Korupsi di Indonesia semakin marak karena kurangnya pengawasan pemerintah. KPK berhasil menyelamatkan kekayaan negara sebesar Rp 153,9 triliun pada 2011. Kasus Hari Sabarno yang divonis 5 tahun penjara oleh KPK meskipun terus membantah keterlibatannya dalam korupsi.
2. Materi :
1. KPK menyelamatkan asset Negara sebesar Rp
153,9 triliun sepanjang tahun 2011.
2. Total kekayaan Negara yang berhasil
diselamatkan yaitu senilai Rp 532 miliar yang
berasal dari penyelamatan potensi kerugian
Negara akibat adanya pengalihan hak barang
milik Negara.
3. Penyelamatan keuangan dan kekayaan Negara
di sector hulu migas sebesar Rp 152,4 triliun.
4. kerugian keuangan Negara yang berhasil
diselamatkan dan masuk dalam penerimaan
Negara bukan pajak sebesar Rp 134,6 miliar.
3. Analisa
1. Kerugian Negara yang diakibatkan oleh
pengalihan terhadap hak barang milik
Negara dan kekayaan dari sektor hulu migas
mengakibatkan uang Negara kian menyusut
dan keuangan Negara pun dapat mengalami
krisis moneter.
2. Kerugian keuangan Negara yang diperoleh
antara lain uang pengganti, uang
rampasan, uang sitaan, penjualan hasil
lelang tindak pidana korupsi, dan ongkos
perkara.
4. Solusi :
KPK harus memperketat pengawasan terhadap
koruptor dalam pengambilan uang Negara
Pemerintah semestinya mengeluarkan peraturan
mengenai tindakan keuangan Negara secara nyata.
Pihak Polisi seharusnya ikut terlibat dalam kasus
penanganan uang Negara sebab di artikel tidak
disebutkan bahwa polisi ikut berpartisipasi.
Masyarakat seharusnya mengantisipasi akan hilangnya
keuangan Negara
Pihak pemerintah sudah sepantasnya menyelidiki
kasus hilangnya beberapa keuangan Negara.
Hukum peraturan harus dilakukan secara tegas dan
konkret terhadap para koruptor untuk mempertegas
agar kasus penanganan keuangan Negara dapat
diminimalisir.
5. Materi :
1. Hari Sabarno membantah segala tuduhan korupsi dalam
pengadaan mobil pemadam kebakaran di sejumlah
daerah.
2. Hari juga membantah tudingan bahwa pembelian mobil
Volvo senilai Rp 808 juta dibayar Chenny Kolondam
3. Hari menjadikan sidang pleidoinya sebagai serangan
balik terhadap Oentarto Sindung Mawardi
4. Hari menyebut dua surat yang membuat dia menjadi
terdakwa yakni radiogram ke kepala daerah tentang
pengadaan mobil pemadam kebakaran dan surat
permintaan permohonan bebas bea masuk dan pajak ke
Ditjen Bea Cukai.
5. Mengenai pembelian interior rumah sebesar Rp 495 juta
yang dalam dakwaan disebut bdibayarkan oleh
Chenny, Hari pun tidak mengetahui adanya hal tersebut.
6. Analisa :
1. Menurut saya, Kasus korupsi yang dilakukan oleh
Hari Sabarno merupakan praduga tak bersalah.
2. Hari Sabarno telah mengungkapkan kebenaran yang
ada serta memiliki alas an yang logis dan kuat.
3. Hari Sabarno dinilai sebagai koruptor oleh pihak
KPK, sebab dia tidak memiliki alasan yang kuat dan
banyaknya pertanyaan dalam penangan mobil
pemadam kebakaran, pembelian interior rumah dan
mobil Volvo.
4. masalah tersebut belum tentu benar Hari yang
melakukannya karena bisa jadi pelaku lain yang
mengatasnamakan Hari sebagai tindakan yang
dilakukannya tersebut.
7. Solusi :
Pihak KPK seharusnya tidak memvonis Hari
Sabarno ke penjara selama 5 tahun, karena
hal tersebut belum terbukti kebenarannya.
Hari Sabarno seharusnya menjelaskan secara
detail dan sesuai dengan kenyataannya agar
masalah tindakan penanganan tersebut dapat
terselesaikan.
Pihak yang ikut terlibat seperti Chenny
Kolondam dan Oentarto Sindung Mawardi
seharusnya dapat bersikap terbuka mengenai
opini-opini oleh Hari Sabarno.
8. Korupsi yang dilakukan oleh sekumpulan
orang atau individu di Negara Indonesia
sudak semakin marak. Hal ini disebabkan
kurang ketatnya pengawasan pemerintah
terhadap rakyat. Banyak kasus korupsi mulai
dari kalangan atas hingga kalangan bawah.
Kekayaan Negara yang telah diselamatkan
oleh KPK mencapai Rp 153,9 triliun. Selain
itu, permasalahan Hari Sabarno yang tetap
bersikukuh untuk tidak terlibat dalam kasus
korupsi. Meskipun iya tetap divonis oleh KPK
selama 5 tahun dipenjara.