BAB 4 KETAHANAN PANGAN, INDUSTRI, dan ENERGI.pdfpuspa3558
Materi ini membahas tentang ketahanan pangan, industri, dan energi di Indonesia. Menguraikan potensi sumber daya pertanian, perkebunan, perikanan, dan peternakan untuk ketahanan pangan nasional, serta potensi sumber daya alam untuk penyediaan bahan industri dan energi baru terbarukan. Membahas upaya pemerintah dalam meningkatkan ketahanan pangan, industri, dan energi di Indonesia.
Teknologi pertanian Indonesia berkembang dari yang bergantung pada alam menjadi revolusi hijau dengan penerapan irigasi, pupuk, dan pestisida yang meningkatkan produksi pangan namun juga merusak lingkungan. Pertanian berkelanjutan bertujuan menjaga keseimbangan antara manusia dan lingkungan dengan meningkatkan efisiensi sumber daya tanah dan mengurangi ketergantungan pupuk yang dapat merusak kesuburan tanah.
Revolusi Hijau bertujuan meningkatkan produksi pangan dengan menggunakan benih dan teknik pertanian modern seperti pupuk dan pestisida, yang memungkinkan peningkatan hasil panen secara signifikan. Namun, praktik pertanian intensif ini juga berdampak negatif terhadap lingkungan dan ekosistem.
BAB 4 KETAHANAN PANGAN, INDUSTRI, dan ENERGI.pdfpuspa3558
Materi ini membahas tentang ketahanan pangan, industri, dan energi di Indonesia. Menguraikan potensi sumber daya pertanian, perkebunan, perikanan, dan peternakan untuk ketahanan pangan nasional, serta potensi sumber daya alam untuk penyediaan bahan industri dan energi baru terbarukan. Membahas upaya pemerintah dalam meningkatkan ketahanan pangan, industri, dan energi di Indonesia.
Teknologi pertanian Indonesia berkembang dari yang bergantung pada alam menjadi revolusi hijau dengan penerapan irigasi, pupuk, dan pestisida yang meningkatkan produksi pangan namun juga merusak lingkungan. Pertanian berkelanjutan bertujuan menjaga keseimbangan antara manusia dan lingkungan dengan meningkatkan efisiensi sumber daya tanah dan mengurangi ketergantungan pupuk yang dapat merusak kesuburan tanah.
Revolusi Hijau bertujuan meningkatkan produksi pangan dengan menggunakan benih dan teknik pertanian modern seperti pupuk dan pestisida, yang memungkinkan peningkatan hasil panen secara signifikan. Namun, praktik pertanian intensif ini juga berdampak negatif terhadap lingkungan dan ekosistem.
KETAHANAN PANGAN NASIONAL, PENYEDIAAN BAHAN INDUSTRI,.pptxArdanSyaifulAmri
Teks tersebut membahas tentang ketahanan pangan, bahan industri, dan energi baru dan terbarukan di Indonesia. Teks ini menjelaskan definisi ketahanan pangan, komponen yang harus dipenuhi untuk mencapai ketahanan pangan, jenis-jenis bahan baku industri, dan contoh sumber energi baru dan terbarukan.
Dokumen tersebut membahas tentang teknologi produksi tanaman pangan dataran rendah, mencakup pengertian budidaya tanaman, jenis-jenis tanaman pangan seperti padi, jagung, singkong, kedelai, kacang tanah, serta faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman seperti iklim, tanah, dan teknologi."
Kelompok 6 terdiri dari 6 anggota yang membahas tentang Revolusi Hijau di Indonesia. Revolusi Hijau merupakan upaya pengembangan teknologi pertanian modern dengan cara meningkatkan produksi pangan melalui penggunaan bibit unggul, pupuk, irigasi, dan pestisida serta mengubah dari pertanian tradisional menjadi pertanian modern. Revolusi Hijau di Indonesia dimulai pada tahun 1870 dan berhasil meningkatkan produktivitas tanaman pangan serta
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya ketahanan pangan yang berdaulat dan mandiri di Indonesia, dengan menjelaskan tantangan-tantangan ketahanan pangan nasional dan lingkup lembaga terkait dalam penyelenggaraan ketahanan pangan."
Dokumen tersebut membahas tentang sumber daya alam Indonesia yang kaya akan keanekaragaman hayati seperti tumbuhan, hewan, dan mikroorganisme. Namun, aktivitas manusia yang tidak bertanggung jawab telah menyebabkan berkurangnya kualitas lingkungan hidup dan keanekaragaman hayati. Dokumen ini juga menjelaskan upaya konservasi sumber daya alam dan keanekaragaman hayati di Indonesia, seperti pengawetan plasma nutfah dan p
Revolusi Hijau bertujuan untuk meningkatkan produksi pangan dengan meningkatkan hasil pertanian melalui penggunaan bibit dan teknologi pertanian baru seperti pupuk, irigasi, dan perlindungan tanaman. Program ini dilaksanakan di bawah Orde Baru dan berhasil meningkatkan produksi beras Indonesia namun juga berdampak negatif seperti polusi dan penurunan keanekaragaman hayati.
Makalah ini membahas dampak perubahan iklim terhadap pembangunan pertanian dan pembangunan kependudukan yang diarahkan pada peningkatan kualitas sumber daya manusia. Perubahan iklim berdampak pada pergeseran musim tanam dan meningkatnya serangan hama, sehingga menurunkan produktivitas dan pendapatan petani. Pembangunan kependudukan perlu fokus pada peningkatan kualitas SDM melalui program seperti MDGs untuk men
MACAM MACAM JENIS TANAMAN TANAMAN PANGAN.pptxEkoNuryanto8
Dokumen ini membahas tentang tujuh jenis tanaman pangan utama di Indonesia yaitu padi, jagung, ubi kayu, ubi jalar, kentang, kedelai dan kacang tanah. Tanaman-tanaman tersebut merupakan tanaman pangan prioritas yang perlu dikembangkan untuk mencapai ketahanan pangan nasional. Dokumen ini juga membahas aspek ekonomi, botani, dan proteksi tanaman-tanaman pangan utama tersebut.
Dokumen tersebut membahas dampak Revolusi Hijau dan industrialisasi terhadap perubahan sosial ekonomi di pedesaan dan perkotaan pada masa Orde Baru. Revolusi Hijau berupa pengembangan varietas tanaman baru yang lebih produktif melalui riset pertanian. Hal ini memengaruhi sistem pertanian dan mata pencaharian masyarakat pedesaan. Sedangkan industrialisasi meningkatkan pendapatan namun juga mengurangi kesempatan kerja di pe
Dokumen tersebut membahas tentang isu dan tantangan dalam pertanian konvensional seperti degradasi lingkungan dan keamanan pangan, serta menawarkan pertanian berkelanjutan seperti pertanian sehat dan organik sebagai solusi. Pertanian sehat menggunakan prinsip-prinsip ekologis dan mengurangi penggunaan pupuk buatan, sedangkan pertanian organik menganjurkan peningkatan kesehatan tanah melalui praktik seperti kompos dan
INTERAKSI LINGKUNGAN DENGAN PERTANIAN YANG BERKELANJUTANAriManalu
Lingkungan memiliki peran yang sangat penting dalam pertanian, dimana dengan lingkungan yang baik makan pertanian juga akan baik, karena lingkungan berinteraksi dengan pertanian baik dipengaruhi maupun mempengaruhi.
Pengelolaan Lahan Gambut Sebagai Media Tanam Dan Implikasinya Terhadap Konser...d1051231053
Gambut merupakan tanah yang memiliki karakteristik unik. Lahan gambut yang begitu luas di beberapa pulau besar di Indonesia, menjadikan pengelolaan lahan gambut sering dilakukan, terutama dalam peralihan fungsi menjadi perkebunan, pertanian, hingga pemukiman. Pada studi kasus ini lebih berfokus pada degradasi lahan gambut menjadi media tanam, proses, dampak, serta upaya pemulihan dampak yang dihasilkan dari degradasi lahan gambut tersebut
KETAHANAN PANGAN NASIONAL, PENYEDIAAN BAHAN INDUSTRI,.pptxArdanSyaifulAmri
Teks tersebut membahas tentang ketahanan pangan, bahan industri, dan energi baru dan terbarukan di Indonesia. Teks ini menjelaskan definisi ketahanan pangan, komponen yang harus dipenuhi untuk mencapai ketahanan pangan, jenis-jenis bahan baku industri, dan contoh sumber energi baru dan terbarukan.
Dokumen tersebut membahas tentang teknologi produksi tanaman pangan dataran rendah, mencakup pengertian budidaya tanaman, jenis-jenis tanaman pangan seperti padi, jagung, singkong, kedelai, kacang tanah, serta faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman seperti iklim, tanah, dan teknologi."
Kelompok 6 terdiri dari 6 anggota yang membahas tentang Revolusi Hijau di Indonesia. Revolusi Hijau merupakan upaya pengembangan teknologi pertanian modern dengan cara meningkatkan produksi pangan melalui penggunaan bibit unggul, pupuk, irigasi, dan pestisida serta mengubah dari pertanian tradisional menjadi pertanian modern. Revolusi Hijau di Indonesia dimulai pada tahun 1870 dan berhasil meningkatkan produktivitas tanaman pangan serta
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya ketahanan pangan yang berdaulat dan mandiri di Indonesia, dengan menjelaskan tantangan-tantangan ketahanan pangan nasional dan lingkup lembaga terkait dalam penyelenggaraan ketahanan pangan."
Dokumen tersebut membahas tentang sumber daya alam Indonesia yang kaya akan keanekaragaman hayati seperti tumbuhan, hewan, dan mikroorganisme. Namun, aktivitas manusia yang tidak bertanggung jawab telah menyebabkan berkurangnya kualitas lingkungan hidup dan keanekaragaman hayati. Dokumen ini juga menjelaskan upaya konservasi sumber daya alam dan keanekaragaman hayati di Indonesia, seperti pengawetan plasma nutfah dan p
Revolusi Hijau bertujuan untuk meningkatkan produksi pangan dengan meningkatkan hasil pertanian melalui penggunaan bibit dan teknologi pertanian baru seperti pupuk, irigasi, dan perlindungan tanaman. Program ini dilaksanakan di bawah Orde Baru dan berhasil meningkatkan produksi beras Indonesia namun juga berdampak negatif seperti polusi dan penurunan keanekaragaman hayati.
Makalah ini membahas dampak perubahan iklim terhadap pembangunan pertanian dan pembangunan kependudukan yang diarahkan pada peningkatan kualitas sumber daya manusia. Perubahan iklim berdampak pada pergeseran musim tanam dan meningkatnya serangan hama, sehingga menurunkan produktivitas dan pendapatan petani. Pembangunan kependudukan perlu fokus pada peningkatan kualitas SDM melalui program seperti MDGs untuk men
MACAM MACAM JENIS TANAMAN TANAMAN PANGAN.pptxEkoNuryanto8
Dokumen ini membahas tentang tujuh jenis tanaman pangan utama di Indonesia yaitu padi, jagung, ubi kayu, ubi jalar, kentang, kedelai dan kacang tanah. Tanaman-tanaman tersebut merupakan tanaman pangan prioritas yang perlu dikembangkan untuk mencapai ketahanan pangan nasional. Dokumen ini juga membahas aspek ekonomi, botani, dan proteksi tanaman-tanaman pangan utama tersebut.
Dokumen tersebut membahas dampak Revolusi Hijau dan industrialisasi terhadap perubahan sosial ekonomi di pedesaan dan perkotaan pada masa Orde Baru. Revolusi Hijau berupa pengembangan varietas tanaman baru yang lebih produktif melalui riset pertanian. Hal ini memengaruhi sistem pertanian dan mata pencaharian masyarakat pedesaan. Sedangkan industrialisasi meningkatkan pendapatan namun juga mengurangi kesempatan kerja di pe
Dokumen tersebut membahas tentang isu dan tantangan dalam pertanian konvensional seperti degradasi lingkungan dan keamanan pangan, serta menawarkan pertanian berkelanjutan seperti pertanian sehat dan organik sebagai solusi. Pertanian sehat menggunakan prinsip-prinsip ekologis dan mengurangi penggunaan pupuk buatan, sedangkan pertanian organik menganjurkan peningkatan kesehatan tanah melalui praktik seperti kompos dan
INTERAKSI LINGKUNGAN DENGAN PERTANIAN YANG BERKELANJUTANAriManalu
Lingkungan memiliki peran yang sangat penting dalam pertanian, dimana dengan lingkungan yang baik makan pertanian juga akan baik, karena lingkungan berinteraksi dengan pertanian baik dipengaruhi maupun mempengaruhi.
Pengelolaan Lahan Gambut Sebagai Media Tanam Dan Implikasinya Terhadap Konser...d1051231053
Gambut merupakan tanah yang memiliki karakteristik unik. Lahan gambut yang begitu luas di beberapa pulau besar di Indonesia, menjadikan pengelolaan lahan gambut sering dilakukan, terutama dalam peralihan fungsi menjadi perkebunan, pertanian, hingga pemukiman. Pada studi kasus ini lebih berfokus pada degradasi lahan gambut menjadi media tanam, proses, dampak, serta upaya pemulihan dampak yang dihasilkan dari degradasi lahan gambut tersebut
Hasil dari #INC4 #TraktatPlastik, #plastictreaty masih saja banyak reaksi ketidak puasan, tetapi seluruh negara anggota PBB bertekad melanjutkan putaran negosiasi
berikutnya: #INC5 di bulan November 2024 di Busan Korea Selatan
Cerita sukses desa-desa di Pasuruan kelola sampah dan hasilkan PAD ratusan juta adalah info inspiratif bagi khalayak yang berdiam di perdesaan
.
#PartisipasiASN dalam #bebersihsampah nyata biarpun tidak banyak informasinya
“ANALISIS DINAMIKA DAN KONDISI ATMOSFER AKIBAT PENINGKATAN POLUTAN DAN EMISI...aisyrahadatul14
Pencemaran udara adalah pelepasan zat-zat berbahaya ke atmosfer, seperti polusi industri, kendaraan bermotor, dan pembakaran sampah. Dampaknya terhadap lingkungan sangat serius. Udara yang tercemar dapat merusak lapisan ozon, memicu perubahan iklim, dan mengurangi kualitas udara yang kita hirup setiap hari. Bagi makhluk hidup, pencemaran udara dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti penyakit pernapasan, iritasi mata, dan bahkan kematian. Lingkungan juga terdampak dengan terganggunya ekosistem dan berkurangnya keanekaragaman hayati.
DAMPAK KEBAKARAN LAHAN GAMBUT TERHADAP KUALITAS AIR DAN KESEHATAN MASYARAKAT.pdfd1051231031
Kebakaran hutan dan lahan gambut merupakan kebakaran permukaan dimana api membakar bahan bakar yang ada di atas permukaan seperti pepohonan maupun semak-semak, kemudian api menyebar tidak menentu secara perlahan di bawah permukaan (Ground fire), membakar bahan organicmelalui pori-pori gambut dan melalui akar semak belukar ataupun pohon yang bagian atasnya terbakar. Selanjutnya api menjalar secara vertical dan horizontal berbentuk seperti kantong asap dengan pembakaran yang tidak menyala (smoldering) sehingga hanya asap yang berwarna putih saja yang Nampak di atas permukaan, yang sering dikenal dengan kabut asap yang terjadi akibat kebakaran hutan yang bersifat masiv. Oleh karena peristiwa kebakaran tersebut terjadi di bawah tanah dan tidak nampak di permukaanselain itu tanahnya merupakan tanah basah/gambut yang mengandung air maka proses kegiatan pemadamannya tentu akan menimbulkan kesulitan.
DAMPAK PIRIT ANTARA MANFAAT DAN BAHAYA BAGI LINGKUNGAN DAN KESEHATAN.pdfd1051231033
Tanah merupakan bagian terpenting dalam bidang pertanian, peranan tanah juga sangat kompleks bagi media perakaran tanaman. Tanah mampu menopang dan menyediakan unsur hara yang sangat dibutuhkan tanaman untuk pertumbuhan vegetatif dan generatif. Tanah tersusun dari bahan mineral, bahan organik, udara dan air. Bahan mineral tersusun dari hasil aktivitas pelapukan bebatuan, sedangkan bahan organik berasal dari pelapukan serasah tumbuhan akibat adanya aktivitas mikroorganisme di dalam tanah. Salah satu jenis tanah adalah tanah sulfat masam. Tanah sulfat masam ini keberadaannya di daerah rawa pasang surut. Sering kali tanah sulfat masam dijumpai pada lahan gambut terdegradasi yang mengakibatkan tanah mengandung pirit (FeS2) naik kepermukaan. Tanah sulfat masam yang mengandung pirit ini juga mengganggu pertumbuhan tanaman. Terganggunya pertumbuhan tanaman menyebabkan lahan ini nantinya akan ditinggalkan petani bila tidak dilakukan usaha perbaikan atau menjadi lahan bongkor.
ANALISIS DAMPAK DAN SOLUSI HUJAN ASAM: PENGARUH PEMBAKARAN BAHAN BAKAR FOSIL ...d1051231079
Hujan asam merupakan kombinasi ringan dari asam sulfat dan asam nitrat. Hujan asam biasanya terjadi di daerah-daerah yang padat penduduk dan banyaknya aktivitas manusia dalam kegiatan transportasi. Emisi gas SO2 dan NO2 yang berasal dari kegiatan industri dan transportasi merupakan penyebab terjadinya peristiwa hujan asam apabila emisi gas tersebut bereaksi dengan air hujan, dimana senyawa yang bersifat asam terbentuk. Emisi gas SO2 dan NO2 yang berasal dari aktivitas manusia dapat berubah menjadi nitrat (NO3 - ) dan sulfat (SO4 2-) melalui proses fisika dan kimia yang kompleks. Sulfat dan nitrat lebih banyak berbentuk asam yang terlarut dalam air hujan. Keasaman air hujan berhubungan erat dengan konsentrasi SO2 dan NO2 yang terlarut di dalam air hujan. Semakin tinggi konsentrasi SO2 dan NO2 , maka dapat mengakibatkan nilai keasaman air hujan semakin asam .Deposisi asam yang berasal dari emisi antropogenik SO2 dan NOx , memiliki pengaruh besar pada biogeokimia, dan menyebabkan pengasaman tanah dan air permukaan, eutrofikasi ekosistem darat dan air dan penurunan keanekaragaman hayati di banyak wilayah.
KERUSAKAN LAHAN GAMBUT ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DAN STRATEGI ...d1051231039
Lahan gambut merupakan salah satu ekosistem yang unik dan penting secara global. Terbentuk dari endapan bahan organik yang terdekomposisi selama ribuan tahun, lahan gambut memiliki peran yang sangat signifikan dalam menjaga keanekaragaman hayati, menyimpan karbon, serta mengatur siklus air. Kerusakan lahan gambut dapat menyebabkan hilangnya habitat, degradasi lingkungan, dan penurunan kesuburan tanah. Kerusakan lahan gambut di Indonesia telah meningkat seiring waktu, dengan laju deforestasi dan degradasi lahan gambut yang signifikan. Menurut data, sekitar 70% dari lahan gambut di Indonesia telah rusak, dan angka tersebut terus meningkat. Kerusakan lahan gambut memiliki dampak yang luas dan serius, tidak hanya secara lokal tetapi juga global. Selain menyebabkan hilangnya habitat bagi berbagai spesies tumbuhan dan hewan yang khas bagi ekosistem gambut, kerusakan lahan gambut juga melepaskan jumlah karbon yang signifikan ke atmosfer, berkontribusi pada perubahan iklim global.Kerusakan lahan gambut memiliki dampak negatif yang luas pada masyarakat, lingkungan, dan ekonomi. Dalam jangka panjang, kerusakan lahan gambut dapat menyebabkan hilangnya sumber daya alam, penurunan kesuburan tanah, dan peningkatan risiko bencana alam.
PAPER KIMIA LINGKUNGAN MENINGKATNYA GAS RUMAH KACA IMPLIKASI DAN SOLUSI BAGI ...muhammadnoorhasby04
Gas rumah kaca memainkan peran penting dalam mempengaruhi iklim Bumi melalui mekanisme efek rumah kaca. Fenomena ini alami dan esensial untuk menjaga suhu Bumi tetap hangat dan layak huni. Namun, peningkatan konsentrasi gas rumah kaca akibat aktivitas manusia, seperti pembakaran bahan bakar fosil, deforestasi, dan praktik pertanian intensif, telah memperkuat efek ini, menyebabkan pemanasan global dan perubahan iklim yang signifikan.Pemanasan global membawa dampak luas pada berbagai aspek lingkungan, termasuk suhu rata-rata global, pola cuaca, kenaikan permukaan laut, serta frekuensi dan intensitas fenomena cuaca ekstrem seperti badai dan kekeringan. Dampak ini juga meluas ke ekosistem alami, menyebabkan gangguan pada habitat, distribusi spesies, dan interaksi ekologi, yang berdampak pada keanekaragaman hayati.
Untuk mengatasi tantangan yang ditimbulkan oleh peningkatan gas rumah kaca dan perubahan iklim, upaya mitigasi dan adaptasi menjadi sangat penting. Langkah-langkah mitigasi meliputi transisi ke sumber energi terbarukan, peningkatan efisiensi energi, dan pengelolaan lahan yang berkelanjutan. Di sisi lain, langkah-langkah adaptasi mencakup pembangunan infrastruktur yang tahan terhadap cuaca ekstrem, pengelolaan sumber daya air yang lebih baik, dan perlindungan terhadap wilayah pesisir.Selain itu, mengurangi konsumsi daging, memanfaatkan metode kompos, dan pembangunan infrastruktur yang tahan terhadap perubahan iklim adalah beberapa tindakan konkret yang dapat diambil untuk mengurangi dampak gas rumah kaca.Dengan pemahaman yang lebih baik tentang mekanisme dan dampak dari efek rumah kaca, serta melalui kolaborasi global yang kuat dan langkah-langkah konkret yang efektif, kita dapat melindungi planet kita dan memastikan kesejahteraan bagi generasi mendatang.
KERUSAKAN LAHAN GAMBUT ANALISIS EMISI KARBON DARI DEGRADASI LAHAN GAMBUT DI A...d1051231072
Lahan gambut adalah salah satu ekosistem penting di dunia yang berfungsi sebagai penyimpan karbon yang sangat efisien. Di Asia Tenggara, lahan gambut memainkan peran krusial dalam menjaga keseimbangan ekologi dan ekonomi. Namun, seiring dengan meningkatnya tekanan terhadap lahan untuk aktivitas pertanian, perkebunan, dan pembangunan infrastruktur, degradasi lahan gambut telah menjadi masalah lingkungan yang signifikan. Degradasi lahan gambut terjadi ketika lahan tersebut mengalami penurunan kualitas, baik secara fisik, kimia, maupun biologis, yang pada akhirnya mengakibatkan pelepasan karbon dalam jumlah besar ke atmosfer.
Lahan gambut di Asia Tenggara, khususnya di negara-negara seperti Indonesia dan Malaysia, menyimpan cadangan karbon yang sangat besar. Diperkirakan bahwa lahan gambut di wilayah ini menyimpan sekitar 68,5 miliar ton karbon, yang jika terlepas, akan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap emisi gas rumah kaca global.
2. Pengertian Ketahanan Pangan
UU No.7 Tahun 1996
Ketahanan pangan adalah kondisi terpenuhinya pangan bagi setiap
rumah tangga, yang tercermin dari tersedianya pangan yang cukup,
baik jumlah maupun mutunya, aman, merata, dan terjangkau.
FAO (1997)
Situasi dimana semua rumah tangga mempunyai akses baik fisik
maupun ekonomi untuk memperoleh pangan bagi seluruh anggota
keluarganya, dimana rumah tangga tidak beresiko mengalami
kehilangan kedua akses tersebut.
3.
4. Usaha Peningkatan Pertanian
1. Intensifikasi pertanian: Usaha peningkatan hasil pertanian.
2. Ektensifikasi pertanian: Usaha peningkatan hasil pertanian
dengan cara perluasan lahan.
3. Diversifikasi pertanian: Usaha peningkatan hasil pertanian
dengan cara menanam berbagai jenis tanaman dalam satu
area.
4. Mekanisasi pertanian: Usaha peningkatan hasil pertanian
dengan penggunaan mesin dan alat pertanian modern.
6. Faktor Yang Mempengaruhi Ketahanan Pangan
1. Lahan
2. Iklim dan Cuaca
3. Teknologi
4. Infrastruktur
7. Rawan Pangan
• Kondisi individu atau rumah tangga yang tidak memiliki akses
ekonomi pendapatan untuk memperoleh pangan yang cukup
dan sehat (
• UU Nomor7 tentang pangan)
Ciri-ciri Rawan Pangan:
Kurangnya Gizi dan utrisi
Ketidakmampuan mengakses pangan yang cukup
Mengkonsumsi makanan dibawah kalori minimum (1400-2000 kkal)
10. Penyebab Indonesia Impor Beras
1. Jumlah Penduduk
Semakin Banyak
2. Banyaknya Lahan
Sawah Yang Beralih
Fungsi
3. Iklim Tidak Menentu Aktivitas bongkar muat beras impor di
Tanjung Priok, Jakarta (m.Suara.com)
11. Bahan Industri
• Bahan Industri adalah bahan yang didapat dari
sumberdaya alam lalu diproses menjadi barang yang
bermanfaat
12. Klasifikasi Industri
• Menurut Jenisnya
1. Industri
Ekstraktif
1)
Manufaktur
2)
Reproduktif
2. Industri
Non-Ekstraktif
3. Industri
Fasilitatif
13. Energi Baru
• Energi baru adalah jenis-jenis energi baru yang pada saat ini belum
dipergunakan secara massal oleh manusia dan masih dalam tahap
pengembangan.
• Contohnya adalah batu bara tercairkan, gas metana, nuklir dan hydrogen
Kawasan Energi Nuklir di Jepang
14. Energi Terbarukan
• Energi Terbarukan Adalah energi yang dihasilkan dari sumber
energi yang berkelanjutan jika dikelola dengan baik.
• Contohnya aliran air, bioenergi, panas bumi, radiasi sinar
matahari, gerakan angin dll.