arsitektur hotel claro

1. 1. Hotel Claro Kendari
Hotel Claro Kendari yang merupakan salah satu hotel terbesar yang
berada di Kendari . Hotel modern berfasad kaca yang terletak di jalan dengan
deretan pepohonon ini berjarak 3 km dari Taman Walikota Kendari, 5 km dari
CitraLand Waterpark, dan 22 km dari Bandara Haluoleo.
Berdiri dengan konsep bintang empat, hotel yang berada di Teluk Kendari ini
siap bersaing di wilayah tenggara Sulawesi tersebut. Direktur Utama Clarion
Grup, Anggiat Sinaga mengatakan Hotel Claro Kendari merupakan hotel
bintang empat terbaik dengan fasilitas terlengkap. Dibangun dengan nilai
investasi Rp250 miliar. Di Kendari kita juga memiliki Phinisi Ballroom dengan
kapasitas 3.000 orang. Dilengkapi dengan Legend Restorant, Sunachi, Kolam
Renang, Gym, Spa serta sarana entertainment.
Lokasi
Lokasi Hotel Claro Kendari berada di Jl. Edi Sabara No.89,
Lahundape, Kendari Barat, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.

2. Site
Konsep perletakan massa bangunan dirancang menghadap jalan Edi
Sabara dan taman mangrove untuk menghasilkan view yang bagus.
Perletakan lahan parkir pada bagian depan dan samping bangunan utama
sehingga memberikan area sirkulasi yang luas dan fleksibel. Konsep sirkulasi
pada site untuk masuk dibuat berbeda dengan untuk keluar dari site untuk
menghindari kemacetan di dalam site. Akses untuk masuk ke dalam site
melalui Jalan Edi Sabara dan untuk keluar dari site pun juga langsung menuju
Jalan Edi Sabara. Untuk sirkulasi di dalam tapak dibuat mengelilingi
bangunan hal ini dimaksudkan agar memudahkan dalam pencapaian area
rekreasi dan parkiran kendaraan.
Penataan Landscape
Pada area sekitar lahan parkir diberikan vegetasi berupa pohon
pengarah untuk mengarahkan sirkulasi di dalam site.

3. Pola sirkulasi kendaraan dan pejalan kaki
Entrance
Bentuk Arsitektur
Konsep bentuk bangunan dibuat untuk efisiensi dan efektifitas
dalam penggunaan ruang, maka bentuk banguna pada dasarnya
mengacu pada bentuk persegi dengan perkembangan secukupnya
tanpa mengurangu prinsip efektif dan efisien.

4. Dengan menggunakan sebagian fasad yang terbuat dari kaca ini
dimaksudkan untuk memaksimalkan pencahayaan alami dari sinar
matahari, namun dengan tidak adanya shading ini mungkin akan
memepengaruhi pada suhu di dalam bangunan apalagi dengan tidak
adanya sirkulasi untuk udara. Dengan elemen garis lengkung pada
fasasd ini memeberikan kesan dinamis pada bangunan dan bentuk
kubus pada bangunan ini memeberikan kesan stabil dan simetris.
2. Hotel Plaza Inn Kendari
Plaza Inn Hotel Kendari adalah salah satu Hotel yang diakui di
Kendari, Sulawesi Tenggara dan di bawah bendera Horison Group. Plaza Inn
Hotel Kendari menawarkan lokasi strategis di jantung Kota Kendari, dapat
dicapai sekitar 30 menit berkendara dari Bandara Halu Oleo Kendari, sekitar
20 menit waktu yang ditempuh untuk mencapai Pelabuhan Kendari dan
sekitar 10 menit berkendara ke Pantai Kendari yang menjadi ikon utama
Kendari. Hotel Bintang 3 yang Megah di Kendari Oleh Horison Group Plaza
Inn Kendari menawarkan suasana bergaya modern kontemporer di seluruh
property.

5. Lokasi
Plaza Inn Kendari berada Jl. Antero Hamra 57-59, Kendari, Sulawesi
Tenggara, Indonesia.
Site
Konsep perletakan massa bangunan dirancang menghadap Jalan
Antero Hamra yang merupakan akses utama untuk masuk dan keluar dari
site. Perletakan lahan parkir pada bagian depan bangunan utama sehingga
memberikan area sirkulasi yang luas dan fleksibel. Konsep sirkulasi pada
site dibuat akses sirkulasi satu arah untuk keluar masuk kendaraan. Akses
untuk masuk ke dalam site melalui Jalan Antero Hamra dan untuk keluar
dari site pun juga langsung menuju Jalan Antero Hamra. Untuk sirkulasi di
dalam tapak dibuat mengelilingi bangunan hal ini dimaksudkan agar
memudahkan dalam pencapaian area parkiran kendaraan.

6. Penataan Landscape
Parkiran ditempatkan di depan bangunan yang berhadapan dengan
Jalan Antero Hamra.
Jalur sirkulsi kendaraan.

7. Bentuk arsitektur
Konsep bentuk bangunan dibuat untuk efisiensi dan efektifitas dalam
penggunaan ruang, maka bentuk banguna pada dasarnya mengacu pada
bentuk persegi dengan perkembangan secukupnya tanpa mengurangu
prinsip efektif dan efisien.