Bab 9 membahas kontrol internal untuk kas perusahaan. Kontrol kas penting untuk mencegah pencurian dan penyalahgunaan kas serta mendeteksi apabila terjadi. Kontrol meliputi penerimaan kas, pembayaran kas dengan sistem voucher, rekonsiliasi bank, dan penggunaan kas kecil. Analisis rasio kas terhadap utang lancar dapat mengukur kemampuan membayar kewajiban jangka pendek.
Bab 7 membahas pengendalian internal atas kas perusahaan, termasuk penerimaan, pembayaran, dan rekening bank. Prosedur pengendalian mencakup sistem voucher untuk mengotorisasi pengeluaran dan rekonsiliasi bank untuk menyesuaikan saldo kas antara pembukuan dengan laporan bank.
Bab 7 membahas pengendalian internal kas perusahaan, termasuk prosedur untuk penerimaan dan pembayaran kas, penggunaan rekening bank, dan rekonsiliasi bank."
Dokumen tersebut membahas tentang kontrol internal kas, meliputi pengendalian penerimaan dan pembayaran kas, penggunaan sistem voucher, rekonsiliasi bank, dan pencatatan transaksi kas kecil. Dibahas pula prinsip-prinsip pengendalian internal dan prosedur kontrol untuk menjaga kas dari pencurian dan penyalahgunaan.
Sistem pengendalian internal memiliki lima komponen utama yaitu lingkungan pengendalian, penilaian resiko, aktivitas pengendalian, informasi dan komunikasi, serta pengawasan. Pengendalian internal terhadap kas meliputi pengendalian penerimaan kas, pengeluaran kas, rekonsiliasi bank, serta pengendalian kas kecil.
Dokumen tersebut membahas proses pembelajaran akuntansi selama satu semester yang meliputi kegiatan-kegiatan seperti mengelola administrasi kas dan bank, mencatat administrasi kas, menyusun rekonsiliasi bank, mengelola dana kas kecil, mengidentifikasi mutasi dana kas kecil, mencatat mutasi dana kas kecil ke buku kasir, mengelola administrasi pembelian, dan membuat serta mengirim order pembelian.
Dokumen tersebut membahas proses pembelajaran akuntansi selama satu semester yang meliputi kegiatan-kegiatan seperti mengelola administrasi kas dan bank, mencatat administrasi kas, menyusun rekonsiliasi bank, mengelola dana kas kecil, mengidentifikasi mutasi dana kas kecil, mencatat mutasi dana kas kecil ke buku kasir, mengelola administrasi pembelian, dan membuat serta mengirim order pembelian.
Bab 7 membahas pengendalian internal atas kas perusahaan, termasuk penerimaan, pembayaran, dan rekening bank. Prosedur pengendalian mencakup sistem voucher untuk mengotorisasi pengeluaran dan rekonsiliasi bank untuk menyesuaikan saldo kas antara pembukuan dengan laporan bank.
Bab 7 membahas pengendalian internal kas perusahaan, termasuk prosedur untuk penerimaan dan pembayaran kas, penggunaan rekening bank, dan rekonsiliasi bank."
Dokumen tersebut membahas tentang kontrol internal kas, meliputi pengendalian penerimaan dan pembayaran kas, penggunaan sistem voucher, rekonsiliasi bank, dan pencatatan transaksi kas kecil. Dibahas pula prinsip-prinsip pengendalian internal dan prosedur kontrol untuk menjaga kas dari pencurian dan penyalahgunaan.
Sistem pengendalian internal memiliki lima komponen utama yaitu lingkungan pengendalian, penilaian resiko, aktivitas pengendalian, informasi dan komunikasi, serta pengawasan. Pengendalian internal terhadap kas meliputi pengendalian penerimaan kas, pengeluaran kas, rekonsiliasi bank, serta pengendalian kas kecil.
Dokumen tersebut membahas proses pembelajaran akuntansi selama satu semester yang meliputi kegiatan-kegiatan seperti mengelola administrasi kas dan bank, mencatat administrasi kas, menyusun rekonsiliasi bank, mengelola dana kas kecil, mengidentifikasi mutasi dana kas kecil, mencatat mutasi dana kas kecil ke buku kasir, mengelola administrasi pembelian, dan membuat serta mengirim order pembelian.
Dokumen tersebut membahas proses pembelajaran akuntansi selama satu semester yang meliputi kegiatan-kegiatan seperti mengelola administrasi kas dan bank, mencatat administrasi kas, menyusun rekonsiliasi bank, mengelola dana kas kecil, mengidentifikasi mutasi dana kas kecil, mencatat mutasi dana kas kecil ke buku kasir, mengelola administrasi pembelian, dan membuat serta mengirim order pembelian.
Dokumen tersebut merangkum proses rekonsiliasi bank yang dilakukan perusahaan untuk menyamakan catatan kas perusahaan dengan saldo rekening bank. Dokumen menjelaskan beberapa penyebab perbedaan antara dua saldo tersebut seperti setoran dalam perjalanan, cek yang belum ditagih, biaya bank, cek kosong, dan pelunasan pelanggan melalui transfer. Dokumen juga menjelaskan teknik penyusunan laporan rekonsilias
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian kas, pengendalian kas, dan rekonsiliasi bank. Kas adalah aktiva lancar yang berisiko tinggi yang perlu dikendalikan dengan baik, antara lain melalui perencanaan arus kas, pengendalian penerimaan dan pengeluaran kas, serta rekonsiliasi bank secara berkala."
Dokumen tersebut membahas tentang kas dan mutasi kas. Kas umumnya berupa alat tukar yang dapat digunakan untuk pembayaran, pelunasan utang, dan simpanan. Mutasi kas terjadi karena adanya penerimaan dan pengeluaran kas, yang dicatat dalam jurnal masing-masing.
Dokumen tersebut membahas tentang kas dan pengendalian internal atas kas. Kas merupakan aktiva lancar yang paling penting yang perlu dikelola dengan baik dan diawasi melalui sistem pengendalian internal yang efektif. Pengendalian internal penting untuk menjaga keamanan kas dan akurasi pencatatan akuntansi.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep kas dan bank serta pengendaliannya. Termasuk di dalamnya adalah definisi kas dan bank, komposisi kas, sistem voucher, rekonsiliasi bank, dan petty cash.
Dokumen tersebut membahas tentang kas dan setara kas, termasuk definisi, jenis-jenisnya seperti kas, investasi jangka pendek, dan kas yang dibatasi. Dokumen juga menjelaskan pentingnya pengendalian internal atas kas, seperti penggunaan rekening bank dan sistem imprest kas kecil. Proses rekonsiliasi bank dan contohnya juga dijelaskan.
Dokumen tersebut membahas pengelolaan dana kas kecil di SMK Prudent School Tangerang. Terdapat penjelasan mengenai karakteristik kas kecil, alat-alat pembayaran, dan prosedur pengelolaan kas kecil meliputi pembentukan, penggunaan, dan pengisian kembali dana kas kecil.
SI&PI, RYAN JULIAN, HAPZI ALI, SIKLUS PENDAPATAN, PENJUALAN DAN PENERIMAAN KA...Ryan Julian
Dokumen tersebut membahas siklus pendapatan perusahaan, termasuk proses penjualan, pengiriman barang, penagihan piutang, dan penerimaan kas. Siklus pendapatan merupakan rangkaian aktivitas bisnis dan pemrosesan informasi yang berulang untuk menyediakan barang dan jasa kepada pelanggan dan menagih pembayaran. Dokumen ini juga membahas dokumen-dokumen yang digunakan dan sistem informasi yang diterapkan untuk mengendalikan
Ini adalah sebuah resume dari buku Auditing and Assurance Services An Integrated Approach oleh Alvin Aren. I do not own the copyrights, it's only for educational purposes.
Dokumen tersebut merangkum proses rekonsiliasi bank yang dilakukan perusahaan untuk menyamakan catatan kas perusahaan dengan saldo rekening bank. Dokumen menjelaskan beberapa penyebab perbedaan antara dua saldo tersebut seperti setoran dalam perjalanan, cek yang belum ditagih, biaya bank, cek kosong, dan pelunasan pelanggan melalui transfer. Dokumen juga menjelaskan teknik penyusunan laporan rekonsilias
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian kas, pengendalian kas, dan rekonsiliasi bank. Kas adalah aktiva lancar yang berisiko tinggi yang perlu dikendalikan dengan baik, antara lain melalui perencanaan arus kas, pengendalian penerimaan dan pengeluaran kas, serta rekonsiliasi bank secara berkala."
Dokumen tersebut membahas tentang kas dan mutasi kas. Kas umumnya berupa alat tukar yang dapat digunakan untuk pembayaran, pelunasan utang, dan simpanan. Mutasi kas terjadi karena adanya penerimaan dan pengeluaran kas, yang dicatat dalam jurnal masing-masing.
Dokumen tersebut membahas tentang kas dan pengendalian internal atas kas. Kas merupakan aktiva lancar yang paling penting yang perlu dikelola dengan baik dan diawasi melalui sistem pengendalian internal yang efektif. Pengendalian internal penting untuk menjaga keamanan kas dan akurasi pencatatan akuntansi.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep kas dan bank serta pengendaliannya. Termasuk di dalamnya adalah definisi kas dan bank, komposisi kas, sistem voucher, rekonsiliasi bank, dan petty cash.
Dokumen tersebut membahas tentang kas dan setara kas, termasuk definisi, jenis-jenisnya seperti kas, investasi jangka pendek, dan kas yang dibatasi. Dokumen juga menjelaskan pentingnya pengendalian internal atas kas, seperti penggunaan rekening bank dan sistem imprest kas kecil. Proses rekonsiliasi bank dan contohnya juga dijelaskan.
Dokumen tersebut membahas pengelolaan dana kas kecil di SMK Prudent School Tangerang. Terdapat penjelasan mengenai karakteristik kas kecil, alat-alat pembayaran, dan prosedur pengelolaan kas kecil meliputi pembentukan, penggunaan, dan pengisian kembali dana kas kecil.
SI&PI, RYAN JULIAN, HAPZI ALI, SIKLUS PENDAPATAN, PENJUALAN DAN PENERIMAAN KA...Ryan Julian
Dokumen tersebut membahas siklus pendapatan perusahaan, termasuk proses penjualan, pengiriman barang, penagihan piutang, dan penerimaan kas. Siklus pendapatan merupakan rangkaian aktivitas bisnis dan pemrosesan informasi yang berulang untuk menyediakan barang dan jasa kepada pelanggan dan menagih pembayaran. Dokumen ini juga membahas dokumen-dokumen yang digunakan dan sistem informasi yang diterapkan untuk mengendalikan
Ini adalah sebuah resume dari buku Auditing and Assurance Services An Integrated Approach oleh Alvin Aren. I do not own the copyrights, it's only for educational purposes.
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxanselmusl280
Jurusan akuntansi merupakan salah satu jurusan yang cukup populer di Indonesia. Banyak mahasiswa yang memilih jurusan ini karena prospek kerja yang menjanjikan. Namun, sebelum memilih jurusan ini, sebaiknya Anda mengetahui terlebih dahulu apa itu jurusan akuntansi.
Akuntansi adalah suatu bidang ilmu yang mempelajari tentang pencatatan, pengukuran, pengklasifikasian, dan pelaporan transaksi keuangan. Jurusan akuntansi sendiri merupakan suatu program studi yang mengajarkan ilmu akuntansi, mulai dari dasar-dasar akuntansi hingga akuntansi lanjutan.
Dalam jurusan akuntansi, Anda akan mempelajari berbagai materi, seperti dasar-dasar akuntansi, teori akuntansi, analisis laporan keuangan, audit, pajak, hingga manajemen keuangan. Selain itu, Anda juga akan belajar menggunakan software akuntansi, seperti Microsoft Excel dan SAP.
Gelar akademik yang akan didapatkan oleh para lulusan S-1 jurusan akuntansi adalah Sarjana Akuntansi (S.Ak.). Memiliki gelar sarjana akuntansi merupakan salah satu syarat penting untuk menjadi seorang akuntan profesional.
Dengan memperoleh gelar sarjana akuntansi, seseorang dianggap memiliki pengetahuan yang mendalam mengenai akuntansi, audit, pajak, dan manajemen keuangan.
Setelah lulus dari jurusan akuntansi, Anda memiliki peluang kerja yang sangat luas. Anda bisa bekerja di berbagai bidang, seperti akuntan publik, auditor, konsultan pajak, pegawai bank, pegawai asuransi, broker saham, hingga dosen akuntansi. Bahkan, jika Anda memiliki kemampuan untuk memulai bisnis, Anda juga bisa membuka usaha konsultan akuntansi.
Anda juga bisa memperoleh gaji yang cukup tinggi jika bekerja di bidang akuntansi. Gaji rata-rata untuk lulusan akuntansi di Indonesia bervariasi, tergantung dari posisi dan pengalaman kerja. Namun, umumnya gaji untuk lulusan akuntansi di Indonesia berkisar antara 4 hingga 10 juta rupiah per bulan.
Secara keseluruhan, jurusan akuntansi memiliki prospek kerja yang menjanjikan dan peluang karier yang luas. Namun, sebelum memilih jurusan ini, pastikan Anda memiliki minat dan bakat dalam bidang akuntansi. Selain itu, perlu juga memiliki kemampuan analisis yang baik, teliti, dan detail-oriented.
Salah satu prospek kerja yang menarik bagi lulusan akuntansi adalah menjadi broker saham.
Sebagai broker saham, tugas utama adalah membantu investor dalam membeli dan menjual saham di pasar saham. Selain itu, seorang broker saham juga harus memiliki pengetahuan dan kemampuan dalam menganalisis data dan memprediksi pergerakan harga saham.
Meskipun menjadi broker saham terdengar menarik dan menjanjikan, tetapi tidak semua lulusan akuntansi bisa menjadi broker saham dengan mudah. Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk menjadi broker saham, antara lain harus memiliki sertifikasi yang dikeluarkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) dan harus memiliki lisensi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Namun, bagi lulusan akuntansi yang memiliki sertifikasi dan lisensi tersebut, prospek kerja sebagai broker saham di Indonesia
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)ritaseptia16
Ijarah adalah akad sewa-menyewa antara pemilik ma’jur (obyek
sewa) dan musta’jir (penyewa) untuk mendapatkan imbalan atas obyek
sewa yang di sewakannya.
2. Tujuan Pembelajaran
01
03
02
Menggambarkan sifat dasar dari kas dan pentingnya kontrol internal
terhadap kas
Menjelaskan prosedur dasar pelaksanaan kontrol internal terhadap
penerimaan kas.
Menjelaskan prosedur dasar pelaksanaan kontrol internal terhadap
pembayaran kas, termasuk penggunaan sistem dengan tanda bukti
(voucher system).
04
Menggambarkan sifat dasar akun bank dan penggunaanya dalam
mengkontrol kas
3. Tujuan Pembelajaran
05
07
06
Menyiapkan rekonsiliasi bank dan membuat jurnal terkait
Pencatatan transaksi kas dalam jumlah kecil menggunakan dana kas
kecil (petty cash)
Menggambarkan bagaimana kas disajikan dalam neraca
08 Menghitung dan menginterpretasikan rasio kas terhadap utang lancar
5. Perlu nya Kontrol terhadap Kas
01
03
02
Banyak perusahaan membutuhkan beberapa akun kas untuk
mencatat kategori dan dana kas yang berbeda
Kebanyakan perusahaan mempunyai berbagai akun bank. Nama
untuk setiap akun bank seharusnya: Kas di Bank—(Nama Bank).
Kontrol pencegahan melindungi kas dari pencurian dan
penyalahgunaan
04
Kontrol deteksi dirancang untuk mendeteksi pencurian dan
penyalahgunaan kas sekaligus dapat pula mencegahnya
7. Mengkontrol Penerimaan Kas
dari Penjualan Tunai
Total penjualan tunai 19 Maret sebesar $3,150.00 pada pita
mesin cash register. Ternyata kas yang diterima hanya
$3,142.00 di tangan.
Bagaimana Jurnalnya?
8. Mengkontrol Penerimaan Kas
dari Penjualan Tunai
Total penjualan tunai 19 Maret sebesar $3,150.00
pada pita mesin cash register. Ternyata kas yang
diterima hanya $3,142.00 di tangan.
Tanggal Deskripsi Debit Kredit
19 Maret 2023 Kas 3142
Piutang 8
Penjualan 3150
9. Mengkontrol Penerimaan Kas melalui Surat
1.
Pegawai yang membuka surat pertama kali membandingkan jumlah kas yang diterima
dengan jumlah yang tertera pada bukti pelunasan (remittance advice)
2.
Kemudian pegawai tersebut mencap cek dan poswesel “Hanya Untuk Disetor” dalam
akun bank perusahaan
3.
Semua kas dikirim ke Departemen Kasir dimana cek dan poswesel digabung dengan
penerimaan dari penjualan tunai dan sebuah tiket deposit bank disiapkan
4.
Bukti pelunasan beserta ikhtisar totalnya dikirim ke Departemen Akuntansi dimana
pegawai mencatat transaksi penerimaan dan mempostingnya pada akun pelanggan
5.
Salinan duplikat tiket deposit yang dicap dikembalikan ke Departemen Akuntansi
dimana pegawai membandingkan penerimaan dengan jumlah total yang seharusnya
disetor
10. 1. Kontrol kas harus menjamin bahwa pembayaran dilakukan hanya untuk
transaksi yang disetujui (authorized).
2. Kontrol kas seharusnya dapat meyakinkan bahwa kas digunakan dengan
efisien.
3. Sistem dengan tanda bukti (voucher system) menjamin bahwa apa yang
dibayar sesuai dengan yang diminta, diterima, dan ditagih oleh pemasok.
Kontrol Internal untuk
Pembayaran Kas
11. Fitur Dasar Sistem Voucher
1. Biasanya menggunakan voucher.
2. Biasanya mempunyai file untuk voucher yang belum dibayar
dan file untuk voucher yang telah dibayar.
3. Biasanya dilakukan oleh Departemen Akuntansi setelah
semua dokumen pendukung yang diperlukan diterima
(permintaan pembelian, faktur pemasok, dan laporan
penerimaan barang).
4. Dalam membuat voucher, pegawai bagian piutang
memverifikasi kuantitas, harga, dan keakuratan matematis
dokumen pendukung dan menyimpan voucher yang telah
dibayar.
13. Cek Beredar
Simpanan dalam Perjalanan
Biaya Pelayanan Bank
Penerimaan oleh Bank
Cek kosong atau tidak cukup dananya
Kesalahan
Mengapa Catatan Perusahaan
Berbeda dengan Laporan Bank?
14. Tahapan Rekonsiliasi Bank
1.
Bandingkan setiap deposit pada laporan bank dengan deposit yang belum dicatat
yang muncul pada rekonsiliasi periode sebelumnya dan dengan catatan penerimaan
deposit yang lain.
2.
Bandingkan cek yang dikeluarkan dengan cek beredar yang muncul pada rekonsiliasi
periode sebelumnya dan dengan cek yang telah dicatat
3. Bandingkan kredit memo dari bank dengan catatan penerimaan kas
4. Bandingkan debit memo dari bank dengan catatan pembayaran kas
5. Jabarkan jika ada kesalahan yang ditemukan selama tahap-tahap sebelumnya
16. Deposit sebesar $816.20 tidak
muncul pada laporan bank.
BANK
Saldo Awal $3,359.78
Ditambah deposit yg
tidak dicatat bank 816.20
$4,175.98
Saldo Awal $2,549.99
Catatan
Bank
Catatan
Depositor
17. BANK
Saldo Awal $3,359.78
Ditambah deposit yg
tidak dicatat bank 816.20
$4,175.98
Saldo Awal $2,549.99
Ditambah wesel dan bunga
yg diterima bank 408.00
$2,957.99
The bank menerima pembayaran
wesel tagih $400 beserta bunga $8
untuk Power Networking
Catatan
Bank
Catatan
Depositor
18. Tiga buah cek yang dikeluarkan dalam periode ini tidak muncul
pada laporan bank: #812, $1,061; #878, $435.39; #883, $48.60.
BANK
Dikurang cek
beredar:
No. 812 $1,061.00
No. 878 435.39
No. 883 48.60
1,544.99
$4,175.98
Ditambah wesel dan bunga
yg diterima bank 408.00
$2,957.99
Catatan
Bank
Catatan
Depositor
Saldo Awal $3,359.78 Saldo Awal $2,549.99
Ditambah deposit yg
tidak dicatat bank 816.20
19. BANK
Dikurang cek
beredar:
No. 812 $1,061.00
No. 878 435.39
No. 883 48.60
1,544.99
Dikurang cek yg dikembalikan
karena tidak cukup
dana $300.00
$4,175.98 $2,957.99
Bank mengembalikan cek dari salah seorang pelanggan, Thomas Ivey,
karena tidak cukup dananya sebesar $300. Cek untuk pembayaran piutang.
Catatan
Bank
Catatan
Depositor
Ditambah wesel dan bunga
yg diterima bank 408.00
Saldo Awal $3,359.78 Saldo Awal $2,549.99
Ditambah deposit yg
tidak dicatat bank 816.20
20. Dikurang cek yg dikembalikan
karena tidak cukup
dana $300.00
Biaya pelayanan
bank 18.00
BANK
Catatan
Bank
$4,175.98
Catatan
Depositor
$2,957.99
Biaya pelayanan bank sebesar $18.00.
Dikurang cek
beredar:
No. 812 $1,061.00
No. 878 435.39
No. 883 48.60
1,544.99
Ditambah wesel dan bunga
yg diterima bank 408.00
Saldo Awal $3,359.78 Saldo Awal $2,549.99
Ditambah deposit yg
tidak dicatat bank 816.20
21. BANK
$4,175.98
Biaya pelayanan
bank 18.00
$2,957.99
Salah mencatat
Cek No. 879 9.00
Cek No. 879 sebesar $732.26 untuk pembayaran utang
pada Taylor Co. salah catat di jurnal sebesar $723.26.
327.00
Catatan
Bank
Catatan
Depositor
Dikurang cek yg dikembalikan
karena tidak cukup
dana $300.00
Dikurang cek
beredar:
No. 812 $1,061.00
No. 878 435.39
No. 883 48.60
1,544.99
Ditambah wesel dan bunga
yg diterima bank 408.00
Saldo Awal $3,359.78 Saldo Awal $2,549.99
Ditambah deposit yg
tidak dicatat bank 816.20
22. BANK
$4,175.9
8
Saldo disesuaikan $2,630.99
$2,957.9
9
Saldo disesuaikan $2,630.99
Salah mencatat
Cek No. 879 9.00 327
Catatan
Bank
Catatan
Depositor
Biaya pelayanan
bank 18.00
Dikurang cek yg dikembalikan
karena tidak cukup
dana $300.00
Dikurang cek
beredar:
No. 812 $1,061.00
No. 878 435.39
No. 883 48.60
1,544.99
Ditambah wesel dan bunga
yg diterima bank 408.00
Saldo Awal $3,359.78 Saldo Awal $2,549.99
Ditambah deposit yg
tidak dicatat bank 816.20
23. Kas Kecil
Agu.1 Kas Kecil 100 00
Membuat dana kas kecil.
Kas 100 00
1 Agustus, mengeluarkan cek No. 511 sebesar
$100 untuk pembuatan dana kas kecil.
24. Kas Kecil
Agu.31 Perlengkapan Kantor 50 00
Pengisian kembali dana kas kecil.
Kas 88 00
Akhir Agustus, kas kecil telah digunakan untuk
pengeluaran berikut: perlengkapan kantor, $28,
materai (perlengkapan kantor), $22; perlengkapan toko,
$35, dan biaya administratif lain-lain, $3.
Perlengkapan Toko 35 00
Beban Adm. Lainnya 3 00
25. Analisis dan Interpretasi Kas
1. Solvabilitas (solvency) adalah kemampuan perusahaan untuk membayar
kewajibannya (debt) .
2. Analisis Solvabilitas fokus terhadap kemampuan perusahaan membayar atau
paling tidak mencukupi kewajiban lancar dan jangka panjangnya.
3. Kemampuan ini biasanya dinilai dengan menguji hubungan neraca.
A. Kas dan Setara Kas $100,000 $ 120,000
B. Kewajiban Lancar 400,000 1,500,000
Doomsday ratio A / B 0.25 0.08
Laettner Co. Oakley Co.
Kegunaan: untuk melihat kemampuan perusahaan memenuhi kewajibannya
kepada kreditor dengan asumsi dalam kondisi yang terburuk.