SlideShare a Scribd company logo
Ekonomi Syariah
Versus
Kapitalisme
PENDAHULUAN
Kelahiran ilmu Ekonomi Islam bukanlah sebagai respons atau sikap reaksioner
terhadap fenomena ekonomi kapitalisme.
Awal keberadaannya sama dengan awal keberadaan Islam di muka bumi ini,
karena ekonomi Islam merupakan bagian yang tak terpisahkan dari Islam itu
sendiri.
Islam yang diyakini sebagai jalan atau konsep hidup melingkupi ekonomi
sebagai salah satu aktivitas hidup manusia. Jadi dapat dikatakan bahwa ekonomi
Islam merupakan aktivitas agama atau ibadah kita dalam berekonomi.
 ‫كان‬ ‫اذا‬ ‫الشامل‬ ‫االسالم‬ ‫نظام‬ ‫من‬ ‫جزء‬ ‫االسالمي‬ ‫االقتصاد‬ ‫ان‬
‫الوضعي‬ ‫االقتصاد‬
-
‫نشأته‬ ‫ظروف‬ ‫بسبب‬
-
‫عن‬ ‫تماما‬ ‫انفصل‬ ‫قد‬
‫بدين‬ ‫التام‬ ‫ارتباطه‬ ‫هو‬ ‫االسالمي‬ ‫االقتصاد‬ ‫يميز‬ ‫ما‬ ‫أهم‬ ‫فان‬ ‫الدين‬
‫شريعة‬ ‫و‬ ‫عقيدة‬ ‫االسالم‬
 Sesungguhnya ekonomi Islam adalah bagian
integral dari sistem Islam yang sempurna. Apabila
ekonomi konvensional –dengan sebab situasi
kelahirannya- terpisah secara sempurna dari
agama. Maka keistimewaan terpenting ekonomi
Islam adalah keterkaitannya secara sempurna
dengan Islam itu sendiri, yaitu aqidah dan syariah.
(Prof. Dr. Ahmad Muhammad ‘Assal & Prof.Dr. Fathi Ahmad
Abdul Karim, An-Nizham al-Iqtishadi fil Islam, Cairo, 1977,
hlm.17-18)
 ‫فصله‬ ‫يمكن‬ ‫ال‬ ‫فانه‬ ‫الشامل‬ ‫االسالم‬ ‫من‬ ‫جزءا‬ ‫كان‬ ‫واذا‬
‫أخالق‬ ‫و‬ ‫وعبادة‬ ‫عقيدة‬ ‫من‬ ‫االسالمية‬ ‫االنظمة‬ ‫بقية‬ ‫عن‬
 Apabila ekonomi Islam menjadi bagian dari
Islam yang sempurna, maka tidak mungkin
memisahkannya dari sistem aturan Islam
yang lain ; dari aqidah, ibadah dan akhlak
(Mabahits fil Iqtishad al-Islamiy, hlm. 54)
‫هذا‬ ‫على‬ ‫وبناء‬
‫ينبغي‬ ‫ال‬ ‫فانه‬
‫ندرس‬ ‫ان‬ ‫لنا‬
‫االقتصاد‬
‫االسالمي‬
‫االقتصادي‬ ‫النظام‬ ‫ألن‬ ‫شريعته‬ ‫و‬ ‫االسالم‬ ‫عقيدة‬ ‫عن‬ ‫مستقال‬
‫الشريعة‬ ‫من‬ ‫جزء‬ ‫االسالمي‬
‫ويرتبط‬
‫بالعقيدة‬ ‫كذالك‬
‫ارتباطا‬
‫أساسيا‬
Berdasarkan ini, maka tidak boleh kita mempelajari
ekonomi Islam secara berdiri sendiri yang terpisah
dari aqidah Islam dan syariahnya, karena sistem
ekonomi Islam bagian dari syariah Islam. Dengan
demikian ia terkait secara mendasar dengan aqidah
(Prof. Dr. Ahmad Muhammad ‘Assal & Prof.Dr. Fathi Ahmad Abdul Karim,
An-Nizham al-Iqtishadi fil Islam, Cairo, 1977, hlm.17)
‫نفسها‬ ‫المعامالت‬ ‫أن‬ ‫على‬ ‫العلماء‬ ‫أتفق‬ ‫قد‬
‫بشرية‬ ‫ضرورة‬
 Ulama sepakat bahwa muamalat itu sendiri
adalah masalah kemanusiaan yang maha
penting (dharuriyah basyariyah)
Halaman
14
Dalam konteks ini Allah
Berfirman :
 َ‫أ‬ َ‫ك‬ُ‫ر‬ُ‫م‬ْ‫أ‬َ‫ت‬ َ‫ك‬ُ‫ت‬‫ا‬ َ‫و‬َ‫ل‬َ‫ص‬َ‫أ‬ ُ‫ْب‬‫ي‬َ‫ع‬ُ‫ش‬‫ا‬َ‫ي‬ ‫وا‬ُ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬
ُ‫ؤ‬‫آ‬َ‫ب‬‫ا‬َ‫ء‬ ُ‫د‬ُ‫ب‬ْ‫ع‬َ‫ي‬‫ا‬َ‫م‬ َ‫ك‬ُ‫ر‬ْ‫ت‬َّ‫ن‬ ‫ن‬
ْ‫و‬َ‫أ‬ ‫َآ‬‫ن‬
‫ا‬ُ‫ؤ‬‫َا‬‫ش‬َ‫ن‬‫ا‬َ‫م‬ ‫ا‬َ‫ن‬ِ‫ل‬‫ا‬َ‫و‬ْ‫م‬َ‫أ‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ َ‫ل‬َ‫ع‬ْ‫ف‬َّ‫ن‬ ‫ن‬َ‫أ‬
َ‫ك‬َّ‫ن‬ِ‫إ‬
ُ‫د‬‫ي‬ِ‫ش‬َّ‫الر‬ ُ‫م‬‫ي‬ِ‫ل‬ََْ‫ال‬ َ‫نت‬َ‫أل‬
 Mereka berkata, “Hai Syu’aib, apakah agamamu
yang menyuruh kamu agar kami meninggalkan
apa yang disembah oleh nenek moyang kami atau
melarang kami memperbuat apa yang kami
kehendaki tentang harta kami. Sesungguhnya
kamu adalah orang-orang yang penyantun lagi
berakal”
Masih kitab Al-Muamalah fil
Islam
‫تعالى‬ ‫قال‬ ‫كما‬ ‫السالم‬ ‫عليهم‬ ‫االنبياء‬ ‫في‬ ‫مطردة‬ ‫سنة‬ ‫وهذه‬
Artinya : Muamalah ini adalah sunnah yang terus-menerus
dilaksanakan para Nabi AS, sebagaimana firman Allah
(hlm.16)
 ‫ان‬
‫الشريعة‬ ‫شقى‬
‫االسالمية‬
‫هما‬ ‫و‬
‫و‬ ‫العبادات‬
‫المعامالت‬
‫البعض‬ ‫ببعضهما‬ ‫موضوعيا‬ ‫و‬ ‫عضويا‬ ‫ارتباطا‬ ‫يرتبطان‬
 Sesungguhnya dua sisi syariah Islam ialah ibadat
dan muamalat. Keduanya terkait laksana satu tubuh
dan keduanya satu tujuan, (yaitu dalam rangka
ibadah dan ketaatan kepada Sang Khalik Allah
Swt).
(Samir Abdul Hamid Ridwan, Aswaq al-Awraq al-Maliyah, IIIT, Cairo, 1996, hlm. 166)
HADITS-HADITS
TENTANG EKONOMI
No Nama Kitab Hadits Jumlah Hadits
Ekonomi
Keterangan
1 Shahih Bukhari 199 Al-Buyu’. Al-ijarah, Salam,dll
2 Shahih Muslim 115 Kitab al-buyu’
3 Sh. Ibn Hibban 179 Buyu’dan Al-Ijarah
4 Sh.Ibn Khuzaimah 300-an Al-buyu’
5 Sunan Abu Daud 290 Kitab al-Buyu’
6 Sunan at-Tirmizi 117 Kitab al-Buyu’
7 Sunan al-Nasa’iy 254 Kitab al-Buyu’
8 Sunan Ibnu Majah 170 Kitab at-Tijarah
9 Sunan al-Darimi 94 Kitab al-buyu;
10 Sunan Baihaqi 1145 Kitab al-buyu’dan al-ijarah
11 Muwatta’Malik 78 Buyu’,ijarah, musaqat
12 Musannaf Ibn Abi Syaibah
1000-an 639 Bab
13 Musannaf A.Razzaq 1354 Kitab al-Buyu’
14 Mustadrak al-Hakim 245 Kitab al-buyu’
Belum termasuk Kitab Subulus
Salam, Bulughul Maram dan
Nailul Authar serta kitab hadits
terbesar Musnad Ahmad bin
Hanbal
Kebangkitan Kembali
Studi Ekonomi Islam
 Kesadaran dan keinginan umat Islam untuk
menghidupkan kembali ajaran muamalah maliyah
yang bersumber Alquran & Sunnah
 Terbebasnya negeri-negeri muslim dari penjajahan
 Ditemukannya sumber minyak di Timur Tengah
sehingga melahirkan negara-negara kaya (petro dolar)
 Kegagalan kapitalisme dalam menciptakan
kesejahteraan yang berkeadilan.
Dunia di Bawah Hegemoni
Kapitalisme
 Sistim keuangan di dunia saat ini
dikuasai oleh sistim ekonomi kapitalis
ribawi, yang mempraktekkan bunga
secara terang-terangan.
 Sepanjang abad 20 telah terjadi lebih dari
20 krisis di sektor finansial, dan beberapa
dekade terakhir kekerapannya semakin
tinggi (lihat slide mendatang).
 Angka kemiskinan dan Pengangguran
meningkat konstan (terus-menerus)
 Inflasi tinggi (high – hyperinflation)
 Kesenjangan ekonomi yang semakin tajam
 Sistem Bunga menjadi lahan (peluang) untuk
berspekulasi
 Terjadinya Volatilitas dan instabilitas ekonomi
keuangan
 Volatilitas menurunkan ekspor dan investasi
 Ketidakstabilan Politik negara-negara bangsa
 Gurita Hutang pada seluruh negara ketiga (Debt Slavery
on 80% of World Population), mencapai US$ 600 per-
kepala.
 Bubble Economy ; Peredaran Uang di dunia 700 T
dolar, 99 % beredar secara ribawi (maya) dalam
transaksi derivatif, hanya 1 % yang bergerak secara riil
(perdagangan barang dan jasa)
 Sektor moneter yang idealnya menjadi pendukung
sektor riil, tetapi dalam sistem kapitalis terpisah sama
sekali. Akibatnya, pertumbuhan yang tercipta adalah
pertumbuhan semu  Economic Bubble
 Economic Bubble mengakibatkan struktur ekonomi
menjadi rapuh  Krisis Ekonomi
 Krisis ekonomi, secara nyata menghambat laju
perekonomian dengan inflasi yang tinggi, daya beli
masyarakat yang menurun dan collaps nya sejumlah
perbankan dan perusahaan.
 Dunia mencapai tingkat
kemajuan ekonomi yang luar
biasa di satu pihak, namun
kerusakan ekonomi semakin
meningkat secara luar biasa di
pihak lain
 Praktek Kapitalisme
terkenal dengan
kerakusan dan
individualisme yang
sangat nyata
• Sejumlah pakar
ekonomi mulai
mempertanyakan
masa depan ilmu
ekonomi kapitalis
Roy Davies danGlyn Davies dalambuku
“A History of Money from Ancient Time to the Present Day”
(1996),
menulis dan menyimpulkan,
“Sepanjang abad 20 telah terjadi lebih dari 20 kali krisis.
Kesemuanya merupakan krisis sektorkeuangan”
Kronologi Krisis (Roy & Glyn Davies,1996
Tahun Kronologi Krisis
1860-
1921
Peningkatan Jumlah Bank di Amerika sd 19
kali lipat
1907 Krisis keuangan internasional dimuali di
New York
1914-
1918
PD I & Runtuhnya Rezim Uang Emas
1920 Depresi Ekonomi di Jepang
1922-
1923
German mengalami hyper inflasi, karena
takut turunnya nilai mata uang, gaji
dibayar sampai 2x sehari
1925 Inggris kembali menggunakan standarr
emas
Tahun Kronologi Krisis
1927 Krisis keuangan di Jepang (37 bank ditutup)
Di Taiwan jumlah bank meningkat 20 kali lipat
1929-1930 Great Depression di AS karena kegagalkan
perbankan & The Graet Crash di Pasar Modal New
York
1931 Austria mengalami krisis perbankan. Akibatnya
kejatuhan perbankan di Jerman yang kemudian
mengakibatkan berfluktuasinya international
currency. Hal ini membuat UK (Inggris)
meninggalkan standart emas
1915-1940 Kekacauan Moneter Dunia. (Thn 1934 USA
meninggalkan standart emas)
1944-1966 Perancis mengalami hyper inflasi.
Tahun Kronologi Krisis
1944-1946 Hongaria mengalami hyper inflasi. Krisis moneter
ini merupakan yang terburuk di Eropa.
1944 Berdiri IMF (USA), Kesepakatan Bretton Woods,
(1 ons emas = 35 USD)
1945-1946 Jerman mengalami hyper inflasi akibat PD II
1945-1955 Krisis Perbankan di Nigeria, akibat pertumbuhan
bank yang tidak teregulasi
1950 – 1972 Periode Tidak ada Krisis,
Bretton Wood Agrement di terapkan lebih ketat, IMF memainkan perannya
secara optimal dalam mengatasi anomali2 keuangan dunia, Dunia sementara
stabil “tenang”
1971 Bretton Woods Agreement runtuh, karena suku bunga tak
terbendung.Nixon membatalkannya
1973-1974 Krisis Perbankan di Inggris
Tahun Kronologi Krisis
1974 Krisis Perbankan kedua di Inggris, akibat Bank of
England meningkatkan kompetisi pada supply of
credit
1978-1980 Deep recession di negara-negara industri akibat
boikot minyak oleh OPEC yang mengakibatkankan
melampbungnya interest rate negara2 industri
1980 Krisis Dunia Ketiga. Banyaknya hutang dari dunia
ketiga. Ketika negara maju meningkatkan bunga
karena untuk menekan inflasi, hutang negara ketiga
meningkat melebihi kemampuan bayarnya.
1980 Krisis hutang di Polandia, karena pengaruh negatif
krisis hutang dunia ketiga
Tahun Kronologi Krisis
1982 Krisis hutang di Mexico, disebabkan outflow capital yang
massif ke US
Krisis ini juga menyeret Argentina, Brazil dan Venezuela
ke dalam krisis hebat
1987 Krisis moneter di USA : 36 bank ditutup
The Great Crash (Stock Exchange) di pasar modal USA
dan UK, yang mengakibatkan otoritas dunia meningkatkan
money supply.
1994 Krisis di Mexico kembali terjadi,
1997 Krisis Keuangan di Asia Tenggra, dimulai dari Thailand,
Malaysia, Korea kemudian ke Indonesia
1998 Krisis di Rusia, jatuhnya nilai Rubel akibat spekulasi
1999 Krisis Keuangan di Brazil dan Argentina
Bubble Economy :
 Volume transaksi yang terjadi di pasar
uang (currency speculation and derivative
market) dunia berjumlah US$ 1,5 trillion
hanya dalam sehari, sedangkan volume
transaksi pada perdagangan dunia di
sektor riil hanya US$ 6 trillion setiap
tahunnya (Rasio 500 : 6 ), sekitar 1-an %.
Hutang negara berkembang :
 Hutang negara berkembang lebih dari 3 trillion
US dolar dan terus tumbuh. Hasilnya ; setiap
laki-laki, pr, anak-anak di negara berkembang
(80% dari populasi dunia) memiliki hutang per
orang USD 600 (Rp 54 juta), sementara
pendapatan rata-rata pada negara yang paling
miskin kurang dari 1 dollar perhari.
 Untuk Indonesia, utang per kepala sebesar USD
900
(Sumber data : Bank Indonesia, Ekonomi Syariah dan Problematika Ekonomi
Indonesia,2007)
Population
Percentage of Total World Income
1965 1970 1980 1990
Poorest 20% 2.3 2.2 1.7 1.4
Second Poorest 20% 2.9 2.8 2.2 1.8
Third richest 20% 4.2 3.9 3.5 2.1
Second richest 20 % 21.2 21.3 18.3 11.3
Richest 20% 69.5 70.0 75.4 83.4
Shares of Total World Income, 1965-
1990
Source : IMF 2000
The slowing down of world GDP
and GDP per capita
Growth Rate of World GDP and GDP Per Capita,
1970-2000 (1995 dollars)
World GDP Per Capita GDP
1970-1980 5.51 3.76
1980-1990 2.27 0.69
1990-2000 1.09 -0.19
Source: Freeman 2002
The Third World Debt, 1973-2000
Year Debt ( in $
billions )
1973
1977
1980
1986
1990
1996
2000
76
332
565
1,039
1,182
1,930
2,199
Source: IMF 2000
Fenomena Kapitalis :
Dari Bubble Economic kepada Kemiskinan
 Kemajuan di sebagian wajah dunia, harus dibayar dengan
kelaparan, kebodohan, keterbelakangan dan kemiskinan di
negara dunia ketiga.
 Pencapaian efisiensi dan keuntungan seringkali ditempuh
dengan cara pemanfaatan sumberdaya alam yang eksploitatif
dan berlebihan sehingga berdampak buruk terhadap
keseimbangan alam.
 Hal ironis lain adalah legalisasi upah rendah dengan dalih
untuk memaksimalkan keuntungan dan kesinambungan masa
depan perusahaan.
 Negara-negara maju, mendirikan pabrik di negara-negara
dunia ke-3 dengan upah yang bisa ditekan sedemikian rupa.
The Death of
Economics
Prof. Dr. Umar Ibrahim Vadillo dari
Scotlandia dalam buku, ”The Ends of
Economics” mengkritik secara tajam
ketidakadilan sistem moneter kapitalisme.
Kapitalisme justru telah melakukan
”perampokan” terhadap kekayaan negara-
negara berkembang melalui sistem moneter
fiat money yang sesungguhnya adalah riba
Paul Omerod dalam buku The Death of
Economics (1994). menuliskan bahwa
 ahli ekonomi terjebak pada ideologi
kapitalisme yang mekanistik yang ternyata
tidak memiliki kekuatan dalam membantu
dan mengatasi resesi ekonomi yang melanda
dunia.
 Mekanisme pasar yang merupakan bentuk
dari sistem yang diterapkan kapitalis
cenderung pada pemusatan kekayaan pada
kelompok orang tertentu
 Critovan Buarque, ekonom dari universitas
Brazil dalam buknya, “The End of Economics”
Ethics and the Disorder of Progress (1993),
melontarkan sebuah gugatan terhadap paradigma
ekonomi kapitalis yang mengabaikan nilai-nilai
etika dan sosial.
 Karena kegagalan kapitalisme itulah, maka
sejak awal, Joseph Schumpeter meragukan
kapitalisme.
 Dia mempertanyakan, “Can Capitalism
Survive”?. No, I do not think it can. (Dapatkah
kapitalisme bertahan ?. Tidak, saya tidak
berfikir bahwa kapitalisme dapat bertahan).
 Selanjutnya ia mengatakan, ” Capitalism
would fade away with a resign shrug of the
shoulders”,Kapitalisme akan pudar/mati
dengan terhentinya tanggung jawabnya untuk
kesejahteraan (Heilbroner,1992).
Fritjop Chapra dalam buku,
The Turning Point, Science, Society and The Rising
Culture (1999)
Ervin Laszio dalam buku
3rd Millenium, The Challenge and The Vision (1999),
 Mereka mengungkapkan bahwa ekonomi
konvensional (kapitalisme) yang berlandaskan
sistem interest rate, memiliki kelemahan dan
kekeliruan yang besar dalam sejumlah premisnya,
terutama rasionalitas ekonomi yang telah
mengabaikan moral.
 Kehadiran konsep
ekonomi baru
tersebut, bukanlah
gagasan awam,
tetapi mendapat
dukungan dari
ekonom terkemuka
di dunia yang
mendapat hadiah
Nobel 1999, yaitu
Joseph E.Stiglitz.
GLOBALISASI dan JEBAKAN
EKONOMI RIBAWI
 Seluruh pakar ekonomi Islam dunia dan sejumlah
pakar ekonomi Barat, meyakini bahwa praktek
bunga sebagai praktek yang membawa kepada
ketidakadilan dan kehancuran ekonomi
 Riba diharamkan oleh agama samawi, yaitu Yahudi,
Kristen dan Islam.
Joseph E.Stiglitz Pemenang Hadiah
Nobel 2001 Bidang Ekonomi
 Joseph E.Stiglitz dan Bruce Greenwald dalam
bukunya;
“Toward a New Paradigm in Monetary
Economics”.
Stiglitz mengkritik teori ekonomi moneter
konvensional dengan mengemukakan
pendekatan moneter baru yang entah disadari
atau tidak, merupakan sudut pandang ekonomi
Islam di bidang moneter, al.peranan uang,
bunga, kredit (kaitan sektor riil dan moneter)
KEBANGKITAN KEMBALI KAJIAN EKONOMI ISLAM
1960an – 1970an Muncul kesadaran baru untuk mengaktualisasikan
ekonomi Islam
1963
1973
1975
1975 - 1998
Berdiri Bank Islam Mit Ghamr di Mesir dan juga
Di Pakistan
Sidang OKI menyepakati larangan bunga dan
merekomendasikan pendirian Bank Islam International
Berdirilah IDB (Islamic Development Bank) di Jeddah
Bank Islam berkembang pesat merambah 52 negara ;
167 bank
1999-2004 Bank Islam hadir di 75 Negara
Philipine Amanah Bank (1973)
Islamic Bank of Sudan (1975)
Bank Islam Dubai ( 1975)
Islamic Bank of Eqypt (1977)
Kuwait Finance House (1977)
Faisal Islamic Bank, Mesir (1978)
Islamic Finance House Luxemburg (1978)
Bahrain Islamic Bank (1979)
Islamic Bank Pakistan (1979)
Faisal Finance Swiss (1980)
Faisal of Islamic Bank Al-Kibris, Cyprus (1983)
Bank Islam Malaysia Berhad (1983)
Dar Mal al-Islami, Turki (1984)
Bank Islam Iran (1984)
Ar-Rajhi Bank Saudi Arabia (1985)
SEJARAH BANK ISLAM DI DUNIA
BANK SYARI’AH DI LUAR
NEGERI
Denmark Luxemburg Kanada
Amerika Serikat United Kingdom Swtzerland
Swiss Australia Rusia
Bahama Caymand Island Cyprus
Afrika Selatan India Virgin Island
Srilangka Philipina Mauritania
Ghuinea Nigeria Tunisia
Bank Syari’ah di Luar Negeri
Jibouti Turki Senegal
Libia Malaysia Brunei
Pakistan Sudan Dubai
Albania Bangladesh Yaman
Abu Dahbi Lebanon Bahrain
Iraq Iran Qatar
Yordania Mesir Saudi Arabia
City Bank  Bank terbesar di AS
 Buka Unit-unit Syariah
ABN Amro  Bank terbesar di EROPA
 Buka 54 Cabang Syariah
ANZ Investment Mudharaba di Australia,
dll
HSBC DAN STANDART CHARTER BANK
1985
LARIBA BANK BANK ANTI RIBA
=
LARIBA
Los Angeles Relieble Investment Bankers Association
1 Triliun $ US 100.000-an
Unit rumah
California (Pusat)
Alaska
Colorado
Florida
Georgia
Indiana
Texas
Michigan
Virginia
Oklahama
Minnesota
Coneccitut
Washingon State
Oregon
Ohio
Nevada
Nebraska
Iowa
Kentucky
Maryland
Massachusetts
BANK ISLAM DI AMERIKA SERIKAT
BANK SYARIAH DI INDONESIA
1992 Berdiri Bank Muamalat
Berdiri 78 BPRS
1992-1997
Terjadi Krisis moneter ; 240 bank goncang,
Bank Konvensional Mengalami Negative Spread.
Sebagian besar Bank dilikuidasi  Seluruh
bank BUNGA merugi dan menghentikan kredit,
kecuali Bank Syariah.
Dengan BLBI, sebagian bank raksasa
selamat. Tanpa bantuan dana 400 triliyun
lebih, pasti bank riba binasa semuanya
1997
1998-2002
Bank muamalat malah sebaliknya :
1. Mengucurkan kredit dalam jumlah besar, 344 M (1999)
2. Bisa bertahan tanpa bantuan / Rekap
Keluar UU No. 10 Tahun 1998. Memberi
peluang kepada bank konvensional, untuk
menjadi syariah (buka cabang syariah) 
BSM, IFI, BNI, BRI, Danamon, Bukopin,
BPD Jabar, BII, dll. (Pertumbuhan 74%
setahun)
Nama Bank Jumlah
Obligasi
Laba/rugid
i Neraca
Sumbangan
Bunga obligs
APBN :10 %
Kondisi
Sesungguhnya
1.Bank Mandiri
2. Bank BNI
3.BCA
4.BRI
5.BII
6.Danamon
7.BTN
8.Bank Permata
9.Bank Niaga
10. Bank Lippo
155,5
54,7
53,6
28,4
23,3
20,0
14,2
11,6
6,7
5,7
373,7
2,8
2,1
2,192
1,5
0,030
0,725
0,25
----
0,099
0,141
9,857
15,55
5,47
5,36
2,84
2,33
2,00
1,42
1,16
0,67
0,57
37,375
RUGI
RUGI
RUGI
RUGI
RUGI
RUGI
RUGI
RUGI
RUGI
RUGI
BANK PENANGGUK REKAP DARI UANG
RAKYAT/APBN (September 2002) – dlm Trilyun Rp
1. Membayar Bunga SBI
17% x Rp. 500 T = 85 T (s/d 2002)
2 Membayar Bunga Obligasi = 60,1 T
DEFISIT APBN = Rp 54 T ( 2002 ), Rp 45 T (2003)
Rp 35 T (2004), 26 T (2005)
Solusi Negara :
1. Menghutang ke IMF
2. Menaikkan BBM, Listrik, Telepon, dll
3. Jual Asset Negara Strategis
Rp
145,1
Trilyun
“Dampak Riba / Bunga”
1. Menzalimi dan semakin menyengsarakan rakyat
Indonesia secara signifikan.
2. Memperbesar hutang Negara mencapai Rp. 2000
trilyun (Jika kita mampu membayar Rp 2 T Setahun),
maka hutang RI baru lunas 1000 Tahun
3. Menaikkan harga – harga barang / jasa strategis ;
BBM, listrik, Telephon dan barang – barang lainnya.
4. Menggadaikan Negara dengan penjualan asset
strategis ke pihak asing (BCA,Danamon,
Indosat,Perkebunan, BBM, dsb.
ASSET SELURUH BANK DI INDONESIA = 1065 T
DANA MASYARAKAT (TABUNGAN, DEPOSITO) = 800-an T
Seharusnya dana masyarakat disalurkan, tapi sebagian
besar ditempatkan di SBI.
 Negara wajib membayar bunganya dalam jumlah besar,
puluhan trilyun
 LDR Bank Nasional rata-rata 44 %
 LDR Bank Swasta Raksasa = 15%
 LDR Bank Syariah = 115%
 BANDINGKAN !!! Bank Riba Swasta:Bank Islam
 Bagaikan siang dan malam atau langit dan Bumi
LDR 44 %
2002
ASSET SELURUH BANK DI INDONESIA = 1135 T
DANA MASYARAKAT (TABUNGAN, DEPOSITO) = 800-an T
Seharusnya dana masyarakat disalurkan, tapi
sebagian besar ditempatkan di SBI.
 Negara wajib membayar bunganya dalam
jumlah besar, puluhan trilyun
 LDR Bank Nasional rata-rata 59 %
 LDR Bank Swasta Raksasa = 15%
 LDR Bank Syariah = 103 %
 Banyak dana Bank yang ditempatkan di SBI
menjadi beban pemerintah dan pemicu inflasi
LDR 59 %
2004
APBN MENJADI DEFISIT DISEBABKAN BUNGA
OBLIGASI REKAP BANK KONVENSIONAL
APBN MENJADI SURPLUS TANPA BEBAN BUNGA
Total
2005
2004
2003
2002
2001
2000
APBN
-158.18
-16.90
-24.42
36.67
-57 T
-40.48
-16.13
Defisit
278.17
38.84
41.28
46.36
62.26
58.20
31,24
Bunga
Obligasi
rekap
+119,99
+21,94
16.86
+9.69
58,69
+17,72
+15,11
Tanpa
Bunga
Obl.rkp
Bunga Obligasi Rekap lebih Besar dari
Pembiayaan Pembangunan
(DALAM TRILIUN RUPIAH)
Total
2004
2003
2002
2001
2000
APBN
155.15
50.50
48.84
25.60
21.37
8.84
Biaya
Pemban
gunan
239.33
41.28
46.36
62.26
58.20
31.24
Bunga
Obligasi
Rekap
PERBEDAAN
EKONOMI SYARIAH
DAN
EKONOMI KAPITALIS
Perbedaan Ekonomi Islam & Kapitalisme
NO Aspek Ekonomi
Islam
Kapitalisme
1 Ide Allah SWT Manusia
2 Sumber Alquran dan hadits Daya pikir
Manusia
3 Motif Ibadah Rasional
materialism
4 Paradigma Syariah Pasar
5 Tujuan Falah dan Maslahah
(dunia-akhirat)
Utilitarian,
individualism
Lanjutan…
NO Aspek Ekonomi Islam Kapitalisme
6 Filosofi Operasional Keadilan,
kebersamaan dan
Tanggung jawab
(masuliyah)
Liberalisme, laisez
faire,
7 Kepemilikan Harta Milik absolut pada
Allah, manusia
penerima amanah, hak
milik relatif
Hak milik absolut
pada manusia
8 Sistem Investasi PLS Bunga
9 Distribusi Kekayaan Zakat, Infaq, Sedeqah,
Waqf
Pajak
10 Prinsip Jual beli Melarang gharar,
maysir, najsy, barang
haram
Tidak jelas
melarangnya
Perbedaan dari sisi Ekonomi Mikro
NO
Aspek Ekonomi Islam Kapitalisme
11 Motif Konsumsi Kebutuhan
(need)
Keinginan (wants)
12 Tujuan Konsumsi Memaksimumkan
Maslahah
Maximize Utility
13 Motif Produksi Kebutuhan & kewajiban
kemanusiaan
Ego &
Rasionalisme
14 Mekanisme Pasar Free Market with
Supervision
Free Market
Mechanism
15 Hubungan dgn
pelaku
Bisnis lain
Persaudaraan
(ukhuwah)
dan kemitraan
Persaingan
Perbedaan dari sisi Ekonomi Makro
NO Aspek Ekonomi Islam Kapitalisme
16 Prinsip Keuangan Real Based
Economy
Monetary Based
Economy
17 Hubungan Sektor
Moneter & Riil
Sektor Moneter&Riel
Terkait erat
Sektor Moneter
&Riel Terpisah
18 Spekulasi Haramkan
Spekulasi
Halalkan
Spekulasi
19 Pertumbuhan Pertumbuhan&peme
rataan,keadilan
Pertumbuhan
ekonomi
20 Instrument
Moneter
Bagi Hasil, jual beli
dan ijarah
Bunga
Perbedaan dari sisi Ekonomi Makro
NO Aspek Ekonomi Islam Kapitalisme
21 Fungsi Negara Penjamin Kebutuhan
Minimal & Pendidikan –
Pembinaan melalui
Baitul Mal
Penentu Kebijakan
melalui
Departemen-
Departemen
22 Mata Uang Dinar, dirham &
fulus
Fulus (fiat
money), tanpa
back up.
23 Pencetakan mata
uang
Ditentukan oleh
permintaan di
sektor riil
Tidak ditebntukan
kebutuhan di
sektor riil
Perbedaan Ekonomi Makro (Fiskal)
NO Aspek Ekonomi Islam Kapitalisme
24 Prinsip
Pengeluaran
(Expenditure)
Berdasarkan 3 tingkatan
Maslahah (dharuriyat,
hajiyat, tahsiniyat)
Tidak
memperhatikan
prioritas maslahah
25 Sumber Zakat, Infaq, Sedeqah,
‘usyur, dharibah, kharaj,
pajak kondisional
Pajak
26 Sasaran
penerima
Pada Zakat
ditentukan 8 asnaf
Tanpa melihat
asnaf
27 Tujuan Memprioritaskan
pengentasan kemiskinan
Bukan memperirotaskan
kemiskinan
28 Dampak Sarana menciptakan
keadilan ekonomi
Kesenjangan
Perbedaan Konsep & Fungsi
Uang
NO Aspek Kapitalisme Ekonomi
Islam
29 Prinsip Time Value of
Money
Economic Value
of time
30 Fungsi uang Uang sebagai
komoditas
Uang sbg medium
of change
31 Sifat Money as Flow
Concept
Money as Stock
Concept
32 Instrument Dinar – dirham dan fulus
Yang diback up bimetal
Fiat money (uang kertas)
yang tidak sesuai nilai
nominal dan instrinsik
33 Uang dan
Modal
Uang dan modal
berbeda
Uang dan Modal
sama
PERBANDINGAN SISTEM EKONOMI
INDIKATOR SOSIALIS KAPITALIS SYARIAH
PEMILIKAN
(OWNERSHIP)
PEMERINTAH SWASTA SWASTA &
PEMERINTAH
MOTIVASI KEPENTINGAN
UMUM
LABA LABA (LAYAK & ADIL,
DUNIA AKHIRAT)
An-Nisa’a:29,30,134
KEPUTUSAN PUSAT PASAR
(HARGA TERBENTUK
OLEH KEKUATAN
DEMAND & SUPPLY)
PASAR
(SUKA SAMA SUKA)
(HARGA TERBENTUK SECARA
ADIL)
PERANAN
PEMERINTAH
VOKAL MINIM STABILISATOR &
MOTIVATOR
(UNTUK MENINGKATKAN
KESEJAHTERAAN DAN KETAQWAAN
MASYARAKAT KEPADA ALLAH S.W.T.)
PERBANDINGAN TUJUAN SISTEM PEREKONOMIAN
Uraian Ringkas
Tujuan
Sistem Ekonomi
Komunis Kapitalis Syariah
1. Kemakmuran &
Kesejahteraan
Duniawi Duniawi Duniawi &
Ukhrowi
2. Adil dan Merata Merata, tdk adil Tdk Merata,
tdk adil
Merata & adil
3. Stabilitas &
Kemajuan
Stabil Maju Tdk stabil
maju
Stabil & maju
5. Merdeka Tidak Merdeka Merdeka &
masuliyah
6. Kelestarian - - Ya

More Related Content

Similar to Ekonomi Islam 1.ppt

Krisis keuangan di amerika
Krisis keuangan di amerikaKrisis keuangan di amerika
Krisis keuangan di amerika
Rizky Faisal
 
2. urgensi dan landasan ekonomi islam
2. urgensi dan landasan ekonomi islam2. urgensi dan landasan ekonomi islam
2. urgensi dan landasan ekonomi islam
Hamzah Robbani
 
The Crisis Krisis Manalagi Yang Engkau Dustakan?
The Crisis Krisis Manalagi Yang Engkau Dustakan?The Crisis Krisis Manalagi Yang Engkau Dustakan?
The Crisis Krisis Manalagi Yang Engkau Dustakan?
harjummuharamyusuf
 

Similar to Ekonomi Islam 1.ppt (20)

Mengembalikan kemakmuran islam dengan sistem uang dinar dan dirham
Mengembalikan kemakmuran islam dengan sistem uang dinar dan dirhamMengembalikan kemakmuran islam dengan sistem uang dinar dan dirham
Mengembalikan kemakmuran islam dengan sistem uang dinar dan dirham
 
Pertemuan 2 sejarah pemikiran ekonomi islam
Pertemuan 2 sejarah pemikiran ekonomi islamPertemuan 2 sejarah pemikiran ekonomi islam
Pertemuan 2 sejarah pemikiran ekonomi islam
 
Ekonomi Islam
Ekonomi IslamEkonomi Islam
Ekonomi Islam
 
Krisis keuangan di amerika
Krisis keuangan di amerikaKrisis keuangan di amerika
Krisis keuangan di amerika
 
Review jurnal
Review jurnalReview jurnal
Review jurnal
 
ekonomi-mikro-islam-rtt-2018.pptx
ekonomi-mikro-islam-rtt-2018.pptxekonomi-mikro-islam-rtt-2018.pptx
ekonomi-mikro-islam-rtt-2018.pptx
 
Perbankan syariah solusi krisis ekonomi
Perbankan syariah solusi krisis ekonomiPerbankan syariah solusi krisis ekonomi
Perbankan syariah solusi krisis ekonomi
 
Pengantar ilmu ekonomi.pptx
Pengantar ilmu ekonomi.pptxPengantar ilmu ekonomi.pptx
Pengantar ilmu ekonomi.pptx
 
Pengantar ilmu ekonomi.pptx
Pengantar ilmu ekonomi.pptxPengantar ilmu ekonomi.pptx
Pengantar ilmu ekonomi.pptx
 
Neoliberalisme Welfare Pluralism oleh Prof. Sunyoto Usman
Neoliberalisme Welfare Pluralism oleh Prof. Sunyoto UsmanNeoliberalisme Welfare Pluralism oleh Prof. Sunyoto Usman
Neoliberalisme Welfare Pluralism oleh Prof. Sunyoto Usman
 
ekonomi islam
ekonomi islamekonomi islam
ekonomi islam
 
2. urgensi dan landasan ekonomi islam
2. urgensi dan landasan ekonomi islam2. urgensi dan landasan ekonomi islam
2. urgensi dan landasan ekonomi islam
 
Mengembalikan kemakmuran islam dengan dinar dan dirham
Mengembalikan kemakmuran islam dengan dinar dan dirhamMengembalikan kemakmuran islam dengan dinar dan dirham
Mengembalikan kemakmuran islam dengan dinar dan dirham
 
Teori-teori Globalisasi (1) (1).pptx
Teori-teori Globalisasi (1) (1).pptxTeori-teori Globalisasi (1) (1).pptx
Teori-teori Globalisasi (1) (1).pptx
 
Ekonomi islam edited
Ekonomi islam editedEkonomi islam edited
Ekonomi islam edited
 
The Crisis Krisis Manalagi Yang Engkau Dustakan?
The Crisis Krisis Manalagi Yang Engkau Dustakan?The Crisis Krisis Manalagi Yang Engkau Dustakan?
The Crisis Krisis Manalagi Yang Engkau Dustakan?
 
Aliran Fisiokrat dan Merkantilisme
Aliran Fisiokrat dan MerkantilismeAliran Fisiokrat dan Merkantilisme
Aliran Fisiokrat dan Merkantilisme
 
Populisme trump adalah semakin meluasnya proteksi selektif amerika serikat
Populisme trump adalah semakin meluasnya proteksi selektif amerika serikatPopulisme trump adalah semakin meluasnya proteksi selektif amerika serikat
Populisme trump adalah semakin meluasnya proteksi selektif amerika serikat
 
Teori Ekonomi Keynes
Teori Ekonomi KeynesTeori Ekonomi Keynes
Teori Ekonomi Keynes
 
Modul pengantar makro
Modul pengantar makroModul pengantar makro
Modul pengantar makro
 

Recently uploaded

Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
yuniarmadyawati361
 
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
Hernowo Subiantoro
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
muhammadyudiyanto55
 
CONTOH DOKUMEN TINDAK LANJUT_PENERAPAN DISIPLIN POSITIF.pdf
CONTOH DOKUMEN TINDAK LANJUT_PENERAPAN DISIPLIN POSITIF.pdfCONTOH DOKUMEN TINDAK LANJUT_PENERAPAN DISIPLIN POSITIF.pdf
CONTOH DOKUMEN TINDAK LANJUT_PENERAPAN DISIPLIN POSITIF.pdf
Pangarso Yuliatmoko
 

Recently uploaded (20)

perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.pptperumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
 
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNaufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptxBUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
 
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptxModul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
 
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis JurnalRepi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
 
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
 
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
 
Tugas 1 Statistik Pendidikan UT Tahun 2024
Tugas 1 Statistik Pendidikan UT Tahun 2024Tugas 1 Statistik Pendidikan UT Tahun 2024
Tugas 1 Statistik Pendidikan UT Tahun 2024
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
CONTOH DOKUMEN TINDAK LANJUT_PENERAPAN DISIPLIN POSITIF.pdf
CONTOH DOKUMEN TINDAK LANJUT_PENERAPAN DISIPLIN POSITIF.pdfCONTOH DOKUMEN TINDAK LANJUT_PENERAPAN DISIPLIN POSITIF.pdf
CONTOH DOKUMEN TINDAK LANJUT_PENERAPAN DISIPLIN POSITIF.pdf
 

Ekonomi Islam 1.ppt

  • 2. PENDAHULUAN Kelahiran ilmu Ekonomi Islam bukanlah sebagai respons atau sikap reaksioner terhadap fenomena ekonomi kapitalisme. Awal keberadaannya sama dengan awal keberadaan Islam di muka bumi ini, karena ekonomi Islam merupakan bagian yang tak terpisahkan dari Islam itu sendiri. Islam yang diyakini sebagai jalan atau konsep hidup melingkupi ekonomi sebagai salah satu aktivitas hidup manusia. Jadi dapat dikatakan bahwa ekonomi Islam merupakan aktivitas agama atau ibadah kita dalam berekonomi.
  • 3.  ‫كان‬ ‫اذا‬ ‫الشامل‬ ‫االسالم‬ ‫نظام‬ ‫من‬ ‫جزء‬ ‫االسالمي‬ ‫االقتصاد‬ ‫ان‬ ‫الوضعي‬ ‫االقتصاد‬ - ‫نشأته‬ ‫ظروف‬ ‫بسبب‬ - ‫عن‬ ‫تماما‬ ‫انفصل‬ ‫قد‬ ‫بدين‬ ‫التام‬ ‫ارتباطه‬ ‫هو‬ ‫االسالمي‬ ‫االقتصاد‬ ‫يميز‬ ‫ما‬ ‫أهم‬ ‫فان‬ ‫الدين‬ ‫شريعة‬ ‫و‬ ‫عقيدة‬ ‫االسالم‬  Sesungguhnya ekonomi Islam adalah bagian integral dari sistem Islam yang sempurna. Apabila ekonomi konvensional –dengan sebab situasi kelahirannya- terpisah secara sempurna dari agama. Maka keistimewaan terpenting ekonomi Islam adalah keterkaitannya secara sempurna dengan Islam itu sendiri, yaitu aqidah dan syariah. (Prof. Dr. Ahmad Muhammad ‘Assal & Prof.Dr. Fathi Ahmad Abdul Karim, An-Nizham al-Iqtishadi fil Islam, Cairo, 1977, hlm.17-18)
  • 4.  ‫فصله‬ ‫يمكن‬ ‫ال‬ ‫فانه‬ ‫الشامل‬ ‫االسالم‬ ‫من‬ ‫جزءا‬ ‫كان‬ ‫واذا‬ ‫أخالق‬ ‫و‬ ‫وعبادة‬ ‫عقيدة‬ ‫من‬ ‫االسالمية‬ ‫االنظمة‬ ‫بقية‬ ‫عن‬  Apabila ekonomi Islam menjadi bagian dari Islam yang sempurna, maka tidak mungkin memisahkannya dari sistem aturan Islam yang lain ; dari aqidah, ibadah dan akhlak (Mabahits fil Iqtishad al-Islamiy, hlm. 54)
  • 5. ‫هذا‬ ‫على‬ ‫وبناء‬ ‫ينبغي‬ ‫ال‬ ‫فانه‬ ‫ندرس‬ ‫ان‬ ‫لنا‬ ‫االقتصاد‬ ‫االسالمي‬ ‫االقتصادي‬ ‫النظام‬ ‫ألن‬ ‫شريعته‬ ‫و‬ ‫االسالم‬ ‫عقيدة‬ ‫عن‬ ‫مستقال‬ ‫الشريعة‬ ‫من‬ ‫جزء‬ ‫االسالمي‬ ‫ويرتبط‬ ‫بالعقيدة‬ ‫كذالك‬ ‫ارتباطا‬ ‫أساسيا‬ Berdasarkan ini, maka tidak boleh kita mempelajari ekonomi Islam secara berdiri sendiri yang terpisah dari aqidah Islam dan syariahnya, karena sistem ekonomi Islam bagian dari syariah Islam. Dengan demikian ia terkait secara mendasar dengan aqidah (Prof. Dr. Ahmad Muhammad ‘Assal & Prof.Dr. Fathi Ahmad Abdul Karim, An-Nizham al-Iqtishadi fil Islam, Cairo, 1977, hlm.17)
  • 6. ‫نفسها‬ ‫المعامالت‬ ‫أن‬ ‫على‬ ‫العلماء‬ ‫أتفق‬ ‫قد‬ ‫بشرية‬ ‫ضرورة‬  Ulama sepakat bahwa muamalat itu sendiri adalah masalah kemanusiaan yang maha penting (dharuriyah basyariyah) Halaman 14
  • 7. Dalam konteks ini Allah Berfirman :  َ‫أ‬ َ‫ك‬ُ‫ر‬ُ‫م‬ْ‫أ‬َ‫ت‬ َ‫ك‬ُ‫ت‬‫ا‬ َ‫و‬َ‫ل‬َ‫ص‬َ‫أ‬ ُ‫ْب‬‫ي‬َ‫ع‬ُ‫ش‬‫ا‬َ‫ي‬ ‫وا‬ُ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ ُ‫ؤ‬‫آ‬َ‫ب‬‫ا‬َ‫ء‬ ُ‫د‬ُ‫ب‬ْ‫ع‬َ‫ي‬‫ا‬َ‫م‬ َ‫ك‬ُ‫ر‬ْ‫ت‬َّ‫ن‬ ‫ن‬ ْ‫و‬َ‫أ‬ ‫َآ‬‫ن‬ ‫ا‬ُ‫ؤ‬‫َا‬‫ش‬َ‫ن‬‫ا‬َ‫م‬ ‫ا‬َ‫ن‬ِ‫ل‬‫ا‬َ‫و‬ْ‫م‬َ‫أ‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ َ‫ل‬َ‫ع‬ْ‫ف‬َّ‫ن‬ ‫ن‬َ‫أ‬ َ‫ك‬َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ُ‫د‬‫ي‬ِ‫ش‬َّ‫الر‬ ُ‫م‬‫ي‬ِ‫ل‬ََْ‫ال‬ َ‫نت‬َ‫أل‬  Mereka berkata, “Hai Syu’aib, apakah agamamu yang menyuruh kamu agar kami meninggalkan apa yang disembah oleh nenek moyang kami atau melarang kami memperbuat apa yang kami kehendaki tentang harta kami. Sesungguhnya kamu adalah orang-orang yang penyantun lagi berakal”
  • 8. Masih kitab Al-Muamalah fil Islam ‫تعالى‬ ‫قال‬ ‫كما‬ ‫السالم‬ ‫عليهم‬ ‫االنبياء‬ ‫في‬ ‫مطردة‬ ‫سنة‬ ‫وهذه‬ Artinya : Muamalah ini adalah sunnah yang terus-menerus dilaksanakan para Nabi AS, sebagaimana firman Allah (hlm.16)
  • 9.  ‫ان‬ ‫الشريعة‬ ‫شقى‬ ‫االسالمية‬ ‫هما‬ ‫و‬ ‫و‬ ‫العبادات‬ ‫المعامالت‬ ‫البعض‬ ‫ببعضهما‬ ‫موضوعيا‬ ‫و‬ ‫عضويا‬ ‫ارتباطا‬ ‫يرتبطان‬  Sesungguhnya dua sisi syariah Islam ialah ibadat dan muamalat. Keduanya terkait laksana satu tubuh dan keduanya satu tujuan, (yaitu dalam rangka ibadah dan ketaatan kepada Sang Khalik Allah Swt). (Samir Abdul Hamid Ridwan, Aswaq al-Awraq al-Maliyah, IIIT, Cairo, 1996, hlm. 166)
  • 11. No Nama Kitab Hadits Jumlah Hadits Ekonomi Keterangan 1 Shahih Bukhari 199 Al-Buyu’. Al-ijarah, Salam,dll 2 Shahih Muslim 115 Kitab al-buyu’ 3 Sh. Ibn Hibban 179 Buyu’dan Al-Ijarah 4 Sh.Ibn Khuzaimah 300-an Al-buyu’ 5 Sunan Abu Daud 290 Kitab al-Buyu’ 6 Sunan at-Tirmizi 117 Kitab al-Buyu’ 7 Sunan al-Nasa’iy 254 Kitab al-Buyu’ 8 Sunan Ibnu Majah 170 Kitab at-Tijarah 9 Sunan al-Darimi 94 Kitab al-buyu; 10 Sunan Baihaqi 1145 Kitab al-buyu’dan al-ijarah 11 Muwatta’Malik 78 Buyu’,ijarah, musaqat 12 Musannaf Ibn Abi Syaibah 1000-an 639 Bab 13 Musannaf A.Razzaq 1354 Kitab al-Buyu’ 14 Mustadrak al-Hakim 245 Kitab al-buyu’
  • 12. Belum termasuk Kitab Subulus Salam, Bulughul Maram dan Nailul Authar serta kitab hadits terbesar Musnad Ahmad bin Hanbal
  • 13. Kebangkitan Kembali Studi Ekonomi Islam  Kesadaran dan keinginan umat Islam untuk menghidupkan kembali ajaran muamalah maliyah yang bersumber Alquran & Sunnah  Terbebasnya negeri-negeri muslim dari penjajahan  Ditemukannya sumber minyak di Timur Tengah sehingga melahirkan negara-negara kaya (petro dolar)  Kegagalan kapitalisme dalam menciptakan kesejahteraan yang berkeadilan.
  • 14. Dunia di Bawah Hegemoni Kapitalisme
  • 15.  Sistim keuangan di dunia saat ini dikuasai oleh sistim ekonomi kapitalis ribawi, yang mempraktekkan bunga secara terang-terangan.  Sepanjang abad 20 telah terjadi lebih dari 20 krisis di sektor finansial, dan beberapa dekade terakhir kekerapannya semakin tinggi (lihat slide mendatang).  Angka kemiskinan dan Pengangguran meningkat konstan (terus-menerus)
  • 16.  Inflasi tinggi (high – hyperinflation)  Kesenjangan ekonomi yang semakin tajam  Sistem Bunga menjadi lahan (peluang) untuk berspekulasi  Terjadinya Volatilitas dan instabilitas ekonomi keuangan  Volatilitas menurunkan ekspor dan investasi  Ketidakstabilan Politik negara-negara bangsa  Gurita Hutang pada seluruh negara ketiga (Debt Slavery on 80% of World Population), mencapai US$ 600 per- kepala.  Bubble Economy ; Peredaran Uang di dunia 700 T dolar, 99 % beredar secara ribawi (maya) dalam transaksi derivatif, hanya 1 % yang bergerak secara riil (perdagangan barang dan jasa)
  • 17.  Sektor moneter yang idealnya menjadi pendukung sektor riil, tetapi dalam sistem kapitalis terpisah sama sekali. Akibatnya, pertumbuhan yang tercipta adalah pertumbuhan semu  Economic Bubble  Economic Bubble mengakibatkan struktur ekonomi menjadi rapuh  Krisis Ekonomi  Krisis ekonomi, secara nyata menghambat laju perekonomian dengan inflasi yang tinggi, daya beli masyarakat yang menurun dan collaps nya sejumlah perbankan dan perusahaan.
  • 18.  Dunia mencapai tingkat kemajuan ekonomi yang luar biasa di satu pihak, namun kerusakan ekonomi semakin meningkat secara luar biasa di pihak lain
  • 19.  Praktek Kapitalisme terkenal dengan kerakusan dan individualisme yang sangat nyata
  • 20. • Sejumlah pakar ekonomi mulai mempertanyakan masa depan ilmu ekonomi kapitalis
  • 21. Roy Davies danGlyn Davies dalambuku “A History of Money from Ancient Time to the Present Day” (1996), menulis dan menyimpulkan, “Sepanjang abad 20 telah terjadi lebih dari 20 kali krisis. Kesemuanya merupakan krisis sektorkeuangan”
  • 22. Kronologi Krisis (Roy & Glyn Davies,1996 Tahun Kronologi Krisis 1860- 1921 Peningkatan Jumlah Bank di Amerika sd 19 kali lipat 1907 Krisis keuangan internasional dimuali di New York 1914- 1918 PD I & Runtuhnya Rezim Uang Emas 1920 Depresi Ekonomi di Jepang 1922- 1923 German mengalami hyper inflasi, karena takut turunnya nilai mata uang, gaji dibayar sampai 2x sehari 1925 Inggris kembali menggunakan standarr emas
  • 23. Tahun Kronologi Krisis 1927 Krisis keuangan di Jepang (37 bank ditutup) Di Taiwan jumlah bank meningkat 20 kali lipat 1929-1930 Great Depression di AS karena kegagalkan perbankan & The Graet Crash di Pasar Modal New York 1931 Austria mengalami krisis perbankan. Akibatnya kejatuhan perbankan di Jerman yang kemudian mengakibatkan berfluktuasinya international currency. Hal ini membuat UK (Inggris) meninggalkan standart emas 1915-1940 Kekacauan Moneter Dunia. (Thn 1934 USA meninggalkan standart emas) 1944-1966 Perancis mengalami hyper inflasi.
  • 24. Tahun Kronologi Krisis 1944-1946 Hongaria mengalami hyper inflasi. Krisis moneter ini merupakan yang terburuk di Eropa. 1944 Berdiri IMF (USA), Kesepakatan Bretton Woods, (1 ons emas = 35 USD) 1945-1946 Jerman mengalami hyper inflasi akibat PD II 1945-1955 Krisis Perbankan di Nigeria, akibat pertumbuhan bank yang tidak teregulasi 1950 – 1972 Periode Tidak ada Krisis, Bretton Wood Agrement di terapkan lebih ketat, IMF memainkan perannya secara optimal dalam mengatasi anomali2 keuangan dunia, Dunia sementara stabil “tenang” 1971 Bretton Woods Agreement runtuh, karena suku bunga tak terbendung.Nixon membatalkannya 1973-1974 Krisis Perbankan di Inggris
  • 25. Tahun Kronologi Krisis 1974 Krisis Perbankan kedua di Inggris, akibat Bank of England meningkatkan kompetisi pada supply of credit 1978-1980 Deep recession di negara-negara industri akibat boikot minyak oleh OPEC yang mengakibatkankan melampbungnya interest rate negara2 industri 1980 Krisis Dunia Ketiga. Banyaknya hutang dari dunia ketiga. Ketika negara maju meningkatkan bunga karena untuk menekan inflasi, hutang negara ketiga meningkat melebihi kemampuan bayarnya. 1980 Krisis hutang di Polandia, karena pengaruh negatif krisis hutang dunia ketiga
  • 26. Tahun Kronologi Krisis 1982 Krisis hutang di Mexico, disebabkan outflow capital yang massif ke US Krisis ini juga menyeret Argentina, Brazil dan Venezuela ke dalam krisis hebat 1987 Krisis moneter di USA : 36 bank ditutup The Great Crash (Stock Exchange) di pasar modal USA dan UK, yang mengakibatkan otoritas dunia meningkatkan money supply. 1994 Krisis di Mexico kembali terjadi, 1997 Krisis Keuangan di Asia Tenggra, dimulai dari Thailand, Malaysia, Korea kemudian ke Indonesia 1998 Krisis di Rusia, jatuhnya nilai Rubel akibat spekulasi 1999 Krisis Keuangan di Brazil dan Argentina
  • 27. Bubble Economy :  Volume transaksi yang terjadi di pasar uang (currency speculation and derivative market) dunia berjumlah US$ 1,5 trillion hanya dalam sehari, sedangkan volume transaksi pada perdagangan dunia di sektor riil hanya US$ 6 trillion setiap tahunnya (Rasio 500 : 6 ), sekitar 1-an %.
  • 28. Hutang negara berkembang :  Hutang negara berkembang lebih dari 3 trillion US dolar dan terus tumbuh. Hasilnya ; setiap laki-laki, pr, anak-anak di negara berkembang (80% dari populasi dunia) memiliki hutang per orang USD 600 (Rp 54 juta), sementara pendapatan rata-rata pada negara yang paling miskin kurang dari 1 dollar perhari.  Untuk Indonesia, utang per kepala sebesar USD 900 (Sumber data : Bank Indonesia, Ekonomi Syariah dan Problematika Ekonomi Indonesia,2007)
  • 29. Population Percentage of Total World Income 1965 1970 1980 1990 Poorest 20% 2.3 2.2 1.7 1.4 Second Poorest 20% 2.9 2.8 2.2 1.8 Third richest 20% 4.2 3.9 3.5 2.1 Second richest 20 % 21.2 21.3 18.3 11.3 Richest 20% 69.5 70.0 75.4 83.4 Shares of Total World Income, 1965- 1990 Source : IMF 2000
  • 30. The slowing down of world GDP and GDP per capita Growth Rate of World GDP and GDP Per Capita, 1970-2000 (1995 dollars) World GDP Per Capita GDP 1970-1980 5.51 3.76 1980-1990 2.27 0.69 1990-2000 1.09 -0.19 Source: Freeman 2002
  • 31. The Third World Debt, 1973-2000 Year Debt ( in $ billions ) 1973 1977 1980 1986 1990 1996 2000 76 332 565 1,039 1,182 1,930 2,199 Source: IMF 2000
  • 32. Fenomena Kapitalis : Dari Bubble Economic kepada Kemiskinan  Kemajuan di sebagian wajah dunia, harus dibayar dengan kelaparan, kebodohan, keterbelakangan dan kemiskinan di negara dunia ketiga.  Pencapaian efisiensi dan keuntungan seringkali ditempuh dengan cara pemanfaatan sumberdaya alam yang eksploitatif dan berlebihan sehingga berdampak buruk terhadap keseimbangan alam.  Hal ironis lain adalah legalisasi upah rendah dengan dalih untuk memaksimalkan keuntungan dan kesinambungan masa depan perusahaan.  Negara-negara maju, mendirikan pabrik di negara-negara dunia ke-3 dengan upah yang bisa ditekan sedemikian rupa.
  • 34. Prof. Dr. Umar Ibrahim Vadillo dari Scotlandia dalam buku, ”The Ends of Economics” mengkritik secara tajam ketidakadilan sistem moneter kapitalisme. Kapitalisme justru telah melakukan ”perampokan” terhadap kekayaan negara- negara berkembang melalui sistem moneter fiat money yang sesungguhnya adalah riba
  • 35. Paul Omerod dalam buku The Death of Economics (1994). menuliskan bahwa  ahli ekonomi terjebak pada ideologi kapitalisme yang mekanistik yang ternyata tidak memiliki kekuatan dalam membantu dan mengatasi resesi ekonomi yang melanda dunia.  Mekanisme pasar yang merupakan bentuk dari sistem yang diterapkan kapitalis cenderung pada pemusatan kekayaan pada kelompok orang tertentu
  • 36.  Critovan Buarque, ekonom dari universitas Brazil dalam buknya, “The End of Economics” Ethics and the Disorder of Progress (1993), melontarkan sebuah gugatan terhadap paradigma ekonomi kapitalis yang mengabaikan nilai-nilai etika dan sosial.
  • 37.  Karena kegagalan kapitalisme itulah, maka sejak awal, Joseph Schumpeter meragukan kapitalisme.  Dia mempertanyakan, “Can Capitalism Survive”?. No, I do not think it can. (Dapatkah kapitalisme bertahan ?. Tidak, saya tidak berfikir bahwa kapitalisme dapat bertahan).  Selanjutnya ia mengatakan, ” Capitalism would fade away with a resign shrug of the shoulders”,Kapitalisme akan pudar/mati dengan terhentinya tanggung jawabnya untuk kesejahteraan (Heilbroner,1992).
  • 38. Fritjop Chapra dalam buku, The Turning Point, Science, Society and The Rising Culture (1999) Ervin Laszio dalam buku 3rd Millenium, The Challenge and The Vision (1999),  Mereka mengungkapkan bahwa ekonomi konvensional (kapitalisme) yang berlandaskan sistem interest rate, memiliki kelemahan dan kekeliruan yang besar dalam sejumlah premisnya, terutama rasionalitas ekonomi yang telah mengabaikan moral.
  • 39.  Kehadiran konsep ekonomi baru tersebut, bukanlah gagasan awam, tetapi mendapat dukungan dari ekonom terkemuka di dunia yang mendapat hadiah Nobel 1999, yaitu Joseph E.Stiglitz.
  • 40. GLOBALISASI dan JEBAKAN EKONOMI RIBAWI  Seluruh pakar ekonomi Islam dunia dan sejumlah pakar ekonomi Barat, meyakini bahwa praktek bunga sebagai praktek yang membawa kepada ketidakadilan dan kehancuran ekonomi  Riba diharamkan oleh agama samawi, yaitu Yahudi, Kristen dan Islam.
  • 41. Joseph E.Stiglitz Pemenang Hadiah Nobel 2001 Bidang Ekonomi  Joseph E.Stiglitz dan Bruce Greenwald dalam bukunya; “Toward a New Paradigm in Monetary Economics”. Stiglitz mengkritik teori ekonomi moneter konvensional dengan mengemukakan pendekatan moneter baru yang entah disadari atau tidak, merupakan sudut pandang ekonomi Islam di bidang moneter, al.peranan uang, bunga, kredit (kaitan sektor riil dan moneter)
  • 42. KEBANGKITAN KEMBALI KAJIAN EKONOMI ISLAM 1960an – 1970an Muncul kesadaran baru untuk mengaktualisasikan ekonomi Islam 1963 1973 1975 1975 - 1998 Berdiri Bank Islam Mit Ghamr di Mesir dan juga Di Pakistan Sidang OKI menyepakati larangan bunga dan merekomendasikan pendirian Bank Islam International Berdirilah IDB (Islamic Development Bank) di Jeddah Bank Islam berkembang pesat merambah 52 negara ; 167 bank 1999-2004 Bank Islam hadir di 75 Negara
  • 43. Philipine Amanah Bank (1973) Islamic Bank of Sudan (1975) Bank Islam Dubai ( 1975) Islamic Bank of Eqypt (1977) Kuwait Finance House (1977) Faisal Islamic Bank, Mesir (1978) Islamic Finance House Luxemburg (1978) Bahrain Islamic Bank (1979) Islamic Bank Pakistan (1979) Faisal Finance Swiss (1980) Faisal of Islamic Bank Al-Kibris, Cyprus (1983) Bank Islam Malaysia Berhad (1983) Dar Mal al-Islami, Turki (1984) Bank Islam Iran (1984) Ar-Rajhi Bank Saudi Arabia (1985) SEJARAH BANK ISLAM DI DUNIA
  • 44. BANK SYARI’AH DI LUAR NEGERI Denmark Luxemburg Kanada Amerika Serikat United Kingdom Swtzerland Swiss Australia Rusia Bahama Caymand Island Cyprus Afrika Selatan India Virgin Island Srilangka Philipina Mauritania Ghuinea Nigeria Tunisia
  • 45. Bank Syari’ah di Luar Negeri Jibouti Turki Senegal Libia Malaysia Brunei Pakistan Sudan Dubai Albania Bangladesh Yaman Abu Dahbi Lebanon Bahrain Iraq Iran Qatar Yordania Mesir Saudi Arabia
  • 46. City Bank  Bank terbesar di AS  Buka Unit-unit Syariah ABN Amro  Bank terbesar di EROPA  Buka 54 Cabang Syariah ANZ Investment Mudharaba di Australia, dll HSBC DAN STANDART CHARTER BANK
  • 47. 1985 LARIBA BANK BANK ANTI RIBA = LARIBA Los Angeles Relieble Investment Bankers Association 1 Triliun $ US 100.000-an Unit rumah California (Pusat) Alaska Colorado Florida Georgia Indiana Texas Michigan Virginia Oklahama Minnesota Coneccitut Washingon State Oregon Ohio Nevada Nebraska Iowa Kentucky Maryland Massachusetts BANK ISLAM DI AMERIKA SERIKAT
  • 48. BANK SYARIAH DI INDONESIA 1992 Berdiri Bank Muamalat Berdiri 78 BPRS 1992-1997 Terjadi Krisis moneter ; 240 bank goncang, Bank Konvensional Mengalami Negative Spread. Sebagian besar Bank dilikuidasi  Seluruh bank BUNGA merugi dan menghentikan kredit, kecuali Bank Syariah. Dengan BLBI, sebagian bank raksasa selamat. Tanpa bantuan dana 400 triliyun lebih, pasti bank riba binasa semuanya 1997
  • 49. 1998-2002 Bank muamalat malah sebaliknya : 1. Mengucurkan kredit dalam jumlah besar, 344 M (1999) 2. Bisa bertahan tanpa bantuan / Rekap Keluar UU No. 10 Tahun 1998. Memberi peluang kepada bank konvensional, untuk menjadi syariah (buka cabang syariah)  BSM, IFI, BNI, BRI, Danamon, Bukopin, BPD Jabar, BII, dll. (Pertumbuhan 74% setahun)
  • 50. Nama Bank Jumlah Obligasi Laba/rugid i Neraca Sumbangan Bunga obligs APBN :10 % Kondisi Sesungguhnya 1.Bank Mandiri 2. Bank BNI 3.BCA 4.BRI 5.BII 6.Danamon 7.BTN 8.Bank Permata 9.Bank Niaga 10. Bank Lippo 155,5 54,7 53,6 28,4 23,3 20,0 14,2 11,6 6,7 5,7 373,7 2,8 2,1 2,192 1,5 0,030 0,725 0,25 ---- 0,099 0,141 9,857 15,55 5,47 5,36 2,84 2,33 2,00 1,42 1,16 0,67 0,57 37,375 RUGI RUGI RUGI RUGI RUGI RUGI RUGI RUGI RUGI RUGI BANK PENANGGUK REKAP DARI UANG RAKYAT/APBN (September 2002) – dlm Trilyun Rp
  • 51. 1. Membayar Bunga SBI 17% x Rp. 500 T = 85 T (s/d 2002) 2 Membayar Bunga Obligasi = 60,1 T DEFISIT APBN = Rp 54 T ( 2002 ), Rp 45 T (2003) Rp 35 T (2004), 26 T (2005) Solusi Negara : 1. Menghutang ke IMF 2. Menaikkan BBM, Listrik, Telepon, dll 3. Jual Asset Negara Strategis Rp 145,1 Trilyun
  • 52. “Dampak Riba / Bunga” 1. Menzalimi dan semakin menyengsarakan rakyat Indonesia secara signifikan. 2. Memperbesar hutang Negara mencapai Rp. 2000 trilyun (Jika kita mampu membayar Rp 2 T Setahun), maka hutang RI baru lunas 1000 Tahun 3. Menaikkan harga – harga barang / jasa strategis ; BBM, listrik, Telephon dan barang – barang lainnya. 4. Menggadaikan Negara dengan penjualan asset strategis ke pihak asing (BCA,Danamon, Indosat,Perkebunan, BBM, dsb.
  • 53. ASSET SELURUH BANK DI INDONESIA = 1065 T DANA MASYARAKAT (TABUNGAN, DEPOSITO) = 800-an T Seharusnya dana masyarakat disalurkan, tapi sebagian besar ditempatkan di SBI.  Negara wajib membayar bunganya dalam jumlah besar, puluhan trilyun  LDR Bank Nasional rata-rata 44 %  LDR Bank Swasta Raksasa = 15%  LDR Bank Syariah = 115%  BANDINGKAN !!! Bank Riba Swasta:Bank Islam  Bagaikan siang dan malam atau langit dan Bumi LDR 44 % 2002
  • 54. ASSET SELURUH BANK DI INDONESIA = 1135 T DANA MASYARAKAT (TABUNGAN, DEPOSITO) = 800-an T Seharusnya dana masyarakat disalurkan, tapi sebagian besar ditempatkan di SBI.  Negara wajib membayar bunganya dalam jumlah besar, puluhan trilyun  LDR Bank Nasional rata-rata 59 %  LDR Bank Swasta Raksasa = 15%  LDR Bank Syariah = 103 %  Banyak dana Bank yang ditempatkan di SBI menjadi beban pemerintah dan pemicu inflasi LDR 59 % 2004
  • 55. APBN MENJADI DEFISIT DISEBABKAN BUNGA OBLIGASI REKAP BANK KONVENSIONAL APBN MENJADI SURPLUS TANPA BEBAN BUNGA Total 2005 2004 2003 2002 2001 2000 APBN -158.18 -16.90 -24.42 36.67 -57 T -40.48 -16.13 Defisit 278.17 38.84 41.28 46.36 62.26 58.20 31,24 Bunga Obligasi rekap +119,99 +21,94 16.86 +9.69 58,69 +17,72 +15,11 Tanpa Bunga Obl.rkp
  • 56. Bunga Obligasi Rekap lebih Besar dari Pembiayaan Pembangunan (DALAM TRILIUN RUPIAH) Total 2004 2003 2002 2001 2000 APBN 155.15 50.50 48.84 25.60 21.37 8.84 Biaya Pemban gunan 239.33 41.28 46.36 62.26 58.20 31.24 Bunga Obligasi Rekap
  • 58. Perbedaan Ekonomi Islam & Kapitalisme NO Aspek Ekonomi Islam Kapitalisme 1 Ide Allah SWT Manusia 2 Sumber Alquran dan hadits Daya pikir Manusia 3 Motif Ibadah Rasional materialism 4 Paradigma Syariah Pasar 5 Tujuan Falah dan Maslahah (dunia-akhirat) Utilitarian, individualism
  • 59. Lanjutan… NO Aspek Ekonomi Islam Kapitalisme 6 Filosofi Operasional Keadilan, kebersamaan dan Tanggung jawab (masuliyah) Liberalisme, laisez faire, 7 Kepemilikan Harta Milik absolut pada Allah, manusia penerima amanah, hak milik relatif Hak milik absolut pada manusia 8 Sistem Investasi PLS Bunga 9 Distribusi Kekayaan Zakat, Infaq, Sedeqah, Waqf Pajak 10 Prinsip Jual beli Melarang gharar, maysir, najsy, barang haram Tidak jelas melarangnya
  • 60. Perbedaan dari sisi Ekonomi Mikro NO Aspek Ekonomi Islam Kapitalisme 11 Motif Konsumsi Kebutuhan (need) Keinginan (wants) 12 Tujuan Konsumsi Memaksimumkan Maslahah Maximize Utility 13 Motif Produksi Kebutuhan & kewajiban kemanusiaan Ego & Rasionalisme 14 Mekanisme Pasar Free Market with Supervision Free Market Mechanism 15 Hubungan dgn pelaku Bisnis lain Persaudaraan (ukhuwah) dan kemitraan Persaingan
  • 61. Perbedaan dari sisi Ekonomi Makro NO Aspek Ekonomi Islam Kapitalisme 16 Prinsip Keuangan Real Based Economy Monetary Based Economy 17 Hubungan Sektor Moneter & Riil Sektor Moneter&Riel Terkait erat Sektor Moneter &Riel Terpisah 18 Spekulasi Haramkan Spekulasi Halalkan Spekulasi 19 Pertumbuhan Pertumbuhan&peme rataan,keadilan Pertumbuhan ekonomi 20 Instrument Moneter Bagi Hasil, jual beli dan ijarah Bunga
  • 62. Perbedaan dari sisi Ekonomi Makro NO Aspek Ekonomi Islam Kapitalisme 21 Fungsi Negara Penjamin Kebutuhan Minimal & Pendidikan – Pembinaan melalui Baitul Mal Penentu Kebijakan melalui Departemen- Departemen 22 Mata Uang Dinar, dirham & fulus Fulus (fiat money), tanpa back up. 23 Pencetakan mata uang Ditentukan oleh permintaan di sektor riil Tidak ditebntukan kebutuhan di sektor riil
  • 63. Perbedaan Ekonomi Makro (Fiskal) NO Aspek Ekonomi Islam Kapitalisme 24 Prinsip Pengeluaran (Expenditure) Berdasarkan 3 tingkatan Maslahah (dharuriyat, hajiyat, tahsiniyat) Tidak memperhatikan prioritas maslahah 25 Sumber Zakat, Infaq, Sedeqah, ‘usyur, dharibah, kharaj, pajak kondisional Pajak 26 Sasaran penerima Pada Zakat ditentukan 8 asnaf Tanpa melihat asnaf 27 Tujuan Memprioritaskan pengentasan kemiskinan Bukan memperirotaskan kemiskinan 28 Dampak Sarana menciptakan keadilan ekonomi Kesenjangan
  • 64. Perbedaan Konsep & Fungsi Uang NO Aspek Kapitalisme Ekonomi Islam 29 Prinsip Time Value of Money Economic Value of time 30 Fungsi uang Uang sebagai komoditas Uang sbg medium of change 31 Sifat Money as Flow Concept Money as Stock Concept 32 Instrument Dinar – dirham dan fulus Yang diback up bimetal Fiat money (uang kertas) yang tidak sesuai nilai nominal dan instrinsik 33 Uang dan Modal Uang dan modal berbeda Uang dan Modal sama
  • 65. PERBANDINGAN SISTEM EKONOMI INDIKATOR SOSIALIS KAPITALIS SYARIAH PEMILIKAN (OWNERSHIP) PEMERINTAH SWASTA SWASTA & PEMERINTAH MOTIVASI KEPENTINGAN UMUM LABA LABA (LAYAK & ADIL, DUNIA AKHIRAT) An-Nisa’a:29,30,134 KEPUTUSAN PUSAT PASAR (HARGA TERBENTUK OLEH KEKUATAN DEMAND & SUPPLY) PASAR (SUKA SAMA SUKA) (HARGA TERBENTUK SECARA ADIL) PERANAN PEMERINTAH VOKAL MINIM STABILISATOR & MOTIVATOR (UNTUK MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN DAN KETAQWAAN MASYARAKAT KEPADA ALLAH S.W.T.)
  • 66. PERBANDINGAN TUJUAN SISTEM PEREKONOMIAN Uraian Ringkas Tujuan Sistem Ekonomi Komunis Kapitalis Syariah 1. Kemakmuran & Kesejahteraan Duniawi Duniawi Duniawi & Ukhrowi 2. Adil dan Merata Merata, tdk adil Tdk Merata, tdk adil Merata & adil 3. Stabilitas & Kemajuan Stabil Maju Tdk stabil maju Stabil & maju 5. Merdeka Tidak Merdeka Merdeka & masuliyah 6. Kelestarian - - Ya