Ibadah pada awalnya Haram, sampai datang perintahnya baru kita lakukan.
Muamalah pada asalnya Mubah, sampai ada larangannya, baru kita hentikan.
Semua ada dalilnya, Perintah ada dalil, Larangan ada dalil.
Ibadah pada awalnya Haram, sampai datang perintahnya baru kita lakukan.
Muamalah pada asalnya Mubah, sampai ada larangannya, baru kita hentikan.
Semua ada dalilnya, Perintah ada dalil, Larangan ada dalil.
4. KD
1. Menyebutkan pengertian perilaku
husnuzan
2. Menyebutkan contoh-contoh perilaku
husnuzan terhadap Allah, terhadap diri
sendiri, dan sesama manusia
3. Membiasakan perilaku husnuzan dalam
kehidupan sehari-hari
Back
7. A. Pengertian Perilaku Husnuzan
Husnuzan artinya berbaik sangka. Lawan
katanya adalah suuzan yang berarti buruk
sangka
)البخارى رواه ثِ ديِ حَ الـ بُ ذَ اكَ نّ ظّ ال نّ اِ فَ نّ ظّ والَ
“Jauhkanlah dirimu dari prasangka buruk. Karena
prasangka buruk seburuk-buruknya pembicaraan.”
(H.R. Bukhari dan Muslim)
8. B. Contoh-contoh Perilaku Husnuzan
• Syukur dengan cara:
Bersyukur dengan hati ialah mengakui dan menyadari
bahwa segala nikmat yang diperoleh manusia
merupakan karunia Allah ta’âla semata
Bersyukur dengan lisan dengan melafalkan hamdalah
pun melafalkan zikir-zikir lainnya. Membaca Al-Qur’an,
membaca berbaga ibuku ilmu pengetahuan, dan
melaksanakan amar makruf nahi mungkar
Bersyukur dengan amal perbuatan
Bersyukur dengan harta benda
1. Husnuzan Terhadap Allah ta’âla
9. • Sabar dengan cara:
Ketika ditimpa musibah/cobaan yakin
bahwa ada kebaikan di balik musibah itu
“Tidak ada suatu apa pun yang menimpa Muslim berupa
kelelahan, sakit, susah, gangguan, sampai duri yang
menusuknya kecuali Allah pasti menghapus dosa-dosanya.”
(H.R. Bukhari)
10. • Percaya Diri. Percaya terhadap
kemampuan diri sendiri
• Gigih. Bekerja keras, tabah, dan rajin. Bisa
diterapkan ketika:
Menuntut ilmu
Mencari rezeki yang halal
• Berinisiatif
• Rela berkorban
2. Husnuzan terhadap Diri Sendiri
11. • Kehidupan Berkeluarga
Terwujud keluarga yang sakinah yang saling mencari
ridha Allah swt
• Kehidupan Bertetangga
Saling menghormati
Berbuat baik kepada tetangga
• Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa dan Bernegara
Generasi tua menyayangi yang muda
Sesama anggota masyarakat saling tolong
menolong dalam kebaikan
Pemerintah dan msyarakat bersama-sama untuk
menghilangkan kemiskinan
Pemerintah dan masyarakat bekerjasama dalam
memberantas kejahatan
3. Husnuzan Terhadap Sesama Manusia
12. Artinya : Barang siapa yang beriman kepada
Allah dan hari akhir, maka hendknya
menghormati tetangganya. ( H.R. Muslim)
Bukan dari golongan kami (umat Islam) orang yang
tidak menyayangi yang muda dan tidak menghormati
yang tua ( H.R. Ahmad )
Back
13. C. Membiasakan Diri Berperilaku Husnuzan
“Kamu adalah apa yang kamu pikirkan. Ketika
kamu berpikir bisa maka kamu benar. Ketika kamu
berpikir tidak bisa maka kamu pun benar”
Back
14. EVALUASI
1. Apakah yang dimaksud dengan suuzan terhadap
Allah swt. ? Kemukakan beberapa contoh perilaku
suuzan pada Allah swt. !
2. Sebutkan keuntungan-keuntungan penerapan perilaku
husnuzan terhadap diri sendiri !
3. Sebutkan sikap perilaku orang yang husnuzan
terhadap Allah !
4. Kemukakan manfaat-manfaat penerapan husnuzan
dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara !
Back