SlideShare a Scribd company logo
Kebingungan bangsa Cina Indonesia dengan sebutan Rupiah 盧比

Mengapa mata uang Indonesia disebut Rupiah?

Sejarah singkat dari Gulden [盾 – merujuk pada Netherland Gulden 荷蘭盾]
sampai menjadi Rupiah [印尼盧比]


kata “Rupiah” diadopsi dari kata “Rupee” [盧比],
satuan mata uang India [印度貨幣 – 盧比].
Indonesia telah menggunakan mata uang Gulden Belanda [荷蘭盾]
semenjak tahun 1610 hingga 1817, dan sekitar 1817, baru diperkenalkanlah satuan mata uang
Gulden yang kita kenal dengan sebutan Gulden Hindia Belanda [盾].


Mata uang Rupiah diperkenalkan secara resmi kepada masyarakat untuk pertama kalinya adalah
pada saat penjajahan Jepang di Perang Dunia ke-2, dengan nama Rupiah Hindia Belanda [印尼盾],
yang terus berlaku sampai setelah berakhirnya invasi jepang secara besar besaran dengan dibomnya
hiroshima di Jepang.

Setelah perang usai, Bank Jawa [Javasche Bank – 爪哇銀行] ditutup
yang kemudian lahirlah Bank Negara Indonesia
yang didirikan pada 5 Juli 1946 [1946 年 7 月 5 日],
menggantikan Javasche Bank di Jogjakarta
dengan lahirnya mata uang Rupiah [盧比] sebagai pengganti.

Sebelum kemerdekaan Indonesia, mata uang yang dipakai adalah
Mata uang gulden NICA
[Nederlansch Indische Civic Administration – Netherland administration for east India]
yang dibuat oleh Sekutu dan beberapa mata uang
yang dicetak kumpulan gerilya juga berlaku pada masa itu.

 Tapi sejak 2 November 1949,
 empat tahun setelah merdeka,
 Indonesia menetapkan Rupiah [盧比] sebagai mata uang kebangsaannya yang baru.
 Gulden [盾 dùn] sudah tidak berlaku sejak saat itu.


Kepulauan Riau dan Irian Barat memiliki variasi Rupiah mereka sendiri tetapi penggunaan mereka
dibubarkan pada tahun 1964 di Riau dan 1974 di Irian Barat.

Satuan di bawah Rupiah
Rupiah memiliki satuan di bawahnya.
Pada masa awal kemerdekaan,
Nilai Rupiah [印尼盧比] disamakan nilainya dengan gulden Hindia Belanda [印尼盾],
sehingga dipakai pula satuan-satuan yang lebih kecil yang berlaku di masa kolonial.
Dikalangan Keturunan Cina di Indonesia, sampai sekarang masih menyebut Rupiah [印尼盧比]
sebagai Gulden [印尼盾] dalam bahasa Chinese mereka, ini dikarenakan kebiasaan mereka
menyebut uang dengan sebutan Gulden [盾] sedari masa koloni Belanda sehingga sampai sekarang
terus mereka ‘pegang teguh’ bahwa mata uang Indonesia adalah Gulden [盾 – dùn, terbaca dalam
bahasa Indonesia sebagai Tun], seringnya terdengar dikalangan bangsa Cina Indonesia pada jaman
itu dengan sebutan cè tun [one Gulden 一盾] yang jelas merujuk pada Gulden, bukan pada
RUPIAH [盧比], karena saat itu penggunaan Gulden tersebar luas dalam kegiatan perekonomian di
nusantara.

Tapi mereka lupa bahwa Presiden Indonesia yang pertama Bapak Sukarno [tertulis dengan
ejaan lama sebagai Dr.(HC) Ir. Soekarno] telah meresmikan Rupiah[盧比] sebagai satu
satunya mata uang resmi yang berlaku di Indonesia, menggantikan Gulden [盾].

Secara resmi pada masa sekarang ini, lembaran uang Gulden [盾] Bank Java diIndonesia sudah
tidak pernah exist setelah berlakunya Rupiah [印尼盧比], bahkan Bank Java yang didirikan oleh
Belanda sendiri telah di tutup saat itu.

Berikut adalah satuan-satuan yang pernah dipakai namun tidak lagi dipakai karena penurunan nilai
Rupiah menyebabkan satuan itu tidak bernilai penting.
* Sen, seperseratus Rupiah (ada koin pecahan satu dan lima sen)
* Cepeng, hepeng, seperempat sen, dari feng, dipakai di kalangan Tionghoa peser, setengah sen.
* Pincang, satu setengah sen.
* Gobang atau benggol, dua setengah sen.
* Ketip / kelip / stuiver (Bld.), lima sen (ada koin pecahannya).
* Picis, sepuluh sen (ada koin pecahannya).
* Tali, seperempat Rupiah (25 sen, ada koin pecahan 25 dan 50 sen)
* Terdapat pula satuan uang, yang nilainya adalah sepertiga tali.
Satuan di atas Rupiah
Terdapat dua satuan di atas Rupiah yang sekarang juga tidak dipakai lagi.
* Ringgit, dua setengah Rupiah (pernah ada koin pecahannya).
* Kupang, setengah ringgit.


Source:
   1. http://www.uang-kuno.com/
   2. Krause, Chester L., and Clifford Mishler (1991). Standard Catalog of World Coins: 1801–
       1991 (18th ed. ed.). Krause Publications. ISBN 0873411501.
   3. http://www.state.gov/r/pa/ei/bgn/2748.htm
   4. http://mudyshare.blogspot.com/2012/04/sejarah-rupiah-negara-indonesia-lambang.html
   5. http://www.anneahira.com/sejarah-uang-indonesia.htm
   6. http://artikel-terunik.blogspot.com/2012/07/sejarah-terbuatnya-lambang-rupiah-rp.html
   7. http://en.wikipedia.org/wiki/Netherlands_Indies_gulden

More Related Content

Viewers also liked

Syariat Islam, Laksanakan!
Syariat Islam, Laksanakan!Syariat Islam, Laksanakan!
Syariat Islam, Laksanakan!
Niko Arwenda
 
Amal Yang Diterima
Amal Yang DiterimaAmal Yang Diterima
Amal Yang Diterima
novelia ra
 
Konsepsi aqidah
Konsepsi aqidahKonsepsi aqidah
Konsepsi aqidahel-hafiy
 
Syura' Bukan Demokrasi
Syura' Bukan DemokrasiSyura' Bukan Demokrasi
Syura' Bukan Demokrasi
Akhyar Ibnu Yusri
 
Kajian syiah bag02
Kajian syiah bag02Kajian syiah bag02
Kajian syiah bag02
Tepy Fauzy
 
Bersahabat dengan Takdir by @asepfakhri
Bersahabat dengan Takdir by @asepfakhriBersahabat dengan Takdir by @asepfakhri
Bersahabat dengan Takdir by @asepfakhri
Asep Supriatna
 
Bahaya demokrasi
Bahaya demokrasiBahaya demokrasi
Bahaya demokrasi
Muhammad Alim
 
Kejadian manusia
Kejadian manusiaKejadian manusia
Kejadian manusia
khairulnasir
 
Aqidah Islam 1
Aqidah Islam 1Aqidah Islam 1
Aqidah Islam 1
Wandi Budiman
 
kajian sejarah perkembangan syiah
kajian sejarah perkembangan syiahkajian sejarah perkembangan syiah
kajian sejarah perkembangan syiah
Natasha Nabila
 
Akidah islamiyyah
Akidah islamiyyahAkidah islamiyyah
Akidah islamiyyah
Oleh Solihin
 
Ihsanul amal
Ihsanul amalIhsanul amal
Ihsanul amal
Nur Laila Fitria
 
Kok suara rakyat suara tuhan (4 muslim.only)
Kok suara rakyat suara tuhan (4 muslim.only)Kok suara rakyat suara tuhan (4 muslim.only)
Kok suara rakyat suara tuhan (4 muslim.only)
Bill Asbi
 

Viewers also liked (16)

Syariat Islam, Laksanakan!
Syariat Islam, Laksanakan!Syariat Islam, Laksanakan!
Syariat Islam, Laksanakan!
 
Bangkit dari keterpurukan
Bangkit dari keterpurukanBangkit dari keterpurukan
Bangkit dari keterpurukan
 
Amal Yang Diterima
Amal Yang DiterimaAmal Yang Diterima
Amal Yang Diterima
 
Al qur'an minhajul hayah
Al qur'an minhajul hayahAl qur'an minhajul hayah
Al qur'an minhajul hayah
 
Konsepsi aqidah
Konsepsi aqidahKonsepsi aqidah
Konsepsi aqidah
 
Taujih adab syuro’
Taujih adab syuro’Taujih adab syuro’
Taujih adab syuro’
 
Syura' Bukan Demokrasi
Syura' Bukan DemokrasiSyura' Bukan Demokrasi
Syura' Bukan Demokrasi
 
Kajian syiah bag02
Kajian syiah bag02Kajian syiah bag02
Kajian syiah bag02
 
Bersahabat dengan Takdir by @asepfakhri
Bersahabat dengan Takdir by @asepfakhriBersahabat dengan Takdir by @asepfakhri
Bersahabat dengan Takdir by @asepfakhri
 
Bahaya demokrasi
Bahaya demokrasiBahaya demokrasi
Bahaya demokrasi
 
Kejadian manusia
Kejadian manusiaKejadian manusia
Kejadian manusia
 
Aqidah Islam 1
Aqidah Islam 1Aqidah Islam 1
Aqidah Islam 1
 
kajian sejarah perkembangan syiah
kajian sejarah perkembangan syiahkajian sejarah perkembangan syiah
kajian sejarah perkembangan syiah
 
Akidah islamiyyah
Akidah islamiyyahAkidah islamiyyah
Akidah islamiyyah
 
Ihsanul amal
Ihsanul amalIhsanul amal
Ihsanul amal
 
Kok suara rakyat suara tuhan (4 muslim.only)
Kok suara rakyat suara tuhan (4 muslim.only)Kok suara rakyat suara tuhan (4 muslim.only)
Kok suara rakyat suara tuhan (4 muslim.only)
 

Recently uploaded

Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak
 
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdfTugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Thahir9
 
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024 Kabupaten Temanggung .pdf
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024  Kabupaten Temanggung .pdfKalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024  Kabupaten Temanggung .pdf
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024 Kabupaten Temanggung .pdf
SDNBotoputih
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdfRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
OswaldusDiwaDoka
 
Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas- www.kherysuryawan.id.pdf
Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas- www.kherysuryawan.id.pdfRangkuman Kehadiran Guru di Kelas- www.kherysuryawan.id.pdf
Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas- www.kherysuryawan.id.pdf
mad ros
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfJURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
HERIHERI52
 
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Sathya Risma
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Sosdiklihparmassdm
 
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdfTugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Thahir9
 
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdfDemonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
d2spdpnd9185
 
power point struktur data tree atau pohon
power point struktur data tree atau pohonpower point struktur data tree atau pohon
power point struktur data tree atau pohon
NoegPutra1
 
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputihlaporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
SDNBotoputih
 
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
Kanaidi ken
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
 
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdfTugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
nurfaridah271
 
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdfBiografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
pristayulianabila
 
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
StevanusOkiRudySusan
 
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMPPerencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
TriSutrisno48
 
Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024
Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024
Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024
Herry Prasetyo
 

Recently uploaded (20)

Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
 
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdfTugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
 
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024 Kabupaten Temanggung .pdf
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024  Kabupaten Temanggung .pdfKalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024  Kabupaten Temanggung .pdf
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024 Kabupaten Temanggung .pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdfRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
 
Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas- www.kherysuryawan.id.pdf
Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas- www.kherysuryawan.id.pdfRangkuman Kehadiran Guru di Kelas- www.kherysuryawan.id.pdf
Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas- www.kherysuryawan.id.pdf
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfJURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
 
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdfTugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
 
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdfDemonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
 
power point struktur data tree atau pohon
power point struktur data tree atau pohonpower point struktur data tree atau pohon
power point struktur data tree atau pohon
 
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputihlaporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
 
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
 
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdfTugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
 
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdfBiografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
 
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
 
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMPPerencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
 
Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024
Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024
Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024
 

Gulden 盾 atau rupiah 卢比 yang benar

  • 1. Kebingungan bangsa Cina Indonesia dengan sebutan Rupiah 盧比 Mengapa mata uang Indonesia disebut Rupiah? Sejarah singkat dari Gulden [盾 – merujuk pada Netherland Gulden 荷蘭盾] sampai menjadi Rupiah [印尼盧比] kata “Rupiah” diadopsi dari kata “Rupee” [盧比], satuan mata uang India [印度貨幣 – 盧比]. Indonesia telah menggunakan mata uang Gulden Belanda [荷蘭盾] semenjak tahun 1610 hingga 1817, dan sekitar 1817, baru diperkenalkanlah satuan mata uang Gulden yang kita kenal dengan sebutan Gulden Hindia Belanda [盾]. Mata uang Rupiah diperkenalkan secara resmi kepada masyarakat untuk pertama kalinya adalah pada saat penjajahan Jepang di Perang Dunia ke-2, dengan nama Rupiah Hindia Belanda [印尼盾], yang terus berlaku sampai setelah berakhirnya invasi jepang secara besar besaran dengan dibomnya hiroshima di Jepang. Setelah perang usai, Bank Jawa [Javasche Bank – 爪哇銀行] ditutup yang kemudian lahirlah Bank Negara Indonesia yang didirikan pada 5 Juli 1946 [1946 年 7 月 5 日], menggantikan Javasche Bank di Jogjakarta dengan lahirnya mata uang Rupiah [盧比] sebagai pengganti. Sebelum kemerdekaan Indonesia, mata uang yang dipakai adalah Mata uang gulden NICA [Nederlansch Indische Civic Administration – Netherland administration for east India] yang dibuat oleh Sekutu dan beberapa mata uang yang dicetak kumpulan gerilya juga berlaku pada masa itu. Tapi sejak 2 November 1949, empat tahun setelah merdeka, Indonesia menetapkan Rupiah [盧比] sebagai mata uang kebangsaannya yang baru. Gulden [盾 dùn] sudah tidak berlaku sejak saat itu. Kepulauan Riau dan Irian Barat memiliki variasi Rupiah mereka sendiri tetapi penggunaan mereka dibubarkan pada tahun 1964 di Riau dan 1974 di Irian Barat. Satuan di bawah Rupiah Rupiah memiliki satuan di bawahnya. Pada masa awal kemerdekaan, Nilai Rupiah [印尼盧比] disamakan nilainya dengan gulden Hindia Belanda [印尼盾], sehingga dipakai pula satuan-satuan yang lebih kecil yang berlaku di masa kolonial.
  • 2. Dikalangan Keturunan Cina di Indonesia, sampai sekarang masih menyebut Rupiah [印尼盧比] sebagai Gulden [印尼盾] dalam bahasa Chinese mereka, ini dikarenakan kebiasaan mereka menyebut uang dengan sebutan Gulden [盾] sedari masa koloni Belanda sehingga sampai sekarang terus mereka ‘pegang teguh’ bahwa mata uang Indonesia adalah Gulden [盾 – dùn, terbaca dalam bahasa Indonesia sebagai Tun], seringnya terdengar dikalangan bangsa Cina Indonesia pada jaman itu dengan sebutan cè tun [one Gulden 一盾] yang jelas merujuk pada Gulden, bukan pada RUPIAH [盧比], karena saat itu penggunaan Gulden tersebar luas dalam kegiatan perekonomian di nusantara. Tapi mereka lupa bahwa Presiden Indonesia yang pertama Bapak Sukarno [tertulis dengan ejaan lama sebagai Dr.(HC) Ir. Soekarno] telah meresmikan Rupiah[盧比] sebagai satu satunya mata uang resmi yang berlaku di Indonesia, menggantikan Gulden [盾]. Secara resmi pada masa sekarang ini, lembaran uang Gulden [盾] Bank Java diIndonesia sudah tidak pernah exist setelah berlakunya Rupiah [印尼盧比], bahkan Bank Java yang didirikan oleh Belanda sendiri telah di tutup saat itu. Berikut adalah satuan-satuan yang pernah dipakai namun tidak lagi dipakai karena penurunan nilai Rupiah menyebabkan satuan itu tidak bernilai penting. * Sen, seperseratus Rupiah (ada koin pecahan satu dan lima sen) * Cepeng, hepeng, seperempat sen, dari feng, dipakai di kalangan Tionghoa peser, setengah sen. * Pincang, satu setengah sen. * Gobang atau benggol, dua setengah sen. * Ketip / kelip / stuiver (Bld.), lima sen (ada koin pecahannya). * Picis, sepuluh sen (ada koin pecahannya). * Tali, seperempat Rupiah (25 sen, ada koin pecahan 25 dan 50 sen) * Terdapat pula satuan uang, yang nilainya adalah sepertiga tali. Satuan di atas Rupiah Terdapat dua satuan di atas Rupiah yang sekarang juga tidak dipakai lagi. * Ringgit, dua setengah Rupiah (pernah ada koin pecahannya). * Kupang, setengah ringgit. Source: 1. http://www.uang-kuno.com/ 2. Krause, Chester L., and Clifford Mishler (1991). Standard Catalog of World Coins: 1801– 1991 (18th ed. ed.). Krause Publications. ISBN 0873411501. 3. http://www.state.gov/r/pa/ei/bgn/2748.htm 4. http://mudyshare.blogspot.com/2012/04/sejarah-rupiah-negara-indonesia-lambang.html 5. http://www.anneahira.com/sejarah-uang-indonesia.htm 6. http://artikel-terunik.blogspot.com/2012/07/sejarah-terbuatnya-lambang-rupiah-rp.html 7. http://en.wikipedia.org/wiki/Netherlands_Indies_gulden