Dokumen tersebut merupakan soal ujian akhir semester genap mata pelajaran Desain Grafik dan Percetakan untuk kelas XI Komputer Keahlian Multimedia di SMK Muhammadiyah Singkut. Soal tersebut membahas tentang tata cahaya, jenis-jenis cahaya dan fungsinya, pengaturan dasar kamera melalui segi tiga exposure, fungsi teknologi AI pada kamera modern, serta penjelasan miss focus dan cara menghindarinya.
LKPD ini memberikan panduan belajar tentang desain grafis dan percetakan untuk siswa SMK kelas XI Multimedia. Buku ini terdiri dari 6 bab yang mencakup materi tentang tata cahaya, teknik pengambilan gambar, dan komposisi gambar beserta contoh soal untuk mengevaluasi pemahaman siswa."
Dokumen tersebut membahas tentang penggunaan animasi 3D dalam iklan himbauan masyarakat karena mampu menarik perhatian penonton. Dokumen juga membahas tool yang terdapat dalam aplikasi blender untuk pengolahan gambar gerak serta kelebihan dan kekurangan blender. Selanjutnya dibahas pula tentang ukuran resolusi layar perangkat dan spesifikasi minimal komputer untuk mengolah animasi khususnya menggunakan aplikasi blender
Teks tersebut berisi 10 pertanyaan mengenai konsep-konsep dasar desain grafis seperti unsur ruang, komposisi, typografi, sketsa, ilustrasi, perspektif, format file gambar, tool Adobe Illustrator, dan fitur penyimpanan file pada aplikasi pengolah gambar. Teks tersebut merupakan soal ujian akhir semester ganjil mata pelajaran Desain Grafik dan Percetakan untuk siswa kelas XI Komputer Keahlian Multimedia SMK Muhammadiyah Singk
Dokumen tersebut merupakan soal ujian akhir semester genap mata pelajaran Desain Grafik dan Percetakan untuk kelas XI Komputer Keahlian Multimedia di SMK Muhammadiyah Singkut. Soal tersebut membahas tentang tata cahaya, jenis-jenis cahaya dan fungsinya, pengaturan dasar kamera melalui segi tiga exposure, fungsi teknologi AI pada kamera modern, serta penjelasan miss focus dan cara menghindarinya.
LKPD ini memberikan panduan belajar tentang desain grafis dan percetakan untuk siswa SMK kelas XI Multimedia. Buku ini terdiri dari 6 bab yang mencakup materi tentang tata cahaya, teknik pengambilan gambar, dan komposisi gambar beserta contoh soal untuk mengevaluasi pemahaman siswa."
Dokumen tersebut membahas tentang penggunaan animasi 3D dalam iklan himbauan masyarakat karena mampu menarik perhatian penonton. Dokumen juga membahas tool yang terdapat dalam aplikasi blender untuk pengolahan gambar gerak serta kelebihan dan kekurangan blender. Selanjutnya dibahas pula tentang ukuran resolusi layar perangkat dan spesifikasi minimal komputer untuk mengolah animasi khususnya menggunakan aplikasi blender
Teks tersebut berisi 10 pertanyaan mengenai konsep-konsep dasar desain grafis seperti unsur ruang, komposisi, typografi, sketsa, ilustrasi, perspektif, format file gambar, tool Adobe Illustrator, dan fitur penyimpanan file pada aplikasi pengolah gambar. Teks tersebut merupakan soal ujian akhir semester ganjil mata pelajaran Desain Grafik dan Percetakan untuk siswa kelas XI Komputer Keahlian Multimedia SMK Muhammadiyah Singk
Tes akhir semester meminta siswa menjelaskan fungsi fitur layer dan berbagai tool dalam Photoshop untuk desain grafis, perbedaan antara warna RGB dan CMYK, perbedaan foto dan vektor, serta format gambar yang dihasilkan dari Photoshop. Siswa diharuskan menjawab lima pertanyaan terkait konsep dasar desain grafis menggunakan aplikasi Photoshop.
BAB II membahas tentang pembelajaran KD 3.14-4.17 yang meliputi materi tentang material 3D, penggunaan kamera, teknik gerakan non karakter, dan rendering. Materi ini mencakup penjelasan tentang jenis-jenis material, cara mengatur material pada objek 3D, pengaturan posisi dan sudut kamera, teknik gerakan non karakter seperti lampu, dan proses rendering untuk menghasilkan gambar atau animasi."
Dokumen tersebut memberikan penjelasan dasar tentang teknik fotografi, meliputi:
1. Pengertian fotografi sebagai seni melukis dengan cahaya
2. Istilah-istilah dasar dalam fotografi seperti diafragma, fokus, lensa, kecepatan rana, dan ISO
3. Jenis-jenis lensa dan contoh hasil foto menggunakan berbagai lensa
Tahapan dasar pembuatan film power pointRini Suharti
Tahapan produksi film meliputi penyusunan riset, pengembangan, pra-produksi, produksi, dan pasca-produksi. Proses produksi film juga melibatkan berbagai peran kunci seperti produser, sutradara, asisten sutradara, dan departemen-departemen lain. [/ringkasan]
Sinematografi adalah ilmu dan teknik pembuatan film yang melibatkan penangkapan gambar bergerak melalui kamera dan proses editing. Hal ini melibatkan unsur-unsur seperti framing, sudut kamera, jarak kamera, dan durasi gambar untuk menceritakan cerita secara visual.
CP Mata Pelajaran Dasar - Dasar Desain Komunikasi Visual.pdfsumarlinasyam
Dokumen tersebut membahas capaian pembelajaran mata pelajaran Dasar-Dasar Desain Komunikasi Visual untuk Fase E di SMK/MAK. Dokumen tersebut menjelaskan rasional, tujuan, karakteristik mata pelajaran, serta capaian pembelajaran yang harus dicapai peserta didik pada setiap fasenya.
Gerakan Bijak Bersosmed memberikan panduan praktis dalam menggunakan media sosial. Gerakan ini mengajak warganet untuk menggali lebih banyak manfaat dari media sosial lewat praktik-praktik media sosial yang positif dan produktif lewat prinsip THINK (True, Helpful, Illegal, Necessary, Kind). Mulai dari etika bersosmed, tantangan di media sosial, dan ajakan untuk mengenal UU ITE yang dikemas dalam bahasa yang mudah dipahami awam.
Dokumen tersebut membahas tentang desain grafis dan komposisi layout pada Photoshop. Secara ringkas, desain grafis adalah bentuk komunikasi visual menggunakan gambar untuk menyampaikan informasi secara efektif. Terdiri dari unsur-unsur seperti bentuk, garis, warna dan tata letak untuk menciptakan keseimbangan visual. Perangkat lunak desain grafis meliputi Photoshop, Illustrator, Indesign untuk publishing, Dreamweaver untuk web design, s
Storyboard merupakan serangkaian sketsa yang menggambarkan urutan elemen dalam suatu produk multimedia seperti animasi atau film. Storyboard bertujuan untuk menjadi panduan bagi tim produksi dan memungkinkan visualisasi ide secara menyeluruh. Proses pembuatan storyboard meliputi penyusunan konsep, desain, pengumpulan materi, pembuatan, pengujian, dan distribusi.
Mata kuliah Desain Grafis membahas pengenalan dan teknik dasar desain grafis untuk publikasi di berbagai media. Mahasiswa diajarkan software desain grafis seperti Photoshop dan CorelDraw beserta aplikasinya dalam membuat desain untuk cetakan, online, dan audio visual. Tugas mahasiswa meliputi praktik desain produk komunikasi visual.
Tes akhir semester meminta siswa menjelaskan fungsi fitur layer dan berbagai tool dalam Photoshop untuk desain grafis, perbedaan antara warna RGB dan CMYK, perbedaan foto dan vektor, serta format gambar yang dihasilkan dari Photoshop. Siswa diharuskan menjawab lima pertanyaan terkait konsep dasar desain grafis menggunakan aplikasi Photoshop.
BAB II membahas tentang pembelajaran KD 3.14-4.17 yang meliputi materi tentang material 3D, penggunaan kamera, teknik gerakan non karakter, dan rendering. Materi ini mencakup penjelasan tentang jenis-jenis material, cara mengatur material pada objek 3D, pengaturan posisi dan sudut kamera, teknik gerakan non karakter seperti lampu, dan proses rendering untuk menghasilkan gambar atau animasi."
Dokumen tersebut memberikan penjelasan dasar tentang teknik fotografi, meliputi:
1. Pengertian fotografi sebagai seni melukis dengan cahaya
2. Istilah-istilah dasar dalam fotografi seperti diafragma, fokus, lensa, kecepatan rana, dan ISO
3. Jenis-jenis lensa dan contoh hasil foto menggunakan berbagai lensa
Tahapan dasar pembuatan film power pointRini Suharti
Tahapan produksi film meliputi penyusunan riset, pengembangan, pra-produksi, produksi, dan pasca-produksi. Proses produksi film juga melibatkan berbagai peran kunci seperti produser, sutradara, asisten sutradara, dan departemen-departemen lain. [/ringkasan]
Sinematografi adalah ilmu dan teknik pembuatan film yang melibatkan penangkapan gambar bergerak melalui kamera dan proses editing. Hal ini melibatkan unsur-unsur seperti framing, sudut kamera, jarak kamera, dan durasi gambar untuk menceritakan cerita secara visual.
CP Mata Pelajaran Dasar - Dasar Desain Komunikasi Visual.pdfsumarlinasyam
Dokumen tersebut membahas capaian pembelajaran mata pelajaran Dasar-Dasar Desain Komunikasi Visual untuk Fase E di SMK/MAK. Dokumen tersebut menjelaskan rasional, tujuan, karakteristik mata pelajaran, serta capaian pembelajaran yang harus dicapai peserta didik pada setiap fasenya.
Gerakan Bijak Bersosmed memberikan panduan praktis dalam menggunakan media sosial. Gerakan ini mengajak warganet untuk menggali lebih banyak manfaat dari media sosial lewat praktik-praktik media sosial yang positif dan produktif lewat prinsip THINK (True, Helpful, Illegal, Necessary, Kind). Mulai dari etika bersosmed, tantangan di media sosial, dan ajakan untuk mengenal UU ITE yang dikemas dalam bahasa yang mudah dipahami awam.
Dokumen tersebut membahas tentang desain grafis dan komposisi layout pada Photoshop. Secara ringkas, desain grafis adalah bentuk komunikasi visual menggunakan gambar untuk menyampaikan informasi secara efektif. Terdiri dari unsur-unsur seperti bentuk, garis, warna dan tata letak untuk menciptakan keseimbangan visual. Perangkat lunak desain grafis meliputi Photoshop, Illustrator, Indesign untuk publishing, Dreamweaver untuk web design, s
Storyboard merupakan serangkaian sketsa yang menggambarkan urutan elemen dalam suatu produk multimedia seperti animasi atau film. Storyboard bertujuan untuk menjadi panduan bagi tim produksi dan memungkinkan visualisasi ide secara menyeluruh. Proses pembuatan storyboard meliputi penyusunan konsep, desain, pengumpulan materi, pembuatan, pengujian, dan distribusi.
Mata kuliah Desain Grafis membahas pengenalan dan teknik dasar desain grafis untuk publikasi di berbagai media. Mahasiswa diajarkan software desain grafis seperti Photoshop dan CorelDraw beserta aplikasinya dalam membuat desain untuk cetakan, online, dan audio visual. Tugas mahasiswa meliputi praktik desain produk komunikasi visual.
Kemendikbudristek No. 033_2022 Capaian Pembelajaran DKV Kelas X.pdfSuryaNugraha27
Mata pelajaran Dasar-Dasar Desain Komunikasi Visual bertujuan membekali peserta didik dengan pengetahuan dan keterampilan dasar di bidang desain komunikasi visual, meliputi proses bisnis, teknologi, sketsa, tipografi, fotografi, dan komputer grafis. Pada akhir kelas X, peserta didik diharapkan memahami konsep-konsep dasar tersebut dan mampu menerapkannya dalam perancangan desain komunikasi visual.
Modul ini membahas tentang desain komunikasi visual untuk kelas XI di SMK Negeri 1 Banyuwangi. Modul ini memberikan panduan pelaksanaan pembelajaran tentang menerapkan design brief, meliputi penjelasan tentang design brief dan creative brief, serta langkah-langkah pembelajaran yang meliputi kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup.
Mata kuliah ini membahas tentang desain grafis, yang mencakup penggunaan program desain seperti CorelDRAW dan Photoshop, serta prinsip-prinsip desain grafis dan komunikasi visual. Tujuannya adalah melatih keterampilan mahasiswa dalam mendesain publikasi dakwah dan komunikasi untuk berbagai media. Materi kuliah meliputi konsep dan teknik dasar desain grafis beserta aplikasinya dalam membuat logo, iklan, dan publik
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan multimedia pembelajaran melalui 6 tahap, yaitu konsep, desain, pengumpulan material, pembuatan, pengujian, dan distribusi. Tahapan tersebut dimulai dari menentukan tujuan dan spesifikasi proyek hingga produk siap didistribusikan ke pengguna.
Modul ini membahas tentang dasar desain grafis yang meliputi pengantar desain grafis, materi tentang elemen-elemen desain grafis seperti garis, ilustrasi, tipografi, warna, gelap-terang beserta contoh-contohnya. Juga dibahas program-program pengolah grafis yang dapat digunakan sesuai kategori desainnya.
Modul ini membahas tentang dasar desain grafis yang meliputi pengantar desain grafis, materi tentang elemen-elemen desain grafis seperti garis, ilustrasi, tipografi, warna, gelap-terang beserta contoh-contoh dan penjelasannya. Modul ini juga menjelaskan program-program pengolah grafis yang dapat digunakan untuk membuat desain grafis.
1. A. CAPAIAN PEMBELAJARAN
Pada akhir fase F, peserta didik memiliki pengetahuan, keterampilan, dan sikap
dalam merancang visual suatu proyek desain komunikasi visual melalui metode
perancangan secara sistematis serta mengoperasikan aplikasi komputer desain
yang sesuai kebutuhan, meliputi: desain cetak (print design), perancangan
identitas (identity design), fotografi dan videografi, desain grafis lingkungan
(environmental graphic design), desain antarmuka (User Interface-User
Experience) website dan aplikasi, desain gerak (motion graphic), seni sekuensial
(sequential art), dan lainnya yang terkait..
Elemen Deskripsi Capaian Pembelajaran
Prinsip Dasar
Desaindan
Komunikasi
Lingkup pembelajaran meliputi
pengetahuan,keterampilan, dan
sikap dalam menerapkan prinsip
dasar desain- untuk merancang
visual, di antaranya: kesatuan
(unity), keseimbangan (balance),
Komposisi (komposition), proposi
(proportion), irama (rhythm),
penekanan
(emphasis),kesederhanaan
(simplicity), kejelasan (clarity), ruang
(space).
Membangun kemampuan dalam
memahamidan menerapkan peran
komunikator, komunikan, dan
media komunikasi dalam
perancangan komunikasi visual.
Pada fase F, peserta didik
mampu mengaplikasikan
prinsip-prinsip dalam
merancang visual, di
antaranya: unity (kesatuan),
balance (keseimbangan),
composition(komposisi),
proportion (proporsi), rhythm
(irama), emphasis (penekanan),
simplicity (kesederhanaan),
clarity (kejelasan), space
(ruang). Peserta didik mampu
memahami dan menerapkan
peran komunikator,
komunikan dan media
komunikasi dalam
perancangan komunikasi
visual, melakukan pembiasaan
kerja sesuai Prosedur
Opersional Standar (POS)
Perangkat Lunak
Desain
Lingkup pembelajaran meliputi
pengetahuan,keterampilan, dan sikap
dalam mengoperasikan perangkat
lunak sesuai kebutuhan dalam
lingkup Desain Komunikasi
Visual. Perangkat lunak yang
digunakan disesuaikan dengan sub
konsentrasi keahlian(peminatan)
dalam lingkup Desain Komunikasi
Visual: Print Design/Image
Editing/Digital Imaging/
Vektor/Video Editing/Motion
Graphic/ Desktop Publishing/Web &
App Design/ UI-UX
Design/3D Software/dan lainnya yang
terkait
Pada fase F, peserta didik
mampu mengoperasikan
perangkat lunak yang
dibutuhkan dalam lingkup
Desain KomunikasiVisual,
melakukan pembiasaan kerja
sesuai SOP. Perangkat lunak
yang digunakan disesuaikan
dengan sub konsentrasi
keahlian (peminatan) dalam
lingkup Desain Komunikasi
Visual: Print Design/Image
Editing/Digital
Imaging/Vektor/Video
Editing/Motion Graphic/
Desktop Publishing/Web & App
Design/UI-UX Design/3D
Software/dan lainnya yang terkait.
2. Menerapkan
DesignBrief
Lingkup pembelajaran meliputi
pengetahuan,keterampilan, dan
sikap dalam menerima, membaca,
memahami, dan melaksanakan
perintah melalui panduan tertulis
(brief) untuk suatu proyek desain
yang diberikan oleh pemberi tugas.
Kemampuan ini merupakan
kompetensi yang menentukan
penyelesaian tugas secara tepat.
Secara umum isi dari Design Brief
sebagai berikut:
● Latar belakang proyek.
● Tujuan/obyektif yang ingin
dicapai.
● Ruang lingkup pekerjaan.
● Khalayak sasaran yang dituju.
● Media yang digunakan.
● Strategi kreatif dan konsep
perancangan
● Tenggat waktu penyelesaian
pekerjaan.
● Para pihak yang terlibat dan
peranannya
dalam pekerjaan.
Pada fase F, peserta didik
mampu menerima, membaca,
memahami, dan melaksanakan
perintah melalui panduan
tertulis (brief) untuk merancang
visual secara tepat dalam suatu
proyek desain yang diberikan
oleh pemberi tugas.
Panduan/acuan tersebut
meliputi: latar belakang proyek,
tujuan/obyektif yang ingin
dicapai, ruang lingkup
pekerjaan, khalayak sasaran
yang dituju, media yang
digunakan, strategi kreatif dan
konsep perancangan, tenggat
waktu penyelesaian pekerjaan,
para pihak yang terlibat dan
peranannya dalam pekerjaan.
Peserta didik mampu melakukan
pembiasaan
sesuai POS, mampu berkolaborasi
dan komunikasi dengan tim
maupun pihak terkait.
Karya Desain Lingkup pembelajaran meliputi
pengetahuan,keterampilan, dan
sikap dalam proses perancangan
visual secara sistematis mulai dari
pemahaman terhadap
permasalahan, diskusi pencarian
ide (brainstorming), pengembangan
alternatif, hingga menjadi karya
akhir. Proses tersebut dapat
menggunakan metode design
thinking maupun metode lainnya.
Karya desain yang dihasilkan
disesuaikan dengan sub
konsentrasi keahlian (peminatan)
dalam lingkup Desain Komunikasi
Visual: Print
Design/Videografi/Fotografi/Tipog
rafi/ Typeface Design/Story
Boarding/Ilustrasi/ Sequential
Art/Motion Graphic/Web & App
Design/UI-UX Design/Concept
Art/Motion
Graphic DesignEnvironmental Graphic
Design/dan lainnya yang terkait.
Pada fase F, peserta didik
mampu dalam merancang
visual secara sistematis
mulai daripemahaman
terhadap permasalahan,
diskusi pencarian ide
(brainstorming),
pengembangan alternatif,
hingga menjadi karya akhir.
Proses tersebut dapat
menggunakan metode design
thinking maupun metode
lainnya.
Peserta didik mampu
melakukan pembiasaan sesuai
POS, mampu berkolaborasi dan
komunikasi dengan tim
maupun pihak terkait. Karya
desain yang dihasilkan
disesuaikan dengan sub
konsentrasi keahlian
(peminatan) dalam lingkup
Desain Komunikasi Visual:
Print Design/ Videografi/
Fotografi/Tipografi/Typeface
Design/Story
Boarding/Ilustrasi/ Sequential
Art/Motion Graphic/Web & App
3. Design/UI-UX Design/ Concept
Art/Motion Graphic Design/
Environmental Graphic Design/dan
lainnya yangterkait.
Proses Produksi
Desain
Lingkup pembelajaran meliputi
pengetahuan,keterampilan, dan
sikap dalam penerapan produksi
desain dan pengelolaan proses
produksi, yang dimulai dari pra
produksi, produksi, dan pasca
produksi karya Desain Komunikasi
Visual. Proses produksi desain
disesuaikan dengan sub
konsentrasi keahlian(peminatan)
dalam lingkup Desain Komunikasi
Visual: Print
Design/Videografi/Fotografi/
Tipografi/Typeface Design/Story
Boarding/ Ilustrasi/Sequential
Art/Motion Graphic/ Web& App
Design/UI-UX Design/Concept
Art/Motion Graphic Design/Environmental
Graphic Design/dan lainnya yang terkait.
Pada fase F, peserta didik
mampu menerapkan dan
mengelola proses produksi
desain dimulai dari pra produksi,
produksi dan pasca produksi
sesuai dengan konsentrasi
keahlian dalam lingkup Desain
Komunikasi Visual.
Peserta didik mampu
melakukan pembiasaan sesuai
POS, mampu berkolaborasi dan
komunikasi dengan tim
maupun pihak terkait. Proses
produksi desain disesuaikan
dengan sub konsentrasi
keahlian (peminatan) dalam
lingkupDesain Komunikasi
Visual: Print
Design/Videografi/Fotografi/Tip
ografi/ Typeface Design/Story
Boarding/Ilustrasi/ Sequential
Art/Motion Graphic/Web & App
Design/UI-UX Design/Concept
Art/Motion Graphic
Design/Environmental Graphic
Design/ danlainnya yang terkait.
4. B. TUJUAN PEMBELAJARAN
Mata pelajaran Desain Komunikasi Visual bertujuan membekali peserta didik dengan
pengetahuan, keterampilan dan sikap (hard skillsdan soft skills, karakter) meliputi:
Elemen 1. Prinsip Dasar Desain danKomunikasi:
Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran
Pada fase F, peserta didik
mampu mengaplikasikan
prinsip-prinsip dalam
merancang visual, di
antaranya: unity
(kesatuan), balance
(keseimbangan),
composition(komposisi),
proportion (proporsi),
rhythm (irama), emphasis
(penekanan), simplicity
(kesederhanaan), clarity
(kejelasan), space (ruang).
Peserta didik mampu
memahami dan
menerapkan peran
komunikator, komunikan
dan media komunikasi
dalam perancangan
komunikasi visual,
melakukan pembiasaan
kerja sesuai Prosedur
Opersional Standar (POS)
1. Menerapkan materi informasi yang berkaitan
dengan prinsip-prinsip perancangan visual.
2. Menjelaskan pengetahuan dasar komunikasi.
3. Membedakan komponen komunikasi.
4. Membedakan komponen komunikasi.
Elemen 2. Perangkat LunakDesain
Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran
Pada fase F, peserta didik
mampu mengoperasikan
perangkat lunak yang
dibutuhkan dalam lingkup
Desain KomunikasiVisual,
melakukan pembiasaan
kerja sesuai SOP.
Perangkat lunak yang
digunakan disesuaikan
dengan sub konsentrasi
keahlian (peminatan)
dalam lingkup Desain
KomunikasiVisual: Print
Design/Image
Editing/Digital
Imaging/Vektor/Video
Editing/Motion Graphic/
1. Memilih dan mengoperasikan perangkat lunak pengolah
vector
2. Memilih dan mengoperasikan perangkat lunak pengolah
foto
3. Memilih dan mengoperasikan perangkat lunak pengolah
video
4. Memilih dan mengoperasikan perangkat lunak pengolah
motion graphic
5. Memilih dan mengoperasikan perangkat lunak pengolah
UI/UX
6. Memilih dan mengoperasikan perangkat lunak pengolah
3D modelling.
5. Desktop Publishing/Web & App
Design/UI-UX Design/3D
Software/dan lainnya yang
terkait.
Elemen 3 Menerapkan DesignBrief
Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran
Pada fase F, peserta didik
mampu menerima,
membaca, memahami, dan
melaksanakan perintah
melalui panduan tertulis
(brief) untuk merancang
visual secara tepat dalam
suatu proyek desain yang
diberikan oleh pemberi
tugas. Panduan/acuan
tersebut meliputi: latar
belakang proyek,
tujuan/obyektif yang ingin
dicapai, ruang lingkup
pekerjaan, khalayak
sasaran yang dituju, media
yang digunakan, strategi
kreatif dan konsep
perancangan, tenggat
waktu penyelesaian
pekerjaan, para pihak yang
terlibat dan peranannya
dalam pekerjaan.
Peserta didik mampu
melakukan pembiasaan
sesuai POS, mampu
berkolaborasi dan
komunikasi dengan tim
maupun pihak terkait.
1. Menyusun design brief.
2. Melaksanakan design brief.
Elemen 4 Karya Desain
Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran
Pada fase F, peserta didik
mampu dalam merancang
visual secara sistematis
mulai daripemahaman
terhadap permasalahan,
diskusi pencarian ide
(brainstorming),
pengembangan alternatif,
hingga menjadi karya
akhir. Proses tersebut
1. Mendeskripsikan proses praproduksi, produksi dan
pasca produksi secara umum.
Sub Konsentrasi Desain Cetak (Print Desain):
1. Merancang konsep desain label produk (brand
name)
2. Menerapkan dan mengelola proses produksi
desain label produk (brand name)
6. dapat menggunakan
metode design thinking
maupun metode lainnya.
Peserta didik mampu
melakukan pembiasaan
sesuai POS, mampu
berkolaborasi dan
komunikasi dengan tim
maupun pihak terkait. Karya
desain yang dihasilkan
disesuaikan dengan sub
konsentrasi keahlian
(peminatan) dalam lingkup
Desain Komunikasi Visual:
Print Design/ Videografi/
Fotografi/Tipografi/Typeface
Design/Story
Boarding/Ilustrasi/
Sequential Art/Motion
Graphic/Web & App
Design/UI-UX Design/
Concept Art/Motion Graphic
Design/
Environmental Graphic
Design/dan lainnya yangterkait.
3. Merancang konsep desain kemasan produk
(packaging)
4. Menerapkan dan mengelola proses produksi
desain kemasan produk
5. Merancang konsep desain cetak outdoor
6. Menerapkan dan mengelola proses produksi
desain cetak outdoor
7. Merancang karya desain brosur.
8. Menerapkan dan mengelola proses produksi
desain brosur.
9. Merancang konsep desain booklet
10. Menerapkan dan mengelola proses produksi
booklet.
Elemen 5 Proses Produksi Desain
Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran
Pada fase F, peserta didik mampu
menerapkan dan mengelola proses
produksi desain dimulai dari pra
produksi, produksi dan pasca produksi
sesuai dengan konsentrasi keahlian
dalam lingkup Desain Komunikasi
Visual.
Peserta didik mampu melakukan
pembiasaan sesuai POS, mampu
berkolaborasi dan komunikasi
dengan tim maupun pihak terkait.
Proses produksi desain disesuaikan
dengan sub konsentrasi keahlian
(peminatan) dalam lingkupDesain
Komunikasi Visual: Print
Design/Videografi/Fotografi/Tipografi/
Typeface Design/Story
Boarding/Ilustrasi/ Sequential
Art/Motion Graphic/Web & App
Design/UI-UX Design/Concept
Art/Motion Graphic
Design/Environmental Graphic Design/
danlainnya yang terkait.
Sub Konsentrasi Fotografi dan Videografi:
1. Merancang karya fotografi produk
2. Menerapkan dan mengelola proses
produksi karya fotografi produk.
3. Merancang karya
fotografi/pemotretran model
4. Menerapkan dan mengelola proses
produksi karya fotografi/pemotretan
model.
5. Merancang karya fotografi ilustrasi
6. Menerapkan dan mengelola proses
produksi karya fotografi ilustrasi.
7. Merancang karya desain (skrip dan
storyboard) iklan komersial
8. Menerapkan dan mengelola proses
produksi iklan komersial.
9. Merancang karya desain (skrip dan
storyboard) iklan layanan masyarakat.
10. Menerapkan dan mengelola proses
produksi iklan layanan masyarakat.
7. 11. Merancang karya desain (skrip dan
storyboard) vlog/film pendek.
12. Menerapkan dan mengelola proses
produksi vlog/film pendek.
Sub Konsentrasi Desain Gerak:
1. Merancang konsep visual karya
motion graphic (CV/undangan)
2. Menerapkan dan mengelola proses
produksi karya motion graphic
Sub Konsentrasi Desain Antar Muka:
1. Merancang konsep visual desain antar
muka aplikasi (game/undangan digital)
2. Menerapkan dan mengelola proses
produksi karya desain antar muka.
Sub Konsentrasi Perancangan Identitas:
1. Merancang konsep visual desain logo
2. Menerapkan dan mengelola proses
produksi karya desain logo.
3. Merancang konsep visual mockup
produk.
4. Menerapkan dan mengelola proses
produksi karya mockup produk.
8. ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN
SEMESTER 1
Tujuan Pembelajaran Asesmen
Lingkup
Materi
Jumlah
Jam
1. Menerapkan materi informasi
yang berkaitan dengan prinsip-
prinsip perancangan visual.
2. Menjelaskan pengetahuan dasar
komunikasi.
3. Membedakan komponen
komunikasi.
4. Membedakan komponen
komunikasi.
Formatif:
Menjelaskan materi
informasi yang
berkaitan dengan
prinsip-prinsip
perancangan visual.
Bertanya secara acak
pada peserta didik
Penilaian antarteman
terkait pemahaman
materi
Sumatif:
Latihan berupa tes
tulis
Ulangan harian 1
(dapat
dilaksanakan
sebelum memulai
pertemuan
berikut)
Prinsip-prinsip
perancangan
visual.
9 JP
1. Memilih dan mengoperasikan
perangkat lunak pengolah
vector
2. Memilih dan mengoperasikan
perangkat lunak pengolah
foto
3. Memilih dan mengoperasikan
perangkat lunak pengolah
video
4. Memilih dan mengoperasikan
perangkat lunak pengolah
motion graphic
5. Memilih dan mengoperasikan
perangkat lunak pengolah
UI/UX
Formatif:
Memilih dan
mengoperasikan
perangkat lunak
pengolah vector
Memilih dan
mengoperasikan
perangkat lunak
pengolah foto
Bertanya secara acak
pada peserta didik
Penilaian antarteman
terkait pemahaman
materi
Mengenal
perangkat
Desain
36 JP
9. Memilih dan mengoperasikan
perangkat lunak pengolah 3D
modelling.
Sumatif:
Latihan berupa tes
tulis
Ulangan harian 1
(dapat
dilaksanakan
sebelum memulai
pertemuan
berikut)
Mendeskripsikan proses
praproduksi, produksi dan pasca
produksi secara umum.
Sub Konsentrasi Desain Cetak (Print
Desain):
1. Merancang konsep desain
label produk (brand
name)
2. Menerapkan dan
mengelola proses
produksi desain label
produk (brand name)
3. Merancang konsep desain
kemasan produk
(packaging)
4. Menerapkan dan
mengelola proses
produksi desain kemasan
produk
5. Merancang konsep desain
cetak outdoor
6. Menerapkan dan
mengelola proses
produksi desain cetak
outdoor
7. Merancang karya desain
brosur.
8. Menerapkan dan
mengelola proses
produksi desain brosur..
9. Merancang konsep desain
booklet
10. Menerapkan dan
mengelola proses
produksi booklet.
Formatif:
Merancang konsep
desain label produk
(brand name).
Menerapkan dan
mengelola proses
produksi desain label
produk (brand name)
Merancang konsep
desain kemasan
produk (packagin)
Menerapkan dan
mengelola proses
produksi desain
kemasan produk
Sumatif:
Latihan berupa tes
tulis
Ulangan harian 1
(dapat
dilaksanakan
sebelum memulai
pertemuan
berikut)
Karya
desain