SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
Membangun Kredibilitas 
Donny 
Sebagai Pembicara 
Kurniawan 
(55213110029) 
& 
Sasetyo 
(55213110039) 
Mata Kuliah Strategi Negosiasi dan Persuasi – Dosen: Dr. Agustina Zubair, M. Si.
“Untuk menjadi persuasif, 
kita harus bisa dipercaya. 
Agar dipercaya, 
kita harus kredibel. 
Untuk menjadi kredibel, 
kita harus jujur .” 
(Edward R. Murrow) 
Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 1
Kredibilitas 
• Kredibilitas mengacu pada kepercayaan diri 
seorang pembicara. Kredibilitas bukanlah 
kualitas objektif, melainkan persepsi di benak 
audiens. 
• Penting untuk mendapatkan reputasi yang 
baik sebelum kita berbicara. 
Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 2
Menurut para peneliti, kredibilitas juga 
mungkin berubah selama berbicara: 
1.Kredibilitas awal (apa yang kita miliki ketika 
pertama kali berbicara). 
2.Kredibilitas diperoleh (apa yang kita peroleh 
saat berbicara). 
3.Terminal kredibilitas (apa yang kita miliki 
setelah selesai berbicara). 
Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 3
• Tanpa kredibilitas, kita tidak akan dapat meyakinkan audiens 
bahwa ide-ide kita patut diterima sekalipun bila materi kita luar 
biasa. 
• Sisi lain, jika kita dapat mengembangkan tingkat kredibilitas di mata 
audiens, kemungkinan besar mereka akan membuka diri terhadap 
ide-ide yang sebelumnya tidak diterima. 
• Audiens memberikan penilaian tentang kredibilitas pembicara 
berdasarkan persepsi mereka dari banyak karakteristik, yang paling 
penting yang mungkin disebut "Tiga K" kredibilitas: kompetensi, 
karakter, dan karisma. 
Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 4
Kompetensi 
• Kompetensi mengacu pada keahlian pembicara pada 
topik. Terkadang kompetensi ini bisa berasal dari 
pengalaman pribadi, yang akan membawa audiens 
menganggap kita sebagai otoritas pada topik yang kita 
bicarakan. 
• Contoh: Jika semua orang di kalangan audiens tahu kita 
telah menerima keuntungan besar di pasar saham, 
mereka mungkin akan mengambil nasihat investasi kita 
secara serius. 
Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 5
• Cara lain untuk terlihat kompeten adalah 
mempersiapkan diri dengan baik untuk 
berbicara. 
• Pidato yang diteliti, terorganisir, dan disajikan 
apik akan sangat meningkatkan persepsi audiens 
pada kompetensi pembicara. 
• Kredibilitas pribadi kita akan meningkat dengan 
kredibilitas bukti kita, termasuk sumber yang 
dikutip, contoh yang kita pilih, cara kita 
menyajikan statistik, kualitas alat bantu visual 
kita, dan ketepatan bahasa kita. 
Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 6
Karakter 
• Kompetensi merupakan komponen pertama yang dipercaya oleh audiens. 
Komponen kedua adalah dipercaya, ini masalah karakter. 
• Karakter melibatkan persepsi audiens, setidaknya terdiri atas dua bahan: 
kejujuran dan keadilan. Kita harus mencoba menemukan cara untuk 
berbicara tentang diri sendiri (tanpa membual, tentu saja) yang 
menunjukkan integritas kita. Kita mungkin menjelaskan berapa banyak 
waktu yang dihabiskan meneliti subjek, atau menunjukkan keterbukaan 
pikiran kita dengan mengatakan pada audiens bahwa kita berubah pikiran 
setelah penyelidikan tersebut. Misalnya, jika kita memberikan pidato 
berdebat melawan pemotongan pajak yang diusulkan dalam komunitas 
kita, kita mungkin mulai dengan cara ini: 
Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 7
• “Anda mungkin akan mengatakan saya seorang ahli 
pada layanan publik di kota ini. Sebagai penduduk 
seumur hidup, saya berhutang ke sekolah-sekolah dan 
program rekreasi. Saya sudah dilindungi oleh polisi dan 
petugas pemadam kebakaran dan dilayani oleh rumah 
sakit, jalan, dan kru sanitasi. Saya juga wajib pajak yang 
ada di anggaran yang ketat. Ketika saya pertama kali 
mendengar tentang pemotongan pajak yang telah 
diusulkan, saya menyukai gagasan itu. Tapi kemudian 
saya melakukan beberapa investigasi mendalam kepada 
efek yang mungkin timbul, tidak hanya untuk tagihan 
pajak saya tetapi untuk kualitas hidup dari seluruh 
masyarakat kita. Saya melihat ke dalam biaya kota kita 
dan ke dalam biaya dari masyarakat yang sama di 
mana pemotongan pajak telah diamanatkan oleh 
undang-undang...” 
Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 8
Karisma 
• Karisma yang dibicarakan dalam pers populer adalah hal yang hampir tak 
dapat dijelaskan, kualitas mistis. KBBI mendefinisikannya sebagai (1) 
keadaan atau bakat yang dihubungkan dengan kemampuan yang luar 
biasa dalam hal kepemimpinan seseorang untuk membangkitkan 
pemujaan dan rasa kagum dari masyarakat terhadap dirinya; (2) atribut 
kepemimpinan yang didasarkan atas kualitas kepribadian individu. 
• Para sarjana komunikasi mendukung definisi yang lebih membumi. Bagi 
mereka, karisma adalah persepsi audiens atas dua faktor: antusiasme 
pembicara dan faktor disukai. Apapun definisinya, sejarah dan penelitian 
menunjukkan kepada kita bahwa audiens lebih mungkin untuk dibujuk oleh 
seorang pembicara karismatik dibandingkan dengan yang kurang 
karismatik, meski informasi yang diberikan sama. 
Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 9
• Antusiasme kita sebagian besar akan dirasakan dari 
bagaimana cara kita menyampaikan, bukan dari apa 
yang kita katakan. 
• Bagian nonverbal kita akan menunjukkan jauh lebih 
baik daripada kata-kata bahwa kita percaya pada apa 
yang kita katakan. Apakah suara kita berjiwa dan 
tulus? Apakah gerakan kita mencerminkan 
antusiasme? Apakah ekspresi wajah dan kontak mata 
kita menunjukkan kita peduli pada audiens? 
Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 10
• Kita dapat meningkatkan kemampuan untuk disukai 
dengan menunjukkan bahwa kita menyukai dan 
menghargai audiens. 
• Sanjungan tulus mungkin akan menjadi bumerang, 
tetapi jika kita dapat menemukan cara untuk 
memberikan pendengar kita pujian yang tulus, 
mereka akan lebih mudah menerima ide-ide kita. 
Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 11
• Membangun kredibilitas pribadi kita melalui 
pengakuan atas peran kompetensi, karakter, dan 
karisma merupakan komponen penting dari strategi 
persuasif kita. 
• Ketika dikombinasikan dengan pertimbangan cermat 
adaptasi audiens, struktur persuasif, dan tujuan 
persuasif, itu akan memungkinkan kita untuk 
merumuskan strategi seefektif mungkin. 
Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 12
Referensi 
Roler, Ronald B & George Rodman. 2006. Understanding 
Human Communication (Ninth Edition-page: 445-446). New 
York: Oxford University Press. 
Internet: 
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud 
(Pusat Bahasa). 2014. Kamus Besar Bahasa Indonesia Dalam 
Jaringan/Online (KBBI Daring). http://kbbi.web.id/karisma. 
Diakses 25 Oktober 2014. 
Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 13
Terima kasih 
Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 14

More Related Content

What's hot

Bab 10. mempengaruhi perilaku konsumen
Bab 10. mempengaruhi perilaku konsumenBab 10. mempengaruhi perilaku konsumen
Bab 10. mempengaruhi perilaku konsumenJudianto Nugroho
 
Pendekatan strategis
Pendekatan strategisPendekatan strategis
Pendekatan strategisdewi syarvian
 
Kasus strategi tata letak
Kasus strategi tata letakKasus strategi tata letak
Kasus strategi tata letakLisa Andryani
 
Keseimbangan Pendapatan Nasional
Keseimbangan Pendapatan NasionalKeseimbangan Pendapatan Nasional
Keseimbangan Pendapatan NasionalYesica Adicondro
 
Segmentasi Targetting Positioning Marketing
Segmentasi Targetting Positioning MarketingSegmentasi Targetting Positioning Marketing
Segmentasi Targetting Positioning MarketingMochamad Sirodjudin
 
Bab 3 pengenalan terhadap afeksi dan kognisi
Bab 3 pengenalan terhadap afeksi dan kognisiBab 3 pengenalan terhadap afeksi dan kognisi
Bab 3 pengenalan terhadap afeksi dan kognisiJudianto Nugroho
 
Perilaku Organisasi - Motivasi konsep dan penerapan
Perilaku Organisasi - Motivasi  konsep dan penerapanPerilaku Organisasi - Motivasi  konsep dan penerapan
Perilaku Organisasi - Motivasi konsep dan penerapanArif Setiawan
 
Membangun hubungan dengan pelanggan
Membangun hubungan dengan pelangganMembangun hubungan dengan pelanggan
Membangun hubungan dengan pelangganfredi_umby
 
Bab 11 menghadapi persaingan
Bab 11 menghadapi persainganBab 11 menghadapi persaingan
Bab 11 menghadapi persainganJudianto Nugroho
 
NILAI KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN BAB 5 PHILIP KOTLER
NILAI KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN BAB 5 PHILIP KOTLERNILAI KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN BAB 5 PHILIP KOTLER
NILAI KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN BAB 5 PHILIP KOTLERdiadzjeje
 
Robbins 8 _ Manajemen Strategik
Robbins 8 _ Manajemen StrategikRobbins 8 _ Manajemen Strategik
Robbins 8 _ Manajemen StrategikErniSiregar
 
Makalah Perusahaan Gudang Garam
Makalah Perusahaan Gudang GaramMakalah Perusahaan Gudang Garam
Makalah Perusahaan Gudang GaramYesica Adicondro
 
Bab 18 mengelola komunikasi massa
Bab 18 mengelola komunikasi massaBab 18 mengelola komunikasi massa
Bab 18 mengelola komunikasi massaJudianto Nugroho
 
KOMUNIKASI BISNIS - NEGOSIASI (4EA21)
KOMUNIKASI BISNIS - NEGOSIASI (4EA21)KOMUNIKASI BISNIS - NEGOSIASI (4EA21)
KOMUNIKASI BISNIS - NEGOSIASI (4EA21)JihanAnastasiaRahmad
 
Presentasi Pemeliharaan SDM
Presentasi Pemeliharaan SDMPresentasi Pemeliharaan SDM
Presentasi Pemeliharaan SDMShin Soo Rin
 
Dasar korespondensi bisnis
Dasar korespondensi bisnisDasar korespondensi bisnis
Dasar korespondensi bisnisgilang muharam
 

What's hot (20)

Bab 10. mempengaruhi perilaku konsumen
Bab 10. mempengaruhi perilaku konsumenBab 10. mempengaruhi perilaku konsumen
Bab 10. mempengaruhi perilaku konsumen
 
Pemasaran dan nilai pelanggan
Pemasaran dan nilai pelangganPemasaran dan nilai pelanggan
Pemasaran dan nilai pelanggan
 
Manajemen Karir
Manajemen KarirManajemen Karir
Manajemen Karir
 
Pendekatan strategis
Pendekatan strategisPendekatan strategis
Pendekatan strategis
 
Kasus strategi tata letak
Kasus strategi tata letakKasus strategi tata letak
Kasus strategi tata letak
 
Keseimbangan Pendapatan Nasional
Keseimbangan Pendapatan NasionalKeseimbangan Pendapatan Nasional
Keseimbangan Pendapatan Nasional
 
Segmentasi Targetting Positioning Marketing
Segmentasi Targetting Positioning MarketingSegmentasi Targetting Positioning Marketing
Segmentasi Targetting Positioning Marketing
 
Bab 3 pengenalan terhadap afeksi dan kognisi
Bab 3 pengenalan terhadap afeksi dan kognisiBab 3 pengenalan terhadap afeksi dan kognisi
Bab 3 pengenalan terhadap afeksi dan kognisi
 
Perilaku Organisasi - Motivasi konsep dan penerapan
Perilaku Organisasi - Motivasi  konsep dan penerapanPerilaku Organisasi - Motivasi  konsep dan penerapan
Perilaku Organisasi - Motivasi konsep dan penerapan
 
Membangun hubungan dengan pelanggan
Membangun hubungan dengan pelangganMembangun hubungan dengan pelanggan
Membangun hubungan dengan pelanggan
 
Bab 11 menghadapi persaingan
Bab 11 menghadapi persainganBab 11 menghadapi persaingan
Bab 11 menghadapi persaingan
 
Contoh soal uas manejemen operasional
Contoh soal uas manejemen operasionalContoh soal uas manejemen operasional
Contoh soal uas manejemen operasional
 
NILAI KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN BAB 5 PHILIP KOTLER
NILAI KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN BAB 5 PHILIP KOTLERNILAI KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN BAB 5 PHILIP KOTLER
NILAI KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN BAB 5 PHILIP KOTLER
 
Robbins 8 _ Manajemen Strategik
Robbins 8 _ Manajemen StrategikRobbins 8 _ Manajemen Strategik
Robbins 8 _ Manajemen Strategik
 
Makalah Perusahaan Gudang Garam
Makalah Perusahaan Gudang GaramMakalah Perusahaan Gudang Garam
Makalah Perusahaan Gudang Garam
 
Bab 18 mengelola komunikasi massa
Bab 18 mengelola komunikasi massaBab 18 mengelola komunikasi massa
Bab 18 mengelola komunikasi massa
 
KOMUNIKASI BISNIS - NEGOSIASI (4EA21)
KOMUNIKASI BISNIS - NEGOSIASI (4EA21)KOMUNIKASI BISNIS - NEGOSIASI (4EA21)
KOMUNIKASI BISNIS - NEGOSIASI (4EA21)
 
Presentasi Pemeliharaan SDM
Presentasi Pemeliharaan SDMPresentasi Pemeliharaan SDM
Presentasi Pemeliharaan SDM
 
Teori pendugaan statistik
Teori pendugaan statistikTeori pendugaan statistik
Teori pendugaan statistik
 
Dasar korespondensi bisnis
Dasar korespondensi bisnisDasar korespondensi bisnis
Dasar korespondensi bisnis
 

Viewers also liked

Power networking
Power networkingPower networking
Power networkinglarrygaller
 
Presentasi 2 income
Presentasi 2 incomePresentasi 2 income
Presentasi 2 income2income
 
Zegen presentation INDONESIA by Ryank Rawalangy ( 0811 4363036 )
Zegen presentation INDONESIA by Ryank Rawalangy ( 0811 4363036 )Zegen presentation INDONESIA by Ryank Rawalangy ( 0811 4363036 )
Zegen presentation INDONESIA by Ryank Rawalangy ( 0811 4363036 )Ryank RawaLangy
 
FKC Presentasi Standart
FKC Presentasi StandartFKC Presentasi Standart
FKC Presentasi StandartDwi Right
 
Ebook Transformasi Mindset by Ronal Hutagalung
Ebook Transformasi Mindset by Ronal HutagalungEbook Transformasi Mindset by Ronal Hutagalung
Ebook Transformasi Mindset by Ronal HutagalungRonal Hutagalung
 
Presentasi Y E C Mindset
Presentasi  Y E C  MindsetPresentasi  Y E C  Mindset
Presentasi Y E C MindsetLim Mulyono
 
Cara membuat sahabat virtual dan manfaatnya
Cara membuat sahabat virtual dan manfaatnyaCara membuat sahabat virtual dan manfaatnya
Cara membuat sahabat virtual dan manfaatnyaFirman Pratama
 
Hukum Tarik Menarik (2)
Hukum Tarik Menarik (2)Hukum Tarik Menarik (2)
Hukum Tarik Menarik (2)Fadhil ZA
 
Rencana supervisi tahti 2012
Rencana supervisi tahti 2012Rencana supervisi tahti 2012
Rencana supervisi tahti 2012polreskotabaru
 
Presentasi pola pikir asn2
Presentasi pola pikir asn2Presentasi pola pikir asn2
Presentasi pola pikir asn2hadiarnowo
 
Terapi Tadabbur Quran Dan Asmaulhusna
Terapi  Tadabbur Quran Dan AsmaulhusnaTerapi  Tadabbur Quran Dan Asmaulhusna
Terapi Tadabbur Quran Dan AsmaulhusnaFadhil ZA
 
Presentasi cbo sap
Presentasi cbo sapPresentasi cbo sap
Presentasi cbo sapkisindonesia
 
Kekuatan Imajinasi Dan Visualisasi (3)
Kekuatan Imajinasi Dan Visualisasi (3)Kekuatan Imajinasi Dan Visualisasi (3)
Kekuatan Imajinasi Dan Visualisasi (3)Fadhil ZA
 
Entrepreneur top secret
Entrepreneur top secretEntrepreneur top secret
Entrepreneur top secretIosi Pratama
 

Viewers also liked (20)

Opp Unicore 2009
Opp Unicore 2009Opp Unicore 2009
Opp Unicore 2009
 
Power networking
Power networkingPower networking
Power networking
 
Presentasi 2 income
Presentasi 2 incomePresentasi 2 income
Presentasi 2 income
 
Zegen presentation INDONESIA by Ryank Rawalangy ( 0811 4363036 )
Zegen presentation INDONESIA by Ryank Rawalangy ( 0811 4363036 )Zegen presentation INDONESIA by Ryank Rawalangy ( 0811 4363036 )
Zegen presentation INDONESIA by Ryank Rawalangy ( 0811 4363036 )
 
Magnet diri
Magnet diriMagnet diri
Magnet diri
 
Bp fkc nov 2013 irvan
Bp fkc nov 2013 irvanBp fkc nov 2013 irvan
Bp fkc nov 2013 irvan
 
FKC Presentasi Standart
FKC Presentasi StandartFKC Presentasi Standart
FKC Presentasi Standart
 
Akhlaq dalam bekerja.
Akhlaq dalam bekerja.Akhlaq dalam bekerja.
Akhlaq dalam bekerja.
 
Ebook Transformasi Mindset by Ronal Hutagalung
Ebook Transformasi Mindset by Ronal HutagalungEbook Transformasi Mindset by Ronal Hutagalung
Ebook Transformasi Mindset by Ronal Hutagalung
 
Presentasi Y E C Mindset
Presentasi  Y E C  MindsetPresentasi  Y E C  Mindset
Presentasi Y E C Mindset
 
Cara membuat sahabat virtual dan manfaatnya
Cara membuat sahabat virtual dan manfaatnyaCara membuat sahabat virtual dan manfaatnya
Cara membuat sahabat virtual dan manfaatnya
 
Hukum Tarik Menarik (2)
Hukum Tarik Menarik (2)Hukum Tarik Menarik (2)
Hukum Tarik Menarik (2)
 
Rencana supervisi tahti 2012
Rencana supervisi tahti 2012Rencana supervisi tahti 2012
Rencana supervisi tahti 2012
 
7 langkah sukses
7 langkah sukses7 langkah sukses
7 langkah sukses
 
Alpha mind control
Alpha mind controlAlpha mind control
Alpha mind control
 
Presentasi pola pikir asn2
Presentasi pola pikir asn2Presentasi pola pikir asn2
Presentasi pola pikir asn2
 
Terapi Tadabbur Quran Dan Asmaulhusna
Terapi  Tadabbur Quran Dan AsmaulhusnaTerapi  Tadabbur Quran Dan Asmaulhusna
Terapi Tadabbur Quran Dan Asmaulhusna
 
Presentasi cbo sap
Presentasi cbo sapPresentasi cbo sap
Presentasi cbo sap
 
Kekuatan Imajinasi Dan Visualisasi (3)
Kekuatan Imajinasi Dan Visualisasi (3)Kekuatan Imajinasi Dan Visualisasi (3)
Kekuatan Imajinasi Dan Visualisasi (3)
 
Entrepreneur top secret
Entrepreneur top secretEntrepreneur top secret
Entrepreneur top secret
 

Similar to Membangun Kredibiltas Sebagai Pembicara

Penulisan Pesan Pesan Persuasif
Penulisan Pesan Pesan PersuasifPenulisan Pesan Pesan Persuasif
Penulisan Pesan Pesan PersuasifDesmiati Yen
 
Slide kombis
Slide kombisSlide kombis
Slide kombisNining Rn
 
Menulis Pesan Bisnis
Menulis Pesan BisnisMenulis Pesan Bisnis
Menulis Pesan BisnisLusiana Diyan
 
komunikasi persuasif2.pdf
komunikasi persuasif2.pdfkomunikasi persuasif2.pdf
komunikasi persuasif2.pdfEkoSyahputra20
 
Tugas ppt personal branding
Tugas ppt personal brandingTugas ppt personal branding
Tugas ppt personal brandingbagas63
 
Seminar PIO catur putranto
Seminar PIO catur putrantoSeminar PIO catur putranto
Seminar PIO catur putrantoBukik Setiawan
 
Menulis Pesan Bisnis
Menulis Pesan BisnisMenulis Pesan Bisnis
Menulis Pesan BisnisLusiana Diyan
 
personal-branding-is-my-way.ppt
personal-branding-is-my-way.pptpersonal-branding-is-my-way.ppt
personal-branding-is-my-way.pptBennyPrasetyo11
 
Managing Relationship PR with Government & Media
Managing Relationship PR with Government & MediaManaging Relationship PR with Government & Media
Managing Relationship PR with Government & MediaKanaidi ken
 
Program IHT - Pelatihan Public Speaking Umum (two days)
Program IHT -  Pelatihan Public Speaking Umum (two days)Program IHT -  Pelatihan Public Speaking Umum (two days)
Program IHT - Pelatihan Public Speaking Umum (two days)Faiz Hayaza'
 
Tips lobby dan negosiasi
Tips lobby dan negosiasiTips lobby dan negosiasi
Tips lobby dan negosiasiRidwan Ichsan
 
Interpersonal Relationship & Communication Skill _Materi Training
Interpersonal Relationship & Communication Skill _Materi TrainingInterpersonal Relationship & Communication Skill _Materi Training
Interpersonal Relationship & Communication Skill _Materi TrainingKanaidi ken
 
Potensi diri dan Kompetensi Sosial Kepsek.pdf
Potensi diri dan Kompetensi Sosial Kepsek.pdfPotensi diri dan Kompetensi Sosial Kepsek.pdf
Potensi diri dan Kompetensi Sosial Kepsek.pdfBadiZulfaNihayati
 

Similar to Membangun Kredibiltas Sebagai Pembicara (20)

Pesan persuasif
Pesan persuasifPesan persuasif
Pesan persuasif
 
Penulisan Pesan Pesan Persuasif
Penulisan Pesan Pesan PersuasifPenulisan Pesan Pesan Persuasif
Penulisan Pesan Pesan Persuasif
 
Slide kombis
Slide kombisSlide kombis
Slide kombis
 
Menulis Pesan Bisnis
Menulis Pesan BisnisMenulis Pesan Bisnis
Menulis Pesan Bisnis
 
komunikasi persuasif2.pdf
komunikasi persuasif2.pdfkomunikasi persuasif2.pdf
komunikasi persuasif2.pdf
 
Tugas ppt personal branding
Tugas ppt personal brandingTugas ppt personal branding
Tugas ppt personal branding
 
Seminar PIO catur putranto
Seminar PIO catur putrantoSeminar PIO catur putranto
Seminar PIO catur putranto
 
Menulis Pesan Bisnis
Menulis Pesan BisnisMenulis Pesan Bisnis
Menulis Pesan Bisnis
 
personal-branding-is-my-way.ppt
personal-branding-is-my-way.pptpersonal-branding-is-my-way.ppt
personal-branding-is-my-way.ppt
 
Tik anis (1)
Tik anis (1)Tik anis (1)
Tik anis (1)
 
Managing Relationship PR with Government & Media
Managing Relationship PR with Government & MediaManaging Relationship PR with Government & Media
Managing Relationship PR with Government & Media
 
Pelatihan Komunikasi Bisnis
Pelatihan Komunikasi BisnisPelatihan Komunikasi Bisnis
Pelatihan Komunikasi Bisnis
 
Program IHT - Pelatihan Public Speaking Umum (two days)
Program IHT -  Pelatihan Public Speaking Umum (two days)Program IHT -  Pelatihan Public Speaking Umum (two days)
Program IHT - Pelatihan Public Speaking Umum (two days)
 
Listening
Listening Listening
Listening
 
4 proses penulisan
4 proses penulisan4 proses penulisan
4 proses penulisan
 
Tips lobby dan negosiasi
Tips lobby dan negosiasiTips lobby dan negosiasi
Tips lobby dan negosiasi
 
Opini publik
Opini publikOpini publik
Opini publik
 
Bind9 kd2
Bind9 kd2Bind9 kd2
Bind9 kd2
 
Interpersonal Relationship & Communication Skill _Materi Training
Interpersonal Relationship & Communication Skill _Materi TrainingInterpersonal Relationship & Communication Skill _Materi Training
Interpersonal Relationship & Communication Skill _Materi Training
 
Potensi diri dan Kompetensi Sosial Kepsek.pdf
Potensi diri dan Kompetensi Sosial Kepsek.pdfPotensi diri dan Kompetensi Sosial Kepsek.pdf
Potensi diri dan Kompetensi Sosial Kepsek.pdf
 

Membangun Kredibiltas Sebagai Pembicara

  • 1. Membangun Kredibilitas Donny Sebagai Pembicara Kurniawan (55213110029) & Sasetyo (55213110039) Mata Kuliah Strategi Negosiasi dan Persuasi – Dosen: Dr. Agustina Zubair, M. Si.
  • 2. “Untuk menjadi persuasif, kita harus bisa dipercaya. Agar dipercaya, kita harus kredibel. Untuk menjadi kredibel, kita harus jujur .” (Edward R. Murrow) Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 1
  • 3. Kredibilitas • Kredibilitas mengacu pada kepercayaan diri seorang pembicara. Kredibilitas bukanlah kualitas objektif, melainkan persepsi di benak audiens. • Penting untuk mendapatkan reputasi yang baik sebelum kita berbicara. Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 2
  • 4. Menurut para peneliti, kredibilitas juga mungkin berubah selama berbicara: 1.Kredibilitas awal (apa yang kita miliki ketika pertama kali berbicara). 2.Kredibilitas diperoleh (apa yang kita peroleh saat berbicara). 3.Terminal kredibilitas (apa yang kita miliki setelah selesai berbicara). Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 3
  • 5. • Tanpa kredibilitas, kita tidak akan dapat meyakinkan audiens bahwa ide-ide kita patut diterima sekalipun bila materi kita luar biasa. • Sisi lain, jika kita dapat mengembangkan tingkat kredibilitas di mata audiens, kemungkinan besar mereka akan membuka diri terhadap ide-ide yang sebelumnya tidak diterima. • Audiens memberikan penilaian tentang kredibilitas pembicara berdasarkan persepsi mereka dari banyak karakteristik, yang paling penting yang mungkin disebut "Tiga K" kredibilitas: kompetensi, karakter, dan karisma. Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 4
  • 6. Kompetensi • Kompetensi mengacu pada keahlian pembicara pada topik. Terkadang kompetensi ini bisa berasal dari pengalaman pribadi, yang akan membawa audiens menganggap kita sebagai otoritas pada topik yang kita bicarakan. • Contoh: Jika semua orang di kalangan audiens tahu kita telah menerima keuntungan besar di pasar saham, mereka mungkin akan mengambil nasihat investasi kita secara serius. Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 5
  • 7. • Cara lain untuk terlihat kompeten adalah mempersiapkan diri dengan baik untuk berbicara. • Pidato yang diteliti, terorganisir, dan disajikan apik akan sangat meningkatkan persepsi audiens pada kompetensi pembicara. • Kredibilitas pribadi kita akan meningkat dengan kredibilitas bukti kita, termasuk sumber yang dikutip, contoh yang kita pilih, cara kita menyajikan statistik, kualitas alat bantu visual kita, dan ketepatan bahasa kita. Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 6
  • 8. Karakter • Kompetensi merupakan komponen pertama yang dipercaya oleh audiens. Komponen kedua adalah dipercaya, ini masalah karakter. • Karakter melibatkan persepsi audiens, setidaknya terdiri atas dua bahan: kejujuran dan keadilan. Kita harus mencoba menemukan cara untuk berbicara tentang diri sendiri (tanpa membual, tentu saja) yang menunjukkan integritas kita. Kita mungkin menjelaskan berapa banyak waktu yang dihabiskan meneliti subjek, atau menunjukkan keterbukaan pikiran kita dengan mengatakan pada audiens bahwa kita berubah pikiran setelah penyelidikan tersebut. Misalnya, jika kita memberikan pidato berdebat melawan pemotongan pajak yang diusulkan dalam komunitas kita, kita mungkin mulai dengan cara ini: Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 7
  • 9. • “Anda mungkin akan mengatakan saya seorang ahli pada layanan publik di kota ini. Sebagai penduduk seumur hidup, saya berhutang ke sekolah-sekolah dan program rekreasi. Saya sudah dilindungi oleh polisi dan petugas pemadam kebakaran dan dilayani oleh rumah sakit, jalan, dan kru sanitasi. Saya juga wajib pajak yang ada di anggaran yang ketat. Ketika saya pertama kali mendengar tentang pemotongan pajak yang telah diusulkan, saya menyukai gagasan itu. Tapi kemudian saya melakukan beberapa investigasi mendalam kepada efek yang mungkin timbul, tidak hanya untuk tagihan pajak saya tetapi untuk kualitas hidup dari seluruh masyarakat kita. Saya melihat ke dalam biaya kota kita dan ke dalam biaya dari masyarakat yang sama di mana pemotongan pajak telah diamanatkan oleh undang-undang...” Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 8
  • 10. Karisma • Karisma yang dibicarakan dalam pers populer adalah hal yang hampir tak dapat dijelaskan, kualitas mistis. KBBI mendefinisikannya sebagai (1) keadaan atau bakat yang dihubungkan dengan kemampuan yang luar biasa dalam hal kepemimpinan seseorang untuk membangkitkan pemujaan dan rasa kagum dari masyarakat terhadap dirinya; (2) atribut kepemimpinan yang didasarkan atas kualitas kepribadian individu. • Para sarjana komunikasi mendukung definisi yang lebih membumi. Bagi mereka, karisma adalah persepsi audiens atas dua faktor: antusiasme pembicara dan faktor disukai. Apapun definisinya, sejarah dan penelitian menunjukkan kepada kita bahwa audiens lebih mungkin untuk dibujuk oleh seorang pembicara karismatik dibandingkan dengan yang kurang karismatik, meski informasi yang diberikan sama. Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 9
  • 11. • Antusiasme kita sebagian besar akan dirasakan dari bagaimana cara kita menyampaikan, bukan dari apa yang kita katakan. • Bagian nonverbal kita akan menunjukkan jauh lebih baik daripada kata-kata bahwa kita percaya pada apa yang kita katakan. Apakah suara kita berjiwa dan tulus? Apakah gerakan kita mencerminkan antusiasme? Apakah ekspresi wajah dan kontak mata kita menunjukkan kita peduli pada audiens? Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 10
  • 12. • Kita dapat meningkatkan kemampuan untuk disukai dengan menunjukkan bahwa kita menyukai dan menghargai audiens. • Sanjungan tulus mungkin akan menjadi bumerang, tetapi jika kita dapat menemukan cara untuk memberikan pendengar kita pujian yang tulus, mereka akan lebih mudah menerima ide-ide kita. Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 11
  • 13. • Membangun kredibilitas pribadi kita melalui pengakuan atas peran kompetensi, karakter, dan karisma merupakan komponen penting dari strategi persuasif kita. • Ketika dikombinasikan dengan pertimbangan cermat adaptasi audiens, struktur persuasif, dan tujuan persuasif, itu akan memungkinkan kita untuk merumuskan strategi seefektif mungkin. Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 12
  • 14. Referensi Roler, Ronald B & George Rodman. 2006. Understanding Human Communication (Ninth Edition-page: 445-446). New York: Oxford University Press. Internet: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (Pusat Bahasa). 2014. Kamus Besar Bahasa Indonesia Dalam Jaringan/Online (KBBI Daring). http://kbbi.web.id/karisma. Diakses 25 Oktober 2014. Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 13
  • 15. Terima kasih Membangun Kredibilitas Sebagai Pembicara 14