Dokumen tersebut merupakan Standar Operasional Prosedur pelayanan ibadah shalat lima waktu di sebuah masjid yang mencakup tujuan, ruang lingkup, indikator keberhasilan, kebijakan dan rincian prosedur pelaksanaan ibadah.

1. STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
PELAYANAN IBADAH SHALAT LIMA WAKTU
SOP – PST– 03.02.B.02
1.0 TUJUAN
A. TUJUAN UMUM
Memberikan pelayanan yang terbaik kepada jamaah yang melaksanakan
ibadah shalat lima waktu di Masjid Daarut Tauhiid
B. TUJUAN KHUSUS
1. Memberikanpelayanan yang terbaikkepadajamaah yang melaksanakan
ibadah shalat lima waktu Masjid DaarutTauhiid.
2. Memberikan Service Excellent
3. Merupakansalahsatubagiandari proses manajemen masjid yang dapat
dijadikancontoholeh yang lain
2.0 RUANG LINGKUP
ProsedurPelayanan Ibadah shalat lima
waktudenganmemberikanpelayananterbaikkepadajamaahberkaitanpelaksan
aan ibadah shalat wajib lima waktu.
3.0 INDIKATOR KEBERHASILAN
3.1. Waktupelaksanaanibadahsesuaidenganjadwal yang ditetapkanpemerintah
(mengacukepadajadwalKemenagkotabandung)
3.2. Petugas Imam danMuadzinterstandar ( adanyarekomendasidariLaznahdan
DKM)
3.3. Suaramuadzindan imam terdengarjelasolehjamaah yang meliputisemua
area sholat.
3.4. Jamaahaman, nyamandantertibdalammelaksanakanibadahShalat Lima
Waktu
3.5. Terpenuhinyasaranadanprasarana yang menunjangaktivitasibadahShalat
lima Waktu
3.6. SecaraLengkapIndikatorkeberhaslanlainnyadapatdilhatpada tabelkriteria
proses di bagian 4.2
4.0 KEBIJAKAN DAN RINCIAN PROSEDUR
4.1 KEBIJAKAN
1. Masjid senantiasa memberikan pelayanan ibadah shalat wajib lima waktu
berjamaah.

2. STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
PELAYANAN IBADAH SHALAT LIMA WAKTU
SOP – PST– 03.02.B.02
2. Adzan dikumandangkan tepat waktu sesuai dengan jadwal yang dikeluarkan oleh
lembaga resmi ( Kementerian Agama RI )
3. Sarana ibadah berupa tikar dan soundsystem, Video, harus tersedia di setiap
lokasi diselenggarakannya shalat berjamaah sehingga suara imam dapat didengar
oleh seluruh jamaah shalat berjamaah.
4. Air untuk thaharah (bersuci) harus senantiasa tersedia selama 24 jam per hari.
5. Tempat beribadah harus dalam keadaan bersih dan suci dari najis, kotoran, dan
sampah.
6. Masjid senantiasa dalam keadaan BRTT (Bersih, Rapih, Tertib, dan Teratur)
7. Petugas yang harus tersedia adalah :
a. Imam dan badalnya
b. Muadzin
c. Operator Sound System
d. Petugas Pengatur Shaff
e. Cleaning Service
f. Petugas Penitipan dan Perapihan Alas Kaki
g. Keamanan

3. STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
PELAYANAN IBADAH SHALAT LIMA WAKTU
SOP – PST– 03.02.B.02
4.2 ALUR PROSES
MULAI
Persiapan Shalat
Wajib Lima Waktu
Penyediaan Sarana
Ibadah Shalat
[Bagian Sarana]
Penyediaan Sarana
Bersuci
[Bagian Sarana]
Penyiapan Sound
System
[Operator Sound
System]
Pengecekan Petugas
Muadzin dan Imam
[Kabag Ibadah]
Tilawah Al-Quran
Sebelum Adzan
[Petugas Muadzin]
Pelaksanaan Shalat
Berjamaah
[Kabag Ibadah]
Jumlah Jamaah
Sesuai Kapasitas
Masjid Utama
YA
Penyiapan Sarana
Tambahan (Tikar,
Audio, dan Visual) di
tempat adanya
jamaah
[Bagian Sarana]
TIDAK
Pembacaan Hadits/
Kultum dan
Pengumuman
[Muadzin]
Perapihan Sarana
(Tikar,Sound, TV)
[Bagian Sarana]
SELESAI
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

4. STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
PELAYANAN IBADAH SHALAT LIMA WAKTU
SOP – PST– 03.02.B.02
4.3 KRITERIA PROSES
Kode Proses/aktivitas Kriteria Bukti Rekaman
1. PersiapanShalat
WajibLima Waktu
a. Masjidsiapdigunakanuntuk
kegiatanshalatlimawaktu
2. PenyediaanSarana
Bersuci
[BagianSarana]
a. Airdi dalampenampunganairharus
terisi penuhsatujamsebelum
pelaksanaanshalatlimawaktu
b. Sarana pendukunguntukberwudhu
 Keranair dalamkeadaanbisa
digunakan(tidakmacet,tidak
bocor),
 saluranair pembuanganlancar
(tidakmampet),danbersihdari
sampah
 Lantai tidaklicin,bersih,tidak
berlumut,dantidakada
genanganair
 Ruanganwudhuwangi
c. Sarana untukBAB/BAK( Toilet)
 Keranair dalamkeadaanbisa
digunakan(tidakmacet,tidak
bocor)
 Tersediaemberdangayung
(tidakbocor,tidakkotor)
 Closetberfungsi dengannormal
(tidakmampet),danbersih
 Lantai tidaklicin,bersih,tidak
berlumut,dantidakada
genanganair,
 Saluranair pembuanganlancar
(tidakmampet),danbersihdari
sampah
 Ada tongsampah,hand soap,
pengharum, dan tanamanhias.
 Disediakansendalkhususuntuk
toilet.
3. PenyediaanSarana
IbadahShalat
[BagianSarana]
a. Tersediakarpetyangsuci,bersih,
dan harum.
b. Tersediajampenunjukwaktu
shalatdan iqomah
Jadwal Sholat5
Waktu

5. STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
PELAYANAN IBADAH SHALAT LIMA WAKTU
SOP – PST– 03.02.B.02
c. Tersedialampupencahayaanyang
cukup
d. Tersediapenyejukruangan(ACatau
Kipas)
e. Tersediasajadahkhususuntuk
imam.
f. Seluruhsaranatersediadalam
keadaansiapdigunakanpaling
lambat15 menitsebelumAdzan
4. PenyiapanSound
SystemdanAlat
Bantu Visual
[OperatorSound
System]
a. Suara adzan terdengarjelasdi luar
dan di dalammasjid.
b. Suara imamterdengarjelasoleh
makmun/ jamaahdi setiaparea
yang digunakanshalatberjamaah.
c. Seluruhsaranasoundsystem, dan
alat bantuvisual siapdigunakan
palinglambat15 menitsebelum
adzan.
d. Ada operatorsoundsystemyang
standbypada waktupelaksanaan
ibadahshalat.
Jadwal
Operator
5. PenyiapanSarana
Tambahan(Tikar,
Audio,danVisual)
di tempatadanya
jamaah
[BagianSarana]
a. Bilajamaahtidaktertampungdalam
ruang utama masjid,makadisiapkan
sarana tambahandi luarmasjid
berupatikar.
b. Tikar yangdigunakandalam
keadaansuci,bersih,dandisusun
rapih
c. Soundsystem(speaker)dinyalakan
di tempatyang terdapatjamaah.
d. TersediaAlatbantuvisual di tempat
shalatberjamaah.
Jadwal Petugas
Sarana
6. Pengecekan
PetugasMuadzin
dan Imam
[KabagIbadah]
a. Kriteriasebagai muadzinadalah:
 Hafal lafadzAdzandan dapat
mengumandangkannyasesuai
dengankaidahtajwid
 Suaranyajelasdannyaman
didengar
 Telahlulusseleksi olehtimDKM
Surat
KeputusanLulus
Seleksi Muadzin
dan Imam
Jadwal Muadzin

6. STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
PELAYANAN IBADAH SHALAT LIMA WAKTU
SOP – PST– 03.02.B.02
b. Kriteriasebagai imamadalah:
 Bacaaan Quran tartil sesuai
kaidahtajwid
 Khususuntukshalatjahr
(Subuh,Maghrib,Isya,dan
ShalatJumat),imamminimal
memilikihafalanjuz30dan
atau ayat-ayatpilihan
 Suaranyajelasdannyaman
didengar.
 Telahlulusseleksi olehtim
DKM yang
bekerjasamadenganBaitul
Qur’an
c. Ada konfirmasi kepadaparapetugas
maksimal 15 menitsebelumadzan
d. Apabilapetugasyangdalamjadwal
berhalangan,dicari badalnya
dan Imam
7. TilawahAl-Quran
SebelumAdzan
[Petugas Muadzin]
a. Kriteriapetugastilawah:
 Bacaaan Quran tartil sesuai
kaidahtajwid
 Suaranyajelasdannyaman
didengar
b. Waktu tilawahadalah10 menit
sebelumtibawaktushalat.Tilawah
dilakukanuntukwaktuDhuhur,
Ashar.
Jadwal petugas
tilawah
8. Pelaksanaan Shalat
Berjamaah
[KabagIbadah]
a. Adzantepatwaktu
b. Waktu IqomahStandarsbb :
 Subuh : 7 menit
 Dhuhur: 10 menit
 Ashar : 5 menit
 Maghrib : 5 menit/10 menit
(SenindanKamis,Ramadan)
 Isya: 5 menit
c. Standar PakaianImamdan Muadzin
 Berpakaianrapih (tidakkaos)
 Memakai peci / sorban
 Memakai minyakwangi
Jadwal shalat
9. Pembacaan a. Tersediabukuhaditsyangakan Teks

7. STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
PELAYANAN IBADAH SHALAT LIMA WAKTU
SOP – PST– 03.02.B.02
Hadits/kultumdan
Pengumuman
[Muadzin]
dibacakan(SetiapDhuhur)
b. DzikiryangdibacakanadalahDzikir
Al-Matsurat(SetiapAshar,
adapunSubuh disesuiakan)
c. Penyampainkultumolehpetugas
yang terjadwalmaksimalwaktu7
menit
d. Pengumumanyangdibacakan:
 Agendakegiatandi Masjid
 PermohonanDoakhususdari
Jamaah
Pengumuman
10. PerapihanSarana
(Tikar,Sound,TV)
[BagianSarana]
a. Sarana yang telahdigunakan
dikembalikanke tempatsemula.
b. TV,SoundSystem, Lampu,
PendinginRuangandalamkeadaan
mati.
Layout Tata
LetakSarana