SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
Mengubah Bentuk
Pecahan pecahan
Latihan soal-soal
PECAHAN
B. Mengubah Bentuk Pecahan
1. Mengubah Pecahan Biasa ke Pecahan
Desimal
Pecahan biasa dapat diubah ke bentuk pecahan
desimal. Caranya dengan membagi pembilang
pecahan dengan penyebut pecahan. Pembagian
dapat dilakukan dengan cara bersusun.
Mengubah Pecahan Biasa menajadi Bisa dilakukan
dengan berbagai cara
Mengubah ke pecahan desimal !
Nyatakan dahulu sebagai 1: 2
0,5
2 1
0 _
10
10 _
0
Diperoleh = 0,5
Mengubah Pecahan Biasa menajadi desimal
dengan Pembagian
Mengubah ke bentuk pecahan desimal!
0,571...
7 4
0 _
40
35 _
50
49 _
10
7 _
..... dst
Pembagian ini tidak akan
berakhir, sehingga diperoleh
hasil bagi 0,571. . . .
Jika bilangan dibulatkan
sampai dua tempat desimal,
diperoleh 0,57.
Jadi = 0,57
Contoh 1
Mengubah Pecahan Biasa menjadi desimal
dengan Cara dijadikan Persepeluhan atau
perseratusan
Pembelajaran Konsep Pecahan Desimal
Pembelajaran pecahan desimal dimulai dengan mengenalkan pecahan
persepuluhan dan dilanjutkan dengan pecahan perseratusan.
1. Mengenalkan konsep persepuluhan
Mengenalkan dengan peragaan.
Cara penulisan dan pembacaan
Angka yang kita gunakan dalam penulisan ada 10 yaitu:
0, 1, 2, …, 9. Karena satuan kurang dari 1 maka ditulis 0.
Sedangkan angka berikutnya dipisahkan tanda koma ( , ) yang
menunjukkan persepuluhan.
10
1
Mengubah Pecahan Biasa menjadi desimal
dengan Cara dijadikan Persepeluhan atau
perseratusan
dipindah
(dibaca nol koma satu)
Berikutnya mengenalkan penulisan dan pembacaan dari pecahan
(dibaca nol koma dua)
(dibaca nol koma sembilan)
1
,
0
10
1

satuan
1 angka (persepuluhan)
10
9
,...,
10
3
,
10
2
2
,
0
10
2

1 angka dibelakang koma
9
,
0
10
9

1 angka dibelakang koma
2. Mengenalkan konsep perseratusan
Dimulai dengan mengenalkan dengan peragaan
dipindah dibelakang koma
Cara penulisan dan pembacaan
(dibaca nol koma satu nol)
100
10
10
,
0
100
10

2 angka dibelakang koma
10
,
0
100
10

satuan perseratusan
(dibaca nol koma satu satu)
(dibaca nol koma sembilan sembilan)
Selanjutnya siswa diberikan pengalaman dalam penemuan cara menuliskan
pecahan perseratusan yang meliputi
dalam desimal dan pengucapannya.
-- Siswa diberi tugas untuk memperkirakan cara
menuliskan dan membacanya.
-- apakah 1 di depan?
11
,
0
100
11

2 angka dibelakang koma
dst
99
,
0
=
100
99
100
9
,....,
100
2
,
100
1
,
0
=
100
1
2 angka
,
0
=
100
1
--
Bagaimana cara menuliskannya?
--
,
0
=
100
1
harus 2 angka dibelang koma


 ,
0
100
1
Kalau 1 di depan, yang belakang berapa?
Apakah 0,1 ....? dan seterusnya


 ,
0
100
2
,
0
=
100
9
Harus 2 angka di belakang koma
Contoh 2

More Related Content

What's hot

Materi Pecahan Kelas 3 SD/MI
Materi Pecahan Kelas 3 SD/MIMateri Pecahan Kelas 3 SD/MI
Materi Pecahan Kelas 3 SD/MIDýah Rahmawati Z
 
Kisi-Kisi Soal Instrumen Penilaian Ranah Kognitif
Kisi-Kisi Soal Instrumen Penilaian Ranah KognitifKisi-Kisi Soal Instrumen Penilaian Ranah Kognitif
Kisi-Kisi Soal Instrumen Penilaian Ranah KognitifAni Mahisarani
 
Materi ppt bangun ruang gabungan
Materi ppt bangun ruang gabunganMateri ppt bangun ruang gabungan
Materi ppt bangun ruang gabunganwantiwindari
 
LKPD-Perkalian dan Pembagian pada Pecahan
LKPD-Perkalian dan Pembagian pada PecahanLKPD-Perkalian dan Pembagian pada Pecahan
LKPD-Perkalian dan Pembagian pada PecahanAlorka 114114
 
PPT Matematika kelas 2 Bilangan
PPT Matematika kelas 2 BilanganPPT Matematika kelas 2 Bilangan
PPT Matematika kelas 2 BilanganEviliaMaghfiroh
 
Bangun Ruang Sisi Lengkung "Tabung"
Bangun Ruang Sisi Lengkung "Tabung"Bangun Ruang Sisi Lengkung "Tabung"
Bangun Ruang Sisi Lengkung "Tabung"Zain's production
 
Mengubah bentuk pecahan
Mengubah bentuk pecahanMengubah bentuk pecahan
Mengubah bentuk pecahanVen Dot
 
Media Pembelajaran Matematika "Bangun Ruang"
Media Pembelajaran Matematika "Bangun Ruang"Media Pembelajaran Matematika "Bangun Ruang"
Media Pembelajaran Matematika "Bangun Ruang"Linda Purnamasari
 
Bilangan berpangkat
Bilangan berpangkatBilangan berpangkat
Bilangan berpangkatDesy Aryanti
 
KELILING DAN LUAS LINGKARAN (Neni Susanti)
KELILING DAN LUAS LINGKARAN (Neni Susanti)KELILING DAN LUAS LINGKARAN (Neni Susanti)
KELILING DAN LUAS LINGKARAN (Neni Susanti)Neni Susanti
 
Membandingkan pecahan
Membandingkan pecahanMembandingkan pecahan
Membandingkan pecahanCemara Putih
 
PPT Garis dan Sudut Kelas 7 Semester 2
PPT Garis dan Sudut Kelas 7 Semester 2PPT Garis dan Sudut Kelas 7 Semester 2
PPT Garis dan Sudut Kelas 7 Semester 2Kevin Arthur
 
Modul dan Perangkat Matematika Kelas 7 Muhammad Muzammil, S. Si SMP Ibrahimy ...
Modul dan Perangkat Matematika Kelas 7 Muhammad Muzammil, S. Si SMP Ibrahimy ...Modul dan Perangkat Matematika Kelas 7 Muhammad Muzammil, S. Si SMP Ibrahimy ...
Modul dan Perangkat Matematika Kelas 7 Muhammad Muzammil, S. Si SMP Ibrahimy ...ZainulHasan13
 
Kemampuan berpikir kritis dan kreatif matematis
Kemampuan berpikir kritis dan kreatif matematisKemampuan berpikir kritis dan kreatif matematis
Kemampuan berpikir kritis dan kreatif matematisYadi Pura
 
RPP Volume Balok dan Kubus
RPP Volume Balok dan KubusRPP Volume Balok dan Kubus
RPP Volume Balok dan KubusElisa Sari
 
Ppt bilangan berpangkat
Ppt bilangan berpangkatPpt bilangan berpangkat
Ppt bilangan berpangkatnissa_math
 
Kecepatan dan Debit air
Kecepatan dan Debit airKecepatan dan Debit air
Kecepatan dan Debit airEko Supriyadi
 
Perkalian, pembagian, soal cerita pecahan (indikator 8 & 9)
Perkalian, pembagian, soal cerita pecahan (indikator 8 & 9)Perkalian, pembagian, soal cerita pecahan (indikator 8 & 9)
Perkalian, pembagian, soal cerita pecahan (indikator 8 & 9)guest130f89
 

What's hot (20)

Materi Pecahan Kelas 3 SD/MI
Materi Pecahan Kelas 3 SD/MIMateri Pecahan Kelas 3 SD/MI
Materi Pecahan Kelas 3 SD/MI
 
Kisi-Kisi Soal Instrumen Penilaian Ranah Kognitif
Kisi-Kisi Soal Instrumen Penilaian Ranah KognitifKisi-Kisi Soal Instrumen Penilaian Ranah Kognitif
Kisi-Kisi Soal Instrumen Penilaian Ranah Kognitif
 
Materi ppt bangun ruang gabungan
Materi ppt bangun ruang gabunganMateri ppt bangun ruang gabungan
Materi ppt bangun ruang gabungan
 
LKPD-Perkalian dan Pembagian pada Pecahan
LKPD-Perkalian dan Pembagian pada PecahanLKPD-Perkalian dan Pembagian pada Pecahan
LKPD-Perkalian dan Pembagian pada Pecahan
 
PPT Matematika kelas 2 Bilangan
PPT Matematika kelas 2 BilanganPPT Matematika kelas 2 Bilangan
PPT Matematika kelas 2 Bilangan
 
Bangun Ruang Sisi Lengkung "Tabung"
Bangun Ruang Sisi Lengkung "Tabung"Bangun Ruang Sisi Lengkung "Tabung"
Bangun Ruang Sisi Lengkung "Tabung"
 
Contoh angket
Contoh angketContoh angket
Contoh angket
 
Mengubah bentuk pecahan
Mengubah bentuk pecahanMengubah bentuk pecahan
Mengubah bentuk pecahan
 
Media Pembelajaran Matematika "Bangun Ruang"
Media Pembelajaran Matematika "Bangun Ruang"Media Pembelajaran Matematika "Bangun Ruang"
Media Pembelajaran Matematika "Bangun Ruang"
 
PPT SUDUT
PPT SUDUTPPT SUDUT
PPT SUDUT
 
Bilangan berpangkat
Bilangan berpangkatBilangan berpangkat
Bilangan berpangkat
 
KELILING DAN LUAS LINGKARAN (Neni Susanti)
KELILING DAN LUAS LINGKARAN (Neni Susanti)KELILING DAN LUAS LINGKARAN (Neni Susanti)
KELILING DAN LUAS LINGKARAN (Neni Susanti)
 
Membandingkan pecahan
Membandingkan pecahanMembandingkan pecahan
Membandingkan pecahan
 
PPT Garis dan Sudut Kelas 7 Semester 2
PPT Garis dan Sudut Kelas 7 Semester 2PPT Garis dan Sudut Kelas 7 Semester 2
PPT Garis dan Sudut Kelas 7 Semester 2
 
Modul dan Perangkat Matematika Kelas 7 Muhammad Muzammil, S. Si SMP Ibrahimy ...
Modul dan Perangkat Matematika Kelas 7 Muhammad Muzammil, S. Si SMP Ibrahimy ...Modul dan Perangkat Matematika Kelas 7 Muhammad Muzammil, S. Si SMP Ibrahimy ...
Modul dan Perangkat Matematika Kelas 7 Muhammad Muzammil, S. Si SMP Ibrahimy ...
 
Kemampuan berpikir kritis dan kreatif matematis
Kemampuan berpikir kritis dan kreatif matematisKemampuan berpikir kritis dan kreatif matematis
Kemampuan berpikir kritis dan kreatif matematis
 
RPP Volume Balok dan Kubus
RPP Volume Balok dan KubusRPP Volume Balok dan Kubus
RPP Volume Balok dan Kubus
 
Ppt bilangan berpangkat
Ppt bilangan berpangkatPpt bilangan berpangkat
Ppt bilangan berpangkat
 
Kecepatan dan Debit air
Kecepatan dan Debit airKecepatan dan Debit air
Kecepatan dan Debit air
 
Perkalian, pembagian, soal cerita pecahan (indikator 8 & 9)
Perkalian, pembagian, soal cerita pecahan (indikator 8 & 9)Perkalian, pembagian, soal cerita pecahan (indikator 8 & 9)
Perkalian, pembagian, soal cerita pecahan (indikator 8 & 9)
 

Similar to MENGUBAH_PECAHAN

Materi ajar plus soal .pptx semoga membantu
Materi ajar plus soal .pptx semoga membantuMateri ajar plus soal .pptx semoga membantu
Materi ajar plus soal .pptx semoga membantuSatrioSatrio17
 
PPT ESPS MATEMATIKA 6 (BAB V).pptx
PPT ESPS MATEMATIKA 6 (BAB V).pptxPPT ESPS MATEMATIKA 6 (BAB V).pptx
PPT ESPS MATEMATIKA 6 (BAB V).pptxssuser13c038
 
Materi MTK kls 6 Pengelolaan data .pptx
Materi  MTK kls 6 Pengelolaan data .pptxMateri  MTK kls 6 Pengelolaan data .pptx
Materi MTK kls 6 Pengelolaan data .pptxDedyIrawan433824
 

Similar to MENGUBAH_PECAHAN (6)

Materi ajar plus soal .pptx semoga membantu
Materi ajar plus soal .pptx semoga membantuMateri ajar plus soal .pptx semoga membantu
Materi ajar plus soal .pptx semoga membantu
 
5. BAB V. PECAHAN.pptx
5. BAB V. PECAHAN.pptx5. BAB V. PECAHAN.pptx
5. BAB V. PECAHAN.pptx
 
PPT ESPS MATEMATIKA 6 (BAB V).pptx
PPT ESPS MATEMATIKA 6 (BAB V).pptxPPT ESPS MATEMATIKA 6 (BAB V).pptx
PPT ESPS MATEMATIKA 6 (BAB V).pptx
 
PECAHAN (Nova elvina)
PECAHAN (Nova elvina)PECAHAN (Nova elvina)
PECAHAN (Nova elvina)
 
Materi MTK kls 6 Pengelolaan data .pptx
Materi  MTK kls 6 Pengelolaan data .pptxMateri  MTK kls 6 Pengelolaan data .pptx
Materi MTK kls 6 Pengelolaan data .pptx
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 

MENGUBAH_PECAHAN

  • 2. B. Mengubah Bentuk Pecahan 1. Mengubah Pecahan Biasa ke Pecahan Desimal Pecahan biasa dapat diubah ke bentuk pecahan desimal. Caranya dengan membagi pembilang pecahan dengan penyebut pecahan. Pembagian dapat dilakukan dengan cara bersusun.
  • 3. Mengubah Pecahan Biasa menajadi Bisa dilakukan dengan berbagai cara
  • 4. Mengubah ke pecahan desimal ! Nyatakan dahulu sebagai 1: 2 0,5 2 1 0 _ 10 10 _ 0 Diperoleh = 0,5 Mengubah Pecahan Biasa menajadi desimal dengan Pembagian
  • 5. Mengubah ke bentuk pecahan desimal! 0,571... 7 4 0 _ 40 35 _ 50 49 _ 10 7 _ ..... dst Pembagian ini tidak akan berakhir, sehingga diperoleh hasil bagi 0,571. . . . Jika bilangan dibulatkan sampai dua tempat desimal, diperoleh 0,57. Jadi = 0,57 Contoh 1
  • 6. Mengubah Pecahan Biasa menjadi desimal dengan Cara dijadikan Persepeluhan atau perseratusan
  • 7. Pembelajaran Konsep Pecahan Desimal Pembelajaran pecahan desimal dimulai dengan mengenalkan pecahan persepuluhan dan dilanjutkan dengan pecahan perseratusan. 1. Mengenalkan konsep persepuluhan Mengenalkan dengan peragaan. Cara penulisan dan pembacaan Angka yang kita gunakan dalam penulisan ada 10 yaitu: 0, 1, 2, …, 9. Karena satuan kurang dari 1 maka ditulis 0. Sedangkan angka berikutnya dipisahkan tanda koma ( , ) yang menunjukkan persepuluhan. 10 1 Mengubah Pecahan Biasa menjadi desimal dengan Cara dijadikan Persepeluhan atau perseratusan
  • 8. dipindah (dibaca nol koma satu) Berikutnya mengenalkan penulisan dan pembacaan dari pecahan (dibaca nol koma dua) (dibaca nol koma sembilan) 1 , 0 10 1  satuan 1 angka (persepuluhan) 10 9 ,..., 10 3 , 10 2 2 , 0 10 2  1 angka dibelakang koma 9 , 0 10 9  1 angka dibelakang koma
  • 9. 2. Mengenalkan konsep perseratusan Dimulai dengan mengenalkan dengan peragaan dipindah dibelakang koma Cara penulisan dan pembacaan (dibaca nol koma satu nol) 100 10 10 , 0 100 10  2 angka dibelakang koma 10 , 0 100 10  satuan perseratusan
  • 10. (dibaca nol koma satu satu) (dibaca nol koma sembilan sembilan) Selanjutnya siswa diberikan pengalaman dalam penemuan cara menuliskan pecahan perseratusan yang meliputi dalam desimal dan pengucapannya. -- Siswa diberi tugas untuk memperkirakan cara menuliskan dan membacanya. -- apakah 1 di depan? 11 , 0 100 11  2 angka dibelakang koma dst 99 , 0 = 100 99 100 9 ,...., 100 2 , 100 1 , 0 = 100 1 2 angka , 0 = 100 1
  • 11. -- Bagaimana cara menuliskannya? -- , 0 = 100 1 harus 2 angka dibelang koma    , 0 100 1 Kalau 1 di depan, yang belakang berapa? Apakah 0,1 ....? dan seterusnya    , 0 100 2 , 0 = 100 9 Harus 2 angka di belakang koma