Bab 1
Definisi turunan
Definisi 6.1.1
∀ ε > 0 ∃ δ > 0 ∋ 0 < |x-c| < δ → |f(x) –L|< ε
Turunan
f’(c) =
f’(c) =
Teorema 6.1.2
Jika f : I → R memiliki sebuah turunan pada c ∈ I, maka f konyinu di c.
Pembuktian:
f differensiabel di c → f kontinu di c
maksudnya: f differensiabel di c, artinya f’(c) =
akan ditunjukan f kontinu di c, artinya → f(c) ada, ada, .
Akan ditunjukan
0 = 0
Sehingga kita peroleh f(x) – f(c) =
Sehingga teorema 6.1.2 terbukti.
Teorema 6.1.3
a. Mm
b. Jkk
c. Jj
d. Hhh
Pembuktian:
f d4ifferensiabel di c, artinya f’(c) =
g differensiabel di c, artinya g’(c) =
a. akan ditunjukan αf differensiabel di c dengan ( f)’(c) = αf’(c).
ambil α ∈ R:
b. f + g differensiabelo di c dengan
akan ditunjukan
c. differensiabel di c dengan
d. g(c) ≠ 0, fungsi differensiabel pada c, dan
Anreal

Anreal

  • 1.
    Bab 1 Definisi turunan Definisi6.1.1 ∀ ε > 0 ∃ δ > 0 ∋ 0 < |x-c| < δ → |f(x) –L|< ε Turunan f’(c) = f’(c) = Teorema 6.1.2 Jika f : I → R memiliki sebuah turunan pada c ∈ I, maka f konyinu di c. Pembuktian: f differensiabel di c → f kontinu di c maksudnya: f differensiabel di c, artinya f’(c) = akan ditunjukan f kontinu di c, artinya → f(c) ada, ada, . Akan ditunjukan 0 = 0
  • 2.
    Sehingga kita perolehf(x) – f(c) = Sehingga teorema 6.1.2 terbukti. Teorema 6.1.3 a. Mm b. Jkk c. Jj d. Hhh Pembuktian: f d4ifferensiabel di c, artinya f’(c) = g differensiabel di c, artinya g’(c) = a. akan ditunjukan αf differensiabel di c dengan ( f)’(c) = αf’(c). ambil α ∈ R: b. f + g differensiabelo di c dengan akan ditunjukan
  • 3.
    c. differensiabel dic dengan d. g(c) ≠ 0, fungsi differensiabel pada c, dan