Rencana perusahaan tentang bagaimana ia akan mencocokkan kekuatan dan kelemahan internalnya dengan peluang dan ancaman eksternal untuk mempertahankan keunggulan kompetitif.
Perlunya mendukung upaya peningkatan produktivitas dan kinerja perusahaan.
Bahwa karyawan memainkan peran yang diperluas dalam upaya peningkatan kinerja pemberi kerja.
SDM harus lebih terlibat dalam merancang—bukan sekadar mengeksekusi—rencana strategis perusahaan.
Power Point Frame work BAB 2-14 Mahsusi Lidyawati - 11150676 - 7iLhye Andromeda
Berikut Kami Sampaikan Combine Power Point Frame Work BAB 2-14
Nama : Mahsusi Lidyawati
Kelas : 7 i - MSDM
NIM : 11150676
MK : Evaluasi Kinerja dan Kompensasi
Dosen : Ade Fauji
Universitas Bina Bangsa Banten Tahun 2018-2019
slide share frame work untuk memenuhi tugas semester 7 agar memenuhi standar kelulusan yang di berikan oleh dosen pembibing mata kuliah evaluasi kinerja dan kompensai di universitas bina bangsa banten
Rencana perusahaan tentang bagaimana ia akan mencocokkan kekuatan dan kelemahan internalnya dengan peluang dan ancaman eksternal untuk mempertahankan keunggulan kompetitif.
Perlunya mendukung upaya peningkatan produktivitas dan kinerja perusahaan.
Bahwa karyawan memainkan peran yang diperluas dalam upaya peningkatan kinerja pemberi kerja.
SDM harus lebih terlibat dalam merancang—bukan sekadar mengeksekusi—rencana strategis perusahaan.
Power Point Frame work BAB 2-14 Mahsusi Lidyawati - 11150676 - 7iLhye Andromeda
Berikut Kami Sampaikan Combine Power Point Frame Work BAB 2-14
Nama : Mahsusi Lidyawati
Kelas : 7 i - MSDM
NIM : 11150676
MK : Evaluasi Kinerja dan Kompensasi
Dosen : Ade Fauji
Universitas Bina Bangsa Banten Tahun 2018-2019
slide share frame work untuk memenuhi tugas semester 7 agar memenuhi standar kelulusan yang di berikan oleh dosen pembibing mata kuliah evaluasi kinerja dan kompensai di universitas bina bangsa banten
Kampung Keluarga Berkualitas merupakan salah satu wadah yang sangat strategis untuk mengimplementasikan kegiatan-kegiatan prioritas Program Bangga Kencana secara utuh di lini
lapangan dalam rangka menyelaraskan pelaksanaan program-program yang dilaksanakan Desa
2. Human Resource Scorecard,
sebuah bentuk pengukuran
Human Resources yang
mencoba memperjelas peran
sumber daya manusia
sebagai sesuatu yang selama
ini dianggap intangible untuk
diukur perannya terhadap
pencapaian misi, visi dan
strategi perusahaan.“What
Gets Measured, Get Managed,
Gets Done”, itulah dasar
pemikiran dari konsep HR
Scorecard.
Model 7 langkah dalam merancang
Sistem pengukuran HR SCORECARD
-Mendefinisikan strategi bisnis
perusahaan dengan jelas.
-Membangun kasus bisnis untuk SDM
-Menciptakan Peta Strategi
-Mengidentifiksikan HR Deliverable
dalam peta strategi
-Menyelaraskan Arsitektur SDM
dengan HR Deliverables
-Merancang Sistim Pengukuran
Strategik
-Mengelola Implementasi melalui
pengukuran
http://mgt-sdm.blogspot.com/2010/11/human-resource-scorecard-dalam.html
Sumber