Materi dari Dosen (Pak Uca, Ph.D)
1. Tujuan Umum Pembelajaran
Mahasiswa diharapkan dapat memahami dengan benar proses terjadinya presipitasi.
2. Tujuan Khusus Pembelajaran
1. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian presipitasi
2. Mahasiswa dapat menjelaskan proses terjadinya presipitasi
3. Mahasiswa dapat menjelaskan perbedaan antara presipitasi orografis, frontal dan konvektif
4. Mahasiswa dapat menjelaskan bentuk-bentuk presipitasi
5. Mahasiswa dapat menjelaskan cara mengukur presipitasi.
Materi dari Dosen (Pak Uca, Ph.D)
1. Tujuan Umum Pembelajaran
Mahasiswa diharapkan dapat memahami dengan benar proses siklus hidrologi.
2. Tujuan Khusus Pembelajaran
a. Mahasiswa dapat menjelaskan proses dari setiap bagian siklus hidrologi
b. Mahasiswa dapat menjelaskan peranan sinar matahari sebagai sumber energi
Materi dari Dosen (Pak Uca, Ph.D)
1. Tujuan Umum Pembelajaran
Mahasiswa diharapkan dapat memahami dengan benar proses terjadinya presipitasi.
2. Tujuan Khusus Pembelajaran
1. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian presipitasi
2. Mahasiswa dapat menjelaskan proses terjadinya presipitasi
3. Mahasiswa dapat menjelaskan perbedaan antara presipitasi orografis, frontal dan konvektif
4. Mahasiswa dapat menjelaskan bentuk-bentuk presipitasi
5. Mahasiswa dapat menjelaskan cara mengukur presipitasi.
Materi dari Dosen (Pak Uca, Ph.D)
1. Tujuan Umum Pembelajaran
Mahasiswa diharapkan dapat memahami dengan benar proses siklus hidrologi.
2. Tujuan Khusus Pembelajaran
a. Mahasiswa dapat menjelaskan proses dari setiap bagian siklus hidrologi
b. Mahasiswa dapat menjelaskan peranan sinar matahari sebagai sumber energi
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
1. Air TanahAir tanah adalah sejumlah air di bawah
permukaan bumi yang dapat dikumpulkan dengan
sumur-sumur, terowongan atau sistem drainase atau
dengan pemompaan. Dapat juga disebut aliran yang
secara alami mengalir ke permukaan tanah melalui
pancaran atau rembesan (Bouwer, 1978; Freeze dan
Cherry, 1979; Kodoatie, 1996). Sedangkan menurut
Soemarto (1989) air tanah adalah air yang menempati
rongga-rongga dalam lapisan geologi.
Lapisan tanah yang terletak di bawah
permukaan tanah dinamakan
lajur jenuh (saturated zone), dan lajur tidak jenuh
terletak di atas lajur jenuh sampai ke permukaan
tanah, yang rongga-rongganya berisi air dan udara.
2. Air yang berada pada lajur jenuh adalah
bagian dari keseluruhan air bawah
permukaan yang biasa disebut air
tanah (groundwater). Air bawah bawah
tanah (underground water dan sub
terranean water) adalah istilah lain yang
digunakan untuk air yang berada pada lajur
jenuh, namun istilah yang lazim digunakan
adalah air tanah (Johnson, 1972).
3. Pada kedalaman tertentu, pori-pori
tanah atau batuan mulai terisi air dan mulai
jenuh. Batas atas lajur jenuh air disebut
dengan muka air tanah (water table).
Air yang tersimpan pada lajur jenuh
disebut dengan air tanah, yang kemudian
bergerak sebagai aliran air tanah melalui
batuan dan lapisan-lapisan tanah yang ada
di bumi sampai air tersebut keluar sebagai
mata air, atau terkumpul masuk ke kolam,
danau, sungai, dan laut (Fetter, 1994).
4. Air bawah permukaan adalah segala bentuk
aliran air hujan yang mengalir di bawah
permukaan tanah sebagai akibat
struktur perlapisan geologi, beda
potensi kelembaban tanah, dan gaya gravitasi
bumi. Air bawah permukaan tersebut biasa
dikenal dengan air tanah (Asdak, 2002). Air yang
berada di bawah muka air pada umumnya
disebut air tanah, dan lajur di bawahnya disebut
sebagai lajur jenuh.
5. Curah hujan yang masuk ke
dalam tanah dan meresap ke
lapisan yang ada di bawahnya,
yang kemudian tertampung pada
lapisan di bawah pemukaan
tanah disebut air tanah
6. Jumlah air tawar yang terbesar,
menurut catatan yang ada, tersimpan di
dalam perut bumi, yang dikenal sebagai air
tanah (Chow, 1978). Berdasarkan Perkiraan
Jumlah Air di Bumi (UNESCO, 1978 dalam
Chow et al, 1988) dijelaskan bahwa jumlah
air tanah yang ada di bumi ini jauh lebih
besar dibanding jumlah air permukaan (98%
dari semua air di daratan tersembunyi di
bawah permukaan tanah dalam pori-pori
batuan dan bahan-bahan butiran).
7. Air tanah mempunyai 3 (tiga)
fungsi bagi manusia (Toth, 1990) yaitu:
1. Sebagai sumber alam yang dimanfaatkan
untuk berbagai keperluan manusia.
2. Bagian dari hidrologi dalam tanah yang
mempengaruhi keseimbangan
siklus hidrologi global.
3. Sebagai anggota/agen dari geologi.
8.
9. Air tanah dan air
permukaan merupakan sumber air
yang mempunyai ketergantungan
satu sama lain,
Air tanah adalah sumber
persediaan air yang sangat penting,
terutama di daerah-daerah di mana
musim kemarau atau kekeringan
yang panjang menyebabkan
berhentinya aliran sungai.
10. BANYAK SUNGAI DI
PERMUKAAN TANAH YANG SEBAGIAN BESAR
ALIRANNYA BERASAL DARI AIR TANAH,
SEBALIKNYA JUGA ALIRAN AIR SUNGAI
MERUPAKAN SUMBER UTAMA UNTUK
IMBUHAN AIR TANAH.
PEMBENTUKAN AIR TANAH MENGIKUTI
SIKLUS PEREDARAN AIR DI BUMI YANG
DISEBUT DAUR HIDROLOGI, YAKNI PROSES
ALAMIAH YANG BERLANGSUNG PADA AIR DI
ALAM, YANG MENGALAMI PERPINDAHAN
TEMPAT SECARA BERURUTAN DAN TERUS
MENERUS.