SlideShare a Scribd company logo
AMDAL SEBAGAI SALAH SATU INSTRUMEN
PENGELOLAAN
LINGKUNGAN HIDUP
KEBIJAKAN PENGELOLAAN LINGK
• Kebijakan pengelolaan lingkungan hidup di Indonesia
pada dasarnya terbagi dalam kategori, yaitu :
– Kebijakan pengelolaan sumber daya alam dan
konservasi, serta kebijakan pengendalian pencemaran
dan kerusakan lingkungan.
– Cakupan kebijakan ini terbagi dalam lingkup dalam
negeri yang mencakup tingkat nasional dan daerah,
serta lingkup luar negeri untuk memenuhi tanggung
jawab komitmen internasional.
– Dalam struktur pemerintahan, pelaksanaan kedua
kebijakan ini tidak berada di bawah satu lembaga, baik
di tingkat nasional maupun daerah.
PENDUKUNG KEBIJAKAN PENGELOLAAN
LINGK
• Penetapan perangkat hukum berupa Undang-undang
terkait Lingkungan Hidup, diantaranya :
– UU No. 32 thn 2009 ttg Perlindungan & Pengelolaan
LH.
– UU No. 26 thn 2007 ttg Penataan Ruang.
– UU No. 27 thn 2007 ttg Pengelolaan Wilayah Pesisir
dan Pulau-pulau Kecil.
– UU No. 5 thn 1990 ttg Konservasi Sumber Daya Alam
Hayati dan Ekosistemnya.
– UU No 41 thn 1999 ttg Kehutanan.
– UU No.7 thn 2004 ttg Pengelolaan Sumberdaya Air
– dan lain-lain (PP, PERMEN LH).
PENDUKUNG KEBIJAKAN PENGELOLAAN
LINGK
• Sistem ecolabelling
– Penggunaan tekanan sosial
– Kekuatan konsumen utk menekan produsen
• Insentif untuk pengelolaan lingkungan
– Kalpataru= pohon kehidupan
• Kategori penghargaan kalpataru :
– Perintis Lingkungan : diberikan kpd rakyat biasa (bukan
pejabat pemerintah).
– Pengabdi Lingkungan : diberikan kpd petugas penyuluh
lapangan (PPL).
– Penyelamat Lingkungan : diberikan kpd kelompok
masyarakat.
– Pembina Lingkungan : diberikan kpd industriawan,
pengusaha, dosen, lembaga atau badan hukum.
PENDUKUNG KEBIJAKAN PENGELOLAAN
LINGK
– Penghargaan Adipura = Kota Indah & Agung
• Penghargaan Adipura diberikan kepada kota yg
masyarakatnya mampu membina lingkungan kota
yg bersih, sehat dan indah.
• Penilaian dilakukan terhadap aspek:
– Manajemen
– Peran serta masyarakat
– Kesehatan
– Kondisi fisik lingkungan
• Adipura 4 kali berturut-turut diberi penghargaan
Adipura Kencana pd tahun ke-5
PENDUKUNG KEBIJAKAN PENGELOLAAN
LINGK
– Penghargaan Adiwiyata
• Merupakan salah satu program Kementerian
Negara Lingkungan Hidup dlm rangka mendorong
terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga
sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup.
• Setiap warga sekolah ikut terlibat kegiatan sekolah
menuju lingkungan yang sehat dan menghindarkan
dampak lingkungan yang negatif.
• Kegiatan tersebut diharapkan dapat mengajak
warga sekolah melaksanakan proses belajar-
mengajar materi lingkungan hidup dan turut
berpartisipasi melestarikan serta menjaga
lingkungan hidup di sekolah dan sekitarnya.
PENDUKUNG KEBIJAKAN PENGELOLAAN
LINGK
• Audit lingkungan  internal & eksternal
– Audit lingkungan  internal & eksternal
– Fungsi : - Identifikasi resiko lingkungan
- Dasar pelaksanaan kebijaksanaan
pengelolaan lingkungan.
- AMDAL
• Memperbaiki hak penguasaan atas SDA & Lingkungan
(property right)
– Common property  private property
– Barang publik  barang privat
Contoh : HPH, Pajak lingkungan
PERMASALAHAN
• Di negara-negera sedang berkembang umumnya
pelaku pembangunan (pemrakarsa) tidak
melakukan pengendalian dampak lingkungan
karena:
– Biaya lingkungan (environmental cost) belum dimasukkan
ke dalam perencanaan kegiatan
– Kendala teknologi & tenaga kerja
– Dampak lingkungan terjadi (timbul) setelah kegiatan
berjalan cukup lama
– Penerapan sanksi hukum (law enforcement) tidak tegas
dan tidak konsisten
– LSM kurang berperan, terutama di daerah (?)
PERBAND. PENGEND. LINGKUNGAN
N0 INDIKATOR NEGARA MAJU NEGARA BERKEMBANG
1 Tingkat kesadaran
masyarakat thd kerusakan
dan pencemaran lingk.
Tinggi & responsif Rendah & kurang responsif.
Masy. masih memikirkan pangan
2 Perhatian pemerintah thd
reaksi masyarakat
Tinggi, cepat
bertindak
Rendah, lambat bertindak
3 Teknologi dlm proses
produksi
Canggih
Limbah memenuhi
baku mutu
Seadanya.
Limbah sering melampaui baku
mutu
4 Teknologi dlm
penanggulangan masalah
lingk yg timbul
Canggih
Tanggung jawab
tinggi
Kurang tersedia.
Tanggung jawab kurang
5 Penerapan sanksi hukum Ketat & konsisten Sering mengalami kendala dlm
pembuktian.
Kurang diterapkan (pertimbangan
tenaga kerja, pajak)
KAITAN AMDAL dgn TATA RUANG (1)
• Muatan tata ruang berupa rencana struktur ruang
dan pola ruang memberikan arahan pemanfataan
ruang.
• Bagi kegiatan yang diwajibkan membuat AMDAL
harus melihat apakah kegiatan yang akan dilakukan
sudah sesuai dengan tata ruang, jika tidak sesuai
kegiatan tersebut harus ditolak untuk proses
AMDALnya.
• Hasil AMDAL dapat menjadi bahan kajian dalam
penyusunan tata ruang wilayah.
KAITAN AMDAL dgn TATA RUANG (2)
• Kesesuaian tata ruang hanyalah salah satu hal yang
mempermudah perencanaan dan penanganan lingkungan.
• Walaupun sudah sesuai dengan tata ruang, suatu kegiatan
atau usaha bisa bermasalah terhadap lingkungan jika tidak
melakukan pengelolaan & pemantauan lingk. dengan baik.
– Misalnya : Kegiatan industri telah berlokasi sesuai tata ruang,
akan tetapi karena pengelolaan dan pemantauan lingkungan
kurang baik cerobong asapnya (polusi udara) mencemari
permukiman yg berjarak > 5 Km.
• Kajian Lingkungan Hidup Strategis [KLHS] atau Strategic
Environmental Assessment [SEA] menjadi salah satu
pilihan alat bantu melalui perbaikankerangka pikir
[framework of thinking] perencanaan tata ruang wilayah
untuk mengatasi persoalan lingkungan hidup.
KAITAN AMDAL dgn TATA RUANG (3)
• Definisi KLHS dirumuskan sebagai proses sistematis
untuk mengevaluasi pengaruh lingkungan hidup
dari, dan menjamin diintegrasikannya prinsip-
prinsip keberlanjutan dalam, pengambilan
keputusan yang bersifat strategis.
MODEL PENDEKATAN KLHS utk TATA
RUANG
• KLHS dengan Kerangka Dasar Analisis Mengenai
Dampak Lingkungan Hidup/AMDAL (EIA-Mainframe)
– KLHS dilaksanakan menyerupai AMDAL yaitu mendasarkan
telaah pada efek dan dampak yang ditimbulkan RTRW
terhadap lingkungan hidup. Perbedaannya adalah pada
ruang lingkup dan tekanan analisis telaahannya pada tiap
hirarhi kebijakan, rencana dan program RTRW.
• KLHS sebagai Kajian Penilaian Keberlanjutan Lingkungan
Hidup (Environmental Appraisal)
– KLHS ditempatkan sebagai environmental appraisal untuk
memastikan KRP RTRW menjamin pelestarian fungsi
lingkungan hidup, sehingga bisa diterapkan sebagai sebuah
telaah khusus yang berpijak dari sudut pandang aspek
lingkungan hidup.
MODEL PENDEKATAN KLHS utk TATA
RUANG
• KLHS sebagai Kajian Terpadu/Penilaian Keberlanjutan
(Integrated Assessment Sustainability Appraisal)
– KLHS diterapkan sebagai bagian dari uji KRP untuk menjamin
keberlanjutan secara holistik, sehingga sudut pandangnya
merupakan paduan kepentingan aspek sosial, ekonomi, dan
lingkungan hidup. Dalam prakteknya, KLHS kemudian lebih
ditempatkan sebagai bagian dari kajian yang lebih luas yang
menilai atau menganalisis dampak sosial, ekonomi dan
lingkungan hidup secara terpadu.
• KLHS sebagai pendekatan Pengelolaan Berkelanjutan
Sumberdaya Alam (Sustainable Natural Resource
Management) atau Pengelolaan Berkelanjutan Sumberdaya
(Sustainable Resource Management)
– KLHS diaplikasikan dalam kerangka pembangunan
berkelanjutan, dan a) dilaksanakan sebagai bagian yang tidak
terlepas dari hirarki sistem perencanaan penggunaan lahan dan
sumberdaya alam, atau b) sebagai bagian dari strategi spesifik
PENGARUH KLHS
pada RTRW
KERANGKA KERJA KLHS
• AMDAL merupakan singkatan dari Analisis Mengenai
Dampak Lingkungan.
Hal-hal yang dikaji dalam proses AMDAL: aspek fisik-
kimia, ekologi, sosial-ekonomi, sosial-budaya, dan
kesehatan masyarakat sebagai pelengkap studi
kelayakan suatu rencana usaha dan/atau kegiatan.
• AMDAL adalah kajian mengenai dampak besar dan penting
untuk pengambilan keputusan suatu usaha dan/atau kegiatan
yang direncanakan pada lingkungan hidup yang diperlukan
bagi proses pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan
usaha dan/atau kegiatan (Peraturan Pemerintah No. 27 tahun
1999 tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan).
• Peraturan pemerintah tentang AMDAL secara jelas
menegaskan bahwa AMDAL adalah salah satu syarat
perijinan, dimana para pengambil keputusan wajib
mempertimbangkan hasil studi AMDAL sebelum
memberikan ijin usaha/kegiatan. AMDAL digunakan
untuk mengambil keputusan tentang
penyelenggaraan /pemberian ijin usaha dan/atau
kegiatan.
Dokumen AMDAL terdiri dari :
• Dokumen Kerangka Acuan Analisis Dampak
Lingkungan Hidup (KA-ANDAL)
• Dokumen Analisis Dampak Lingkungan Hidup
(ANDAL)
• Dokumen Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup
(RKL)
• Dokumen Rencana Pemantauan Lingkungan Hidup
(RPL)
Kegunaan AMDAL
• Bahan bagi perencanaan pembangunan wilayah
• Membantu proses pengambilan keputusan tentang kelayakan
lingkungan hidup dari rencana usaha dan/atau kegiatan
• Memberi masukan untuk penyusunan disain rinci teknis dari
rencana usaha dan/atau kegiatan
• Memberi masukan untuk penyusunan rencana pengelolaan
dan pemantauan lingkungan hidup
• Memberi informasi bagi masyarakat atas dampak yang
ditimbulkan dari suatu rencana usaha dan atau kegiatan
AMDAL PROCEDURE
• Proses penapisan (screening) wajib
AMDAL
• Proses pengumuman dan konsultasi
masyarakat
• Penyusunan dan penilaian KA-ANDAL
(scoping)
• Penyusunan dan penilaian ANDAL, RKL,
dan RPL Proses penapisan atau kerap
juga disebut proses seleksi kegiatan
wajib AMDAL, yaitu menentukan apakah
suatu rencana kegiatan wajib menyusun
AMDAL atau tidak.
PENYUSUNAN AMDAL
• Dokumen AMDAL harus disusun oleh pemrakarsa suatu
rencana usaha dan/atau kegiatan.
Dalam penyusunan studi AMDAL, pemrakarsa dapat
meminta jasa konsultan untuk menyusunkan dokumen
AMDAL. Penyusun dokumen AMDAL harus telah
memiliki sertifikat Penyusun AMDAL dan ahli di
bidangnya. Ketentuan standar minimal cakupan materi
penyusunan AMDAL diatur dalam Keputusan Kepala
Bapedal Nomor 09/2000.
UKL dan UPL
• Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup (UKL) dan Upaya
Pemantauan Lingkungan Hidup (UPL) adalah upaya
yang dilakukan dalam pengelolaan dan pemantauan
lingkungan hidup oleh penanggung jawab dan atau
kegiatan yang tidak wajib melakukan AMDAL
(Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor
86 tahun 2002 tentang Pedoman Pelaksanaan Upaya
Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan
Lingkungan Hidup).
Proses dan prosedur UKL-UPL
• Identitas pemrakarsa
• Rencana Usaha dan/atau kegiatan
• Dampak Lingkungan yang akan terjadi
• Program pengelolaan dan
pemantauan lingkungan hidup
• Tanda tangan dan cap
JENIS-JENIS AMDAL
• AMDAL Proyek Tunggal: Studi mengenai dampak penting
dari suatu kegiatan yang direncanakan terhadap
lingkungan hidup dari suatu kegiatan tunggal
• AMDAL Terpadu: Studi yang sama, namum menyangkut
lebih dari satu kegiatan yang terletak dalam satu kesatuan
hamparan ekosistem dan melibatkan kewenangan lebih
dari satu instansi yang bertanggung jawab.
• AMDAL Kawasan: Studi yang sama, namun hanya
menyangkut satu instansi yang bertanggung jawab
• AMDAL Regional: Studi yang sama, menyangkut berbagai
kegiatan, terletak dalam satu kesatuan hamparan
ekosistem zona rencana pengembangan wilayah sesuai
dengan RUTR daerah dan melibatkan kewenangan lebih
dari satu instansi.

More Related Content

Similar to AMDAL 1 AMDAL 1 AMDAL 1 AMDAL 1 AMDAL 1 AMDAL 1

Materi 1b pengertian amdal
Materi 1b pengertian amdalMateri 1b pengertian amdal
Materi 1b pengertian amdal
Haris Huru Weo
 
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
erlyndakasim2
 
Amdal
AmdalAmdal
SKB Materi_12_AMDAL.ppt MATERI PPT AMDAL
SKB Materi_12_AMDAL.ppt MATERI PPT AMDALSKB Materi_12_AMDAL.ppt MATERI PPT AMDAL
SKB Materi_12_AMDAL.ppt MATERI PPT AMDAL
Abdulrahman958177
 
Dampak industri
Dampak industriDampak industri
Dampak industri
hannitaandriani
 
ANALISIS AMDAL DALAM PEMBANGUNAN.pptx
ANALISIS AMDAL DALAM PEMBANGUNAN.pptxANALISIS AMDAL DALAM PEMBANGUNAN.pptx
ANALISIS AMDAL DALAM PEMBANGUNAN.pptx
Trully Wardhani
 
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.pptAMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
MuhammadAldinMangulu
 
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.pptAMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
RadhitaMayPutri
 
Materi AMDAL .pptx
Materi AMDAL .pptxMateri AMDAL .pptx
Materi AMDAL .pptx
Effrila Nita
 
AMDAL
AMDALAMDAL
Pihak yang terlibat dalam penyusunan amdal
Pihak yang terlibat dalam penyusunan amdalPihak yang terlibat dalam penyusunan amdal
Pihak yang terlibat dalam penyusunan amdal
Martheana Kencanawati
 
Pengertian proses-manfaat amdal
Pengertian proses-manfaat amdalPengertian proses-manfaat amdal
Pengertian proses-manfaat amdalAry Ajo
 
Pengertian, proses dan manfaat andal muchsin
Pengertian, proses dan manfaat andal muchsinPengertian, proses dan manfaat andal muchsin
Pengertian, proses dan manfaat andal muchsin
raysa hasdi
 
Audit lingkungan
Audit lingkunganAudit lingkungan
Audit lingkunganfirdaus78
 
AMDAL.pdf
AMDAL.pdfAMDAL.pdf
Tugas bps3280 21_s15005
Tugas bps3280 21_s15005Tugas bps3280 21_s15005
Tugas bps3280 21_s15005
Intan Siagian
 

Similar to AMDAL 1 AMDAL 1 AMDAL 1 AMDAL 1 AMDAL 1 AMDAL 1 (20)

Materi 1b pengertian amdal
Materi 1b pengertian amdalMateri 1b pengertian amdal
Materi 1b pengertian amdal
 
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
 
Amdal
AmdalAmdal
Amdal
 
SKB Materi_12_AMDAL.ppt MATERI PPT AMDAL
SKB Materi_12_AMDAL.ppt MATERI PPT AMDALSKB Materi_12_AMDAL.ppt MATERI PPT AMDAL
SKB Materi_12_AMDAL.ppt MATERI PPT AMDAL
 
Dampak industri
Dampak industriDampak industri
Dampak industri
 
ANALISIS AMDAL DALAM PEMBANGUNAN.pptx
ANALISIS AMDAL DALAM PEMBANGUNAN.pptxANALISIS AMDAL DALAM PEMBANGUNAN.pptx
ANALISIS AMDAL DALAM PEMBANGUNAN.pptx
 
AMDAL
AMDALAMDAL
AMDAL
 
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.pptAMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
 
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.pptAMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
 
Materi AMDAL .pptx
Materi AMDAL .pptxMateri AMDAL .pptx
Materi AMDAL .pptx
 
AMDAL
AMDALAMDAL
AMDAL
 
Pihak yang terlibat dalam penyusunan amdal
Pihak yang terlibat dalam penyusunan amdalPihak yang terlibat dalam penyusunan amdal
Pihak yang terlibat dalam penyusunan amdal
 
Pengertian proses-manfaat amdal
Pengertian proses-manfaat amdalPengertian proses-manfaat amdal
Pengertian proses-manfaat amdal
 
Arah kebijakanklhs bangda
Arah kebijakanklhs bangdaArah kebijakanklhs bangda
Arah kebijakanklhs bangda
 
Pengertian, proses dan manfaat andal muchsin
Pengertian, proses dan manfaat andal muchsinPengertian, proses dan manfaat andal muchsin
Pengertian, proses dan manfaat andal muchsin
 
Audit lingkungan
Audit lingkunganAudit lingkungan
Audit lingkungan
 
AMDAL.pdf
AMDAL.pdfAMDAL.pdf
AMDAL.pdf
 
Tugas bps3280 21_s15005
Tugas bps3280 21_s15005Tugas bps3280 21_s15005
Tugas bps3280 21_s15005
 
Makalah amdal
Makalah amdalMakalah amdal
Makalah amdal
 
Amdal
AmdalAmdal
Amdal
 

Recently uploaded

Dampak Pencemaran Udara Terhadap Lahan Pertanian
Dampak Pencemaran Udara Terhadap Lahan PertanianDampak Pencemaran Udara Terhadap Lahan Pertanian
Dampak Pencemaran Udara Terhadap Lahan Pertanian
d1051231078
 
DAMPAK KEBAKARAN LAHAN GAMBUT TERHADAP KUALITAS AIR DAN KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
DAMPAK KEBAKARAN LAHAN GAMBUT TERHADAP KUALITAS AIR DAN KESEHATAN MASYARAKAT.pdfDAMPAK KEBAKARAN LAHAN GAMBUT TERHADAP KUALITAS AIR DAN KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
DAMPAK KEBAKARAN LAHAN GAMBUT TERHADAP KUALITAS AIR DAN KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
d1051231031
 
DAMPAK PIRIT ANTARA MANFAAT DAN BAHAYA BAGI LINGKUNGAN DAN KESEHATAN.pdf
DAMPAK PIRIT  ANTARA MANFAAT DAN BAHAYA BAGI LINGKUNGAN DAN KESEHATAN.pdfDAMPAK PIRIT  ANTARA MANFAAT DAN BAHAYA BAGI LINGKUNGAN DAN KESEHATAN.pdf
DAMPAK PIRIT ANTARA MANFAAT DAN BAHAYA BAGI LINGKUNGAN DAN KESEHATAN.pdf
d1051231033
 
INTERAKSI, KOMUNIKASI, DAN AKTIFITAS MIKROBA DI LINGKUNGAN
INTERAKSI, KOMUNIKASI, DAN AKTIFITAS MIKROBA DI LINGKUNGANINTERAKSI, KOMUNIKASI, DAN AKTIFITAS MIKROBA DI LINGKUNGAN
INTERAKSI, KOMUNIKASI, DAN AKTIFITAS MIKROBA DI LINGKUNGAN
albakiddies
 
“ANALISIS DINAMIKA DAN KONDISI ATMOSFER AKIBAT PENINGKATAN POLUTAN DAN EMISI...
“ANALISIS DINAMIKA DAN KONDISI ATMOSFER AKIBAT PENINGKATAN POLUTAN  DAN EMISI...“ANALISIS DINAMIKA DAN KONDISI ATMOSFER AKIBAT PENINGKATAN POLUTAN  DAN EMISI...
“ANALISIS DINAMIKA DAN KONDISI ATMOSFER AKIBAT PENINGKATAN POLUTAN DAN EMISI...
aisyrahadatul14
 
3. Identifikasi Bahaya Penilaian Risiko.pdf
3. Identifikasi Bahaya Penilaian Risiko.pdf3. Identifikasi Bahaya Penilaian Risiko.pdf
3. Identifikasi Bahaya Penilaian Risiko.pdf
KajianIslamIlmiahSur
 
Pengelolaan Lahan Gambut Sebagai Media Tanam Dan Implikasinya Terhadap Konser...
Pengelolaan Lahan Gambut Sebagai Media Tanam Dan Implikasinya Terhadap Konser...Pengelolaan Lahan Gambut Sebagai Media Tanam Dan Implikasinya Terhadap Konser...
Pengelolaan Lahan Gambut Sebagai Media Tanam Dan Implikasinya Terhadap Konser...
d1051231053
 
PENCEMARAN UDARA YANG DISEBABKAN OLEH KENDARAAN BERMOTOR YANG BERPENGARUH TER...
PENCEMARAN UDARA YANG DISEBABKAN OLEH KENDARAAN BERMOTOR YANG BERPENGARUH TER...PENCEMARAN UDARA YANG DISEBABKAN OLEH KENDARAAN BERMOTOR YANG BERPENGARUH TER...
PENCEMARAN UDARA YANG DISEBABKAN OLEH KENDARAAN BERMOTOR YANG BERPENGARUH TER...
muhammadfebri359
 
ANALISIS DAMPAK DAN SOLUSI HUJAN ASAM: PENGARUH PEMBAKARAN BAHAN BAKAR FOSIL ...
ANALISIS DAMPAK DAN SOLUSI HUJAN ASAM: PENGARUH PEMBAKARAN BAHAN BAKAR FOSIL ...ANALISIS DAMPAK DAN SOLUSI HUJAN ASAM: PENGARUH PEMBAKARAN BAHAN BAKAR FOSIL ...
ANALISIS DAMPAK DAN SOLUSI HUJAN ASAM: PENGARUH PEMBAKARAN BAHAN BAKAR FOSIL ...
d1051231079
 

Recently uploaded (9)

Dampak Pencemaran Udara Terhadap Lahan Pertanian
Dampak Pencemaran Udara Terhadap Lahan PertanianDampak Pencemaran Udara Terhadap Lahan Pertanian
Dampak Pencemaran Udara Terhadap Lahan Pertanian
 
DAMPAK KEBAKARAN LAHAN GAMBUT TERHADAP KUALITAS AIR DAN KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
DAMPAK KEBAKARAN LAHAN GAMBUT TERHADAP KUALITAS AIR DAN KESEHATAN MASYARAKAT.pdfDAMPAK KEBAKARAN LAHAN GAMBUT TERHADAP KUALITAS AIR DAN KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
DAMPAK KEBAKARAN LAHAN GAMBUT TERHADAP KUALITAS AIR DAN KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
 
DAMPAK PIRIT ANTARA MANFAAT DAN BAHAYA BAGI LINGKUNGAN DAN KESEHATAN.pdf
DAMPAK PIRIT  ANTARA MANFAAT DAN BAHAYA BAGI LINGKUNGAN DAN KESEHATAN.pdfDAMPAK PIRIT  ANTARA MANFAAT DAN BAHAYA BAGI LINGKUNGAN DAN KESEHATAN.pdf
DAMPAK PIRIT ANTARA MANFAAT DAN BAHAYA BAGI LINGKUNGAN DAN KESEHATAN.pdf
 
INTERAKSI, KOMUNIKASI, DAN AKTIFITAS MIKROBA DI LINGKUNGAN
INTERAKSI, KOMUNIKASI, DAN AKTIFITAS MIKROBA DI LINGKUNGANINTERAKSI, KOMUNIKASI, DAN AKTIFITAS MIKROBA DI LINGKUNGAN
INTERAKSI, KOMUNIKASI, DAN AKTIFITAS MIKROBA DI LINGKUNGAN
 
“ANALISIS DINAMIKA DAN KONDISI ATMOSFER AKIBAT PENINGKATAN POLUTAN DAN EMISI...
“ANALISIS DINAMIKA DAN KONDISI ATMOSFER AKIBAT PENINGKATAN POLUTAN  DAN EMISI...“ANALISIS DINAMIKA DAN KONDISI ATMOSFER AKIBAT PENINGKATAN POLUTAN  DAN EMISI...
“ANALISIS DINAMIKA DAN KONDISI ATMOSFER AKIBAT PENINGKATAN POLUTAN DAN EMISI...
 
3. Identifikasi Bahaya Penilaian Risiko.pdf
3. Identifikasi Bahaya Penilaian Risiko.pdf3. Identifikasi Bahaya Penilaian Risiko.pdf
3. Identifikasi Bahaya Penilaian Risiko.pdf
 
Pengelolaan Lahan Gambut Sebagai Media Tanam Dan Implikasinya Terhadap Konser...
Pengelolaan Lahan Gambut Sebagai Media Tanam Dan Implikasinya Terhadap Konser...Pengelolaan Lahan Gambut Sebagai Media Tanam Dan Implikasinya Terhadap Konser...
Pengelolaan Lahan Gambut Sebagai Media Tanam Dan Implikasinya Terhadap Konser...
 
PENCEMARAN UDARA YANG DISEBABKAN OLEH KENDARAAN BERMOTOR YANG BERPENGARUH TER...
PENCEMARAN UDARA YANG DISEBABKAN OLEH KENDARAAN BERMOTOR YANG BERPENGARUH TER...PENCEMARAN UDARA YANG DISEBABKAN OLEH KENDARAAN BERMOTOR YANG BERPENGARUH TER...
PENCEMARAN UDARA YANG DISEBABKAN OLEH KENDARAAN BERMOTOR YANG BERPENGARUH TER...
 
ANALISIS DAMPAK DAN SOLUSI HUJAN ASAM: PENGARUH PEMBAKARAN BAHAN BAKAR FOSIL ...
ANALISIS DAMPAK DAN SOLUSI HUJAN ASAM: PENGARUH PEMBAKARAN BAHAN BAKAR FOSIL ...ANALISIS DAMPAK DAN SOLUSI HUJAN ASAM: PENGARUH PEMBAKARAN BAHAN BAKAR FOSIL ...
ANALISIS DAMPAK DAN SOLUSI HUJAN ASAM: PENGARUH PEMBAKARAN BAHAN BAKAR FOSIL ...
 

AMDAL 1 AMDAL 1 AMDAL 1 AMDAL 1 AMDAL 1 AMDAL 1

  • 1. AMDAL SEBAGAI SALAH SATU INSTRUMEN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP
  • 2. KEBIJAKAN PENGELOLAAN LINGK • Kebijakan pengelolaan lingkungan hidup di Indonesia pada dasarnya terbagi dalam kategori, yaitu : – Kebijakan pengelolaan sumber daya alam dan konservasi, serta kebijakan pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan. – Cakupan kebijakan ini terbagi dalam lingkup dalam negeri yang mencakup tingkat nasional dan daerah, serta lingkup luar negeri untuk memenuhi tanggung jawab komitmen internasional. – Dalam struktur pemerintahan, pelaksanaan kedua kebijakan ini tidak berada di bawah satu lembaga, baik di tingkat nasional maupun daerah.
  • 3. PENDUKUNG KEBIJAKAN PENGELOLAAN LINGK • Penetapan perangkat hukum berupa Undang-undang terkait Lingkungan Hidup, diantaranya : – UU No. 32 thn 2009 ttg Perlindungan & Pengelolaan LH. – UU No. 26 thn 2007 ttg Penataan Ruang. – UU No. 27 thn 2007 ttg Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-pulau Kecil. – UU No. 5 thn 1990 ttg Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya. – UU No 41 thn 1999 ttg Kehutanan. – UU No.7 thn 2004 ttg Pengelolaan Sumberdaya Air – dan lain-lain (PP, PERMEN LH).
  • 4. PENDUKUNG KEBIJAKAN PENGELOLAAN LINGK • Sistem ecolabelling – Penggunaan tekanan sosial – Kekuatan konsumen utk menekan produsen • Insentif untuk pengelolaan lingkungan – Kalpataru= pohon kehidupan • Kategori penghargaan kalpataru : – Perintis Lingkungan : diberikan kpd rakyat biasa (bukan pejabat pemerintah). – Pengabdi Lingkungan : diberikan kpd petugas penyuluh lapangan (PPL). – Penyelamat Lingkungan : diberikan kpd kelompok masyarakat. – Pembina Lingkungan : diberikan kpd industriawan, pengusaha, dosen, lembaga atau badan hukum.
  • 5. PENDUKUNG KEBIJAKAN PENGELOLAAN LINGK – Penghargaan Adipura = Kota Indah & Agung • Penghargaan Adipura diberikan kepada kota yg masyarakatnya mampu membina lingkungan kota yg bersih, sehat dan indah. • Penilaian dilakukan terhadap aspek: – Manajemen – Peran serta masyarakat – Kesehatan – Kondisi fisik lingkungan • Adipura 4 kali berturut-turut diberi penghargaan Adipura Kencana pd tahun ke-5
  • 6. PENDUKUNG KEBIJAKAN PENGELOLAAN LINGK – Penghargaan Adiwiyata • Merupakan salah satu program Kementerian Negara Lingkungan Hidup dlm rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup. • Setiap warga sekolah ikut terlibat kegiatan sekolah menuju lingkungan yang sehat dan menghindarkan dampak lingkungan yang negatif. • Kegiatan tersebut diharapkan dapat mengajak warga sekolah melaksanakan proses belajar- mengajar materi lingkungan hidup dan turut berpartisipasi melestarikan serta menjaga lingkungan hidup di sekolah dan sekitarnya.
  • 7. PENDUKUNG KEBIJAKAN PENGELOLAAN LINGK • Audit lingkungan  internal & eksternal – Audit lingkungan  internal & eksternal – Fungsi : - Identifikasi resiko lingkungan - Dasar pelaksanaan kebijaksanaan pengelolaan lingkungan. - AMDAL • Memperbaiki hak penguasaan atas SDA & Lingkungan (property right) – Common property  private property – Barang publik  barang privat Contoh : HPH, Pajak lingkungan
  • 8. PERMASALAHAN • Di negara-negera sedang berkembang umumnya pelaku pembangunan (pemrakarsa) tidak melakukan pengendalian dampak lingkungan karena: – Biaya lingkungan (environmental cost) belum dimasukkan ke dalam perencanaan kegiatan – Kendala teknologi & tenaga kerja – Dampak lingkungan terjadi (timbul) setelah kegiatan berjalan cukup lama – Penerapan sanksi hukum (law enforcement) tidak tegas dan tidak konsisten – LSM kurang berperan, terutama di daerah (?)
  • 9. PERBAND. PENGEND. LINGKUNGAN N0 INDIKATOR NEGARA MAJU NEGARA BERKEMBANG 1 Tingkat kesadaran masyarakat thd kerusakan dan pencemaran lingk. Tinggi & responsif Rendah & kurang responsif. Masy. masih memikirkan pangan 2 Perhatian pemerintah thd reaksi masyarakat Tinggi, cepat bertindak Rendah, lambat bertindak 3 Teknologi dlm proses produksi Canggih Limbah memenuhi baku mutu Seadanya. Limbah sering melampaui baku mutu 4 Teknologi dlm penanggulangan masalah lingk yg timbul Canggih Tanggung jawab tinggi Kurang tersedia. Tanggung jawab kurang 5 Penerapan sanksi hukum Ketat & konsisten Sering mengalami kendala dlm pembuktian. Kurang diterapkan (pertimbangan tenaga kerja, pajak)
  • 10. KAITAN AMDAL dgn TATA RUANG (1) • Muatan tata ruang berupa rencana struktur ruang dan pola ruang memberikan arahan pemanfataan ruang. • Bagi kegiatan yang diwajibkan membuat AMDAL harus melihat apakah kegiatan yang akan dilakukan sudah sesuai dengan tata ruang, jika tidak sesuai kegiatan tersebut harus ditolak untuk proses AMDALnya. • Hasil AMDAL dapat menjadi bahan kajian dalam penyusunan tata ruang wilayah.
  • 11. KAITAN AMDAL dgn TATA RUANG (2) • Kesesuaian tata ruang hanyalah salah satu hal yang mempermudah perencanaan dan penanganan lingkungan. • Walaupun sudah sesuai dengan tata ruang, suatu kegiatan atau usaha bisa bermasalah terhadap lingkungan jika tidak melakukan pengelolaan & pemantauan lingk. dengan baik. – Misalnya : Kegiatan industri telah berlokasi sesuai tata ruang, akan tetapi karena pengelolaan dan pemantauan lingkungan kurang baik cerobong asapnya (polusi udara) mencemari permukiman yg berjarak > 5 Km. • Kajian Lingkungan Hidup Strategis [KLHS] atau Strategic Environmental Assessment [SEA] menjadi salah satu pilihan alat bantu melalui perbaikankerangka pikir [framework of thinking] perencanaan tata ruang wilayah untuk mengatasi persoalan lingkungan hidup.
  • 12. KAITAN AMDAL dgn TATA RUANG (3) • Definisi KLHS dirumuskan sebagai proses sistematis untuk mengevaluasi pengaruh lingkungan hidup dari, dan menjamin diintegrasikannya prinsip- prinsip keberlanjutan dalam, pengambilan keputusan yang bersifat strategis.
  • 13. MODEL PENDEKATAN KLHS utk TATA RUANG • KLHS dengan Kerangka Dasar Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup/AMDAL (EIA-Mainframe) – KLHS dilaksanakan menyerupai AMDAL yaitu mendasarkan telaah pada efek dan dampak yang ditimbulkan RTRW terhadap lingkungan hidup. Perbedaannya adalah pada ruang lingkup dan tekanan analisis telaahannya pada tiap hirarhi kebijakan, rencana dan program RTRW. • KLHS sebagai Kajian Penilaian Keberlanjutan Lingkungan Hidup (Environmental Appraisal) – KLHS ditempatkan sebagai environmental appraisal untuk memastikan KRP RTRW menjamin pelestarian fungsi lingkungan hidup, sehingga bisa diterapkan sebagai sebuah telaah khusus yang berpijak dari sudut pandang aspek lingkungan hidup.
  • 14. MODEL PENDEKATAN KLHS utk TATA RUANG • KLHS sebagai Kajian Terpadu/Penilaian Keberlanjutan (Integrated Assessment Sustainability Appraisal) – KLHS diterapkan sebagai bagian dari uji KRP untuk menjamin keberlanjutan secara holistik, sehingga sudut pandangnya merupakan paduan kepentingan aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan hidup. Dalam prakteknya, KLHS kemudian lebih ditempatkan sebagai bagian dari kajian yang lebih luas yang menilai atau menganalisis dampak sosial, ekonomi dan lingkungan hidup secara terpadu. • KLHS sebagai pendekatan Pengelolaan Berkelanjutan Sumberdaya Alam (Sustainable Natural Resource Management) atau Pengelolaan Berkelanjutan Sumberdaya (Sustainable Resource Management) – KLHS diaplikasikan dalam kerangka pembangunan berkelanjutan, dan a) dilaksanakan sebagai bagian yang tidak terlepas dari hirarki sistem perencanaan penggunaan lahan dan sumberdaya alam, atau b) sebagai bagian dari strategi spesifik
  • 17. • AMDAL merupakan singkatan dari Analisis Mengenai Dampak Lingkungan. Hal-hal yang dikaji dalam proses AMDAL: aspek fisik- kimia, ekologi, sosial-ekonomi, sosial-budaya, dan kesehatan masyarakat sebagai pelengkap studi kelayakan suatu rencana usaha dan/atau kegiatan.
  • 18. • AMDAL adalah kajian mengenai dampak besar dan penting untuk pengambilan keputusan suatu usaha dan/atau kegiatan yang direncanakan pada lingkungan hidup yang diperlukan bagi proses pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan usaha dan/atau kegiatan (Peraturan Pemerintah No. 27 tahun 1999 tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan).
  • 19. • Peraturan pemerintah tentang AMDAL secara jelas menegaskan bahwa AMDAL adalah salah satu syarat perijinan, dimana para pengambil keputusan wajib mempertimbangkan hasil studi AMDAL sebelum memberikan ijin usaha/kegiatan. AMDAL digunakan untuk mengambil keputusan tentang penyelenggaraan /pemberian ijin usaha dan/atau kegiatan.
  • 20. Dokumen AMDAL terdiri dari : • Dokumen Kerangka Acuan Analisis Dampak Lingkungan Hidup (KA-ANDAL) • Dokumen Analisis Dampak Lingkungan Hidup (ANDAL) • Dokumen Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup (RKL) • Dokumen Rencana Pemantauan Lingkungan Hidup (RPL)
  • 21. Kegunaan AMDAL • Bahan bagi perencanaan pembangunan wilayah • Membantu proses pengambilan keputusan tentang kelayakan lingkungan hidup dari rencana usaha dan/atau kegiatan • Memberi masukan untuk penyusunan disain rinci teknis dari rencana usaha dan/atau kegiatan • Memberi masukan untuk penyusunan rencana pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup • Memberi informasi bagi masyarakat atas dampak yang ditimbulkan dari suatu rencana usaha dan atau kegiatan
  • 22. AMDAL PROCEDURE • Proses penapisan (screening) wajib AMDAL • Proses pengumuman dan konsultasi masyarakat • Penyusunan dan penilaian KA-ANDAL (scoping) • Penyusunan dan penilaian ANDAL, RKL, dan RPL Proses penapisan atau kerap juga disebut proses seleksi kegiatan wajib AMDAL, yaitu menentukan apakah suatu rencana kegiatan wajib menyusun AMDAL atau tidak.
  • 23. PENYUSUNAN AMDAL • Dokumen AMDAL harus disusun oleh pemrakarsa suatu rencana usaha dan/atau kegiatan. Dalam penyusunan studi AMDAL, pemrakarsa dapat meminta jasa konsultan untuk menyusunkan dokumen AMDAL. Penyusun dokumen AMDAL harus telah memiliki sertifikat Penyusun AMDAL dan ahli di bidangnya. Ketentuan standar minimal cakupan materi penyusunan AMDAL diatur dalam Keputusan Kepala Bapedal Nomor 09/2000.
  • 24.
  • 25. UKL dan UPL • Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UPL) adalah upaya yang dilakukan dalam pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup oleh penanggung jawab dan atau kegiatan yang tidak wajib melakukan AMDAL (Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 86 tahun 2002 tentang Pedoman Pelaksanaan Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup).
  • 26. Proses dan prosedur UKL-UPL • Identitas pemrakarsa • Rencana Usaha dan/atau kegiatan • Dampak Lingkungan yang akan terjadi • Program pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup • Tanda tangan dan cap
  • 27. JENIS-JENIS AMDAL • AMDAL Proyek Tunggal: Studi mengenai dampak penting dari suatu kegiatan yang direncanakan terhadap lingkungan hidup dari suatu kegiatan tunggal • AMDAL Terpadu: Studi yang sama, namum menyangkut lebih dari satu kegiatan yang terletak dalam satu kesatuan hamparan ekosistem dan melibatkan kewenangan lebih dari satu instansi yang bertanggung jawab. • AMDAL Kawasan: Studi yang sama, namun hanya menyangkut satu instansi yang bertanggung jawab • AMDAL Regional: Studi yang sama, menyangkut berbagai kegiatan, terletak dalam satu kesatuan hamparan ekosistem zona rencana pengembangan wilayah sesuai dengan RUTR daerah dan melibatkan kewenangan lebih dari satu instansi.