2. PENGERTIAN
KETERAMPILAN PROSES SAINS
Semiawan (1992)
Howe & Jones (1993)
Ketrampilan siswa untuk mengelola yang di dapat dalam kegiatan belajar mengajar
yang memberi kesempatan seluas-luasnya kepada siswa untuk mengamati,
menggolongkan menafsirkan, meramalkan, menerapkan, merencanakan penelitian
dan mengkomunikasikan hasil perolehannya.
Kemampuan menemukan sesuatu dalam dunia sekitar
Rezba dkk (1995)
Sejumlah keterampilan untuk mengkaji fenomena alam dengan cara-cara tertentu
untuk memperoleh ilmu dan mengembangkan ilmu itu.
Patta Bundu (1993)
Kegiatan yang dilakukan oleh ilmuwan ketika mereka belajar dan menginvestigasi
4. 1. Observation (Pengamatan)
!
Pengamatan Kualitatif Pengamatan hanya menggunakan indera
Pengamatan Kuantitatif Pengamatan yang melibatkan angka
Ketrampilan proses yang paling awal
5. 2. Communication (Komunikasi)
!
Metode mengkomunikasikan hasil pengamatan :
• Lisan
• Tulisan
• Grafik
• Diagram
• Peta
• Demonstrasi visual
Berkomunikasi Membagikan hasil pengamatan kepada
orang lain
6. 3. Pengukuran ( Measurement )
!
Informasi hasil pengukuran :
• Angka, untuk memberitahu berapa banyak
• Nama Satuan, untuk memberi tahu berapa banyak dengan rujukan apa
Mengukur Membandingkan benda untuk didefinisikan
dengan rujukan yang disebut satuan
7. 4. Pengelompokan (Classification)
!
Pengelompokan objek Cara memilah objek berdasarkan
kesamaan, perbedaan, dan hubungan.
Metode dalam klasifikasi :
• Klasifikasi serial : Objek ditempatkan dalam urutan peringkat didasarkan pada beberapa
syarat.
• Klasifikasi Biner : Pembagian berdasarkan memiliki atau tidak memiliki syarat tertentu .
• Kasifikasi bertingkat : Pengembangan klasifikasi biner
8. 5. Kesimpulan ( Inference )
!
Penjelasan atau tafsiran (interpretasi) yang dibuat berdasarkan
pengamatan.
6. Ramalan ( Prediction )
Dugaan secara logis tentang hasil dari kejadian masa depan
11. Indikator dalam Pembelajaran
Keterampilan Proses Sains
No. Keterampilan
Proses
Indikator
1. Observasi Menggunakan alat indera sebanyak mungkin
Mengumpulkan fakta atau ciri-ciri yang relevan
2. Klasifikasi Mencari perbedaan, persamaan
Mengkontraskan ciri-ciri
Membandingkan
Mengelompokkan berdasarkan penggolongan
12. Indikator dalam Penerapan
Keterampilan Proses Sains
No. Keterampilan
Proses
Indikator
3. Kalkulasi Menghitung
Menjelaskan peristiwa
Menerapkan konsep yang dipelajari pada situasi baru
4. Interpretasi Mencatat hasil pengamatan
Menghubungkan hasil yang ditemukan
Menemukan pola keteraturan dalam satu seri
pengamatan
Menyimpulkan
13. Indikator dalam Penerapan
Keterampilan Proses Sains
No. Keterampilan
Proses
Indikator
5. Prediksi Menggunakan pola
Menghubungkan pola-pola yang ada
Memperkirakan peristiwa yang akan terjadi
6. Komunikasi Mengubah bentuk data yang disajikan
Menggambarkan data empiris hasil pengamatan
dengan grafik/tabel/diagram
Menyusun laporan secara sistematis dan jelas
Menjelaskan hasil pengamatan/percobaan
Membaca grafik/tabel/diagram
Mendiskusikan hasil kegiatan suatu
masalah/peristiwa
14. Contoh kegiatan:
(ilustrasi gambar diambil secara acak melalui penelusuran daring)
1. Observasi
Siswa melakukan pengamatan
terhadap jenis-jenis tanaman
paku.
2. Klasifikasi
Siswa mengkontraskan ciri-
ciri, mencari
perbedaan/persamaan,
mengelompokkan berdasarkan
penggolongannya.
15. Contoh kegiatan:
3. Kalkulasi
Siswa membandingkan obyek
dengan alat ukur baku.
Atau siswa mengukur
kelembaban llingkungan
tumbuh obyek.
4. interpretasi
Siswa mencatat hasil
pengamatan, menghubungkan
hasil yang ditemukan,
memberikan komentar
terhadap obyek pengamatan
16. Contoh kegiatan:
6. Komunikasi
5. Prediksi
Siswa memperkirakan kejadian
yang akan terjadi pada obyek
setelah mempelajari konsep dan
hasil pengamatan langsung.
Siswa mengubah bentuk data
yang disajikan, menyusun laporan
sistematis, menjelaskan hasil
pengamatan, membaca
grafik/tabel, mendiskusikan
suatu peristiwa
17. Bentuk Penilaian Keterampilan
Proses Sains
Menurut Burden dan Byrd, 1999 dalam Suendarti, Mamiek 2019, bentuk-bentuk penilaian Keterampilan
Proses Sains, antara lain:
1. Tes Standar
(pen&paper test)
Disusun oleh tim (ahli bidang studi, guru,
psikolog)
Sudah diuji terlebih dahulu validitas,
reliabilitas, kepraktisan, dan daya bedanya
Sistem skoringnya obyektif
Dilaksanakan serempak dalam batasan waktu
yang sama dan mencakup wilayah yang luas
18. Dibuat oleh masing-masing guru
pengampu
Secara kualitatif belum teruji
Dirancang sesuai dengan keadaan peserta
didik
Dapat berupa tes formatif, diagnostic
Contoh: ulangan harian
2. Tes buatan guru 3. Observasi
Dilakukan secara langsung saat KBM
Observasi dapat dilakukan pada sikap
siswa,
hasil karya (produk)
Menggunakan Lembar pengamatan: rubrik,
daftar cek
Memungkinkan untuk dikomunikasikan
terlebih
dahulu kepada siswa
19. 4. Kelompok Diskusi
Menilai keberanian siswa dalam mengutarakan
pendapat, gagasan
Memberi kesempatan kepada siswa untuk
berkolaborasi dengan tim nya
Penilaian dilakukan secara langsung oleh rekan
sebaya
Nilai dapat dibandingkan dengan hasil
pengamatan guru
Menggunakan lembar penilaian
20. 5. Wawancara
Siswa dapat mengungkapkan jawaban
secara bebas dan mendalam
Wawancara dapat direkam
Pertanyaan dan jawaban yang belum jelas,
dapat diulang
21. 6. Contoh Hasil Karya
Menilai kemampuan siswa dalam menghasilkan
produk/karya
Penilaian atas produk itu sendiri berdasarkan
kriteria yang telah ditetapkan
Contoh: laporan percobaan
23. Penilaian Atau Evaluasi = Komponen penting dalam
system Pembelajaran untuk mengukur perkembangan
hasil belajar siswa yang telah dirumuskan dalam tujuan
pembelajaran
Arikunto ( 2009) : Penilaian dalam Pendidikan
adalah proses pengumpulan data untuk
menentukan ketercapaian tujuan pendidikan
24. KOMPONEN PENILAIAN KETERAMPILAN
PROSES SAINS
A. Metode Ilmiah
Dapat diartikan sebagai cara untuk bertanya dan
menjawab
Langkah –Langkah metode Ilmiah
1. mengajukan pertanyaan dan merumuskan masalah
2. Latar belakang atau observasi
3. Hipotesis
4. Menguji Hipotesis
5. Menganalisa dan Kesimpulan
25. KOMPONEN PENILAIAN KETERAMPILAN
PROSES DASAR
REZBA (1999) Tahapan Ketrampilan Proses Dasar
1. Observasi
2. Klasifikasi
3. Mengukur
4. Komunikasi
5. Menyimpulkan
6. Prediksi
26. KOMPONEN PENILAIAN KETERAMPILAN
PROSES TERPADU
WEZTEL ( 2008 ) Tahapan Ketrampilan Proses Terpadu
yaitu :
1. Hipotesis
2. Identifikasi Variabel
3. Definisi Operasional
4. Percobaan
5. Interprestasi Data
27. PELAKSANAAN PENILAIAN
KETERAMPILAN PROSES SAINS
SMITH dan WELLIVER Pelaksanaan penilaian dapat
dilakukan beberapa bentuk yaitu :
1. Pretes dan Postest
2. Diagnostik
3. Penempatan Kelas
4. Pemilihan Kompetisis Siswa
5. Bimbingan Karir
