Konsep Unit LinkKonsep Unit Link
AsuransiAsuransi
Hario LinkHario Link
Polis Asuransi Jiwa yang
memiliki keterkaitan (link)
dengan akses investasi
dalam bentuk unit dalam
wadah dana investasi
(fund).
Perlindungan nilai ekonomi
dari resiko meninggal karena
sakit atau kecelakaan.
InvestasInvestas
iiPemegang polis mengatur
investasinya sendiri, lebih
fleksibel dan optimal

Proteksi Investasi
Setoran
(Premi Total
Berkala)Premi
Dasar
Berkal
a
Top Up
Berkal
a
Konsep Unit LinkKonsep Unit Link

Ketentuan Produk Dasar
Mata Uang Rupiah
Usia Masuk : Tertanggung: 6 bulan – 80 Tahun (last birthday)
Pemegang Polis: Min. 18 Tahun
Masa Asuransi / Masa Pembayaran
Premi
s/d usia Tertanggung 100 tahun
Minimum Premi Premi Total berkala = Premi Dasar berkala + Premi Top
Up berkala
•Tahunan : Rp. 2.000.000,-
•Semester : Rp. 1.200.000,-
•Kuartal : Rp. 600.000,-
•Bulanan : Rp. 200.000,- (premi pertama dibayar 2
bulan sekaligus secara tunai, premi selanjutnya harus debet
kartu kredit /rekening)
•Min Top Up Berkala : 30% dari premi dasar berkala
•Min Top Up Sekaligus: Rp. 1.500.000,-
Maksimum Premi • Premi Berkala : Tidak ada batasan
• Top Up Berkala : 5x Premi Dasar berkala
• Top Up Sekaligus : Tidak ada batasan
For Training use only 5

Ketentuan Produk Dasar
Uang Pertanggungan
Min. 5 kali dari Premi Dasar berkala (Premi Reguler)
atau min. Rp. 7.500.000,- (mana yang lebih besar).
Max. Menggunakan faktor pengali UP.
Untuk polis
dengan
Tertanggung Anak
usia dibawah 5
tahun akan
diberlakukan Lien
Clause :
Usia Tertanggung (Anak)
Meninggal
Faktor Lien Clause dari Uang
Pertanggungan (UP)
< 2 tahun 20% UP
2 tahun >= atau < 3 tahun 40% UP
>= 5 tahun 100% UP
Faktor pengali UP

Biaya-biaya Hario LinkBiaya-biaya Hario Link
Tahun Polis Biaya Akuisisi
1 100%
2 40%
3 25%
4 10%
5- dst 0
5. Biaya Akuisisi :
1. Biaya Administrasi (Cost of Administration - COA) Rp. 30.000 per-
bulan – GRATIS TAHUN PERTAMA
2. Biaya Asuransi (Cost of Insurance - COI) dibebankan setiap bulan
mulai dari bulan pertama yang besarnya tergantung pada usia, jenis
kelamin, besarnya Uang pertanggungan (UP) – dibebankan mulai
tahun ke 2
3. Biaya Asuransi Tambahan (Cost of Rider - COR) dibebankan sesuai
dengan asuransi tambahan yang diambil.
4. Biaya pembelian unit = 5 %

Manfaat AsuransiManfaat Asuransi
Usia MasukUsia Masuk Usia 100Usia 100
tahuntahun
Masa AsuransiMasa AsuransiMasa AsuransiMasa Asuransi
Tutup Usia
Dibayarkan :
100% UP + Nilai
Tunai Polis yang
sudah terbentuk
Dibayarkan :
100% UP + Nilai
Tunai Polis yang
sudah terbentuk
Nilai Tunai
Polis yang
terbentuk
Nilai Tunai
Polis yang
terbentuk
Dalam hal Tertanggung tutup usia dalam 2
tahun pertama, maka pembayaran klaim
dikurangi seluruh biaya-biaya yang belum
terbayar s/d akhir tahun ke-2 (Biaya
asuransi dan biaya administrasi)

Manfaat EkstraManfaat Ekstra Hario LinkHario Link

Penambahan Dana (Top Up)Penambahan Dana (Top Up)
Adalah pilihan untuk menambah dana investasi dalam masa
perlindungan unit link
 Top-UP Berkala / Reguler :
• Min. 30% dari Premi Dasar
• Max. 5x Premi Dasar
• Cara Pembayaran & alokasi dana mengikuti pembayaran Premi Dasar
(Secara Berkala / Reguler )
• Alokasi per fund min.10% (tidak harus kelipatannya)
 Top-UP Sekaligus / Single :
• Min. Rp. 1.500.000
• Tidak ada batasan max. dan dapat dibayarkan kapan saja
• Alokasi dana dapat ditempatkan dalam fund yang berbeda dengan yang
sudah ada sebelumnya
• Alokasi per fund min.10% (tidak harus kelipatannya)
 Tidak mempengaruhi Uang Pertanggungan
 Biaya Pembelian Unit : 5% dari dana yang diinvestasikan

Penambahan Dana (Top Up)Penambahan Dana (Top Up)
MNC
Aman
IDR
MNC
Aman
IDR
MNC
Berimbang
IDR
MNC
Berimbang
IDR
MNC
Dinamis
IDR
MNC
Dinamis
IDR
MNC
Konservatif
Syariah
IDR
MNC
Konservatif
Syariah
IDR

Penarikan Dana (Withdrawal)Penarikan Dana (Withdrawal)
Adalah pilihan untuk menebus atau menjual sebagian atau seluruh
unit yang telah dialokasikan di Investasi.
 Penarikan Sebagian Dana Investasi (Partial Withdrawal) :
• Penarikan dapat dilakukan kapan saja selama tersedia dana di saldo
• Tidak ada biaya penarikan
• Min.Saldo setelah penarikan Rp.1.000.000
• Minimal penarikan Rp. 500.000,-
 Penarikan Seluruh Dana Investasi (Redemption) :
• Penarikan seluruh dana investasi (full surrender) tidak dikenakan biaya dan
Polis berakhir

MNC
Aman
IDR
MNC
Aman
IDR
MNC
Berimbang
IDR
MNC
Berimbang
IDR
MNC
Dinamis
IDR
MNC
Dinamis
IDR
MNC
Konservatif
Syariah
IDR
MNC
Konservatif
Syariah
IDR
Penarikan Dana (Withdrawal)Penarikan Dana (Withdrawal)

Pengalihan Dana (Switching)Pengalihan Dana (Switching)
 Pengalihan dana investasi dari satu jenis investasi ke jenis investasi yang
berbeda
 Hanya dilakukan pada satu polis
 Gratis untuk 2 transaksi pertahun,selanjutnya dikenakan biaya switching Rp.
100.000 per transaksi
 Min. pengalihan dana Rp. 1.000.000
 Setiap pengajuan switching wajib mengisi formulir pengajuan
 Switching dapat dilakukan dalam kondisi cuti premi otomatis
Adalah pilihan untuk memindahkan dana dari satu wadah investasi
ke wadah investasi lain sesuai dengan profil resiko atau pilihan
pemegang polis.

MNC
Aman
IDR
MNC
Aman
IDR
MNC
Berimbang
IDR
MNC
Berimbang
IDR
MNC
Dinamis
IDR
MNC
Dinamis
IDR
Pengalihan Dana (Switching)Pengalihan Dana (Switching)

Cuti Premi (PremiumCuti Premi (Premium
Holiday)Holiday)
 Cuti premi otomatis, jika tidak terjadi penyetoran premi reguler dalam kurun 30
hari setelah jatuh tempo, maka cuti premi akan dilakukan secara otomatis
 Cuti premi terjadwal hanya dapat dilakukan setelah tahun polis ke-2
 Cuti premi diperbolehkan, jika unit investasi tersedia dalam jumlah yang cukup
 Proteksi asuransi dasar dan premi Top Up reguler harus dibayarkan
untuk 2 tahun pertama polis
 Pembayaran premi boleh dilakukan kapan saja, tidak perlu membayar premi
yang tidak terbayar sebelumnya
 Polis akan tetap inforce selama unit investasi masih ada
 Selama premium holiday, Pemegang Polis masih bisa melakukan Top Up,
Withdrawal, dan perubahan-perubahan polis lainnya
 Polis yang telah batal dapat dipulihkan kembali selambatnya 6 bulan setelah
lapse dan dikenakan biaya Rp. 100.000
Adalah fasilitas yang dapat digunakan oleh pemegang
polis untuk tidak melakukan pembayaran premi dasar
dan premi top up berkala /reguler

Pilihan Investasi Hario LinkPilihan Investasi Hario Link
Fund Manager : MNC Asset Management
Bank Kustodian : Standard Chartered

Spesifikasi Jenis InvestasiSpesifikasi Jenis Investasi
Hario LinkHario Link
Unit Linked Type Kebijakan Investasi Resiko Deskripsi
MNC Aman Pasar Uang Pasar Uang (0% - 100%) Rendah
Investasi pada instrumen pasar
uang dan pendapatan tetap
dengan jangka waktu < 1 tahun
MNC Berimbang Campuran
• Saham (5% - 75%)
• Obligasi (5% - 75%)
• Pasar Uang (5% - 75%)
Menengah
Tinggi
Investasi pada instrumen
saham, pendapatan tetap dan
pasar uang
MNC Dinamis Saham
• Saham (80% - 100%)
• Obligasi (0% - 20%)
• Pasar Uang (0% - 20%)
Tinggi
saham, pendapatan tetap dan
pasar uang
MNC Konservatif
Syariah
Pendapatan
Tetap
Syariah
• Obligasi (80% - 100%)
• Pasar Uang (0% - 20%)
Menengah
pendapatan tetap dan pasar
uang yang berpedoman pada
prinsip Syariah

• Pajak: Dikenakan apabila ada penarikan atau penebusan Polis sebelum Polis berusia 3
tahun sejak diterbitkan .
• Surat edaran Dirjen Pajak: No. SE-09/PJ.42/1997 tanggal 23 Juli 1997 butir 3
“Terhadap pembayaran akibat penutupan asuransi yang mengandung unsur
tabungan, apabila pembayaran manfaat tabungannya dilakukan dalam jangka
waktu 3 (tiga) tahun/kurang, maka selisih lebih antara manfaat tabungan yang
diterima dengan premi yang telah dibayarkan, diperlakukan sama dengan
penghasilan dari bunga tabungan atau deposito”.
• Perhitungan: 20% pajak penghasilan dikenakan atas selisih antara manfaat yang
didapat dengan premi yang telah dibayarkan (baik premi tunggal, premi tahunan,
maupun top-up).
Contoh:
Total Premi yg telah dibayarkan : Rp. 15.000.000
Estimasi Nilai investasi saat ini : Rp. 30.000.000
Penarikan (sebelum polis berusia 3 tahun) : Rp. 20.000.000
Pajak yang dikenakan : 20% x Rp (20.000.000 – 15.000.000)
: 20% x Rp, 5.000.000 = Rp 1.000.000
Ketentuan PajakKetentuan Pajak

Pernyataan TransaksiPernyataan Transaksi
Report
Statement
 Pernyataan transaksi
akan diberikan ke
nasabah setiap 1 (satu)
tahun sekali yaitu awal
tahun.
 Setiap ada perubahan
transaksi terhadap polis,
maka nasabah akan
diberikan pernyataan
transaksi Pernyataan
Transaksi
Pernyataan
Transaksi
Nasabah MNC Life

MNC_IT.Administrasi&Operational
23

Perhitungan Komisi danPerhitungan Komisi dan
Produksi (FYP)Produksi (FYP)
Tahun Polis Premi Berkala Top Up Berkala
1 30% 3%
2 20% 3%
3 5% 3%
4 5% 3%
5 5% 3%
• Komisi Top Up Sekaligus : 3%
• Pengakuan Produksi :
 Premi Berkala 100%
 Top Berkala & Top Up Sekaligus 10%

Asuransi tambahan tidak wajib diambil
Memaksimalkan manfaat perlindungan
Memberikan manfaat tambahan selain
perlindungan jiwa produk dasar
Dapat ditambahkan dan dikurangi pada
ulang tahun polis

Santunan sebesar 100% Uang Pertanggungan Rider 911,
apabila tertanggung terdiagnosa pertama kali (setelah
melewati masa tunggu 90) dan tidak meninggal dalam waktu
30 hari setelah didiagnosa penyakit kritis .
`

1. Serangan Jantung (Myocardial Infarction)
2. Tindakan Bedah Bypass Pembuluh Darah Jantung (Coronary Artery Bypass
Grafting)
3. Angioplasty dan penatalaksanaan invasif lainnya untuk Penyakit Pembuluh
Darah Jantung *
4. Pengobatan Arteri Koroner dengan Laser (Coronary Laser Treatment) *
5. Penyakit Jantung Koroner Lain Yang Serius *
6. Tindakan Bedah Katup Jantung (Heart Valve Surgery)
7. Hipertensi Arteri Pulmonalis (Disabling Primary Pulmonary Hypertension)
8. Penyakit Paru Kronik (Chronic Lung Disease)
9. Tindakan bedah Pembuluh Darah Aorta (Surgery of Aorta)
10. Stroke
11. Stroke yang memerlukan operasi arteri carotid
12. Koma (Coma)
13. Penyakit Radang Selaput Otak (Bacterial Meningitis)
14. Radang Otak (Encephalitis)
* : Pembayaran manfaat Penyakit Kritis dibatasi sebesar 10% dari besarnya UP Penyakit Kritis
atau maksimal 1,5 Milyar dan hanya satu kali, perlindungan akan diteruskan dg 90% UP.

15. Penyakit Parkinson (Parkinson’s Disease)
16. Alzheimer (Alzheimer’s Disease)
17. Motor Neuron Disease
18. Multiple Sclerosis.
19. Muscular Dystrophy
20. Kelumpuhan (Paralysis)
21. Poliomyelitis
22. Trauma Kepala Serius (Major Head Trauma)
23. Tumor Jinak Otak (Benign Brain Tumor)
24. Kanker pada Wanita (Cancer)
25. Kanker pada Pria (Cancer)
26. Kanker Paru (Lung Cancer)
27. Kanker Hati (Liver Cancer)
28. Kanker Kulit (Skin Cancer)
29. Kanker Nasofaring (Nasopharing Cancer)
30. Anemia Aplastik (Aplastic Anaemia)

31. Hepatitis Viral Fulminan
32. Penyakit Hati Kronis
33. Kolitis Ulseratif (Ulcerative Colitis)
34. Penyakit Crohn (Crohn’s Disease)
35. Gagal Ginjal (Renal Failure / Kidney Failure / End Stage Renal Disease)
36. Transplantasi Jantung
37. Transplantasi Ginjal
38. Transplantasi Hati
39. Kehilangan Kemampuan Bicara (Loss of Speech)
40. Ketulian (Deafness)
41. Luka Bakar Kritis (Major Burns)
42. HIV Yang Didapatkan Melalui Transfusi Darah
43. HIV Yang Didapatkan Sehubungan dengan Pekerjaan
44. Lupus Eritematosus Sistemik (Systemic Lupus Erythematosus)
45. Kehilangan Kemampuan Melihat (Blindless)
46. Terminal Illness
47. Hidrocephalus
48. Apallic Syndrome

49. Skleroderma Progresif
50. Penyakit Kista Medullary
51. Cardiomyopathy
52. Aneurisma pembuluh darah otak yang mensyaratkan pembedahan.
53. Terputusnya akar-akar syaraf Plexus brachialis
54. Operasi Scoliosis Idiopatik
55. Pankreatitis menahun yang berulang
56. Penyakit Kaki Gajah Kronis
57. Hilangnya kemandirian hidup
58. Kematian selaput otot atau jaringan (Gangrene)
59. Rheumatoid Arthritis Berat
60. Penyakit Kawasaki Yang Mengakibatkan Komplikasi Pada Jantung
61. Myasthenia Gravis
62. Kehilangan Anggota Tubuh (Loss of Limbs)
63. Progressive Bulbar Palsy
64. Progressive Supranuclear Palsy
65. Eisenmerger
66. Amyotrophic Lateral Sclerosis
51. Cardiomyopathy
52. Aneurisma pembuluh darah otak yang mensyaratkan pembedahan.
60. Penyakit Kawasaki Yang Mengakibatkan Komplikasi Pada Jantung
65. Eisenmerger

Manfaat pertanggungan ini tidak berlaku jika Tertanggung didiagnosa
menderita salah satu penyakit atau sedang menjalani prosedur operasi
yang termasuk dalam penyakit kritis, yang disebabkan oleh hal- hal
berikut:
1.Tertanggung menggunakan obat–obatan dan/atau zat–zat terlarang,
Meminum Alkohol, atau keracunan yang disebabkan Narkotika, termasuk obat–
obatan dalam arti yang seluas–luasnya terkecuali zat–zat dan/atau obat–
obatan dimaksud dipergunakan atas Petunjuk Dokter dan tidak terkait dengan
upaya perawatan kecanduan Obat
2.Tindak Pidana Asuransi dalam bentuk Pembunuhan yang dilakukan oleh
orang–orang yang memiliki dan/atau turut memiliki kepentingan atas Klaim
Pembayaran Manfaat
3.Tertanggung diketahui Terjangkit dan/atau terinfeksi virus Acquired Immune
Deficiency Syndrome (AIDS) dan/atau terinfeksi Human Immunodeficiency
Virus (HIV)
4.Segala akibat dari kehamilan, pengguguran atau melahirkan dan
kesenangan/hobi tersebut tidak dipertanggungkan

5. Kecelakaan sebagai penumpang pesawat terbang
a.Dari perusahaan penerbangan non komersial; atau
b.Dari perusahaan penerbangan komersial tetapi tidak sedang
menjalani jalur penerbangan untuk pengangkutan umum yang
berjadwal tetap dan teratur; atau
c. Helikopter
6. Pekerjaan/jabatan Tertanggung yang mengandung risiko (occupational
risk) sebagai militer, polisi, pilot, buruh tambang dan
pekerjaan/jabatan lain yang risikonya dapat dipersamakan dengan itu,
sepanjang risiko jabatan tersebut tidak dipertanggungkan
7. Kegiatan olahraga (sport) atau kesenangan/hobi Tertanggung yang
mengandung bahaya seperti balap mobil, balap sepeda motor, balap kuda,
terbang layang,olahraga terbang, selancar air atau berenang di lepas
pantai, mendaki gunung, tinju, gulat, dan kegiatan olahraga/hobi lainnya
yang dapat dipersamakan dengan itu,sepanjang olahraga dan
kesenangan/hobi tersebut tidak dipertanggungkan
8. Peperangan, tindak kejahatan atau percobaan tindak kejahatan hukum
atau pemberontakan terhadap perintah penangkapan atau berpartisipasi
dalam keributan, pemberontakan, huru-hara, tugas militer

9. Penyakit- penyakit bawaan sejak lahir/congenital, atau
10. Penyakit atau cacat yang telah ada sebelumnya yang mana Tertanggung
menerima perawatan, diagnosa, konsultasi atau pengobatan dalam waktu
180 (Seratus Delapan puluh) hari sebelum tanggal berlakunya Polis
11. Gangguan sistem syaraf dan/atau sakit mental
12. Timbul dari atau terjadi pada waktu terjadi reaksi nuklir atom
13. Bertambah parahnya akibat-akibat kecelakaan melalui keadaan seperti
diabetes, peredaran darah kurang baik, pembuluh darah varikose,
kebutaan satu mata jika lainnya telah terkena Infeksi yang disebabkan
masuknya kuman patogenik kedalam tubuh melalui gigitan atau sengatan
serangga, seperti penyebab malaria, typhus, pes, filariasis
14. Diagnosa penyakit ditegakkan pertama kali sebelum atau dalam masa
tunggu
15. Hemodialisa dan kemoterapi serta segala bentuk yang berhubungan
dengan tindakan tersebut

Santunan sebesar 100% atau sebagian Uang
pertanggungan apabila tertanggung mengalami kecelakaan
yang mengakibatkan meninggal dunia, cacat total
tetap/cacat sebagian atau pengobatan & perawatan.

Jenis
Perlindungan
Definisi
Meninggal dunia
Karena Kecelakaan
(Risiko-A)
Apabila peserta/tertanggung meninggal dunia karena
kecelakaan maka kepada termaslahat akan
dibayarkan manfaat sebesar 100% UP
Cacat Total
Tetap/sebagian
karena kecelakaan
(Risiko-B)
Apabila peserta/tertanggung tidak meninggal dunia
akan tetapi mengalami cacat total tetap/sebagian
maka akan dibayarkan manfaat asuransi sebesar
prosentase dari UP sesuai yang ditentukan dalam
tabel manfaat
Pengobatan &
Perawatan di RS
(Risiko-D)
Apabila peserta/tertanggung memerlukan perawatan
karena kecelakaan, maka semua baiaya perawatan &
pengobatan di rumah sakit tersebut akan diganti
sampai dengan batas maksimal sebesar 10% UP
Dapat dikombinasi sesuai manfaat yang ada. Manfaat yang ada akan
diwakili oleh kode tertentu, yaitu:

KELAS I Pekerjaan yang bersifat administrasi
KELAS II Pekerjaan yang sifatnya hampir sama dengan kelas I.
Tetapi sering melakukan perjalanan atau dinas luar
ataupun melakukan tugas dengan menggunakan tenaga
fisik.
KELAS III Pekerjaan-pekerjaan lapangan atau teknisi/pekerja yang
bekerja secara manual atau pekerjaan dengan
menggunakan mesin-mesin ringan
KELAS IV Pekerjaan-pekerjaan kasar atau sifatnya berbahaya atau
pekerjaan-pekerjaan dengan menggunakan mesin berat.
KELAS RISIKO
Apabila klaim telah mencapai 50% UP-PA, maka
tidak diperkenankan untuk renewal

KLASIFIKASI RISIKO UNTUK PERSONAL ACCIDENT (PA)
Untuk pengajuan Personal Accident (PA), klasifikasi risiko dibagi menjadi 4 kelas yaitu :
Klas 1 : Pekerjaan administratif, misalnya pimpinan dan karyawan kantor yang bersifat
administrasi dari kantor pemerintah dan swasta, bank, asuransi, hotel, toko,
akuntan, pengacara, notaris, dosen/guru sekolah, dokter umum.
Klas 2 : Pekerjaan administrasi yang sifatnya mirip dengan kelas 1, tetapi sering
melakukan travelling, dinas luar kantor, atau melakukan tugas dengan tenaga fisik ,
misalnya: Salesman, penagih rekening premi asuransi, aktris / aktor, kontraktor,
pelayan bioskop / restoran / hotel / toko / supermarket, penjahit, manager pabrik,
dokter gigi, dokter spesialis bedah, dokter spesialis kandungan, perawat,
petugas RS, wartawan, pemusik, agent, tukang pos, dll.
Klas 3 : Pekerjaan lapangan atau para teknisi / pekerja yang bekerja secara manual atau
pekerjaan dengan menggunakan mesin-mesin ringan, misalnya: buruh pada alat-
alat pertanian, insinyur pelaksana pekerjaan pendingin / pemanas udara dan
teknisinya, insinyur, montir, pekerja lain di pelabuhan udara, sopir dan kondektur
bus umum, pekerja pada pabrik sepatu, pilot, mandor perkebunan, tukang masak,
buruh, petani, satpam, Angkatan Bersenjata.
Klas 4 : Pekerjaan-pekerjaan kasar atau yang sifatnya berbahaya, atau pekerjaan dengan
menggunakan mesin-mesin berat misalnya pekerja pada galangan kapal, dok,
tambang, operator crane / lori, pekerja pergudangan, pekerjaan dengan
menggunakan bahan peledak, dll.

KEHILANGAN FUNGSI KANAN KIRI
Kedua tangan / kedua kaki 100%
Kedua mata / satu tangan & satu kaki 100%
Satu tangan dan satu mata 100%
Satu kaki dan satu mata 100%
Lengan mulai dari bahu 70% 56%
Tangan mulai dari siku 65% 52%
Tangan mulai dari pergelangan 60% 50%
Satu kaki 50%
Satu mata 50%
Pendengaran kedua belah telinga 50%
Jempol 25% 20%
Jari Telunjuk 15% 12%
Jari kelingking 12% 7%
Jari tengah atau jari manis kanan 10% 8%
Satu jari kaki 5%

Penanggung tidak menjamin untuk hal-hal berikut ini:
1.Kecelakaan yang terjadi sebelum dimulainya Asuransi
2.Tertanggung terlibat dalam perkelahian
3.Tertanggung melukai diri sendiri atau usaha untuk melukai diri sendiri atau bunuh
diri baik dalam keadaan waras atau tidak waras.
4.Tertanggung sebagai penumpang pesawat terbang:
a) Yang diselenggarakan oleh Perusahaan penerbangan non komersil.
b) Yang diselenggarakan oleh Perusahaan penerbangan penumpang komersil
(commercial passenger airline) tetapi tidak sedang menjalani jalur penerbangan
untuk pengangkutan umum yang berjadwal tetap dan teratur.
c) Helikopter
5.Pekerjaan / jabatan Tertanggung menanggung risiko (occupational risk) sebagai
militer, polisi, pilot, buruh tambang, dan pekerjaan / jabatan lainnya yang risikonya
tinggi.

6. Turut serta mengambil bagian dalam semua olah raga beladiri (seperti
tinju, gulat, karate, judo, kempo, silat, taekwondo, kungfu dll), semua olah
raga dirgantara(seperti terjun payung, terbang layang, terjun bebas dll),
panjat tebing, mendaki gunung, menyelam, berenang di laut, semua
kegiatan balap maupun ketangkasan baik yang resmi maupun tidak
(seperti balap atau ketangkasan motor, mobil, kuda,sepeda, perahu), ski,
hockey, bungee jumping serta olahraga atau hobby lainnya yang
mengandung bahaya dan berisiko tinggi.
7. Tertanggung menderita sakit mental, gangguan sistem syaraf, mabuk
(terlalu banyak minum alkohol) menggunakan narkotika dan obat-obat
terlarang.
8. Radiasi, ionisasi atau kontaminasi oleh radioaktif dari setiap bahan nuklir,
limbah nuklir, bahan kimia, reaksi biologi
9. Perbuatan kejahatan yang disengaja yang dilakukan oleh Tertanggung
atau orang yang berkepentingan dalam asuransi;
10. Perang, Terorisme, Sabotase, Revolusi, Kudeta baik sipil maupun militer,
Aksi Militer, Pemberontakan, Perang Saudara, Penyerbuan, Pendudukan
11. Terlibat dalam huru-hara atau kerusuhan, demonstrasi, pemogokan
12. Tindakan ilegal atau melanggar hukum (termasuk mengendarai kendaraan

Memberikan manfaat Santunan biaya
rawat inap Rumah Sakit, biaya
pembedahan dan santunan duka (Tutup
Usia)
Memberikan manfaat Santunan biaya
rawat inap Rumah Sakit, biaya
pembedahan dan santunan duka (Tutup
Usia)

Mata Uang : Rupiah
Usia Masuk :
Minimum: Usia 6 bulan
Maksimum: 59 tahun, 77 tahun untuk
perpanjangan
Masa
Pembayaran
Premi (MPP)
: Mengikuti produk Asuransi tambahan
Masa Asuransi :
YRT (Yearly Renewable Term) dan dapat
diperpanjang kembali
Cara Bayar
Premi
:
Premi Rider (Biaya Asuransi Tambahan) akan
dipotong dari unit secara bulanan
Uang
Pertanggungan
(UP)
:
Uang Pertanggungan adl. Manfaat Harian
berdasarkan jumlah unit yang diambil.
• Basic unit : 1 unit = Rp. 50.000,- perhari
• Maksimum Jumlah unit : 40 unit
Masa Tunggu :
Masa tunggu adalah 15 hari (tidak berlaku untuk
kecelakaan)

1. Perawatan pasien di Rumah Sakit atas rujukan dari
dokter karena ketidakmampuan fisik/sakit, sekurang-
kurangnya selama 24 jam
2. Perawatan pasien karena kecelakaan, sekurang-
kurangnya selama 12 jam
Rawat Inap Rumah Sakit

MANFAAT PERTANGGUNGAN MANFAAT UNIT
Penggantian Perawatan perhari
(Maks. 200 hari pertahun)
Rp. 50.000,-
Pengembalian Premi :
• Periode 6 Bulan - I
• Periode 1 Tahun Polis
10% Premi
30% Premi
PLAN SILVER
PLAN GOLD
MANFAAT PERTANGGUNGAN MANFAAT UNIT
Penggantian Perawatan perhari
(Maks. 200 hari pertahun
Rp. 50.000,-
Penggantian Biaya Operasi Rp. 500.000 Rp. 500.000,-
Santunan Duka Rp. 500.000,-
Pengembalian Premi :
• Periode 6 Bulan - I
• Periode 1 Tahun Polis
10% Premi
30% Premi

Penanggung tidak menjamin untuk hal-hal berikut ini:
1.Pemberian produk kesehatan yang dibeli secara bebas seperti sabun,
bedak, obat kumur, pasta gigi, sikat gigi, obat gosok, (balsam, minyak
angin, dll), susu, makanan bayi yang tidak sesuai dengan indikasi medis,
segala jenis vitamin kecuali vitamin tunggal (vitamin K, vitamin C, vitamin
B Complex, dsb).
2.Kehamilan, melahirkan, keguguran, aborsi serta perawatan sebelum
dan sesudah melahirkan, segala pengujian dan perawatan pengobatan
kemandulan/kesuburan. Penggunaan segala jenis kontrasepsi, sterilisasi
baik itu kastration, tubektomi dan vasektomi, gangguan menstruasi.
3.Istirahat untuk penyembuhan atau perawatan di Sanatorium termasuk
pengobatan untuk tujuan penyembuhan seperti lelah mata atau lelah fisik,
penyakit menular yang diharuskan oleh hukum untuk diisolasi/karantina
dan wabah penyakit, penyalahgunaan obat terlarang atau kecanduan
minuman keras.

4. Setiap perawatan atau pembedahan terhadap cacat/kelainan bawaan
yang diketahui termasuk penyakit ayan (epilepsy), operasi
plastic/komestik, pengobatan/perawatan khusus untuk pengurangan atau
penambahan berat badan dan segala jenis obat perangsang, obat
kesuburan dan segala akibatnya.
5. Biaya-biaya yang tidak dibutuhkan/tidak berhubungan secara medis untuk
pengobatannya yang diberikan oleh Rumah Sakit seperti biaya telepon,
email dan sejenisnya, televisi, faksimili, salon, biaya hiasan/kembang,
masase, pijat, taksi.
6. Penyakit-penyakit dibawah ini dan segala akibat yang ditimbulkan:
a. Penyakit Hubungan Seksual.
b. AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome) & ARC (AID’S
Related Complex).
c. Bunuh diri/akibat usaha bunuh diri, gangguan mental, terapi
penyakit kejiwaan/psikis (termasuk epilepsi, neurosis,
manifestasi fisik atau psikomatis) dan pengobatan dengan obat
obatan psikotropika / transquiliser / sedatif.
d. Pelayanan kesehatan yang belum diakui secara luas di bidang
kedokteran seperti: pijat/spa, obat dukun, ramuan tradisi

7. Setiap pemeriksaan kesehatan atau fisik secara rutin/berkala (medical
check up), terapi fisik, tes-tes yang tidak berhubungan dengan pengobatan
atau disgnosa atau pemeriksaan yang tidak diperlukan secara medis, obat-
obatan atau pemeriksaan secara preventif termasuk semua jenis
imunisasi, perawatan yang dilakukan selain oleh dokter yang diakui.
8. Penyakit akibat cedera yang ditimbulkan sebagai akibat dari mengikuti
segala jenis perlombaan/olah raga ketangkasan yang bersifat profesional
resmi dan mempunyai induk organisasi resmi seperti: terjun payung, layang
gantung, panjat tebing, tinju, beladiri, balap mobil/motor/sepeda, berburu,
polo, berkuda, kegiatan-kegiatan bawah air yang memerlukan
perlengkapan bernafas (diving), panjat tebing lebih dari 2.500 meter.
9. Penyakit-penyakit yang termasuk dalam Pre existing condition, yaitu:
a. Segala jenis kista, tumor jinak maupun ganas pada organ
manapun.
b. Setiap jenis Hernia, namun bukan dari penyakit congenital.
c. Hemorroid (wasir) & Anal Fistula.
d. Endometriosis, Uterine Fibroid/Myoma, termasuk penyakit yang
berkenaan dgn sistem reproduksi lainnya, seperti Histerektomi

e) Tonsil/Amandel & penyakit Adenoid yang memerlukan pembedahan.
f) Penyakit ginjal yang memerlukan hemodialisa.
g) Ketidaknormalan pada nasal septum dan sinus.
h) Katarak.
i) Penyakit darah tinggi dan jantung.
j) Hipertiroid (pembesaran kelenjar gondok).
k) Tuberkulosa dan Asthma.
l) Diabetes Mellitus (kencing manis), Radang empedu (Kolesistitis), Batu
empedu, Hepatitis B, Hepatitis C, Non A&B.
m) Radang Lambung (Gastritis, Dispepsia, Ulcus Pepticum) &
gangguan/Tukak usus 12 jari.
n) Batu dalam saluran kemih (ginjal, ureter, uretra, bladder/kandung
kemih) juga turbinatum kandung kemih.
o) Haluks Valgus.
p) Semua jenis Epilepsi (Grand Mal atau Petit Mal).
q) Prolaps Cakram Antar ruas Tulang Belakang (HNP, Disc Prolaps).

10.Masuk dinas kemiliteran, perang atau segala jenis tindakan
peperangan baik dinyatakan atau tidak. Kegiatan-kegiatan melawan
hukum seperti kriminal atau terorisme, huru hara, pemberontakan atau
keributan sipil. Demonstrasi atau unjuk rasa, terpapar radiasi ionisasi
atau kontaminasi oleh radio aktif dari setiap demonstrasi bahan nuklir
atau limbah dari setiap bahan senjata nuklir.

58
Santunan sebesar 100%
UP TPD jika Tertanggung
atas risiko Cacat Tetap
Total yang disebabkan
sakit dan / kecelakaan

59
Kehilangan fungsi kedua tangan pada atau di atas
pergelangan tangan
(metacarpophalangeal joint), atau;
Kehilangan fungsi kedua kaki pada atau di atas
pergelangan/mata kaki
(metatarsophalangeal joint), atau;
Kehilangan fungsi kedua mata (penglihatan total kedua
mata yang tidak
dapat disembuhkan), atau;
Kehilangan fungsi satu tangan pada atau di atas
pergelangan tangan
(metacarpophalangeal joint) dan satu kaki pada atau di
atas pergelangan/mata kaki (metatarsophalangeal joint),
atau;
Kehilangan fungsi satu tangan pada atau di atas
pergelangan tangan
(metacarpophalangeal joint) dan satu mata, atau;
Kehilangan fungsi satu kaki pada atau di atas
pergelangan/mata kaki
(metatarsophalangeal joint) dan satu mata.

60
Benefit Rider – TPD :
Total Permanent Disability (TPD)
TPD – ADDITIONAL
Jaminan Tertanggung atas risiko Cacat Tetap Total
yang disebabkan sakit dan/ kecelakaan sebesar
100% UP
TPD - ACCELERATED
Jaminan Tertanggung atas risiko Cacat Tetap Total
yang disebabkan sakit dan/ kecelakaan akan
mengurangi manfaat dari Pertanggungan Dasar
sebesar UP - TPD

61
Mata Uang : Rupiah dan USD
Usia Masuk
Tertanggung
:
Usia Masuk : Min. 18 thn dan Maks. 64 thn (Last
Birthday)
Masa Pertanggungan :
• Mengikuti Masa Pembayaran Premi Polis Dasar
dengan maks. (Usia Masuk+Kontrak) <= 65 thn
Cara Bayar Premi : Mengikuti produk dasar
Uang Pertanggungan
(UP)
:
• Min. UP : Rp. 10.000.000,- (U$. 1.000,-)
• Maks.UP : UP Dasar atau Rp. 1.500.000.000 (U$.
150.000,-) untuk seluruh risiko Cacat Tetap
Total di MNC life (mana yang lebih kecil)
Term & Condition :
• Berlaku masa tunggu (evaluasi) hingga 180 hari
sejak klaim TPD
• Kadaluwarsa klaim 210 hari sejak terjadi
kecelakaan/penyakit
`
Ketentuan Rider – Total
Permanent
Disability (TPD)

62
Jaminan bagi Tertanggung atas risiko Cacat Tetap Total yang
disebabkan sakit dan / kecelakaan sebesar 100% UP
Masa AsuransiMasa Asuransi
Usia Masuk
Min.18
Max. 64 Tahun
Last Birthday
TPD – Additional
Tertanggung menerima 100%
UP TPD
Masa asuransi mengikuti polis dasar
TPD – Accelerated
UP TPD dengan mengurangi UP
Produk Dasar
Tertanggung
mengalami resiko
cacat tetap total
Masa Tunggu :
180 hari

63
Usia Masuk
Min.18
Max. 64 Tahun
Last Birthday
TPD – Additional
UP TPD
Contoh :
UP Produk Dasar : Rp. 500 juta
UP Rider-TPD Additional : Rp. 200 Juta
Maka, Tertanggung menerima Claim TPD : Rp. 200 Juta
UP Produk Dasar Tetap sebesar Rp. 500 Juta
Tertanggung
mengalami resiko
cacat tetap total
Masa Tunggu :
180 hari

64
Usia Masuk
Min.18
Max. 64 Tahun
Last Birthday
Tertanggung
mengalami resiko
cacat tetap total
TPD – Accelerated
UP TPD dengan mengurangi UP
Produk Dasar
Contoh :
UP Produk Dasar : Rp. 500 juta
UP Rider-TPD Accelerated : Rp. 200 Juta
Maka, Tertanggung menerima Claim TPD : Rp. 200 Juta
UP Produk Dasar kemudian menjadi
Rp. 500 Juta – Rp.200 Juta = Rp. 300 Juta
Masa Tunggu :
180 hari

65
Pengecualian
General Exclusion Rider - TPD :
1. Tertanggung menggunakan obat–obatan dan/atau zat–zat terlarang,
meminum alkohol, atau keracunan yang disebabkan narkotika, termasuk
obat–obatan dalam arti yang seluas–luasnya terkecuali zat–zat dan/atau
obat–obatan dimaksud dipergunakan atas Petunjuk Dokter dan tidak
terkait dengan upaya perawatan kecanduan obat;
2. Tindak pidana/ kriminal asuransi dalam bentuk Pembunuhan yang
dilakukan oleh orang–orang yang memiliki dan/atau turut memiliki
kepentingan atas Klaim Pembayaran Manfaat;
3. Tertanggung diketahui terjangkit dan/atau terinfeksi virus Acquired
Immune Deficiency Syndrome (AIDS) dan/atau terinfeksi Human
Immunodeficiency Virus (HIV);
4. Kecelakaan sebagai penumpang pesawat terbang:
a). dari perusahaan penerbangan non komersial; atau
b). dari perusahaan penerbangan komersial tetapi tidak sedang
menjalani jalur penerbangan untuk pengangkutan umum yang
berjadwal tetap dan teratur; atau helikopter

66
5. Pekerjaan/jabatan Tertanggung yang mengandung risiko (occupational
risk) sebagai militer, polisi, pilot, buruh tambang dan
pekerjaan/jabatan
lain yang risikonya dapat dipersamakan dengan itu, sepanjang risiko
jabatan tersebut tidak dipertanggungkan;
6. Kegiatan olahraga (sport) atau kesenangan/hobi Tertanggung yang
mengandung bahaya seperti balap mobil, balap sepeda motor, balap
kuda, terbang layang, olahraga terbang, selancar air atau berenang di
lepas pantai, mendaki gunung, tinju, gulat, dan kegiatan olahraga/hobi
lainnya yang dapat dipersamakan dengan itu, sepanjang olahraga dan
kesenangan/hobi tersebut tidak dipertanggungkan;
7. Peperangan, tindak kejahatan atau percobaan tindak kejahatan hukum
atau pemberontakan terhadap perintah penangkapan atau
berpartisipasi dalam keributan, pemberontakan, huru-hara, tugas
militer;
8. Penyakit- penyakit bawaan sejak lahir/congenital;
Pengecualian

67
9. Penyakit atau cacat yang telah ada sebelumnya yang mana
Tertanggung menerima perawatan, diagnosa, konsultasi atau
pengobatan dalam waktu 180 hari sebelum tanggal berlakunya
Polis;
10. Gangguan sistem syaraf dan/atau sakit mental;
11. Bertambah parahnya akibat-akibat kecelakaan melalui keadaan
seperti diabetes, peredaran darah kurang baik, pembuluh darah
varikose, kebutaan satu mata jika lainnya telah terkena;
12. Radiasi, ionisasi atau kontaminasi oleh radioaktif dari setiap
bahan
nuklir, limbah nuklir, bahan kimia, reaksi biologi
13. Infeksi yang disebabkan masuknya kuman patogenik kedalam
tubuh
melalui gigitan atau sengatan serangga, seperti penyebab malaria,
typhus, pes, filariasis;
14. Penyakit yang telah diidap Tertanggung sebelum berlakunya
pertanggungan Tambahan ini yang dapat menyebabkan Cacat Tetap
Total, yang dibuktikan dengan adanya perawatan, diagnose,
konsultasi dan/ atau pengobatan atas penyakit tersebut sebelum
berlakunya pertanggungan Tambahan ini;

70
PAYORPAYOR
WAIVERWAIVER
Manfaat pembebasan Pembayaran
Premi : PREMI DASAR BERKALA &
PREMI TOP UP BERKALA
Manfaat pembebasan Pembayaran
Premi : PREMI DASAR BERKALA
Jenis Rider
Hanya pada Produk Hario Link
Hanya pada Produk Hario Link + Produk
Tradisional

`
71
BenefitBenefit
ProtectionProtection
Resiko Cacat Tetap Total dan Penyakit
Kritis
Resiko Meninggal Dunia
Jenis Resiko Payor &
Waiver

72
Pemegang Polis & Tertanggung
Contoh :
Pemegang
Polis :
Ayah
Tertanggung
: Ayah

73
Mata Uang : Rupiah dan USD
Usia Masuk Pemegang
Polis/Pembayar
: Min.18 s/d Maks. 69 tahun
Masa Pertanggungan :
Diberikan masa pertanggungan dijamin s/d usia tertanggung
55/70 thn untuk Pemegang Polis/Pembayar Premi
Cara Bayar Premi : Mengikuti produk dasar
Uang Pertanggungan (UP) :
UP sebesar Premi Total Berkala (PDB + PTUB) untuk Payor
Benefit & Payor Protection
UP sebesar Premi Dasar Berkala (PDB) untuk Waiver Benefit
& Waiver Protection
Maks. UP Rp.1,5 Milyar / USD 150.000
Term & Conditions
• Berlaku masa tunggu 90 hari untuk sakit kritis,
dan 180 hari untuk cacat tetap
• Kadaluarsa klaim untuk sakit kritis 60 hari
sejak terdiagnosa sakit kritis dan 210 hari
sejak terjadinya kecelakaan/penyakit untuk
cacat tetap
• Ketika klaim untuk Rider Payor/Waiver sudah
dibayarkan maka Rider lain yang terkait dengan
resiko Payor/Waiver menjadi batal, jika tertanggung =
Pemegang polis/pembayar
`
Ketentuan Waiver - Payor

74
Rider – Payor Benefit
Jaminan bebas premi bagi pemegang polis/pembayar premi atas risiko cacat tetap total atau
penyakit kritis yang disebabkan sakit dan/ kecelakaan
Usia Masuk
Min.18
Max. 69 Tahun
Bebas Premi Total Berkala
(Premi Dasar Berkala & Premi Top Up
Berkala)
MNC Life akan meneruskan
pembayaran premi total
berkala s/d usia pemegang
polis 55/70 tahun
Pemegang
Polis/pembayar premi
mengalami resiko cacat
tetap total atau sakit
kritis

75
Rider – Payor Benefit
Contoh :
Pemegang Polis sekaligus pembayar premi : Ayah, usia 30 tahun
Tertanggung : Anak, usia 2 tahun
Membayar Premi Total Berkala secara tahunan sebesar Rp. 10.000.000
Terdiri dari Premi Dasar Berkala Rp. 7.000.000
Premi Top Up Berkala Rp. 3.000.000
Usia Anak 2 thn
Ayah mengalami
resiko cacat tetap
total atau sakit kritis
Dijamin s/d usia
Pemegang polis berusia
55/70 thn
Mulai bebas
Premi tgl.ULTAH
Polis Berikutnya
Sebesar Rp. 10 Juta/Tahun
Rp.
10 Juta
Rp.
10 Juta
Rp.
10 Juta

76
Rider – Waiver Benefit
Jaminan bebas premi bagi pemegang polis/pembayar premi atas risiko cacat
tetap total atau penyakit kritis yang disebabkan sakit dan/ kecelakaan
Usia Masuk
Min.18
Max. 69 Tahun
Bebas Premi Dasar
BerkaLa
MNC Life akan
meneruskan pembayaran
premi dasar berkala s/d
usia pemegang polis
55/70 tahun
Pemegang
Polis/pembayar
premi mengalami
resiko cacat tetap

77
Rider – Waiver Benefit
Contoh :
Usia Anak 2 thn
Ayah mengalami
resiko cacat tetap
Dijamin s/d usia
55/70 thn
Mulai bebas
Premi tgl.ULTAH
Polis Berikutnya
Bebas Premi Dasar Berkala
Rp.
7 Juta
Rp.
7 Juta
Rp.
7 Juta

78
Rider – Payor Protection
Jaminan bebas premi bagi pemegang polis/pembayar premi atas risiko meninggal dunia
yang disebabkan sakit dan/ kecelakaan
Usia Masuk
Min.18
Max. 69 Tahun
Premi Dasar Berkala & Premi Top Up
Berkala)
pembayaran premi total
berkala s/d usia Pemegang
polis 55/70 tahun
Pemegang
Polis/pembayar premi
meninggal dunia

79
Rider – Payor Protection
Contoh :
Usia Anak 2 thn
Ayah meninggal
Dijamin s/d usia
55/70 thn
Mulai bebas
Premi tgl.ULTAH
Polis Berikutnya
Rp.
10 Juta
Rp.
10 Juta
Rp.
10 Juta

80
Rider – Waiver Protection
Jaminan bebas premi bagi pemegang polis/pembayar premi atas risiko meninggal dunia
yang disebabkan sakit dan/ kecelakaan
Usia Masuk
Min.18
Max. 69 Tahun
pembayaran premi dasar
berkala s/d usia pemegang
polis 55/70 tahun
Pemegang Polis
meninggal dunia

81
Rider – Waiver Protection
Contoh :
Usia Anak 2 thn
Ayah meninggal
Dijamin s/d usia
55/70 thn
Mulai bebas
Premi tgl.ULTAH
Polis Berikutnya
Rp.
7 Juta
Rp.
7 Juta
Rp.
7 Juta

`
82
General Exclusion Rider “Benefit”
Cacat sebagai akibat dari :
• Percobaan bunuh diri, atau cedera yang disengaja oleh Tertanggung baik
dalam keadaan sadar maupun tidak sadar.
• Perang (dinyatakan maupun tidak), berpartisipasi dalam kerusuhan,
pemberontakan atau huru-hara.
• Melakukan / terlibat dalam suatu tindakan kriminal.
• Menumpang pesawat udara atau jenis pesawat angkutan udara, kecuali bila
sebagai penumpang pesawat penerbangan umum yang mempunyai jadual
penerbangan tetap dan teratur (scheduled commercial airlines) yang sedang
menjalani route penerbangannya.
• Secara sengaja menggunakan obat terlarang.
• Kehamilan atau melahiran.
• Penyakit yang telah diidap sebelumnya yang mana Tertanggung menerima
perawatan, diagnosa, konsultasi atau pengobatan dalam waktu 180 hari
sebelum tanggal berlakunya polis.
• AIDS dan penyakit kelamin.
• Melakukan aktivitas seperti terjun payung, dan sejenisnya, menyelam, terbang
layang, balap mobil, balap perahu motor atau balap motor.

`
83
Penyakit Kritis sebagai Akibat dari :
• Tertanggung menggunakan obat–obatan dan/atau zat–zat terlarang, meminum
alkohol, atau keracunan yang disebabkan narkotika, termasuk obat–obatan
dalam arti yang seluas–luasnya terkecuali zat–zat dan/atau obat– obatan
dimaksud dipergunakan atas Petunjuk Dokter dan tidak terkait dengan upaya
perawatan kecanduan obat;
• Tindak pidana asuransi dalam bentuk Pembunuhan yang dilakukan oleh
orang–orang yang memiliki dan/atau turut memiliki kepentingan atas Klaim
Pembayaran Manfaat;
• Setelah masa asuransi berlangsung sekurang–kurangnya selama 2 (dua)
tahun,Tertanggung diketahui terjangkit dan/atau terinfeksi virus Acquired Immune
Deficiency Syndrome (AIDS) dan/atau terinfeksi Human Immunodeficiency Virus (HIV);
• Segala akibat dari kehamilan, pengguguran atau melahirkan.
• Kecelakaan sebagai penumpang pesawat terbang:
a). dari perusahaan penerbangan non komersial; atau
b). dari perusahaan penerbangan komersial tetapi tidak sedang
menjalani jalur penerbangan untuk pengangkutan umum yang berjadwal
tetap dan teratur; atau
c). helikopter

`
84
• Pekerjaan/jabatan Tertanggung yang mengandung risiko (occupational risk)
sebagai militer, polisi, pilot, buruh tambang dan pekerjaan/jabatan lain yang
risikonya dapat dipersamakan dengan itu, sepanjang risiko jabatan tersebut
tidak dipertanggungkan;
• Kegiatan olahraga (sport) atau kesenangan/hobi Tertanggung yang
mengandung bahaya seperti balap mobil, balap sepeda motor, balap kuda,
terbang layang, olahraga terbang, selancar air atau berenang di lepas pantai,
mendaki gunung, tinju, gulat, dan kegiatan olahraga/hobi lainnya yang dapat
dipersamakan dengan itu, sepanjang olahraga dan kesenangan/hobi tersebut
tidak dipertanggungkan;
• Peperangan, tindak kejahatan atau percobaan tindak kejahatan hukum atau
pemberontakan terhadap perintah penangkapan atau berpartisipasi dalam
keributan, pemberontakan, huru-hara, tugas militer;
• Penyakit- penyakit bawaan sejak lahir/congenital;
• Penyakit atau cacat yang telah ada sebelumnya yang mana Tertanggung
menerima perawatan, diagnosa, konsultasi atau pengobatan dalam waktu
180 hari sebelum tanggal berlakunya Polis;
• Gangguan sistem syaraf dan/atau sakit mental;

`
85
• Timbul dari atau terjadi pada waktu terjadi reaksi nuklir atom;
• Bertambah parahnya akibat-akibat kecelakaan melalui keadaan seperti
diabetes, peredaran darah kurang baik, pembuluh darah varikose, kebutaan
satu mata jika lainnya telah terkena;
• Infeksi yang disebabkan masuknya kuman patogenik kedalam tubuh melalui
gigitan atau sengatan serangga, seperti penyebab malaria, typhus, pes,
filariasis;
• Diagnosa penyakit ditetapkan pertama kali sebelum atau dalam masa
tunggu;
• Hemodialisa dan kemoterapi serta segala bentuk yang berhubungan dengan
tindakan tersebut.

`
86
General Exclusion Rider “Protection”
Meninggal dunia sebagai akibat dari :
• AIDS, AIDS related complex atau infeksi HIV, atau
• Bunuh diri atau usaha bunuh diri yang dilakukan oleh tertanggung
dalam kondisiapapun, baik dalam keadaan sadar maupun tidak sadar
yang terjadi dalam waktu 2 (dua) tahun sejak mulai asuransi ataupun
pemulihan polis, atau
• Tindakan melawan hukum yang dilakukan oleh Tertanggung maupun
orang yang berkepentingan dalam polis, baik secara langsung
ataupun tidak langsung,atau
• Hukum mati karena keputusan Pengadilan

87
1. Serangan Jantung (Myocardial Infarction)
2. Tindakan Bedah Bypass Pembuluh Darah Jantung (Biaya
Asuransi Tambahanonary Artery Bypass Grafting)
3. Angioplasty dan penatalaksanaan invasif lainnya untuk
Penyakit Pembuluh Darah Jantung *
4. Pengobatan Arteri Koroner dengan Laser (Biaya Asuransi
Tambahanonary Laser Treatment) *
5. Penyakit Jantung Koroner Lain Yang Serius *
6. Tindakan Bedah Katup Jantung (Heart Valve Surgery)
7. Hipertensi Arteri Pulmonalis (Disabling Primary Pulmonary
Hypertension)
8. Penyakit Paru Kronik (Chronic Lung Disease)
9. Tindakan bedah Pembuluh Darah Aorta (Surgery of Aorta)
10.Stroke
11.Stroke yang memerlukan operasi arteri carotid
12.Koma (Coma)
13.Penyakit Radang Selaput Otak (Bacterial Meningitis)
14.Radang Otak (Encephalitis)
66 Jenis Penyakit
Kritis

88
15.Penyakit Parkinson (Parkinson’s Disease)
16. Alzheimer (Alzheimer’s Disease)
17. Motor Neuron Disease
18. Multiple Sclerosis.
19. Muscular Dystrophy
20. Kelumpuhan (Paralysis)
21. Poliomyelitis
22. Trauma Kepala Serius (Major Head Trauma)
23. Tumor Jinak Otak (Benign Brain Tumor)
24. Kanker pada Wanita (Cancer)
25. Kanker pada Pria (Cancer)
26. Kanker Paru (Lung Cancer)
27. Kanker Hati (Liver Cancer)
28. Kanker Kulit (Skin Cancer)
29. Kanker Nasofaring (Nasopharing Cancer)
30. Anemia Aplastik (Aplastic Anaemia)
66 Jenis Penyakit
Kritis

89
31. Hepatitis Viral Fulminan
32. Penyakit Hati Kronis
33. Kolitis Ulseratif (Ulcerative Colitis)
34. Penyakit Crohn (Crohn’s Disease)
35. Gagal Ginjal (Renal Failure / Kidney Failure / End Stage
Renal Disease)
36. Transplantasi Jantung
37. Transplantasi Ginjal
38. Transplantasi Hati
39. Kehilangan Kemampuan Bicara (Loss of Speech)
40. Ketulian (Deafness)
41. Luka Bakar Kritis (Major Burns)
42. HIV Yang Didapatkan Melalui Transfusi Darah
43. HIV Yang Didapatkan Sehubungan dengan Pekerjaan
44. Lupus Eritematosus Sistemik (Systemic Lupus
Erythematosus)
45. Kehilangan Kemampuan Melihat (Blindless)
46. Terminal Illness
47. Hidrocephalus
48. Apallic Syndrome
66 Jenis Penyakit
Kritis

90
51. Cardiomyopathy
52. Aneurisma pembuluh darah otak yang mensyaratkan
pembedahan.
60. Penyakit Kawasaki Yang Mengakibatkan Komplikasi Pada
Jantung
65. Eisenmerger
66 Jenis Penyakit
Kritis

Mncl hario link

Recommended

Recommended

More Related Content

What's hot

What's hot (20)

Similar to Mncl hario link

Similar to Mncl hario link (20)

Mncl hario link

Editor's Notes