SlideShare a Scribd company logo
DESAIN HIASAN
Lina Umsikhatun, S.Pd.
SMK N 1 PACITAN
Desain Hiasan
• Desain Hiasan ialah suatu rancangan
gambar yang diciptakan untuk
diterapkan sebagai hiasan pada benda
pakai atau benda lainnya yang bersifat
dekoratif
• Benda pakai yang dimaksud adalah
lenan rumah tangga dan busana
• Desain hiasan dapat berupa ragam
hias, sulaman, garnitur, dan lain-lain.
Tujuan Desain Hiasan
Untuk menambah keindahan desain
struktur atau siluet
Syarat Desain Hiasan
• Hiasan yang digunakan tidak berlebihan
• Letak hiasan disesuaikan dengan bentuk strukturnya.
(misalnya untuk desain struktur yang berbentuk segi
empat dapat menggunakan ragam hias bentuk siku
yang diletakkan pada sudut-sudutnya atau pada
tepinya)
• Cukup ruang untuk latar belakang atau bidang dari
benda tersebut
• Penempatan desain hiasan disesuaikan dengan luasnya
latar belakang dari benda yang dihias
• Hiasan juga harus cocok dengan bahan desain
strukturnya dan sesuai dengan cara pemeliharaannya
Macam-Macam Desain Hiasan
1. Desain hiasan pada tenunan rapat
2. Desain hiasan pada tenunan bagi
3. Desain hiasan Mengubah corak
4. Desain hiasan Smock
5. Desain hiasan Terawang
6. Desain hiasan teknik sulaman
inkrustasi
Desain hiasan pada tenunan rapat
• Sulaman fantasi / bebas
• Sulaman aplikasi
Desain hiasan dengan
teknik macam-macam
tusuk hias
• Sulaman Inggris
• Sulaman Perancis
• Sulaman Richelieau
• Sulaman bayangan
Desain hiasan untuk
sulaman putih
• Benang Payet
• Bisban Renda
• Biku-biku Pita
Desain hiasan untuk
teknik melekatkan
Sulaman pada tenunan rapat1
a. Macam-macam tusuk hias
Sulaman Fantasi / Sulaman Bebas
Teknik sulaman fantasi menggunakan bermacam-
macam tusuk hias paling sedikit tiga macam tusuk hias
Menggunakan bermacam-macam warna
Pemakaian tusuk hiasnya harus sesuai bentuk ragam
hias
Sulaman Fantasi / Sulaman Bebas
Yang perlu diperhatikan adalah menempatkan tusuk hias
harus sesuai dengan bentuk ragam hiasnya, misalnya
untuk garis lengkung atau gelombang mudah dikerjakan
dengan tusuk tangkai, tusuk rantai, tusuk tikam jejak,
tusuk jelujur, dan tusuk feston
Bentuk ragam hias untuk teknik sulaman fantasi tidak
terbatas, garis lengkung, gelombang atau lurus, bentuk
runcing, atau bulat
Contoh Gambar Sulaman Fantasi
Teknik Sulaman Aplikasi
Teknik sulaman aplikasi adalah teknik menghias kain yang
menggunakan perca kain atau lekapan yang dilekatkan
dengan tusuk hias.
Tusuk hias yang digunakan untuk melekatkan adalah tusuk
hias feston
Fungsi tusuk hiasnya adalah untuk melekatkan perca kain
dan menambah indahnya hiasan tersebut. Tusuk hias yang
digunakan antara lain tusuk feston, tusuk rantai, tusuk
tangkai, dan tusuk pipih
Teknik Sulaman Aplikasi
Syarat ragamnya, hindari ragam hias yang runcing dan
terlalu kecil terutama untuk perca kain yang banyak
tirasnya, bentuk dan sifat ragam disesuaikan dengan bentuk
dan fungsi benda
Benda yang dapat dihias dengan teknik ini antara lain
perlengkapan rumah tangga, pakaian anak, pakaian orang
dewasa
Keindahan dari teknik sulaman terletak pada komposisi
bentuk dan warna dari perca kain
Contoh Gambar Sulaman Aplikasi
b. Sulaman putih
Sulaman inggris
• Dikerjakan pada kain polos dengan benang hias
yang sewarna,lebih tua atau lebih muda.
• Diselesaikan dengan tusuk pipih dan tusuk
tangkai,hiasan pada tepi kainnya berupa ringgit-
ringgit.
Sulaman richelieu
• Ciri khasnya adalah berlubang dan mempunyai
penghubung untuk tiap tepi ragam, yang disebut brides.
• Brides tersebut dapat berada di luar atau di dalam ragam
• Ragam hias dari teknik sulaman ini diselesaikan dengan
tusuk feston.
Sulaman perancis
• Sulaman ini dikenal dengan sulaman timbul /relief
• Agar sulaman ini terlihat timbul, digunakan pengisi atau
penebal dengan tusuk jelujur penuh atau rantai dan bagian
tepi menggunakan tusuk pipih
• Teknik raga hias ini biasanya digunakan untuk monogram
Sulaman bayangan
• Sulaman ini dikerjakan pada kain yang tipis dan bening seperti voile,
nylon, sifon yang berwarna muda dan benang yang digunakan berwarna
sama dengan kainnya atau lebih tua
• Tusuk flanel dikerjakan pada bagian buruk kain sedangkan tusuk
tangkainya dapat dikerjakan pada bagian baik atau buruk kain
• Ragam hiasnya jangan terlalu besar atau lebar karena tusuk hiasnya
akan mudah tersangkut
Bagian baik kain yang
terlihar seperti tusuk jelujur
bagian buruk kain
terlihat tusuk flanel
c. Teknik melekatkan
TEKNIK MELEKATKAN
• Teknik sulaman melekatkan ini menggunakan bahan yang panjang dan
tidak putus-putus
• Keindahan ragam hias ini tidak hanya terletak pada benang, bis ban,
pita, atau biku-biku dan tusuk hias saja tetapi kombinasi warna juga
ikut menentukan.
• Tusuk hias yang digunakan untuk teknik sulaman melekatkan ini
bervariasi.
• Bentuk ragamnya geometris atau bentuk stilasi
Contoh teknik melekatkan benang
Contoh teknik melekatkan bisban
Contoh teknik melekatkan pita biku
Desain hiasan pada tenunan bagi
Tusuk Silang (Kruisteek)
Sulaman Holbein
2
Tusuk silang/kruisteek
• Teknik sulaman ini dikerjakan pada kain strimin
• Digunakan untuk hiasan dinding atau hiasan busana
Sulaman holbein
• Sulaman Holbein dikenal dengan sulaman yang
menggunakan tusuk-tusuk lurus yang membentuk segi
empat dan biku-biku.
• Syarat ragamnya terdiri dari garis-garis kecil yang
bersambungan, tiap garis kecil panjangnya satu kotak,
ragam geometris yang dibentuk menjadi suatu hiasan
sesuai keperluan.
• Hiasan bisa diletakkan sebagai hiasan pinggiran atau
hiasan tengah sesuai kegunaannya.
Contoh sulaman holbein
Desain hiasan mengubah corak3
TEKNIK MENGUBAH CORAK
Teknik sulaman mengubah corak adalah mengubah
corak kain sedemikian rupa sehingga corak atau desain kain menjadi
berubah.
Dikerjakan pada kain dengan motif kotak, garis-garis dan titik-titik
(polkadot)
Tusuk hias yang digunakan bervariasi
Contoh hasil mengubah corak
DESAIN HIASAN X TATA BUSANA SMK

More Related Content

What's hot

Macam macam rok
Macam macam rokMacam macam rok
Macam macam rok
Zulfati Imani
 
Etika dan estetika berbusana
Etika dan estetika berbusanaEtika dan estetika berbusana
Etika dan estetika berbusana
Ainina Sa'id
 
baju kurung pesak buluh dan kain ombak beralun
baju kurung pesak buluh dan kain ombak beralunbaju kurung pesak buluh dan kain ombak beralun
baju kurung pesak buluh dan kain ombak beralunSiti Fatimah Dzulkifli
 
Tingkatan 1 : Bab 5 : Fesyen
Tingkatan 1 : Bab 5 :  FesyenTingkatan 1 : Bab 5 :  Fesyen
Tingkatan 1 : Bab 5 : Fesyen
德 春
 
BLOUSE.pptx
BLOUSE.pptxBLOUSE.pptx
BLOUSE.pptx
jellahgarcia1
 
Teknik mengambil ukuran baju melayu cekak musang
Teknik mengambil ukuran baju melayu cekak musangTeknik mengambil ukuran baju melayu cekak musang
Teknik mengambil ukuran baju melayu cekak musangqasehfarizan72
 
Macam-macam Penyelesaian garis leher
Macam-macam Penyelesaian garis leherMacam-macam Penyelesaian garis leher
Macam-macam Penyelesaian garis leherAisha Anindya Kayana
 
POLA LENGAN BISHOP
POLA LENGAN BISHOPPOLA LENGAN BISHOP
POLA LENGAN BISHOP
Siti Fatimah Dzulkifli
 
Pertemuan 10 - Tata Buasana: fungsi, jenis, contoh
Pertemuan 10 - Tata Buasana: fungsi, jenis, contohPertemuan 10 - Tata Buasana: fungsi, jenis, contoh
Pertemuan 10 - Tata Buasana: fungsi, jenis, contoh
Iwan Ridwan
 
Tutorial lubang butang bersirat
Tutorial lubang butang bersiratTutorial lubang butang bersirat
Tutorial lubang butang bersirat
Siti Fatimah Dzulkifli
 
Modul 1 pakaian kasual
Modul 1 pakaian kasualModul 1 pakaian kasual
Modul 1 pakaian kasualnorisma1992
 
PERKEMBANGAN MODE BUSANA
PERKEMBANGAN MODE BUSANAPERKEMBANGAN MODE BUSANA
PERKEMBANGAN MODE BUSANA
lina umsikhatun
 
Tajuk 4 -Membuat pakaian
Tajuk 4  -Membuat pakaianTajuk 4  -Membuat pakaian
Tajuk 4 -Membuat pakaian
fuziharun
 
Pembinaan pola pakaian
Pembinaan pola pakaianPembinaan pola pakaian
Pembinaan pola pakaian
Hanim Wahid
 
Soal Mulok Tata Busana kelas XI genap
Soal Mulok Tata Busana kelas XI genapSoal Mulok Tata Busana kelas XI genap
Soal Mulok Tata Busana kelas XI genapRena Anom
 
Arti dan fungsi busana
Arti dan fungsi busanaArti dan fungsi busana
Arti dan fungsi busana
Nur Janah
 
Tata Busana, SMK, MAK, Kelas 10, Ernawati Izwerni weni
Tata Busana, SMK, MAK, Kelas 10, Ernawati Izwerni weniTata Busana, SMK, MAK, Kelas 10, Ernawati Izwerni weni
Tata Busana, SMK, MAK, Kelas 10, Ernawati Izwerni wenisekolah maya
 
Kocek
KocekKocek
ppt konstruksi tenunan bahan tekstil kelas X semester gasal smk tata busana ....
ppt konstruksi tenunan bahan tekstil kelas X semester gasal smk tata busana ....ppt konstruksi tenunan bahan tekstil kelas X semester gasal smk tata busana ....
ppt konstruksi tenunan bahan tekstil kelas X semester gasal smk tata busana ....
septia nuraini
 
Penghilangan Gelembung Jahitan KH Ting 1
Penghilangan Gelembung Jahitan KH Ting 1Penghilangan Gelembung Jahitan KH Ting 1
Penghilangan Gelembung Jahitan KH Ting 1
Thilagavathy Krishnasamy
 

What's hot (20)

Macam macam rok
Macam macam rokMacam macam rok
Macam macam rok
 
Etika dan estetika berbusana
Etika dan estetika berbusanaEtika dan estetika berbusana
Etika dan estetika berbusana
 
baju kurung pesak buluh dan kain ombak beralun
baju kurung pesak buluh dan kain ombak beralunbaju kurung pesak buluh dan kain ombak beralun
baju kurung pesak buluh dan kain ombak beralun
 
Tingkatan 1 : Bab 5 : Fesyen
Tingkatan 1 : Bab 5 :  FesyenTingkatan 1 : Bab 5 :  Fesyen
Tingkatan 1 : Bab 5 : Fesyen
 
BLOUSE.pptx
BLOUSE.pptxBLOUSE.pptx
BLOUSE.pptx
 
Teknik mengambil ukuran baju melayu cekak musang
Teknik mengambil ukuran baju melayu cekak musangTeknik mengambil ukuran baju melayu cekak musang
Teknik mengambil ukuran baju melayu cekak musang
 
Macam-macam Penyelesaian garis leher
Macam-macam Penyelesaian garis leherMacam-macam Penyelesaian garis leher
Macam-macam Penyelesaian garis leher
 
POLA LENGAN BISHOP
POLA LENGAN BISHOPPOLA LENGAN BISHOP
POLA LENGAN BISHOP
 
Pertemuan 10 - Tata Buasana: fungsi, jenis, contoh
Pertemuan 10 - Tata Buasana: fungsi, jenis, contohPertemuan 10 - Tata Buasana: fungsi, jenis, contoh
Pertemuan 10 - Tata Buasana: fungsi, jenis, contoh
 
Tutorial lubang butang bersirat
Tutorial lubang butang bersiratTutorial lubang butang bersirat
Tutorial lubang butang bersirat
 
Modul 1 pakaian kasual
Modul 1 pakaian kasualModul 1 pakaian kasual
Modul 1 pakaian kasual
 
PERKEMBANGAN MODE BUSANA
PERKEMBANGAN MODE BUSANAPERKEMBANGAN MODE BUSANA
PERKEMBANGAN MODE BUSANA
 
Tajuk 4 -Membuat pakaian
Tajuk 4  -Membuat pakaianTajuk 4  -Membuat pakaian
Tajuk 4 -Membuat pakaian
 
Pembinaan pola pakaian
Pembinaan pola pakaianPembinaan pola pakaian
Pembinaan pola pakaian
 
Soal Mulok Tata Busana kelas XI genap
Soal Mulok Tata Busana kelas XI genapSoal Mulok Tata Busana kelas XI genap
Soal Mulok Tata Busana kelas XI genap
 
Arti dan fungsi busana
Arti dan fungsi busanaArti dan fungsi busana
Arti dan fungsi busana
 
Tata Busana, SMK, MAK, Kelas 10, Ernawati Izwerni weni
Tata Busana, SMK, MAK, Kelas 10, Ernawati Izwerni weniTata Busana, SMK, MAK, Kelas 10, Ernawati Izwerni weni
Tata Busana, SMK, MAK, Kelas 10, Ernawati Izwerni weni
 
Kocek
KocekKocek
Kocek
 
ppt konstruksi tenunan bahan tekstil kelas X semester gasal smk tata busana ....
ppt konstruksi tenunan bahan tekstil kelas X semester gasal smk tata busana ....ppt konstruksi tenunan bahan tekstil kelas X semester gasal smk tata busana ....
ppt konstruksi tenunan bahan tekstil kelas X semester gasal smk tata busana ....
 
Penghilangan Gelembung Jahitan KH Ting 1
Penghilangan Gelembung Jahitan KH Ting 1Penghilangan Gelembung Jahitan KH Ting 1
Penghilangan Gelembung Jahitan KH Ting 1
 

Similar to DESAIN HIASAN X TATA BUSANA SMK

Elearning 1 v membuat tusuk hias benang dan alat sulam
Elearning 1 v membuat tusuk hias  benang dan alat sulamElearning 1 v membuat tusuk hias  benang dan alat sulam
Elearning 1 v membuat tusuk hias benang dan alat sulamImas Rohaeni
 
PPT APRESIASI SULAMAN KEL.2.pptx
PPT APRESIASI SULAMAN KEL.2.pptxPPT APRESIASI SULAMAN KEL.2.pptx
PPT APRESIASI SULAMAN KEL.2.pptx
TinaSumayyah
 
Decorate clothing
Decorate clothingDecorate clothing
Decorate clothing
Lastri Simangunsong
 
Tugas seni rupa
Tugas seni rupaTugas seni rupa
Tugas seni rupa
putrisagut
 
deskripsi motif perawatan Tenun ikat pakan sulawesi tengah
deskripsi motif perawatan Tenun ikat pakan sulawesi tengahdeskripsi motif perawatan Tenun ikat pakan sulawesi tengah
deskripsi motif perawatan Tenun ikat pakan sulawesi tengah
Septia Nur'aini
 
Prakarya
PrakaryaPrakarya
Prakarya
Amelia Khomey
 
cara atau teknik sulam payet untuk pakaian wanita
cara atau teknik sulam payet untuk pakaian wanitacara atau teknik sulam payet untuk pakaian wanita
cara atau teknik sulam payet untuk pakaian wanita
IndNaff1
 
seni rupa seni budaya
seni rupa seni budaya seni rupa seni budaya
seni rupa seni budaya
erlianovriyanti
 
Kwu Presentation
Kwu PresentationKwu Presentation
Kwu Presentation
Yosi Aprillino
 
Isi kandungan tugasan
Isi kandungan tugasanIsi kandungan tugasan
Isi kandungan tugasannurnadila
 
Isi kandungan tugasan
Isi kandungan tugasanIsi kandungan tugasan
Isi kandungan tugasannurnadila
 
BAB 2 Kerajinan Tekstil.pptx
BAB 2 Kerajinan Tekstil.pptxBAB 2 Kerajinan Tekstil.pptx
BAB 2 Kerajinan Tekstil.pptx
WahyuCholivah
 
Kerajinan Tekstil (Kristik)
Kerajinan Tekstil (Kristik)Kerajinan Tekstil (Kristik)
Kerajinan Tekstil (Kristik)
Ardhia Pramesti
 
Lukisan 2
Lukisan 2Lukisan 2
Lukisan 2An Hawa
 
Membuat kristik smk kesehatan raha
Membuat kristik smk kesehatan rahaMembuat kristik smk kesehatan raha
Membuat kristik smk kesehatan raha
Operator Warnet Vast Raha
 

Similar to DESAIN HIASAN X TATA BUSANA SMK (20)

Elearning 1 v membuat tusuk hias benang dan alat sulam
Elearning 1 v membuat tusuk hias  benang dan alat sulamElearning 1 v membuat tusuk hias  benang dan alat sulam
Elearning 1 v membuat tusuk hias benang dan alat sulam
 
PPT APRESIASI SULAMAN KEL.2.pptx
PPT APRESIASI SULAMAN KEL.2.pptxPPT APRESIASI SULAMAN KEL.2.pptx
PPT APRESIASI SULAMAN KEL.2.pptx
 
bidang menggambar
bidang menggambarbidang menggambar
bidang menggambar
 
Decorate clothing
Decorate clothingDecorate clothing
Decorate clothing
 
Tugas seni rupa
Tugas seni rupaTugas seni rupa
Tugas seni rupa
 
deskripsi motif perawatan Tenun ikat pakan sulawesi tengah
deskripsi motif perawatan Tenun ikat pakan sulawesi tengahdeskripsi motif perawatan Tenun ikat pakan sulawesi tengah
deskripsi motif perawatan Tenun ikat pakan sulawesi tengah
 
Prakarya
PrakaryaPrakarya
Prakarya
 
materi prakarya kelas X
materi prakarya kelas Xmateri prakarya kelas X
materi prakarya kelas X
 
cara atau teknik sulam payet untuk pakaian wanita
cara atau teknik sulam payet untuk pakaian wanitacara atau teknik sulam payet untuk pakaian wanita
cara atau teknik sulam payet untuk pakaian wanita
 
Langgeng ppt
Langgeng pptLanggeng ppt
Langgeng ppt
 
Langgeng ppt
Langgeng pptLanggeng ppt
Langgeng ppt
 
seni rupa seni budaya
seni rupa seni budaya seni rupa seni budaya
seni rupa seni budaya
 
Kwu Presentation
Kwu PresentationKwu Presentation
Kwu Presentation
 
Isi kandungan tugasan
Isi kandungan tugasanIsi kandungan tugasan
Isi kandungan tugasan
 
Isi kandungan tugasan
Isi kandungan tugasanIsi kandungan tugasan
Isi kandungan tugasan
 
BAB 2 Kerajinan Tekstil.pptx
BAB 2 Kerajinan Tekstil.pptxBAB 2 Kerajinan Tekstil.pptx
BAB 2 Kerajinan Tekstil.pptx
 
Kerajinan Tekstil (Kristik)
Kerajinan Tekstil (Kristik)Kerajinan Tekstil (Kristik)
Kerajinan Tekstil (Kristik)
 
Lukisan 2
Lukisan 2Lukisan 2
Lukisan 2
 
Rpp 01
Rpp 01Rpp 01
Rpp 01
 
Membuat kristik smk kesehatan raha
Membuat kristik smk kesehatan rahaMembuat kristik smk kesehatan raha
Membuat kristik smk kesehatan raha
 

Recently uploaded

Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
adolfnuhujanan101
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
erlita3
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
LucyKristinaS
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
Nur afiyah
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
gloriosaesy
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
Indah106914
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 

Recently uploaded (20)

Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 

DESAIN HIASAN X TATA BUSANA SMK

  • 1. DESAIN HIASAN Lina Umsikhatun, S.Pd. SMK N 1 PACITAN
  • 2. Desain Hiasan • Desain Hiasan ialah suatu rancangan gambar yang diciptakan untuk diterapkan sebagai hiasan pada benda pakai atau benda lainnya yang bersifat dekoratif • Benda pakai yang dimaksud adalah lenan rumah tangga dan busana • Desain hiasan dapat berupa ragam hias, sulaman, garnitur, dan lain-lain.
  • 3. Tujuan Desain Hiasan Untuk menambah keindahan desain struktur atau siluet
  • 4. Syarat Desain Hiasan • Hiasan yang digunakan tidak berlebihan • Letak hiasan disesuaikan dengan bentuk strukturnya. (misalnya untuk desain struktur yang berbentuk segi empat dapat menggunakan ragam hias bentuk siku yang diletakkan pada sudut-sudutnya atau pada tepinya) • Cukup ruang untuk latar belakang atau bidang dari benda tersebut • Penempatan desain hiasan disesuaikan dengan luasnya latar belakang dari benda yang dihias • Hiasan juga harus cocok dengan bahan desain strukturnya dan sesuai dengan cara pemeliharaannya
  • 5. Macam-Macam Desain Hiasan 1. Desain hiasan pada tenunan rapat 2. Desain hiasan pada tenunan bagi 3. Desain hiasan Mengubah corak 4. Desain hiasan Smock 5. Desain hiasan Terawang 6. Desain hiasan teknik sulaman inkrustasi
  • 6. Desain hiasan pada tenunan rapat • Sulaman fantasi / bebas • Sulaman aplikasi Desain hiasan dengan teknik macam-macam tusuk hias • Sulaman Inggris • Sulaman Perancis • Sulaman Richelieau • Sulaman bayangan Desain hiasan untuk sulaman putih • Benang Payet • Bisban Renda • Biku-biku Pita Desain hiasan untuk teknik melekatkan
  • 7. Sulaman pada tenunan rapat1 a. Macam-macam tusuk hias
  • 8. Sulaman Fantasi / Sulaman Bebas Teknik sulaman fantasi menggunakan bermacam- macam tusuk hias paling sedikit tiga macam tusuk hias Menggunakan bermacam-macam warna Pemakaian tusuk hiasnya harus sesuai bentuk ragam hias
  • 9. Sulaman Fantasi / Sulaman Bebas Yang perlu diperhatikan adalah menempatkan tusuk hias harus sesuai dengan bentuk ragam hiasnya, misalnya untuk garis lengkung atau gelombang mudah dikerjakan dengan tusuk tangkai, tusuk rantai, tusuk tikam jejak, tusuk jelujur, dan tusuk feston Bentuk ragam hias untuk teknik sulaman fantasi tidak terbatas, garis lengkung, gelombang atau lurus, bentuk runcing, atau bulat
  • 11. Teknik Sulaman Aplikasi Teknik sulaman aplikasi adalah teknik menghias kain yang menggunakan perca kain atau lekapan yang dilekatkan dengan tusuk hias. Tusuk hias yang digunakan untuk melekatkan adalah tusuk hias feston Fungsi tusuk hiasnya adalah untuk melekatkan perca kain dan menambah indahnya hiasan tersebut. Tusuk hias yang digunakan antara lain tusuk feston, tusuk rantai, tusuk tangkai, dan tusuk pipih
  • 12. Teknik Sulaman Aplikasi Syarat ragamnya, hindari ragam hias yang runcing dan terlalu kecil terutama untuk perca kain yang banyak tirasnya, bentuk dan sifat ragam disesuaikan dengan bentuk dan fungsi benda Benda yang dapat dihias dengan teknik ini antara lain perlengkapan rumah tangga, pakaian anak, pakaian orang dewasa Keindahan dari teknik sulaman terletak pada komposisi bentuk dan warna dari perca kain
  • 15. Sulaman inggris • Dikerjakan pada kain polos dengan benang hias yang sewarna,lebih tua atau lebih muda. • Diselesaikan dengan tusuk pipih dan tusuk tangkai,hiasan pada tepi kainnya berupa ringgit- ringgit.
  • 16. Sulaman richelieu • Ciri khasnya adalah berlubang dan mempunyai penghubung untuk tiap tepi ragam, yang disebut brides. • Brides tersebut dapat berada di luar atau di dalam ragam • Ragam hias dari teknik sulaman ini diselesaikan dengan tusuk feston.
  • 17. Sulaman perancis • Sulaman ini dikenal dengan sulaman timbul /relief • Agar sulaman ini terlihat timbul, digunakan pengisi atau penebal dengan tusuk jelujur penuh atau rantai dan bagian tepi menggunakan tusuk pipih • Teknik raga hias ini biasanya digunakan untuk monogram
  • 18. Sulaman bayangan • Sulaman ini dikerjakan pada kain yang tipis dan bening seperti voile, nylon, sifon yang berwarna muda dan benang yang digunakan berwarna sama dengan kainnya atau lebih tua • Tusuk flanel dikerjakan pada bagian buruk kain sedangkan tusuk tangkainya dapat dikerjakan pada bagian baik atau buruk kain • Ragam hiasnya jangan terlalu besar atau lebar karena tusuk hiasnya akan mudah tersangkut Bagian baik kain yang terlihar seperti tusuk jelujur bagian buruk kain terlihat tusuk flanel
  • 20. TEKNIK MELEKATKAN • Teknik sulaman melekatkan ini menggunakan bahan yang panjang dan tidak putus-putus • Keindahan ragam hias ini tidak hanya terletak pada benang, bis ban, pita, atau biku-biku dan tusuk hias saja tetapi kombinasi warna juga ikut menentukan. • Tusuk hias yang digunakan untuk teknik sulaman melekatkan ini bervariasi. • Bentuk ragamnya geometris atau bentuk stilasi
  • 24. Desain hiasan pada tenunan bagi Tusuk Silang (Kruisteek) Sulaman Holbein 2
  • 25. Tusuk silang/kruisteek • Teknik sulaman ini dikerjakan pada kain strimin • Digunakan untuk hiasan dinding atau hiasan busana
  • 26. Sulaman holbein • Sulaman Holbein dikenal dengan sulaman yang menggunakan tusuk-tusuk lurus yang membentuk segi empat dan biku-biku. • Syarat ragamnya terdiri dari garis-garis kecil yang bersambungan, tiap garis kecil panjangnya satu kotak, ragam geometris yang dibentuk menjadi suatu hiasan sesuai keperluan. • Hiasan bisa diletakkan sebagai hiasan pinggiran atau hiasan tengah sesuai kegunaannya.
  • 29. TEKNIK MENGUBAH CORAK Teknik sulaman mengubah corak adalah mengubah corak kain sedemikian rupa sehingga corak atau desain kain menjadi berubah. Dikerjakan pada kain dengan motif kotak, garis-garis dan titik-titik (polkadot) Tusuk hias yang digunakan bervariasi