SlideShare a Scribd company logo
STRATEGI & LANGKAH-LANGKAH
MITIGASI BENCANA
STRATEGI MITIGASI
BENCANA
1. Pemetaan daerah rawan bencana. Kendalanya;
belum seluruh wilayah Indonesia dipetakan, peta yg
ada belum tersosialisasi dan belum terintegrasi
2. Pemantauan. Tujuannya untuk mengantisipasi
terjadinya bencana.
3. Penyebaran informasi, kepada pemda dan masy.
melalui media elektronik, cetak dan sosial media.
4. Sosialisasis dan Penyuluhan. Sasarannya
SATKOR-LAK PB, SATLAK PB, dan masyarakat.
Tujuan meningkatkan kewaspadaan dan kesiapan.
5. Pelatihan/Pendidikan. Meliputi tata cara
pengungsian, penyelamatan.
6. Peringatan dini. Untuk menyampaiakan hasil
pengamatan, jika akan terjadi bencana.
1. Memastikan bangunan berkonstruksi
tahan getaran/gempa.
2. Memastikan perkuatan bangunan
dengan mengikuti standard kualitas
bangunan.
3. Pembangunan fasilitas umum dengan
standard kualitas yang tinggi.
4. Memastikan kekuatan bangunan-
bangunan vital yang telah ada.
5. Rencanakan penempatan pemukiman
untuk mengurangi tingkat kepadatan
hunian di daerah rawan bencana
MITIGASI GEMPA
BUMI
Mitigasi /Upaya pengurangan resiko
Bencana Gempa Bumi :
Langkah-Langkah Ketika Bencana Genpa Bumi
A. Pra Gempa Bumi (Sebelum Bencana).
1. Mengenali bencana gempabumi. Pastikan
bahwa struktur dan letak rumah dapat
terhindar dari bahaya gempabumi.
2. Kenali Lingkungan Tempat Anda Bekerja, yaitu:
letak pintu, lift , tangga darurat, dan tempat
paling aman untuk berlindung.
3. Persiapan Rutin tempat bekerja & tinggal.
Perabotan diatur menempel pada dinding
(dipaku, diikat, dll). Simpan bahan yang mudah
terbakar, matikan air, gas dan listrik bila selesai.
4. Penyebab celaka yang paling banyak adalah
akibat kejatuhan material. Atur benda yang
berat di bagian bawah
1. Jika Anda berada di dalam bangunan.
2. Jika di luar bangunan /area terbuka
B. Saat terjadi Gempa Bumi.
 Lari ke luar bila memungkinkan (rumah 1 lantai).
 Cari tempat yang relatif aman disekitar anda,
bila sedang digedung tinggi.
 Lindungi badan /kepala Anda dari reruntuhan
(samping tiang beton, bawah meja, dll)
 Dan jangan berpikir turun dan keluar lewat
lift/escalator.
 Menjauh dari bangunan/gedung, tiang listrik,
pohon, dll.
 Waspadai tanah pijakan kita, bila terjadi
rekahan tanah.
Jauhi pantai atau menuju tempat yang tinggi
untuk menghindari bahaya tsunami.
Jauhi /hindari daerah yang mungkin terjadi
longsoran sepeti lereng dan tebing.
B. Saat terjadi Gempa Bumi.
4. Jika sedang berada di pantai.
5. Jika tinggal/sedang di pegunungan.
- Keluar / turun dan menjauh dari mobil/motor.
- Hindari kendaraan jika terjadi pergeseran
atau kebakaran.
3. Jika sedang mengendarai kendaraan.
- Keluar dari bangunan dengan tertib
- Jangan menggunakan tangga berjalan /
lift, gunakan tangga biasa.
- Periksa apa ada korban, lakukan P3K.
- Telepon atau mintalah pertolongan
2. Periksa lingkungan sekitar Anda. Bila
terjadi kebakaran, kebocoran gas, konsleting
listrik, aliran dan pipa air. Mintalah bantuan
3. Jangan mamasuki bangunan yang sudah
terkena gempa, karena kemungkinan masih
bisa runtuh.
4. Jangan berjalan di daerah sekitar gempa,
kemungkinan ada gempa susulan.
B. Pasca Gempa Bumi (setelah gempa bumi)
1. Jika Anda berada di dalam bangunan.
5. Mendengarkan informasi. Dari televisi, radio,
internet, serta surat kabar dan sosmed.
6. Mengisi angket, yang diberikan oleh instansi
terkait untuk mengetahui seberapa besar
kerusakan yang terjadi
7. Jangan panik dan selalu berdo'a kepada
Tuhan YME.
Upaya pengurangan bencana Tsunami:
1. Peningkatan kewaspadaan/kesiagaan terhadap
bahaya tsunami.
2. Pendidikan kepada masyarakat tentang
karakteristik bencana tsunami.
3. Pembangunan tsunami Early Warning System.
4. Pembangunan tembok penahan tsunami di
pantai yang beresiko.
5. Penanaman mangrove /lainnya.
6. Pembangunan tempat evakuasi di pantai.
MITIGASI BENCANA TSUNAMI
Langkah penyelamatan Ketika Tsunami :
Berlari menjauhi pantai atau mencari tempat
tempat yang tinggi.
MITIGASI BENCANA GUNUNG
MELETUS
1. Perencanaan lokasi bangunan harus jauh
gunung berapi.
2. Hindari tempat dialiri lava/lahar .
3. Struktur bangunan tahan api & beban abu.
4. Membuat barak pengungsian permanen.
5. Sosialisasi/penyuluhan masyarakat :
- posisi rumahnya terkait aliran lahar/lava,
- cara menghindari bencana,
- arti penting peringatan dini,
- Bersedia koordinasi dgn pejabat terkait.
Langkah Evakuasi Bencana Gunung Meletus
1. Hindari titik letusan, daerah rawah lahar
dan abu vulkanik.
2. Memakai baju pelindung; lengan Panjang,
topi, kacamata dan masker.
3. Saat turun gunung/mengungsi membawa
barang secukupnya.
4. Mencari tempat berlindung seperti bunker
dan barak pengungsian.
5. Waspadai letusan susulan.
1. Pemantauan, Aktivitas gunung api dipantau
selama 24 jam menggunakan alat
seismograf.
2. Tanggap Darurat ; mengevaluasi laporan
dan data, membentuk tim tanggap darurat,
mengirimkan tim ke lokasi, melakukan
pemeriksaan secara terpadu.
3. Pemetaan, Peta Kawasan Rawan
Bencana, arah penyelamatan diri, lokasi
pengungsian, dan pos penanggulangan
bencana.
4. Penyelidikan. Menggunakan metoda
Geologi, Geofisika, dan Geokimia.
5. Sosialisasi ke masyarakat.
Strategi Mitigasi Bencana gunung Meletus
1. Perencanaan lokasi bangunan harus
jauh dari rawan longsor.
2. Menyarankan relokasi.
3. Perlunya pondasi tiang pancang untuk
menghindari liquifaksi.
4. Menyarankan pembangunan pondasi
menyatu, untuk menghindari penurunan
yang tidak seragam.
5. Menyarankan pembangunan utilitas
yang ada di dalam tanah harus bersifat
fleksibel.
6. Mengurangi tingkat keterjalan lereng.
MITIGASI TANAH
LONGSOR
Upaya pengurangan bencana banjir:
1. Pengawasan atas perencanaan
/penggunaan lahan
2. Desain bangunan harus tahan banjir,
kedap air, pondasi tinggi atau bertingkat.
3. Pembangunan tembok penahan atau
tanggul disepanjang sungai/pantai.
4. Pembangunan saluran /drainase dan
pembersihan sedimen.
5. Penyuluhan/pelatihan tentang waspada
banjir dan penggundulan hutan.
MITIGASI BENCANA BANJIR
Upaya pengurangan bencananya :
1. Pembuatan /sosialisasi untuk
Pencegahan /Penanganan Kebakaran.
2. Peningkatan penegakan hukum.
3. Pembentukan pasukan pemadaman
kebakaran khususnya untuk penanganan
kebakaran secara dini.
4. Pembuatan waduk-waduk kecil, Bak
penampungan air dan Hydran.
5. Pengawasan pembakaran lahan secara
ketat.
6. Penanaman kembali daerah yang telah
terbakar .
MITIGASI BENCANA KEBAKARAN
1. Perlu pengelolaan air secara bijaksana, yaitu
dengan mengganti penggunaan air tanah
dengan cara pembuatan waduk, sumur
resapan, saluran tidak permanen, dll
2. Konservasi tanah dan pengurangan tingkat
erosi dengan pembuatan check dam,
reboisasi.
3. Pengalihan bahan bakar kayu bakar menjadi
bahan bakar minyak /gas.
4. Pendidikan dan pelatihan.
5. Meningkatkan/memperbaiki daerah yang
tandus.
MITIGASI BENCANA KEKERINGAN
1. Memastikan struktur bangunan tahan
badai.
2. Penerapan aturan standar bangunan.
3. Pembangunan fasilitas yang terlindung
dari serangan angin topan.
4. Penghijauan di bagian atas arah angin
untuk meredam gaya angin
MITIGASI BENCANA SIKLON
TROPIS
1. Menyiapkan pemerintah dan
masyarakat untuk memahami resiko
bila wabah terjadi serta cara
menghadapinya.
2. Menyiapkan produk hukum yang
memadai untuk mendukung upaya-
upaya pencegahan bila wabah
terjadi.
3. Menyiapkan infrastruktur (SDM
profesional, prasarana kesehatan,
komunikasi, transportasi, logistik
serta pembiayaan operasional).
MITIGASI BENCANA WABAH PENYAKIT
1. Memelihara stabilitas ketentraman dan
ketertiban
2. Mendukung demokratisasi politik dgn etika
budaya politik sesuai Pancasila & UUD ‘45
3. Mengembangkan supremasi hukum
dengan menegakkan hukum.
4. Meningkatkan pemahaman dan
penegakkan HAM.
5. Meningkatkan kinerja aparatur negara.
MITIGASI KONFLIK
TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to 643182154-Ppt-Strategi-dan-Langkah-penanggulangan-Bencana-pps-ppt.ppt

Makalah Mitigasi Bencana Pesisir - Potensi Bencana Pesisir dan Upaya Mitigasi...
Makalah Mitigasi Bencana Pesisir - Potensi Bencana Pesisir dan Upaya Mitigasi...Makalah Mitigasi Bencana Pesisir - Potensi Bencana Pesisir dan Upaya Mitigasi...
Makalah Mitigasi Bencana Pesisir - Potensi Bencana Pesisir dan Upaya Mitigasi...
Luhur Moekti Prayogo
 
Ayo siaga bencana tsunami
Ayo siaga bencana tsunamiAyo siaga bencana tsunami
Ayo siaga bencana tsunami
OSIS
 
Siaga bencana
Siaga bencanaSiaga bencana
Siaga bencana
Aisyah Taqiyyah
 
2. BENCANA ALAM DAN MITIGASI BENCANA ALAM.pptx
2. BENCANA ALAM DAN MITIGASI BENCANA ALAM.pptx2. BENCANA ALAM DAN MITIGASI BENCANA ALAM.pptx
2. BENCANA ALAM DAN MITIGASI BENCANA ALAM.pptx
mazidahqurrotuaini
 
Mitigasi bencana kelompok 6
Mitigasi bencana kelompok 6Mitigasi bencana kelompok 6
Mitigasi bencana kelompok 6
Aar Riana
 
Geografi-Banjir
Geografi-BanjirGeografi-Banjir
Geografi-Banjir
yennyhuang30
 
PERISTIWA BENCANA ALAM (PR Dek Tika)
PERISTIWA BENCANA ALAM (PR Dek Tika)PERISTIWA BENCANA ALAM (PR Dek Tika)
PERISTIWA BENCANA ALAM (PR Dek Tika)
Putri Nuriza Harahap
 
Mitigasi gempa bumi
Mitigasi gempa bumiMitigasi gempa bumi
Mitigasi gempa bumi
fathurohman7
 
Usaha Pengurangan Resiko Bencana Alam
Usaha Pengurangan Resiko Bencana AlamUsaha Pengurangan Resiko Bencana Alam
Usaha Pengurangan Resiko Bencana Alam
Dhea Firsty
 
P4. Ancaman dan Risiko Bencana Longsor.pptx
P4. Ancaman dan Risiko Bencana Longsor.pptxP4. Ancaman dan Risiko Bencana Longsor.pptx
P4. Ancaman dan Risiko Bencana Longsor.pptx
nadyaanggara
 
G
GG
gempa bumi
gempa bumigempa bumi
gempa bumi
ayudeliyanti
 
Prinsip penanggulangan bencana longsor
Prinsip penanggulangan bencana longsor Prinsip penanggulangan bencana longsor
Prinsip penanggulangan bencana longsor
Xips21
 
Power Point Kebakaran Hutan
Power Point Kebakaran HutanPower Point Kebakaran Hutan
Power Point Kebakaran Hutan
SMPN03Gunung Putri
 
Bencana alam di indonesia dan cara penanggulangannya
Bencana alam di indonesia dan cara penanggulangannyaBencana alam di indonesia dan cara penanggulangannya
Bencana alam di indonesia dan cara penanggulangannyaOperator Warnet Vast Raha
 
Bencana alam di indonesia dan cara penanggulangannya
Bencana alam di indonesia dan cara penanggulangannyaBencana alam di indonesia dan cara penanggulangannya
Bencana alam di indonesia dan cara penanggulangannya
Operator Warnet Vast Raha
 
Kd 5 cara menghadapi gejala alam
Kd 5 cara menghadapi gejala alamKd 5 cara menghadapi gejala alam
Kd 5 cara menghadapi gejala alam
Aryetti
 
Bencana Alam
Bencana Alam Bencana Alam
Bencana Alam
Wulung Gono
 
Ayo siaga bencana
Ayo siaga bencanaAyo siaga bencana
Ayo siaga bencana
OSIS
 
PPT MITIGASI TANAH LONGSOR.pptx
PPT MITIGASI TANAH LONGSOR.pptxPPT MITIGASI TANAH LONGSOR.pptx
PPT MITIGASI TANAH LONGSOR.pptx
SisiliaHimam
 

Similar to 643182154-Ppt-Strategi-dan-Langkah-penanggulangan-Bencana-pps-ppt.ppt (20)

Makalah Mitigasi Bencana Pesisir - Potensi Bencana Pesisir dan Upaya Mitigasi...
Makalah Mitigasi Bencana Pesisir - Potensi Bencana Pesisir dan Upaya Mitigasi...Makalah Mitigasi Bencana Pesisir - Potensi Bencana Pesisir dan Upaya Mitigasi...
Makalah Mitigasi Bencana Pesisir - Potensi Bencana Pesisir dan Upaya Mitigasi...
 
Ayo siaga bencana tsunami
Ayo siaga bencana tsunamiAyo siaga bencana tsunami
Ayo siaga bencana tsunami
 
Siaga bencana
Siaga bencanaSiaga bencana
Siaga bencana
 
2. BENCANA ALAM DAN MITIGASI BENCANA ALAM.pptx
2. BENCANA ALAM DAN MITIGASI BENCANA ALAM.pptx2. BENCANA ALAM DAN MITIGASI BENCANA ALAM.pptx
2. BENCANA ALAM DAN MITIGASI BENCANA ALAM.pptx
 
Mitigasi bencana kelompok 6
Mitigasi bencana kelompok 6Mitigasi bencana kelompok 6
Mitigasi bencana kelompok 6
 
Geografi-Banjir
Geografi-BanjirGeografi-Banjir
Geografi-Banjir
 
PERISTIWA BENCANA ALAM (PR Dek Tika)
PERISTIWA BENCANA ALAM (PR Dek Tika)PERISTIWA BENCANA ALAM (PR Dek Tika)
PERISTIWA BENCANA ALAM (PR Dek Tika)
 
Mitigasi gempa bumi
Mitigasi gempa bumiMitigasi gempa bumi
Mitigasi gempa bumi
 
Usaha Pengurangan Resiko Bencana Alam
Usaha Pengurangan Resiko Bencana AlamUsaha Pengurangan Resiko Bencana Alam
Usaha Pengurangan Resiko Bencana Alam
 
P4. Ancaman dan Risiko Bencana Longsor.pptx
P4. Ancaman dan Risiko Bencana Longsor.pptxP4. Ancaman dan Risiko Bencana Longsor.pptx
P4. Ancaman dan Risiko Bencana Longsor.pptx
 
G
GG
G
 
gempa bumi
gempa bumigempa bumi
gempa bumi
 
Prinsip penanggulangan bencana longsor
Prinsip penanggulangan bencana longsor Prinsip penanggulangan bencana longsor
Prinsip penanggulangan bencana longsor
 
Power Point Kebakaran Hutan
Power Point Kebakaran HutanPower Point Kebakaran Hutan
Power Point Kebakaran Hutan
 
Bencana alam di indonesia dan cara penanggulangannya
Bencana alam di indonesia dan cara penanggulangannyaBencana alam di indonesia dan cara penanggulangannya
Bencana alam di indonesia dan cara penanggulangannya
 
Bencana alam di indonesia dan cara penanggulangannya
Bencana alam di indonesia dan cara penanggulangannyaBencana alam di indonesia dan cara penanggulangannya
Bencana alam di indonesia dan cara penanggulangannya
 
Kd 5 cara menghadapi gejala alam
Kd 5 cara menghadapi gejala alamKd 5 cara menghadapi gejala alam
Kd 5 cara menghadapi gejala alam
 
Bencana Alam
Bencana Alam Bencana Alam
Bencana Alam
 
Ayo siaga bencana
Ayo siaga bencanaAyo siaga bencana
Ayo siaga bencana
 
PPT MITIGASI TANAH LONGSOR.pptx
PPT MITIGASI TANAH LONGSOR.pptxPPT MITIGASI TANAH LONGSOR.pptx
PPT MITIGASI TANAH LONGSOR.pptx
 

Recently uploaded

SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
NanieIbrahim
 
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptxPPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
AqlanHaritsAlfarisi
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
budimoko2
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
margagurifma2023
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
NirmalaJane
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
fadlurrahman260903
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Mutia Rini Siregar
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
indraayurestuw
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
fildiausmayusuf1
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Sosdiklihparmassdm
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
junaedikuluri1
 
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remajamateri penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
DewiInekePuteri
 
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptxRPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
YongYongYong1
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
ananda238570
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak
 

Recently uploaded (20)

SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
 
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptxPPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
 
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remajamateri penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
 
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptxRPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
 

643182154-Ppt-Strategi-dan-Langkah-penanggulangan-Bencana-pps-ppt.ppt

  • 2. STRATEGI MITIGASI BENCANA 1. Pemetaan daerah rawan bencana. Kendalanya; belum seluruh wilayah Indonesia dipetakan, peta yg ada belum tersosialisasi dan belum terintegrasi 2. Pemantauan. Tujuannya untuk mengantisipasi terjadinya bencana. 3. Penyebaran informasi, kepada pemda dan masy. melalui media elektronik, cetak dan sosial media. 4. Sosialisasis dan Penyuluhan. Sasarannya SATKOR-LAK PB, SATLAK PB, dan masyarakat. Tujuan meningkatkan kewaspadaan dan kesiapan. 5. Pelatihan/Pendidikan. Meliputi tata cara pengungsian, penyelamatan. 6. Peringatan dini. Untuk menyampaiakan hasil pengamatan, jika akan terjadi bencana.
  • 3. 1. Memastikan bangunan berkonstruksi tahan getaran/gempa. 2. Memastikan perkuatan bangunan dengan mengikuti standard kualitas bangunan. 3. Pembangunan fasilitas umum dengan standard kualitas yang tinggi. 4. Memastikan kekuatan bangunan- bangunan vital yang telah ada. 5. Rencanakan penempatan pemukiman untuk mengurangi tingkat kepadatan hunian di daerah rawan bencana MITIGASI GEMPA BUMI Mitigasi /Upaya pengurangan resiko Bencana Gempa Bumi :
  • 4. Langkah-Langkah Ketika Bencana Genpa Bumi A. Pra Gempa Bumi (Sebelum Bencana). 1. Mengenali bencana gempabumi. Pastikan bahwa struktur dan letak rumah dapat terhindar dari bahaya gempabumi. 2. Kenali Lingkungan Tempat Anda Bekerja, yaitu: letak pintu, lift , tangga darurat, dan tempat paling aman untuk berlindung. 3. Persiapan Rutin tempat bekerja & tinggal. Perabotan diatur menempel pada dinding (dipaku, diikat, dll). Simpan bahan yang mudah terbakar, matikan air, gas dan listrik bila selesai. 4. Penyebab celaka yang paling banyak adalah akibat kejatuhan material. Atur benda yang berat di bagian bawah
  • 5. 1. Jika Anda berada di dalam bangunan. 2. Jika di luar bangunan /area terbuka B. Saat terjadi Gempa Bumi.  Lari ke luar bila memungkinkan (rumah 1 lantai).  Cari tempat yang relatif aman disekitar anda, bila sedang digedung tinggi.  Lindungi badan /kepala Anda dari reruntuhan (samping tiang beton, bawah meja, dll)  Dan jangan berpikir turun dan keluar lewat lift/escalator.  Menjauh dari bangunan/gedung, tiang listrik, pohon, dll.  Waspadai tanah pijakan kita, bila terjadi rekahan tanah.
  • 6. Jauhi pantai atau menuju tempat yang tinggi untuk menghindari bahaya tsunami. Jauhi /hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran sepeti lereng dan tebing. B. Saat terjadi Gempa Bumi. 4. Jika sedang berada di pantai. 5. Jika tinggal/sedang di pegunungan. - Keluar / turun dan menjauh dari mobil/motor. - Hindari kendaraan jika terjadi pergeseran atau kebakaran. 3. Jika sedang mengendarai kendaraan.
  • 7. - Keluar dari bangunan dengan tertib - Jangan menggunakan tangga berjalan / lift, gunakan tangga biasa. - Periksa apa ada korban, lakukan P3K. - Telepon atau mintalah pertolongan 2. Periksa lingkungan sekitar Anda. Bila terjadi kebakaran, kebocoran gas, konsleting listrik, aliran dan pipa air. Mintalah bantuan 3. Jangan mamasuki bangunan yang sudah terkena gempa, karena kemungkinan masih bisa runtuh. 4. Jangan berjalan di daerah sekitar gempa, kemungkinan ada gempa susulan. B. Pasca Gempa Bumi (setelah gempa bumi) 1. Jika Anda berada di dalam bangunan.
  • 8. 5. Mendengarkan informasi. Dari televisi, radio, internet, serta surat kabar dan sosmed. 6. Mengisi angket, yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi 7. Jangan panik dan selalu berdo'a kepada Tuhan YME.
  • 9. Upaya pengurangan bencana Tsunami: 1. Peningkatan kewaspadaan/kesiagaan terhadap bahaya tsunami. 2. Pendidikan kepada masyarakat tentang karakteristik bencana tsunami. 3. Pembangunan tsunami Early Warning System. 4. Pembangunan tembok penahan tsunami di pantai yang beresiko. 5. Penanaman mangrove /lainnya. 6. Pembangunan tempat evakuasi di pantai. MITIGASI BENCANA TSUNAMI Langkah penyelamatan Ketika Tsunami : Berlari menjauhi pantai atau mencari tempat tempat yang tinggi.
  • 10. MITIGASI BENCANA GUNUNG MELETUS 1. Perencanaan lokasi bangunan harus jauh gunung berapi. 2. Hindari tempat dialiri lava/lahar . 3. Struktur bangunan tahan api & beban abu. 4. Membuat barak pengungsian permanen. 5. Sosialisasi/penyuluhan masyarakat : - posisi rumahnya terkait aliran lahar/lava, - cara menghindari bencana, - arti penting peringatan dini, - Bersedia koordinasi dgn pejabat terkait.
  • 11. Langkah Evakuasi Bencana Gunung Meletus 1. Hindari titik letusan, daerah rawah lahar dan abu vulkanik. 2. Memakai baju pelindung; lengan Panjang, topi, kacamata dan masker. 3. Saat turun gunung/mengungsi membawa barang secukupnya. 4. Mencari tempat berlindung seperti bunker dan barak pengungsian. 5. Waspadai letusan susulan.
  • 12. 1. Pemantauan, Aktivitas gunung api dipantau selama 24 jam menggunakan alat seismograf. 2. Tanggap Darurat ; mengevaluasi laporan dan data, membentuk tim tanggap darurat, mengirimkan tim ke lokasi, melakukan pemeriksaan secara terpadu. 3. Pemetaan, Peta Kawasan Rawan Bencana, arah penyelamatan diri, lokasi pengungsian, dan pos penanggulangan bencana. 4. Penyelidikan. Menggunakan metoda Geologi, Geofisika, dan Geokimia. 5. Sosialisasi ke masyarakat. Strategi Mitigasi Bencana gunung Meletus
  • 13. 1. Perencanaan lokasi bangunan harus jauh dari rawan longsor. 2. Menyarankan relokasi. 3. Perlunya pondasi tiang pancang untuk menghindari liquifaksi. 4. Menyarankan pembangunan pondasi menyatu, untuk menghindari penurunan yang tidak seragam. 5. Menyarankan pembangunan utilitas yang ada di dalam tanah harus bersifat fleksibel. 6. Mengurangi tingkat keterjalan lereng. MITIGASI TANAH LONGSOR
  • 14. Upaya pengurangan bencana banjir: 1. Pengawasan atas perencanaan /penggunaan lahan 2. Desain bangunan harus tahan banjir, kedap air, pondasi tinggi atau bertingkat. 3. Pembangunan tembok penahan atau tanggul disepanjang sungai/pantai. 4. Pembangunan saluran /drainase dan pembersihan sedimen. 5. Penyuluhan/pelatihan tentang waspada banjir dan penggundulan hutan. MITIGASI BENCANA BANJIR
  • 15. Upaya pengurangan bencananya : 1. Pembuatan /sosialisasi untuk Pencegahan /Penanganan Kebakaran. 2. Peningkatan penegakan hukum. 3. Pembentukan pasukan pemadaman kebakaran khususnya untuk penanganan kebakaran secara dini. 4. Pembuatan waduk-waduk kecil, Bak penampungan air dan Hydran. 5. Pengawasan pembakaran lahan secara ketat. 6. Penanaman kembali daerah yang telah terbakar . MITIGASI BENCANA KEBAKARAN
  • 16. 1. Perlu pengelolaan air secara bijaksana, yaitu dengan mengganti penggunaan air tanah dengan cara pembuatan waduk, sumur resapan, saluran tidak permanen, dll 2. Konservasi tanah dan pengurangan tingkat erosi dengan pembuatan check dam, reboisasi. 3. Pengalihan bahan bakar kayu bakar menjadi bahan bakar minyak /gas. 4. Pendidikan dan pelatihan. 5. Meningkatkan/memperbaiki daerah yang tandus. MITIGASI BENCANA KEKERINGAN
  • 17. 1. Memastikan struktur bangunan tahan badai. 2. Penerapan aturan standar bangunan. 3. Pembangunan fasilitas yang terlindung dari serangan angin topan. 4. Penghijauan di bagian atas arah angin untuk meredam gaya angin MITIGASI BENCANA SIKLON TROPIS
  • 18. 1. Menyiapkan pemerintah dan masyarakat untuk memahami resiko bila wabah terjadi serta cara menghadapinya. 2. Menyiapkan produk hukum yang memadai untuk mendukung upaya- upaya pencegahan bila wabah terjadi. 3. Menyiapkan infrastruktur (SDM profesional, prasarana kesehatan, komunikasi, transportasi, logistik serta pembiayaan operasional). MITIGASI BENCANA WABAH PENYAKIT
  • 19. 1. Memelihara stabilitas ketentraman dan ketertiban 2. Mendukung demokratisasi politik dgn etika budaya politik sesuai Pancasila & UUD ‘45 3. Mengembangkan supremasi hukum dengan menegakkan hukum. 4. Meningkatkan pemahaman dan penegakkan HAM. 5. Meningkatkan kinerja aparatur negara. MITIGASI KONFLIK