SlideShare a Scribd company logo
Pentingnya Membekali Diri dengan
Keterampilan Berpikir Kritis saat
Beraktivitas di Dunia Maya
Berpikir kritis membantu anak-anak, remaja, dan kaum muda dalam
memastikan informasi baru sehingga dapat memberikan penilaian
terkait suatu topik. Dengan berpikir kritis, mereka dapat
mempertimbangkan dan mempertanyakan keakuratan konten serta
kredibilitas media yang mereka temukan secara online.
Konsep Utama
untuk Mengembangkan
Keterampilan Berpikir Kritis
Peter Ellerton, seorang dosen yang mengajar topik
berpikir kritis di the University of Queensland
mengatakan bahwa terdapat empat konsep utama bagi
mahasiswa untuk mengembangkan keterampilan
berpikir kritis.
1. Argumentasi
• Proses penalaran atau keterlibatan intelektual
secara sistematis dengan suatu masalah yang
bertujuan mencari kebenaran sesuatu secara
akurat melalui ide, tindakan, dan teori.
• Argumentasi merupakan kerangka kerja pali
ng efektif untuk mengembangkan keterampil
an berpikir kritis yang dapat diaplikasikan k
e berbagai konteks.
•
2. Logika
• Hasil pertimbangan akal pikiran yang diutarakan melalui kata-
kata yang kemudian dinyatakan dalam bahasa. Logika
merupakan dasar rasionalitas yang mengandung aturan
deduksi (logika formal) dan induksi (logika informal) untuk
menguji premis dengan tujuan dapat menarik kesimpulan dari
suatu persoalan. Deduksi terjadi dalam matematika atau teka-
teki Sudoku, sedangkan induksi adalah bagian integral dari
proses sains mengenai generalisasi dan perumpamaan.
Kekeliruan dalam menggunakan logika berdampak pada
kesalahan penalaran. Oleh karena itu, dibutuhkan kecermatan
dalam menganalisa suatu masalah.
•
3. Psikologi
• Kesadaran mengenai bagaimana pikiran kita bekerja,
utamanya pada efek bias kognitif (efek psikologis yang
menyebabkan perubahan dalam memproses informasi
yang ditangkap oleh indera) dan keyakinan sebelumnya.
• Berpikir bukan merupakan sesuatu yang kita lakukan,
melainkan sesuatu yang terjadi secara alami dalam diri
kita. Oleh karena itu, kita tidak memiliki kendali atas
keputusan yang kita ambil sebagaimana seperti yang kita
percaya. Pun kesimpulan, keyakinan, bentuk, dan proses
mencerna informasi adalah suatu hal yang istimewa.
4. Hakikat Sains
• Usaha untuk menyelidiki, menemukan, dan meningkatkan
pemahaman melalui pengetahuan mengenai statistik dasar
dan perbedaan antara hipotesis, teori, dan hukum.
Memahami statistik dasar dapat membantu siswa dalam
menangani masalah kompleks, sedangkan mempelajari
perbedaan antara hipotesis, teori dan hukum memberikan
pemahaman kepada siswa mengapa sains memiliki
kredibilitas. Oleh karena itu, konsep dasar ini dapat
memudahkan siswa untuk menguji keaslian suatu
informasi.
•
Pada 2014, Peter Ellerton dalam
artikel
“How to Teach Your Students to
Think Critically”, menambahkan
dua aspek berikut untuk melatih
kemampuan berpikir kritis
seseorang.
Bahasa
Pemikiran
• Sesuatu yang tertanam di dalam benak adalah bahasa
pemikiran kita. Pengetahuan sangat diperlukan untuk
memproses bahasa pemikiran. Tanpa pengetahuan,
kita tidak dapat mengembangkan keterampilan
kognitif seperti menganalisis, mengelompokkan,
mengevaluasi, membenarkan, dan menyimpulkan.
• Berpikir kritis dapat dilatih melalui berbagai jenis
disiplin ilmu. Pada tahun 2014 misalnya, kursus
matematika wajib diambil oleh semua mahasiswa
tahun pertama di the University of Technology
Sydney sebagai salah satu cara mengembangkan
keterampilan berpikir numerik.
• Pendidikan nilai merupakan sesuatu yang tidak
terpisahkan dari pendidikan berpikir kritis.
Dalam proses berpikir kritis, pendidikan nilai
harus ada di dalamnya seperti menghargai pend
apat orang lain
dan mempunyai sikap sopan santun.
Tidak hanya mengenai metodologi, tetapi juga
kepekaan terhadap sekitarnya.
Nilai
Dengan demikian, kita tahu mengapa penting
untuk membekali diri dengan keterampilan
berpikir kritis untuk menjadi warga negara
digital yang cerdas dalam menyikapi bias
informasi di dunia maya.

More Related Content

Similar to 03 pentingnya-membekali-diri-dengan-keterampilan-berpikir-kritis-saat-beraktivitas-di-dunia-maya.pptx

Hbml4303
Hbml4303Hbml4303
Hbml4303
muhammad
 
materi LDKS SMKN 1 Ciomas 2022 - Berfikir Kritis.pdf
materi LDKS SMKN 1 Ciomas 2022 - Berfikir Kritis.pdfmateri LDKS SMKN 1 Ciomas 2022 - Berfikir Kritis.pdf
materi LDKS SMKN 1 Ciomas 2022 - Berfikir Kritis.pdf
januarashari
 
BERNALAR KRITIS.pptx
BERNALAR KRITIS.pptxBERNALAR KRITIS.pptx
BERNALAR KRITIS.pptx
PutriSindyTaureza
 
Struktur Kurikulum 2013.pdf
Struktur Kurikulum 2013.pdfStruktur Kurikulum 2013.pdf
Struktur Kurikulum 2013.pdf
ZhepANuoerjaman
 
Struktur Kurikulum 2013.pdf
Struktur Kurikulum 2013.pdfStruktur Kurikulum 2013.pdf
Struktur Kurikulum 2013.pdf
AsepAkon2
 
Kurikulum K13
Kurikulum K13Kurikulum K13
Kurikulum K13
Afrils
 
2.1 konsep pendekatan scientific rev final
2.1 konsep pendekatan scientific rev final2.1 konsep pendekatan scientific rev final
2.1 konsep pendekatan scientific rev finalZo Ri
 
Intan mustika nsp s081708006 tugas 1 essai inkuiri
Intan mustika nsp s081708006 tugas 1 essai inkuiriIntan mustika nsp s081708006 tugas 1 essai inkuiri
Intan mustika nsp s081708006 tugas 1 essai inkuiri
Intan Nsp
 
pengatu-penyelididkan-dan-kajian-tindakaan-oleh-dr-hashimah-mohd-yunus.ppt
pengatu-penyelididkan-dan-kajian-tindakaan-oleh-dr-hashimah-mohd-yunus.pptpengatu-penyelididkan-dan-kajian-tindakaan-oleh-dr-hashimah-mohd-yunus.ppt
pengatu-penyelididkan-dan-kajian-tindakaan-oleh-dr-hashimah-mohd-yunus.ppt
pba1005
 
materi soal HOTS.pptx
materi soal HOTS.pptxmateri soal HOTS.pptx
materi soal HOTS.pptx
DoniRiadi1
 
Pertemuan 7 - BELAJAR KREATIF.pptx
Pertemuan 7 - BELAJAR KREATIF.pptxPertemuan 7 - BELAJAR KREATIF.pptx
Pertemuan 7 - BELAJAR KREATIF.pptx
itafitriyana2
 
Ahapan model pembelajaran inkuiri
Ahapan model pembelajaran inkuiriAhapan model pembelajaran inkuiri
Ahapan model pembelajaran inkuiriSetio Adiatma
 
Jurnal
JurnalJurnal
Jurnal
Albert Nduru
 
Berfikir Kritis.ppt
Berfikir Kritis.pptBerfikir Kritis.ppt
Berfikir Kritis.ppt
RafliYunus
 
PPT METODE PENELITIAN.pptx
PPT METODE PENELITIAN.pptxPPT METODE PENELITIAN.pptx
PPT METODE PENELITIAN.pptx
MagdalenaManus
 
Critical Thinking.ppt
Critical Thinking.pptCritical Thinking.ppt
Critical Thinking.ppt
CitieVilla1
 
2.2.1 konsep pendekatan scientific rev final
2.2.1 konsep pendekatan scientific rev final2.2.1 konsep pendekatan scientific rev final
2.2.1 konsep pendekatan scientific rev finalIka NIS
 

Similar to 03 pentingnya-membekali-diri-dengan-keterampilan-berpikir-kritis-saat-beraktivitas-di-dunia-maya.pptx (20)

Hbml4303
Hbml4303Hbml4303
Hbml4303
 
materi LDKS SMKN 1 Ciomas 2022 - Berfikir Kritis.pdf
materi LDKS SMKN 1 Ciomas 2022 - Berfikir Kritis.pdfmateri LDKS SMKN 1 Ciomas 2022 - Berfikir Kritis.pdf
materi LDKS SMKN 1 Ciomas 2022 - Berfikir Kritis.pdf
 
BERNALAR KRITIS.pptx
BERNALAR KRITIS.pptxBERNALAR KRITIS.pptx
BERNALAR KRITIS.pptx
 
Struktur Kurikulum 2013.pdf
Struktur Kurikulum 2013.pdfStruktur Kurikulum 2013.pdf
Struktur Kurikulum 2013.pdf
 
Struktur Kurikulum 2013.pdf
Struktur Kurikulum 2013.pdfStruktur Kurikulum 2013.pdf
Struktur Kurikulum 2013.pdf
 
Kurikulum K13
Kurikulum K13Kurikulum K13
Kurikulum K13
 
konsep pendekatan scientific rev final
konsep pendekatan scientific rev finalkonsep pendekatan scientific rev final
konsep pendekatan scientific rev final
 
3.1 konsep pendekatan scientific rev final
3.1 konsep pendekatan scientific rev final3.1 konsep pendekatan scientific rev final
3.1 konsep pendekatan scientific rev final
 
2.1 konsep pendekatan scientific rev final
2.1 konsep pendekatan scientific rev final2.1 konsep pendekatan scientific rev final
2.1 konsep pendekatan scientific rev final
 
Intan mustika nsp s081708006 tugas 1 essai inkuiri
Intan mustika nsp s081708006 tugas 1 essai inkuiriIntan mustika nsp s081708006 tugas 1 essai inkuiri
Intan mustika nsp s081708006 tugas 1 essai inkuiri
 
pengatu-penyelididkan-dan-kajian-tindakaan-oleh-dr-hashimah-mohd-yunus.ppt
pengatu-penyelididkan-dan-kajian-tindakaan-oleh-dr-hashimah-mohd-yunus.pptpengatu-penyelididkan-dan-kajian-tindakaan-oleh-dr-hashimah-mohd-yunus.ppt
pengatu-penyelididkan-dan-kajian-tindakaan-oleh-dr-hashimah-mohd-yunus.ppt
 
materi soal HOTS.pptx
materi soal HOTS.pptxmateri soal HOTS.pptx
materi soal HOTS.pptx
 
Kuliah1
Kuliah1Kuliah1
Kuliah1
 
Pertemuan 7 - BELAJAR KREATIF.pptx
Pertemuan 7 - BELAJAR KREATIF.pptxPertemuan 7 - BELAJAR KREATIF.pptx
Pertemuan 7 - BELAJAR KREATIF.pptx
 
Ahapan model pembelajaran inkuiri
Ahapan model pembelajaran inkuiriAhapan model pembelajaran inkuiri
Ahapan model pembelajaran inkuiri
 
Jurnal
JurnalJurnal
Jurnal
 
Berfikir Kritis.ppt
Berfikir Kritis.pptBerfikir Kritis.ppt
Berfikir Kritis.ppt
 
PPT METODE PENELITIAN.pptx
PPT METODE PENELITIAN.pptxPPT METODE PENELITIAN.pptx
PPT METODE PENELITIAN.pptx
 
Critical Thinking.ppt
Critical Thinking.pptCritical Thinking.ppt
Critical Thinking.ppt
 
2.2.1 konsep pendekatan scientific rev final
2.2.1 konsep pendekatan scientific rev final2.2.1 konsep pendekatan scientific rev final
2.2.1 konsep pendekatan scientific rev final
 

Recently uploaded

Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
ozijaya
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
smp4prg
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
NurSriWidyastuti1
 
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi KomunikasiKarakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 

Recently uploaded (20)

Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi KomunikasiKarakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 

03 pentingnya-membekali-diri-dengan-keterampilan-berpikir-kritis-saat-beraktivitas-di-dunia-maya.pptx

  • 1. Pentingnya Membekali Diri dengan Keterampilan Berpikir Kritis saat Beraktivitas di Dunia Maya Berpikir kritis membantu anak-anak, remaja, dan kaum muda dalam memastikan informasi baru sehingga dapat memberikan penilaian terkait suatu topik. Dengan berpikir kritis, mereka dapat mempertimbangkan dan mempertanyakan keakuratan konten serta kredibilitas media yang mereka temukan secara online.
  • 2. Konsep Utama untuk Mengembangkan Keterampilan Berpikir Kritis Peter Ellerton, seorang dosen yang mengajar topik berpikir kritis di the University of Queensland mengatakan bahwa terdapat empat konsep utama bagi mahasiswa untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis.
  • 3. 1. Argumentasi • Proses penalaran atau keterlibatan intelektual secara sistematis dengan suatu masalah yang bertujuan mencari kebenaran sesuatu secara akurat melalui ide, tindakan, dan teori. • Argumentasi merupakan kerangka kerja pali ng efektif untuk mengembangkan keterampil an berpikir kritis yang dapat diaplikasikan k e berbagai konteks. •
  • 4. 2. Logika • Hasil pertimbangan akal pikiran yang diutarakan melalui kata- kata yang kemudian dinyatakan dalam bahasa. Logika merupakan dasar rasionalitas yang mengandung aturan deduksi (logika formal) dan induksi (logika informal) untuk menguji premis dengan tujuan dapat menarik kesimpulan dari suatu persoalan. Deduksi terjadi dalam matematika atau teka- teki Sudoku, sedangkan induksi adalah bagian integral dari proses sains mengenai generalisasi dan perumpamaan. Kekeliruan dalam menggunakan logika berdampak pada kesalahan penalaran. Oleh karena itu, dibutuhkan kecermatan dalam menganalisa suatu masalah. •
  • 5. 3. Psikologi • Kesadaran mengenai bagaimana pikiran kita bekerja, utamanya pada efek bias kognitif (efek psikologis yang menyebabkan perubahan dalam memproses informasi yang ditangkap oleh indera) dan keyakinan sebelumnya. • Berpikir bukan merupakan sesuatu yang kita lakukan, melainkan sesuatu yang terjadi secara alami dalam diri kita. Oleh karena itu, kita tidak memiliki kendali atas keputusan yang kita ambil sebagaimana seperti yang kita percaya. Pun kesimpulan, keyakinan, bentuk, dan proses mencerna informasi adalah suatu hal yang istimewa.
  • 6. 4. Hakikat Sains • Usaha untuk menyelidiki, menemukan, dan meningkatkan pemahaman melalui pengetahuan mengenai statistik dasar dan perbedaan antara hipotesis, teori, dan hukum. Memahami statistik dasar dapat membantu siswa dalam menangani masalah kompleks, sedangkan mempelajari perbedaan antara hipotesis, teori dan hukum memberikan pemahaman kepada siswa mengapa sains memiliki kredibilitas. Oleh karena itu, konsep dasar ini dapat memudahkan siswa untuk menguji keaslian suatu informasi. •
  • 7. Pada 2014, Peter Ellerton dalam artikel “How to Teach Your Students to Think Critically”, menambahkan dua aspek berikut untuk melatih kemampuan berpikir kritis seseorang.
  • 8. Bahasa Pemikiran • Sesuatu yang tertanam di dalam benak adalah bahasa pemikiran kita. Pengetahuan sangat diperlukan untuk memproses bahasa pemikiran. Tanpa pengetahuan, kita tidak dapat mengembangkan keterampilan kognitif seperti menganalisis, mengelompokkan, mengevaluasi, membenarkan, dan menyimpulkan. • Berpikir kritis dapat dilatih melalui berbagai jenis disiplin ilmu. Pada tahun 2014 misalnya, kursus matematika wajib diambil oleh semua mahasiswa tahun pertama di the University of Technology Sydney sebagai salah satu cara mengembangkan keterampilan berpikir numerik.
  • 9. • Pendidikan nilai merupakan sesuatu yang tidak terpisahkan dari pendidikan berpikir kritis. Dalam proses berpikir kritis, pendidikan nilai harus ada di dalamnya seperti menghargai pend apat orang lain dan mempunyai sikap sopan santun. Tidak hanya mengenai metodologi, tetapi juga kepekaan terhadap sekitarnya. Nilai
  • 10. Dengan demikian, kita tahu mengapa penting untuk membekali diri dengan keterampilan berpikir kritis untuk menjadi warga negara digital yang cerdas dalam menyikapi bias informasi di dunia maya.