2. Materi Sejarah
Pengetahuan sejarah = untuk kepentingan proses
pembelajaran, yakni proses pembentukan peserta
didik agar menjadi warga negara yang mengetahui
sejarah bangsanya dan mau belajar dari sejarahnya
3. Definisi Perjuangan
1. PERJUANGAN BERARTI USAHA YANG PENUH
DENGAN KESULITAN
2. PERJUANGAN IDENTIK DENGAN USAHA UNTUK
MEREBUT KEMERDEKAAN ATAU PEPERANGAN
UNTUK MENCAPAI DAN MEMPERTAHANKAN
KEMERDEKAAN
3. DALAM KONTEK POLITIK PERJUANGAN BERARTI
WUJUD INTERAKSI SOSIAL, TERMASUK
PERSAINGAN, PELANGGARAN DAN KONFLIK
5. Apa dan mengapa terjadi Perjuangan
Kemerdekaan menurut Ernes Regan
Sekelompok masyarakat yang bersatu atau
dipersatukan oleh adanya persamaan nasib dan
pengalamaan di masa lampau dan mempunyai cita-
cita serta tujuan yang sama untuk kehidupan dimasa
depan
7. Jenis Pergerakan 1908-1920
1. Organisasi indonesia terdiri atas Budi
Utomo, Sarekat Islam, perkumpulan-perkumpulan
berdasarkan kedaerahan
2. Perkumpulan campuran, yakni bangsa indonesia
dan bukan bangsa indonesia, seperti
insulinde, national indische partij, de indicshe
parij-douwes dekker, indisce sociaal democratische
vereeninging sneevliet, indische social
democratische parjij
3. Perkumpulan campuran yang bertujuan indonesia
tetap dalam ikatan dengan negeri belanda
8. Pembelajaran Sejarah
1. Sejarah pada hakikatnya membantu siswa
meningkatkan keterampilan berfikir melalui kajian
peristiwa masa lampau
2. Guru hendaknya dapat membantu peserta didik
untuk berfikir bukan hanya mempertanyakan
apa, siapa dan kapan, melainkan perlu
mempertanyakan mengapa dan bagaimana
9. Mengungkap peristiwa sejarah yang kontardiktif
tujuan deskripsi
Pada akhir pembelajaran diharapkan Untuk membantu siswa mengenali
para siswa dapat penyimpangan dan penafsiran tentang
1. Mengenal adanya perbedaan dalam suatu peristiwa, perlu menampilkan
penafsiran peristiwa sejarah satu peristiwa yang memiliki dua atau
2. Mengemukakan pentingnya lebih penjelasan yang berbeda bahkan
mengetahui perbedaan penafsiran menjadi kontradiksi kemudian
dalam penulisan sejarah yang menugaskan kepada mereka untuk
mereka baca menjelaskan perbedaan tersebut
10. Langkah-langkah
Persiapan Penyajian
Ajukan pertanyaan kepada siswa , Tempatkan selembar karton manila
apakah mereka pernah mendengarkan (chart) pada papan tulis yang telah
suatu peristiwa sejarah dari dua orang disiapkan. Pada kertas tersebut ,
atau lebih yang memiliki tuliskan penjelasan penafsiran yang
pandangan/informasi yang berbeda kontradiktif. Penjelasan yang diberikan
tentang suatu peristiwa yang sama. dapat mengambil (mengutip) dari
Ajukan lagi pertanyaan, mengapa tulisan surat kabar, buku atau majalah.
mereka memiliki pandangan yang Berilah judul pada kertas (chart)
berbeda tersebut, misalnya serangan umum 1
maret. Tugaskan kepada siswa untuk
mengisi hal-hal yang kontradiktif
tersebut dan menjawab pertanyaan
kritis
11. Penutup
Ajukan pertanyaan kepada kelas, “ apakah yang telah
kita pelajari hari ini? Mengapa peristiwa yang kita
pelajari penting?”
12. Pertanyaan Kunci
1. Interpretasi manakah yang tepat dan manakah
yang menyimpang?
2. Bagian manakah dari tulisan yang berupa fakta?
Dan bagian manakah yang berupa fiksi?
3. Apakah kesimpulan itu didukung oleh fakta yang
akurat?
4. Dari manakah informasi itu diperoleh?
5. Dari mana lagi informasi itu dapat diperoleh?
6. Apakah penulis lain mengemukakan tentang
peristiwa tersebut?
13. Konsep pilihan Generalisasi
Perubahan, kesinambungan , inovasi, 1. Perubahan yang terus menerus
sebab-akibat, interprestasi, gerakan, merupakan sesuatu yang bersifat
sumber, sekunder, era priode, masa, universal dan tidak dapat dihindari
abad, sebelum/sesudah, Masehi, 2. Percepatan perubahan dalam
musim, tahun, pra-sejarah, masyarakat bervariasi menurut
faktor-faktor, seperti nilai dari
masyarakat, luasnya keragaman,
dan frekuensi dalam komunikasi
dengan budaya lain.
3. Peristiwa masa lampau
mempengaruhi peristiwa masa kini
4. Sejarah kebudayaan memberikan
kerangka pemikiran dan tindakan
dalam persoalaan budaya hari ini
5. Sejarah suatu bangsa
mempengaruhi kebudayaan, tradisi,
kepercayaan, sikap dan pola
kehidupan masyarakatnya.