1. EFISIENSI PENGENDALIAN GULMA DALAM
MENINGKATKAN PRODUKSI BERAS DI
KABUPATEN SIDOARJO
KARYA TULIS ILMIAH
OLEH :
KELAS XI IPA 1
MADRASAH ALIYAH NEGERI SIDOARJO
2010 / 2011
1

2. LEMBAR PENGESAHAN
Karya Tulis Ilmiah Remaja yang berjudul :
“EFISIENSI PENGENDALIAN GULMA DALAM MENINGKATKAN
PRODUKSI BERAS DI KABUPATEN SIDOARJO”
Telah diperiksa dan memenuhi persyaratan mengikuti lomba Karya Tulis Ilmiah
MAN Sidoarjo tahun pelajaran 2010/2011.
Sidoarjo, 01 Februari 2011
Guru Pembimbing
Wali Kelas XI IPA 1
Drs. Budi Wibowo, M.Pd
Achmad Yunus Arbiyan, S.Pd
NIP. 1964 1120 1998 031002
NIP. 1981 0507 2005 011005
Mengetahui
Kepala Madrasah Aliyah Negeri Sidoarjo
Drs. K u s n a n
NIP. 1956 05181 98503 1003
LEMBAR PERSEMBAHAN
Dari relung hati yang terdalam
2

3. Kami ucapakan syukur yang tak terkira
atas nikmat yang telah Allah berikan,
Nikmat atas kesehatan dan kehidupan yang lebih baik yang kini dapat kami
rasakan
sebagai penerus anak bangsa.
Shalawat dan salam kepada junjungan Nabi Muhammad SAW
yang telah menuntun kami
dari jalan yang gelap menuju jalan yang terang benderang yakni
addinul islam wal iman.
Kami persembahkan karya tulis ini untuk diikutsertakan dalam lomba
laporan hasil survey
SKAL yang telah dilaksanakan pada 4 Januari 2011 yang lalu, yang sekaligus
juga dapat dipergunakan
untuk bahan rujukan adik-adik kelas yang juga akan mengikuti kegiatan serupa di
tahun-tahun mendatang.
3

4. LEMBAR MOTTO
Dalam Al-Qur’an surat Al-An’am : 99 yang artinya sebagai berikut :
“Dan Dialah yang menurunkan air hujan dari langit, lalu Kami
tumbuhkan dengan air itu segala macam tumbuh-tumbuhan, maka Kami
keluarkan dari tumbuh-tumbuhan itu tanaman yang menghijau, Kami keluarkan
dari tanaman yang menghijau itu biji-bijian yang banyak, dan dari mayang kurma
mengurai tangkai-tangkai yang menjulai dan kebun-kebun anggur dan (Kami
keluarkan pula) zaitun dan delima yang serupa dan yang tidak serupa.
Perhatikanlah buahnya diwaktu pohonnya berbuah dan (perhatikan pula)
kematangannya. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda
(kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang beriman”.
Maksud dari arti ayat di atas adalah Allah telah menurunkan air hujan
dan dengan air itu tumbuhlah berbagai macam tumbuhan yang menghijau untuk
kebutuhan manusia. Dan kita harus memperhatikan nikmat yang telah diberikan
Allah, supaya kita tahu tanda-tanda kekuasaan Allah.
Maka dari itu kita sebagai manusia wajib memeliharanya dengan baik
dan selalu bersyukur atas nikmat yang telah diberikan oleh Allah kepada kita.
4

5. KATA PENGANTAR
Puji Syukur kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat dan
karuniaNya kami dapat menyelesaikan penyusunan Karya Tulis Ilmiah yang
berjudul:
“EFISIENSI
PENGENDALIAN
GULMA
DALAM
MENINGKATKAN PRODUKSI BERAS DI KABUPATEN SIDOARJO”.
Ucapan sholawat dan salam tertuju kepada Rasulullah SAW yang telah
menghabiskan waktu hanya untuk menuntut umat pengikutnya ke arah
keselamatan hidup, serta yang membawa petunjuk bagi kita.
Dalam penyusunan laporan Karya Tulis Ilmiah ini, penulis tidak dapat
menyelesaikannya dengan baik dan benar tanpa adanya bantuan dan dorongan
dari berbagai pihak yang berupa petunjuk, bimbingan, pengarahan maupun
fasilitas yang diperoleh. Untuk itu pada kesempatan kali ini dengan segala
kerendahan hati dan ketulusan hati penulis menyampaikan terima kasih kepada:
1. Orang tua yang selalu mendoakan kami;
2. Drs. Kusnan selaku Kepala Madrasah Aliyah Negeri Sidoarjo;
3. Achmad Yunus Arbiyan, S.Pd selaku wali kelas XI IPA 1 Madrasah
Aliyah Negeri Sidoarjo;
4. Drs. Budi Wibowo, M.Pd selaku guru pembimbing yang telah
berkenan meluangkan waktu memberi petunjuk serta dorongan yang
amat berarti dalam penyelesaian Karya Tulis Ilmiah ini;
5. Ibu Nurul Qomariyah selaku guru pendamping;
5

6. 6. Teman-teman yang telah membantu penulis baik secara langsung
maupun tidak langsung dalam menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini;
Dalam pembuatan Karya Tulis Ilmiah ini ada berbagai upaya atau
langkah-langkah dari penulis untuk menulis karya tulis ini yaitu dengan menyusun
kata-kata dan halaman agar menjadi karya tulis yang sempurna. Penulis
menyadari bahwa Karya Tulis Ilmiah ini jauh dari sempurna namun penulis
berharap semoga Karya Tulis Ilmiah ini berguna dan bermanfaat khususnya bagi
penulis sebagai pembuat Karya Tulis Ilmiah ini dan bagi para pembaca pada
umumnya.
Untuk lebih menyempurnakan karya tulis
ilmiah ini, penulis
memerlukan kritik dan saran dari para pembaca, sehingga dapat digunakan untuk
membantu memperbaiki Karya Tulis Ilmiah ini. Akhir kata, penulis mohon maaf
apabila dalam menyusun Karya Tulis Ilmiah ini terdapat kesalahan dan harapan
penulis semoga Karya Tulis Ilmiah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang
membutuhkan.
Sidoarjo, 01 Februari 2011
Tim Penulis
6

7. ABSTRAK
Beras sebagai salah satu makanan pokok bangsa Indonesia sebagian besar
diproduksi dari para petani di sawah. Dewasa ini muncul ancaman kelaparan
akibat semakin menyempitnya lahan untuk pertanian, hal ini akibat beberapa
hektar sawah yang beralih fungsi seiring dengan ledakan penduduk yang tidak
terkendali.
Selain makin sempitnya lahan sawah, ada faktor lain yang mengakibatkan
berkurangnya hasil panen padi, yaitu gangguan gulma. Gulma adalah tanaman
yang tumbuh di sekitar padi dan mengganggu pertumbuhan tanaman padi. Di
Kabupaten Sidoarjo, gulma merupakan masalah utama bagi petani selain hama
dan penyakit. Gulma yang sering tumbuh di areal sawah di Kabupaten Sidoarjo,
misalnya berbagai macam rumput, teki, genjer, semanggi, tumbuhan paku.
Tumbuhnya gulma mengganggu pertumbuhan tanaman padi, karena gulma
bersaing dengan padi untuk mendapatkan zat hara, cahaya matahari, dan air.
Akibat tumbuh gulma, pertumbuhan padi menjadi terhambat, yang mengakibatkan
bulir-bulir padi tidak berisi beras bahkan padi bisa mati.
Menurut Pitoyo (2006), gulma mengakibatkan penurunan hasil panen 15 –
87%. Data dari Dinas Pertanian Kabupaten Sidoarjo menunjukkan bahwa hasil
panen di Kabupaten Sidoarjo 6 ton/ha, padahal di di Kerawang 20 ton/ha, di
Ciamis 9,2 ton/ha, di Cilacap 7 ton/ha, di Sumatera 10,16 ton/ha. Permasalahan
yang terjadi kemungkinan karena tanaman padi di Kabupaten Sidoarjo banyak
diganggu oleh tumbuhnya gulma.
Pada kehidupan masyarakat kini, kita mengenal 2 (dua) cara pembasmian
gulma, yaitu dengan cara matun atau dadak dan penggunaan herbisida.
Cara matun/dadak adalah cara mengendalikan gulma dengan cara
mencabuti rumput satu persatu. Cara matun/dadak memiliki tingkat efisiensi yang
rendah, karena bila gulma tidak terbasmi sampai ke akar maka gulma itu akan
cepat tumbuh kembali. Selain itu biaya untuk pembasmian dengan cara matun
terlalu tinggi karena upah matun/dadak per orang per hari adalah Rp. 25.000,00.
Untuk 1 ha memerlukan 20 orang untuk 2 hari (dilakukan dua kali) sehingga
menghabiskan biaya Rp. 2000.000,00.
Lain lagi bila pembasmian dengan menggunakan herbisida yang
menggunakan bahan kimia yang dapat membasmi gulma tersebut sampai ke akar.
Herbisida sering menggunakan bahan kimia yang bereaksi membasmi gulma saja
tetapi tidak mengganggu pertumbuhan padi, misalnya Ally, salah satu herbisida
produk PT DuPont yang paling banyak digunakan. Dengan menggunakan
herbisida ini lebih efisien karena hanya membutuhkan 16 bungkus Ally plus dan
tenaga penyemprotan 7 orang/ha, sehingga biaya yang dikeluarkan Rp.
303.000,00.
Maka dari itu, dalam penelitian ini kami mengambil tema “Pengendalian
Gulma”, sedangkan kami mengambil “Efisiensi Pengendalian Gulma Dalam
Meningkatkan Produksi Beras di Kabupaten Sidoarjo” sebagai judul penelitian
kami.
Tipe penelitian yang kami gunakan ada dua yaitu tipe deskriptif dengan
pendekatan kualitatif dan tipe kuantitatif.
Proses pengumpulan data dalam
penelitian ini diperoleh dari data primer melalui wawancara dan observasi
langsung ke PT DuPont Agricultural Products Indonesia, Pasuruan. Wawancara
7

8. kami lakukan dengan pihak DuPont, petani dan Dinas Pertanian. Sedangkan data
sekunder diperoleh melalui kepustakaan dan internet.
Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa pengendalian gulma dengan
cara manual (tenaga kerja manusia) memiliki efisiensi 30%, sedangkan
pengendalian gulma dengan menggunakan herbisida pabrik memiliki efisiensi
42%, artinya untuk tanah seluas 1 ha jika pengendalian gulma dengan tenaga
manusia mendapatkan laba Rp. 4.985.000,00 sedangkan jika menggunakan
herbisida produk PT. DuPont mendapatkan laba Rp. 6.407.000,00.
8

9. DAFTAR ISI
Halaman Judul.....................................................................................................i
Halaman Pengesahan..........................................................................................ii
Persembahan.......................................................................................................iii
Lembar Motto.....................................................................................................iv
Kata Pengantar....................................................................................................v
Abstrak...............................................................................................................vii
Daftar Isi.............................................................................................................ix
BAB I
: PENDAHULUAN
BAB II : KAJIAN PUSTAKA
BAB III : METODOLOGI PENELITIAN
BAB IV : PENYAJIAN DATA
BAB V : PENYAJIAN DATA
BAB VI : PENUTUP
9

10. DAFTAR ISI
Halaman Judul.....................................................................................................i
Halaman Pengesahan..........................................................................................ii
Persembahan.......................................................................................................iii
Lembar Motto.....................................................................................................iv
Kata Pengantar....................................................................................................v
Abstrak...............................................................................................................vii
Daftar Isi.............................................................................................................ix
BAB I
: PENDAHULUAN
BAB II : KAJIAN PUSTAKA
BAB III : METODOLOGI PENELITIAN
BAB IV : PENYAJIAN DATA
BAB V : PENYAJIAN DATA
BAB VI : PENUTUP
9