Teknologi berdampak pada perubahan proses bisnis dan interaksi sosial seperti jual beli online, game online, dan media sosial yang menghilangkan etika tradisional seperti tawar menawar, interaksi langsung, dan berkurangnya kreativitas. Pelanggaran etika dapat mendapat sanksi sosial berupa kehilangan kepercayaan masyarakat atau sanksi hukum jika melanggar hukum.
1. Perubahan Proses Bisnis atau Sosial Yang Hilang
Akibat Teknologi serta Pelanggaran Terhadap
Etika
Kelompok 1
2. 1. Proses Jual Beli
2. Game Online
3. Media Sosial dan Situs Jejaring Sosial
Tak bisa dipungkiri di era yang serba digital, semua proses bisnis maupun
semua proses interaksi sosial semakin hari semakin berubah dan bergeser,
sehingga setiap proses tersebut berdampak pada hilangnya etika-etika
tradisional yang ada di dalamnya, oleh sebab itu di sini kami akan
memberikan beberapa contoh dari perubahan proses bisnis atau sosial yang
hilang akibat teknologi berdasarkan teknologi dan model kerja yang
digunakan, serta etika tradisional yang hilang.
Diantara begitu banyaknya proses bisnis atau sosial yang sudah bergeser,
kami akan berikan 3 contoh diantaranya adalah :
3. 1) Proses Jual Beli
Teknologi , model kerja , dan nilai etika tradisional yang
hilang pada masing-masing contoh, yaitu:
• Teknologi yang di gunakan
Komputer dan Smartphone, dua media
yang bisa digukan untuk mengakses
internet, sehingga terjadi transaksi
tersebut, seperti proses pemilihan barang,
pemesanan, pembayaran hingga barang
tersebut sampai ke pembeli.
4. Beberapa produsen maupun pedagang, mulai bergeser
dalam menggunakan metode penjualan, salah satunya
adalah dengan dengan menggunakan sistem online. Contoh
Web atau aplikasi yang marak digunakan di indonesia saat
ini adalah seperti Bukalapak, Tokopedia, Lazada dan lain
sebagainya. Proses pemilihan barang, pemesanan, dan
pembayaran dapat dilakukan dengan online tanpa harus
bertatap muka antara pedagang dengan pembeli.
• Model Kerja
Seiring dengan meningkatnya teknologi saat ini,
memberi pengaruh yang besar pada proses jual
beli seperti :
5. • Nilai etika tradisional yang hilang
Tidak adanya proses tawar menawar serta tidak saling
kenalnya antar penjual dan pembeli. Seyogyanya dalam
proses jual beli yang bersifat tradisional ada interaksi nyata
antara penjual dan pembeli, saling bertatap muka, saling
mengenal sehingga akan muncul empati diantara kedua
belah pihak, dan biasanya prilaku tersebut terbawa pada
kehidupan diluar proses jual beli, misalnya saling
bersilaturahim, saling mengundang jika punya acara dan lain
sebagainya.
6. 2. Game Online
• Teknologi yang digunakan.
Sama halnya seperti proses jual beli, game
online menggunakan dua media tersebut
yaitu komputer dan smartphone serta adanya
jaringan internet, ada banyak pilihan game
online yang marak digunakan di indonesia.
cara menggunakannya cukup mudah, cukup
dengan menginstall game yang akan kita
mainkan, buat akun dan bisa langsung
bermain.
7. • Model Kerja
Banyak variasi game yang di tawarkan, mulai
game yang bertema olah raga, battle, moba dan
lain sebagainya. setiap game bisa digunakan
secara beramai-ramai dan online, dan dapat
diakses dari tiap media berbeda.
8. • Nilai etika tradisional yang hilang
Berangsur-angsur hilangnya permainan
tradisional, berkurangnya kreatifitas pada
anak-anak, malas belajar, ketagihan, bahkan
bolos sekolah, dan berprilaku tidak sehat,
bahkan cendrung ke hal yang lebih buruk lagi
seperti mencuri, melakukan tindakan
kekerasan dan lain sebagainya.
9. 3) Media Sosial dan Situs Jejaring Sosial.
• Teknologi yang digunakan
Untuk media yang digunakan masih sama
seperti dua proses sebelumnya, yang
berbeda hanya jenis web dan aplikasi yang
digunakan.
10. • Model kerja
Berinteraksi antara individu tanpa harus
bertemu langsung, cukup dengan mengakses
web atau aplikasi jejaring sosial, membuat
akun, berteman, maka mereka dapat
berinteraksi. Banyak contoh jejaring sosial
yang biasa digunakan, seperti facebook,
twitter, instagram dan lain sebagainya.
11. • Nilai tradisional yang hilang
Berkurangnya interaksi secara nyata, sehingga rentan penipuan,
pembohongan, ada sebagian individu lebih peduli dengan
gadgetnya dibanding dengan orang sekitarnya, bahkan media atau
situs jejaring sosial digunakan pula sebagai media untuk
penyebaran berita fitnah, hoax oleh sebagian orang yang tidak
bertanggung jawab, sehingga akan merubah sikap orang di dunia
nyata apabila terpengaruh berita tersebut
12. Perubahan-perubahan proses bisnis maupun
interaksi sosial kadangkala memunculkan
pelanggaran terhadap etika, dan setiap
pelanggaran tersebut berkibat sanksi sosial
bahkan sanksi hukum, KAPAN pelanggaran
etika memperoleh kedua sanksi tersebut?
berikut pemaparanya...
13. Sanksi sosial akan didapati manakala lembaga ataupun individu
melakukan kecurangan, pemberitaan bohong, penipuan, dan lain
sebagainya, yang mengakibatkan hilangnya kepercayaan publik
terhadapnya, sehingga masyarakat tidak mempercayai lembaga atau
individu tersebut dan meninggalkanya.
Sanksi hukum akan didapati manakala setiap pelanggaran etika tersebut
melanggarhukum kemudian dilaporkan ke pihak yang berwajib. Seperti
tindakan penipuan jual beli online yang dilaporkan ke polisi oleh korban
dan banyak contoh lainnya.