Pulau Makian memiliki potensi wisata alam dan budaya yang belum banyak dikenal, seperti air panas, pantai indah, padang rumput, masjid tua, dan benteng bersejarah. Masyarakatnya memiliki adat pertarungan dan tarian tradisional, serta menghasilkan komoditas seperti cengkih, pala, dan kenari yang diolah menjadi makanan khas.
kekayaan alam NTB dan NTT - stephanie akuntansi A UNJ 2016
kepulauan makian
1. Ekologi Kepulauan
Pulau Makian
dosen pengampuh :
Dr. AR Tolangara S.Pd., M.Pd
Kelompok: I
Zulkarnain Abd, rahman
Rafli sofyan
Wahdania Abd, rahman
Wahyuni I sangaji
Nurbani maruf
Desi ratna sari
Merlianti kaeyeli
Sri rahma rahayu
•Saima sibela
2. Pengantar Singkat Pulau Makian
pulau makian atau pulau kenari, yang kita kenal merupakan salah satu pulau yg Secara
geografis terletak di antara gugusan pulau kie raha dan terletak di dekat ujung selatan rantai
pulau vulkanik di lepas pantai barat Halmahera, ke selatan Tidore dan ke utara Kayoa dan Bacan
pulau makian menyimpan sejumlah sejarah yang wajid kita ketahui, dengan jumlah penduduk
sekitar 25.000 jiwa yang terdiri atas dua suku yaitu makian dalam yang memiliki bahasa jetine atau
desite yang termasuk dalam bahasa austranesia dan makian luar mengunakan bahasa tabayam
Pulau makian memiliki ketingian pulau
1.357 dengan luas wilaya 10 km. mdpl dan letusan
gunung pertama terjadi pada tahun 1988 dan
kembali erupsi pada tahun 2009,sedangkan secara
administrasi pulau makian masuk kedalam
kepemerintahan halmahera selatan maluku utara
3. Ekowisata Pulau Makian
Pulau makian merupakan gunung merapi yang
berada di cincin pulau vulkanik di maluku utara sehingga
pulau ini memberikan lahan bercocok tanam yang subur
bagi mayarakt yang mendiami pulau makian dan pulau
makian merupakan pulau penghasil komoditi kacang
kenari yang ada di maluku utara saat ini
Selain itu pula pulau ini juga menawarkan sektor
wisata alam maupun sejarah yang wajib di kunjugi pada
saat berada di pulau makian
4. Wisata Air Panas
Terletak di pesisir pantai sekitar dermaga desa ploli kab.halmahera
selatan , sumber air panas ini berasal dari aktifitas gunung kie besi air panas
ini di gunakan oleh warga untuk aktifitas sehari-hari,
dan keunikan dari air panas ini terdapat dua
tempat pemandian pria dan wanita, dan
katanya jika tempat pemandian wanita di
masuki oleh pria maka air di pemandian
tersebut akan kering begitu pula sebaliknya
Gambar 1. air panas desa ploli
5. Wisata Pantai Pawate
Merupakan satu-satunya pantai yang berada di desa
samsuma pulau makian, pawate menyugukan pemandanga lepas
pantai menghadap pulau halmahera, dengan hamparan pasir
hitam menjadikan pantai ini sanggat indah dengan terdapat
jejeran pohon kenari di pesisir pantai
Selain itu pantai ini juga unik di karenakan di
hampir seluruh pesisir pantainya kita dapat menemukan
sumber mata air secara langsung dan ini hanya di dapat di
sekitar pesisir pantai pawate saja, dengan cara menggali
pasir sedalam lengan tangan orang dewasa kita sudah
bisa mendapatkan sumber air bersih dengan mudah Gambar 2-3. pantai pawate dan
sumber mata air di pantai pawate
6. Padang Teletabis
Tempat ini kami namakan padang teletabis di karenakan
terdapat hamparan rumput ilalang yang sanggat indah kalau di
jadikan sebagai salah satu tempat wisata foto kekinian, dengan titik
lokasi yang berada tidak jauh dari pantai pawate tempat ini sanggat
indah jika di jadikan salah satu wisata
Gambar 4. padang rumput
7. Masjid Sanggapati
Masjid tertua ini terletak di desa sanggapati masjid ini
sudah mengalami renovasi sehingga kita hanya akan
mendaptkan gerbang masuk dan sumur tua yang
merupakan bukti bahwa masjid ini merupakan masjid
tertua yang ada di pulau makian
Gambar 5-6. sumur dan gerbang masjid sanggapati
8. Benteng Mauritius
Benteng penigalan protugis ini di bagun oleh
gubernur jendral pieterbort tahun 1612 yang
dulunya bernama gnofficquia atau noseca , di
bangun di sekitar pemukiman warga
oleh jendral pieter benteng ini di
turunkan kepentinganya sehingga
benteng ini hanya memiliki satu gudang
senjata dan di benteng inilah pieterbort
mengadakan perundingaan dengan
sangaji makian dan sangaji limatauGambar 7. benteng mauritius
9. Adat Dan Tradisi
Masyarakat pulau makian memiliki ada dan tradisi yang
cukup di katakan unik di mana pada saat menjelang lebaran
indul fitri, mereka akan mengadakan satu tradisi yaitu para
pemuda-pemuda yang sudah dewasa akan bertarung 5-10
orang yang di bagi ke dalam dua tim, dalam pertarungan ini
terjadi pertarungan bebas yang memungkinkan terjadinya
cidera parah dan tradisi ini sudah berlansung secara tutun
temurun dari generasi ke generasi
10. Tarian adat
Tarian togal merupakan tarian yang berasal dari suku asli makian,
tarian ini berkembang sebelum masa penjajahan yang artinya tarian ini
mencirikan orang asli makian, dengan memiliki alat pendukung tarian yaitu
fiyol,gambung,tifa suling dan pakian adat tarian tolang identik dengan
perayaan besar-besaran pada saat itu
Gambar 8. alat musik dan baju adat tarian togal
11. Tanaman komuditi
Termasuk salah satu pelabuhan perdagangan pada masa
kolonial, pulau makian memiliki komuditi rempah rempah yang
pada saat itu banyak di perebutkan oleh bangsa asing yaitu pala dan
cengkih selain itu kenari juga merupakan salah satu komuditi
ekonomi yang ada di pulau makian.
12. Cengkih (Syzygium aromaticum)
Pohon cengkih merupakan tanaman tahunan yang dapat tumbuh
dengan tinggi 10–20 m, mempunyai daun berbentuk lonjong berukuran
panjang 2,5-5 cm dan lebar 6-13,5 cm yang berbunga pada pucuk-
pucuknya. Tangkai buah pada awalnya berwarna hijau, dan berwarna
merah jika bunga sudah mekar. Cengkih akan dipanen jika sudah
mencapai panjang 1,5–2 cm.
Gambar 9. cengkih
13. Pala (myristica fragrans houtt )
Pohon pala dengan bentuk pohon yang indah dengan tinggi 10
sampai dengan 20 meter dari bawah sampai menjulang ke ujung dan ke
samping dengan bentuk mahkota selindris. Bentuk daun yang elips serta
berwarna hijau gelap dengan panjang daun 5-15 cm dan lebar daun 3-7
cm.
Gambar 10. pala
14. Kenari (Canarium ovatum )
Tinggi pohon kenari sampai 45 meter, sedangkan tinggi banir sampai 3 meter
dan lebarnya 1,5 meter. Kayunya dapat digunakan sebagai kayu konstruksi yang ringan-
ringan. Pohon ini akan mengeluarkan resin apabila pepagannya dipotong atau diiris.
Minyak Resin ini memiliki bau yang harum, shingga sering digunakan untuk membuat
minyak wangi atau parfum. Selain untuk parfum, ada juga yang menggunakannya
untuk obat gosok terhadap gatal-gatal atau obat luka. Minyak Resin ini dapat juga
digunakan sebagai pembersih rambut dan pembuatan dupa.
Gamar 11. kenari
15. Makana Khas Pulau Makian
Sebagai salah satu pulau penghasil kacang kenari, pulau makian
memiliki makan khasnya yaitu halua kenari yang terbuat dari campuran
gula yg di lelehkan kemudian di campurnkan dengan kenari yang telah
di kupas kulitnya dan di masak sampai berwarna kecoklatan.
Dan makan ini sanggat eksis dari duluh sampai sekarang
Gambar 12. proses pembuatan halua kanari