RPS mata kuliah Manajemen Sekolah Luar Kampus membahas capaian pembelajaran mata kuliah yang terkait dengan kemampuan menganalisis pengelolaan manajemen tingkat satuan pendidikan secara mandiri dan bertanggung jawab. Mata kuliah ini akan membahas materi dasar konsep manajemen sekolah dan pengelolaan berbagai aspek di sekolah seperti peserta didik, sarana prasarana, pembiayaan, proses pembelajaran, sistem informasi, dan
Rencana Pembelajaran Semester (RPS) mata kuliah PPL-1 membahas tahapan pengembangan kompetensi calon guru melalui observasi, bantuan mengajar, dan praktik mengajar mandiri di sekolah. RPS ini menjelaskan capaian pembelajaran, materi, metode, dan penilaian yang dilakukan selama semester berlangsung.
RPS Praktik Pengalaman Lapangan I (1).docxHusnah12
1. Mata kuliah PPL-1 membantu mahasiswa mengembangkan kompetensi dalam memahami karakteristik peserta didik, merancang pembelajaran, dan melaksanakan evaluasi secara bertahap di sekolah.
Prinsip pembelajaran dalam Kurikulum 2013 menekankan pergeseran dari guru sebagai satu-satunya sumber belajar menjadi belajar berbasis sumber belajar yang beragam, dari pembelajaran konten menjadi pembelajaran berbasis kompetensi, serta dari pembelajaran parsial menjadi pembelajaran yang terpadu dan berkelanjutan. Perencanaan pembelajaran disesuaikan dengan Standar Kompetensi Lulusan dan Standar Isi melalui penyus
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Revolusi industri 4.0 memerlukan pengembangan kurikulum dan pembelajaran yang lebih fokus pada literasi data, teknologi, dan manusia. Dosen dituntut untuk merancang pembelajaran daring yang efektif dengan memanfaatkan sumber belajar digital dan metode kolaboratif untuk menilai ketercapaian mahasiswa secara holistik.
Rencana Pembelajaran Semester (RPS) mata kuliah PPL-1 membahas tahapan pengembangan kompetensi calon guru melalui observasi, bantuan mengajar, dan praktik mengajar mandiri di sekolah. RPS ini menjelaskan capaian pembelajaran, materi, metode, dan penilaian yang dilakukan selama semester berlangsung.
RPS Praktik Pengalaman Lapangan I (1).docxHusnah12
1. Mata kuliah PPL-1 membantu mahasiswa mengembangkan kompetensi dalam memahami karakteristik peserta didik, merancang pembelajaran, dan melaksanakan evaluasi secara bertahap di sekolah.
Prinsip pembelajaran dalam Kurikulum 2013 menekankan pergeseran dari guru sebagai satu-satunya sumber belajar menjadi belajar berbasis sumber belajar yang beragam, dari pembelajaran konten menjadi pembelajaran berbasis kompetensi, serta dari pembelajaran parsial menjadi pembelajaran yang terpadu dan berkelanjutan. Perencanaan pembelajaran disesuaikan dengan Standar Kompetensi Lulusan dan Standar Isi melalui penyus
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Revolusi industri 4.0 memerlukan pengembangan kurikulum dan pembelajaran yang lebih fokus pada literasi data, teknologi, dan manusia. Dosen dituntut untuk merancang pembelajaran daring yang efektif dengan memanfaatkan sumber belajar digital dan metode kolaboratif untuk menilai ketercapaian mahasiswa secara holistik.
[Ringkasan]
Implementasi Kurikulum Merdeka di Madrasah mengacu pada pedoman KMA 347 Tahun 2022 tentang kurikulum yang disederhanakan dan bersifat fleksibel sehingga selaras dengan kemandirian madrasah, dengan pemerintah menetapkan kurikulum minimum sedangkan madrasah dapat mengembangkan program sesuai sumber daya yang dimiliki.
Dokumen ini membahas tentang pengembangan kurikulum pada pertemuan pertama pelatihan. Terdiri dari 3 kalimat: Dokumen ini membahas strategi pertemuan pelatihan pengembangan kurikulum yang mencakup kompetensi pelatihan, landasan pengembangan kurikulum, silabus dan RPP, serta materi dan strategi pembelajaran. Peserta pelatihan akan belajar menyusun silabus dan RPP dari mata kuliah yang mereka bina berdasarkan konsep pengemb
2. KOSP dan Perangkat Pembelajaran .pdfEnang Cuhendi
1. Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan kurikulum operasional satuan pendidikan, prinsip-prinsip pembelajaran dan asesmen, serta penggunaan perangkat ajar seperti modul ajar.
Program Sekolah Penggerak bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui peningkatan kapasitas kepala sekolah dan guru, membangun ekosistem pendidikan yang lebih kuat, dan menciptakan kolaborasi antar pemangku kepentingan pendidikan. Pelatihan Komite Pembelajaran memberikan pemahaman tentang kurikulum, perencanaan berbasis data, dan platform teknologi untuk mendukung implementasi Kurikulum Merdeka.
Dokumen tersebut membahas proses penyusunan kurikulum operasional satuan pendidikan SDN Sukamaju yang mencakup analisis karakteristik lingkungan belajar, perumusan visi, misi, dan tujuan, serta pengorganisasian pembelajaran untuk mencapai tujuan tersebut.
Forum Kepala Sekolah Penggerak Provinsi DKI Jakarta membahas pengembangan perangkat ajar untuk kurikulum merdeka, meliputi capaian pembelajaran, tujuan pembelajaran, alur tujuan pembelajaran, dan modul ajar."
Dokumen tersebut membahas tentang penerapan pendidikan berbasis kompetensi di sekolah, yang mencakup pengertian, kebijakan terkait, manajemen pelaksanaan, dan evaluasi. Penerapan pendidikan berbasis kompetensi diarahkan pada pembentukan kompetensi siswa melalui kurikulum dan pembelajaran yang berfokus pada pencapaian standar kompetensi. Sekolah perlu memahami standar nasional dan lokal s
Dokumen tersebut membahas tentang persiapan kurikulum Merdeka di madrasah, mencakupi:
1. Struktur kurikulum Merdeka terdiri atas fase-fase pembelajaran dan alokasi waktu mata pelajaran.
2. Penyusunan kurikulum operasional madrasah meliputi komponen-komponen seperti visi, misi, tujuan, pengorganisasian pembelajaran, dan evaluasi.
3. Prinsip-prinsip peny
Pembelajaran dan Asesmen_Penguatan FSP (2).pptxANEKAAHMADI1
Dokumen tersebut membahas tentang karakteristik Kurikulum Merdeka, prinsip pembelajaran dan asesmen, perencanaan pembelajaran, serta pelaksanaan pembelajaran dan asesmen dalam Kurikulum Merdeka.
Dokumen tersebut membahas tentang penyusunan, perancangan, dan pengembangan kurikulum pendidikan teknologi dan kejuruan. Terdapat penjelasan mengenai pendidikan vokasi, kurikulum, tahapan penyusunan kurikulum, model pengembangan kurikulum, dan langkah-langkah pengembangan kurikulum."
[Ringkasan]
Implementasi Kurikulum Merdeka di Madrasah mengacu pada pedoman KMA 347 Tahun 2022 tentang kurikulum yang disederhanakan dan bersifat fleksibel sehingga selaras dengan kemandirian madrasah, dengan pemerintah menetapkan kurikulum minimum sedangkan madrasah dapat mengembangkan program sesuai sumber daya yang dimiliki.
Dokumen ini membahas tentang pengembangan kurikulum pada pertemuan pertama pelatihan. Terdiri dari 3 kalimat: Dokumen ini membahas strategi pertemuan pelatihan pengembangan kurikulum yang mencakup kompetensi pelatihan, landasan pengembangan kurikulum, silabus dan RPP, serta materi dan strategi pembelajaran. Peserta pelatihan akan belajar menyusun silabus dan RPP dari mata kuliah yang mereka bina berdasarkan konsep pengemb
2. KOSP dan Perangkat Pembelajaran .pdfEnang Cuhendi
1. Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan kurikulum operasional satuan pendidikan, prinsip-prinsip pembelajaran dan asesmen, serta penggunaan perangkat ajar seperti modul ajar.
Program Sekolah Penggerak bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui peningkatan kapasitas kepala sekolah dan guru, membangun ekosistem pendidikan yang lebih kuat, dan menciptakan kolaborasi antar pemangku kepentingan pendidikan. Pelatihan Komite Pembelajaran memberikan pemahaman tentang kurikulum, perencanaan berbasis data, dan platform teknologi untuk mendukung implementasi Kurikulum Merdeka.
Dokumen tersebut membahas proses penyusunan kurikulum operasional satuan pendidikan SDN Sukamaju yang mencakup analisis karakteristik lingkungan belajar, perumusan visi, misi, dan tujuan, serta pengorganisasian pembelajaran untuk mencapai tujuan tersebut.
Forum Kepala Sekolah Penggerak Provinsi DKI Jakarta membahas pengembangan perangkat ajar untuk kurikulum merdeka, meliputi capaian pembelajaran, tujuan pembelajaran, alur tujuan pembelajaran, dan modul ajar."
Dokumen tersebut membahas tentang penerapan pendidikan berbasis kompetensi di sekolah, yang mencakup pengertian, kebijakan terkait, manajemen pelaksanaan, dan evaluasi. Penerapan pendidikan berbasis kompetensi diarahkan pada pembentukan kompetensi siswa melalui kurikulum dan pembelajaran yang berfokus pada pencapaian standar kompetensi. Sekolah perlu memahami standar nasional dan lokal s
Dokumen tersebut membahas tentang persiapan kurikulum Merdeka di madrasah, mencakupi:
1. Struktur kurikulum Merdeka terdiri atas fase-fase pembelajaran dan alokasi waktu mata pelajaran.
2. Penyusunan kurikulum operasional madrasah meliputi komponen-komponen seperti visi, misi, tujuan, pengorganisasian pembelajaran, dan evaluasi.
3. Prinsip-prinsip peny
Pembelajaran dan Asesmen_Penguatan FSP (2).pptxANEKAAHMADI1
Dokumen tersebut membahas tentang karakteristik Kurikulum Merdeka, prinsip pembelajaran dan asesmen, perencanaan pembelajaran, serta pelaksanaan pembelajaran dan asesmen dalam Kurikulum Merdeka.
Dokumen tersebut membahas tentang penyusunan, perancangan, dan pengembangan kurikulum pendidikan teknologi dan kejuruan. Terdapat penjelasan mengenai pendidikan vokasi, kurikulum, tahapan penyusunan kurikulum, model pengembangan kurikulum, dan langkah-langkah pengembangan kurikulum."
Similar to 1. 2023_RPS PLP Manajemen Sekolah (1).docx (20)
Pendidikan inklusif merupakan sistem pendidikan yang
memberikan akses kepada semua peserta didik yang
memiliki kelainan, bakat istimewa,maupun potensi tertentu
untuk mengikuti pendidikan maupun pembelajaran dalam
satu lingkungan pendidikan yang sama dengan peserta didik
umumlainya
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
1. 2023_RPS PLP Manajemen Sekolah (1).docx
1. UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
Kode Dokumen
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
MATA KULIAH (MK) KODE RUMPUN MK BOBOT (SKS) SEMESTER
TANGGAL
PENYUSUNAN
PLP-Manajemen Sekolah MBKM Luar Kampus T=0 P=2 3 Juli 2023
OTORISASI Pengembang RPS Koordinator Rumpun MK Ketua Prodi
Tim Kurikulum UNESA
Capaian Pembelajaran
(CP)
CPL-PRODI yang dibebankan pada MK
CPL-S Menunjukkan sikap mandiri dan bertanggungjawab dalam penyelesaian pekerjaan sesuai bidang keahliannya baik secara individu atau
kelompok
CPL-P Menguasai teori pedagogik dalam pembelajaran sesuai bidang keilmuannya
CPL-KU Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila
CPL-KK Memberikan layanan pembelajaran yang mendidik kepada peserta didik sesuai dengan karakteristiknya
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)
CPMKS Menerapkan prinsip manajemen sekolah secara mandiri dan tanggung jawab
CPMKP Menganalisis pengelolaan manajemen tingkat satuan pendidikan
CPMPKU Mampu berkomunikasi secara lisan dan tulisan dalam aktivitas pembelajaran dengan baik.
CPMPKK Memberikan layanan pembelajaran yang mendidik kepada peserta didik sesuai dengan karakteristiknya dalam konteks manajemen sekolah
Kemampuan akhir tiap tahapan belajar (Sub-CPMK)
Sub-CPMK1 Mampu mendeskripsikan visi, misi, tujuan satuan pendidikan secara mandiri dan bertanggungjawab
Sub-CPMK2 Mampu mendeskripsikan pengelolaan peserta didik, pendidik dan tenaga kependidikan di satuan pendidikan secara mandiri dan
bertanggungjawab
Sub-CPMK3 Mampu mendeskripsikan pengelolaan sarana dan prasarana di satuan pendidikan secara mandiri dan bertanggungjawab
Sub-CPMK4 Mampu mendeskripsikan pengelolaan pembiayaan di satuan pendidikan
Sub-CPMK5 Mampu mendeskripsikan pengelolaan proses pembelajaran di satuan pendidikan
Sub-CPMK6 Mampu mendeskripsikan pengelolaan ketatalaksanaan dan sistem informasi di satuan pendidikan
Sub-CPMK7 Mampu mendeskripsikan pengelolaan hubungan sekolah dan masyarakat di satuan pendidikan
Korelasi antara CPL/CPMK terhadap Sub-CPMK
2. 1
Sub-
CPMK1
Sub-
CPMK2
Sub-
CPMK3
Sub-
CPMK4
Sub-
CPMK5
Sub-
CPMK6
Sub-
CPMK7
CPLS/CPMKS √ √ √ √
CPLP/CPMPP √ √ √ √ √ √ √
CPLKU/CPMPKU √ √ √
CPLKK/CPMKKK √ √
Deskripsi Singkat MK Pada mata kuliah ini diharapkan mahasiswa dapat memiliki kemampuan menganalisis kondisi sekolah sesuai konsep dan teori manajemen sekolah, meliputi analisis
visi, misi, dan tujuan sekolah, manajemen peserta didik dan tenaga kependidikan, manajemen kurikulum, manajemen sarana dan prasarana, manajemen pembiayaan,
manajemen ketatalaksanaan dan sistem informasi, dan manajemen hubungan sekolah dengan masyarakat.
Bahan Kajian: Materi
Pembelajaran
1. Dasar dan konsep manajemen sekolah
2. Dasar dan konsep manajemen peserta didik
3. Dasar dan konsep manajemen kurikulum
4. Dasar dan konsep manajemen ketenagaan
5. Dasar dan konsep manajemen sarana dan prasarana
6. Dasar dan konsep manajemen pembiayaan
7. Dasar dan konsep manajemen ketatalaksanaan dan sistem informasi
8. Dasar dan konsep manajemen hubungan sekolah dan masyarakat
Pustaka Utama :
1. Arend, R.I., 2012.Learning to Teach. New York: Mc Grow-Hill International Edition.
2. Hyland, Ken., & Wong, Lilian L. C. 2016.Innovation and Cange in English Language Education. London: Ruthledge.
3. Mulyasa, E., 2004.Manajemen Berbasis Sekolah: Konsep, Strategi, dan Implementasi. Bandung: Remaja Rosdakarya.
4. Sani, Ridwan Abdullah. 2016.Inovasi Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
5. Taniredja, Tukiran dkk. 2015.Model-Model Pembelajaran Inovatif dan Efektif. Bandung: Alfabeta.
6. Wena, Made. 2016.Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer: Suatu Tinjauan Konseptual Operasional. Jakarta: Bumi Aksara.
7. Kemedikbud No.19 tahun 2007 tentang Standart Pengelolaan
Pendukung :
Dosen Pengampu 1. Tim Dosen PLP
Matakuliah syarat 1. Dasar Kependidikan
2. Perencanaan Pembelajaran
3. Evaluasi Pembelajaran
4. Pembelajaran Mikro
Mg Ke-
Kemampuan akhir tiap tahapan
belajar
(Sub-CPMK)
Penilaian
Bantuk Pembelajaran,
Metode Pembelajaran,
Penugasan Mahasiswa,
[ Estimasi Waktu]
Materi
Pembelajaran
[ Pustaka ]
Bobot
Penilaian
(%)
3. 2
Indikator Kriteria & Bentuk Pembelajaran
Luring (offline)
Pembelajaran
Daring (online)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1-2 Mampu mendeskripsikan visi, misi,
tujuan satuan pendidikan secara
mandiri dan bertanggungjawab
Indikator :
- Mampu
mengidentifikasi
VMTS di satuan
pendidikan
- Mampu
mendeskripsikan di
VMTS sataun
pendidikan
Kriteria:
- Ketepatan hasil identifikasi
VMTS di satuan pendidikan
- Kejelasan hasil identifikasi
VMTS di satuan pendidikan
- Kelengkapan hasil
identifikasi VMTS di satuan
pendidikan
- Ketepatan mendeskripsikan
hasil identifikasi VMTS
dengan konsep manajemen
sekolah di satuan
pendidikan
Bentuk:
Rubrik Holistik
Bentuk
Pembelajaran :
Praktek Lapangan
Metode
Pembelajaran :
Project Based
Learning
Penugasan
Mahasiswa :
Identifikasi dan
Deskripsi VMTS di
satuan pendidikan
[P: 1mg x (2 sks x
170”)]
Bentuk
Pembelajaran :
Daring
Metode
Pembejaran :
Project Based
Learning
Penugasan
Mahasiswa :
Identifikasi dan
Deskripsi VMTS
satuan pendidikan
[P: 1mg x (2 sks x
170”)]
VMTS Satuan
Pendidikan
8 %
3-5 Mampu mendeskripsikan
pengelolaan peserta didik di satuan
pendidikan secara mandiri dan
bertanggungjawab
Indikator :
- Mampu
mendokumentasikan
data peserta didik,
pendidik, dan tenaga
kependidikan
- Mampu
mendeskripsikan
pengelolaan peserta
didik di satuan
pendidikan
- Mampu
mendeskripsikan
pengelolaan
pendidik di satuan
pendidikan
- Mampu
mendeskripsikan
pengelolaan tenaga
kependidikan di
satuan pendidikan
Kriteria:
- Ketepatan penyajian data
peserta didik, pendidik, dan
tenaga kependidikan
- Kejelasan mendeskripsikan
pengelolaan peserta didik di
satuan pendidikan
- Kejelasan mendeskripsikan
pengelolaan pendidik di
satuan pendidikan
- Kejelasan mendeskripsikan
pengelolaan tenaga
kependidikan di satuan
pendidikan
Bentuk:
Rubrik Holistik
Bentuk
Pembelajaran :
Praktek Lapangan
Metode
Pembelajaran :
Project Based
Learning
Penugasan
Mahasiswa :
Penyusunan
Deskripsi
pengelolaan Peserta
Didik, Pendidik,
Tenaga
Kependidikan
[P: 2 mg x (4 sks x
170”)]
Bentuk
Pembelajaran :
Daring
Metode
Pembelajaran :
Project Based
Learning
Penugasan
Mahasiswa :
Penyusunan
Deskripsi
pengelolaan
Peserta Didik,
Pendidik, Tenaga
Kependidikan
[P: 2 mg x (4 sks x
170”)]
1. Data Peserta
2. Data Pendidik
3. Tenaga
Kependidikan
8 %
4. 3
6-7 Mampu mendeskripsikan
pengelolaan sarana dan prasarana di
satuan pendidikan secara mandiri
dan bertanggungjawab
Indikator :
- Mampu
mendokumentasikan
data sarana dan
prasarana di satuan
pendidikan
- Mampu
mengidentifikasi
pengelolaan sarana
di satuan Pendidikan
- Mampu
mendeskripsikan
pengelolaan
prasarana di satuan
pendidikan
Kriteria :
- Ketepatan hasil
dokumentasi data sarana dan
prasarana di satuan
Pendidikan
- Ketepatan deskripsi
pengelolaan sarana di satuan
pendidikan
- Ketepatan deskripsi
pengelolaan prasarana di
satuan Pendidikan
Bentuk:
Rubrik Holistik
Bentuk
Pembelajaran :
Praktek Lapangan
Metode
Pembelajaran :
Project Based
Learning
Penugasan
Mahasiswa :
Penyusunan deskripsi
pengelolaan sarana
dan prasarana di
satuan Pendidikan
[P: 1mg x (2 sks x
170”)]
Bentuk
Pembelajaran :
Daring
Metode
Pembejaran :
Project Based
Learning
Penugasan
Mahasiswa :
Penyusunan
deskripsi
pengelolaan sarana
dan prasarana di
satuan Pendidikan
[P: 1mg x (2 sks x
170”)]
1. Sarana Satuan
Pendidikan
2. Prasarana Satuan
Pendidikan
8 %
8-9 Mampu mendeskripsikan
pengelolaan pembiayaan di satuan
pendidikan sebagai bahan analisis
pengelolaan kurikulum
Indikator :
- Mampu
mengidentifikasi
sumber pembiayaan
di satuan pendidikan
- Mampu
mendeskripsikan
pengelolaan
pembiayaan di
satuan pendidikan
Kriteria:
- Ketepatan hasil identifikasi
sumber pembiayaan di
satuan pendidikan
- Kejelasan mendeskripsikan
pengelolaan pembiayaan di
satuan pendidikan
Bentuk:
Rubrik Holistik
Bentuk
Pembelajaran :
Praktek Lapangan
Metode
Pembelajaran :
Project Based
Learning
Penugasan
Mahasiswa :
Penyusunan deskripsi
pengelolaan
pembiayaan di satuan
pendidikan
[P: 1 mg x (4 sks x
170”)]
Bentuk
Pembelajaran :
Daring
Metode
Pembelajaran :
Project Based
Learning
Penugasan
Mahasiswa :
Penyusunan
deskripsi
pengelolaan
pembiayaan di
satuan pendidikan
[P: 1 mg x (4 sks x
170”)]
Pembiayaan di
Satuan Pendidikan
8 %
10-12 Mampu mendeskripsikan
pengelolaan proses pembelajaran di
satuan pendidikan
Indikator :
- Mampu
mengidentifikasi
kurikulum yang
diterapkan di satuan
Pendidikan
- Mampu
mendeskripsikan
Kriteria :
- Ketepatan hasil identifikasi
kurikulum yang diterapkan
di satuan Pendidikan
- Kejelasan deskripsi
pengelolaan proses
pembelajaran
Bentuk:
Rubrik holistik
Bentuk
Pembelajaran :
Praktek Lapangan
Metode
Pembelajaran :
Project Based
Learning
Penugasan
Mahasiswa :
Bentuk
Pembelajaran :
Daring
Metode
Pembejaran :
Project Based
Learning
Penugasan
Mahasiswa :
1. Data Kurikulum
2. Data
Pembelajaran
10%
5. 4
proses pembelajaran
di satuan pendidikan
Penyusunan deskripsi
pengelolaan
kurikulum di satuan
pendidikan
[P: 1mg x (2 sks x
170”)]
Penyusunan
deskripsi
pengelolaan
kurikulum di
satuan pendidikan
[P: 1mg x (2 sks x
170”)]
13-14 Mampu mendeskripsikan
pengelolaan ketatalaksanaan dan
sistem informasi di satuan
pendidikan
Indikator :
- Mampu menjelaskan
pengelolaan sistem
informasi di satuan
pendidikan
Kriteria:
- Ketepatan menjelaskan
pengelolaan sistem
informasi di satuan
pendidikan
Bentuk:
Rubrik holistik
Bentuk
Pembelajaran :
Praktek Lapangan
Metode
Pembelajaran :
Project Based
Learning
Penugasan
Mahasiswa :
Penyusunan deskripsi
pengelolaan sistem
informasi di satuan
pendidikan
[P: 1mg x (2 sks x
170”)]
Bentuk
Pembelajaran :
Daring
Metode
Pembejaran :
Project Based
Learning
Penugasan
Mahasiswa :
Penyusunan
deskripsi
pengelolaan sistem
informasi di satuan
pendidikan
[P: 1mg x (2 sks x
170”)]
Struktur organisasi
sekolah
25 %
15-16 Mampu mendeskripsikan
pengelolaan hubungan sekolah dan
masyarakat di satuan pendidikan
Indikator :
- Mampu menelusuri
bidang kerjasama
sekolah dengan
masyarakat
- Mampu
mendeskripsikan
pengelolaan
kerjasama sekolah
dengan masyarakat
Kriteria :
- Ketepatan mendeskripsikan
bidang kerjasama sekolah
dengan masyarakat
- Ketepatan mendeskripsikan
pengelolaan kerjasama
sekolah dengan masyarakat
Bentuk:
Rubrik holistik
Bentuk
Pembelajaran :
Praktek Lapangan
Metode
Pembelajaran :
Project Based
Learning
Penugasan
Mahasiswa :
Identifikasi dokumen
kerjasama di satuan
pendidikan
[P: 2mg x (2 sks x
170”)]
Bentuk
Pembelajaran :
Daring
Metode
Pembejaran :
Project Based
Learning
Penugasan
Mahasiswa :
Penyusunan Data
Kerjasama di
satuan Pendidikan
[P: 2 mg x (2 sks x
170”)]
1. Dokumen
kerjasama
2. Peningkatan Mutu
manajemen
sataun pendidikan
8 %
Catatan :
6. 5
1. Capaian Pembelajaran Lulusan PRODI (CPL-PRODI) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan PRODI yang merupakan
internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses
pembelajaran.
2. CPL yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-PRODI) yang digunakan
untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan
pengetahuan.
3. CP Mata kuliah (CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPL yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat
spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
4. Sub-CP Mata kuliah (Sub-CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPMK yang dapat diukur atau diamati dan
merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata
kuliah tersebut.
5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang
mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian
berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan
tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
7. Teknik penilaian: tes dan non-tes.
8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik
Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative
Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat di3sajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok
bahasan.
11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-CPMK yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan
pencapaian sub-CPMK tsb., dan totalnya 100%.
12. PB=Proses Belajar, PT=Penugasan Terstruktur, KM=Kegiatan Mandiri.
13. Tagihan Laporan Analisis Manajemen Sekolah