SlideShare a Scribd company logo
ANALISIS KINERJA KEUANGAN
DAN KESEHATAN BANK
Laporan Keuangan Bank
• Tujuan pembuatan laporan keuangan bank:
1. Memberikan informasi keuangan tentang jumlah aktiva da jenis
aktiva yang dimiliki
2. Memberikan informasi jumlah kewajiban dan jenis kewajiban
(jangka pendek & panjang)
3. Memberikan informasi hasil usaha yang tercermin dari jumlah
pendapatan yang diperoleh dan sumber pendapatan
4. Memberikan informasi jumlah biaya & jenis biaya yang
dikeluarkan
5. Memberikan informasi perubahan dalam aktiva, kewajiban dan
modal bank
6. Memberikan informasi kinerja manajemen dalam suatu periode
tertentu
Laporan Keuangan Bank
Pihak yang berkepentingan terhadap laporan keuangan
bank:
1. Pemegang saham
2. Pemerintah
3. Manajemen
4. Karyawan
5. Masyarakat (nasabah)
Jenis Laporan Keuangan Bank
• Neraca
• Laporan laba rugi
• Laporan komitmen/ kontijensi
• Laporan arus kas
Analisis Laporan Keuangan
Teknik analisis laporan keuangan:
• Analisis vertikal
• Analisis horizontal
Analisis laporan keuangan dapat dilihat dari rasio
keuangan (perbandingan satu pos laporan
keuangan dengan pos lainnya yang mempunyai
hubungan relevan).
Analisis Rasio
• Kelebihan analisis rasio:
1. Merupakan ikhtisar statistik yang mudah dibaca
2. Simplifikasi informasi laporan keuangan yang sangat
rinci dan rumit
3. Menstandarisasi size perusahaan
4. Lebih mudah dilihat trend dan prediksi di masa depan
5. Lebih mudah diperbandingkan antar perusahaan
Rasio Keuangan Bank
Rasio likuiditas:
• Quick ratio
• Investing policy ratio
• Loan to Deposit Ratio
x100%
Deposit
Total
Assets
Cash
ratio
Quick
x100%
Deposit
Total
Securities
ratio
policy
Investing
x100%
Deposit
Total
Loans
Total
ratio
Deposit
to
Loan
Rasio Keuangan Bank
• Assets to loan ratio
Rasio solvabilitas
• Capital ratio
x100%
Assets
Total
Capital
Equity
ratio
Primary
x100%
Loans
Total
Losses
for
Reserve
Capital
Equity
ratio
Cap.
x100%
Assets
Total
Loans
Total
ratio
Loan
to
Assets
Rasio Keuangan Bank
Rasio rentabilitas
• Gross profit margin
• Net profit margin
• Return on Equity
x100%
income
Operating
op.expense
-
Op.income
margin
profit
Gross
x100%
income
Operating
income
Net
margin
profit
Net
x100%
capital
Equity
income
Net
Equity
on
Return
Rasio Keuangan Bank
• Return on Assets
• Rate return on loans
• Interest margin on loans
x100%
assets
Total
income
Net
Assets
on
Return
x100%
loans
Total
income
Interest
Loans
on
Return
Rate
x100%
loans
Total
expense
int.
-
income
Int.
Loans
on
Int.margin
x100%
assets
Total
pajak
sebelum
Laba
Assets
on
Return
Rasio Keuangan Bank
• Assets utilization
• Interest expense ratio
• Net interest margin
100%
x
assets
Total
income
.
op
non
income
.
op
n
utilizatio
Assets
x100%
deposits
Total
expense
Interest
ratio
expense
Interest
100%
x
produktif)
(aktiva
asset
Total
expense
interest
Net
margin
interest
Net
Penilaian Kesehatan Bank
• Tingkat Kesehatan Bank adalah hasil penilaian kualitatif atas
berbagai aspek yang berpengaruh terhadap kondisi atau kinerja
suatu bank melalui penilaian kuantitatif dan atau penilaian kualitatif
terhadap faktor-faktor permodalan,kualitas aset,manajemen,
rentabilitas, likuiditas, dan sensitivitas terhadap risiko pasar (PBI
No.6/10/PBI/2004).
• Penilaian Kuantitatif adalah penilaian terhadap posisi,
perkembangan, dan proyeksi rasio-rasio keuangan bank.
• Penilaian Kualitatif adalah penilaian terhadap faktor-faktor yang
mendukung hasil penilaian kuantitatif, penerapan manajemen risiko,
dan kepatuhan bank.
• Peringkat Komposit adalah peringkat akhir hasil penilaian Tingkat
Kesehatan Bank (PK-1=Sangat Baik, PK-2=Baik, PK-3=Cukup Baik,
PK-4=Kurang Baik, PK-5=Tidak Baik.
Analisis CAMELS
• Penilaian Tingkat Kesehatan Bank mencakup penilaian terhadap
faktor-faktor sebagai berikut (CAMELS):
a. Permodalan (capital)
b. Kualitas aset (asset quality)
c. Manajemen (management)
d. Rentabilitas (earning)
e. Likuiditas (liquidity)
f. Sensitivitas terhadap risiko pasar (sensitivity to market risk).
Analisis CAMELS
Permodalan (Capital). Penilaian dilakukan terhadap komponen-komponen
sbb:
1. Kecukupan pemenuhan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum
(KPMM) terhadap ketentuan yang berlaku;
2. Komposisi permodalan;
3. Trend ke depan/proyeksi KPMM;
4. Aktiva produktif yang diklasifikasikan dibandingkan dengan modal
bank
5. Kemampuan bank memelihara kebutuhan penambahan modal yang
berasal dari keuntungan (laba ditahan);
6. Rencana permodalan bank untuk mendukung pertumbuhan usaha;
7. Akses kepada sumber permodalan; dan
8. Kinerja keuangan pemegang saham untuk meningkatkan
permodalan bank
Analisis CAMELS (Lanjutan)
Kualitas Aset (Asset Quality). Penilaian dilakukan terhadap komponen-
komponen sebagai berikut:
1. Aktiva produktif yang diklasifikasikan dibandingkan dengan total
aktiva produktif;
2. Debitur inti kredit di luar pihak terkait dibandingkan dengan total
kredit;
3. Perkembangan aktiva produktif bermasalah/non performing asset
dibandingkan dengan aktiva produktif;
4. Tingkat kecukupan pembentukan penyisihan penghapusan aktiva
produktif (PPAP);
5. Kecukupan kebijakan dan prosedur aktiva produktif;
6. Sistem kaji ulang (review) internal terhadap aktiva produktif;
7. Dokumentasi aktiva produktif; dan
8. Kinerja penanganan aktiva produktif bermasalah.
Analisis CAMELS (Lanjutan)
Manajemen (Management). Penilaian dilakukan terhadap
komponen-komponen sebagai berikut:
1. Manajemen umum;
2. Penerapan sistem manajemen risiko; dan
3. Kepatuhan Bank terhadap ketentuan yang berlaku serta
komitmen kepada Bank Indonesia dan atau pihak lainnya.
Analisis CAMELS (Lanjutan)
Rentabilitas (Earnings). Penilaian dilakukan terhadap komponen-
komponen sebagai berikut:
1. Return on assets (ROA);
2. Return on equity (ROE);
3. Net interest margin (NIM);
4. Biaya Operasional dibandingkan dengan Pendapatan
Operasional (BOPO);
5. Perkembangan laba operasional;
6. Komposisi portofolio aktiva produktif dan diversifikasi
pendapatan;
7. Penerapan prinsip akuntansi dalam pengakuan pendapatan dan
biaya
8. Prospek laba operasional.
Analisis CAMELS (Lanjutan)
Likuiditas (Liquidity). Penilaian dilakukan melalui penilaian terhadap
komponen-komponen sebagai berikut:
1. Aktiva likuid kurang dari 1 bulan dibandingkan dengan pasiva
likuid kurang dari 1 bulan;
2. 1-month maturity mismatch ratio;
3. Loan to Deposit Ratio (LDR);
4. Proyeksi cash flow 3 bulan mendatang;
5. Ketergantungan pada dana antar bank dan deposan inti;
6. Kebijakan dan pengelolaan likuiditas (assets and liabilities
management/ALMA);
7. Kemampuan Bank untuk memperoleh akses kepada pasar uang,
pasar modal, atau sumber-sumber pendanaan lainnya; dan
8. Stabilitas dana pihak ketiga (DPK).
Analisis CAMELS (Lanjutan)
Sensitivitas terhadap risiko pasar (Sensitivity to Market Risk).
Penilaian dilakukan terhadap komponen-komponen sbb:
1. Modal atau cadangan yang dibentuk untuk mengcover
fluktuasi suku bunga dibandingkan dengan potential loss
sebagai akibat fluktuasi (adverse movement) suku
bunga;
2. Modal atau cadangan yang dibentuk untuk mengcover
fluktuasi nilai tukar dibandingkan dengan potential loss
sebagai akibat fluktuasi (adverse movement) nilai tukar;
3. Kecukupan penerapan sistem manajemen risiko pasar.
Likuiditas
• adalah kemampuan perusahaan penyediaan alat-alat
likuid guna membayar kewajiban keuangan yang
jatuh temponya
• Misalnya :
– Membayar utang bank
– Membayar pajak
– Membayar sewa beli bahan-bahan
– Membayar upah dan gaji dan lain-lainnya.
Likuiditas
• Pengertian likuiditas dibedakan atas dua konsep
yaitu :
– Konsep Statis
konsep ini sering juga disebut konsep
persediaan/stock – concept.
– Konsep Dinamis
Konsep ini lebih menitik beratkan pada aliran
atau cash flow.
Likuiditas
Berdasarkan tingkat likuiditas perusahaan maka
dapat dibedakan atas:
1. Over liquidity
Adapun faktor-faktor yang menyebabkan over
liquidity antara lain:
1. Modal yang disetor terlalu besar
2. Struktur modal tidak sesuai dengan struktur
harta
3. Adanya kelesuan yang dihadapi oleh
perusahaan.
Likuiditas
• Under Liquidity
Yaitu apabila perusahaan tidak memiliki alat-alat
likuid guna membayar kewajiban yang jatuh
temponya
• Under liquidity dapat terjadi diakibatkan karena
kesalahan dalam pembelanjaan perusahaan. Harta
tetap (misal : gedung, mesin-mesin dan sebagainya)
yang dibelanjai dengan modal jangka pendek akan
berakibat perusahaan menghadapi kesulitan
likuiditas.
Likuiditas
Faktor-faktor lain yang dapat menimbulkan kesulitan
likuiditas antara lain :
• Perusahaan merugi
• Perusahaan sulit menagih piutang
• Adanya tuntutan kenaikan upah/gaji

More Related Content

Similar to Bab+5+Treasury_ANALISIS+KINERJA+KEUANGAN.pdf

Otoritas moneter dan jasa keuangan
Otoritas moneter dan jasa keuanganOtoritas moneter dan jasa keuangan
Otoritas moneter dan jasa keuangan
yy rahmat
 
Pertemuan 1
Pertemuan 1Pertemuan 1
Pertemuan 1
Tenriwaru Tenriwaru
 
akuntansi keuangan syariah
akuntansi keuangan syariahakuntansi keuangan syariah
akuntansi keuangan syariah
aprilia_
 
Analisa Kinerja Bank
Analisa Kinerja BankAnalisa Kinerja Bank
Analisa Kinerja Bank
Eko Mardianto
 
Dasar-Dasar Aspek Keuangan_bagi Eksekutif Non Keuangan_ Training "FINANCE For...
Dasar-Dasar Aspek Keuangan_bagi Eksekutif Non Keuangan_ Training "FINANCE For...Dasar-Dasar Aspek Keuangan_bagi Eksekutif Non Keuangan_ Training "FINANCE For...
Dasar-Dasar Aspek Keuangan_bagi Eksekutif Non Keuangan_ Training "FINANCE For...
Kanaidi ken
 
Pengaruh Karakteristik Perusahaan Terhadap Pengungkapan Sukarela Pada Bank Su...
Pengaruh Karakteristik Perusahaan Terhadap Pengungkapan Sukarela Pada Bank Su...Pengaruh Karakteristik Perusahaan Terhadap Pengungkapan Sukarela Pada Bank Su...
Pengaruh Karakteristik Perusahaan Terhadap Pengungkapan Sukarela Pada Bank Su...
Fort Manhaj (Edwansyah Gumayenda)
 
Pengantar analisis laporan keuangan
Pengantar analisis laporan keuanganPengantar analisis laporan keuangan
Pengantar analisis laporan keuanganrizky nurul chasanah
 
Pengantar Analisis Laporan Keuangan
Pengantar Analisis Laporan KeuanganPengantar Analisis Laporan Keuangan
Pengantar Analisis Laporan Keuanganrizky nurul chasanah
 
3. TINJAUAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN - ALK.pptx
3. TINJAUAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN - ALK.pptx3. TINJAUAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN - ALK.pptx
3. TINJAUAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN - ALK.pptx
AnggaPratama111616
 
Analisis_Laporan_Keuangan.doc
Analisis_Laporan_Keuangan.docAnalisis_Laporan_Keuangan.doc
Analisis_Laporan_Keuangan.doc
DonnaPermataSari
 
ANALISA KINERJA BANK_kira ok juga bisa di sadapdan baik
ANALISA KINERJA BANK_kira ok juga bisa di sadapdan baikANALISA KINERJA BANK_kira ok juga bisa di sadapdan baik
ANALISA KINERJA BANK_kira ok juga bisa di sadapdan baik
AntoniusBerau1
 
Analisa Kinerja Bank
Analisa Kinerja BankAnalisa Kinerja Bank
Analisa Kinerja BankEko Mardianto
 
Analisis-Laporan-Keuangan sesi 3.pptx
Analisis-Laporan-Keuangan sesi 3.pptxAnalisis-Laporan-Keuangan sesi 3.pptx
Analisis-Laporan-Keuangan sesi 3.pptx
SafaBian
 
Otonomi vol13no1jan2013-03. eni srihastuti
Otonomi vol13no1jan2013-03. eni srihastutiOtonomi vol13no1jan2013-03. eni srihastuti
Otonomi vol13no1jan2013-03. eni srihastuti
AGUS SETIYONO
 
Assalamualaikum wr
Assalamualaikum wrAssalamualaikum wr
Assalamualaikum wr
nurhidayarusman
 
2. Laporan Keuangan Tgl. 14-9-22.pptx
2. Laporan Keuangan Tgl. 14-9-22.pptx2. Laporan Keuangan Tgl. 14-9-22.pptx
2. Laporan Keuangan Tgl. 14-9-22.pptx
Mutee28
 
STANDAR AKUNTANSI PERTEMUAN I-1.pdf
STANDAR AKUNTANSI PERTEMUAN I-1.pdfSTANDAR AKUNTANSI PERTEMUAN I-1.pdf
STANDAR AKUNTANSI PERTEMUAN I-1.pdf
SeptianaRahayu6
 
Ppt camel danamond[1]
Ppt camel danamond[1]Ppt camel danamond[1]
Ppt camel danamond[1]
EnaAyunda
 
Ppt camel danamond
Ppt camel danamondPpt camel danamond
Ppt camel danamond
IndahMulyati2
 

Similar to Bab+5+Treasury_ANALISIS+KINERJA+KEUANGAN.pdf (20)

Otoritas moneter dan jasa keuangan
Otoritas moneter dan jasa keuanganOtoritas moneter dan jasa keuangan
Otoritas moneter dan jasa keuangan
 
Pertemuan 1
Pertemuan 1Pertemuan 1
Pertemuan 1
 
akuntansi keuangan syariah
akuntansi keuangan syariahakuntansi keuangan syariah
akuntansi keuangan syariah
 
Ning
NingNing
Ning
 
Analisa Kinerja Bank
Analisa Kinerja BankAnalisa Kinerja Bank
Analisa Kinerja Bank
 
Dasar-Dasar Aspek Keuangan_bagi Eksekutif Non Keuangan_ Training "FINANCE For...
Dasar-Dasar Aspek Keuangan_bagi Eksekutif Non Keuangan_ Training "FINANCE For...Dasar-Dasar Aspek Keuangan_bagi Eksekutif Non Keuangan_ Training "FINANCE For...
Dasar-Dasar Aspek Keuangan_bagi Eksekutif Non Keuangan_ Training "FINANCE For...
 
Pengaruh Karakteristik Perusahaan Terhadap Pengungkapan Sukarela Pada Bank Su...
Pengaruh Karakteristik Perusahaan Terhadap Pengungkapan Sukarela Pada Bank Su...Pengaruh Karakteristik Perusahaan Terhadap Pengungkapan Sukarela Pada Bank Su...
Pengaruh Karakteristik Perusahaan Terhadap Pengungkapan Sukarela Pada Bank Su...
 
Pengantar analisis laporan keuangan
Pengantar analisis laporan keuanganPengantar analisis laporan keuangan
Pengantar analisis laporan keuangan
 
Pengantar Analisis Laporan Keuangan
Pengantar Analisis Laporan KeuanganPengantar Analisis Laporan Keuangan
Pengantar Analisis Laporan Keuangan
 
3. TINJAUAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN - ALK.pptx
3. TINJAUAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN - ALK.pptx3. TINJAUAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN - ALK.pptx
3. TINJAUAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN - ALK.pptx
 
Analisis_Laporan_Keuangan.doc
Analisis_Laporan_Keuangan.docAnalisis_Laporan_Keuangan.doc
Analisis_Laporan_Keuangan.doc
 
ANALISA KINERJA BANK_kira ok juga bisa di sadapdan baik
ANALISA KINERJA BANK_kira ok juga bisa di sadapdan baikANALISA KINERJA BANK_kira ok juga bisa di sadapdan baik
ANALISA KINERJA BANK_kira ok juga bisa di sadapdan baik
 
Analisa Kinerja Bank
Analisa Kinerja BankAnalisa Kinerja Bank
Analisa Kinerja Bank
 
Analisis-Laporan-Keuangan sesi 3.pptx
Analisis-Laporan-Keuangan sesi 3.pptxAnalisis-Laporan-Keuangan sesi 3.pptx
Analisis-Laporan-Keuangan sesi 3.pptx
 
Otonomi vol13no1jan2013-03. eni srihastuti
Otonomi vol13no1jan2013-03. eni srihastutiOtonomi vol13no1jan2013-03. eni srihastuti
Otonomi vol13no1jan2013-03. eni srihastuti
 
Assalamualaikum wr
Assalamualaikum wrAssalamualaikum wr
Assalamualaikum wr
 
2. Laporan Keuangan Tgl. 14-9-22.pptx
2. Laporan Keuangan Tgl. 14-9-22.pptx2. Laporan Keuangan Tgl. 14-9-22.pptx
2. Laporan Keuangan Tgl. 14-9-22.pptx
 
STANDAR AKUNTANSI PERTEMUAN I-1.pdf
STANDAR AKUNTANSI PERTEMUAN I-1.pdfSTANDAR AKUNTANSI PERTEMUAN I-1.pdf
STANDAR AKUNTANSI PERTEMUAN I-1.pdf
 
Ppt camel danamond[1]
Ppt camel danamond[1]Ppt camel danamond[1]
Ppt camel danamond[1]
 
Ppt camel danamond
Ppt camel danamondPpt camel danamond
Ppt camel danamond
 

More from SitiKholifatulRizkia1

Treasury Management in an Islamic Financial Institution.pptx
Treasury Management in an Islamic Financial Institution.pptxTreasury Management in an Islamic Financial Institution.pptx
Treasury Management in an Islamic Financial Institution.pptx
SitiKholifatulRizkia1
 
Manajemen-Perbankan-Pertemuan-2.ppt
Manajemen-Perbankan-Pertemuan-2.pptManajemen-Perbankan-Pertemuan-2.ppt
Manajemen-Perbankan-Pertemuan-2.ppt
SitiKholifatulRizkia1
 
3BDavidChefneuxSector.ppt
3BDavidChefneuxSector.ppt3BDavidChefneuxSector.ppt
3BDavidChefneuxSector.ppt
SitiKholifatulRizkia1
 
RPS ALMA Pbs.pdf
RPS ALMA Pbs.pdfRPS ALMA Pbs.pdf
RPS ALMA Pbs.pdf
SitiKholifatulRizkia1
 

More from SitiKholifatulRizkia1 (6)

Treasury Management in an Islamic Financial Institution.pptx
Treasury Management in an Islamic Financial Institution.pptxTreasury Management in an Islamic Financial Institution.pptx
Treasury Management in an Islamic Financial Institution.pptx
 
Manajemen-Perbankan-Pertemuan-2.ppt
Manajemen-Perbankan-Pertemuan-2.pptManajemen-Perbankan-Pertemuan-2.ppt
Manajemen-Perbankan-Pertemuan-2.ppt
 
3BDavidChefneuxSector.ppt
3BDavidChefneuxSector.ppt3BDavidChefneuxSector.ppt
3BDavidChefneuxSector.ppt
 
RPS ALMA Pbs.pdf
RPS ALMA Pbs.pdfRPS ALMA Pbs.pdf
RPS ALMA Pbs.pdf
 
MR-Sesi-1.ppt
MR-Sesi-1.pptMR-Sesi-1.ppt
MR-Sesi-1.ppt
 
2. Risk Management.pptx
2.  Risk Management.pptx2.  Risk Management.pptx
2. Risk Management.pptx
 

Recently uploaded

PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptxPPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
flashretailindo
 
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baikkinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
HalomoanHutajulu3
 
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptxPERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
AzisahAchmad
 
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
arda89
 
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
RahmanAnshari3
 
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptxPOWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
EchaNox
 
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdfAnalisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
afaturooo
 
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).pptpph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
mediamandirinusantar
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
wear7
 
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
GalihHardiansyah2
 
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
aciambarwati
 
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFJasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Rajaclean
 
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke KlojenGrass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
PavingBlockBolong
 
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptxAUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
indrioktuviani10
 
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).pptstudi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
SendowoResiden
 
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdfPresentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
perumahanbukitmentar
 
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaanStrategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
fatamorganareborn88
 

Recently uploaded (17)

PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptxPPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
 
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baikkinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
 
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptxPERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
 
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
 
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
 
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptxPOWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
 
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdfAnalisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
 
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).pptpph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
 
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
 
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
 
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFJasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
 
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke KlojenGrass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
 
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptxAUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
 
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).pptstudi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
 
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdfPresentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
 
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaanStrategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
 

Bab+5+Treasury_ANALISIS+KINERJA+KEUANGAN.pdf

  • 2. Laporan Keuangan Bank • Tujuan pembuatan laporan keuangan bank: 1. Memberikan informasi keuangan tentang jumlah aktiva da jenis aktiva yang dimiliki 2. Memberikan informasi jumlah kewajiban dan jenis kewajiban (jangka pendek & panjang) 3. Memberikan informasi hasil usaha yang tercermin dari jumlah pendapatan yang diperoleh dan sumber pendapatan 4. Memberikan informasi jumlah biaya & jenis biaya yang dikeluarkan 5. Memberikan informasi perubahan dalam aktiva, kewajiban dan modal bank 6. Memberikan informasi kinerja manajemen dalam suatu periode tertentu
  • 3. Laporan Keuangan Bank Pihak yang berkepentingan terhadap laporan keuangan bank: 1. Pemegang saham 2. Pemerintah 3. Manajemen 4. Karyawan 5. Masyarakat (nasabah)
  • 4. Jenis Laporan Keuangan Bank • Neraca • Laporan laba rugi • Laporan komitmen/ kontijensi • Laporan arus kas
  • 5. Analisis Laporan Keuangan Teknik analisis laporan keuangan: • Analisis vertikal • Analisis horizontal Analisis laporan keuangan dapat dilihat dari rasio keuangan (perbandingan satu pos laporan keuangan dengan pos lainnya yang mempunyai hubungan relevan).
  • 6. Analisis Rasio • Kelebihan analisis rasio: 1. Merupakan ikhtisar statistik yang mudah dibaca 2. Simplifikasi informasi laporan keuangan yang sangat rinci dan rumit 3. Menstandarisasi size perusahaan 4. Lebih mudah dilihat trend dan prediksi di masa depan 5. Lebih mudah diperbandingkan antar perusahaan
  • 7. Rasio Keuangan Bank Rasio likuiditas: • Quick ratio • Investing policy ratio • Loan to Deposit Ratio x100% Deposit Total Assets Cash ratio Quick x100% Deposit Total Securities ratio policy Investing x100% Deposit Total Loans Total ratio Deposit to Loan
  • 8. Rasio Keuangan Bank • Assets to loan ratio Rasio solvabilitas • Capital ratio x100% Assets Total Capital Equity ratio Primary x100% Loans Total Losses for Reserve Capital Equity ratio Cap. x100% Assets Total Loans Total ratio Loan to Assets
  • 9. Rasio Keuangan Bank Rasio rentabilitas • Gross profit margin • Net profit margin • Return on Equity x100% income Operating op.expense - Op.income margin profit Gross x100% income Operating income Net margin profit Net x100% capital Equity income Net Equity on Return
  • 10. Rasio Keuangan Bank • Return on Assets • Rate return on loans • Interest margin on loans x100% assets Total income Net Assets on Return x100% loans Total income Interest Loans on Return Rate x100% loans Total expense int. - income Int. Loans on Int.margin x100% assets Total pajak sebelum Laba Assets on Return
  • 11. Rasio Keuangan Bank • Assets utilization • Interest expense ratio • Net interest margin 100% x assets Total income . op non income . op n utilizatio Assets x100% deposits Total expense Interest ratio expense Interest 100% x produktif) (aktiva asset Total expense interest Net margin interest Net
  • 12. Penilaian Kesehatan Bank • Tingkat Kesehatan Bank adalah hasil penilaian kualitatif atas berbagai aspek yang berpengaruh terhadap kondisi atau kinerja suatu bank melalui penilaian kuantitatif dan atau penilaian kualitatif terhadap faktor-faktor permodalan,kualitas aset,manajemen, rentabilitas, likuiditas, dan sensitivitas terhadap risiko pasar (PBI No.6/10/PBI/2004). • Penilaian Kuantitatif adalah penilaian terhadap posisi, perkembangan, dan proyeksi rasio-rasio keuangan bank. • Penilaian Kualitatif adalah penilaian terhadap faktor-faktor yang mendukung hasil penilaian kuantitatif, penerapan manajemen risiko, dan kepatuhan bank. • Peringkat Komposit adalah peringkat akhir hasil penilaian Tingkat Kesehatan Bank (PK-1=Sangat Baik, PK-2=Baik, PK-3=Cukup Baik, PK-4=Kurang Baik, PK-5=Tidak Baik.
  • 13. Analisis CAMELS • Penilaian Tingkat Kesehatan Bank mencakup penilaian terhadap faktor-faktor sebagai berikut (CAMELS): a. Permodalan (capital) b. Kualitas aset (asset quality) c. Manajemen (management) d. Rentabilitas (earning) e. Likuiditas (liquidity) f. Sensitivitas terhadap risiko pasar (sensitivity to market risk).
  • 14. Analisis CAMELS Permodalan (Capital). Penilaian dilakukan terhadap komponen-komponen sbb: 1. Kecukupan pemenuhan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) terhadap ketentuan yang berlaku; 2. Komposisi permodalan; 3. Trend ke depan/proyeksi KPMM; 4. Aktiva produktif yang diklasifikasikan dibandingkan dengan modal bank 5. Kemampuan bank memelihara kebutuhan penambahan modal yang berasal dari keuntungan (laba ditahan); 6. Rencana permodalan bank untuk mendukung pertumbuhan usaha; 7. Akses kepada sumber permodalan; dan 8. Kinerja keuangan pemegang saham untuk meningkatkan permodalan bank
  • 15. Analisis CAMELS (Lanjutan) Kualitas Aset (Asset Quality). Penilaian dilakukan terhadap komponen- komponen sebagai berikut: 1. Aktiva produktif yang diklasifikasikan dibandingkan dengan total aktiva produktif; 2. Debitur inti kredit di luar pihak terkait dibandingkan dengan total kredit; 3. Perkembangan aktiva produktif bermasalah/non performing asset dibandingkan dengan aktiva produktif; 4. Tingkat kecukupan pembentukan penyisihan penghapusan aktiva produktif (PPAP); 5. Kecukupan kebijakan dan prosedur aktiva produktif; 6. Sistem kaji ulang (review) internal terhadap aktiva produktif; 7. Dokumentasi aktiva produktif; dan 8. Kinerja penanganan aktiva produktif bermasalah.
  • 16. Analisis CAMELS (Lanjutan) Manajemen (Management). Penilaian dilakukan terhadap komponen-komponen sebagai berikut: 1. Manajemen umum; 2. Penerapan sistem manajemen risiko; dan 3. Kepatuhan Bank terhadap ketentuan yang berlaku serta komitmen kepada Bank Indonesia dan atau pihak lainnya.
  • 17. Analisis CAMELS (Lanjutan) Rentabilitas (Earnings). Penilaian dilakukan terhadap komponen- komponen sebagai berikut: 1. Return on assets (ROA); 2. Return on equity (ROE); 3. Net interest margin (NIM); 4. Biaya Operasional dibandingkan dengan Pendapatan Operasional (BOPO); 5. Perkembangan laba operasional; 6. Komposisi portofolio aktiva produktif dan diversifikasi pendapatan; 7. Penerapan prinsip akuntansi dalam pengakuan pendapatan dan biaya 8. Prospek laba operasional.
  • 18. Analisis CAMELS (Lanjutan) Likuiditas (Liquidity). Penilaian dilakukan melalui penilaian terhadap komponen-komponen sebagai berikut: 1. Aktiva likuid kurang dari 1 bulan dibandingkan dengan pasiva likuid kurang dari 1 bulan; 2. 1-month maturity mismatch ratio; 3. Loan to Deposit Ratio (LDR); 4. Proyeksi cash flow 3 bulan mendatang; 5. Ketergantungan pada dana antar bank dan deposan inti; 6. Kebijakan dan pengelolaan likuiditas (assets and liabilities management/ALMA); 7. Kemampuan Bank untuk memperoleh akses kepada pasar uang, pasar modal, atau sumber-sumber pendanaan lainnya; dan 8. Stabilitas dana pihak ketiga (DPK).
  • 19. Analisis CAMELS (Lanjutan) Sensitivitas terhadap risiko pasar (Sensitivity to Market Risk). Penilaian dilakukan terhadap komponen-komponen sbb: 1. Modal atau cadangan yang dibentuk untuk mengcover fluktuasi suku bunga dibandingkan dengan potential loss sebagai akibat fluktuasi (adverse movement) suku bunga; 2. Modal atau cadangan yang dibentuk untuk mengcover fluktuasi nilai tukar dibandingkan dengan potential loss sebagai akibat fluktuasi (adverse movement) nilai tukar; 3. Kecukupan penerapan sistem manajemen risiko pasar.
  • 20. Likuiditas • adalah kemampuan perusahaan penyediaan alat-alat likuid guna membayar kewajiban keuangan yang jatuh temponya • Misalnya : – Membayar utang bank – Membayar pajak – Membayar sewa beli bahan-bahan – Membayar upah dan gaji dan lain-lainnya.
  • 21. Likuiditas • Pengertian likuiditas dibedakan atas dua konsep yaitu : – Konsep Statis konsep ini sering juga disebut konsep persediaan/stock – concept. – Konsep Dinamis Konsep ini lebih menitik beratkan pada aliran atau cash flow.
  • 22. Likuiditas Berdasarkan tingkat likuiditas perusahaan maka dapat dibedakan atas: 1. Over liquidity Adapun faktor-faktor yang menyebabkan over liquidity antara lain: 1. Modal yang disetor terlalu besar 2. Struktur modal tidak sesuai dengan struktur harta 3. Adanya kelesuan yang dihadapi oleh perusahaan.
  • 23. Likuiditas • Under Liquidity Yaitu apabila perusahaan tidak memiliki alat-alat likuid guna membayar kewajiban yang jatuh temponya • Under liquidity dapat terjadi diakibatkan karena kesalahan dalam pembelanjaan perusahaan. Harta tetap (misal : gedung, mesin-mesin dan sebagainya) yang dibelanjai dengan modal jangka pendek akan berakibat perusahaan menghadapi kesulitan likuiditas.
  • 24. Likuiditas Faktor-faktor lain yang dapat menimbulkan kesulitan likuiditas antara lain : • Perusahaan merugi • Perusahaan sulit menagih piutang • Adanya tuntutan kenaikan upah/gaji