SlideShare a Scribd company logo
1
Direktorat Gizi & KIA
Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat
Kementerian Kesehatan RI
Materi Pembekalan Kader
dalam Rangka
Pemberian Makanan Tambahan
2
Daftar isi
 Pengukuran Antropometri
 Pembekalan Penyiapan Pangan Olahan untuk Diet Khusus
(PDK) untuk Balita
 Edukasi Gizi bagi Ibu Hamil dan Balita serta Pengolahan
Bahan Pangan dan Penyajian Makanan yang Memenuhi
Syarat Gizi dan Keamanan dalam rangka Pemberian
Makanan Tambahan Lokal
PENGUKURAN
ANTROPOMETRI
Penimbangan
Berat Badan
Persiapan:
⚬Keluarkan timbangan dari kotak karton
⚬Pasang baterai pada bagian bawh alat
timbang
⚬Letakkan alat timbang pada lantai yang
keras dan datar
⚬Ibu/Balita diminta membuka alas kaki, jaket,
popok sekali pakai serta mengeluarkan isi
kantong yang berat seperti kunci, HP, dll
⚬Berpakaian seminimal mungkin
⚬Aktifkan alat timbang dengan menekan
tombol di bagian tengah belakang alat.
⚬Tunggu sampai muncul angka 00,0
⚬Alat siap digunakan
Penimbangan
Berat Badan
Pastikan kelengkapan dan kebersihan
timbangan
Pasang baterai pada timbangan yang
menggunakan baterai
Letakkan timbangan di tempat datar,
keras dan cukup cahaya
Nyalakan timbangan dan pastikan bahwa
angka yang muncul di layar baca 00,0
Timbangan siap digunakan
⚬Ibu/Balita berpakaian seminimal mungkin,
berdiri di tengah timbangan saat angka pada
layar timbangan menunjukkan angka 00,0. serta
tetap berada di atas timbangan sampai angka
berat badan muncul pada layar timbangan dan
sudah tidak berubah
⚬Baca dan segera catat hasil penimbangan pada
layar baca
⚬Hasil penimbangan 2 digit di belakang koma,
ditulis 1 digit di belakang koma dengan
pembulatan:
- Jika lebih dari/sama dengan 0,05 dibulatkan
keatas
- Jika kurang dari 0,05 dibulatkan kebawah
Penimbangan
Berat Badan
Prosedur Penimbangan
Anak belum bisa berdiri
⚬Minta ibu agar anak berpakaian seminimal
mungkin
⚬Aktifkan timbangan, timbang ibu (tanpa anak)
⚬Pastikan ibu berdiri di tengah timbangan, catat
angka yang muncul
⚬Minta ibu tetap berdiri sampai timbangan
otomatis OFF
⚬Hidupkan kembali timbangan, gendong anak
sampai muncul angka muncul di timbangan
⚬Baca dan catat hasil penimbangan
Pengukuran Lingkar
Lengan Atas (LiLA)
⚬Pastikan pita ukur tidak kusut, tidak berlipat-
lipat atau tidak sobek
⚬Ibu hamil diminta berdiri dengan tegak tetapi
rileks, tidak memegang apapun serta otot
lengan tidak tegang
⚬Pastikan apakah ibu hamil kidal atau bukan?
Dengan cara menanyakan pada ibu hamil
⚬Jika ibu hamil tidak kidal maka yang diukur
adalah lengan bagian kiri sedangkan jika ibu
hamil kidal maka yang diukur adalah lengan
bagian kanan
Pengukuran Lingkar
Lengan Atas (LiLA)
Cara Mengukur dan
Menimbang
Alat Timbang BB
Timbangan Injak Digital Tared
Timbangan Bayi / Baby Scale Dacin
Cara
Penggunaan • Letakkan timbangan ditempat rata,
datar dan keras serta terang
• Timbangan harus bersih dan tidak
ada beban lain
• Baterai dipasang pada tempatnya
• Tombol power/on dinyalakan dan
pastikan angka pada jendela baca
adalah angka nol
• Bayi berpakaian seminimal mungkin.
Jaket, pakaian tebal dan aksesoris
harus dilepas
• Observasi bayi ada edema atau tidak
• Meletakkan bayi di atas timbangan
hingga angka muncul
• Catat berat badan bayi
13
Teknik menimbang BB bayi ≥ 2 tahun menggunakan timbangan dengan ketelitian 5-10 gram
(1/2)
Sumber energi timbangan
digital dapat berasal dari
baterai atau cahaya. Untuk
timbangan yang
menggunakan cahaya,
timbangan harus diletakkan
pada tempat dengan
pencahayaan yang cukup pada
saat digunakan.
Cara pemasangan:
Memastikan kelengkapan dan kebersihan
timbangan.
Memasang baterai pada timbangan
yang menggunakan baterai.
Meletakkan timbangan di tempat yang
datar, keras,dan cukup cahaya.
Menyalakan timbangan “ ON” dan
memastikan bahwa angka yang
muncul pada layar baca adalah 00,0.
Timbangan siap digunakan.
Langkah-langkah
Sepatu dan pakaian luar anak harus dilepaskan dan anak
menggunakan pakaian seminimal mungkin
1
Nyalakan dengan menekan tombol ON TARE/TARA
2
Pilih unit pengukuran ( pound atau kg) dengan menekan tombol
UNIT HOLD sampai display sudah menunjukkan 0,00 (kg)
3
Saat (display) layar baca menunjukkan 0,00 posisikan anak
(berdiri) tepat di tengah sesuai pijakan serta tetap berada di
atas timbangan sampai angka berat badan muncul pada layar
baca dan sudah tidak berubah
4
Salah karena balita
memakai baju lengkap
3
3 4 5
Persiapan:
1
3
4
2
14
Teknik menimbang BB bayi ≥ 2 tahun menggunakan timbangan dengan
ketelitian 5-10 gram (2/2)
Langkah-langkah
Tekan tombol UNIT HOLD, tunggu hingga tulisan “HOLD”
pada display berhenti berkedip untuk mendapatkan berat
anak. Bila ragu-ragu, ulangi pemeriksaan 2-3 kali dan
diambil rerata.
6
Petugas membaca dan segera mencatat hasil
penimbangan yang ditunjukkan pada layar baca
7
Untuk mematikan timbangan, tekan tombol OFF, pastikan
timbangan dimatikan setelah dipakai dan dismpan
kembali pada tempatnya
9
6
8
Catat dan plot BB pada grafik pertumbuhan sesuai jenis
kelamin
8
DACIN
Cara Penggunaan
Cara Pemasangan Dacin:
• Dacin digantung pada tempat yang
kokoh seperti pelana bangunan
atau penyangga kaki tiga yang
kuat
• Periksa kekokohan pemasangan
dacin dengan cara menarik batang
dacin kebawah. Tinggi batang
dacin harus sejajar mata
penimbang
• Letakkan bandul geser pada angka
nol dan memeriksa ujung kedua
paku timbang harus dalam posisi
lurus
• Letakkan sarung/celana/kotak
timbang pada dacin
Cara Menimbang dengan Dacin:
• Balita berpakaian seminimal mungkin
(sepatu, popok, topi, baju, jaket dan
celana tebal harus dilepas)
• Observasi balita menderita edema atau
tidak
• Letakkan balita ke dalam
sarung/celana/kotak timbang
• Bandul digeser sampai jarum tegak lurus
lalu baca berat badan dengan cara
melihat angka di ujung bandul geser
• Hasil penimbangan dicatat dalam kg
dengan satu angka di belakang koma
• Bandul dikembalikan ke angka nol dan
keluarkan balita dari sarung/celana/kotak
Alat Ukur TB/PB
17
Teknik mengukur panjang badan menggunakan Infantometer Length
Board (1/2)
Cara pemasangan:
1. Alat harus dipastikan dalam kondisi baik dan
lengkap, alat penunjuk ukuran (meteran) dapat
terbaca jelas dan tidak terkelupas atau tertutup.
2. Alat ditempatkan pada tempat yang datar, rata dan keras.
3. Alat ukur panjang badan dipasang sesuai petunjuk.
Harus dipastikan bahwa alat geser dapat digerakkan dengan baik.
4. Panel bagian kepala diposisikan pada sebelah kiri
pengukur. Posisi pembantu pengukur berada di
belakang panel bagian kepala.
Cara penggunaan
1. Sepatu/alas kaki, kaus kaki, hiasan rambut, tutup
kepala, dan aksesoris lainnya pada balita harus dilepaskan.
2. Menyiapkan alas tipis (bukan bantal) untuk bagian kepala balita
3. Balita dibaringkan telentang pada papan dengan
puncak kepala menempel pada panel bagian
kepala (yang tetap).
1
2
3
4
3
2
1
Cara Pengukuran
Panjang Badan
• Pastikan alat dalam kondisi baik dan lengkap,
meteran dapat terbaca jelas dan tidak
terkelupas/tertutup
• Tempatkan alat pada tempat yang datar, rata
dan keras
• Pasang alat panjang badan sesuai petunjuk.
Pastikan alat geser dapat digerakkan dengan
baik
• Berikan alas kain pada bagian kepala papan
ukur namun tidak mengganggu pergerakan
alat geser
• Panel bagian kepala diposisikan pada sebelah
kiri pengukur. Posisi pembantu pengukur
berada di belakang panel bagian kepala
• Balita berpakaian seminimal mungkin (sepatu, popok,
topi, baju, jaket dan celana tebal harus dilepas)
• Siapkan alas tipis (bukan bantal) untuk bagian kepala
balita
• Baringkan balita secara telentang pada papan dengan
puncak kepala menempel pada panel bagian kepala
(yang tetap)
• Pengukur pertama memegang dan menekan lutut
baita agar kaki lurus dengan permukaan alat ukur
• Pengukur kedua meletakkan tangan pada telinga
balita (lengan pengukur pertama harus lurus dan tidak
tegang)
• Pengukur pertama menggerakkan alat geser ke arah
telapak kaki balita hingga posisi telapak kaki tegak
lurus menempel alat geser
• Baca dan catat hasil pengukuran
Cara Pengukuran
Panjang Badan
20
Teknik mengukur tinggi badan ≥ 2 tahun: (2/4)
Cara penggunaan
1. Sepatu/alas kaki, kaus kaki, hiasan rambut, dan
tutup kepala pada anak dilepaskan.
2. Pengukur utama memposisikan anak berdiri
tegak lurus di bawah microtoise membelakangi
dinding. Tangan kiri pengukur pertama
memegang dagu anak dan melihat skala ukur.
Pastikan pandangan anak lurus ke depan. Kepala
harus dalam posisi tegak lurus dengan dinding.
3. Pengukur kedua memposisikan tangan kiri pada
lutut anak, menekan kaki anak ke papan dengan
lembut agar anak berdiri tegak. Tangan kanan
pada tulang kering anak, tungkai anak menempel
ke papan dan tempat berpijak.
1
2
3
21
Teknik mengukur tinggi badan ≥ 2 tahun: (3/4)
1. Pengukur pertama memastikan bahu anak datar,
tangan anak di samping dan lurus.
2. Pengukur pertama memastikan 5 bagian tubuh
anak menempel di dinding yaitu: bagian
belakang kepala, punggung, bokong, betis dan
tumit. Pada anak dengan obesitas, minimal 2
bagian tubuh menempel di dinding yaitu
punggung dan bokong.
3. Pengukur kedua memposisikan kedua lutut dan
tumit anak rapat sambil menekan perut anak
agar anak berdiri dengan tegak.
4. Pengukur pertama menarik alat geser atau
kepala microtoise sampai menyentuh puncak
kepala anak dalam posisi tegak lurus ke dinding.
5. Pengukur membaca angka pada jendela baca
tepat pada garis merah dengan arah baca dari
atas ke bawah.
4
5
6
7
8
22
Teknik mengukur tinggi badan ≥ 2 tahun: (4/4)
Alat ukur panjang dan tinggi badan
• Saat ini telah dikembangkan alat yang dapat
digunakan sebagai alat ukur panjang maupun tinggi
badan yang lebih praktis digunakan
• Cara pemasangan alat ini disesuaikan dengan
tujuan penggunaan.
• Jika akan digunakan untuk mengukur
panjang badan, alat diletakkan berbaring di
atas meja atau di lantai
• Jika akan digunakan untuk mengukur
tinggi badan, alat ini diletakkan berdiri
• Prinsip penggunaan alat sama dengan infantometer
dan microtoise.
Catatan hasil pengukuran panjang/tinggi badan anak
harus disertai dengan keterangan posisi pengukuran,
telentang atau berdiri.
23
Daftar isi
 Pengukuran Antropometri
 Pembekalan Penyiapan Pangan Olahan untuk Diet Khusus
(PDK) untuk Balita
 Edukasi Gizi bagi Ibu Hamil dan Balita serta Pengolahan
Bahan Pangan dan Penyajian Makanan yang Memenuhi
Syarat Gizi dan Keamanan dalam rangka Pemberian
Makanan Tambahan Lokal
dalam rangka
Pemberian Makanan Tambahan Lokal
Pembekalan untuk Kader
EDUKASI GIZI BAGI IBU HAMIL DAN BALITA SERTA
PENGOLAHAN BAHAN PANGAN DAN PENYAJIAN
MAKANAN YANG MEMENUHI SYARAT GIZI DAN
KEAMANAN
Direktorat Gizi & KIA
Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat
Kementerian Kesehatan RI
•
•
•
•
■
■
■
■
■
Contoh: Pemenuhan gizi ibu hamil dalam sehari




















Usia Energi dari MP ASI
yang dibutuhkan/hari
Konsistensi/tekstur Frekuensi Jumlah setiap kali makan
6-8 bulan 200 kkal Mulai dengan bubur
kental, makanan lumat
2-3 kali setiap hari, 1-2 kali
selingan dapat diberikan
Mulai dengan 2-3 sdm setiap
kali makan, tingkatkan
bertahap hingga ½ mangkok
ukuran 250 ml
9-11 bulan 300 kkal Makanan yang
dicincang halus dan
makanan yang dapat
dipegang bayi
3-4 kali setiap hari, 1-2 kali
selingan dapat diberikan
¼ - ¾ mangkok ukuran 250 ml
12 – 23
bulan
550 kkal Makanan keluarga 3-4 kali setiap hari, 1-2 kali
selingan dapat diberikan
¼ - 1/2 mangkok ukuran 250 ml
Jika tidak
mendapat
ASI (6-23
bulan)
Jumlah kalori sesuai
kelompok usia
sesuai kelompok usia sesuai kelompok usia sesuai kelompok usia dengan
penambahan 1-2 gelas susu per
hari @250 ml dan 2-3 kali cairan
(air putih)
Pemilihan Bahan
Pangan
Prinsip Persiapan
Bahan Pangan
Pengolahan Bahan
Pangan
Kebersihan
peralatan dan
sanitasi lingkungan
Penyimpanan Bahan
Pangan
Penyajian Makanan
•
•
•
•
•
■
■
Apel berlapis lilin: lebih kusam,
pucat, tidak cerah ada bubuk
putih pada lapisannya
○
•
•
•
•
•
•
•
■
■
■
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
○
○
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Nama bahan Pangan Gram Urt
Nasi 100 1 piring kecil
Roti Putih 70 3 iris
Mie Kering 50 1 gelas
Kentang
Bihun
Nasi Jagung
210
50
100
2 buah sedang
½ gelas
¾ gelas
Nama bahan Pangan Gram Urt
Ikan Mujair 30 1/3 ekor kecil
Ikan Kembung 30 1/3 ekor sedang
Ikan lele
Teri Nasi
Rebon Kering
40
20
10
½ ekor sedang
1/3 gelas
2 sdm
Nama bahan Pangan Gram Urt
Telur ayam 55 1 butir
Daging sapi 35 1 potong sedang
Bakso 170 10 biji sedang
Hati ayam 30 1 buah sedang
Telur puyuh 55 5 butir
Nama bahan Pangan Gram Urt
Bebek 45 1 Potong sedang
Daging Ayam dengan kulit 40 1 potong sedang
Telur bebek 55 1 butir
Kuning Telur ayan 45 4 butir
Nama bahan Pangan Gram Urt
Bebek 45 1 Potong sedang
Daging Ayam dengan kulit 40 1 potong sedang
Telur bebek 55 1 butir
Kuning Telur ayan 45 4 butir
Nama bahan Pangan Gram Urt
Tempe 50 2 ptg sedang
Tahu 100 1 biji besar
Kacang hijau 20 2 sdm
Kacang Merah 20 2 sdm
Kacang Tanah 15 2 sdm
Nama bahan Pangan Gram Urt
Bayam 100
gram
1 gelas
(matang dan air
ditiriskan)
Jagung muda
Daun singkong
Labu siam
Wortel
Nama bahan Pangan Gram Urt
Kangkung Mengandung sedikit
kalori,
dapat digunakan bebas
dalam jumlah wajar
Daun Bawang
Pepaya muda
Ketimun
Nama bahan Pangan Gram Urt
Mangga 50 ½ buah sedang
Jeruk manis 100 2 buah sedang
Nanas 75 1/6 buah sedang
Sawo 50 1 buah sedang
Pisang raja/emas 50 1 buah sedang
Nama bahan Pangan Gram Urt
Semangka 150 1/6 buah sedang
Pisang kapok 50 1 buah sedang
Belimbing 125 1 buah besar
Pepaya 100 1 potong
Nama bahan Pangan Gram Urt
Minyak goreng 5 1 sdt
Margarin 5 1 sdt
Kelapa Parut 30 5 sdm
Kelapa santan 50 1/5 gelas
Mentega 5 1 sdt
Nama bahan Pangan Gram Urt
Susu sapi 200 1 gelas
Tepung susu full cream 30 6 sdm
yogurt 200 1 gelas
Nama bahan Pangan Gram Urt
Gula pasir 13 1 sdm
Madu 15 1 sdm
170922 Pembekalan Kader V2-PMT lokal.pptx

More Related Content

Similar to 170922 Pembekalan Kader V2-PMT lokal.pptx

Pemantauan Pertumbuhan Pada Bayi dan Balita
Pemantauan Pertumbuhan Pada Bayi dan BalitaPemantauan Pertumbuhan Pada Bayi dan Balita
Pemantauan Pertumbuhan Pada Bayi dan Balita
faridagushybana
 
Keterampilan dasar pelayanan Bayi dan Balita.pptx
Keterampilan dasar pelayanan Bayi dan Balita.pptxKeterampilan dasar pelayanan Bayi dan Balita.pptx
Keterampilan dasar pelayanan Bayi dan Balita.pptx
Refinna Sari
 
Sosialisasi Tata Cara Penggunaan Antropometri Kit 10 terbaru.pptx
Sosialisasi Tata Cara Penggunaan Antropometri Kit 10 terbaru.pptxSosialisasi Tata Cara Penggunaan Antropometri Kit 10 terbaru.pptx
Sosialisasi Tata Cara Penggunaan Antropometri Kit 10 terbaru.pptx
DurotunMaqfiraah1
 
Antropometri Presentation Training H N Dan Hs
Antropometri Presentation   Training  H N Dan  HsAntropometri Presentation   Training  H N Dan  Hs
Antropometri Presentation Training H N Dan Hs
rsd kol abundjani
 
Cara menggunakan alat ukur panjang badan bayi
Cara menggunakan alat ukur panjang badan bayiCara menggunakan alat ukur panjang badan bayi
Cara menggunakan alat ukur panjang badan bayi
Qonita Hayaza
 
Cara menggunakan alat ukur panjang badan bayi
Cara menggunakan alat ukur panjang badan bayiCara menggunakan alat ukur panjang badan bayi
Cara menggunakan alat ukur panjang badan bayi
Qonita Hayaza
 
2. Bahan Tayang Bayi dan Balita.pptx
2. Bahan Tayang Bayi dan Balita.pptx2. Bahan Tayang Bayi dan Balita.pptx
2. Bahan Tayang Bayi dan Balita.pptx
milaintan
 
Mengukur Panjang dan Tinggi Badan.ppt
Mengukur Panjang dan Tinggi Badan.pptMengukur Panjang dan Tinggi Badan.ppt
Mengukur Panjang dan Tinggi Badan.ppt
LunaMarinaAzizah
 
Orientasi Pemantauan Pertumbuhan (Stunting).pptx
Orientasi Pemantauan Pertumbuhan (Stunting).pptxOrientasi Pemantauan Pertumbuhan (Stunting).pptx
Orientasi Pemantauan Pertumbuhan (Stunting).pptx
ivogustiaradamanik
 
Materi ANTROPOMETRIK.pptx
Materi ANTROPOMETRIK.pptxMateri ANTROPOMETRIK.pptx
Materi ANTROPOMETRIK.pptx
desacikupa1
 
Pediatric Exams
Pediatric ExamsPediatric Exams
Pediatric Exams
davinpratama
 
PPT PMT LOK - PELATIHAN.pptx
PPT PMT LOK - PELATIHAN.pptxPPT PMT LOK - PELATIHAN.pptx
PPT PMT LOK - PELATIHAN.pptx
Riry Saud
 
Antropometri Pengukuran balita di posyandu
Antropometri Pengukuran balita di posyanduAntropometri Pengukuran balita di posyandu
Antropometri Pengukuran balita di posyandu
agriSagala1
 
Ceklist Antropometri.docx
Ceklist Antropometri.docxCeklist Antropometri.docx
Ceklist Antropometri.docx
sawitridewi1
 
Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan FisikPemeriksaan Fisik
Pemeriksaan Fisik
Hanifa Rahmadilla
 
POWER POINT.ppt
POWER POINT.pptPOWER POINT.ppt
POWER POINT.ppt
Ngadirah1
 
POWER POINT.ppt
POWER POINT.pptPOWER POINT.ppt
POWER POINT.ppt
Ngadirah1
 
PELAYANAN KESEHATAN DI POSYANDU REMAJA.pptx
PELAYANAN KESEHATAN DI POSYANDU REMAJA.pptxPELAYANAN KESEHATAN DI POSYANDU REMAJA.pptx
PELAYANAN KESEHATAN DI POSYANDU REMAJA.pptx
taty38478
 
Jenis-Jenis Antropometri dan Pemberian Makan Bayi dan anak .pptx
Jenis-Jenis Antropometri dan Pemberian Makan Bayi  dan anak .pptxJenis-Jenis Antropometri dan Pemberian Makan Bayi  dan anak .pptx
Jenis-Jenis Antropometri dan Pemberian Makan Bayi dan anak .pptx
PuskesmasSukagalih
 
Alat Antro.pptx
Alat Antro.pptxAlat Antro.pptx
Alat Antro.pptx
pkmwarungkondang
 

Similar to 170922 Pembekalan Kader V2-PMT lokal.pptx (20)

Pemantauan Pertumbuhan Pada Bayi dan Balita
Pemantauan Pertumbuhan Pada Bayi dan BalitaPemantauan Pertumbuhan Pada Bayi dan Balita
Pemantauan Pertumbuhan Pada Bayi dan Balita
 
Keterampilan dasar pelayanan Bayi dan Balita.pptx
Keterampilan dasar pelayanan Bayi dan Balita.pptxKeterampilan dasar pelayanan Bayi dan Balita.pptx
Keterampilan dasar pelayanan Bayi dan Balita.pptx
 
Sosialisasi Tata Cara Penggunaan Antropometri Kit 10 terbaru.pptx
Sosialisasi Tata Cara Penggunaan Antropometri Kit 10 terbaru.pptxSosialisasi Tata Cara Penggunaan Antropometri Kit 10 terbaru.pptx
Sosialisasi Tata Cara Penggunaan Antropometri Kit 10 terbaru.pptx
 
Antropometri Presentation Training H N Dan Hs
Antropometri Presentation   Training  H N Dan  HsAntropometri Presentation   Training  H N Dan  Hs
Antropometri Presentation Training H N Dan Hs
 
Cara menggunakan alat ukur panjang badan bayi
Cara menggunakan alat ukur panjang badan bayiCara menggunakan alat ukur panjang badan bayi
Cara menggunakan alat ukur panjang badan bayi
 
Cara menggunakan alat ukur panjang badan bayi
Cara menggunakan alat ukur panjang badan bayiCara menggunakan alat ukur panjang badan bayi
Cara menggunakan alat ukur panjang badan bayi
 
2. Bahan Tayang Bayi dan Balita.pptx
2. Bahan Tayang Bayi dan Balita.pptx2. Bahan Tayang Bayi dan Balita.pptx
2. Bahan Tayang Bayi dan Balita.pptx
 
Mengukur Panjang dan Tinggi Badan.ppt
Mengukur Panjang dan Tinggi Badan.pptMengukur Panjang dan Tinggi Badan.ppt
Mengukur Panjang dan Tinggi Badan.ppt
 
Orientasi Pemantauan Pertumbuhan (Stunting).pptx
Orientasi Pemantauan Pertumbuhan (Stunting).pptxOrientasi Pemantauan Pertumbuhan (Stunting).pptx
Orientasi Pemantauan Pertumbuhan (Stunting).pptx
 
Materi ANTROPOMETRIK.pptx
Materi ANTROPOMETRIK.pptxMateri ANTROPOMETRIK.pptx
Materi ANTROPOMETRIK.pptx
 
Pediatric Exams
Pediatric ExamsPediatric Exams
Pediatric Exams
 
PPT PMT LOK - PELATIHAN.pptx
PPT PMT LOK - PELATIHAN.pptxPPT PMT LOK - PELATIHAN.pptx
PPT PMT LOK - PELATIHAN.pptx
 
Antropometri Pengukuran balita di posyandu
Antropometri Pengukuran balita di posyanduAntropometri Pengukuran balita di posyandu
Antropometri Pengukuran balita di posyandu
 
Ceklist Antropometri.docx
Ceklist Antropometri.docxCeklist Antropometri.docx
Ceklist Antropometri.docx
 
Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan FisikPemeriksaan Fisik
Pemeriksaan Fisik
 
POWER POINT.ppt
POWER POINT.pptPOWER POINT.ppt
POWER POINT.ppt
 
POWER POINT.ppt
POWER POINT.pptPOWER POINT.ppt
POWER POINT.ppt
 
PELAYANAN KESEHATAN DI POSYANDU REMAJA.pptx
PELAYANAN KESEHATAN DI POSYANDU REMAJA.pptxPELAYANAN KESEHATAN DI POSYANDU REMAJA.pptx
PELAYANAN KESEHATAN DI POSYANDU REMAJA.pptx
 
Jenis-Jenis Antropometri dan Pemberian Makan Bayi dan anak .pptx
Jenis-Jenis Antropometri dan Pemberian Makan Bayi  dan anak .pptxJenis-Jenis Antropometri dan Pemberian Makan Bayi  dan anak .pptx
Jenis-Jenis Antropometri dan Pemberian Makan Bayi dan anak .pptx
 
Alat Antro.pptx
Alat Antro.pptxAlat Antro.pptx
Alat Antro.pptx
 

Recently uploaded

(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
zirmajulianda1
 
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOMCDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
LinaJuwairiyah1
 
PERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptx
PERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptxPERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptx
PERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptx
AndrikIrfani
 
2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx
2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx
2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx
PratiwiZikri
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPIPERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
nirmalaamir3
 
MATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIA
MATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIAMATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIA
MATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIA
ratih402596
 
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdfKonsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
roomahmentari
 

Recently uploaded (8)

(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
 
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
 
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOMCDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
 
PERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptx
PERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptxPERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptx
PERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptx
 
2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx
2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx
2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPIPERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
 
MATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIA
MATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIAMATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIA
MATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIA
 
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdfKonsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
 

170922 Pembekalan Kader V2-PMT lokal.pptx

  • 1. 1 Direktorat Gizi & KIA Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan RI Materi Pembekalan Kader dalam Rangka Pemberian Makanan Tambahan
  • 2. 2 Daftar isi  Pengukuran Antropometri  Pembekalan Penyiapan Pangan Olahan untuk Diet Khusus (PDK) untuk Balita  Edukasi Gizi bagi Ibu Hamil dan Balita serta Pengolahan Bahan Pangan dan Penyajian Makanan yang Memenuhi Syarat Gizi dan Keamanan dalam rangka Pemberian Makanan Tambahan Lokal
  • 4. Penimbangan Berat Badan Persiapan: ⚬Keluarkan timbangan dari kotak karton ⚬Pasang baterai pada bagian bawh alat timbang ⚬Letakkan alat timbang pada lantai yang keras dan datar ⚬Ibu/Balita diminta membuka alas kaki, jaket, popok sekali pakai serta mengeluarkan isi kantong yang berat seperti kunci, HP, dll ⚬Berpakaian seminimal mungkin ⚬Aktifkan alat timbang dengan menekan tombol di bagian tengah belakang alat. ⚬Tunggu sampai muncul angka 00,0 ⚬Alat siap digunakan
  • 5. Penimbangan Berat Badan Pastikan kelengkapan dan kebersihan timbangan Pasang baterai pada timbangan yang menggunakan baterai Letakkan timbangan di tempat datar, keras dan cukup cahaya Nyalakan timbangan dan pastikan bahwa angka yang muncul di layar baca 00,0 Timbangan siap digunakan
  • 6. ⚬Ibu/Balita berpakaian seminimal mungkin, berdiri di tengah timbangan saat angka pada layar timbangan menunjukkan angka 00,0. serta tetap berada di atas timbangan sampai angka berat badan muncul pada layar timbangan dan sudah tidak berubah ⚬Baca dan segera catat hasil penimbangan pada layar baca ⚬Hasil penimbangan 2 digit di belakang koma, ditulis 1 digit di belakang koma dengan pembulatan: - Jika lebih dari/sama dengan 0,05 dibulatkan keatas - Jika kurang dari 0,05 dibulatkan kebawah Penimbangan Berat Badan
  • 7. Prosedur Penimbangan Anak belum bisa berdiri ⚬Minta ibu agar anak berpakaian seminimal mungkin ⚬Aktifkan timbangan, timbang ibu (tanpa anak) ⚬Pastikan ibu berdiri di tengah timbangan, catat angka yang muncul ⚬Minta ibu tetap berdiri sampai timbangan otomatis OFF ⚬Hidupkan kembali timbangan, gendong anak sampai muncul angka muncul di timbangan ⚬Baca dan catat hasil penimbangan
  • 8. Pengukuran Lingkar Lengan Atas (LiLA) ⚬Pastikan pita ukur tidak kusut, tidak berlipat- lipat atau tidak sobek ⚬Ibu hamil diminta berdiri dengan tegak tetapi rileks, tidak memegang apapun serta otot lengan tidak tegang ⚬Pastikan apakah ibu hamil kidal atau bukan? Dengan cara menanyakan pada ibu hamil ⚬Jika ibu hamil tidak kidal maka yang diukur adalah lengan bagian kiri sedangkan jika ibu hamil kidal maka yang diukur adalah lengan bagian kanan
  • 11. Alat Timbang BB Timbangan Injak Digital Tared Timbangan Bayi / Baby Scale Dacin
  • 12. Cara Penggunaan • Letakkan timbangan ditempat rata, datar dan keras serta terang • Timbangan harus bersih dan tidak ada beban lain • Baterai dipasang pada tempatnya • Tombol power/on dinyalakan dan pastikan angka pada jendela baca adalah angka nol • Bayi berpakaian seminimal mungkin. Jaket, pakaian tebal dan aksesoris harus dilepas • Observasi bayi ada edema atau tidak • Meletakkan bayi di atas timbangan hingga angka muncul • Catat berat badan bayi
  • 13. 13 Teknik menimbang BB bayi ≥ 2 tahun menggunakan timbangan dengan ketelitian 5-10 gram (1/2) Sumber energi timbangan digital dapat berasal dari baterai atau cahaya. Untuk timbangan yang menggunakan cahaya, timbangan harus diletakkan pada tempat dengan pencahayaan yang cukup pada saat digunakan. Cara pemasangan: Memastikan kelengkapan dan kebersihan timbangan. Memasang baterai pada timbangan yang menggunakan baterai. Meletakkan timbangan di tempat yang datar, keras,dan cukup cahaya. Menyalakan timbangan “ ON” dan memastikan bahwa angka yang muncul pada layar baca adalah 00,0. Timbangan siap digunakan. Langkah-langkah Sepatu dan pakaian luar anak harus dilepaskan dan anak menggunakan pakaian seminimal mungkin 1 Nyalakan dengan menekan tombol ON TARE/TARA 2 Pilih unit pengukuran ( pound atau kg) dengan menekan tombol UNIT HOLD sampai display sudah menunjukkan 0,00 (kg) 3 Saat (display) layar baca menunjukkan 0,00 posisikan anak (berdiri) tepat di tengah sesuai pijakan serta tetap berada di atas timbangan sampai angka berat badan muncul pada layar baca dan sudah tidak berubah 4 Salah karena balita memakai baju lengkap 3 3 4 5 Persiapan: 1 3 4 2
  • 14. 14 Teknik menimbang BB bayi ≥ 2 tahun menggunakan timbangan dengan ketelitian 5-10 gram (2/2) Langkah-langkah Tekan tombol UNIT HOLD, tunggu hingga tulisan “HOLD” pada display berhenti berkedip untuk mendapatkan berat anak. Bila ragu-ragu, ulangi pemeriksaan 2-3 kali dan diambil rerata. 6 Petugas membaca dan segera mencatat hasil penimbangan yang ditunjukkan pada layar baca 7 Untuk mematikan timbangan, tekan tombol OFF, pastikan timbangan dimatikan setelah dipakai dan dismpan kembali pada tempatnya 9 6 8 Catat dan plot BB pada grafik pertumbuhan sesuai jenis kelamin 8
  • 15. DACIN Cara Penggunaan Cara Pemasangan Dacin: • Dacin digantung pada tempat yang kokoh seperti pelana bangunan atau penyangga kaki tiga yang kuat • Periksa kekokohan pemasangan dacin dengan cara menarik batang dacin kebawah. Tinggi batang dacin harus sejajar mata penimbang • Letakkan bandul geser pada angka nol dan memeriksa ujung kedua paku timbang harus dalam posisi lurus • Letakkan sarung/celana/kotak timbang pada dacin Cara Menimbang dengan Dacin: • Balita berpakaian seminimal mungkin (sepatu, popok, topi, baju, jaket dan celana tebal harus dilepas) • Observasi balita menderita edema atau tidak • Letakkan balita ke dalam sarung/celana/kotak timbang • Bandul digeser sampai jarum tegak lurus lalu baca berat badan dengan cara melihat angka di ujung bandul geser • Hasil penimbangan dicatat dalam kg dengan satu angka di belakang koma • Bandul dikembalikan ke angka nol dan keluarkan balita dari sarung/celana/kotak
  • 17. 17 Teknik mengukur panjang badan menggunakan Infantometer Length Board (1/2) Cara pemasangan: 1. Alat harus dipastikan dalam kondisi baik dan lengkap, alat penunjuk ukuran (meteran) dapat terbaca jelas dan tidak terkelupas atau tertutup. 2. Alat ditempatkan pada tempat yang datar, rata dan keras. 3. Alat ukur panjang badan dipasang sesuai petunjuk. Harus dipastikan bahwa alat geser dapat digerakkan dengan baik. 4. Panel bagian kepala diposisikan pada sebelah kiri pengukur. Posisi pembantu pengukur berada di belakang panel bagian kepala. Cara penggunaan 1. Sepatu/alas kaki, kaus kaki, hiasan rambut, tutup kepala, dan aksesoris lainnya pada balita harus dilepaskan. 2. Menyiapkan alas tipis (bukan bantal) untuk bagian kepala balita 3. Balita dibaringkan telentang pada papan dengan puncak kepala menempel pada panel bagian kepala (yang tetap). 1 2 3 4 3 2 1
  • 18. Cara Pengukuran Panjang Badan • Pastikan alat dalam kondisi baik dan lengkap, meteran dapat terbaca jelas dan tidak terkelupas/tertutup • Tempatkan alat pada tempat yang datar, rata dan keras • Pasang alat panjang badan sesuai petunjuk. Pastikan alat geser dapat digerakkan dengan baik • Berikan alas kain pada bagian kepala papan ukur namun tidak mengganggu pergerakan alat geser • Panel bagian kepala diposisikan pada sebelah kiri pengukur. Posisi pembantu pengukur berada di belakang panel bagian kepala
  • 19. • Balita berpakaian seminimal mungkin (sepatu, popok, topi, baju, jaket dan celana tebal harus dilepas) • Siapkan alas tipis (bukan bantal) untuk bagian kepala balita • Baringkan balita secara telentang pada papan dengan puncak kepala menempel pada panel bagian kepala (yang tetap) • Pengukur pertama memegang dan menekan lutut baita agar kaki lurus dengan permukaan alat ukur • Pengukur kedua meletakkan tangan pada telinga balita (lengan pengukur pertama harus lurus dan tidak tegang) • Pengukur pertama menggerakkan alat geser ke arah telapak kaki balita hingga posisi telapak kaki tegak lurus menempel alat geser • Baca dan catat hasil pengukuran Cara Pengukuran Panjang Badan
  • 20. 20 Teknik mengukur tinggi badan ≥ 2 tahun: (2/4) Cara penggunaan 1. Sepatu/alas kaki, kaus kaki, hiasan rambut, dan tutup kepala pada anak dilepaskan. 2. Pengukur utama memposisikan anak berdiri tegak lurus di bawah microtoise membelakangi dinding. Tangan kiri pengukur pertama memegang dagu anak dan melihat skala ukur. Pastikan pandangan anak lurus ke depan. Kepala harus dalam posisi tegak lurus dengan dinding. 3. Pengukur kedua memposisikan tangan kiri pada lutut anak, menekan kaki anak ke papan dengan lembut agar anak berdiri tegak. Tangan kanan pada tulang kering anak, tungkai anak menempel ke papan dan tempat berpijak. 1 2 3
  • 21. 21 Teknik mengukur tinggi badan ≥ 2 tahun: (3/4) 1. Pengukur pertama memastikan bahu anak datar, tangan anak di samping dan lurus. 2. Pengukur pertama memastikan 5 bagian tubuh anak menempel di dinding yaitu: bagian belakang kepala, punggung, bokong, betis dan tumit. Pada anak dengan obesitas, minimal 2 bagian tubuh menempel di dinding yaitu punggung dan bokong. 3. Pengukur kedua memposisikan kedua lutut dan tumit anak rapat sambil menekan perut anak agar anak berdiri dengan tegak. 4. Pengukur pertama menarik alat geser atau kepala microtoise sampai menyentuh puncak kepala anak dalam posisi tegak lurus ke dinding. 5. Pengukur membaca angka pada jendela baca tepat pada garis merah dengan arah baca dari atas ke bawah. 4 5 6 7 8
  • 22. 22 Teknik mengukur tinggi badan ≥ 2 tahun: (4/4) Alat ukur panjang dan tinggi badan • Saat ini telah dikembangkan alat yang dapat digunakan sebagai alat ukur panjang maupun tinggi badan yang lebih praktis digunakan • Cara pemasangan alat ini disesuaikan dengan tujuan penggunaan. • Jika akan digunakan untuk mengukur panjang badan, alat diletakkan berbaring di atas meja atau di lantai • Jika akan digunakan untuk mengukur tinggi badan, alat ini diletakkan berdiri • Prinsip penggunaan alat sama dengan infantometer dan microtoise. Catatan hasil pengukuran panjang/tinggi badan anak harus disertai dengan keterangan posisi pengukuran, telentang atau berdiri.
  • 23. 23 Daftar isi  Pengukuran Antropometri  Pembekalan Penyiapan Pangan Olahan untuk Diet Khusus (PDK) untuk Balita  Edukasi Gizi bagi Ibu Hamil dan Balita serta Pengolahan Bahan Pangan dan Penyajian Makanan yang Memenuhi Syarat Gizi dan Keamanan dalam rangka Pemberian Makanan Tambahan Lokal
  • 24. dalam rangka Pemberian Makanan Tambahan Lokal Pembekalan untuk Kader EDUKASI GIZI BAGI IBU HAMIL DAN BALITA SERTA PENGOLAHAN BAHAN PANGAN DAN PENYAJIAN MAKANAN YANG MEMENUHI SYARAT GIZI DAN KEAMANAN Direktorat Gizi & KIA Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan RI
  • 27.
  • 28.
  • 29. Contoh: Pemenuhan gizi ibu hamil dalam sehari                 
  • 31. Usia Energi dari MP ASI yang dibutuhkan/hari Konsistensi/tekstur Frekuensi Jumlah setiap kali makan 6-8 bulan 200 kkal Mulai dengan bubur kental, makanan lumat 2-3 kali setiap hari, 1-2 kali selingan dapat diberikan Mulai dengan 2-3 sdm setiap kali makan, tingkatkan bertahap hingga ½ mangkok ukuran 250 ml 9-11 bulan 300 kkal Makanan yang dicincang halus dan makanan yang dapat dipegang bayi 3-4 kali setiap hari, 1-2 kali selingan dapat diberikan ¼ - ¾ mangkok ukuran 250 ml 12 – 23 bulan 550 kkal Makanan keluarga 3-4 kali setiap hari, 1-2 kali selingan dapat diberikan ¼ - 1/2 mangkok ukuran 250 ml Jika tidak mendapat ASI (6-23 bulan) Jumlah kalori sesuai kelompok usia sesuai kelompok usia sesuai kelompok usia sesuai kelompok usia dengan penambahan 1-2 gelas susu per hari @250 ml dan 2-3 kali cairan (air putih)
  • 32. Pemilihan Bahan Pangan Prinsip Persiapan Bahan Pangan Pengolahan Bahan Pangan Kebersihan peralatan dan sanitasi lingkungan Penyimpanan Bahan Pangan Penyajian Makanan
  • 35.
  • 36.
  • 37.
  • 38.
  • 39.
  • 40.
  • 41.
  • 42.
  • 43.
  • 44. Apel berlapis lilin: lebih kusam, pucat, tidak cerah ada bubuk putih pada lapisannya
  • 45.
  • 46.
  • 48.
  • 49.
  • 50.
  • 51.
  • 52.
  • 53.
  • 54.
  • 55.
  • 58.
  • 59.
  • 60.
  • 63.
  • 66. Nama bahan Pangan Gram Urt Nasi 100 1 piring kecil Roti Putih 70 3 iris Mie Kering 50 1 gelas Kentang Bihun Nasi Jagung 210 50 100 2 buah sedang ½ gelas ¾ gelas Nama bahan Pangan Gram Urt Ikan Mujair 30 1/3 ekor kecil Ikan Kembung 30 1/3 ekor sedang Ikan lele Teri Nasi Rebon Kering 40 20 10 ½ ekor sedang 1/3 gelas 2 sdm Nama bahan Pangan Gram Urt Telur ayam 55 1 butir Daging sapi 35 1 potong sedang Bakso 170 10 biji sedang Hati ayam 30 1 buah sedang Telur puyuh 55 5 butir Nama bahan Pangan Gram Urt Bebek 45 1 Potong sedang Daging Ayam dengan kulit 40 1 potong sedang Telur bebek 55 1 butir Kuning Telur ayan 45 4 butir
  • 67. Nama bahan Pangan Gram Urt Bebek 45 1 Potong sedang Daging Ayam dengan kulit 40 1 potong sedang Telur bebek 55 1 butir Kuning Telur ayan 45 4 butir Nama bahan Pangan Gram Urt Tempe 50 2 ptg sedang Tahu 100 1 biji besar Kacang hijau 20 2 sdm Kacang Merah 20 2 sdm Kacang Tanah 15 2 sdm Nama bahan Pangan Gram Urt Bayam 100 gram 1 gelas (matang dan air ditiriskan) Jagung muda Daun singkong Labu siam Wortel Nama bahan Pangan Gram Urt Kangkung Mengandung sedikit kalori, dapat digunakan bebas dalam jumlah wajar Daun Bawang Pepaya muda Ketimun
  • 68. Nama bahan Pangan Gram Urt Mangga 50 ½ buah sedang Jeruk manis 100 2 buah sedang Nanas 75 1/6 buah sedang Sawo 50 1 buah sedang Pisang raja/emas 50 1 buah sedang Nama bahan Pangan Gram Urt Semangka 150 1/6 buah sedang Pisang kapok 50 1 buah sedang Belimbing 125 1 buah besar Pepaya 100 1 potong Nama bahan Pangan Gram Urt Minyak goreng 5 1 sdt Margarin 5 1 sdt Kelapa Parut 30 5 sdm Kelapa santan 50 1/5 gelas Mentega 5 1 sdt Nama bahan Pangan Gram Urt Susu sapi 200 1 gelas Tepung susu full cream 30 6 sdm yogurt 200 1 gelas Nama bahan Pangan Gram Urt Gula pasir 13 1 sdm Madu 15 1 sdm

Editor's Notes

  1. 14.09.2023
  2. 14.09.2023
  3. 14.09.2023
  4. 14.09.2023
  5. 14.09.2023
  6. 14.09.2023