1. SAMIN vs SEMEN
Menciptakan Pengetahuan
Mempertarungkan Makna
Analisis Wacana dari Perspektif
Foucault
Ikbal Maulana
SatuDunia, 25 Maret 2015
2. Menyampaikan Pengetahuan
Korban
• Dalam proyek teknologi ada pengendali dan
ada yang dikendalikan.
• Yang dikendalikan (alam, pekerja, modal dan
masyarakat sekitar) harus tunduk pada agenda
yang pengendali?
• Pengendalian dilakukan dengan teknologi dan
pengetahuan yang mendasari pengoperasian
teknologi.
• Teknologi: perkakas teknis, perkakas kuasa
(birokrasi & aparat keamanan)
3. Kuasa/Pengetahuan
• Kuasa dan pengetahuan adalah dua sisi dari
kartu ATM yang sama.
• Psikologi & psikiatri muncul dari penjara.
• Perkembangan TIK didorong keinginan untuk
melakukan pengendalian.
4. Pengetahuan sebagai Alat
Legitimasi
• Sesuatu baru "ada" jika masuk dalam
pengetahuan.
• Kuasa bersifat selektif dalam mengakui
keberadaan sesuatu. Tidak semua yang ada
akan masuk dalam pengetahuan dari pihak
(kepentingan/kuasa) tertentu.
• Sesuatu yang bertentangan bisa ditolak (jika
lemah), bisa tidak pernah disebut sama sekali
(jika terlalu kuat untuk disanggah)
5. Pengetahuan Korban
• Pengetahuan tersituasi (situated
knowledge)diperoleh dari pengalaman
menjadi obyek pengendalian teknis.
• Pengetahuan ini tidak diketahui pengendali
bukan hanya karena dia tidak ikut merasakan,
tetapi juga karena dia tidak ingin mengetahui.
6. Kuasa
• Kuasa bukanlah posisi, tetapi sesuatu yang
dijalankan.
• Depersonalisasi kuasa: Panopticon, birokrasi,
wacana/pengetahuan/kuasa.
7. 05.00
• (Tentara, polisi) vs (ibu-ibu, bendera merah
putih)
• (Legitimasi, hak negara menggunakan
kekerasan) vs (ibu-ibu -> mementahkan
penggunaan kekerasan)
• Ibu-ibu mempraktikkan kuasa memanfaatkan
wacana atau skema pemaknaan yang ada.
8. 07.00
• Ibu-ibu bersholawat tengah malam sambil
menangis.
• Menegaskan wanita telah menjadi korban,
orang Islam menjadi korban.
• Pemerintah tega mengorbankan ibu-ibu?
• Pemerintah berani mengorbankan umat
Islam?
• Dua pertanyaan di atas tidak boleh diajukan!!!
9. 09.00
• Rapat warga: "..... berdasarkan bukti-bukti di
lapangan tuntutane dewe bakal menang..."
• Praktik kuasa dari warga membuat mereka
menciptakan pengetahuan berbasis bukti.
10. 10.00 - 11.00
• "Rp. 1.2 juta berasal dari air yang tidak beli.....
belum air yang untuk sawah....."
• Kapan perhitungan ini dilakukan? Untuk
menguatkan peran air? Untuk menunjukkan
nilai yang dirampas jika pabrik semen
didirikan?
11. 11.00
• Pembuatan pupuk dari kotoran sapi maupun
pemanfaatan kotoran sapi untuk biogas
menunjukkan kehidupan orang Samin yang
dekat dengan alam.
• Pendirian pabrik semen adalah perampasan
alam yang menjadi sandaran hidup
masyarakat Samin.
12. 13.00
• Sikap sedulur sikep mengenai pertanian yang
membuat mereka menolak pabrik semen.
• Pertanian tidak hanya butuh tanah tetapi juga
air.
• Pengetahuan ekologi yang kontekstual dengan
hidup mereka.
14. 15.00
• "... yang mengawali pergerakan ini 6 orang..."
• "....AMDAL keluar... sejak itu kami melakukan
perlawanan...."
• (Pengetahuan lingkungan yang formal) vs
(Pengetahuan akan penderitaan yang bakal
dialami)
• Ancaman diculik, dibawakan parang malam-
malam.
15. 16.39
• "...PKI.....Komunis dan sebagainya seperti
itu..."
• 17.00: "Seharusnya pemerintah Jawa Tengah
menjadikan sini lumbung padi bukan lumbung
semen karena mayoritas masyarakat sini kan
petani.... Alasan mereka kesejahteraan, tapi
kesejahteraan yang bagaimana yang akan
pabrik semen berikan pada kami, sedangkan
kami sudah sejahtera..."
16. 18.00
• Kuasa bisa menjadi kekuatan yang
produktifprodktif dalam menciptakan
pengetahuan.
• "....180 hektar milik 560 orang...."
17. 19.00
• "Ibu-ibu biar bahasa Indonesia..."
• "Njenengan pantang bahasa Indonesia..."
• "Ora. Wong mbiyen aku ora sekolah formal."
• Anak diajari sendiri.
18. 20.30
• "Tujuane wong sikep nyekolahno anak ning
mondokane nggahuhwi ora nggayuh derajat
pangkat.... ning gegayuhane mung mbecikne
kelakuan... mbenerno ucapan...
• Kanggo nyukupi kebutuhan saben dino cukup
tani.
• Tujuane ora kepingin pinter. Sing penting
ngerti.... nek pinter iki engko mundak gawe
minteri utowo kanggo ngakali.
19. 21.00
• Gunretno melatih ibu-ibu nyanyi di pinggir
kolam.
• Jawa Tengah yang jaya.... kita pasti menang....
20. 22.00
• Punya KTP bukan kemauan sendiri...
• Kolom agama kosong..."Ikipun aku nganti
proses debat ning kecamatan..."