Dokumen tersebut merangkum tentang sistem operasi, mulai dari pengertian, fungsi, subsistem, dan sejarah perkembangannya. Sistem operasi berfungsi sebagai antarmuka antara program aplikasi dan perangkat keras komputer, serta mengelola sumber daya komputer seperti memori, proses, I/O, dan berkas. Dokumen ini juga membahas pandangan sistem komputer dari pemakai, pemrogram, dan perancang sistem operasi.
1. KELOMPOK I
NAMA : FIRA ADI FIATA (012.01.056)
SITI PARTIMAH (012.01.003)
Dosen pembimbing : Zulfauzi ST. M.kom
2. SEKILAS MENGENAI SISTEM OPERASI
Sistem operasi adalah sekumpulan rutin perangkat
lunak yang berada diantara program aplikasi
perangkat keras.
Semua perangkat lunak berjalan dibawah kendali
sistem operasi, mengakses perangkat keras lewat
sistem operasi, dan mengikuti aturan-aturan yang
dijalankan oleh sistem operasi.
3. SISTEM OPERASI BERTINDAK SEBAGAI
ANTARMUKA ANTARA PROGRAM APLIKASI DAN
PERANGKAT KERAS
SISTEM OPERASI
PERANGKAT KERAS KOMPUTER
4. TUJUAN MEMPELAJARI SISTEM
OPERASI
Tujuan tertinggi adalah agar dapat merancang sendiri atau
memodifikasi sistem operasi yang telah ada sesuai
kebutuhan khusus kita.
Agar dapat menilai sistem operasi dan memilih alternatif
sistem operasi sesuai tujuan sistem berbasis komputer yang
hendak dibangun.
Pemakai harus berinteraksi dengan sistem operasi untuk
menyelesaikan tugasnya karena sistem operasi merupakan
antarmuka utama dalam berhubungan dengan sistem
komputer.
Banyak konsep dan teknik pada sistem operasi yang dapat
diterapkan pada pengembangan aplikasi-aplikasi lain.
5. FUNGSI DAN SASARAN SISTEM
OPERASI
Sistem operasi mempunyai dua tugas utama, yaitu :
> Mengelola seluruh sumber daya sistem komputer
(sebagai resources manager)
> Sistem operasi sebagai penyedia layanan (sebagai
extended/virtual machine)
Sumber daya Sistem komputer
> Sumber daya fisik
> Sumber daya abstrak
- Data
- Program
6. PENYEDIA LAYANAN
Sistem operasi menyediakan layanan pengaksesan
sumber daya sehingga pemrograman tidak dirumitkan
rincian operasi perangkat keras yang menjenuhkan.
Menurut Stalling [STA-95]
Sistem operasi mempinyai tiga sasaran antara lain :
> Kenyamanan
> Efisiensi
> Mampu berevolusi
7. SISTEM OPEASI SEBAGAI PENGELOLA
SUMBER DAYA
Sistem komputer dapat dipandang sebagai satu
kumpulan sumber daya untuk memindahkan,
memyimpan dan mengolah data. Sistem operasi
bertanggung jawab dalam mengelola sumber daya-sumber
daya agar penggunaannya benar dan efisien.
8. SISTEM OPERASAI SEBAGAI EXTENDED
MACHINE
Memberi abstraksi tingkat tinggi yang lebih sederhana dan
menyembunyikan kerumitan perangkat keras
Basis untuk program lain
Menurut Stalling [STA-95]
Sistem operasi seharusnya menyediakan layanan-layanan
di bidang berikut :
> Pembuatan program
> Eksekusi program
> Pengaksesan perangkat input/output
> Pengaksesan terkendali terhadap berkas
> Pengaksesan sistem
> Deteksi dan memberi tanggapan terhadap kesalahan
> Akunting
9. FUNGSI-FUNGSI MINOR SISTEM
OPERASI
Mengimplementasi antarmuka untuk pemakai
Memungkinkan pemakaian bersama perangkat keras diantara
banyak pemakai
Memungkinkan pemakai-pemakai data secara bersama
Mencegah pemakai-pemakai saling mengganggu satu dengan
lainnya
Menjadwalkan pemakai sumber daya
Memberi fasilitas input/output
Memulihkan kesalahan-kesalahan
Menghitung penggunaan sumber daya
Mengorganisasi data agar pengamanan dan cepat diakses
Menangani komunikasi jaringan
10. SUBSISTEM-SUBSISTEM SISTEM
OPERASI
Manajemen proses
Manajemen memori
Manajemen berkas (sistem manajemen berkas)
Manajemen perangkat input/output
Pengamanan sistem
Sistem komunikasi
Dan sebagainya
11. SEJARAH PERKEMBANGAN SISTEM
OPERASI
Generasi pertama (1945-1955)
Generasi ini merupakan awal pengembangan
sistem komputasi elektronik, mengganti gagasan-gagasan
mesin komputasi mekanis. Manusia
memerlukan perangkat komputasi untuk mengatasi
keterbatasannya dalam melakukan komputasi.
Generasi kedua (1955-1965)
komputer generasi kedua ini merupakan batch
processing system.
12. Generasi ketiga (1965-1980)
Perkembangan berlanjut, sistem operasi
dikembangkan untuk melayani banyak pemakai
interaktif sekaligus. Pemakai-pemakai interaktif
berkomunikasi dengan komputer lewat terminal
secara online (yang dihubungkan secara langsung) ke
satu komputer.
Generasi keempat (1980-199x)
Pada generasi keempat ini, sistem operasi tidak
lagi hanya diperuntukkan untuk satu mode
pengolahan tapi telah ditunjukan untuk banyak mode
pengolahan.
13. SISTEM KOMPUTER DALAM BERAGAM
SUDUT PANDANG
Pemakai terdiri dari pemakai awam (end user) dan
administrator sistem
Pemrogram
Perancang sistem operasi
14. SISTEM KOMPUTER DALAM
PANDANGAN PEMAKAI
Pemakai awam memandang sistem komputer berdasarkan
antarmuka yang disediakan aplikasi dalam menyelesaikan
masalah yang dihadapi. Pemakai awam tidak berurusan
dengan arsitektur komputer. Pemakai awam memakai
sistem operasi sebatas menggunakan command-language
sistem operasi untuk meminta layanan-layanan sistem
operasi. Command language tersedia di lapisan disebut
shell (command interpreter).
Shell dapat berupa :
> Text-based shell
> GUI (graphical user interface) based shell
15. SISTEM KOMPUTER DALAM
PANDANGAN PEMROGRAM
Pemrograman aplikasi membuat aplikasi untuk
pemakai awam. Pemrogram aplikasi mengekspresikan
dalam bahasa pemrograman.
Pemrogram dapat memanfaatkan layanan-layanan
yang disediakan sistem operasi untuk mengendalikan
sistem komputer melalui beragam level yaitu :
> Mempergunakan program utilitas
> Mempergunakan fasilitas sistem melalui antarmuka
layanan (service interface)
> Mempergunakan panggilan sistem (system call)
16. SISTEM KOMPTER DALAM
PANDANGAN PERANCANG SISTEM
OPERASI
Sistem operasi bertugas menopengi atau
mendandani perangkat keras komputer agar tampil
indah, mudah dan nyaman bagi pemrogram.
17. ARSITEKTUR SISTEM OPERASI
Arsitektur sistem operasi yang terkenal antara lain :
> Sistem monolitik
> Sistem berlapis
> Sistem client/server
> Sistem mesin maya
> Sistem berorientasi objek