ITB akhirnya mencabut gelar doktor yang dimiliki oleh Mochammad Zuliansyah karena terbukti melakukan plagiarisme dalam disertasinya. Keputusan ini diambil setelah situs IEEE mengungkapkan bahwa makalah yang dipublikasikan Zuliansyah pada tahun 2008 hampir menjiplak seluruhnya makalah yang diterbitkan ilmuwan Austria pada tahun 2000. ITB menyesali kejadian ini dan meminta maaf secara res
3. PLAGIARISM
Plagiarisme didefinisikan dalam kamus sebagai "penggunaan yang salah,
imitasi dekat, atau purloining dan publikasi, dari penulis bahasa lain,
pikiran, gagasan, atau ekspresi, dan representasi mereka sebagai sendiri
satu karya asli”. Konsep modern tentang plagiarisme sebagai tak
bermoral, dan keaslian sebagai ideal muncul di Eropa hanya di abad ke-
18, sedangkan pada abad sebelumnya penulis dan seniman didorong
untuk "menyalin master semaksimal mungkin" dan menghindari
"penemuan yang tidak perlu. Abad ke-18 moral baru telah dilembagakan
dan ditegakkan menonjol dalam bidang akademis dan jurnalisme , di
mana plagiarisme kini dianggap kecurangan akademik dan pelanggaran
terhadap etika jurnalistik, Dikenakan sanksi seperti pengusiran dan
kerusakan karir lainnya. Tidak demikian di bidang seni, yang telah
menolak dalam jangka mapan tradisi mereka menyalin sebagai praktek
mendasar dari proses kreatif, dengan plagiat yang masih sangat
ditoleransi oleh seniman abad ke-21.
Plagiarisme bukan kejahatan tetapi ditolak lebih atas dasar pelanggaran
moral.
6. PRESS RELEASE IS ……..
• Press Release = News Release = Siaran Berita
• Sebuah berita atau informasi yang disusun oleh suatu
organisasi yang menggambarkan kegiatannya.
• News story that seeks to demonstrate to an editor or reporter
the newsworthiness of a particular person, event, service, or
product.
7. TUJUAN PRESS RELEASE
To give journalist
information that is
useful, accurate,
and interesting
8. KESALAHAN PR DALAM
MENULIS PRESS RELEASE
• Release tidak mengandung news values.
• Teknik penulisan release yang jelek.
• Release salah media dan salah sasaran.
• Terlalu sering mengirim release.
• Public relations gagal membuat “beda” dengan kompetitor.
• Release terkesan sebagai alat promosi langsung.
Rachmat kriyantono
9. jENIS-JENIS PRESS RELEASE
• Basic Publicity Release – segala informasi yang mengandung
news values.
• Product Release – berisi tentang produk perusahaan.
• Financial Release – informasi keuangan.
Thomas Bivins
10. jENIS-JENIS PRESS RELEASE
• Product Release – idem
• Executive Statement Release – CEO dan para eksekutif.
• Feature Articles – penjelasan yang rinci mengenai produk.
Terence Shimp
11. jENIS-JENIS PRESS RELEASE
• Relational Release – Menjaga hubungan dengan publik.
• Response Release – memberikan respon kepada masyarakat.
• Bad News Release – mengkonter berita negatif tentang
perusahaan.
12. What is News?
Berita adalah sesuatu yang baru: apakah itu suatu produk atau
ide.
13. What is News?
• Ketika anjing menggigit manusia, itu bukan berita.
Tetapi jikalau seorang menggigiy anjing, itu berita.
- John Bogart & Dana Charles -
16. Content – Information to
Include
• Contact information for the media
• Release date/dateline
• Catchy headline
• Who, What, When, Where, Why (and How)
17. CAUTION
• Gunakan kata-kata sederhana/ pendek
• Gunakan kalimat-kalimat sederhana dan paragraf yang pendek
• Tulis dalam kalimat aktif tidak dalam pasif
• Hindari jargon
• Gunakan kata sifat dan kata keterangan hemat
• Singkat dan spesifik
• Menulis seolah-olah diucapkan
18. FIRST OF ALL
• Research Your Subject
• Understand The Material
• Know What Is Important
• Know What Results You Want
19. Making a press release
• LEAD -Paragraf pertama (lead) harus tajam dan ringkas;
antara 12 sampai 20 kata merupakan ukuran yang ideal.
5W + 1H (What: apa yang terjadi? Where: dimana terjadinya?
When: kapan peristiwa tersebut terjad? Who: siapa yang
terlibat dalam peristiwa tersebut? Why: mengapa peristiwa
tersebut terjadi? How: bagaimana berlangsungnya peristiwa
tersebut?).
20. Making a press release
• Body - tempat menguraikan lebih lanjut unsur-unsur tersebut. Latar berita
merupakan keterangan yang akan memperjelas unsur “siapa, apa, dimana,
mengapa, dan bagaimana”.
• Ending - Sedangkan bagian terakhir sebenarnya merupakan latar yang
berisi “catatan dibuang sayang” dari suatu peristiwa. Bagian ini dapat
dipotong kalau ruangan tidak mengijinkan.
25. CONTOH
• Kamis, 15/04/2010 18:42 WIB
4 Doktor ITB Diduga Terseret Plagiarisme
Fitraya Ramadhanny - detikNews
• Jakarta - Kasus plagiarisme lagi-lagi menyeruak. Tidak tanggung-tanggung, yang diduga terlibat
adalah empat doktor dari Institut Teknologi Bandung (ITB). Dugaan plagiarisme muncul
dalam artikel ilmiah yang dipublikasikan internasional.
Heboh plagiarisme doktor-doktor ITB ini muncul dalam situs ieeexplore.ieee.org. Ini adalah perpustakaan digital milik
Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE), asosiasi dari para ilmuwan teknik elektro dan teknologi informasi.
Saat detikcom mengunjungi situs itu, Kamis (15/4/2010), ada sebuah pengumuman yang dipasang di sana. "Notice of
Violation of IEEE Publication Principles." Pemberitahuan soal pelanggaran prinsip-prinsip publikasi dari IEEE.
Disebutkan makalah itu berjudul '3D Topological Relations for 3D Spatial Analysis' yang dibuat oleh 4 doktor ITB yaitu MZ,
SHS, YP, dan CM. Makalah ini dipublikasikan dalam Konferensi IEEE tentang ini Cybernetics and Intelligent Systems pada
2008, di Chengdu, China.
"Makalah ini hampir seluruhnya menduplikasi makalah lain. Teks asli dikopi tanpa menyebut sumber," demikian keterangan
di situs itu.
Makalah asli yang dijiplak adalah 'On 3D Topological Relationships'. Makalah ini dibuat ilmuwan lain yaitu Siyka Zlatanova,
dan sudah dipublikasikan dalam 11th International Workshop on Database and Expert System Applications, terbitan tahun
2000 silam. Alias 8 tahun sebelum 4 doktor ITB ini menerbitkan makalahnya.
(fay/nrl)
Source: http://www.detiknews.com/read/2010/04/15/184212/1339264/10/4-doktor-itb-diduga-terseret-plagiarisme
26. Bandung - Gelar doktor yang diperoleh Mochammad Zuliansyah dari ITB diputuskan tidak berlaku, sebagai sanksi plagiarisme yang dilakukannya.
Sementara 3 pembimbingnya hanya mendapat teguran tertulis dari ITB.
"Karena dalam hal ini, pembimbing tidak ada kekeliruan yang mengandung kesengajaan," ujar Rektor IT Prof Dr Akhmaloka dalam konfrensi pers
di Gedung Rektorat ITB, Jalan Tamansari, Jumat (23/4/2010).
Ketiga pembimbing Zuliansyah itu adalah Prof Dr Ir Suhono Harso Supangkat, M Eng, DR Ir Yoga Priyana, dan DR Ir Carmadi Machbub.
Akhmaloka mengatakan, sanksi tersebut sudah cukup berat apalagi kesalahan yang dilakukan para pembimbing dinilai tidak ada unsur
kesengajaan. Namun diakuinya, ketiga pembimbing telah kurang cermat melakukan proses pembimbingan.
Dikatakan Akhmaloka, sanksi berupa pemberian teguran secara tertulis sudah merupakan sanksi yang cukup berat bagi dosen. "Teguran kan ada
teguran lisan dan tulisan. Saya kira teguran tulisan sudah cukup tinggi. Karena tercatat. Jadi untuk sementara sanksinya itu," jelasnya.
Akhmaloka pun berharap, dengan adanya kejadian ini, seluruh dosen yang membimbing mahasiswa dapat memberikan perhatian lebih pada
mahasiswa yang dibimbingnya.
"Minimal seminggu sekali ada pertemuan dengan mahasiswanya, agar perkembangan diketahui," tuturnya.
Heboh plagiarisme doktor-doktor ITB ini berawal dari situs ieeexplore.ieee.org. Disebutkan, makalah berjudul '3D Topological Relations for 3D
Spatial Analysis' yang dibuat oleh 4 doktor ITB yaitu Mochammad Zuliansyah, Prof. Dr. Ir. Suhono Harso Supangkat, M.Eng, DR. Ir. Yoga Priyana,
dan DR. Ir. Carmadi Machbub adalah plagiat.
Makalah ini dipublikasikan dalam Konferensi IEEE tentang ini Cybernetics and Intelligent Systems pada 2008, di Chengdu, China. Makalah ini
hampir seluruhnya menduplikasi makalah lain. Teks asli dikopi tanpa menyebut sumber.
Makalah asli yang dijiplak dibuat Siyka Zlatanova, dan sudah dipublikasikan dalam 11th International Workshop on Database and Expert System
Applications, terbitan tahun 2000 silam. Alias 8 tahun sebelum 4 doktor ITB ini menerbitkan makalahnya.
(tya/Rez) http://www.detiknews.com/read/2010/04/23/181949/1344456/10/tiga-pembimbing-zuliansyah-hanya-diberi-sanksi-teguran
Jumat, 23/04/2010 18:19 WIB
Plagiarisme Doktor ITB
Tiga Pembimbing Zuliansyah Hanya Diberi Sanksi Teguran
Tya Eka Yulianti - detikNews
27. Bandung - Setelah gelar doktornya dicabut, Mochammad Zuliansyah tidak akan bisa menggunakan ijazah gelar doktor yang diperolehnya dari ITB
pada tahun 2008 lalu. Sebab, ITB tak akan memberikan legalisir atas ijazah doktornya.
"Untuk keperluan pekerjaan kan biasanya yang dibutuhkan yang dilegalisir, kami tak akan berikan itu," jelas Rektor ITB Prof Dr Akhmaloka dalam
konfrensi pers di Gedung Rektorat ITB, Jalan Tamansari, Bandung, Jumat (23/4/2010).
Ditambah lagi pengumuman atas pencabutan gelar doktor pada Zuliansyah ini akan diumumkan pada publik secara luas. "Kami akan meminta
maaf secara luas, pada IEEE juga pada Siyka Zlatanova serta komunitas akademik nasional dan internasional," tambahnya.
Sementara itu kepada Zuliansyah, ITB akan memberi keputusan terkait kebijakan itu melalui email yang pernah mengirimi permintaan maaf.
"Akan dikirim melalui email. MZ juga telah menyatakan akan menerima apa pun hasilnya," pungkasnya.
Heboh plagiarisme doktor-doktor ITB ini berawal dari situs ieeexplore.ieee.org. Disebutkan, makalah berjudul '3D Topological Relations for 3D
Spatial Analysis' yang dibuat oleh 4 doktor ITB yaitu Mochammad Zuliansyah, Prof Dr Ir Suhono Harso Supangkat, M Eng, DR Ir Yoga Priyana, dan
DR Ir Carmadi Machbub adalah plagiat.
Makalah ini dipublikasikan dalam Konferensi IEEE tentang ini Cybernetics and Intelligent Systems pada 2008, di Chengdu, China. Makalah ini
hampir seluruhnya menduplikasi makalah lain. Teks asli dikopi tanpa menyebut sumber.
Makalah asli yang dijiplak dibuat Siyka Zlatanova, dan sudah dipublikasikan dalam 11th International Workshop on Database and Expert System
Applications, terbitan tahun 2000 silam. Alias 8 tahun sebelum 4 doktor ITB ini menerbitkan makalahnya.
(tya/Rez) http://www.detiknews.com/read/2010/04/23/193441/1344461/10/itb-pastikan-ijazah-doktor-zuliansyah-tak-berlaku
Jumat, 23/04/2010 19:34 WIB
Plagiarisme Doktor ITB
ITB Pastikan Ijazah Doktor Zuliansyah Tak
Berlaku
Tya Eka Yulianti - detikNews
28. 24 April 2010 | 10:56 wib
Berita Aktual » Nasional
Plagiat, Gelar S3 Mahasiswa ITB Akhirnya Dicopot
Bandung, CyberNews. Institut Teknologi Bandung (ITB) akhirnya menarik kembali gelar S3 (doktor) dari Mochammad
Zuliansyah yang terbukti telat menjiplak makalah Siyka Zlatanova untuk disertasinya. Keputusan itu berdasarkan rapat
internal rektor, senat akademik, majelis guru besar, dan majelis wali amanat. Rektor ITB Akhmaloka membacakan
keputusan itu di Gedung Rektorat ITB, Bandung, Jumat (24/4).
Keputusan diambil berdasarkan peraturan akademik dan kemahasiswaan,nilai-nilai inti ITB,kode etik dosen,dan kode etik
ITB. Zuliansyah diyakini melakukan plagiarisme secara sengaja. Bahkan, para pembimbingnya yakni Prof Carmadi Mahbub,
Prof Suhono Harso Supangkat, dan Dr Yoga Priyana tak mengetahui hal tersebut.
Kasus ini diketahui setelah situs ieeexplore.ieee.org mengumumkan adanya makalah plagiat berjudul "3D Topological
Relations for 3D Spatial Analysis" yang dibuat Zuliansyah. Makalah itu dipublikasikan dalam Konferensi Institute of
Electrical and Electronics Engineers (IEEE) tentang Cybernetics and Intelligent Systems pada 2008 di China. Situs IEEE
menyebutkan, makalah tersebut hampir seluruhnya menduplikasi makalah lain.
Makalah yang dijiplak adalah "On 3D Topological Relationships". ITB secara institusi sangat menyesalkan kejadian ini dan
meminta maaf kepada ilmuwan Austria Dr Siyka Zlatanova, IEEE, seluruh pemangku kepentingan ITB, serta komunitas
akademik nasional maupun internasional.
Tulisan Siyka dipublikasikan dalam 11th International Workshop on Database and Expert System Applications pada tahun
2000, delapan tahun sebelum Zuliansyah menerbitkan disertasinya.
"ITB juga akan segera mengirimkan surat permintaan maaf langsung kepada Dr Siyka Zlatanova dan IEEE," ujar
Akhmaloka. Keputusan pencabutan gelar doktor Zuliansyah akan disebarluaskan, termasuk di website resmi ITB.
Meski demikian, ITB belum bisa menarik kembali ijazah secara langsung dari tangan Zuliansyah karena yang bersangkutan
hingga kini tidak diketahui keberadaannya. Akhmaloka mengungkapkan, dia menerima e-mail atas nama Zuliansyah
sebanyak dua kali.
Pertama, diterima sekitar lima hari lalu,berisi permohonan maaf. E-mail kedua dia terima dua hari lalu yang berisi
permintaan maaf, kronologi kejadian, serta kesanggupan penerimaan konsekuensi apapun. Tiga pembimbing Zuliansyah
pun dikenai sanksi.
Zuliansyah tercatat sebagai mahasiswa S3 ITB tahun 2003. Gelar S1 didapatnya di Sekolah Tinggi Elektro dan Informatika
(STEI) Bandung pada tahun 2000.
( sindo /CN16 ) http://suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news/2010/04/24/52838/Plagiat-Gelar-S3-Mahasiswa-ITB-
Akhirnya-Dicopot
29. Tips to Write the Perfect Press
Release
• Memilih judul yang positif (aktif) dan bukannya pasif.
• Paragraf pertama (lead) harus tajam dan ringkas; antara 12 sampai 20 kata merupakan ukuran yang ideal.
• Usahakan supaya kalimat dan paragraf pendek-pendek.
• Hindari kata yang berlebihan seperti “ini” dan “itu”, serta kata keterangan dan kata sifat yang tidak perlu. Anda
tidak perlu mengatakan bahwa sesuatu “hebat” atau “fantastis”. Kalau itu sehebat yang anda nyatakan, maka
akan jelas dengan sendirinya dari teks yang anda tulis.
• Hindari kata-kata panjang karena kolom surat kabar sempit.
• Hindari istilah khusus dan penggunaan singkatan.
• Jawab enam pertanyaan ––siapa, mengapa, apa, bilamana, di mana dan bagaimana. Kalau anda tidak
menjawab keenam pertanyaan ini maka siaran pers anda tidak berisi semua informasi yang diperlukan
wartawan.
• Jangan menulis awal, bagian tengah dan akhir. Masukkan semua butir yang penting pada awal siaran pers. Kalau
artikelnya terlalu panjang wartawan akan memotongnya dari bawah dan jika Anda meletakkan butir-butir yang
paling penting pada akhir berita, maka bagian itu tidak akan termuat.
• Tulislah berita dan bukan pandangan (harus berdasarkan fakta).
• Selalu periksa kembali ejaan nama orang.
• Ketiklah siaran pers hanya pada satu sisi kertas saja dengan spasi rangkap. Berikan margin yang cukup pada
semua sisi halaman.
• Selalu beri tanggal pada siaran pers.
• Selalu cantumkan nama kontak dan nomor telepon di siang hari pada bagian bawah siaran.
• Buatlah siaran pers sesingkat mungkin.
30. • Principal way to get on television, radio or in the press
• A news release is simply your news story, written in a
journalistic style
• News editors only glance at headline-97% of rejections are
made at this point
• National and major media are interested in one good thing-
a good story
Understanding News Releases
31. • Who will be doing the activity? It may be an individual, an
organization or both
• What will they be doing? Activity or announcement?
• When will they be doing it?
• Where will event take place?
• Why are they doing it?
• How will they do it?
Covering The 5 W’s, 1 H
32.
33. Scripting Audio News Releases
Company Letterhead
(company address, phone, website, etc)
Audio News Release Contact Info
Topic: Flu Shots (like news release)
Length: :30
Script: (write in all caps and double-space)
PROTECT YOURSELF AND YOUR LOVED ONES THIS FLU SEASON. MORE INFLUENZA
VACCINE IS AVAILABLE THAN EVER BEFORE. TALK WITH YOUR DOCTOR NOW ABOUT
IMMUNIZATION.
Soundbite :10 Dr. Andrew Remedy/ CDC Influenza Director
Incue: Flue shots are.. (for your ANR, write out entire soundbite)
Outcue: …free of charge
THIS IS A MESSAGE FROM THE NATIONAL FOUNDATION FOR INFECTIOUS
DISEASES.
###
35. DEFINISI
• bentuk karangan yang berisi analisis suatu fenomena alam
atau sosial dengan maksud untuk menjelaskan siapa, apa,
kapan, dimana, bagaimana dan mengapa fenomena alam atau
sosial tersebut terjadi. Suatu artikel kadang-kadang
menawarkan suatu alternatif bagi pemecahan suatu masalah.
–Sharon Scull-
36. KARAKTERISTIK
Mempedulikan minat pembaca,
Kata-kata dipilih cermat,
Kalimat dibuat singkat,
Paragraf memuat satu gagasan,
Agar mudah dibaca,
Langsung dimengerti,
dan merangsang atensi
(Roy Paul Nelson, FEAUTRE, 1985)
37. BAGAN PENULISAN
Bagian awal mengantari, atau mengintroduksi tulisan. Memberi-tahu
subyek apa yang akan dibahas -- dan diungkapkan kadang melalui
Pernyataan Utama. Sekaligus mempromosikan cara (gaya) artikel
dibahas oleh penulis. Tujuan: agar pembaca tergerak.
Bagian tengah adalah body, badan, tulisan. Ia mengembangkan
subyek secara panjang-lebar. Ia memaparkan pokok pikiran secara
satu per satu, sekurang-kurangnya satu paragraf -- dan bisa dalam
banyak paragraf biasanya untuk artikel yang panjang. Setiap pikiran
berpindah, didahului oleh sebuah "kata, prase atau kalimat
penyambung" untuk menandaskan sebuah bahasan telah berakhir,
serta untuk merangkai pelbagai pikiran itu menjadi logis. Sebuah
Body, maka itu, merupakan bagian yang terpanjang.
Bagian akhir mengkonklusi uraian. Bagian ini mengakhiri, atau
mengantiklimakskan, apa yang dijelaskan penulis.
38.
39. Teknik Penulisan Piramid, dalam penulisan artikel, menekankan ringkasan pendapat (summary statement)
di awal artikel. Artinya, pembaca segera diberi tahu pesan utama (main message) yang hendak
disampaikan penulis. Penulis melayani kebutuhan pembaca akan apa yang ingin diketahuinya atau
dibutuhkannya.
Pada bagian selanjutnya, penulis menjelaskan detil-detil (rincian) yang membantu pemahaman pembaca
akan soal yang hendak ditekahuinya. Isinya, ialah menjawab pertanyaan-pertanyaan pembaca secara
detil, yang terangkum ke dalam unsur-unsur: siapa (who), mengapa (why), kapan (when), apa (what), dan
bagaimana (how).
Artikel-artikel bersifat informatif. Ia bisa dibikin secara pendek (a short letter), ataupun panjang dan
kompleks (longer, complex letter).
• SEPTIAWAN SANTANA KURNIA
42. DEFINISI
• Bentuk periklanan yang disajikan dengan menggunakan gaya
penulisan jurnalistik.
• Sarana informasi kepada publik yang dilakukan dengan cara
soft selling.
43. ABOUT
Mengangkat brand image suatu produk.
Memberikan sosialisasi atau ulasan khusus.
meningkatkan kesadaran masyarakat pada suatu produk atau
merk tertentu (Brand Awareness), citra merk (Brand Image),
citra perusahaan (Coorporate Image).
Pada umumnya lebih banyak digunakan oleh produk atau
perusahaan yang ingin menaikkan posisi atau memberikan
informasi secara detil mengenai sebuah produk atau
perusahaan.
Berbeda dengan iklan display.
44. In media
• Perusahaan membeli sebuah space, harga sesuai dengan yang
sudah ditetapkan oleh pihak media massa tempat kita akan
memasangkan iklan tersebut.
• Tulisan ditulis sesuai keinginan klien dari media massa.
• Akan tercantum keterangan “iklan”/ “advetorial”/ “adv”.
50. FUNGSI
• Intoducing
• Sosialisasi merger, akusisi, diversifikasi usaha
• Perubahan personel
• Progress report
• Corporate emergencies
• Menjalin hubungan baik dengan publik
• Mengganti iklan yang menjual produk
• Mendukung program pemerintah
51. JENIS IKLAN KORPORAT
• Institusional
• Public relations
• Recruitment
• Public service
• Corporate identity
57. ISI KLIPING
• PEMBERITAAN INTERNAL DAN EKSTERNAL
DIBUAT TERPISAH
• SATU BAHAN KLIPING DIBUAT DALAM
SATU HALAMAN
• SETIAP BAHAN DIBERIKAN PENJELASAN
60. DEFINISI
• Majalah adalah kumpulan berita, artikel, cerita, iklan, dan
sebagainya yang dicetak dalam lembaran kertas berukuran
kuarto atau folio dan dijilid dalam bentuk buku. Majalah
biasanya terbit teratur, seminggu sekali, dua minggu sekali,
atau satu bulan sekali
61. MAJALAH DI TANGAN PRO
• Majalah organisasi, baik yang diterbitkan oleh organisasi bisnis
maupun organisasi non bisnis, dikelola oleh bagian PR di
organisasi tersebut. Dalam pengelolaanya, PR bersentuhan
dengan kegiatan jurnalistik, terutama dalam pengadaan bahan
tulisan hingga dalam proses penulisannya
62. PEMILIHAN MEDIA
M-A-G-A-Z-I-N-E
Kelebihan
• Selectivity: isi majalah umumnya tersegmentasi, baik
isinya maupun pembaca utamanya
• Fine color reproduction: lebih berwarna dan
berkualitas hasil cetaknya
• Long shelf life: umur majalah lebih lama bisa
mingguan, bulanan, bahkan dua bulanan
• Pass-along readership: dibaca berulang-ulang oleh
banyak orang
• Controlled circulation: distribusi kepada target
pembaca potensial bisa dikontrol
Kekurangan
• Early closing dates: dibanding koran relatif kehilangan
unsur kebaruan karena pengerjaannya lebih awal
• Lack of immediacy: konsumen pada umumnya tak
segera membaca majalah seperti membaca koran
• Slow building of reach: sebab konsumen tak segera
membaca, daya jangkau majalah relatif lebih lambat
(Jim Willis)
KORAN KORAN KORAN
Kelebihan
• Pembaca koran umumnya relatif beragam, jumlahnya
banyak dan tersebar di beberapa wilayah geografis
tertentu
• Wilayah sebaran koran ada yang berskala nasional dan
lokal
• Konten atau isi koran sangat beragam dan diperbaharui
tiap hari terbit
• Ukurannya flaksibel untuk mempublikasikan iklan, atau
advertorial
Kekurangan
• Umur koran sangat pendek, hanya sehari. Setelah itu
dianggap basi
• Tarif iklan atau advertorial cukup mahal
• Materi publikasi, iklan atau advertorial Anda punya
pesaing sangat banyak
• Kualitas cetakan, secara umum, kalah dibanding
majalah
• Sebagai media berita, koran disaingi secara ketat oleh
internet
64. EMPLOYEE PUBLICATION
• Majalah yang termasuk jenis ini berisikan beragam informasi
terkait kepentingan organisasi dan kebutuhan para pegawai
dalam hubungannya dengan organisasi tersebut. Suatu
laporan peristiwa tertentu bisa ditulis dengan mengacu pada
sudut pandang karyawan tidak dari sudut pandang direksi,
tanpa mengabaikan kepentingan organisasi yang lebih besar.
Publikasi yang dilakukan diharapkan menciptakan pemahaman
yang lebih luas anatara karyawan dan masalah yang dihadapi
perusahaan.
65. ASSOCIATION PUBLICATIONS
• Biaya yang dikeluarkan anggota asosiasi bisa digunakan untuk
memproduksi malajah organisasi. Para anggota asosiasi
melalui majalah organisasi dapat menyampaikan berbagai
saran, masukan, informasi, bahkan menuliskan sesuatu terkait
dengan kepentingannya dan dalam hubungannya dengan
organisasi. Sejumlah rubrik biasanya ditulis oleh anggota
asosiasi.
66. TRADE AND INDUSTRY
PUBLICATION
• Media organisasi yang termasuk dalam kategori publikasi ini
memuat beragam informasi di bidang industri dan
perdagangan. Publikasi tersebut dibutuhkan oelh para pebisnis
maupun calon pebisnis.
67. COORPORATE PUBLICATIONS
• Publikasi yang termasuk jenis ini adalah majalah perusahaan
yang berisikan informasi tentang produk atau jasa sesuai
kegiatan usahanya. Sasaran utama pembacanya adalah
konsumen atau pengguna jasa dari suatu perusahaan yang
menerbitkan media tersebut.