SlideShare a Scribd company logo
KONSEPSI
PELATIHAN DAN
PENILAIAN BERBASIS
KOMPETENSI
(CBT dan CBA)
2
3
TUJUAN PEMBELAJARAN
 Memahami konsep Competensi Base
Training (CBT) dan Competency Base
Assessment (CBA)
 Mampu membaca, menganalisis dan
menginterpretasikan struktur Unit
Kompetensi (EK, KUK, Batasan
Variabel, Panduan Penilaian sampai
dengan aspek kritis)
ALUR PROSES PEMBELAJARAN
HARI KE 1, 22/12 HARI KE 2, 23/12
 CBT, CBA
 UK 1 - 7
 Kertas Kerja
Review hari ke 2
 UK 10 - 14
 Kertas Kerja
 PRA ASESMEN
 UK 8 – 9
Review hari 1
Copyright © 2021 by Coach Dhimas Sapto T
Poedjanarto
Pastikan peserta training membawa :
1. Laptop/notebook dan dapat
mengoperasikan computer
2. Pas foto 3 x 4 , 3 lembar
3. Foto copy KTP
4. Foto copy ijazah pendidikan terakhir
5. Foto copy Surat Keterangan
Jabatan/Pengalaman Kerja sebagai
Staf Administrasi MSDM minimal 1
tahun
6. Menyiapkan bukti hasil pekerjaan
yang relevan dengan UK 1 – UK 4.
Copyright © 2021 by Coach Dhimas Sapto T
Poedjanarto
TOT + SERTIFIKASI METODOLOGI
PELATIHAN KKNI LEVEL 4
Acuan Normatif :
 Kepmenakertrans RI No. 161 Tahun 2015 Tentang
SKKNI Bidang Standardisasi, Pelatihan dan
Sertifikasi
 SKKNI Bidang K3, Pariwisata, Administrasi
Perkantoran (adopsi)
 SKKNI Bidang/Teknis ??? Sesuai dengan
kompetensi Teknis masing-masing.
Kompetensi Metodologi
(KKNI level 4, 14 UK -
SKKNI No. 16 Tahun
2015, Tentang SPS)
Kompetensi Teknis
(SKKNI yang sesuai
dengan bidang keahlian
masing-masing)
TOT + SERTIFIKASI BERBASIS KOMPETENSI
METODOLOGI PELATIHAN KKNI LEVEL 4
Tugas Praktek
(sesuai dengan
SKKNI / UK
bidang keahlian
masing-masing)
Sertifikasi
(bukti hasil
pekerjaan/
pelatihan
(evidence)
I. PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI
 Pendekatan pada
 KSA peserta,
 Fokus pada kemampuan melakukan
tugas sesuai dengan standar kinerja
di tempat kerja, diarahkan pada
outcomes yang spesifik, yang mampu
telusur sesuai standar,
 Pendekatan pelatihan diarahkan pada
sistem untuk mendapatkan pengakuan
kompetensi.
NO KODE UNIT JUDUL UNIT BUKTI
1 KKK.00.02.012.01 Menerapkan Prinsip Kesehatan Kerja untuk
Mengendalikan Risiko K3
1
2 N.821100.028.02 Mengaplikasikan Keterampilan Dasar Komunikasi 2
3 PAR.JK02.009.01 Melakukan Presentasi 3
4 P.854900.011.01 Menyusun Program Pelatihan 4
5 P.854900.016.01 Merencanakan Penyajian Materi Pelatihan 5
6 P.854900.014.01 Melaksanakan Pelatihan Tatap Muka (face to face) 6
7 P.854900.017.01 Mengorganisasikan Asesmen 7
MATERI PELATIHAN KUALIFIKASI 4 - INSTRUKTUR
NO KODE UNIT JUDUL UNIT BUKTI
8 P.854900.042.01 Mengases Kompetensi 8
9 P.854900.013.01 Mendesain Media Pembelajaran 9
10 P.854900.014.01 Mendesain Media Pembelajaran yang Inovatif
untuk Suatu Program Pelatihan
10
11 P.854900.019.01
Memfasilitasi Pelaksanaan Pelatihan di Tempat
Kerja (OJT/Pemagangan)
11
12 P.854900.021.01 Memonitor Pelaksanaan Pelatihan 12
13 P.854900.022.01 Melakukan Tindakan Korektif Pelaksanaan
Pelatihan
13
14 P.854900.030.01 Melaksanakan Administrasi SDM Pelatihan 14
MATERI PELATIHAN KUALIFIKASI 4 - INSTRUKTUR
ACUAN NORMATIF
1. PP 31 / 2006 Tentang Sistem Pelatihan Kerja Nasional
2. ILO Recommendation 195 : Human Resources
Development : education, training and lifelong learning
(Geneva, 1 Juni 2004)
3. Pemenakertrans No. 8 Tahun 2014 Tentang Pedoman
Penyelenggaraan Pelatihan Berbasis Kompetensi
4. Keputusan Dirjen Binalattas Kemenakertrans No. KEP.
185/LATTAS/XII/2013 Tentang Pedoman Penyusunan
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi
TIGA PILAR UTAMA
PENGEMBANGAN SDM BERBASIS KOMPETENSI
INDUSTRI
LDP
KKNI
SKKNI
COMPETENCY
BASED
TRAINING
COMPETENCY
BASED
ASSESSMENT
BNSP/
LSP
15
PERAN LEMBAGA PENDIDIKAN/PELATIHAN
Lembaga
Diklat
Profesi
Pasar kerja
(industri/perus
ahaan)
 Menjembatani kebutuhan kompetensi dunia industri/dunia usaha
 Menyusun program pelatihan berbasis kompetensi
 Menyediakan sumberdaya dan fasilitas pelatihan
 Menjadi tempat uji kompetensi
STANDAR KOMPETENSI
 Standar diartikan sebagai ukuran tertentu yang disepakati dan
dipakai sebagai patokan
 Kompetensi diartikan sebagai kemampuan untuk melakukan
suatu pekerjaan sesuai dengan kewenangannya
 Standar Kompetensi adalah rumusan kemampuan kerja yang
mencakup aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja
yang relevan dengan pelaksanaan tugas dan syarat jabatan
 Fungsi Standar Kompetensi sebagai pedoman bagi pelatih
maupun penilai terhadap penyelenggaraan pelatihan dan
penilaian kompetensi.
PENGETAHUAN
KEAHLIAN SIKAP KERJA
ASPEK
KRITIS
ASPEK
KRITIS
ASPEK
KRITIS
KOMPETENSI KERJA
KOMPONEN STANDAR KOMPETENSI KERJA
ASPEK
KRITIS
Indikator kuat untuk dapat melakukan suatu pekerjaan agar berhasil
TRANSFER
SKILL
TASK SKILL
TASK MANAJEMEN
SKILL
JOB ROLL /
ENVIRONMENTAL
SKILL
CONTINJENSI
MANAJEMEN SKILL
DIMENSI KOMPETENSI
KOMPETEN
18
Standar
Kompetensi
Pelatihan
Industri
Uji
Kompetensi
Program Pelatihan
• Rekrutmen
• Penilaian unjuk kerja
• Membuat uraian jabatan
• Mengembangkan program
pelatihan yang spesifik
berdasar kebutuhan dunia
industri
Materi Uji Kompetensi
FUNGSI STANDAR KOMPETENSI
JENIS STANDAR KOMPETENSI
STANDAR KOMPETENSI
KHUSUS
STANDAR KOMPETENSI
INTERNASIONAL
STANDAR KOMPETENSI KERJA
NASIONAL INDONESIA
(SKKNI)
Standar Kompetensi yang dibuat dan
diberlakukan untuk kepentingan
organisasi atau perusahaan sendiri
Standar Kompetensi yang dibuat dan
diberlakukan untuk kepentingan
anggota organisasi internasional
Standar Kompetensi yang dibuat
dan diberlakukan secara nasional
di Indonesia
20
Kompeten merupakan kemampuan :
 Menghasilkan kinerja sesuai taraf keterampilan yang disepakati/
disyaratkan (Task Skill)
 Mengorganisasikan tugas-tugas secara spesifik (Task Management
Skill)
 Bereaksi secara tepat jika timbul masalah, mampu mengatasi
masalah, (Contingency Management Skill)
 Berperan secara benar di dalam lingkungan kerjanya (Job Roll /
Environmental Skill)
 Menerapkan pengetahuan dan keterampilannya pada situasi yang
baru (Transffer Skill)
21
Contingency
Management Skill
e.g. Mobil mogok dan
tahu cara mengatasinya
SOPIR
MOBIL
Task Management
skills
e.g Menyesuaikan kaca
spion, menyesuaiakan
tempat duduk
Job/ Role
environment skills
e.g. Mampu membaca
rambu lalu lintas dan
mematuhinya
Transfer/Adaption
skills
e.g. Mampu mengemudi
dengan stir kiri atau pun
kanan
Task Skills
e.g Maju, mundur, belok
kiri, kanan
1
2
3
4
5
Ilustrasi Dimensi Kompetensi
PENGEMUDI
Contoh Unit Kompetensi (UK)
KODE UNIT : P.854900.011.01
JUDUL UNIT : Menyusun Program Pelatihan
DESKRIPSI UNIT : Unit kompetensi ini mencakup
persyaratan yang berhubungan dengan
pengetahuan, keterampilan dan sikap
kerja yang dibutuhkan seseorang untuk
menyusun program pelatihan.
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA
1. Menentukan kualifikasi
program pelatihan
1.1 Nama program pelatihan ditentukan
berdasarkan pemaketan/pengemasan
kompetensi.
1.2 Jenjang program pelatihan ditentukan
berdasarkan jenjang kualifikasi.
1.3 Deskripsi program pelatihan
dirumuskan mengacu kepada isi
program pelatihan.
1.4 Kompetensi lulusan ditetapkan
berdasarkan nama dan jenjang
program.
2. Menentukan
persyaratan peserta
2.1 Persyaratan umum peserta ditentukan
berdasarkan kebutuhan program
pelatihan.
2.2 Persyaratan kompetensi ditentukan
mengacu pada prasyarat untuk
mengikuti program pelatihan.
3. Menyusun kurikulum
pelatihan
3.1 Unit-unit kompetensi ditentukan
dengan mengacu pada pencapaian
kompetensi lulusan program pelatihan.
3.2 Materi pelatihan dikelompokkan ke
dalam kelompok umum dan inti.
3.3 Kebutuhan OJT ditentukan sesuai
dengan kompetensi lulusan.
4. Menyusun silabus
pelatihan
4.1 Elemen unit kompetensi diidentifikasi
sesuai unit kompetensi.
4.2 Kriteria unjuk kerja diidentifikasi sesuai
elemen kompetensi.
24
Konteks variabel
1.1 Unit ini berlaku untuk menyusun program pelatihan dalam rangka merancang
program pelatihan.
Kondisi penilaian
1.1 Kondisi penilaian mencakup aspek pengetahuan, keterampilan, skap kerja,
proses, dan hasil atas pencapaian kompetensi ini yang terkait dalam menyusun
program pelatihan sebagai bagian dari perancangan program pelatihan.
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan kombinasi dari lisan, tertulis, observasi, atau
portofolio.
1.3 Penilaian dapat dilaksanakan di salah satu atau kombinasi dari workshop, di
tempat kerja, atau kelas.
Aspek kritis
5.1 Kecermatan dalam menspesifikasikan kompetensi yang harus dikuasai oleh
peserta pelatihan
STRUKTUR UNIT KOMPETENSI
KODE UNIT :
JUDUL UNIT :
DESKRIPSI UNIT :
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA
1. 1.1
1.2
1.3
2.
3.
RENTANG VARIABEL ( Konteks variabel, tgs yg hrs dilaksanakn, perlengkapan,& peraturn )
PANDUAN PENILAIAN ;( Prosedr & Unit komp terkait, Kondsi pengujian, K,S ,A )
Kalimat Kerja Aktif Mencerminkan Out Put Berupa Jasa Atau Barang
MENCERMINKAN ISI ELEMEN KOMPETENSI
Berupa Kalimat Kerja Aktif, yang mencerminkan
tugas-tugas pekerjaan dari Unit
Berupa Langkah Kerja, dan
kalimatnya berbentuk Pasif , yang
mencerminkan Ranah K/S/A
KETELUSURAN SKKNI DENGAN SISTEM INDUSTRI
Judul Unit
Elemen Kompetensi
Kriteria Unjuk Kerja
Batasan Variabel
Panduan Penilaian
Aktifitas Pekerjaan
Rincian
Langkah – langkah / prosedur.
Dapat berupa proses manajemen
atau proses produksi
Produk / Jasa
Instruksi Kerja pada Industri
yang Terukur dan dapat
diobservasi
Kontekstual di tempat kerja
Deskripsi aspek kritis
pengetahuan dan ketrampilan
penting untuk asesmen
KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA
Kerangka penjenjangan kualifikasi kompetensi
yang dapat menyandingkan, menyetarakan,
dan mengintegrasikan antara bidang
pendidikan, pelatihan kerja dan pengalaman
kerja dalam rangka pemberian pengakuan
kompetensi kerja sesuai dengan struktur
pekerjaan di berbagai sektor.
(Perpres 8 Tahun 2012)
1
2
3
4
5
7
8
9
6
S2
S1
S3
Sekolah
Menengah
Umum 1
2
3
4
5
7
8
9
6
Profesi
Spesialis
D I
D IV
D III
D II
Sekolah
Menengah
Kejuruan
Subspesialis
AHLI
TEKNISI/ANALIS
OPERATOR
KKNI
 Asesmen Berbasis Bukti untuk menentukan apakah kemampuan
seseorang saat ini sesuai dengan standar kompetensi (Hayton dan
Wagner 1998 )
 Asesmen Berbasis Kinerja adalah proses mengumpulkan bukti
dan membuat penilaian apakah seseorang telah mencapai
kompetensi. Ini sering digambarkan sebagai proses yang
direferensikan dengan kriteria, karena melibatkan orang yang diases
berdasarkan kriteria tetap atau tolok ukur yang telah ditentukan
sebelumnya, seperti yang dinyatakan dalam unit kompetensi.
II. PENILAIAN/ASESMEN
BERBASIS KOMPETENSI (CBA)
FILOSOFI ASESMEN BERBASIS KOMPETENSI (CBA)
(Narris. R., Guthrie, N. Hobart, B. & Lundberg, D, 1995)
PENTINGNYA
BUKTI KOMPETENSI
BERKUALITAS
Bagi Lembaga Pelatihan (LDP) :
Memastikan bahwa pembelajaran dapat
dicapai.
Bagi Pembelajar/Calon Asesi :
Memastikan bahwa kriteria dan standar tercapai
selama proses pembelajaran dan siap untuk
sertifikasi kompetensi.
Bagi Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) :
Membantu proses asesmen sesuai prinsip-
prinsip asesmen, dan jaminan mutu sertifikasi.
Bagi Penilai/Asesor :
Membantu proses asesmen efektif dan efisien,
jaminan aturan bukti tercapai sesuai prinsip-
prinsip asesmen.
LANGKAH-LANGKAH MENYIAPKAN BUKTI
BERKUALITAS
MENGORGANISASIKAN POTENSI BUKTI – BUKTI
MENJADI BUKTI BERKUALITAS
Hasil kinerja kompetensi
(outcome) diidentifikasi
Produk akhir kinerja berupa fisik
dipastikan sesuai dengan standar
produk.
Produk akhir kinerja berupa
Proses disiapkan untuk
rekaman proses.
Produk akhir yang sekaligus
hasil rekaman disiapkan sebagai
bukti menghasilkan produk akhir
dan proses yang sesuai.
JENIS BUKTI
• Langsung
• Bukti yang
dikumpulkan oleh
asesor melalui
pengamatan langsung
terhadap aktivitas kerja
yang menghasilkan
pekerjaan, ataupun
dalam kondisi yang
disimulasikan.
METODE
• Observasi langsung
• Kegiatan terstruktur
• Latihan simulasi dan
permainan peran,
proyek, presentasi,
lembar kegiatan
BENTUK BUKTI
• Praktek
langsung/demonstrasi
• Produk/jasa hasil
demonstrasi/praktek
langsung
JENIS + METODE + BENTUK BUKTI
JENIS BUKTI
• Tidak Langsung
• Bukti yang
dikumpulkan oleh
asesor melalui
pengamatan tidak
secara langsung
terhadap aktifitas kerja,
METODE
• Verifikasi Portofolio
• Review/ulasan produk,
testimonial, laporan
dari atasan/pihak ke
3/rekan kerja, bukti
pelatihan, dan
pencapaian
sebelumnya yang
diautentikasi
• Bukti dikonfirmasi
melalui pertanyaan
wawancara
BENTUK BUKTI
• Portofolio
• Sertifikat kompetensi
• Sertifikat pelatihan
berbasis kompetensi
• Produk/jasa hasil kerja
• Kinerja pekerjaan
• Dokumen lainnya yang
telah dibuat/disusun
oleh kandidat dengan
dokumentasi pendukung
yang relevan.
JENIS + METODE + BENTUK BUKTI
JENIS BUKTI
• Tambahan :
• Bukti yang
dikumpulkan untuk
memastikan
kecukupan bukti-
bukti yang diajukan
dari bukti langsung
dan tidak langsung.
METODE
• Bukti ini dapat
dilakukan melalui
pertanyaan tertulis,
atau pertanyaan
lisan yang secara
akurat
merefleksikan
kinerja asesi.
BENTUK BUKTI
• Jawaban
pertanyaan
terstruktur
• Jawaban
pertanyaan tidak
terstruktur
• Testimoni
• dll
JENIS + METODE + BENTUK BUKTI
LSP.P3 LSP.P2
LSP.P1
INDUSTRI
LSP.P1
DIKLAT
LISENSI
Memastikan dan
Memelihara
Kompetensi Kerja
untuk sektor dan
atau profesi
tertentu
Memastikan dan
Memelihara
Kompetensi Kerja
thd SDM lembaga
induknya dan
SDM Jejaring
Kerjanya
Memastikan dan
Memelihara
Kompetensi Kerja
thd SDM Lembaga
induknya
Memastikan dan
Memelihara
Kompetensi Kerja
thd Peserta Didik
Berbasis
Kompetensi dan
SDM mitra
induknya
SERTIFIKASI
SERTIFIKASI PROFESI
Any questions ???
39

More Related Content

Similar to 00 Konsepsi CBT_CBA.pptx

PPTK_2020_UK-011_Aug 20.pembelajaran bulan pdf
PPTK_2020_UK-011_Aug 20.pembelajaran bulan pdfPPTK_2020_UK-011_Aug 20.pembelajaran bulan pdf
PPTK_2020_UK-011_Aug 20.pembelajaran bulan pdf
mahandika37
 
1c. PPT Pembekalan MENTOR Orientasi P3K_ 2024.pptx
1c. PPT Pembekalan MENTOR Orientasi P3K_ 2024.pptx1c. PPT Pembekalan MENTOR Orientasi P3K_ 2024.pptx
1c. PPT Pembekalan MENTOR Orientasi P3K_ 2024.pptx
SetyoNugroho84
 
penerapan kompetensi ISO
penerapan kompetensi ISO penerapan kompetensi ISO
penerapan kompetensi ISO
irmafibriantiheriadi
 
Panduan Pelaksanaan Penilaian SLAPB COPTPA_kemaskini 20 April 2021.pdf
Panduan Pelaksanaan Penilaian SLAPB COPTPA_kemaskini 20 April 2021.pdfPanduan Pelaksanaan Penilaian SLAPB COPTPA_kemaskini 20 April 2021.pdf
Panduan Pelaksanaan Penilaian SLAPB COPTPA_kemaskini 20 April 2021.pdf
Ranjansharmamanidas
 
Bab1 jaringan komputer & sistem administrasi (1)
Bab1 jaringan komputer & sistem administrasi (1)Bab1 jaringan komputer & sistem administrasi (1)
Bab1 jaringan komputer & sistem administrasi (1)Eko Supriyadi
 
Pola penyusunan skkni-lamp kep227_rev
Pola penyusunan skkni-lamp kep227_revPola penyusunan skkni-lamp kep227_rev
Pola penyusunan skkni-lamp kep227_revRuky Dwinarputra
 
PENJELASAN PELATIHAN-MDF.pptx
PENJELASAN PELATIHAN-MDF.pptxPENJELASAN PELATIHAN-MDF.pptx
PENJELASAN PELATIHAN-MDF.pptx
androteamwidyatama
 
Metodologi instruktur 2017 new
Metodologi instruktur 2017 newMetodologi instruktur 2017 new
Metodologi instruktur 2017 new
yennidewi1
 
Kiat kiat menghadapi uji kompetensi (asesmen)
Kiat kiat menghadapi uji kompetensi (asesmen)Kiat kiat menghadapi uji kompetensi (asesmen)
Kiat kiat menghadapi uji kompetensi (asesmen)
isnantyo
 
Panduan penilaian kinerja 2019
Panduan penilaian kinerja 2019Panduan penilaian kinerja 2019
Panduan penilaian kinerja 2019
SMANEDA HIJAU BERSERI
 
Panduan Penilaian Kinerja 2019.pdf
Panduan Penilaian Kinerja 2019.pdfPanduan Penilaian Kinerja 2019.pdf
Panduan Penilaian Kinerja 2019.pdf
AhmadUdin19
 
1. MANFAAT UMUM PROGRAM SERTIFIKASI PROFESI - LEVEL 3.ppt
1. MANFAAT UMUM PROGRAM SERTIFIKASI PROFESI - LEVEL 3.ppt1. MANFAAT UMUM PROGRAM SERTIFIKASI PROFESI - LEVEL 3.ppt
1. MANFAAT UMUM PROGRAM SERTIFIKASI PROFESI - LEVEL 3.ppt
DukakisDewa
 
SKKNI dan SOP.pptx
SKKNI dan SOP.pptxSKKNI dan SOP.pptx
SKKNI dan SOP.pptx
Rizal Fahmi
 
Penyiapan tenaga konsultan dan tenaga teknis yang bersertifikat di bidang mik...
Penyiapan tenaga konsultan dan tenaga teknis yang bersertifikat di bidang mik...Penyiapan tenaga konsultan dan tenaga teknis yang bersertifikat di bidang mik...
Penyiapan tenaga konsultan dan tenaga teknis yang bersertifikat di bidang mik...Wildan Maulana
 
Lampiran 4.pptx
Lampiran 4.pptxLampiran 4.pptx
Lampiran 4.pptx
Rudi Trianto
 
1 Model Pemblj Teaching Factory.pptx
1 Model Pemblj Teaching Factory.pptx1 Model Pemblj Teaching Factory.pptx
1 Model Pemblj Teaching Factory.pptx
FitriNur70
 
Penilaian keterampilan dalam kurikulum 2013
Penilaian keterampilan dalam kurikulum 2013Penilaian keterampilan dalam kurikulum 2013
Penilaian keterampilan dalam kurikulum 2013
yansasmi
 

Similar to 00 Konsepsi CBT_CBA.pptx (20)

SKKNI 2015-109.pdf
SKKNI 2015-109.pdfSKKNI 2015-109.pdf
SKKNI 2015-109.pdf
 
PPTK_2020_UK-011_Aug 20.pembelajaran bulan pdf
PPTK_2020_UK-011_Aug 20.pembelajaran bulan pdfPPTK_2020_UK-011_Aug 20.pembelajaran bulan pdf
PPTK_2020_UK-011_Aug 20.pembelajaran bulan pdf
 
1c. PPT Pembekalan MENTOR Orientasi P3K_ 2024.pptx
1c. PPT Pembekalan MENTOR Orientasi P3K_ 2024.pptx1c. PPT Pembekalan MENTOR Orientasi P3K_ 2024.pptx
1c. PPT Pembekalan MENTOR Orientasi P3K_ 2024.pptx
 
penerapan kompetensi ISO
penerapan kompetensi ISO penerapan kompetensi ISO
penerapan kompetensi ISO
 
Panduan Pelaksanaan Penilaian SLAPB COPTPA_kemaskini 20 April 2021.pdf
Panduan Pelaksanaan Penilaian SLAPB COPTPA_kemaskini 20 April 2021.pdfPanduan Pelaksanaan Penilaian SLAPB COPTPA_kemaskini 20 April 2021.pdf
Panduan Pelaksanaan Penilaian SLAPB COPTPA_kemaskini 20 April 2021.pdf
 
Bab1 jaringan komputer & sistem administrasi (1)
Bab1 jaringan komputer & sistem administrasi (1)Bab1 jaringan komputer & sistem administrasi (1)
Bab1 jaringan komputer & sistem administrasi (1)
 
Pola penyusunan skkni-lamp kep227_rev
Pola penyusunan skkni-lamp kep227_revPola penyusunan skkni-lamp kep227_rev
Pola penyusunan skkni-lamp kep227_rev
 
PENJELASAN PELATIHAN-MDF.pptx
PENJELASAN PELATIHAN-MDF.pptxPENJELASAN PELATIHAN-MDF.pptx
PENJELASAN PELATIHAN-MDF.pptx
 
Metodologi instruktur 2017 new
Metodologi instruktur 2017 newMetodologi instruktur 2017 new
Metodologi instruktur 2017 new
 
Kiat kiat menghadapi uji kompetensi (asesmen)
Kiat kiat menghadapi uji kompetensi (asesmen)Kiat kiat menghadapi uji kompetensi (asesmen)
Kiat kiat menghadapi uji kompetensi (asesmen)
 
Panduan penilaian kinerja 2019
Panduan penilaian kinerja 2019Panduan penilaian kinerja 2019
Panduan penilaian kinerja 2019
 
Panduan Penilaian Kinerja 2019.pdf
Panduan Penilaian Kinerja 2019.pdfPanduan Penilaian Kinerja 2019.pdf
Panduan Penilaian Kinerja 2019.pdf
 
1. MANFAAT UMUM PROGRAM SERTIFIKASI PROFESI - LEVEL 3.ppt
1. MANFAAT UMUM PROGRAM SERTIFIKASI PROFESI - LEVEL 3.ppt1. MANFAAT UMUM PROGRAM SERTIFIKASI PROFESI - LEVEL 3.ppt
1. MANFAAT UMUM PROGRAM SERTIFIKASI PROFESI - LEVEL 3.ppt
 
SKKNI dan SOP.pptx
SKKNI dan SOP.pptxSKKNI dan SOP.pptx
SKKNI dan SOP.pptx
 
Okpr10 020 b
Okpr10 020 bOkpr10 020 b
Okpr10 020 b
 
Penyiapan tenaga konsultan dan tenaga teknis yang bersertifikat di bidang mik...
Penyiapan tenaga konsultan dan tenaga teknis yang bersertifikat di bidang mik...Penyiapan tenaga konsultan dan tenaga teknis yang bersertifikat di bidang mik...
Penyiapan tenaga konsultan dan tenaga teknis yang bersertifikat di bidang mik...
 
DPSK 2012.docx
DPSK 2012.docxDPSK 2012.docx
DPSK 2012.docx
 
Lampiran 4.pptx
Lampiran 4.pptxLampiran 4.pptx
Lampiran 4.pptx
 
1 Model Pemblj Teaching Factory.pptx
1 Model Pemblj Teaching Factory.pptx1 Model Pemblj Teaching Factory.pptx
1 Model Pemblj Teaching Factory.pptx
 
Penilaian keterampilan dalam kurikulum 2013
Penilaian keterampilan dalam kurikulum 2013Penilaian keterampilan dalam kurikulum 2013
Penilaian keterampilan dalam kurikulum 2013
 

Recently uploaded

pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).pptpph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
mediamandirinusantar
 
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).pptstudi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
SendowoResiden
 
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFJasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Rajaclean
 
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
aciambarwati
 
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
GalihHardiansyah2
 
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptxPPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
flashretailindo
 
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaanStrategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
fatamorganareborn88
 
SCRB (1).pdfdsdadasdjhjasjdh asjdhjhas jdhjasdhjhasjd jsadhjash jdhjashd jha ...
SCRB (1).pdfdsdadasdjhjasjdh asjdhjhas jdhjasdhjhasjd jsadhjash jdhjashd jha ...SCRB (1).pdfdsdadasdjhjasjdh asjdhjhas jdhjasdhjhasjd jsadhjash jdhjashd jha ...
SCRB (1).pdfdsdadasdjhjasjdh asjdhjhas jdhjasdhjhasjd jsadhjash jdhjashd jha ...
humancapitalfcs
 
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
arda89
 
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baikkinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
HalomoanHutajulu3
 
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdfPresentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
perumahanbukitmentar
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
wear7
 
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptxPERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
AzisahAchmad
 
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
RahmanAnshari3
 

Recently uploaded (14)

pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).pptpph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
 
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).pptstudi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
 
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFJasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
 
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
 
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
 
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptxPPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
 
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaanStrategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
 
SCRB (1).pdfdsdadasdjhjasjdh asjdhjhas jdhjasdhjhasjd jsadhjash jdhjashd jha ...
SCRB (1).pdfdsdadasdjhjasjdh asjdhjhas jdhjasdhjhasjd jsadhjash jdhjashd jha ...SCRB (1).pdfdsdadasdjhjasjdh asjdhjhas jdhjasdhjhasjd jsadhjash jdhjashd jha ...
SCRB (1).pdfdsdadasdjhjasjdh asjdhjhas jdhjasdhjhasjd jsadhjash jdhjashd jha ...
 
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
 
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baikkinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
 
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdfPresentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
 
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptxPERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
 
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
 

00 Konsepsi CBT_CBA.pptx

  • 2. 2
  • 3. 3 TUJUAN PEMBELAJARAN  Memahami konsep Competensi Base Training (CBT) dan Competency Base Assessment (CBA)  Mampu membaca, menganalisis dan menginterpretasikan struktur Unit Kompetensi (EK, KUK, Batasan Variabel, Panduan Penilaian sampai dengan aspek kritis)
  • 4. ALUR PROSES PEMBELAJARAN HARI KE 1, 22/12 HARI KE 2, 23/12  CBT, CBA  UK 1 - 7  Kertas Kerja Review hari ke 2  UK 10 - 14  Kertas Kerja  PRA ASESMEN  UK 8 – 9 Review hari 1 Copyright © 2021 by Coach Dhimas Sapto T Poedjanarto
  • 5. Pastikan peserta training membawa : 1. Laptop/notebook dan dapat mengoperasikan computer 2. Pas foto 3 x 4 , 3 lembar 3. Foto copy KTP 4. Foto copy ijazah pendidikan terakhir 5. Foto copy Surat Keterangan Jabatan/Pengalaman Kerja sebagai Staf Administrasi MSDM minimal 1 tahun 6. Menyiapkan bukti hasil pekerjaan yang relevan dengan UK 1 – UK 4.
  • 6.
  • 7. Copyright © 2021 by Coach Dhimas Sapto T Poedjanarto
  • 8. TOT + SERTIFIKASI METODOLOGI PELATIHAN KKNI LEVEL 4 Acuan Normatif :  Kepmenakertrans RI No. 161 Tahun 2015 Tentang SKKNI Bidang Standardisasi, Pelatihan dan Sertifikasi  SKKNI Bidang K3, Pariwisata, Administrasi Perkantoran (adopsi)  SKKNI Bidang/Teknis ??? Sesuai dengan kompetensi Teknis masing-masing.
  • 9. Kompetensi Metodologi (KKNI level 4, 14 UK - SKKNI No. 16 Tahun 2015, Tentang SPS) Kompetensi Teknis (SKKNI yang sesuai dengan bidang keahlian masing-masing) TOT + SERTIFIKASI BERBASIS KOMPETENSI METODOLOGI PELATIHAN KKNI LEVEL 4 Tugas Praktek (sesuai dengan SKKNI / UK bidang keahlian masing-masing) Sertifikasi (bukti hasil pekerjaan/ pelatihan (evidence)
  • 10. I. PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI  Pendekatan pada  KSA peserta,  Fokus pada kemampuan melakukan tugas sesuai dengan standar kinerja di tempat kerja, diarahkan pada outcomes yang spesifik, yang mampu telusur sesuai standar,  Pendekatan pelatihan diarahkan pada sistem untuk mendapatkan pengakuan kompetensi.
  • 11. NO KODE UNIT JUDUL UNIT BUKTI 1 KKK.00.02.012.01 Menerapkan Prinsip Kesehatan Kerja untuk Mengendalikan Risiko K3 1 2 N.821100.028.02 Mengaplikasikan Keterampilan Dasar Komunikasi 2 3 PAR.JK02.009.01 Melakukan Presentasi 3 4 P.854900.011.01 Menyusun Program Pelatihan 4 5 P.854900.016.01 Merencanakan Penyajian Materi Pelatihan 5 6 P.854900.014.01 Melaksanakan Pelatihan Tatap Muka (face to face) 6 7 P.854900.017.01 Mengorganisasikan Asesmen 7 MATERI PELATIHAN KUALIFIKASI 4 - INSTRUKTUR
  • 12. NO KODE UNIT JUDUL UNIT BUKTI 8 P.854900.042.01 Mengases Kompetensi 8 9 P.854900.013.01 Mendesain Media Pembelajaran 9 10 P.854900.014.01 Mendesain Media Pembelajaran yang Inovatif untuk Suatu Program Pelatihan 10 11 P.854900.019.01 Memfasilitasi Pelaksanaan Pelatihan di Tempat Kerja (OJT/Pemagangan) 11 12 P.854900.021.01 Memonitor Pelaksanaan Pelatihan 12 13 P.854900.022.01 Melakukan Tindakan Korektif Pelaksanaan Pelatihan 13 14 P.854900.030.01 Melaksanakan Administrasi SDM Pelatihan 14 MATERI PELATIHAN KUALIFIKASI 4 - INSTRUKTUR
  • 13. ACUAN NORMATIF 1. PP 31 / 2006 Tentang Sistem Pelatihan Kerja Nasional 2. ILO Recommendation 195 : Human Resources Development : education, training and lifelong learning (Geneva, 1 Juni 2004) 3. Pemenakertrans No. 8 Tahun 2014 Tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan Berbasis Kompetensi 4. Keputusan Dirjen Binalattas Kemenakertrans No. KEP. 185/LATTAS/XII/2013 Tentang Pedoman Penyusunan Program Pelatihan Berbasis Kompetensi
  • 14. TIGA PILAR UTAMA PENGEMBANGAN SDM BERBASIS KOMPETENSI INDUSTRI LDP KKNI SKKNI COMPETENCY BASED TRAINING COMPETENCY BASED ASSESSMENT BNSP/ LSP
  • 15. 15 PERAN LEMBAGA PENDIDIKAN/PELATIHAN Lembaga Diklat Profesi Pasar kerja (industri/perus ahaan)  Menjembatani kebutuhan kompetensi dunia industri/dunia usaha  Menyusun program pelatihan berbasis kompetensi  Menyediakan sumberdaya dan fasilitas pelatihan  Menjadi tempat uji kompetensi
  • 16. STANDAR KOMPETENSI  Standar diartikan sebagai ukuran tertentu yang disepakati dan dipakai sebagai patokan  Kompetensi diartikan sebagai kemampuan untuk melakukan suatu pekerjaan sesuai dengan kewenangannya  Standar Kompetensi adalah rumusan kemampuan kerja yang mencakup aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang relevan dengan pelaksanaan tugas dan syarat jabatan  Fungsi Standar Kompetensi sebagai pedoman bagi pelatih maupun penilai terhadap penyelenggaraan pelatihan dan penilaian kompetensi.
  • 17. PENGETAHUAN KEAHLIAN SIKAP KERJA ASPEK KRITIS ASPEK KRITIS ASPEK KRITIS KOMPETENSI KERJA KOMPONEN STANDAR KOMPETENSI KERJA ASPEK KRITIS Indikator kuat untuk dapat melakukan suatu pekerjaan agar berhasil TRANSFER SKILL TASK SKILL TASK MANAJEMEN SKILL JOB ROLL / ENVIRONMENTAL SKILL CONTINJENSI MANAJEMEN SKILL DIMENSI KOMPETENSI KOMPETEN
  • 18. 18 Standar Kompetensi Pelatihan Industri Uji Kompetensi Program Pelatihan • Rekrutmen • Penilaian unjuk kerja • Membuat uraian jabatan • Mengembangkan program pelatihan yang spesifik berdasar kebutuhan dunia industri Materi Uji Kompetensi FUNGSI STANDAR KOMPETENSI
  • 19. JENIS STANDAR KOMPETENSI STANDAR KOMPETENSI KHUSUS STANDAR KOMPETENSI INTERNASIONAL STANDAR KOMPETENSI KERJA NASIONAL INDONESIA (SKKNI) Standar Kompetensi yang dibuat dan diberlakukan untuk kepentingan organisasi atau perusahaan sendiri Standar Kompetensi yang dibuat dan diberlakukan untuk kepentingan anggota organisasi internasional Standar Kompetensi yang dibuat dan diberlakukan secara nasional di Indonesia
  • 20. 20 Kompeten merupakan kemampuan :  Menghasilkan kinerja sesuai taraf keterampilan yang disepakati/ disyaratkan (Task Skill)  Mengorganisasikan tugas-tugas secara spesifik (Task Management Skill)  Bereaksi secara tepat jika timbul masalah, mampu mengatasi masalah, (Contingency Management Skill)  Berperan secara benar di dalam lingkungan kerjanya (Job Roll / Environmental Skill)  Menerapkan pengetahuan dan keterampilannya pada situasi yang baru (Transffer Skill)
  • 21. 21 Contingency Management Skill e.g. Mobil mogok dan tahu cara mengatasinya SOPIR MOBIL Task Management skills e.g Menyesuaikan kaca spion, menyesuaiakan tempat duduk Job/ Role environment skills e.g. Mampu membaca rambu lalu lintas dan mematuhinya Transfer/Adaption skills e.g. Mampu mengemudi dengan stir kiri atau pun kanan Task Skills e.g Maju, mundur, belok kiri, kanan 1 2 3 4 5 Ilustrasi Dimensi Kompetensi PENGEMUDI
  • 22. Contoh Unit Kompetensi (UK) KODE UNIT : P.854900.011.01 JUDUL UNIT : Menyusun Program Pelatihan DESKRIPSI UNIT : Unit kompetensi ini mencakup persyaratan yang berhubungan dengan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan seseorang untuk menyusun program pelatihan.
  • 23. ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA 1. Menentukan kualifikasi program pelatihan 1.1 Nama program pelatihan ditentukan berdasarkan pemaketan/pengemasan kompetensi. 1.2 Jenjang program pelatihan ditentukan berdasarkan jenjang kualifikasi. 1.3 Deskripsi program pelatihan dirumuskan mengacu kepada isi program pelatihan. 1.4 Kompetensi lulusan ditetapkan berdasarkan nama dan jenjang program. 2. Menentukan persyaratan peserta 2.1 Persyaratan umum peserta ditentukan berdasarkan kebutuhan program pelatihan. 2.2 Persyaratan kompetensi ditentukan mengacu pada prasyarat untuk mengikuti program pelatihan. 3. Menyusun kurikulum pelatihan 3.1 Unit-unit kompetensi ditentukan dengan mengacu pada pencapaian kompetensi lulusan program pelatihan. 3.2 Materi pelatihan dikelompokkan ke dalam kelompok umum dan inti. 3.3 Kebutuhan OJT ditentukan sesuai dengan kompetensi lulusan. 4. Menyusun silabus pelatihan 4.1 Elemen unit kompetensi diidentifikasi sesuai unit kompetensi. 4.2 Kriteria unjuk kerja diidentifikasi sesuai elemen kompetensi.
  • 24. 24 Konteks variabel 1.1 Unit ini berlaku untuk menyusun program pelatihan dalam rangka merancang program pelatihan. Kondisi penilaian 1.1 Kondisi penilaian mencakup aspek pengetahuan, keterampilan, skap kerja, proses, dan hasil atas pencapaian kompetensi ini yang terkait dalam menyusun program pelatihan sebagai bagian dari perancangan program pelatihan. 1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan kombinasi dari lisan, tertulis, observasi, atau portofolio. 1.3 Penilaian dapat dilaksanakan di salah satu atau kombinasi dari workshop, di tempat kerja, atau kelas. Aspek kritis 5.1 Kecermatan dalam menspesifikasikan kompetensi yang harus dikuasai oleh peserta pelatihan
  • 25. STRUKTUR UNIT KOMPETENSI KODE UNIT : JUDUL UNIT : DESKRIPSI UNIT : ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA 1. 1.1 1.2 1.3 2. 3. RENTANG VARIABEL ( Konteks variabel, tgs yg hrs dilaksanakn, perlengkapan,& peraturn ) PANDUAN PENILAIAN ;( Prosedr & Unit komp terkait, Kondsi pengujian, K,S ,A ) Kalimat Kerja Aktif Mencerminkan Out Put Berupa Jasa Atau Barang MENCERMINKAN ISI ELEMEN KOMPETENSI Berupa Kalimat Kerja Aktif, yang mencerminkan tugas-tugas pekerjaan dari Unit Berupa Langkah Kerja, dan kalimatnya berbentuk Pasif , yang mencerminkan Ranah K/S/A
  • 26. KETELUSURAN SKKNI DENGAN SISTEM INDUSTRI Judul Unit Elemen Kompetensi Kriteria Unjuk Kerja Batasan Variabel Panduan Penilaian Aktifitas Pekerjaan Rincian Langkah – langkah / prosedur. Dapat berupa proses manajemen atau proses produksi Produk / Jasa Instruksi Kerja pada Industri yang Terukur dan dapat diobservasi Kontekstual di tempat kerja Deskripsi aspek kritis pengetahuan dan ketrampilan penting untuk asesmen
  • 27. KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA Kerangka penjenjangan kualifikasi kompetensi yang dapat menyandingkan, menyetarakan, dan mengintegrasikan antara bidang pendidikan, pelatihan kerja dan pengalaman kerja dalam rangka pemberian pengakuan kompetensi kerja sesuai dengan struktur pekerjaan di berbagai sektor. (Perpres 8 Tahun 2012) 1 2 3 4 5 7 8 9 6
  • 28. S2 S1 S3 Sekolah Menengah Umum 1 2 3 4 5 7 8 9 6 Profesi Spesialis D I D IV D III D II Sekolah Menengah Kejuruan Subspesialis AHLI TEKNISI/ANALIS OPERATOR KKNI
  • 29.  Asesmen Berbasis Bukti untuk menentukan apakah kemampuan seseorang saat ini sesuai dengan standar kompetensi (Hayton dan Wagner 1998 )  Asesmen Berbasis Kinerja adalah proses mengumpulkan bukti dan membuat penilaian apakah seseorang telah mencapai kompetensi. Ini sering digambarkan sebagai proses yang direferensikan dengan kriteria, karena melibatkan orang yang diases berdasarkan kriteria tetap atau tolok ukur yang telah ditentukan sebelumnya, seperti yang dinyatakan dalam unit kompetensi. II. PENILAIAN/ASESMEN BERBASIS KOMPETENSI (CBA)
  • 30. FILOSOFI ASESMEN BERBASIS KOMPETENSI (CBA) (Narris. R., Guthrie, N. Hobart, B. & Lundberg, D, 1995)
  • 31. PENTINGNYA BUKTI KOMPETENSI BERKUALITAS Bagi Lembaga Pelatihan (LDP) : Memastikan bahwa pembelajaran dapat dicapai. Bagi Pembelajar/Calon Asesi : Memastikan bahwa kriteria dan standar tercapai selama proses pembelajaran dan siap untuk sertifikasi kompetensi. Bagi Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) : Membantu proses asesmen sesuai prinsip- prinsip asesmen, dan jaminan mutu sertifikasi. Bagi Penilai/Asesor : Membantu proses asesmen efektif dan efisien, jaminan aturan bukti tercapai sesuai prinsip- prinsip asesmen.
  • 33. MENGORGANISASIKAN POTENSI BUKTI – BUKTI MENJADI BUKTI BERKUALITAS Hasil kinerja kompetensi (outcome) diidentifikasi Produk akhir kinerja berupa fisik dipastikan sesuai dengan standar produk. Produk akhir kinerja berupa Proses disiapkan untuk rekaman proses. Produk akhir yang sekaligus hasil rekaman disiapkan sebagai bukti menghasilkan produk akhir dan proses yang sesuai.
  • 34. JENIS BUKTI • Langsung • Bukti yang dikumpulkan oleh asesor melalui pengamatan langsung terhadap aktivitas kerja yang menghasilkan pekerjaan, ataupun dalam kondisi yang disimulasikan. METODE • Observasi langsung • Kegiatan terstruktur • Latihan simulasi dan permainan peran, proyek, presentasi, lembar kegiatan BENTUK BUKTI • Praktek langsung/demonstrasi • Produk/jasa hasil demonstrasi/praktek langsung JENIS + METODE + BENTUK BUKTI
  • 35. JENIS BUKTI • Tidak Langsung • Bukti yang dikumpulkan oleh asesor melalui pengamatan tidak secara langsung terhadap aktifitas kerja, METODE • Verifikasi Portofolio • Review/ulasan produk, testimonial, laporan dari atasan/pihak ke 3/rekan kerja, bukti pelatihan, dan pencapaian sebelumnya yang diautentikasi • Bukti dikonfirmasi melalui pertanyaan wawancara BENTUK BUKTI • Portofolio • Sertifikat kompetensi • Sertifikat pelatihan berbasis kompetensi • Produk/jasa hasil kerja • Kinerja pekerjaan • Dokumen lainnya yang telah dibuat/disusun oleh kandidat dengan dokumentasi pendukung yang relevan. JENIS + METODE + BENTUK BUKTI
  • 36. JENIS BUKTI • Tambahan : • Bukti yang dikumpulkan untuk memastikan kecukupan bukti- bukti yang diajukan dari bukti langsung dan tidak langsung. METODE • Bukti ini dapat dilakukan melalui pertanyaan tertulis, atau pertanyaan lisan yang secara akurat merefleksikan kinerja asesi. BENTUK BUKTI • Jawaban pertanyaan terstruktur • Jawaban pertanyaan tidak terstruktur • Testimoni • dll JENIS + METODE + BENTUK BUKTI
  • 37. LSP.P3 LSP.P2 LSP.P1 INDUSTRI LSP.P1 DIKLAT LISENSI Memastikan dan Memelihara Kompetensi Kerja untuk sektor dan atau profesi tertentu Memastikan dan Memelihara Kompetensi Kerja thd SDM lembaga induknya dan SDM Jejaring Kerjanya Memastikan dan Memelihara Kompetensi Kerja thd SDM Lembaga induknya Memastikan dan Memelihara Kompetensi Kerja thd Peserta Didik Berbasis Kompetensi dan SDM mitra induknya SERTIFIKASI SERTIFIKASI PROFESI
  • 38.