1. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ١
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
OLEH: MUHAMMAD ZEN, S.AG, LC, MA
ENTREPRENEURSHIP
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
DAFTAR ISI
1. Mengembangkan semangat wirausaha/menumbuhkan minat
2. Meningkatkan produktivitas usaha melalui motivasi
3. Wiraswasta dan Wirausaha (Entrepreneur)
4. Model wirausaha
5. Strategi Pengusaha Sukses
6. Peranan Imajinasi dan Intuisi Dalam Entrepreneur
7. Peluang Bisnis Keluarga dalam Jaringan Usaha
8. Kepemimpinan dalam Bisnis
9. Marketing plan
10. Business Plan & Pembuatan Proposal
11. Success and Failed Story Entrepreneurship
12. Entrepreneurship dari segi etika bisnis dan etika agama
13. Bentuk usaha
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
BAB I
MENUMBUHKAN MINAT WIRAUSAHA
SEMUA ORANG DILAHIRKAN SAMA
MEMPUNYAI PELUANG SAMA
PANDAI DAN KAYA
SETELAH LULUS KEMANA ?????
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
APA YANG AKAN SAYA KERJAKAN???
THE FUTURE “ I WILL BE AN
ENTERPREUNEUR.
MEMPERSIAPKAN MENTAL PADA
SETIAP ADA PERUBAHAN.
DUNIA SEKOLAH---------DUNIA KERJA
PENDIDIKAN BUTUH FINANSIAL
2. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٢
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Enterpreneur yang sukses memulai segala
sesuatunya dari ide dan impian yang menggugah
hatinya. Dari ide, mereka bergerak
mengembangkan kreatifitas, lalu membesarkan
hati, mendemonstrasikan keberanian mengambil
resiko yang telah diperhitungkan (calculated risk).
Seorang wirausaha sadar bahwa sukses tidak
jatuh dari langit. Sukses hidup adalah suatu
pilihan, komitmen pribadi dan bukan karena
kebetulan atau nasib baik. Semua sukses pasti
diawali dengan kerja keras dan tekad yang bulat.
Tidak ada kesuksesan dengan bersenang-senang
terlebih dahulu.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Hari ini kita bicara tentang “SAYA” . .
SAUDARA
ORANG
TUA
KELUARGA BAWAHAN
NASABAH
TEMAN
SEJAWAT
ATASAN
SAYA
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
DORONGAN MERINTIS
WIRAUSAHA
Ingin menghimpun
kekayaan
Prestise
Lingkungan
Guru sekolah
Pengaruh teman
Pendidikan dan
Pengalaman bisnis
kecil
PROSES WIRAUSAHA
Inovation ( Inovasi )
Trigering event
(Pemicu )
Implementatiom
Growt (
pertumbuhan))
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
8
Merintis Usaha & Pengembangannya
Akan Menjawab Pertanyaan:
1. Bagaimana langkah-langkah yg harus ditempuh dlm
memasuki usaha baru?
2. Kemampuan seperti apa untuk memasuki dunia
usaha?
3. Dalam merintis usaha baru harus memperhatikan
beberapa hal penting, apa saja ?
4. Mengapa lingkungan dapat menjadi pendorong atau
penghambat bagi perkembangan perusahaan ?
3. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٣
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Kapasitas
Pasar
Penduduk Letak tinggal Pendapatan Selera
ARTERNATIF
MEMBUKA
USAHA BARU
FRANCHISE
BUYING
STORE
BEGIN
FROM ZERO
Menggunakan merk
sebuah perusahaan
dan membayar
royalti kepada
perusahaan pemilik
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
10
Cara Memulai Usaha
1. Merintis usaha baru
(Starting)
2. Membeli perusahaan orang lain
(Buying/Akuisisi)
3. Kerja sama manajemen
(Franchising)
Main questions
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
11
Merintis Usaha Baru
Kelebihan:
Gagasan murni
Bebas beroperasi
Fleksibel dan mudah
pengaturan
Kekurangan:
Pengakuan nama
kurang
Fasilitas tidak efisien
Masih penuh
ketidakpastian
Persaingan masih
kurang diketahui
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
12
Akuisisi
Kelebihan:
Kemungkinan sukses
Lokasi sudah cocok
Karyawan dan
pemasok biasanya
sudah mantap
Sudah siap
dioperasikan
Kelemahan:
Perusahaan yang
dijual biasanya lemah
Peralatannya tidak
efisien
Mahal
Sulit inovasi
4. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٤
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
13
Franchising
Kelebihan:
Mandapat
pengalaman dalam
logo, nama,
metode/tehnik
produksi, pelatihan,
dan bantuan modal
atau fasilitas lain
Penggunaan nama,
merek yang sudah
dikenal
Kelemahan:
Tidak mandiri
Terkooptasi
Lebih
menguntungkan
franchisor
Menjadi
interdependen,
terdominasi,
vulnerable
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
14
Merintis Usaha Baru
1.Pendekatan Inside-out
(Idea Generation)
2.Pendekatan Out-side in
(Opportunity)
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
15
Idea Generation
Pendekatan berdasarkan gagasan,
sebagai kunci,
yg menentukan keberhasilan usaha.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
16
Proses Bisnis
Anda Ide
Uang/
Kredit
+
Fasilitas
Orang
Barang
Jasa
Pasar Uang Profit
5. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٥
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
17
Opportunity
In side out:
Pendekatan yg menekankan basis
ide,
dlm merespon kebutuhan pasar,
sebagai kunci keberhasilan.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
18
Kompetensi Usaha
(Scarborough)
1. Kemampuan teknik
2. Kemampuan pemasaran
3. Kemampuan financial
4. Kemampuan hubungan
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
19
Hal Penting Dalam Merintis Usaha
1. Bidang & jenis usaha yg dimasuki
2. Bentuk usaha & bentuk kepemilikan
3. Tempat/lokasi usaha
4. Organisasi yg diaplikasikan
5. Jaminan usaha yg akan diperoleh
6. Lingkungan usaha yg akan berpengaruh.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
20
Jenis Usaha Apa ?
Pemilihan jenis usaha tergantung
pada;
kebutuhan pasar,
dan sumber-sumber yg tersedia.
6. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٦
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
21
Bentuk Perusahaan
Pemilihan bentuk kepemilikan badan
usaha,
ditentukan oleh;
besar kecilnya skala usaha,
dan sumber daya yg dimiliki.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
22
Tempat Usaha
Mempertimbangkan efektivitas & efesiensi:
1. Apakah mudah dijangkau oleh
pelanggan atau pasar. Bagaimana akses
pasarnya?
2. Apakah dekat ke sumber tenaga kerja?
3. Apakah dekat ke akses bahan baku &
bahan penolong lainnnya,
Seperti alat angkut dan
Jalan raya
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
23
Organisasi Intern
Kompleksitas organisasi usaha
tergantung pada
lingkup atau cakupan usaha
dan skala usaha.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
24
Akuisisi
Beberapa pertimbangan:
1. Alasan pemilik menjual perusahaan.
2. Potensi perusahaan yang akan
dibeli
3. Aspek legal & kondisi financialnya.
7. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٧
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
25
Franchising
Kerjasama manajemen untuk menjalankan
perusahaan cabang/penyalur.
Franchisor
Franchisee
Pemberi
Lisensi Bisnis
Secara
monopoli
Penerima
Lisensi Bisnis
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
26
Lingkungan Usaha
Lingkungan mikro & lingkungan
makro
berpengaruh terhadap;
kegagalan & keberhasilan usaha
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
27
Lingkungan Mikro
Stakeholder,
yang berhubungan langsung dgn
perusahaan,
terutama dalam mengambil keputusan:
1. Supplier
2. Pelanggan
3. Karyawan
4. distributor
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
28
Environment Scanning
(Zimmerer)
Proses dimana semua faktor kritis
lingkungan,
diamati,
dievaluasi,
& diuji,
untuk menentukan pengaruh perubahan
lingkungan,
terhadap perusahaan.
8. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٨
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
29
Cross-Impact Analysis
(Zimmerer)
Peluang
Peluang
Baru
Faktor Demografi
& Gaya Hidup
Lingkungan
Sosial & Politik
Kecendrungan
Ekonomi
Kemajuan
Teknologi
Main questions
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
l + l = 2
l + l = ll
l + l = 27
SYNERGY KERJA SAMA SILATURAHMI
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
UANG ADALAH SEBUAH IDE
TULIS SEBUAH DAFTAR 10 HAL YANG
BISA ANDA LAKUKAN SECARA LEGAL
DAN FORMAL SEHINGGA ANDA DAPAT
MEMBELI YANG ANDA INGINKAN
TANPA MEMINTA PADA ORANG TUA
BAGAIMANA SDR BISA MEMPUNYAI
UANG UNTUK SESUATU YANG ANDA
INGINKAN
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
SEMAKIN MAJU SUATU NEGARA
SEMAKIN BANYAK ORANG TERDIDIK,
DAN BANYAK PULA ORANG YANG
MENGANGGUR…PENTING
BERWIRAUSAHA
WIRAUSH MRP POTENSI
PEMBANGUNAN BAIK DALAM JUMLAH
MAUPUN MUTU WIRAUSAHA ITU
SENDIRI
9. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٩
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
SISI LAIN BELAJAR
PIRAMIDA
MENTAL
EMOSIONAL
FISIK
SPIRITUAL
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
NILAI PENDIDIKAN DI SEKOLAH ----A
NILAI DI KEHIDUPAN NYATA----E
CARA UNTUK MENILAI KUALITAS
PENDIDIKAN---ALAT UKUR PRESTASI
FINANSIAL (OUT PUT ALUMNI)
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
16 AGUSTUS 2000 USA TODAY (DANNY SHERIDAN)
MEMPERHITUNGKAN KEMUNGKINAN DAPAT $ I JUTA
MEMILIKI BISNIS KECIL 1000 : 1
BEKERJA UNTUK PRSH DOT.COM 10.000 : 1
MENABUNG $ 800/BLN SELAMA 30 TH 1.500.000 : 1
MEMENANGKAN KUIS 4.000.000 : 1
JUDI KASINO 6.000.000 : 1
MENANG LOTRE 12.000.000 : 1
WARISAN $ 1 JUTA 12.000.000 : 1
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
DARMA BAKTI PEJUANG EKONOMI
SIKAP NEGATIF MASYARAKAT
PBB –SUATU NEGARA MAMPU MEMBANGUN
APABILA MEMILIKI 2 % WIRAUSAHA
INDONESIA 200 JUTA
2 % ----- 4 JUTA
DI JAPAN- KUNCI SUKSES PEMBANGUNAN
JIKA 2 % WIR SEDANG
20 % WIR KECIL
DI INDONESIA --- 3 JUTA WIRUSH BESAR & SEDANG
HARUS MENCETAK 30 JUTA WIRUSH KECIL
10. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ١٠
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
BISAKAH KEWIRAUSAHAAN DIAJARKAN ???
BEBERAPA PULUH TAHUN YANG LALU
TIDAK BISA
SEKARANG BISA…. DGN ADANYA
TRANSFORMASI KEWIRUSH YANG
TELAH BERKEMBANG…. PENANAMAN
SIKAP DAN PERILAKU U. MEMBUKA
BISNIS KMD AKAN MEMBUAT MHS
MENJADI SEOR WIRAUSAHA
BERBAKAT
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
BEBERAPA FAKTOR KRITIS U MEMULAI USAHA BARU
PERSONAL, YI ASPEK KEPRI :
MOTIVASI, KEADAAN EKONOMI,
KEADAAN LAPANGAN KERJA
SOSIOLOGICAL, YI HUB DG ORANG :
TANGGUNG JAWAB THD KEL.
ENVIRONMENTAL, YI. HUB. DG
LINGKUNGAN : SPIRIT, ENERGI DAN
OPTIMIS
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
SIMULASI MEMBUAT PAKAIAN
SIMULASI MEMBUAT PAKAIAN
1.Secara berkelompok anda diminta untuk membuat
pakaian dari bahan yang disediakan, yaitu: kertas
koran, gunting, lem, cello-tape, dan stapler.
1.Setiap kelompok diharapkan untuk:
• Membuat suatu “thema” pakaian
• Membuat rancangan pakaian sesuai dengan themanya
• Membuat pola yang sesuai dengan ukuran model-nya
• Memotong dan merekatkan dengan lem/stapler/tape
1.Penilaian akan diberikan kepada kelompok yang
berhasil membuat pakaian yang memiliki thema
serta disain paling bagus, dan kuat.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
PRINSIP DASAR MEMBUKA USAHA BARU
1. Apa peluang usaha
2. Bukan sekedar meniru.
3. Tahu pesaing dan calon pesaing.
4. Mengetahui kapasitas pasar.
5. Tahu produk yang dibuat atau dijual tentang kesiapan dan
perobahan.
6. Tau siapa pensuplai.
7. Menjajagi kemungkinan adanya pinjaman modal.
8. Sumber tenaga kerja.
9. Mampu menentukan lokasi tepat.
10. Mengetahui peraturan/perundang-undangan.
Perencanaan Usaha = Besar ?
Kecil ?
11. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ١١
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
APA KOMENTAR GRUP ANDA
Adakah rencana / pola ?
Siapa dan bagaimana mengkoordinasi ?
Monitoring waktu, rancangan setiap tahapan ?
Bagaimana hasilnya ?
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
BAB II
MENINGKATKAN
PRODUKTIVITAS MELALUI MOTIVASI
MOTIVASI ADALAH KEMAUAN UNTUK
BERBUAT SESUATU , SEDANGKAN
MOTIV ADALAH KEBUTUHAN ,
KEINGINAN, DORONGAN. MOTIV DG
KEKUATAN BESARLAH YG AKAN
MENENTUKAN PERILAKU
SESEORANG.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
“
“Ibarat kita ingin memasukkan
Ibarat kita ingin memasukkan
air kedalam
air kedalam gelas
gelas, jika gelas
, jika gelas
tersebut tertutup apa yg akan
tersebut tertutup apa yg akan
terjadi
terjadi ? ”
? ”
“
“Begitupula dengan diri kita,
Begitupula dengan diri kita,
bukalah hati dan pikiran kita
bukalah hati dan pikiran kita
sebelum menerima ilmu agar
sebelum menerima ilmu agar
hidayah Allah masuk
hidayah Allah masuk
kedalamnya, jernihkan pikiran
kedalamnya, jernihkan pikiran
dan hati kita terlebih dahul
dan hati kita terlebih dahulu”
u”
12. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ١٢
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
“
“Ibarat kita memasukkan air
Ibarat kita memasukkan air
kedalam
kedalam gelas
gelas, tetapi air dalam
, tetapi air dalam
gelas
gelas tersebut sudah penuh
tersebut sudah penuh
maka yang terjadi air yang kita
maka yang terjadi air yang kita
masukkan akan tumpah keluar
masukkan akan tumpah keluar
karena sudah kepenuhan
karena sudah kepenuhan ”
”
“
“Begitupula dengan diri kita,
Begitupula dengan diri kita,
buanglah sifat sombong dan
buanglah sifat sombong dan
merasa sudah tahu dalam diri
merasa sudah tahu dalam diri
kita karena hidayah ALLAH tidak
kita karena hidayah ALLAH tidak
akan masuk kedalam hati
akan masuk kedalam hati
seorang hamba yang masih
seorang hamba yang masih
memiliki sifat sombong dan
memiliki sifat sombong dan
angkuh
angkuh ”
”
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
“
“Ibarat kita memasukkan air
Ibarat kita memasukkan air
kedalam
kedalam gelas
gelas, tiba tiba
, tiba tiba gelas
gelas
tersebut bocor dan kemudian air
tersebut bocor dan kemudian air
keluar dari sisi kanan dan kiri.
keluar dari sisi kanan dan kiri.
Apa yang terjadi ?
Apa yang terjadi ? ”
”
“
“Begitupula dengan diri kita
Begitupula dengan diri kita
jangan sampai ilmu yang kita
jangan sampai ilmu yang kita
terima masuk kanan kemudian
terima masuk kanan kemudian
keluar kiri, jadi tutup semua
keluar kiri, jadi tutup semua
jalan
jalan-
-jalan syetan agar hidayah
jalan syetan agar hidayah
mudah masuk kedalam hati kita
mudah masuk kedalam hati kita
(bacalah istigfar
(bacalah istigfar 3
3 kali
kali)”
)”
dan bacalah Al Fatihah)
dan bacalah Al Fatihah) ”
”
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Hidup ini singkat..
Jadi berikanlah yang terbaik..
Bagaimana anda jalani hidup Anda selama ini ?
Bagaimana jika Anda ternyata bisa lebih bahagia ?
Bagaimana jika Anda ternyata bisa lebih sukses ?
Bagaimana jika Anda ternyata bisa lebih dicintai ?
Jika Anda bisa menjadi orang luar biasa
Kenapa Anda berhenti berusaha dan puas jadi orang biasa ?
Dalam hidup anda, Apa yang anda inginkan ?
Apa yang anda banggakan ?
Ketika jasad Anda telah berselimut tanah,
Bagaimana orang lain akan mengingat Anda?
Bagaimana jika sesungguhnya, Anda ditakdirkan hidup lebih baik ?
Kebanyakan orang tidak pernah tahu….
Jadi…Hidup seperti apa yang Anda pilih ?
Kubik Leadership MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Hidup & Mati Memang Tuhan
Yang Menentukan
Namun, ….
Warna – warni hidup,
Arah & Tujuan Hidup,
Sikap Menjalani Hidup …
Kitalah yang menentukan,
bukan ??
13. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ١٣
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Tujuan Hidup Manusia?
Tujuan Hidup Manusia?
Jangka Pendek
Jangka Pendek
Menengah
Menengah
Panjang
Panjang
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Pengertian Motivasi
Kemauan untuk berbuat sesuatu
Motivasi seseorang tergantung pada
kekuatan motifnya.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Inti pengertian produktivitas :
Menyangkut perbandingan hasil yang
diperoleh dengan sumber-sumber ekonomi
yang digunakan
Produktivitas dapat diukur menurut tiga
tingkatan :
1. Individu
2. Kelompok
3. Organisasi
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
You will not always get what you want in life, But in the long run,
you will usually get what you expect --- Dennis Waitley
KEINGINAN &
CITA - CITA
VISION &
OBJECTIVES
NAWAITU
MOTIVASi
MOTIVASi
14. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ١٤
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
MOTIVASI DALAM ISLAM
MOTIVASI ISLAM (MAQASHID SYARIAH) VERSI ASY-SYATIBI:
1.HIFDZUDDIN (MENJAGA AGAMA)
2.HIFDZUL AQLI (MENJAGA AKAL)
3.HIFDZUL MAL (MENJAGA HARTA)
4.HIFDZUN NASAB/ NASAL (MENJAGA KETURUNAN)
5.HIFDZUL QALBI (MENJAGA HATI)
Firman Allah: “Wahai Tuhan kami berikanlah kepada kami kebahagiaan hidup di
dunia dan di akhirat” …”Dan carilah kebahagiaan hidup di negeri
akhirat dan janganlah engkau melupakan kebahagiaan hidup di dunia”
Rasul bersabda:
“Kerjakanlah untuk duniamu seolah-olah engkau hidup selama-lamanya,
dan kerjakanlah untuk akhiratmu seolah-olah engkau mati besok” (Al-
Hadits)
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
MOTIVASI VERSI ARY GINANJAR
IQ = Kemampuan intelektual, analisa, logika dan
rasio
Contoh : 2 x 2 = 4
EQ = Kemampuan mendengar suara hati sebagai
sumber informasi
Contoh : komitmen, loyalitas, dan kepekaan
SQ = Kemampuan memberi makna puncak spiritual
(ultimate meaning)
Contoh : spiritualisasi pekerjaan
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
SELAMA INI TERJADI PEMISAHAN ANTARA EQ DENGAN SQ
EQ (Kecerdasan
Emosional)
Manusia
Manusia
EQ
SQ (Kecerdasan
Spiritual)
Tuhan
Manusia
SQ
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
ESQ MENGGABUNGKAN EQ & SQ
ESQ = EQ + SQ
Manusia
EQ
Tuhan
Manusia
SQ
Rukun Iman, Rukun Islam dan Ihsan
Menyempurnakannya
15. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ١٥
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
MANUSIA
PARIPURNA ESQ
J
J
J
PETAPA
J
L
L
DIKTATOR
KORUPTOR
L
J
J
BUTA HATI
L
L
J
HASIL
HASIL
SQ
SQ
EQ
EQ
IQ
IQ
J = BAIK
L = RENDAH
MENGAPA PERLU ESQ ?
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Beberapa variabel yang mempengaruhi
produktivitas
PRODUCTIVITY
Motivation
Unions
Government
regulation
Managerial
processes
Managerial
leadership
Inovation, technology,
And capital investment
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Modal Awal Memulai Bisnis: Mental
Cita-Cita
Cita-cita kemarin adalah kenyataan hari ini
Cita-cita hari ini adalah kenyataan esok hari
Independen:
Kultur, : Taiwan, Cina
Sabar:
Pengusaha berhasil rata-rata gagal 5 kali
Yang kita lihat 1 keberhasilan, padalah ada 99
ketidakberhasilan
Berani Malu, Tidak Gengsian
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Teori Motivasi Hirarki Kebutuhan
Maslow
Fisiologis
Keamanan
Afiliasi
Penghargaan
Perwujudan diri
Bila satu tingkat kebutuhan sudah terpenuhi,
maka akan muncul tingkat kebutuhan yang lebih tinggi.
16. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ١٦
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
TEORI MOTIVASI HIRARKHI KEBUTUHAN MASLOW
BAHWA KEBUTUHAN MANUSIA DAPAT DIPAKAI
UNTUK MELUKISKAN ATAU MERAMALKAN
MOTIVASINYA. TEORINYA TTG MOTIVASI
DIDASARKAN 2 ASUMSI. PERTAMA KEBUTUHAN
SESEORANG APA YANG DIPUNYAINYA.KE 2
KEBUTUHAN MERUPAKAN HIRARKI DILIHAT
DARI PENTINGNYA.
MENURUT ABRAHAM MASLOW ADA LIMA
KATEGORI KEBUTUHAN MANUSIA YAITU :
- PHISIOLOGICAL NEEDS,
- SAFETY,
- SOCIAL,
- ESTEEM(PENGHARGAAN)
- SELF ACTUALIZATION(PERWUJUDAN DIRI)
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Teori motivasi Hawthorne
Untuk meningkatkan prestasi kerja
karyawan diperlukan adanya faktor human
relation
Jika karyawan mendapat perhatian khusus
secara pribadi terhadap dirinya dan juga
kelompoknya, maka produktivitasnya akan
meningkat.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Teori X dan Y
(Douglas Mc. Gregor)
Teori X
Mengasumsikan bahwa kebanyakan orang lebih suka
dipimpin tidak punya tanggung jawab dan ingin selamat
saja. Ia dimotivasi oleh uang, keuntungan dan ancaman
hukuman.
Menganut sistem pengawasan dan disiplin yang ketat
terhadap para pekerja.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Teori Y
Mengasumsikan bahwa orang malas bukan karena
bakat atau pembawaan sejak lahir. Semua punya
kreatifitas yang harus dibangkitkan atau dirangsang oleh
pimpinan.
17. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ١٧
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
TEORI X DAN Y
TEORI X
PEKERJAAN PADA HAKEKATNYA TIDAK
DISENANGI ORANG BANYAK
KEBANYAKAN ORANG RENDAH TANGGUNG
JAWABNYA
KEBANYAKAN ORANG KURANG KREATIF
ORG LEBIH SUKA MEMIKIRKAN KEBUTUHAN
FISIK,ASAL SDH TERPENUHI SELESAI
PERSOALANNYA.
KEBANYAKAN ORANG HRS DIKONTROL SECARA
KETAT DAN SERING HARUS DIPAKSA BEKERJA.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
TEORI Y
PEKERJAAN ITU SBTLNYA SAMA DG BERMAIN, CUKUP MENARIK
DAN MENGASYIKKAN.
ORANG MEMPUNYAI KEMAMPUAN KREATIVITAS
SETIAP ORANG MEMP. KEMAMPUAN MENGAWASI SENDIRI
GUNA MENCAPAI TUJUAN.
ORANG TIDAK HANYA MEMILIKI KEBUTUHAN FISIK SAJA TETAPI
KEBUTUHAN AKAN RASA AMAN, INGIN BERGAUL, INGIN
DIHARGAI, DAN INGIN MENONJOLKAN DIRINYA.
ORANG HARUS DIBERI MOTIVASI AGAR DAPAT
MEMBANGKITKAN DAYA INISIATIF DAN KREATIVITASNYA.
KEDUA TEORI INI JANGAN DISIMPULKAN BHW TEORI X JELEK,
TEORI Y BAIK. MEMBERIKAN KIRA-KIRA ARAH ATAU
KECENDERUNGAN ORANG.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Teori Pola A & Pola B
(Chris Argyris)
Teori pola A
Beranggapan bahwa setiap orang atau individu tidak
punya perasaan, tidak terbuka, suka menolak
eksperimen dan tidak mau menolong orang lain
Teori pola B
Beranggapan bahwa setiap orang memiliki perasaan,
ada tenggang rasa, bersifat terbuka, mau melakukan
eksperimen dan mau menolong orang lain.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Argyris menyatakan walaupun pola A
sama dengan teori X, dan pola B sama
dengan teori Y. Namun tidak selalu
demikian. Dalam keadaan tertentu pola A
bisa berhubungan dengan teori Y, pola B
bisa berhubungan dengan teori X, dengan
cara demikian dapat timbul manajer-2 yang
memiliki kombinasi XA, XB atau YA dan
YB.
Tenaga kerja
harus dipelihara sebaik-baiknya,
harus saling menguntungkan
kedua belah pihak,
Baik perusahaan maupun
tenaga kerja itu sendiri
18. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ١٨
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Teori Hygiene
(Frederick Herzberg)
Ada 2 kategori berlainan yg mempengaruhi
perilaku:
Bila orang merasa tidak puas dgn pekerjaan-
nya, maka mereka akan memperhatikan
lingkungan sekitar tempat bekerjanya
faktor hygiene
Bila orang merasa senang dengan
pekerjaannya, maka ia akan memperhatikan
pekerjaannya motivator.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Teori Ekspektasi
(Vroom)
Motif seseorang untuk melakukan sesuatu
pekerjaan adalah fungsi nilai dan
kegunaan dari setiap hasil yang mungkin
dapat dicapai/ekspektasi dengan persepsi
kegunaan suatu perbuatan dalam usaha
tercapainya hasil tersebut.
M= E (H.N)
M = Motivasi
E = Ekspektasi
H = Hasil
N = Nilai
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Teori motivasi model Porter & Lawler
Nilai dari
imbalan
Kemampuan
Melaksanakan
Suatu tugas
Persepsi
Imbalan yang
Sepadan/adil
Upaya
Keberhasilan
penampilan
Imbalan
instrinsik
Imbalan
ekstrinsik
Kepuasan
Persepsi
Upaya
Probabilitas
imbalan
Persepsi
Dari tugas
Yang
diberikan
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Teori Prestasi
(Mc Clelland)
Menjelaskan tingkah laku yang berorientasi kepada
prestasi (achievement-oriented behaviour) yang
didefinisikan sebagai tingkah laku yang diarahkan
terhadap tercapainya standard of excellent
“Seseorang yang mempunyai need for achievement yang tinggi selalu
mempunyai pola pikir tertentu ketika ia merencanakan untuk
melaksanakan sesuatu, selalu mempertimbangkan apakah
pekerjaan yang dilakukan itu cukup menantang atau tidak”
19. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ١٩
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Teori Z
(William G. Ouchi)
Produktivitas dan kepercayaan
saling bergandengan.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Karakteristik organisasi tipe
Z:
Mengharapkan pekerja akan bekerja
seumur hidup di perusahaan tsb
Bekerja dengan penuh rasa intim.
Tipe Z penuh dengan sistem informasi
serba modern dan memiliki sistem
pembukuan mutakhir, tetapi sistem
pengawasan yang tegas secara eksplisit
tidak ada
Keputusan diambil secara kolektif
Perusahaan tipe Z tidak terlalu
menekankan terhadap pentingnya laba
Sifat egalitarian adalah prinsip yang dianut
oleh tipe Z.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Apa itu enterpreneur?
J.B.Say orang yang memindahkan sumber-
sumber ekonomi dari daerah dengan
produktivitas rendah ke daerah dengan
produktivitas dan hasil lebih tinggi
Cantillon orang yang mengambil resiko
dengan jalan membeli barang sekarang dan
menjual kemudian dengan harga yang tidak
pasti
Jd cirinya: inovasi/inovatif, sesuatu yang baru
(metode, produk, bahan baku, dan lainnya),
memberikan nilai tambah (value added), dan
risiko.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Enterpreneurship
Ilmu enterpreneurship adalah suatu disiplin ilmu
yang mempelajari tentang nilai, kemampuan
(ability) dan perilaku seseorang dalam
menghadapi tantangan hidup untuk memperoleh
peluang dengan berbagai risiko yang mungkin
dihadapinya.
Jadi kewirausahaan adalah hasil dari suatu
disiplin, proses sistematis penerapan kreativitas
dan keinovasian dalam memenuhi kebutuhan
dan peluang di pasar.
20. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٢٠
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Mengapa menjadi enterpreneur?
Dengan menjadi pengusaha mandiri, kita akan
bebas menentukan nasib sendiri. Kalau kita
ingin cepat sukses, ya perlu bekerja ekstra
keras. Kalau memilih lebih santai, juga bisa.
Tergantung selera saja.
Tak terikat jam kerja.
Ide yang menumpuk di kepala bisa langsung
diimplementasikan menjadi bisnis yang
mungkin amat potensial.
Sebagai pengusaha muda yang mandiri, tentu
saja kita tak perlu takut dipecat.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Lanjut…
Sebagai pengusaha muda yang mandiri, kita akan selalu
menjadi 'kepala' di perusahaan.
Dengan memiliki sendiri sebuah usaha, kita tak akan
pernah menjadi pensiunan.
Kita bisa menikmati kebebasan finansial. Meski tak mesti
harus menjadi konglomet. Ingat, jangan ingin cepat kaya,
karena pasti akan terjungkal. Dan memang, sebaiknya
kita jangan mengelola usaha dengan terburu-buru.
Pertahankan 'life style kita'. Hiduplah sederhana, dengan
kebebasan finansial, pasti terasa lebih nyaman. Yang
lebih penting lagi dan harus tertanam dalam jiwa kita
adalah selalu berdo’a ”Ya Allah, jadikanlah saya orang
yang banyak mengeluarkan zakat”. Mana mungkin
seseorang mampu mengeluarkan zakat sebanyak-
banyaknya jika ia tidak kaya?.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
BAB III
Pengertian Wiraswasta dan Wirausaha
Akar kata wiraswasta
Wira – swa – sta
Wira = Unggul watak ,
pemberani, berjiwa
besar,
Swa = Sendiri
Sta = Berdiri
Wiraswasta = Seseorang yang
memiliki keunggulan watak,
pemberani, berjiwa besar dan
mampu berdiri sendiri tanpa
bergantung kepada orang lain
dalam memenuhi kebutuhannya
Tipe pokok Wiraswasta :
1. Tipe wiraswasta yang memiliki
vak.
2. Tipe wiraswasta yang sebgai
seorang bisnis.
3. Tipe wiraswasta uang dan uang.
4. Tipe wirasuwasta social engineer
welfareworks ( pekerja karya
sosial )
5. Tipe wirasuwasta sebagai mene
jer.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Akar kata
Wirausaha
Wira dan Usaha
Wira = Unggul watak ,
pemberani, berjiwa besar.
Wira = dapat diartikan
sebagai perwira di bidang
usaha.
Usaha = Kegiatan yang
dilakukan secara terus
menerus dalam mengelola
sumber daya, menghasilkan
barang /jasa untuk
memperoleh keuntungan
Wirausaha terjemahan dari
Entrepreneur (Bahasa
Perancis)
Istilah ( Pengertian )
Geoffrey G. Meredith –1995
Wiraaausaha adalah ;
Seseorang yang mempunyai
kemampuan melihat dan menilai
kesempatan-kesempatan
bisnis, mengumpulkan sumber
daya yang dibutuhkan guna
mengambil keuntungan dari
padanya serta mengambil
tindakan yang tepat guna
memasti-kan kesuksesan.
Unsur-unsurnya :
Manusia, Melihat kesempatan,
sumber daya keuntungan ,
tepat, sukses
21. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٢١
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
INTI KEWIRAUSAHAAN:
“CREATE NEW AND DIFERENT”
(BERPIKIR KREATIF & INOVATIF)
MENGGULIRKAN IDE-IDE & PEMIKIRAN
BARU
RESEARCH AND DEPELOPMENT
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Ciri-ciri Wirausaha :
- KEBUTUHAN AKAN KEBERHASILAN/
KESUKSESAN
- KEINGINAN UNTUK MENGAMBIL RESIKO
- PERCAYA DIRI
- KEINGINAN KUAT UNTUK BERBISNIS
- SEORANG OPORTUNIS, YANG MELIHAT
KESEMPATAN
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
JIWA WIRAUSAHA
DAPAT DIGAPAI OLEH SIAPAPUN:
(BAIK USAHAWAN MAUPUN MASYARAKAT UMUM)
1. PETANI
2. KARYAWAN
3. PEGAWAI PEMERINTAH
4. SISWA
5. MAHASISWA
6. GURU, DOSEN
7. PIMPINAN ORGANISASI
8. POLITIK
9. PEDAGANG DLL.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Robert Argene :
1. Confidence: Percaya Diri
2. Energi: Semangat/Tenaga/Kekuatan
3. Abitity to Take Calculated Risk:
Mengkalkulasi Risiko yang akan terjadi
4. Dinamism: Melakukan Perubahan
5. Leadership: Mempunyai Sifat Memimpin
22. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٢٢
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
6. Optimism: Optimis
7. Need to Achieve: Kemampuan
Untuk Mencapai Target
8. Creativy: Kreatif
9. Flexibility: Fleksibel
10. Responsibility: Rasa Tanggung Jawab
11. Independence: Merdeka/ Berdiri Sendiri
12. Inisiative: Inisiatif
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Rasul Wirausahawan
Yang Unggul
Reputasi Nabi dalam dunia bisnis
dikenal sebagai orang sukses. Rahasia
keberhasilan wirausaha Rasul adalah
jujur dan adil dalam mengadakan
hubungan dagang dengan para
pelanggan. (Afzalurrahman,1997: 26)
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Nabi Muhammad percaya bahwa kalau ia
jujur, setia dan profesional;, maka orang
kaya akan mempercayainya. Inilah dasar
kepribadian dan etika wirausaha yang
diletakkan oleh Rasulullah kepada
umatnya dan umat manusia di seantero
jagat.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Unsur terpenting
Entrepreneur
Manusia
Menilai kesempatan
Sumber daya
Keuntungan
Tindakan tepat
Sukses
Yoseph Schumpeter
Wirausaha adalah
seseorang yang berusaha
mendobrak sistem
ekonomi yang ada dengan
memperkenalkan produksi
dan jasa pelayanan baru
dengan menciptkan bentuk
organisasi baru atau
melakukan pegolahan
bahan baku baru.
23. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٢٣
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Siapakah Wirausaha
Inovator
Memiliki Naluri
melihat peluang
Semangat
Menaklukkan
Berfikir lamban
malas
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Persamaannya : Adalah
seseorang yang mempu
melihat suatu pelung dengan
mengunakan sumberdaya yang
ada guna memperoleh
keuntungan , dengan melalui
tindakan yang tepat guna
meraih sukses.
Perbedaannya
Wiraswasta=
Titik beratnya adalah obyek
dengan aplikasi usaha apa
adanya
Wirausaha =
Dititik beratkan kepada
semangat dan jiwa yang kuat
untuk diaplikasikannya dalam
berbagai bentuk usaha kepada
apa yang seharusnya.
PERSAMAAN DAN PERBEDAAN WIRASWASTA
DAN WIRAUSAHA
WOMEN
ENTREPRENEUR
CO-PRENEURS MINORITY
ENTREPRENEUR
FAMILY
OWNED IMMIGRANT
ENTREPRENEUR MACAM ENTREPRENEUR
BENTUK
WIRAUSAHA
HOME BASED
ENTREPRENEUR PART TIME
ENTREPRENEUR
GOVERMENT
ENTREPRENEUR
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
PERBEDAAN WIRASWASTA DAN WIRAUSAHA
WIRASWASTA
ORIENTASI JANGKA
PENDEK
ORIENTASI PRODUK
APA ADANYA
DAPUR NGEBUL
KURANG KREATIF DAN
INOVATIF
TIDAK ADA
PERKEMBANGAN/KEM
AJUAN
WIRAUSAHA
ORIENTASI JANGKA
PANJANG
ORIENTASI PASAR
APA YANG
SEHARUSNYA
LEBIH MAJU DAN
MANDIRI
KREATIF DAN INOVATIF
ADA PERKEMBANGAN/
KEMAJUAN
Success and Failed Story Entrepreneurship
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Modal Awal Memulai Bisnis: Mental
Cita-Cita
Cita-cita kemarin adalah kenyataan hari ini
Cita-cita hari ini adalah kenyataan esok hari
Independen:
Kultur, : Taiwan, Cina
Sabar:
Pengusaha berhasil rata-rata gagal 5 kali
Yang kita lihat 1 keberhasilan, padalah ada 99
ketidakberhasilan
Berani Malu, Tidak Gengsian
24. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٢٤
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
CIIRI-CIRI DAN WATAK WIRAUSAHA
Percaya diri
Berorientasi tugas
Pengambil resiko
Kepemimpinan
Keorisinilan
Berorientasi masa depan
Keyakinan kuat
Tidak tergantung, individualitas, optimis
Kebutuhan akan prestasi
Orientasi pada labna
Tekad, kerja keras, dorongan kuat, energik, inisiatip
Suka pada tantangan
Tingkah laku pemim pin
Bergaul denan orang lain
Menanggapi saran
Inovatif, kreaktif, fleksibel
Punya banyak sumber, mengetahui banyak
Pandangan kedepan
Perspekstip
CIRI-CIRI WATAK
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Kewirausahaan-Wirausaha
Asal kata wirausaha (entrepreneur, bahasa Perancis): Between
Taker atau Go Between (bahasa Inggris)>>> wirausaha =
perantara.
Abad pertengahan, wirausaha = aktor yg bertanggung jawab dlm
proyek produksi berskala besar.
Abad 17, wirausaha = orang yg menanggung risiko untung-rugi
dlm mengadakan kontrak pekerjaan bersama dng pemerintah
dng menggunakan fixed price (Richard Cantilon, 1725 & Bedeau,
1797).
Abad 18, terjadi pemisahan antara pemilik modal & menerima
bunga dng orang yg menerima keuntungan karena
keberhasilannya memimpin usaha (Francis Walker, 1876).
Abad 19, wirausaha: proses menciptakan sesuatu yg berbeda
dng mengabdikan seluruh waktu & tenaga disertai dng kesiapan
menanggung risiko keuangan, kejiwaan, sosial & menerima balas
jasa dlm bentuk uang & kepuasan pribadi (Robert D. Hisrich &
Michael P. Peters, 1995).
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Peter Drucker menyatakan bhw wirausaha tdk
mencari resiko, mereka mencari peluang (David
Osborne, 1992).
Seorang wirausaha sukes membangun sebuah
bisnis besar, umumnya mereka bukan penanggung
resiko tetapi mereka mencoba mendefinisikan resiko
yg harus mereka hadapi & meminimalkan resiko tsb.
Jika kita berhasil mendefinisikan & membatasi
risiko, serta secara sistematis menganalisis
berbagai peluang serta mengeksploitasinya, maka
kita akan meraih keuntungan.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
BAB IV MODEL WIRAUSAHA
1. MODEL WIRAUSAHA EFEKTIF
(WIRAUSAHA ANDAL, TANGGUH, DAN
UNGGUL)
2. MODEL WIRAUSAHA WANITA
25. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٢٥
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
MACAM MODEL WIRAUSAHA
WOMAN ENTERPREUNER
MINORITY ENTERPREUNER
IMMIGRASI ENTERPREUNER
PART TIME ENTERPREUNER
HOME BASED ENTERPREUNER
FAMILY OWNED BUSSINESS
COPREUNERS
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
MACAM PROFIL WIRAUSAHA
CO-PRENEURS
FAMILY
OWNED
Entrepreneur
HOME-BASED
Entrepreneur
PART TIME
Entrepreneur
IMMIGRANT
Entrepreneur
MINORITY
Entrepreneur
WOMEN
Entrepreneur
MACAM
PROFIL WIRAUSAHA
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
WOMEN ENTREPRENEURS
Memperlihatkan kemampuan prestasinya
Membantu ekonomi rumah tangga
Mengisi waktu
MINORITY ENTREPRENEURS
Didasari perasaan senasib
Jumlah yang sedikit, persaudaraan kuat
Meneruskan leluhur/ turun-temurun
(Contoh : suku Madura di Kalimantan,
dsb)
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
IMMIGRANT ENTREPRENEURS
IMMIGRANT ENTREPRENEURS
Kaum pendatang memulai dengan bisnis
Kaum pendatang memulai dengan bisnis
yang berciri khas
yang berciri khas
Dimulai dari kelompok
Dimulai dari kelompok-
-kelompok kecil
kelompok kecil
Contoh
Contoh: (
: (RM Padang, Pangkas Rambut
RM Padang, Pangkas Rambut-
-
Madura, Tukang Gordyn
Madura, Tukang Gordyn-
-Sunda, dsb)
Sunda, dsb)
PART TIME ENTREPRENEURS
PART TIME ENTREPRENEURS
Mengisi waktu luang
Mengisi waktu luang
Hobby
Hobby
Menambah penghasilan tambahan dari
Menambah penghasilan tambahan dari
yang sudah ada
yang sudah ada
26. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٢٦
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
HOME BASED ENTREPRENEURS
Didasari kemampuan berkarya
Didasari kesenangan/ hobby
Contoh : Catering Services
FAMILY OWNED BUSINESS
Perusahaan keluarga
Warisan leluhur
COPRENEURS,are entrepreneurial couples who
work together as co-owners of their businesses
pembagian pekerjaan didasarkan atas keahlian
masing-masing orang sekaligus pertanggungjawaban
produk/ divisi
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
SIFAT-SIFAT YANG PERLU DIMILIKI
WIRAUSAHAWAN
1. Percaya Diri :
Kepercayaan (keteguhan)
Ketidaktergantungan
Optimisme
2. Berorientasikan Tugas dan Hasil :
Kebutuhan/ haus akan prestasi
Berorientasi laba
Tekun dan tabah
Energik,penuh inisiatif
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
3. Pengambil Resiko :
Mampu dan berani mengambil resiko
Menyukai tantangan
4. Kepemimpinan (Leadership):
Mampu memimpin
Dapat bergaul dengan orang lain
Menanggapi saran dan kritik
5. Keorisinilan :
Inovatif (pembaharu)
Kreatif
Fleksibel
6. Berorientasi ke masa depan :
Berpandangan kedepan
Perseptif
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
7 Ciri Identitas Wirausaha
(Fadel Muhammad)
1. Kepemimpinan
2. Inovasi
3. Cara Pengambilan Keputusan
4. Tanggap Terhadap perubahan
5. Ekonomis dan Efisien
6. Visi masa depan
7. Sikap terhadap resiko
27. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٢٧
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
KONSEP 10 D
by Bygrave
1. DREAM : Bagaimana mewujudkan mimpi atau
angan-angannya
2. DECISIVENESS : Kecepatan dan ketepatan
mengambil keputusan adalah faktor kunci
kesuksesan bisnisnya
3. DOERS : Tidak menunda-nunda kesempatan
yang dapat dimanfaatkan
4. DETERMINATION : Tanggung jawab tinggi,
walau dihadapkan halangan dan rintangan.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
5. DEDICATION : pengorbanan yang tinggi untuk
kesuksesannya
6. DEVOTION :Kegemaran yang dapat
mendorong keberhasilannya
7. DETAILS : Memperhatikan faktor-faktor kritis
secara rinci
8. DESTINY : Bertanggung jawab terhadap nasib
dan tujuan yang hendak dicapainya
9. DOLLARS : Motivasi bukan uang,uang
dianggap sebagai ukuran kesuksesan
bisnisnya
10. DISTRIBUTE : Mendistribusikan kepemilikan
bisnisnya terhadap orang-orang
kepercayaannya
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
KEPRIBADIAN
KEPRIBADIAN
(Personality)
(Personality)
By Personality I understand the totality of
By Personality I understand the totality of
inherited aquired psychic qualities which are
inherited aquired psychic qualities which are
characteristic of one individual and which
characteristic of one individual and which
make the individual unique
make the individual unique
Kepribadian adalah merupakan keseluruhan
Kepribadian adalah merupakan keseluruhan
kualitas psikis yang diwarisi atau diperoleh
kualitas psikis yang diwarisi atau diperoleh
yang khas pada seseorang yang membuatnya
yang khas pada seseorang yang membuatnya
unik
unik
(Erich Fromm)
(Erich Fromm)
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
PERSONALITY
Person = Persona ; a theatrical mask
Person = person behind mask
Personality = The total of human mind
Mind = Keseluruhan karakteristik dari diri
seseorang,bisa berbentuk
pikiran,perasaan,kata hati, temperamen,
watak (karakter)
28. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٢٨
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
KEPRIBADIAN PRODUKTIF
PRODUKTIF : Kegiatan yang
menimbulkan kegunaan (utility),
Beberapa macam utility :
1. Utility of Place
2. Utility of Time
3. Utility of Form
4. Utility of Ownership/ Possesion
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
DUA DIMENSI POKOK
SOCIAL RESPONSIBILITY
SOCIAL RESPONSIBILITY
1. Skill of Spontaneity :
Qualities of Spontaneity
Friendliness
Tolerance
Open Relationship
2. Value Structure :
Deep empaty
Concern for Others
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Ciri-ciri Pribadi Yang Matang :
1. Tidak tergantung kepada Orang Lain
2. Memiliki Rasa Tanggung Jawab
3. Emosi Stabil
4. Obyektif dan Kritis (tidak mudah
terpengaruh issue)
5. Sociability
6. Keyakinan Agama
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
TEMPERAMEN
(Hippocrates) :
1.Choleric = api,panas, cepat dan kuat
= easily angered = gampang marah
2.Sanguine = udara, panas, lembab, cepat
dan lemah = over estimated = terlalu optimis
3.Melancholic = bumi,dingin, kering,lemah
dan kuat serta pendiam = depressed
4.Phlegmatic = air,dingin, lembab dan lemah
= too slow
“Temperamen menunjukkan cara bereaksi yang
bersifat tetap, akan selalu diimbangi dengan watak”
29. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٢٩
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Watak / Character
Character is defined as the pattern of behavior
characteristic for a given individual (Leland
E. Hinsie,Jacob Satzky)
Menurut ahli psikologi behavioristik ; sifat-
sifat watak dapat disamakan dengan sifat
tingkah laku (behavior)
Menurut Socio-psycologist ; manusia
selalu berhubungan dengan sesamanya,
dengan alam, dan dengan dirinya sendiri
Inti dari watak adalah orientasi
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Ada berbagai macam dan model ciri-ciri
wirausaha, namun pada umumnya
wirausaha bisa diperinci menjadi 3 (tiga)
bagian, yaitu :
WIRAUSAHA ANDAL
WIRAUSAHA TANGGUH
WIRAUSAHA UNGGUL
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Wirausaha Andal memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
Memiliki rasa percaya diri dan sikap mandiri untuk
mencari penghasilan dan keuntungan melalui
perusahaannya.
Mau dan mampu mencari dan menangkan peluang
usaha yang menguntungkan dan melakukan apa saja
yang bermanfaat.
Mau dan mampu bekerja keras dan tekun dalam
menghasilkan barang atau jasa serta mencoba cara
kerja yang efisien.
Mau dan mampu berkomunikasi, tawar-menawar, dan
musyawarah dengan berbagai pihak demi kemajuan
usahanya.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Mengangani usahanya dengan terencana, jujur,
hemat, dan disiplin.
Mencintai kegiatan usahanya serta lugas dan
tangguh tetapi cukup luwes dalam
melindunginya.
Berusaha mengenal dan mengendalikan
lingkungan serta menggalang kerjasama yang
saling menguntungkan dengan berbagai pihak.
30. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٣٠
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Wirausaha Tangguh memiliki ciri-ciri sebagai
berikut :
Berfikir dan bertindak strategik dan adaptif terhadap
perubahan dalam berusaha mencari peluang
keuntungan termasuk yang mengandung resiko yang
agak besar dalam mengatasi berbagai masalah.
Selalu berusaha untuk mendapat keuntungan melalui
berbagai keunggulan dalam memuaskan pelanggan.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Berusaha mengenal dan mengendalikan
kekuatan dan kelemahan perusahaan serta
meningkatkan kemampuan dengan sistem
pengendalian intern.
Selalu berusaha meningkatkan kemampuan
dan ketangguhan perusahaan terutama dengan
pembinaan motivasi dan semangat kerjasama
serta penumpukan permodalan.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Wirausaha Unggul memiliki ciri-ciri
sebagai berikut :
Berani mengambil resiko serta mampu
memperhitungkan dan berusaha
menghindarinya.
Selalu berupaya mencapai dan menghasilkan
karya bakti yang lebih baik untuk pelanggan,
pemasok, tenaga kerja, masyarakat, bangsa,
dan negara.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Antisipatif terhadap perubahan dan
akomodatif terhadap lingkungan.
Kreatif mencari dan menciptakan peluang
pasar, meningkatkan produktivitas dan
efisiensi.
Selalu berusaha meningkatkan
keunggulan dan mitra perusahaan melalui
investasi baru di berbagai bidang.
31. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٣١
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Wirausaha erat kaitannya dengan
lapangan pekerjaan.
Untuk itu berikut ini akan dipaparkan
pemahaman tentang lapangan kerja dan
sikap-sikap yang perlu dimiliki oleh
seseorang yang ingin terjun ke dalam
dunia wirausaha.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Tenaga kerja setiap tahun akan semakin
meningkat sejalan dengan ledakan pertumbuhan
penduduk. Ini harus diikuti oleh tersedianya
lapangan pekerjaan baru.
Arus pencari pekerjaan harus diimbangi dengan
arus menciptakan lapangan pekerjaan.
Disinilah peranan wirausaha. Disamping memiliki
keahlian usaha, wirausaha juga harus dapat
meningkatkan ketrampilan, menaikkan jumlah
dan mutu produksi, meningkatkan efisiensi kerja
serta mengutamakan kepentingan umum.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Tanggung jawab merupakan keseluruhan
Tanggung jawab merupakan keseluruhan
proses penyelesaian suatu pekerjaan atau
proses penyelesaian suatu pekerjaan atau
upaya pencapaian tujuan atas suatu rumusan
upaya pencapaian tujuan atas suatu rumusan
yang telah dibuat.
yang telah dibuat.
Tanggung jawab mempunyai kedudukan
Tanggung jawab mempunyai kedudukan
tertinggi dalam proses pencapaian tujuan. Suatu
tertinggi dalam proses pencapaian tujuan. Suatu
urusan tanpa tanggung jawab akan
urusan tanpa tanggung jawab akan
mengakibatkan hal
mengakibatkan hal-
-hal yang negatif, seperti
hal yang negatif, seperti
pemborosan biaya, kehilangan kepercayaan dari
pemborosan biaya, kehilangan kepercayaan dari
orang lain, kerugian, dan lain sebagainya.
orang lain, kerugian, dan lain sebagainya.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Orang yang ulet tidak mudah putus asa. Orang
yang ulet juga selalu yakin bahwa kegagalan
adalah guru terbaik untuk maju.
Keuletan adalah sinar terang keberhasilan dalam
menjalankan kehidupan manusia dalam pengertian
diri sendiri, keluarga atau lingkungan yang lebih
luas lagi.
Kegagalan harus dihadapi dengan sikap yang
obyektif, yaitu bebas dari perasaan negatif.
Keuletan dan ketabahan lebih hebat dari kekuatan.
32. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٣٢
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Keyakinan yang teguh tidak menyiratkan keragu-
raguan. Keyakinan juga muncul dari proses
berpikir secara rasional dan teliti untuk
menemukan suatu hasil sebagai buah cipta yang
dapat diterima orang lain secara benar dan masuk
akal.
Ketelitian dan rasio merupakan landasan dalam
memecahkan masalah yang dihadapi disamping
juga kesabaran.
Rasa percaya diri sendiri merupakan dasar
keberanian yang harus dijiwai oleh keyakinan.
Orang yang berani adalah orang yang memiliki
keyakinan pada diri sendiri.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Kuatir adalah perasaan yang ditimbulkan oleh
rasa gelisah, cemas, yang menghilangkan
keberanian dan keyakinan untuk maju dan
berhasil.
Benih pikiran negatif pada umumnya akan
mengambil bentuk dan berbagai kemungkinan
yang dapat membinasakan kebahagiaan.
Hidup adalah rentetan panjang yang terdiri dari
perbuatan, pekerjaan, yang kesemuanya itu
bersumberkan pada daya dan tenaga yang
terdapat di dalam diri sendiri.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Gairah juga merupakan faktor penentu
keberhasilan seorang wirausaha.
Gairah merupakan sifat atau sikap yang mampu
mendorong semangat, membangkitkan kemauan,
dan keberanian berbuat sesuatu sehingga segala
permasalahan yang muncul menjadi ringan.
Gairah sebenarnya berasal dari bakat dan
kemampuan yang dimiliki. Kemampuan untuk
menggerakkan diri memerlukan ketekunan, tujuan
hidup, daya tahan, usaha yang terpusat, daya
cipta, dan kemampuan menggerakkan bakat yang
ada.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Waktu dalam kehidupan manusia merupakan
Waktu dalam kehidupan manusia merupakan
salah satu faktor yang ikut menentukan
salah satu faktor yang ikut menentukan
keberhasilan atau kegagalan. Dalam batas
keberhasilan atau kegagalan. Dalam batas-
-batas
batas
waktu tertentu manusia akan mendapatkan
waktu tertentu manusia akan mendapatkan
keberhasilan atau sebaliknya.
keberhasilan atau sebaliknya.
Tindakan cepat, tegas, terarah, dan didasarkan
Tindakan cepat, tegas, terarah, dan didasarkan
pada perhitungan akan mendatangkan
pada perhitungan akan mendatangkan
ketenangan jiwa.
ketenangan jiwa.
Pergunakanlah waktu dengan tepat.
Pergunakanlah waktu dengan tepat.
Perhatikanlah cara penggunaannya setiap hari
Perhatikanlah cara penggunaannya setiap hari
sebagai modal usaha atau modal kerja.
sebagai modal usaha atau modal kerja.
Sebelum terlambat, gunakan waktu yang ada
Sebelum terlambat, gunakan waktu yang ada
dengan sebaik
dengan sebaik-
-baiknya.
baiknya.
33. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٣٣
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
2. WIRAUSAHA WANITA
Kartini sebagai
Teladan
Dalam umur
16 th (1892)
Memiliki
pendirian
kuat
Mampu
berdiri
sendiri
Pelaku
Bisnis
Karya Tulis
450
halman
Sumber aspirasi kaum wanita Belanda, dan karyanya beredar
di Amerika Serikat Tahun 1921 dan telah dibukukan oleh
Charles Scribneer Sons, New York, dengan judul “ Letters of a
Javanese Princess”
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
PENUNJANG DAN PENGHAMBAT WIRA USAHA WANITA
WIRA USAHA
WANITA
PENGHAMBAT PENUNJANG
NALURI
KEWANITAAN
ADAT
ISTIADAT
LINGKUNGN
KEHIDUPAN
MAJUNYA
DUNIA
PENDIDIKAN
FAKTOR
KEWANITAAN
FAKTOR
SOSIAL
BUDAYA
STABILITAS
EMOSIONAL
SIFAT HEMAT
BERLEBIHAN
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
BAB V
STATEGI PENGUSAHA SUKSES
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
SIMULASI
COCOKKAN GAMBAR
DENGAN BISNISNYA
34. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٣٤
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
3.MICROSOFT
1.PRIMAGAMA
2. AYAM BAKAR WONGSOLO
4.BAKRIE GROUP
5. FACEBOOK
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
3.MICROSOFT
1.PRIMAGAMA
2. AYAM BAKAR WONGSOLO
1 5
4
2 3
4.BAKRIE GROUP
5. FACEBOOK
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
JAWABANNYA ADALAH
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
3.MICROSOFT
1.PRIMAGAMA
2. AYAM BAKAR
WONGSOLO
1
5
4
2
3
4.BAKRIE GROUP
5. FACEBOOK
BILL GATES
BAKRIE
PURDI
E.CHANDRA
MARK ZUCKERBERG
PUSPO WARDOYO
35. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٣٥
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Mengapa menjadi enterpreneur?
Dengan menjadi pengusaha mandiri, kita
akan bebas menentukan nasib sendiri.
Kalau kita ingin cepat sukses, ya perlu
bekerja ekstra keras. Kalau memilih lebih
santai, juga bisa. Tergantung selera saja.
Tak terikat jam kerja.
Ide yang menumpuk di kepala bisa
langsung diimplementasikan menjadi bisnis
yang mungkin amat potensial.
Sebagai pengusaha muda yang mandiri, tentu
saja kita tak perlu takut dipecat.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Strategi
Strategi adalah serangkaian komitmen
dan tindakan yang terintegrasi dan
terkoordinasi, yang dirancang untuk
mengeksploitasi kompetensi inti dan
mendapatkan keunggulan kompetitif.
Kompetensi inti adalah sumber daya dan
kapabilitas yang menjadi sumber
keunggulan kompetitif bagi suatu
perusahaan di atas lawan-lawannya.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
SUCCESS
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Tips Sukses
Bersyukurlah atas hari ini
Belajarlah seakan-akan Anda akan hidup selamanya, hiduplah
seakan-akan Anda akan mati besok
Belajar mencintai apa yang Anda punyai, bukan
berangan-angan akan apa yang Anda tidak miliki
Lihat apa yang kelihatan dan lihat apa yang belum kelihatan
Semakin banyak Anda memberi, semakin banyak Anda akan
menerima
36. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٣٦
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
CIRI WIRAUSAHA YANG SUKSES
1.Memiliki visi dan tujuan yg jelas
2.Inisiatif dan selalu proaktif
3.Berorientasi pada prestasi
4.Berani mengambil resiko
5.Kerja keras
6.Bertanggung jawab terhadap segala aktifitas
yang dijalankan
7.Komitmen pd berbagai pihak
8.Mengembangkan dan memelihara hubungan
baik dgn berbagai pihak.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
10 Tips Penguasaha yang Sukses
1. Kerjakan apa yang Anda sukai
2. Mulai bisnis Anda ketika Anda masih bekerja.
3. Jangan kerjakan hal tersebut sendirian
4. Dapatkan klien atau pelanggan
5. Tulis perencanaan bisnis
6. Lakukan riset
7. Dapatkan bantuan profesional
8. Dapatkan uang / Investor
9. Bersikap profesional semenjak memulai usaha
10. Jalankan hukum dan keluarkan pajak dengan benar pada kali
pertama
(www.wirausaha.com)
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
BAGAIMANA MENJADI WIRAUSAHA SUKSES ?
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Cara-cara mencapai
kesuksesan
Sungguh-
sungguh
Tekun
Sabar
Rajin
37. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٣٧
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
RUMUS SUKSES
4J=
1. JAGALAH WUDHU = KEINDAHAN, KEJUJURAN, &
PROFESIONAL
2. JAGALAH KEIKHLASAN = BERSYUKUR, ETOS, BEKERJA,
BERIBADAH, & ZIS
3. JAGALAH KEYAKINAN = MOTIVASI KERJA & BERIBADAH
4. JAGALAH ZIKIR & DOA = PENGORGANISASIAN & BENTENG DIRI
1C=
CIPTAKAN KARYA TERBAIK= KOMITMEN, DAN BERMANFAAT
K2=
1. KESUKSESAN= MEMPEROLEH NIKMATNYA HIDUP
2. KEBERKAHAN= MERASAKAN KECUKUPAN LAHIR & BATIN
4J K2
1C
+
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
TRIK SUKSES
TRIK SUKSES
“SIDIQ, TABLIGH, AMANAH &
“SIDIQ, TABLIGH, AMANAH &
FATHONAH”
FATHONAH” LANDASAN
LANDASAN
KESUKSESAN RASUL
KESUKSESAN RASUL
STEPHEN R. COVEY DALAM
STEPHEN R. COVEY DALAM
BUKUNYA , “ THE EIGHT HABIT”
BUKUNYA , “ THE EIGHT HABIT”
MENJELASKAN ADA
MENJELASKAN ADA 8
8 CARA
CARA AGAR
AGAR
USAHA SUKSES
USAHA SUKSES
GOLEKO JENENG DISI, JENANG
GOLEKO JENENG DISI, JENANG
BURI
BURI
ANY FIRST WE MAKE HABIT AND
ANY FIRST WE MAKE HABIT AND
THE LAST HABIT MAKE YOU
THE LAST HABIT MAKE YOU
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
STRATEGI SUKSES ALA
THE 8TH HABIT
BE PROACTIVE
BEGIN WITH THE END IN MIND
PUT FIRST THINGS FIRST
THINK WIN-WIN
FIRST TO UNDERSTAND THAN TO BE
UNDERSTOOD
SINERGIZE
SHARPEN THE SAW
FIND YOUR VOICE AND INSPIRE OTHERS TO
FIND THEIR
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
KUNCI SUKSES :
HEMAT PANGKAL KAYA
BERPIKIR MASA DEPAN
RAJIN PANGKAL PANDAI/ KAYA
MENJAGA KEPERCAYAAN
PANDAI MEMBACA PELUANG
MELAKUKAN PERUBAHAN
(KREATIF DAN INOVATIF)
PERCAYA DIRI & KOMITMEN
EKSPANSI
38. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٣٨
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
MAU SUKSES & KAYA???
TERUSLAH BELAJAR & OPEN MINDED
BELAJARLAH DENGAN ORANG-ORANG
SUKSES
BELAJARLAH DENGAN LEMBAGA-LEMBAGA
YANG SUKSES
BELAJAR DARI PENGALAMAN
BELAJAR MELALUI PROSES
BELAJAR TIDAK LANGSUNG MELALUI;
KASET, BUKU, INTERNET DSB.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
VARIAN SUKSES
SUKSES FISIK
SUKSES EMOSIONAL
SUKSES INTELEKTUAL
SUKSES SOSIAL
SUKSES FINANSIAL
SUKSES MENTAL/MORAL
SUKSES NILAI
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
GETHOK TULAR
(WORD OF MOUTH):
Salah satu bentuk promosi yang
dibantu konsumen karena 3M:
(MUTU, MURAH DAN
MENGESANKAN)
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
- Rasulullah Adalah seorang entrepreuner atau wirausahawan. Mulai usia 8 tahun 2 bulan
sudah mulai menggembalakan kambing. Pada usia 12 tahun berdagang sebagai kafilah
ke negeri Syiria dan pada usia 25 tahun Rasul menikahi Khadijah dengan mahar 20 ekor
unta muda. Ini menunjukan bahwa Rasul merupakan seorang wirausahawan yang
sukses.
- Dalam menjalankan usaha, umat Islam hendaknya menteladani sifat Rasulullah. Yakni
Siddiq, fathonah, Smanah dan Tabligh.
- Sifat Siddiq, jelasnya, para pengusaha muslim harus bisa dipercaya, jujur. "Orang yang jujur
pasti akan selamat,“
- sifat Fathonah, yakni harus pintar. Termasuk di dalamnya pandai membaca peluang, dan
manajemen. "Kalau tidak akan tertinggal dengan orang lain.“
- Sifat Amanah harus dimiliki oleh pengusaha. Kalau tidak bisa menjaga amanah, bagaimana dia
akan bertahan di tengah-tengah pergulatan bisnis.
- Sedangkan sifat Tabligh diwujudkan dalam kemampuan untuk berkomunikasi. Seorang
pengusaha muslim harus bisa berkomunikasi dalam berbagai bahasa. Bagaimana mungkin tidak
bisa berkomunikasi akan sukses menjalankan roda bisnisnya, terutama di level Internasional.
Rasullulah seorang Wirausaha
39. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٣٩
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
PURDI E CANDRA (Primagama)
Modal utama untuk memulai bisnis bukan
uang, tapi KEBERANIAN dan
KEYAKINAN. Dengan resep;
BODOL (Berani, Optimis, Duit, Orang
Lain),
BOTOL (Berani, Optimis, Tenaga,
Orang Lain )
BOBOL (Berani, Optimis, Bisnis, Orang
Lain)
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Lihan, Ustadz pun Bisa Jadi
Pegusaha B(e)rilian/ INTAN PUTRI
MALU
DENGAN BERSEDEKAH
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
TAUHID
IKHLAS
TIDAK MEMINTA-MINTA
BERMIMPI BESAR
SUJUD, TAUBAT, & IKHTIAR
BAHASA SEDERHANA
TIDAK MENYALAHKAN PIHAK LAIN
MEMFOKUSKAN PADA PERBAIKAN DIRI SENDIRI
TEKNOLOGI CANGGIH
ORIENTASI SOLUSI BUKAN MASALAH
MANAJEMEN QALBU
RAHASIA AAGYM KAYA;
SUKSES DAKWAH & BISNIS
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
MODEL BISNIS ABWS
Melalui Franchise (PROFIT AND LOSS
SHARING)
Poligami Award; Jus Poligami, Jus Sakinah,
dan Kangkung Cah Poligami)
Budaya Organisasi Islam (Kultum sebelum
kerja, wajib jilbab karyawati)
Manajer spiritual Islam (Prof. Dr. Sahrin
Harahap, MA)
Zakat Usaha dan Memiliki Sarana Ibadah
40. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٤٠
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Hisyam Syahid (Pengusaha Proverti)
Rahasia sukses Hisyam Syahid adalah :
1. Kedekatan dengan orang tua dan keluarga
2. Memiliki kemauan kuat dan lerja keras dalam
berbisnis
3. Selalu menjaga kebersihan hati dan jiwa
4. Memiliki prinsip bahwa kesuksesan itu tidak
hanya di nikmati oleh diri sendiri tetapi
kesuksesan itu sejauh mana orang-orang di
sekitar kita dapat merasakan manfaat dari apa
yang kita usahakan
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Ia adalah pemilik tunggal Kem
Chicks (supermarket) dan
pengusaha perladangan sayur
sistem hidroponik.
Pria berpakaian ''dinas'' celana
pendek jin dan kemeja lengan
pendek yang ujungnya tidak
dijahit, ini adalah Pengusaha
Berdinas Celana Pendek yang
memulai usahanya benar-benar
dari bawah dan bukan berasal
dari keluarga wirausaha. Pendiri
dan pemilik tunggal Kem Chicks,
ini mantan sopir taksi dan
karyawan Unilever.
PENGUSAHA BERDINAS CELANA PENDEK
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Penghambat sukses yang harus diperbaiki
Penghambat sukses yang harus diperbaiki
Kecacatan
Kecacatan
( )
( )
Sukses
Sukses
1
1
5
5
3
3
4
4
6
6
2
2
7
7
Visi Kebingungan
Kekalahan
Keloyoan
Frustasi
Kehampaan
Tak Optimal
Mimpi
Potensi
Peluang
Motivasi
Strategi
Gerak
Misi
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Kontrol finansial:
• Keuangannya dapat ia kontrol dan kelola
dengan bebas karena hartanya merupakan
kekayaan yang ia miliki sendiri
Otonomi:
• Pengelolaan yang bebas dan tidak terikat
membuat enterprenuer menjadi seorang
“bos” yang penuh kepuasan. Ia juga tidak
terikat aturan perusahaan sebagaimana
seorang pegawai.
Tantangan awal dan motif berprestasi :
• Peluang untuk mengembangkan konsep usaha
yang dapat menghasilkan keuntungan, sangat
memotivasi wirausaha dalam menjalankan
usahanya. Tantangan bukan berarti sesuatu yang
negatif melainkan sesuatu yang positif dan harus
diselesaikan.
KEUN
TUNGAN
KONSEKUENSI
BISNIS
41. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٤١
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Kecilnya margin keuntungan dan
kemungkinan gagal :
Pengorbanan personal:
• Pada awalnya enterprenuer hrs bekerja
dengan memerlukan waktu yang lama dan
sangat sibuk. Sedikit sekali waktu untuk
kepentingan keluarga dan rekreasi, bahkan
hampir semua waktunya dihabiskan untuk
kegiatan bisnis yang ia jalankan.
Beban tanggung jawab yang berat :
• Wirausahawan dituntut harus mengelola
semua fungsi bisnis, baik pemasaran,
keuangan, personil maupun pengadaan dan
pelatihan secara mandiri. Walaupun pada saat
selanjutnya ia dapat mendelegasikannya pada
orang lain, namun secara tanggungjawab, ia
merupakan yang paling besar dan berat. .
RISIKO
KONSEKUENSI
BISNIS
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Memeriksa kembali gagasan bisnis yang ada
Aspek pasar, keuangan, manajemen, teknis,
produksi, ekonomi, hukum, lingkungan,
Teguhkanlah niat
Jajagilah potensi mental kewirausahaan
Percaya Diri, Berani ambil risiko, Kemampuan memecahkan
masalah,Berorientasi pada tugas dan hasil, Berani
mengambil keputusan, Memiliki tenaga dalam (sabar, tekun,
ulet, tenang, kreatif inovatif, dan pantang menyerah), Mampu
berpikiran, berperasaan dan bertindak yang positif, Mampu
berpikiran, berperasaan dan bertindak yang positif
LANGKAH
MEMULAI
BISNIS
Cepat bertindak menangkap peluang
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
1. Kejeliannya terhadap peluang dan upaya untuk merebut
pasar/kesempatan yang ada.
2. Pembinaan perilaku-perilaku dinamis dan pandai dalam pergaulan.
3. Kemampuan mempergunakan perlengkapan seefisien dan seefektif
mungkin.
4. Sanggup menerima kritikan yang membangun.
5. Berani mengambil resiko. Biasanya dengan segala keuntungan yang
diharapkan selalu ada resiko yang memungkinkan terjadi dan kita
harus belajar dari kegagalan yang ada.
6. Mampu mempergunakan informasi yang ada. Arti informasi disini
sangat luas. Bisa informasi mengenai keperluan konsumen,
informasi kompetisi, informasi kelemahan dan kelebihan perusahaan,
problema yang dihadapi dan informasi peluang/kesempatan yang
ada.
KEMAMPUAN LAIN YANG PERLU DIMILIKI
SEORANG WIRAUSAHA
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
164
POSISI INDONESIA
Pembajak Software Microsoft ke- 3 setelah
China dan Vietnam (88% software bajakan)
Terkorup ke-6 di dunia dari 142 negara atau ke-
2 setelah Myanmar di Asia Tenggara
(International Transfarancy: 2005)
Peringkat 102 Kebebasan Pers (Worldwide
Press Freedom, 2005)
42. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٤٢
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
165
BRAND IMAGE
1. Membangun daya tarik bagi pelanggan
2. Memasarkan dan menawarkan produk/layanan
3. Menjual ide dan pelayanan kepada pelanggan melalui
BRANDING
4. Memberi jalan bagi semua pihak untuk mendapatkan
pengakuan dan reputasi melalui proceived value dari
pelanggan
5. Brand adalah aset stratejik
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
166
BRAND IMAGE
NEGARA YANG BERHASIL MEMBANGUN BRAND
IMAGE (CITRA DIRI)
1. Jerman : Bidang engineering
2. Jepang : Produsen elektronik rumah tangga
3. Singapura : Pemerintah yang sangat probisnis
4. Thailand : Produsen buah-buahan
5. China: Produk murah
6. USA : Polisi dunia
7. Indonesia?? KULI, //
TKW KORUP PEMBAJAK MISKIN
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
168
43. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٤٣
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
SDM
SOP
& IT
PEMBIA
YAAN /
MODAL
INSTITUSI
PENGAWAS
Dan
MONITOR
LKMS
MODEL
Riil
Sector
Linkage
UKMK/
LKMS
DATA
BIRO
1 2 3 4 5 6 7
I 1.1 1.2 1.3 1.4 1.5 1.6 1.7
II 2.1 2.2 2.3 2.4 2.5 2.6 2.7
III 3.1 3.2 3.3 3.4 3.5 3.6 3.7
IV 4.1 4.2 4.3 4.4 4.5 4.6 4.7
V 5.1 5.2 5.3 5.4 5.5 5.6 5.7
VI 6.1 6.2 6.3 6.4 6.5 6.6 6.7
VII 7.1 7.2 7.3 7.4 7.5 7.6 7.7
MATRIX STRATEGY of LKMS
TAHAPAN
ELEMEN
Sumber PNM MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
TAHAP I (Lahir)
1.2
SOP & IT
1.1
SDM
1.3
PMP
PKL, Training, Magang
Sertifikasi Manager, dll
Implementasi & Standarisasi
SOP, IT, Laporan
Pembiayaan Modal Padanan
(terkait infrastruktur)
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
TAHAP II (Duduk)
2.2
SOP & IT
2.1
SDM
2.4
Penguatan Lembaga,
Controlling, & Monitoring
Magang, PKPL, Training
Sertifikasi Staff, dll.
Evaluasi & Improvement
Standarisasi
Financing & Sharing
2.3
Pembiayaan Modal Kerja
& Penyertaan
Rating & Scoring Tools
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
TAHAP III (Merangkak)
3.2
SOP & IT
3.1
SDM
3.3
Pembiayaan Modal Kerja
& Penyertaan
Improvement & Enrichment
PKPL, Staff Serifikasi,dll.
Evaluasi & Improvement
Service Provider
3.4
Lembaga Pengawas,
Controlling, & Monitoring
3.5
LKMS MODEL
Implementasi
Rating LKM / On Site
Set up & Implementasi
LKMS Model
Pembiayaan & Modal
Banking Linkage
44. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٤٤
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
TAHAP IV (Jongkok)
4.2
SOP & IT
4.1
SDM
4.3
Pembiayaan Modal Kerja
& Penyertaan
Enrichment & Enlargement
PKPL, Staff Sertifikasi, dll.
Implementasi Replikasi
Service Provider
PHBL & Pembiayaan
Jaringan LKMS
4.4
Lembaga Pengawas,
Controlling, & Monitoring
4.5
LKMS Model
Evaluasi & Improvement
Rating LKMS Tools
Evaluasi & Improvement
MFIs of PNM Model
4.6
Riil Sector Linkage
Set up & Implementasi
JMU ke Nasabah LKM,
Databasing UMKMK
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
TAHAP V (Berdiri)
5.2
SOP & IT
5.1
SDM
5.3
Pembiayaan Modal Kerja
& Penyertaan
Improvement & Enrichment,
Serifikasi SDM LKMS
Improvement & Replikasi
SOP & IT Service Provider
Jaringan LKMS
Implementasi PHBL, Dll.
5.4
Lembaga,
Controlling, & Monitoring
Evaluasi & Improvement
Rating Tools LKMS
Evaluasi & Improvement
Franchisee & Database
Empowerment UKMK via
LKMS
5.5
LKMS Model
5.6
Riil Sector Linkage
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
TAHAP VI (Berjalan)
6.2
SOP, IT
6.1
SDM
6.3
Pembiayaan Modal Kerja
& Penyertaan
Enlargement & Enrichment
Sertifikasi Manager & Staff
Continuous Improvement of
Service Provider
Pembiayaan & Penyertaan
Implementasi PHBL
6.4
Lembaga Pengawas,
Controlling, & Monitoring
Evaluasi & Improvement
Rating Tools LKMS
Evaluasi & Improvement
LKMS Model
Capacity Building UMKMK,
JMU ke Nasabah LKMS
6.5
LKMS Model
6.6
Riil Sector Linkage
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
TAHAP VII (Berlari)
7.2
SOP & IT
7.1
SDM
7.3
Pembiayaan (executing &
Chanelling agent)
Sertifikasi SDM LKMS
Standarisasi ( IT & SOP )
Service Provider
Whole Seller & Pool of Fund
Of LKMS
7.4
Lembaga Pengawasan,
Controlling, & Monitoring
Supervisi & Monitoring
Rating Agency of MFIs
LKMS Center / Network
UKMK Center / Data Biro
7.5
LKMS Model & Data base
7.6
Riil Sector Linkage
7.7
Apex Structure
Apex Structure Ready
(Regulasi, Supervisi, Dll)
45. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٤٥
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
ROAD MAP of LKMS
TYPE
TIME
POTENTIAL
PASSIVE
POTENTIAL
ACTIVE
FEASIBLE
ELIGIBLE
Lack of Coll.
Asset
Track
Record
Capacity
Scalability
Competency
RANGKAK
DUDUK
LAHIR
JONGKOK
BERDIRI
JALAN
BERLARI
Social
Approach
BANK
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
BAB VI
PERANAN INTUISI DAN IMAJINASI DALAM BERWIRAUSAHA
INTUISI: GERAK HATI, FILING.
INTUISI ADALAH BISIKAN BATIN YANG KELUAR
DARI ALAM BAWAH SADAR YANG MEMBAWA
PENCERAHAN ATAU SOLUSI.
IMAJINASI: DAYA KHAYAL, FANTASI, KHAYALAN,
BAYANGAN, ACI-ACIAN, BAYANG.
IMAJINASI ADALAH DAYA CIPTA YANG MEMPROSES
GAMBARAN-GAMBARAN (IMAJI).
PERANAN INTUISI DAN IMAJINASI DALAM
BERWIRAUSAHA : DAPAT CIPTAKAN INOVASI DAN
KREATIVITAS BISNIS
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Intuisi
“Pengetahuan mendadak yang diperoleh
tanpa sadar”
Intuisi diciptakan olleh proses mental
bawah sadar bila distimulasi lebih
produktif.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Imajinasi
Hasil dari imajinasi kreatif
adalah penemuan baru
dalam bentuk benda, konsep, ide
atau model
46. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٤٦
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Inovasi & Kreativitas
By Thomas W. Zimmerer:
Inovasi:
Melakukan sesuatu yg baru
Doing new things
Kreativitas:
Berpikir sesuatu yg baru
Thinking new things
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
NIKAH FREE
SEX
DIFERENSIASI
?
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
OTAK KIRI DAN KANAN
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Inovasi tidak lebih dari menghasilkan ide-ide yang baik dan
menerapkannya untuk menciptakan nilai. Itu adalah sesuatu tentang
penciptaan nilai....
(Goh Chok Tong, Mantan Perdana Menteri Singapura)
Inovasi adalah proses penciptaan ide-ide kreatif dan transformasi ide-
ide tersebut menjadi barang, jasa atau metode yang bermanfaat yang
memiliki nilai tambah kualitas dan komersial. Penerapan ide-ide atau
cara baru dalam pelaksanaan pekerjaan, sehingga mampu mencapai
hasil kinerja di atas standar atau target capaian yang ditetapkan
(Robbins dan Coulter, 2005)
Inovasi adalah proses konversi pengetahuan menjadi aksi yaitu produk,
pelayanan dan inisiatif
Inovasi memiliki tiga dimensi yaitu:
Inovasi teknologikal, Inovasi institusional dan Inovasi kultural.
Kreatif-Menciptakan dan menguasai ilmu pengetahuan baru melalui pengamatan,
pengalaman, studi kepustakaan, penelitian, pembelajaran bidang tertentu dengan
bermodalkan intuisi, intelektualitas dan imaginasi.
47. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٤٧
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Strategi Penciptaan Inovasi
3C Strategi Inovasi
Creation-Menciptakan sesuatu yang baru
melalui pengamatan, pengalaman, studi
kepustakaan, penelitian, pembelajaran
bidang tertentu dengan bermodalkan intuisi,
intelektualitas dan imaginasi.
Conversion-Transformasi ilmu pengetahuan
menjadi bentuk praktis atau model-model
praktek terbaik yang dapat diterapkan dan
memiliki nilai tambah.
Commercialization- menerapkan praktek-
praktek terbaik tersebut untuk kesejahteraan
masyarakat.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
MENGGULIRKAN IDE-IDE &
PEMIKIRAN BARU
RESEARCH AND DEPELOPMENT
CARA BERPIKIR KREATIF & INOVATIF
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Seorang Kreatif---kah
Anda ?
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Pertanyaan No. 1
Bagaimana caranya memasukkan seekor jerapah
ke dalam kulkas?
48. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٤٨
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Jawaban yg benar:
Buka kulkas, dan masukkan
jerapahnya dan tutup
kembali kulkasnya
(Bisa atau ngga terserah,
pokoknya masukin aja)
Test ini menguji apakah
Anda merespon hal yang
sederhana dengan cara
yang kompleks
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Pertanyaan No. 2
Bagaimana caranya memasukkan gajah ke kulkas?
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Jawaban yg salah: buka kulkas,
masukkan gajah dan tutup kembali
pintu kulkasnya
Yang benar adalah:
Buka kulkas, keluarkan jerapahnya,
masukkan gajah dan tutup kembali
kulkasnya.
Kan sebelumnya ada jerapah?
Test ini menguji kemampuan Anda
untuk berpikir menyeluruh atas
tindakan yang sudah Anda ambil
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Pertanyaan No. 3
Raja Hutan (The Lion
King) menjadi tuan
rumah konferensi para
binatang. Semua
binatang tentunya hadir.
Tapi, siapa yang ngga
hadir?
49. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٤٩
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Jawaban yg benarr:
Si gajah
Karena dia masih di
dalam kulkas.
Ingat?
Ini menguji ingatan Anda
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Soal 4 :
Bagaimanakah Cara menyeberang Sungai
yang Aman, yang mana di sungai itu
banyak dihuni Buaya ?
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Jawaban
Berenang saja langsung, karena
para buayanya sedang
menghadiri Rapat dengan Raja
Hutan.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Tahukah
Tahukah Anda
Anda…?
…?
Penelitian Andersen Consulting
menunjukkan bahwa 80% para
profesional / eksekutif tidak mampu
menjawab soal-soal ini dengan benar.
Hal ini karena cara mereka berfikir terlalu
komplek.
Bagaimanakah dengan Anda ?
50. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٥٠
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Jika
Jika Anda
Anda :
:
Mampu menjawab soal setidak-tidaknya 75
% benar, Anda adalah seorang yang Kreatif
Namun jika anda tidak mampu menjawab
soal dengan benar Anda sama seperti para
eksekutif yang memiliki kemampuan
berpikir komplek dan seringkali tidak
mampu menjawab persoalan-persoalan
sederhana.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Kreatifitas
Mencari dan menemukan
cara kerja baru yang lebih
baik
• Lebih Cepat
• Lebih Aman
• Lebih Sederhana
• Lebih Singkat
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Orang Kreatif
Adalah :
• Manusia Langka
• Unik / khas
• Berani tampil beda
• Percaya Diri
• Berani mengambil
resiko
• Cuek terhadap
ocehan lingkungan
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Do
Do DIFFERENT
DIFFERENT thing, Do
thing, Do NEW
NEW thing.
thing.
51. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٥١
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
201
Paradigma
Paradigma
Cara melihat dan
Cara melihat dan
memahami realitas
memahami realitas
FOCUS
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Paradigma
Paradigma
Jendela Pemahaman,
Jendela Pemahaman,
Cakupan Wawasan
Cakupan Wawasan
Scope:
Partial - Holistic
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Kebanyakan cemilan mengandung pengawet
dan penyedap rasa yang bisa
membahayakan kesehatan. Bagi Andriani
Kurnia, seorang ibu rumah tangga di
Bandung, hal itu justru menjadi peluang
bisnis. Dia pun membuat cemilan dengan
mencampurkan sayuran tanpa pengawet.
CONTOH CREATIVITAS
CEMILAN TANPA PENGAWET
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Konsep imajinasi dan intuisi telah
diterapkan di Yang Gurih yang Berlumpur di
Kafe Gusti, kafe yang terletak di kawasan
wisata Pantai Randusanga Indah, Brebes,
sekitar empat kilometer dari pusat
Kabupaten Brebes, Provinsi Jawa Tengah.
kafe ini menawarkan sebuah cara yang
berbeda yaitu dengan menggunakan
Lumpur untuk membungkus ikan bandeng
segar. Jika lumpur biasanya dihindari, di
Kafe Gusti justru dicari. Lumpur yang
diambil dari tambak ikan itu digunakan
untuk membungkus ikan bandeng segar
sebelum dibakar. Hasilnya adalah ikan
bandeng gurih, dengan citarasa orisinal.
LUMPUR BANDENG
52. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٥٢
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
MENGUBAH KELAPA JADI PATUNG KEPALA
Di tangan seniman, segalanya bisa menjadi menarik. Bahkan
buah kelapa pun bisa diubah menjadi patung wajah yang unik.
Seperti yang dilakukan Rudi R (40) yang memamerkan patung
kepala karyanya di Jl. Cihampelas, Bandung. Membuat patung
wajah dari kelapa menurut perajin patung kelapa Rudi R (40)
harus menyesuaikan dengan alam. Artinya ketika harus
membuat patung wajah, Rudi harus menyesuaikan dengan
bentuk buah kelapa yang didapatkannya apakah berbentuk oval
atau bulat.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Perusahaan honda
FASE KREATIVITAS HONDA
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Honda telah mengalami banyak kegagalan dalam hidupnya. Setelah
kegagalan dalam pendirian pabrik ring piston, Honda mencoba
beberapa usaha lain. Sayang semuanya gagal. Akhirnya, tahun 1947,
setelah perang Jepang kekurangan bensin. Di sini kondisi ekonomi
Jepang porak-poranda. Sampai-sampai Honda tidak dapat menjual
mobilnya untuk membeli makanan bagi keluarganya. Dalam keadaan
terdesak, ia memasang motor kecil pada sepeda. Siapa sangka,
"sepeda motor" - cikal bakal lahirnya mobil Honda - itu diminati oleh
para tetangga. Mereka berbondong-bondong memesan, sehingga
Honda kehabisan stok. Disinilah, Honda kembali mendirikan pabrik
motor. Sejak itu, kesuksesan tak pernah lepas dari tangannya. Motor
Honda berikut mobinya, menjadi "raja" jalanan dunia .
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Bagi Honda, janganlah melihat keberhasilan dalam menggeluti
industri otomotif. Tapi lihatlah kegagalan-kegagalan yang
dialaminya.
"Orang melihat kesuksesan saya hanya satu persen. Tapi, mereka
tidak melihat 99% kegagalan saya", tuturnya. Ia memberikan petuah
ketika Anda mengalami kegagalan, yaitu mulailah bermimpi,
mimpikanlah mimpi baru. Kisah Honda ini, adalah contoh bahwa
sukses itu bisa diraih seseorang dengan modal seadanya, tidak
pintar di sekolah, ataupun berasal dari keluarga miskin
53. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٥٣
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Muhammad Zen, S.Ag,
Lc, MA
9 Titik – 4 Garis Lurus
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
9 Titik – 3 Garis Lurus
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
9 Titik – 1 Garis Lurus
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Jangan Terlalu Cepat
Membuat Kesimpulan
54. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٥٤
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
BAB VII BISNIS KELUARGA
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Pengertian Bisnis Keluarga
Bisnis Keluarga adalah suatu perusahaan
dimana sebuah keluarga adalah pemegang
saham mayoritas dan menduduki sebagian
posisi manajemen serta keturunan keluarga
tersebut diharapkan mengikuti jejak
mereka.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Lanjutan…
Secara lebih umum, kajian terhadap bisnis
keluarga telah diteruskan berdasarkan
bahwa mereka:
Mempunyai kelompok pemilik keluarga
tunggal yang dominan dengan 50% saham
dalam bisnis;
Dirasakan sebagai perusahaan keluarga;
dan
Dikelola oleh orang yang berasal dari
keluarga pemilik yang dominan (Westhead
1997).
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
MENGENAL BISNIS KELUARGA
1. Family Owned Enterprise (FOE), yaitu perusahaan
yang dimiliki oleh keluarga tetapi dikelola oleh
profesional yang berasal dari luar lingkaran keluarga.
2. Family Business Enterprise (FBE), yaitu
perusahaan yang dimiliki dan dikelola oleh keluarga
pendirinya. Perusahaan tipe ini dicirikan oleh
dipegangnya posisi-posisi kunci dalam perusahaan
oleh anggota keluarga.
55. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٥٥
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
POTENSI BISNIS KELUARGA
Bisnis keluarga selain berperan
dalam perekonomian nasional,
bisnis ini terbukti cukup tangguh
dan tumbuh sehat tanpa
mengandalkan fasilitas
pemerintah.
(Menurut Presiden Direktur PT Enzym Bioteknologi Internusa L. Alexander
Agung)
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Perusahaan-perusahaan besar di dunia
bermula dari bisnis keluarga, misalnya Ford di
AS dan Fiat di Italia.
“Bisnis keluarga ini tidak saja mendominasi di
Indonesia tapi di banyak negara lain di dunia. Di
Bali pun kecenderungannya juga seperti itu.
Banyak bisnis keluarga yang bisa dijumpai,”
ungkap pendiri Indonesian Family Business
Network, Dr. Petrina Faustine, S.E., M.M.,
M.Sc.
POTENSI BISNIS BESAR
BERAWAL BISNIS KELUARGA
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Keluarga merupakan basis kebahagiaan
setiap manusia. Sebab, manusia dilahirkan
kedunia berdasarkan kasih sayang. Kasih
sayang yang diterima pertama kali oleh
seorang manusia, berasal dari lingkungan
keluarga, yaitu dari orang tua dan saudara-
saudara.
Contoh : bisnis keluarga di dalam negeri
Bakrie, Salim, Ciputra, Sosro hingga Nyonya
Meneer.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Ir. H. Aburizal Bakrie
Dia adalah anak sulung dari keluarga
Achmad Bakrie, pendiri Kelompok
Usaha Bakrie, dan akrab dipanggil
Ical. Aburizal Bakrie mempunyai lima
anak usaha, yaitu Bakrie Sumatera
Plantations, Bakrie Electronics
Company, Bakrie Kasei Corp,
Arutmin Indonesia, dan Iridium LLC.
56. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٥٦
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
NYONYA MENEER
Pengalaman hidup Nyonya Meneer merupakan contoh paling
tepat. Keterbatasan dan keprihatinan masa pendudukan Belanda
di awal 1900-an tidak menjadikannya putus asa di saat sang
suami jatuh sakit. Berbekal sedikit pengetahuan, Nyonya
Meneer meracik aneka tumbuhan dan rempah untuk diminum
suaminya. Ternyata ramuan itu mujarab, padahal berbagai
pengobatan tidak mampu memulihkan kondisi sang suami
tercinta.
Berbekal perabotan dapur biasa, usaha keluarga ini terus
memperluas penjualan ke kota-kota sekitar. Bahkan, pada tahun
1919, Nyonya Meneer berhasil mewujudkan impiannya,
mendirikan perusahaan "Jamu Jawa Asli Cap Portret Nyonya
Meneer di Semarang". Untuk mempermudah pelanggan Nyonya
Meneer juga membuka toko di Jalan Pedamaran 92, Semarang.
Perusahaan terus berkembang dengan bantuan anak-anaknya
yang mulai besar. Seorang putrinya, Nonnie hijrah ke Jakarta
pada tahun 1940. Dialah yang merintis dibukanya toko Nyonya
Meneer, di Jalan Juanda, Pasar Baru. Jamu yang tadinya muncul
dari keterbatasan dan keprihatinan ini pun masuk ke ibu kota.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Potensi Bisnis Keluarga di Jerman
Di Jerman dalam sebuah stasiun TV dan
radio terkemuka yakni DW (Deutsche Welle),
pada awal April 2009 yang lalu melaporkan
bahwa: Family-run businesses resilient in times
of crisis. Lebih dari 70% konglomerat
terkemuka di Asia Tenggara merupakan
perusahaan keluarga. Fakta yang diketengahkan
dalam berita ini adalah:
1. Lebih dari 70% pegawai di Jerman bekerja
untuk perusahaan keluarga.
2. Selama 5 tahun terakhir, perusahaan-
perusahaan keluarga di Jerman terbukti mampu
menghasilkan laba rata-rata di atas perusahan
publik.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
KEUNGGULAN BISNIS KELUARGA
• Organisasi yang relatif efesien dan fleksibel.
• Komitmen tinggi terhadap kualitas produk dan
pelayanan sebagai budaya yang diturunkan
oleh keluarga.
• Terbukti lebih tangguh dibandingkan
konglomerasi raksasa dan tumbuh sehat
tanpa mengandalkan fasilitas pemerintah.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
KELEMAHAN BISNIS KELUARGA
• Kelemahan bisnis keluarga terletak pada keputusan
yang didasarkan gut feelings dan bersifat personal
akibatnya sering terjadi transisi organisasi menjadi
masalah dan masa yang terkritis.
• Hubungan perusahaan yang terlalu kental dan
dekat, dalam kasus tertentu budaya perusahaan
bisa menjadi sangat tertutup dan kaku.
• Rentan terhadap konflik keluarga
57. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٥٧
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
MENGELOLA BISNIS KELUARGA
DENGAN PROFESIONAL
•Pisahkan antara waktu keluarga dan waktu kerja
•Perlakukan semua orang sama
•Ijinkan orang untuk pergi
•Jangan gunakan kekuasaan dengan semena-mena
•Memiliki rencana untuk mempersiapkan penerus
Anda.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
PERMASALAHAN YANG TERJADI
Secara umum, bisnis keluarga yang langsung
dikelola anggota keluarga sendiri rentan dari
konflik keluarga, tidak terkecuali perusahaan
besar hingga kecil.
Itulah sebabnya, kegagalan atau kehancuran
bisnis keluarga, sering kali bukan karena kalah
bersaing atau kekurangan modal, tetapi karena
perseteruan yang tak kunjung teratasi.
Artinya, jika berhasil mengatasi konflik,
selamatlah perusahaan. Sebaliknya, jika gagal
menyelesaikan perseteruan, perusahaan akan
tutup.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Konflik Bisnis Keluarga
Konflik dalam perusahaan keluarga
dapat dirumuskan sebagai suatu
situasi di tempat kerja di mana dua atau
lebih orang atau kelompok orang dalam
keluarga mempunyai ide, pandangan,
argumentasi, persepsi, dan pendapat
yang berlawanan atau kontradiktif
sehingga mereka saling menyalahkan
yang berakibat pada perusahaan.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Bisnis keluarga, entah itu sebuah restoran, toko, atau bahkan
sebuah usaha jasa dapat ditemukan dimana saja. Mungkin
saja keluarga Anda juga menjalankan sebuah bisnis dimana
Anda terlibat didalamnya. Bisnis keluarga memiliki prospek
yang cukup baik untuk jangka panjang, apalagi jika mereka
yang terlibat didalamnya menikmati pekerjaan dan juga
interaksi satu sama lain.
Namun di lain pihak, ada beberapa tantangan ketika berada
dalam sebuah bisnis keluarga. Seperti adanya pertengkaran
antar anggota keluarga, perlakuan yang tidak sama terhadap
karyawan yang bukan anggota keluarga, dan juga kurangnya
perencanaan kedepan merupakan isu utama yang menjadi
permasalah dalam sebuah bisnis keluarga.
PROSPEK DAN TANTANGAN BISNIS KELUARGA
58. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٥٨
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Bisnis milik keluarga rawan konflik
antarsaudara, baik perusahaan besar
maupun kecil. Kehancuran bisnis
keluarga sering kali bukan karena kalah
bersaing atau kekurangan modal, tetapi
akibat perseteruan yang tak kunjung
teratasi. Diperlukan komitmen yang
kuat untuk menjaga kelangsungan
bisnis keluarga.
TANTANGAN BK
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
BISNIS KELUARGA
- ISLAM MENYERU UNTUK MENJALIN SILTURRAHIM;
KELUARGA, ANTAR KELUARGA, BAHKAN DENGAN
MASYARAKAT LUAS
- SILATURRAHIM MENAMBAH RIZKI DAN USIA
- BISNIS SUKSES MELALUI DUKUNGAN KELUARGA
- JARINGAN BISNIS KELUARGA MEMBERIKAN KONTRIBUSI
PROFIT
- SALAH SATU FAKTOR KARAKTER INDIVIDU BERUBAH
MELALUI KELUARGA
-SUKSES BISNIS ORANG CINA MELALUI JARINGAN
KELUARGA
-DI USA BISNIS KELUARGA LEBIH DARI 1/5 SELURUH
BISNIS, MENYERAP 15% ANGKATAN KERJA
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
GAME BERUBAH MELALUI
ABJAD DAN ANGKA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
A B C D E F G H I J
11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
K L M N O P Q R S T
21 22 23 24 25 26
U V W X Y Z
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
ANDA PILIH “ WORK “
W O R K
23 15 18 11 67 %
59. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٥٩
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
ANDA PILIH “STUDY”
S T U D Y
19 20 21 4 25 89 %
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
ANDA PILIH “ THINK”
T H I N K
20 18 19 14 11 82 %
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
ANDA PILIH “ BERTINDAK”
A C T I O N
1 3 20 19 15 14 72 %
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
ANDA PILIH “BERUBAH PERILAKU”
A T T I T U D E
1 20 20 19 20 21 4 5 100%
60. MODUL ENTREPRENEURSHIP 11/10/2010MUHAMMAD ZEN, MA
STEI SEBI ٦٠
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
M
M
L
L
K
K
J
J
I
I
H
H
G
G
F
F
E
E
D
D
C
C
B
B
A
A
13
13
12
12
11
11
10
10
9
9
8
8
7
7
6
6
5
5
4
4
3
3
2
2
1
1
Z
Z
Y
Y
X
X
W
W
V
V
U
U
T
T
S
S
R
R
Q
Q
P
P
O
O
N
N
26
26
25
25
24
24
23
23
22
22
21
21
20
20
19
19
18
18
17
17
16
16
15
15
14
14
K - E - R - J - A - K - E - R - A - S (HARDWORK)
11 5 18 10 1 11 5 18 1 19 = 99 %
I - P - T - E - K (Knowledge)
9 12 20 5 11 = 61 %
M - U - J - U - R (Luck)
13 21 10 21 18 = 83%
K - O - R - U - P - S - I
11 15 18 21 16 19 9 = 109 %
Thomas A. Edison on Genius:
1% Idea + 99 % AKSI
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Semua orang berpikir untuk merubah
dunia, tetapi tak seorangpun berpikir
untuk merubah dirinya sendiri.
--Leo Tolstoy --
MEMBANGUN KEMBALI BISNIS KELUARGA
MEMBANGUN KEMBALI BISNIS KELUARGA
HASRAT BERUBAH
HASRAT BERUBAH
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
DASAR PERSIAPAN USAHA KELUARGA
WHO / SIAPA : Siapa yang akan dijadikan konsumen
WHERE / DIMANA : Dimana alamat mereka
WHEN / KAPAN : Kapan
WHAT / APA : Produk apa yang akan ditawarkan
HOW / BAGAIMANA : Bagaimana cara-cara pengusahaanya
*Langah-langkah tadi dilanjutkan dengan:
Mempersiapkan rencana yang lengkap tentang segala sesuatu yang diperlukan
Memilih tempat kedudukan usaha yang sesuai baik untuk jangka panjang dengan
segala fasilitas yang diperlukan serta memperhatikan faktor lingkungan sekitar
apakah kemungkinan bagi usaha tersebut.
Cari SDM yang sesuai dengan ketrampilan yang diperlukan, pengoperasian serta
kesejahteraanya.
Pesiapan alat-alat operasional dengan segala kemungkinan fasilitas perbaikan yang
dibutuhkan.
MODUL ENTREPRENEURSHIP MUHAMMAD ZEN, MA STEI SEBI
Krisis Global Muhammad Zen 240
Thank you!
For further discussion, please contact
Muhammad Zen, MA
+6221 88954080 (Home)
08129563750
zen_mhd@yahoo.co.id