2. Crankshaft Position Sensor
adalah perangkat elektronik yang digunakan dalam mesin
pembakaran internal untuk memantau posisi atau kecepatan
rotasi Crankshaft. Biasa disebut juga CKP.
4. Jenis CKP Sensor
• Sensor Optical (Sensor Photodioda)
• Sensor Induktive
• Sensor Hall IC
5. Cara Kerja
• Sensor CKP pada mobil anda terdapat 3 kabel hall-effect. Karena
sensor crankshaft adalah sensor jenis hall- effect, menghasilkan
sinyal tegangan on/off, dan dapat diukur dengan menggunakan :
• Multimeter
• Osiloscop
• Lampu LED
6. Ketika anda memutar kunci kontak ke posisi "start", masing-masing
dari 3 kabel yang terhubung ke sensor CKP memiliki peran kerja
spesifik, yaitu :
7. a) Pin konektor nomor 1 bertugas menerima supply tegangan sebesar 5 – 8 Volt dari
PCM/ECU
b) Pin konektor nomor 2 bertugas menerima ground (arus listrik negatif), ground juga
dikirim ke PCM/ECU
c) Pin konektor nomor 3 bertugas memberikan sinyal posisi crankshaft kemudian dikirim
ke PCM/ECU untuk dikalkulasi
d) PCM/ECU menggunakan sensor CKP untuk mengaktifkan rellay Auto Shut Down
(ASD) atau sering disebut dengan rellay EFI
e) Rellay EFI akan mengaktifkan : rellay pompa bahan bakar demikian dengan fuel
pump, injector, coil pengapian demikian pengapian untuk setiap silinder mesin
f) Oleh karena itu, sensor CKP (sinyal) sangat penting untuk menghidupkan mesin
VEDEO
8. Gejala kerusakan sensor CKP
• Mobil dapat distart tapi tidak bisa hidup :
1. Relay Auto Shutdown tidak aktif dengan demikian tidak dapat memberikan daya
untuk mengaktifkan : a) Injector bahan bakar. b) Coil pengapian. c) Relay pompa
bahan bakar demikian dengan pompa bahan bakar
2. Tidak ada percikan bunga api dari semua busi
3. Pompa bahan bakar tidak aktif selama cranking
4. PCM/ECU tidak dapat mengaktifkan injector
9. Alat yang digunakan untuk mengetes
sensor CKP
• Multimeter digital atau analog
• Dongkrak
• Jack stand
• Rachet 1/2 dan kunci sock yang sesuai kepala baut pulley crankshaft, guna
untuk memutar pulley
10. Test CKP 1 (Memeriksa sinyal)
• Pastikan roda direm parkir dan ganjal roda belakang dengan balok, dongkrak mobil
dan posisikan jack stand pada titik tumpuan jack stand
• Lepaskan konektor pada coil pengapian. Hal ini penting. Jangan melanjutkan
pengetesan jika belum melepas konektor pada coil pengapian
• Cari letak sensor CKP pada mesin, keluarkan kabel yang ditutupi dengan plastik
selongsong warna hitam atau solasi kabel hitam
• Jika kesulitan mengeluarkan kabel dari selongsong, lepas konektor sensor CKP
terlebih dahulu. Apabila sudah kabel sudah terlepas dari plastik pelindung, pasang
kembali konektor ke posisi semula. Sensor CKP harus terhubung dengan arus listrik
untuk mengetes sensor bekerja atau tidak
11. Test CKP 1 (Memeriksa sinyal)
• Posisikan multimeter ke mode tegangan DC, sobek atau tusuk kabel no 1 dengan
peniti, dan tempelkan Lead multimeter yang berwarna merah ke kabel no 1 (yang
mengirim sinyal ke CKP ke PCM)
• Pasangkan LEAD meltimeter hitam ke body mesin (Ground)
• Setelah itu putar pulley crankshaft searah jarum jam, amati layar multimeter. jangan
sekali-kali mengenkol mesin dengan motor starter atau memutar kunci kontak ke
posisi "START", karena hal ini meyebabkan hasil pengetesan tidak akurat
• Jika sensor CKP bekerja dengan benar, multimeter akan menunjukkan tegangan On
sebesar 5 Volt, dan saat posisi off akan menghasilkan tegangan sebesar 0.5 Volt.
Kunci utama untuk melihat perubahan tegangan adalah memutar pulley crankshaft
secara perlahan dan stabil
12. Test CKP 2 (Mememriksa tegangan)
• Posisikan multimeter pada mode DC, hubungkan kabel no 3 dengan LEAD
berwarna merah pada multimeter. Jangan memeriksa tegangan kabel pada konektor
sensor, tusuk kabel dengan alat yang tepat
• Tempelkan LEAD hitam pada multimeter ke body mesin (ground)
• Putar kunci kontak ke posisi ON
• Jika semua rangkaian bagus, multimeter akan menunjukkan 5 - 8 Volt
13. Test CKP 3 (Memeriksa Ground)
• Multimeter dalam posisi DC, hubungkan LEAD hitam pada multimeter ke kabel
no 2
• Tempelkan LEAD merah pada multimeter ke terminal baterai positif
• Putar kunci kontak ke posisi ON
• Jika sirkuit (rangkaian) bagus, maka multimeter akan menunjukkan tegangan baterai
sebasar 12 volt ke atas.
14. Referensi
• Tanpa Pengarang. 2012. Crank Angle Sensor. (http://www.rodadua.web.id/crank-angle-sensor/,
diakses tanggal 1 Febuari 2016).
• Wibowo, Agung. 2013. Cara Mengetes Sensor Crankshaft.
(http://agungwibowo92.blogspot.co.id/2013/01/cara-mengetes-sensor-ckp-crankshaft.html,
diakses tanggal 1 Febuari 2016).
• Wikipedia. 2014. Crankshaft Position Sensor.
(https://id.wikipedia.org/wiki/Crankshaft_position_sensor, diakses tanggal 1 Febuari 2016).
• Youtube. Crankshaft Position Sensor CKP. https://www.youtube.com/watch?v=RuIislTGOwA,
diakses tanggal 1 Febuari 2016).