Dokumen tersebut membahas analisis dan desain sistem informasi penyewaan mobil. Sistem saat ini masih manual yang memiliki kelemahan seperti kesulitan pencarian data dan pembuatan laporan. Diajukan sistem baru berbasis komputer yang dirancang dengan entity relationship diagram, data flow diagram level 0-2, serta desain menu dan antarmuka pengguna.

1. MANAJEMEN INFORMATIKA 2010 UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA
BAB IV
ANALISA DAN DESAIN SISTEM
4.1. Analisis Sistem
Penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian
komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi
permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang
terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan
perbaikan-perbaikan terhadap kelemahan sistem.
Atau secara lebih mudahnya, analisis sistem adalah penelitian atas sistem,
yang telah ada, menentukan seberapa jauh sistem tersebut telah mencapai
sasarannya. Dengan tujuan untuk merancang sistem yang baru atau
memperbaharui sistem yang telah ada. Tahap analisis sistem ini merupakan
tahap yang sangat kritis dan sangat penting, karena kesalahan di dalam tahap ini
akan menyebabkan juga kesalahan di tahap selanjutnya.
4.2. Analisis Sistem yang Berjalan
Prosedur penyewaan kendaraan yang berjalan pada bagian Administrasi
dan sirkulasi di Rental Mobil Winangun dapat dilihat sebagai berikut:
1. Pertama konsumen memberikan persyaratan penyewaan berupa data
pribadi penyewa, KTP, Kartu KK, SIM atau sejenisnya, Mengisi Form
perjanjian penyewaan kendaraan dan menandatanganinya.
26

2. MANAJEMEN INFORMATIKA 2010 UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA 27
2. Kemudian bagian administrasi akan mencatat data penyewa dan atribut
penyewaan kendaraan, seperti waktu penyewaan, kendaraan yang disewa,
kondisi kendaraan dan sebagainnya.
3. Selanjutnya konsumen akan melakukan pembayaran untuk penyewaan
kendaraan, pembayaran dapat dilakukan secara tunai tunai dan
pembayaran secara sebagain atau DP .
4. Setelah itu bagian administrasi akan memberikan faktur penyewaan yang
akan diberikan kepada konsumen sesuai dengan kondisi penyewaan
kendaraan yang telah disepakati.
5. Kemudian bagian Administrasi mencatat data penyewaan dalam buku
catatan penyewaan kendaraan untuk dijadikan acuan pada proses
pengembalian kendaraan sewa nanti.
6. Pada proses pengembalian kendaraan konsumen akan memberikan
kembali faktur penyewaan kendaraan kepada bagian Administrasi Rental.
Kemudian konsumen dapat melakukan pembayaran tagihan jika
melakukan pembayaran secara DP.
7. Setelah itu bagian Administrasi melakukan pencatatan pengembalian
kendaraan dan atributnya.
8. Sedangkan proses pembuatan laporan dilakukan oleh admin dengan cara
merekapitulasi hasil penyewaan kendaraan dan diserahkan kepada pemilik
rental
Prosedur proses penyewaan kendaraan dan pengembaliannya, dapat
dicermati dalam Bagan Alir Sistem yang Berjalan seperti ini

3. MANAJEMEN INFORMATIKA 2010 UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA 28
4.3. Bagan Alir Sistem yang Berjalan
Gambar 4.1. Bagan Alir Sistem yang Berjalan

4. MANAJEMEN INFORMATIKA 2010 UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA 29
Dengan melihat bagan alir sistem di atas dapat disimpulkan ada beberapa
kekurangan yang mempengaruhi kinerja sistem, dan itu berpengaruh pada
pelaksanaan sistem di lapangan, terutama dalam hal konsistensi data penyewaan
kendaraan, proses pencarian data penyewaan akan mengalami kesulitan karena
dilakukan secara manual, memungkinkan akurasi informasi yang dihasilkan
tidak cukup akurat.
Jika proses pecarian data lambat karena harus mencari-cari data anggota di
file data anggota, maka efisiensi waktu tidak akan tercapai.
Begitu juga dalam pembuatan laporan, proses ini akan memakan waktu
yang lama, bagian Administrasi harus melakukan rekap ulang data-data
penyewaan kendaraan yang jumlahnya pasti banyak .
Dalam proses pencarian data saja, sistem ini sudah memiliki kelemahan,
apalagi dalam hal konsistensi data dan perawatan data, dipastikan akan banyak
menimbulkan kesulitan bagi bagian administrasi dalam mengelola itu semua.
Untuk itu diajukan perbaikan sistem, dimana sistem yang baru
menggantikan sistem pengolahan data secara manual ke cara komputerisasi.
Gambar aliran sistem yang diajukan dapat dilihat pada gambar 4.2

5. MANAJEMEN INFORMATIKA 2010 UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA 30
4.4. Bagan Alir Sistem yang Diajukan
Gambar 4.2. Bagan Alir Sistem yang Diajukan

6. MANAJEMEN INFORMATIKA 2010 UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA 31
4.5. Rancangan Sistem yang Akan Dibuat
4.5.1 ERD (Entity Relationship Diagram)
Gambar 4.3. Entity Relationship Diagram

7. MANAJEMEN INFORMATIKA 2010 UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA 32
Dari Diagram ER diatas terbentuk beberapa tabel, diantaranya:
1. Tabel Admin
Kunci primer: Id
Nama Field Jenis Ukuran Keterangan
Id Alpha 20 IdUser/ Id Admin
Password Alpha 10 Password
Nama Alpha 30 Nama Admin
Alamat Alpha 50 Alamat Admin
NoTlp Alpa 13 No. Telepon
2. Tabel Konsumen
Kunci primer: NoKTP
Nama Field Jenis Ukuran Keterangan
NoKTP Alpha 20 No KTP
Nama Alpha 30 Alamat Konsumen
JK Alpha 10 Jenis Kelamin
Lahir Alpha 50 Tempat/Tgl Lahir
Alamat Alpha 50 Alamat
GolDarah Alpha 2 Golongan Darah
Pekerjaan Alhpa 20 Pekerjaan
3. Tabel Mobil
Kunci primer: NoPOL
Nama Field Jenis Ukuran Keterangan
NoPOL Alpha 20 No Polisi
Nama/Merk Alpha 30 Merk Kendaraan
HargaSewa Currency Harga Sewa Mobil
Kondisi Alpha 20 Kondisi Mobil
Kelengkapan Memo Kelengkapan Mobil

8. MANAJEMEN INFORMATIKA 2010 UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA 33
4. Tabel Sewa Mobil
Kunci primer: Nota
Nama Field Jenis Ukuran Keterangan
Nota Alpha 6 Nota Penyewaan
NoKTP Alpha 20 No KTP Konsumen
NoPOL Alpha 20 No Polisi Mobil
TglSewa Date Tgl. Mulai Sewa
TglKembali Date Tgl. Pengembalian
Biaya Kerusakan/Kehilangan
BiayaLainnya Currency
Kelengkapan Mobil
TotalBayar Currency Total Bayar Sewa
Keterangan Alpha 200 Keterangan
5. Tabel Booking
Nama Field Jenis Ukuran Keterangan
NoBooking Alpha 6 Nota Penyewaan
NoKTP Alpha 20 No KTP Konsumen
NoPOL Alpha 20 No Polisi Mobil
Nama Alpha 30 Nama Konsumen
Tlp Alpha 13 No Telepon Konsumen
TglBooking Date Tgl. Booking
TglSewa Date Tgl. Pemakaian Mobil
Status Alpha Status booking

9. MANAJEMEN INFORMATIKA 2010 UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA 34
4.5.2 Relasi Antar Tabel
Gambar 4.4. Relasi Antar Tabel

10. MANAJEMEN INFORMATIKA 2010 UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA 35
4.5.3 DFD Level 0
Gambar 4.5. DFD Level 0
DFD Level 0 diatas dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Admin memasukan beberapa data ke dalam sistem yaitu Id, Password,
Data Mobil, Data Konsumen dan Data Penyewaan Mobil.
2. Dari proses pemasukan data tersebut sistem akan memberikan keluaran
(Output) berupa Laporan Penyewaan Mobil, Laporan Pembayaran, dan
Laporan Daftar Mobil.
3. Sedangkan konsumen memberikan data ke dalam sistem melalui admin,
data tersebut berupa identitas diri dan data persyaratan peminjaman mobil.
Semua proses tersebut menhasilkan keluaran (Output) Berupa Faktur
peminjaman mobil yang diterima oleh konsumen

11. MANAJEMEN INFORMATIKA 2010 UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA 36
4.5.4. DFD level 1
Gambar 4.6. DFD Level 1
4.5.5. DFD Level 2 proses 5

12. MANAJEMEN INFORMATIKA 2010 UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA 37
4.5.5. DFD Level 2 proses 6

13. MANAJEMEN INFORMATIKA 2010 UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA 38
Gambar 4.7. DFD Level 1 proses 6
IV.4.4 Desain Menu

14. MANAJEMEN INFORMATIKA 2010 UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA 39
Gambar 4.8. Desain Menu
4.4.5 Desain Interface

15. MANAJEMEN INFORMATIKA 2010 UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA 40
1. Form Menu Utama
Gambar 4.9. Form utama