Teks tersebut merangkum sejarah dan konsep dasar ekonomi koperasi di Indonesia. Koperasi pertama didirikan pada 1895 dan berkembang seiring organisasi seperti Boedi Oetomo dan Sarikat Islam. Ekonomi koperasi adalah bentuk kerjasama ekonomi untuk keuntungan anggota dengan prinsip-prinsip seperti keanggotaan sukarela dan pengelolaan demokratis.
2. SEJARAH EKONOMI KOPERASI
Sejarah koperasi pada awalnya dimulai pada abad ke-20 .
Pada umumnya sejarah koperasi dimulai dari hasil usaha kecil yang
tidak spontan dan dilakukan oleh rakyat kecil. Kemampuan ekonomi
yang rendah mendorong para usaha kecil untuk terlepas dari
penderitaan .
Koperasi di Indonesia pertama kali didirikan pada tahun 1895
di Leuwiliang yang didirikan oleh Raden Ngabei Aria Wiriaatmadja
(Patih Purwokerto) dkk. Koperasi tersebut merupakan koperasi
simpan pinjam yang diberi nama “De Poerwokertosche Hulp-en
Spaarbank der Inlandsche Hoofden” yang berarti “Bank Simpan
Pinjam para Priyayi Purwokerto”. Yang ditujukan untuk membantu
teman mereka sesama pegawai negeri pribumi agar terbebas dari
hutang. Setelah itu dikembangkan oleh De Wolf Van Westerrode
asisten Residen Wilayah Purwokerto di Banyumas.
3. Selanjutnya, muncul Boedi Oetomo yang didirikan pada
tahun 1908 dan Sarikat Islam yang didirikan tahun 1911 yang
menganjurkan berdirinya koperasi untuk keperluan rumah
tangga dan keperluan sehari-hari. Pada tanggal 12 Juli 1947
gerakan koperasi di Indonesia mengadakan Kongres Koperasi
pertama kalinya di Tasikmalaya. Kemudian hari itu
ditetapkanlah sebagai Hari Koperasi Indonesia.
Kongres Koperasi pertama menghasilkan beberapa
keputusan :
1. mendirikan sentral Organisasi Koperasi Rakyat Indonesia
2. menetapkan gotong royong sebagai asas koperasi
3. menetapkan pada tanggal 12 Juli sebagai hari Koperasi
4. Ekonomi Koperasi terdiri dari dua kata yaitu
“ekonomi” dan “ koperasi”.Kata “ekonomi” berasal
dari kata Yunani yaitu “oikos” yang berarti keluarga
atau rumah dan “nomos” berarti rumah,jadi secara
garis besar “ekonomi” adalah suatu kebutuhan yang
ssering terjadi di dlm keluarga atau rumah tangga.
Jadi ekonomi koperasi adalah suatu bentuk
kerjasama di bidang ekonomi dalam rangka mencari
keuntungan anggota anggotanya terutama dengan
masyarakat umum di sekitarnya kemudian.
PENGERTIAN EKONOMI KOPERASI
5. JENIS-JENIS DAN BENTUK-BENTUK EKONOMI KOPERASI
A. Jenis Koperasi (PP 06 Tahun 1959)
• Koperasi Desa
• Koperasi Pertanian
• Koperasi Peternakan
• Koperasi Perikanan
• Koperasi Kerajinan/Industri
• Koperasi Simpan Pinjam
• Koperasi Konsumsi
B.Jenis Koperasi Menurut Teori Klasik
• Koperasi Pemakaian
• Koperasi Penghasil atau Produksi
• Koperasi Simpan Pinjam
6. C.BENTUK KOPERASI
• Koperasi Primer
• Koperasi Pusat
• Koperasi Gabungan
• Koperasi Induk
Koperasi Primer merupakan koperasi
yang anggota-angngotanya terdiri dari
orang-orang.
Koperasi Sekunder merupakan
koperasi yang anggota-anggotanya
adalah organisasi koperasi.
7. FUNGSI KOPERASI
1. Sebagai urat nadi kegiatan
perekonomian Indonesia.
2. Sebagai upaya mendemokrasikan
sosial ekonomi Indonesia.
3. Untuk meningkatkan kesejahteraan
warga negara Indonesia.
4. Memperkokoh perekonomian rakyat
Indonesia dengan jalan pembinaan
koperasi.
8. TUJUAN KOPERASI
Memajukan kesejahteraan anggota pada
khususnya dan masyarakat pada
umumnya serta ikut membangun tatanan
perekonomian nasional dalam rangka
mewujudkan masyarakat yang maju, adil
dan makmur berlandaskan Pancasila &
UUD 1945
9. ORGANISASI KOPERASI
Organiasasi Koperasi adalah suatu
cara atau sistemhubungan
kerjasama antara orang-orang yang
mempunyai kepentingan yang sama
dan bermaksud mencapai tujuan
yang ditetapkan bersama-sama
dalam suatu wadah koperasi.
10. PRINSIP KOPERASI
• Keanggotaan bersifat sukarela
dann terbuka.
• Pengelolahan dilakukan secara
demokrasi.
• Kerjasama antar koperasi
• Pemberian balas jasa yang
terbatas terhadap modal
kemandirian