CERITA PENDEK PENGALAMAN PRIBADI BAHASA INDONESIAYohanesHendyW
TUGAS BAHASA INDONESIA CERITA PENDEK TENTANG PENGALAMAN PRIBADI.
KARYA : YOHANES HENDY WIJAYA
SMA STELLA DUCE BANTUL
GURU PENDAMPING : MARIA PUDYASTUTI
Analisis drama berdasarkan unsur intrinsik dan ekstrinsikttanitaaprilia
Analisis
• Tema : Kasih sayang seorang ibu
Dapat dibuktikan dari :
o Ibunya berniat mengantarkan kotak bekal ke sekolah Nila
o Dialog dokter dengan Maul,” Walaupun keadaannya begitu, ia sangat menyayangi anaknya itu dan rela melakukan apapun hanya untuk anaknya.”
o Dialog ibu dengan dokter,”tolong gunakan ginjal saya, dokter. Saya tidak peduli asalkan anak saya selamat.”
• Judul : Kasih sayang seorang Ibu
Bukti : dapat ditemukan di atas dari bagian drama tersebut.
• Alur : Maju,Alur yang ditampilkan dalam drama berjalan terus dan tidak ada kaitannya dengan hal-hal di masa lampau.
Bukti :dari adegan satu sampai terakhir.
• Latar (Setting )
o Tempat :
a. di suatu pinggiran kota
dibuktikan dari narasi : Di suatu pinggiran kota hiduplah seorang ibu yang memiliki kekurangan dan ditemani oleh anak semata wayangnya.
b. di lapangan
Dibuktikan dari narasi : Nila memulai pelajaran olahraga di lapangan.
c. di taman sekolah
dibuktikan dari narasi : Ia pergi ke taman sekolah untuk menyantap bekal yang diantarkan oleh ibunya.
d. di kelas
dibuktikan dari narasi : Nila masuk kelas dengan mata sembab.
e. Di rumah
Nila telah tiba di rumah.
f. di rumah sakit
dibuktikan dari narasi : Karena batuk Mama Nila semakin parah , akhirnya ia pergi ke rumah sakit dengan menggunakan BPJS .
g. ruang BK
dibuktikan dari narasi : Ibu guru membawa mereka bertiga ke ruang BK dan menasehatinya
h. dari trotoar hinga terdorong di jalan raya.
dibuktikan dari narasi : Aifah mendorong Nila dari trotoar hingga terdorong di jalan raya dan tanpa diduga.
i. di UGD
dibuktikan dari narasi : Dokter memeriksa keadaan Nila di UGD.
o Waktu :
a. Di suatu pagi yang cerah
dibuktikan dari narasi : Di suatu pagi yang cerah, Nila bergegas pergi kesekolah.
b. Bel telah berbunyi dan di tengah pelajaran olahraga ,
Dibuktikan dari narasi : “Bel telah berbunyi Nila memulai pelajaran olahraga di lapangan . Di tengah pelajaran olahraga , terdengar ada yang memanggilnya.”
c. Pelajaran olahraga telah usai dan Waktunya istirahat
Dibuktikan dari narasi : Pelajaran olahraga telah usai .Waktunya istirahat. Semua murid menuju kantin namun tidak dengan Nila.
d. Bel masuk berbunyi , pelajaran Bahasa Indonesia segera dimulai
Dibuktikan dari narasi : Bel masuk berbunyi , pelajaran Bahasa Indonesia segera dimulai . Nila masuk kelas dengan mata sembab.
e. Jam pulang berbunyi dan semua murid bergegas untuk pulang.
Dibuktikan dari narasi : Jam pulang telah berbunyi . Semua murid bergegas untuk pulang. Nila telah tiba di rumah.
CERITA PENDEK PENGALAMAN PRIBADI BAHASA INDONESIAYohanesHendyW
TUGAS BAHASA INDONESIA CERITA PENDEK TENTANG PENGALAMAN PRIBADI.
KARYA : YOHANES HENDY WIJAYA
SMA STELLA DUCE BANTUL
GURU PENDAMPING : MARIA PUDYASTUTI
Analisis drama berdasarkan unsur intrinsik dan ekstrinsikttanitaaprilia
Analisis
• Tema : Kasih sayang seorang ibu
Dapat dibuktikan dari :
o Ibunya berniat mengantarkan kotak bekal ke sekolah Nila
o Dialog dokter dengan Maul,” Walaupun keadaannya begitu, ia sangat menyayangi anaknya itu dan rela melakukan apapun hanya untuk anaknya.”
o Dialog ibu dengan dokter,”tolong gunakan ginjal saya, dokter. Saya tidak peduli asalkan anak saya selamat.”
• Judul : Kasih sayang seorang Ibu
Bukti : dapat ditemukan di atas dari bagian drama tersebut.
• Alur : Maju,Alur yang ditampilkan dalam drama berjalan terus dan tidak ada kaitannya dengan hal-hal di masa lampau.
Bukti :dari adegan satu sampai terakhir.
• Latar (Setting )
o Tempat :
a. di suatu pinggiran kota
dibuktikan dari narasi : Di suatu pinggiran kota hiduplah seorang ibu yang memiliki kekurangan dan ditemani oleh anak semata wayangnya.
b. di lapangan
Dibuktikan dari narasi : Nila memulai pelajaran olahraga di lapangan.
c. di taman sekolah
dibuktikan dari narasi : Ia pergi ke taman sekolah untuk menyantap bekal yang diantarkan oleh ibunya.
d. di kelas
dibuktikan dari narasi : Nila masuk kelas dengan mata sembab.
e. Di rumah
Nila telah tiba di rumah.
f. di rumah sakit
dibuktikan dari narasi : Karena batuk Mama Nila semakin parah , akhirnya ia pergi ke rumah sakit dengan menggunakan BPJS .
g. ruang BK
dibuktikan dari narasi : Ibu guru membawa mereka bertiga ke ruang BK dan menasehatinya
h. dari trotoar hinga terdorong di jalan raya.
dibuktikan dari narasi : Aifah mendorong Nila dari trotoar hingga terdorong di jalan raya dan tanpa diduga.
i. di UGD
dibuktikan dari narasi : Dokter memeriksa keadaan Nila di UGD.
o Waktu :
a. Di suatu pagi yang cerah
dibuktikan dari narasi : Di suatu pagi yang cerah, Nila bergegas pergi kesekolah.
b. Bel telah berbunyi dan di tengah pelajaran olahraga ,
Dibuktikan dari narasi : “Bel telah berbunyi Nila memulai pelajaran olahraga di lapangan . Di tengah pelajaran olahraga , terdengar ada yang memanggilnya.”
c. Pelajaran olahraga telah usai dan Waktunya istirahat
Dibuktikan dari narasi : Pelajaran olahraga telah usai .Waktunya istirahat. Semua murid menuju kantin namun tidak dengan Nila.
d. Bel masuk berbunyi , pelajaran Bahasa Indonesia segera dimulai
Dibuktikan dari narasi : Bel masuk berbunyi , pelajaran Bahasa Indonesia segera dimulai . Nila masuk kelas dengan mata sembab.
e. Jam pulang berbunyi dan semua murid bergegas untuk pulang.
Dibuktikan dari narasi : Jam pulang telah berbunyi . Semua murid bergegas untuk pulang. Nila telah tiba di rumah.
Este Catálogo de artículos promocionales es sólo una pequeña pincelada de la infinidad de artículos de que disponemos.
Si no encuentra lo que busca, llámenos.
Tf: 954 401 658
De uitstekende relatie tussen Belgische en Saudische monarchieThierry Debels
De goede relatie tussen het Belgische koningshuis en de Saoedische monarchen dateert al van enkele decennia geleden. Vooral onder Boudewijn was de relatie erg hartelijk.
Begin november 1975 is er een buitenlandse reis. Deze keer moet Boudewijn alleen naar Saudi-Arabië vertrekken. Koningin Fabiola mag het vliegtuig in dat land niet aan de voorkant verlaten. Vrouwen moeten uitstappen via de achterdeur. Er wordt lang en intensief onderhandeld met de Saoedische autoriteiten om hierop een uitzondering te verkrijgen. Tevergeefs.
Boudewijn had deze reis als protest ook kunnen schrappen. Dat gebeurt niet. De koning onderhield immers uitstekende relaties met Saoedi-Arabie.
Er is nog een ander incident. De Saoedi’s willen geen joodse journalisten of medewerkers ontvangen. De perslui moeten in eerste instantie een doopbewijs overhandigen waaruit blijkt dat ze christelijk zijn. Ze weigeren dit. De Amerikaanse ambassade volgt de zaak op de voet op. ‘De trip wordt op voorhand overschaduwd door mogelijke joodse leden van het koninklijke gevolg.’
enleri Yorum Yapılmamış
Murat Ülker - Yıldız Holding
Her sene yenilenen Forbes milyarderler listesinden çıkarılan Türkiye’nin en zenginleri 2014 listesinde bu sene daha az milyarder Türk bulunuyor. Türklerin sayısı bu sene yaşanan enflasyon artışı, borsanın düşmesi ve kur artışı nedeniyle geçen seneye göre 19 kişi azaldı. En zengin Türklerin başında, 3,9 milyar $ servetiyle Yıldız Holding’in yani Ülker Grubu’nun başındaki Murat Ülker bulunuyor.
PENGARUH PIJAT BAYI TERHADAP PENINGKATAN BERAT
BADAN BAYI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MALIGANO
KECAMATAN MALIGANO KABUPATEN MUNA
PERIODE JULI 2016
Karya Tulis
Apakah program Sekolah Alkitab Liburan ada di gereja Anda? Perlukah diprogramkan? Jika sudah ada, apa-apa saja yang perlu dipertimbangkan lagi? Pak Igrea Siswanto dari organisasi Life Kids Indonesia membagikannya untuk kita semua.
Informasi lebih lanjut: 0821-3313-3315 (MLC)
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #digital #sekolahAlkitabliburan #gereja #SAL
1. Sore hari yang cerah. Dengan matahari yang terasa tak terlalu menyengat. Adzan
ashar mulai berkumandang dari beberapa arah yang berlawanan. Suaranya seakan
bersahutan meramaikan suasana sore itu. Segera ku ambil wudhu dan membentang
sebuah sejadah berwarna merah untuk dijadikan alas shalatku.
Seusai shalat terdengar suara motor dari kejauhan. Walaupun suara motor itu sayup
– sayup terdengar namun aku telah mengetahui bahwa itu adalah sahabatku. Segera aku
berpamitan dengan ibuku yang sedang memasak di dapur. Dua orang dengan dua buah
motor terparkir dihalaman rumah. Sebuah motor supra X berwanra putih dan Mio
berwarna hijau. Deazy dan Anisa telah menungguku sambil berbincang – bincang.
Sore ini kami akan pergi les Fisika dirumah seorang guru yang juga mengajar di
sekolah kami. Sebenarnya jarak antara rumahku dan tempat les tak terlalu jauh. Akan
tetapi kami harus menjemput salah satu teman kami dirumahnya.
Awalnya aku dan Anisa tak terlalu banyak
berkomentar terhadap perjalanan yang kami
tempuh. Namun ketika kami melewati sebuah
gerbang pemisah antara kota Pangkalpinang
dengan sebuah Desa kami mulai merasa risih.
Wajar saja, ini adalah kali pertama kami
berpergian sejauh ini. Akan tetapi Deazy selalu
meyakinkan kami bahwa perjalanan kami tak jauh
lagi.
Sesampai dirumah Vanesa cuaca terlihat tak
bersahabat. Namun, kami nekat untuk tetap melanjutkan perjalanan. Sayangnya, hujan
mengguyur sebelum kami sampai di tempat les. Kami terpaksa berteduh di sebuah
rumah kosong.
10 menit berlalu. Hanya gerimis yang tersisa saat ini. Kami memilih untuk
melanjutkan perjalanan. Di tengah perjalanan tiba – tiba Vanesa berhenti tepat didepan
gerobak ketoprak.
“Makan dulu yuk?” ajak Vanesa kepada kami
“Tapi udah Sore, nanti kita telat” jawabku
“Ayolah.. laper nih” rayu Vanesa
Akhirnya kami mengiyakan ajakan Vanesa. Ketika sedang asyik makan tiba – tiba “udah
jam empat lewat ni.. buruan yuk” kata Anisa.
Sesampai di tempat les, ternyata Pak Kardi guru les kami telah menunggu. “kirain gak
datang” kata guru les kami. Kami hanya tersenyum.
Jam telah menunjukkan pukul 05.30. kami segera berpamitan untuk pulang. Setelah
H-2
UJIAN NASIONAL
H-2
UJIAN NASIONAL
2. mengantar Vanesa kami melanjutkan perjalanan mengantarkanku pulang.
Suara beduk mulai terdengar. Suara yang berasal dari sebuah masjid yang baru saja
kami lewati. Karena takut dimarahi orang tua, kami memilih untuk ngebut. Kami ngebut
dijalan aspal yang masih terlihat basah karena diguyur hujan. Tiba – tiiba
“Braaaakkkkk…..” terdengar suara motor yang jatuh dari belakang.
“Anisa!” pikirku spontan.
Segera kualihkan pandanganku ke belakang. Aku terkejut ketika melihat Anisa
berlumuran darah. Ia dan motornya terbaring dibadan jalan.
“Dez, goncengin aku ya? Aku udah nggak kuat” gerutu Annisa
“Aduh.. gimana nih?” kata Deazy panik
“ya..ya udah dez, biar aku yang bawain mo.. motor kamu” kataku gugup
“Bawa motor? Sendiri? Sejak kapan aku berani bawa motor? Tapi..kalau nggak
diberaniin..?” pikirku ragu – ragu dalam hati.
Sesampai dirumahku, seluruh anggota keluarga keluar dari rumah. Ternyata sedari
tadi mereka telah mencoba menghubungiku. Akan tetapi aku tak mendengarnya. Karena
aku terlalu berkonsentrasi mengendarai motor.
Mereka terkejut kala melihat Anisa yang telah berlumuran darah. Ibuku menyuruh
Anisa masuk kerumah. Lalu beliau membesihkan dan mengobati luka Anisa. Secangkir
teh disediakan untuk Anisa. Sepengetahuanku teh memang sangat baik untuk orang yang
lemas. Karena teh hangat dapat menambah kekuatan.
Sekitar pukul tujuh Anisa diantar pulang oleh Ayah dan Kakakku. Ayahku mengendarai
motornya sambil menggonceng Anisa dan kakakku mengendarai motor Anisa.
Jantungku masih berdegup kencang kala terbayang kejadian magrib tadi. Hatiku
bertanya – tanya gimana keadaan Anisa saat ini? Apa ia dimarahi orang tuanya? Apa ada
lukanya yang parah yang tak kami ketahui? Atau?” berbagai macam pertanyaan muncul
diotakku.
Malam itu aku tak bisa tidur nyenyak. Jelas saja, beberapa hari lagi akan diadakan
Ujian Nasioal. Gimana bisa Anisa mengikuti Ujian Nasional dengan keadaanya yang
tidak baik. Keesokan harinya aku datang ke sekolah lebih awal. Aku melihat seorang
perempuan berhijab putih dengan masker hijau menutupi wajahnya. Hanya matanya
yang terlihat. Ternyata ia adalah Anisa. Ia menggunakan masker untuk menutupi luka
diwajahnya akibat kejadian kemarin. Hatiku lega ketika melihat keadaan Anisa yang tak
menghawatirkan.
Dari kejadian ini aku menyimpulkan sesuatu. Agama memang melarang kita untuk
mempercayai mitos. Seperti tidak boleh keluar
ketika akan melaksanakan ujian Nasional, tidak
boleh menyapu dimalam hari, tidak boleh makan
ditengah pintu dan sebagainya. Agama memang
melarang kita untuk percaya dengan semua hal itu.
Tapi, alangkah baiknya kita mewaspadai hal – hal
3. tersebut dan tetap menomorsatukan ajaran Allah.
TUGAS CERPEN BAHASA INDONESIA
______________________________________________