Dokumen tersebut membahas tentang ilmu mawaris yang mempelajari hal-hal yang berhubungan dengan ahli waris dan harta warisan. Ilmu ini disebut ilmu faraid, dan mempelajarinya merupakan kewajiban fardlu kifayah. Ilmu ini mempelajari empat aspek yang menentukan siapa saja yang berhak atas harta warisan, yaitu nasab, pernikahan, wala', dan hubungan seagama.