Dokumen tersebut membahas tentang data pribadi, ancaman terhadap data sensitif, dan personalisasi. Dokumen menjelaskan jenis-jenis data pribadi, ancaman seperti serangan siber dan kelemahan keamanan, serta cara-cara untuk mempersonalisasi layanan melalui analisis data pengguna seperti jejaring sosial dan profil digital.
This slide is about privacy protection in Internet age. Presented during forum group discussion (FGD) conducted by R&D of ministry of communication and information Indonesia.
Talk about threat to privacy, example of cases and regulation.
Keamanan Siber dan Demokrasi: Hacking, Leaking, and DoxingIsmail Fahmi
Misi untuk menyerang pribadi sering terjadi dan menimbulkan kekhawatiran banyak pihak atas kebebasan berpendapat dan berekspresi di ranah digital.
Metode yang paling sering digunakan untuk misi ini adalah:
Doxing, yaitu mencari informasi private tentang seseorang, lalu dibuka di kanal media sosial atau media online, dengan tujuan yang jahat untuk menyerang orang tersebut. Informasinya bisa benar, namun jika dibuka di Internet akan merugikan korban.
Disinformasi, yaitu membuat dan menyebarkan informasi yang tidak benar tentang seseorang dengan tujuan untuk meneror atau membangun opini negatif publik terhadap korban.
Peretasan (biasanya bukan oleh buzzer), yaitu mendapatkan akses terhadap akun media sosial korban, dengan tujuan untuk meneror, membungkam korban, mengirim pesan melalui akun korban, atau mengetahui informasi private yang dimiliki korban lalu kadang membukanya di Internet.
RAS (Report as Spam), yaitu ramai-ramai melaporkan sebuah akun agar disuspend oleh platform.
Untuk serangan dengan konten yang mengandung disinformasi, biasanya dilakukan menggunakan akun bot atau anonim, dengan tujuan tidak bisa dilacak atau dikenai hukuman. Setelah pesan mulai viral, postingan asli dihapus, lalu bot atau akun anonim tersebut ditutup atau diganti namanya.
This slide is about privacy protection in Internet age. Presented during forum group discussion (FGD) conducted by R&D of ministry of communication and information Indonesia.
Talk about threat to privacy, example of cases and regulation.
Keamanan Siber dan Demokrasi: Hacking, Leaking, and DoxingIsmail Fahmi
Misi untuk menyerang pribadi sering terjadi dan menimbulkan kekhawatiran banyak pihak atas kebebasan berpendapat dan berekspresi di ranah digital.
Metode yang paling sering digunakan untuk misi ini adalah:
Doxing, yaitu mencari informasi private tentang seseorang, lalu dibuka di kanal media sosial atau media online, dengan tujuan yang jahat untuk menyerang orang tersebut. Informasinya bisa benar, namun jika dibuka di Internet akan merugikan korban.
Disinformasi, yaitu membuat dan menyebarkan informasi yang tidak benar tentang seseorang dengan tujuan untuk meneror atau membangun opini negatif publik terhadap korban.
Peretasan (biasanya bukan oleh buzzer), yaitu mendapatkan akses terhadap akun media sosial korban, dengan tujuan untuk meneror, membungkam korban, mengirim pesan melalui akun korban, atau mengetahui informasi private yang dimiliki korban lalu kadang membukanya di Internet.
RAS (Report as Spam), yaitu ramai-ramai melaporkan sebuah akun agar disuspend oleh platform.
Untuk serangan dengan konten yang mengandung disinformasi, biasanya dilakukan menggunakan akun bot atau anonim, dengan tujuan tidak bisa dilacak atau dikenai hukuman. Setelah pesan mulai viral, postingan asli dihapus, lalu bot atau akun anonim tersebut ditutup atau diganti namanya.
Tahapan Analysis Data Digital: mengenal Data Mining. Paparan pada Webinar Series Digital Method for Social Sciences, Kedeputian IPSK LIPI. 11 Agustus 2020.
Pengantar Data Warehouse:
• Pengertian Data, Informasi dan Database
• Proses Data mining
• Data minning & Business Intelegent
• Manfaat Data minning
• Aplikasi Data Mining
Materi ini berisi pengenalan dasar-dasar Social Network Analysis. Disampaikan pada workshop yang diselenggarakan oleh Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta di bulan November 2020
Mengenal Social Network Analysis - Episode 2.pdfMuhammad Ghufron
Mengenal Social Network Data
1. Pengertian Social Network Data
2. Batasan Spesifikasi Data & Data Sampling
3. Beberapa Tipe Social Network Data
Link Video Youtube :
https://youtu.be/0ICNl_dA8FA
ID IGF 2016 - Hukum 1 - Privasi Online dan PDPIGF Indonesia
Presented by: Donny BU (ICT Watch)
ID IGF 2016
Sesi Hukum 1 - Mendesak Kesadaran Privasi dan Perlindungan Data Pribadi di Indonesia
Jakarta, 15 November 2016
SETTING UP YOUR OPEN SOURCE INTELLIGENCE ENVIRONMENTFAHNIMAHARANI
Dokumen ini membahas tentang cara menyiapkan lingkungan OSINT (Open Source Intelligence) untuk melakukan investigasi dan pengumpulan informasi secara online. Beberapa poin penting yang dibahas antara lain:
1. Introduction to osint
2. Challenges in OSINT Tools
3.Privacy Concerns
4. OSINT Environment
5. VPN Usage
6. Social Media Profiles
7. Social Media Investigation
8. Tools Overview
BY FAHNI MAHARANI -- 21523074
Tahapan Analysis Data Digital: mengenal Data Mining. Paparan pada Webinar Series Digital Method for Social Sciences, Kedeputian IPSK LIPI. 11 Agustus 2020.
Pengantar Data Warehouse:
• Pengertian Data, Informasi dan Database
• Proses Data mining
• Data minning & Business Intelegent
• Manfaat Data minning
• Aplikasi Data Mining
Materi ini berisi pengenalan dasar-dasar Social Network Analysis. Disampaikan pada workshop yang diselenggarakan oleh Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta di bulan November 2020
Mengenal Social Network Analysis - Episode 2.pdfMuhammad Ghufron
Mengenal Social Network Data
1. Pengertian Social Network Data
2. Batasan Spesifikasi Data & Data Sampling
3. Beberapa Tipe Social Network Data
Link Video Youtube :
https://youtu.be/0ICNl_dA8FA
ID IGF 2016 - Hukum 1 - Privasi Online dan PDPIGF Indonesia
Presented by: Donny BU (ICT Watch)
ID IGF 2016
Sesi Hukum 1 - Mendesak Kesadaran Privasi dan Perlindungan Data Pribadi di Indonesia
Jakarta, 15 November 2016
SETTING UP YOUR OPEN SOURCE INTELLIGENCE ENVIRONMENTFAHNIMAHARANI
Dokumen ini membahas tentang cara menyiapkan lingkungan OSINT (Open Source Intelligence) untuk melakukan investigasi dan pengumpulan informasi secara online. Beberapa poin penting yang dibahas antara lain:
1. Introduction to osint
2. Challenges in OSINT Tools
3.Privacy Concerns
4. OSINT Environment
5. VPN Usage
6. Social Media Profiles
7. Social Media Investigation
8. Tools Overview
BY FAHNI MAHARANI -- 21523074
Nilai Komersial dalam Data Pribadi dan Konsep Perlindungannya
Data Pribadi di Ruang Siber
1. Data Pribadi di Ruang Siber
dari isu sekuriti sampai datafikasi
Muhammad Rifqi Ma’arif
• Pusat Studi & Layanan Analitik Data
Universitas Jenderal Achmad Yani
Yogyakarta
• muhammad.rifqi@gmail.com
2. Jenis Data Pribadi (Pasal 3 RUU PDP)
• Data Pribadi yang Bersifat Umum
• Nama lengkap
• Jenis kelamin
• Kewarganegaraan
• Agama, dan/atau
• Data pribadi yang
dikombinasikan untuk
mengidentifikasi seseorang
• Data Pribadi yang Bersifat Spesifik
• Data dan informasi kesehatan
• Data biometrik dan genetika
• Kehidupan dan orientasi sosial
• Pandangan politik
• Data anak
• Data keuangan pribadi, dan/atau
• Data lainnya sesuai dengan peraturan
perundang-undangan.
SENSITIVE DATA EXPLICIT INFORMATION
3.
4. Ancaman
Terhadap Data
Sensitive
• Lemahnya awareness pengguna (user) terhadap
terms & agreement ketika menggunakan suatu
aplikasi/layanan.
• Pencurian data melalui serangan siber (cyber attack)
• Lemahnya infrastruktur dan fitur keamanan
pada tempat penyimpanan data
7. The Cyber Attack Trends
• Trends in 2020
• Ransomware akan semakin
masif dan beragam
• Ancaman siber secara mobile.
• Penggunaan Artificial
Intelligence untuk serangan
siber
10. Data apa saja ?
• Jenis data yang paling sering dicuri dan diperjualbelikan
• Data identitas kependudukan
• Email
• Nomor Telepon
• Username, Password dan PIN
• Nomor Rekening Bank
• Data Asuransi
• Informasi kesehatan
• .................. Dan data sensitive lainnya
• Everything you put on internet is unsafe by default
11. Data Security & Sensitive Data – Best Practice
• Access Control
• Passwords, firewalls, antivirus, antimalware
• Less automatic
• Hindari penggunaan autofilling dan menyimpan informasi login di browser
• Secure Disposal
• No recovery option
• Tempat sharing penyimpanan data yang aman
• Avoid cloud sharing for sensitive data
• Isolated/disconnected from internet
• Blockchain Technology
14. Data Profiling
• Pasal 10 RUU PDP
• Pemilik Data Pribadi berhak untuk mengajukan keberatan atas
tindakan pengambilan keputusan yang hanya didasarkan pada
pemrosesan secara otomatis terkait profil seseorang (profiling).
• Penjelasan Pasal 10 RUU PDP
• Yang dimaksud dengan “profil seseorang” adalah termasuk tetapi
tidak terbatas pada riwayat pekerjaan, kondisi ekonomi,
kesehatan, preferensi pribadi, minat, keandalan, perilaku, lokasi
atau pergerakan Pemilik Data Pribadi secara elektronik.
15. Personalisasi
• Personalisasi merupakan salah satu ultimate goal dari riset analitik
data, khususnya data media sosial.
• Dilakukan dengan melakukan profiling sosial (social profiling) atas
pengguna media sosial atau orang secara umum yang memiliki akses
internet dengan tujuan meningkatkan akurasi dan level detail dari
segmentasi sosial (market).
• Social profiling is the process of constructing a user's profile using his
or her social data. In general, profiling refers to the data science
process of generating a person's profile with computerized algorithms
and technology - Wikipedia
20. Data untuk Personaliasi
• Aktivitas Sosial Media
• Profile, Demographics, Gender, Occupation, etc.
• Like, Comment and Follow Behaviours
• Friendship/Social Networks
• History browsing dari internet
• Jenis web yang sering dikunjungi
• Jenis informasi yang sering dibaca
• Record query pencarian yang digunakan
• Eye movement (risetnya sudah mulai berkembang)
• Data yang diambil dari mobile phones yang tanpa sadari kita beri akses
• Pesan SMS, WhatsApp, Telegram, dll
• Foto, phone call, GPS, dll
21. Anatomi Data Media Sosial
• Apa yang bisa diidentifikasi dari seuntai
kalimat yang terunggah di media sosial?
• Siapa pengunggahnya
• Dengan siapa berinteraksi
• Sentiment
• Entity
• Indonesian baby lobster seeds
• Overseas
• Event/Action
• Ban
• Export
• Trade
• And many more...
22. Personaliasi dengan Analisis Jejaring Sosial
• Analisis jejaring sosial adalah metode untuk
menganalisis interaksi antara satu orang dengan
orang lain.
• Hasil dari analisis jejaring sosial biasanya
segmentasi kelompok orang/pengguna media
sosial berdasarkan kedekatan posisional dalam
jejaring tersebut.
• Kedekatan posisional ini dapat dilihat dari
berbagai perspektif dan parameter bergantung
pada bagaimana jejaring tersebut dibentuk
23. Social Network Data
• The unit of interest in a network are the combined sets
of actors and their relations.
• We represent actors with nodes and relations with lines.
• Edges can represent interactions, flows of information,
similarities/affiliations, or social relations
• In general, a relation can be Binary or Valued and
Directed or Undirected
a
b
c e
d
Undirected, binary
Directed, binary
a
b
c e
d
Directed, Valued
a
b
c e
d
a
b
c e
d
Undirected, Valued
1 3
4
2
1
Wasserman & Faust (1994) “Social
Network Analysis – Method and
Applications”, Springer
24. Network Data Structure
Unvalued
a b c d e
a
b
c
d
e
1
1
1 1 1
1 1
Valued
a b c d e
a
b
c
d
e
4
5 3
9 7 4
2 1
1 5
a b
b a
b c
c b
c d
c e
d c
d e
e c
e d
Arc List
25. Personalization Enabled
Technology
• Statistics and Math
• Exploratory Data Analytics
• Network Theory
• Natural Language Processing
• Machine Learning
• Big Data Processing
• Deep Learning
• Psychographics
• .............. And many more growing methods
26. Datafikasi
• Datafication is a technological trend
turning many aspects of our life into
data which is subsequently transferred
into information realised as a new form
of value (Gartner, 2018).
• Bigger data has better Idea, Sehingga
bengan datafikasi seseorang dapat
diidentifikasi dari segala perspektif
sesuai kepentingan. Tidak lagi dengan
data sensitif dan informasi eksplisit yang
melekat padanya namun dari rekam
jejak dan behaviour digital yang
dicapture dengan teknologi informasi