Erlita meminta maaf secara tulus atas kesalahannya kepada Santi, Winda, dan Okta. Ia mengakui kesalahannya dan menyadari bahwa keputusan untuk memaafkannya atau tidak ada di tangan mereka. Erlita berharap dapat kembali berteman dengan mereka meski ia akan menerima keputusan apapun.

1. MAAF
Ini aku erlita, ini memang pemberian ku buat kalian mau kalian terima atau gak itu
terserah kalian yang pasti aku tulus ngasih ini buat kalian. Aku mau minta maaf buat semua
kesalahan yang aku perbuat ke kalian, mau kalian maafin aku atau gak itu juga terserah
kalian, aku gak mau memaksa kalian buat maafin aku. Aku yakin aku punya keslahan, aku
sadar kok dengan semua itu tapi semua keputusan ada di tangan kalian mau temenan
sama aku lagi atau gak itupun juga terserah kalian yang penting buat aku, aku udah
berusaha minta maaf walaupun tidak secara langsung. Aku sih pengennya kembali seperti
dulu tapi kalau tidak ya sudah. Karna waktu kan gak bisa berputar. Yang pasti aku minta
maaf tulus dari hati aku yang terdalam. Aku minta maaf sebesar – besarnya atas kesalahan
ku ke kalian.
Hadiah ini buat kalian bertiga, aku berharap kalian menerima pemberian aku ini.
Tapi kalau kalian gak suka aku minta maaf, kalau kalian gak mau nrima aku iklas kok karna
aku memang salah. Aku Cuma mau jadi diri aku sendiri bukan menjadi orang lain. Kata –
kata ini aku buat sendiri, au sengaja mengetik kata – kata ini supaya lebih rapi. Mau
percaya atau gak yang penting aku udah berusaha. Aku Cuma bisa ngasih ini buat kalian,
aku gak bisa ngasihyang lebih dari ini. Terima kasih buat semua pengalaman yang kalian
kasih buat aku dan aku minta maaf sebesar – besarnya atas semua kesalahan yang aku
perbuat. Sekarang semuanya ada ditangan kalian, mau kalian maafin aku atau gak itu
terserah kalian yang terpenting buat aku, aku udah mencoba buat minta maaf. Maaaf da
terima kasih dari aku.
From : Erlita Dwi K
To : Santi, Winda dan Okta