SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
Download to read offline
Berita Resmi Statistik No. 04/04/3571/Th.XVII, 1 April 2016
No. 04/04/3571/Th.XVII, 1 April 2016
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA KEDIRI
MARET 2016 INFLASI 0,09 PERSEN
 Pada bulan Maret 2016 Kota Kediri mengalami inflasi sebesar 0,09 persen dengan Indeks
Harga Konsumen (IHK) sebesar 121,27 dibanding dengan IHK Februari 2016 sebesar
121,16. Dari 8 kota IHK di Jawa Timur, inflasi Kota Kediri merupakan inflasi tertinggi
diantara 6 kota yang mengalami inflasi, sedangkan inflasi terendah di Malang sebesar 0,02
persen. Dua kota lainnya mengalami deflasi yaitu Probolinggo dan Sumenep.
 Inflasi di Kota Kediri dipengaruhi oleh kenaikan maupun penurunan indeks pada beberapa
kelompok pengeluaran. Kenaikan indeks terjadi pada kelompok pengeluaran Bahan
Makanan sebesar 0,57 persen; kelompok Makan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau
sebesar 0,29 persen; kelompok Sandang sebesar 0,26 persen; kelompok Kesehatan sebesar
0,10 persen; serta kelompok Pendidikan, Rekreasi, dan Olahraga sebesar 0,03 persen. Dua
kelompok pengeluaran lainnya yaitu kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan
Bakar serta kelompok Transpor, Komunikasi, dan Jasa Keuangan mengalami penurunan
masing0masing sebesar 0,30 persen dan 0,15 persen.
 Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar terhadap inflasi di Kota Kediri pada
bulan Maret 2016 adalah Bawang Merah, Cabai Rawit, Cabai Merah, Bawang Putih, Tomat
Sayur, Kacang Panjang, Rokok Kretek Filter, Nangka Muda, Emas Perhiasan, dan Kangkung.
 Komoditas yang memberikan tekanan terbesar terhadap inflasi di Kota Kediri pada bulan
Maret 2016 adalah Telur Ayam Ras, Beras, Daging Ayam Ras, Bensin, Batu Bata/Batu Tela,
Tarip Listrik, Kentang, Besi Beton, Semen, dan Tongkol Pindang.
 Inflasi Kota Kediri pada bulan Maret 2016 sebesar 0,09 persen dan inflasi tahun kalender
sebesar 0,23 persen sedangkan inflasi periode “year on year” (Maret 2016 – Maret 2015)
mencapai 2,70 persen.
BADAN PUSAT STATISTIK KOTA KEDIRI
Berita Resmi Statistik No. 04/04/3571/Th.XVII, 1 April 2016
Indeks Harga Konsumen (IHK) merupakan salah satu indikator ekonomi yang sering
digunakan untuk mengukur tingkat perubahan harga (inflasi/deflasi) di tingkat konsumen,
khususnya di daerah perkotaan. Perubahan IHK dari waktu ke waktu menunjukkan pergerakan
harga dari paket komoditas yang dikonsumsi oleh rumah tangga. Di Indonesia, tingkat inflasi
diukur dari persentase perubahan IHK dan diumumkan ke publik setiap awal bulan (hari kerja
pertama) oleh Badan Pusat Statistik (BPS).
Mulai Januari 2014, pengukuran inflasi di Indonesia menggunakan IHK tahun dasar
2012=100. Ada beberapa perubahan yang mendasar dalam penghitungan IHK baru (2012=100)
dibandingkan IHK lama (2007=100), khususnya mengenai cakupan kota, paket komoditas, dan
diagram timbang. Perubahan tersebut didasarkan pada Survei Biaya Hidup (SBH) 2012 yang
dilaksanakan oleh BPS, yang merupakan salah satu bahan dasar utama dalam penghitungan IHK.
Hasil SBH 2012 sekaligus mencerminkan adanya perubahan pola konsumsi masyarakat
dibandingkan dengan hasil SBH sebelumnya.
Berdasarkan hasil pemantauan dan pencatatan BPS Kota Kediri pada pasar tradisional dan
pasar modern dengan menggunakan penghitungan tahun dasar, tahun 2012 (2012=100), terjadi
inflasi 0,09 persen atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 121,16 pada bulan
Februari 2016 naik menjadi 121,27 pada bulan Maret 2016. Laju inflasi tahun kalender pada
bulan Maret 2016 sebesar 0,23 persen, sedangkan inflasi ”year on year” (Maret 2016 terhadap
Maret 2015) adalah 2,70 persen.
Inflasi di Kota Kediri dipengaruhi oleh kenaikan maupun penurunan indeks pada beberapa
kelompok pengeluaran. Kenaikan indeks terjadi pada kelompok pengeluaran Bahan Makanan
sebesar 0,57 persen; kelompok Makan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau sebesar 0,29
persen; kelompok Sandang sebesar 0,26 persen; kelompok Kesehatan sebesar 0,10 persen; serta
kelompok Pendidikan, Rekreasi, dan Olahraga sebesar 0,03 persen. Dua kelompok pengeluaran
lainnya yaitu kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar serta kelompok
Transpor, Komunikasi, dan Jasa Keuangan mengalami penurunan masing0masing sebesar 0,30
persen dan 0,15 persen.
Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar terhadap inflasi di Kota Kediri pada
bulan Maret 2016 adalah Bawang Merah, Cabai Rawit, Cabai Merah, Bawang Putih, Tomat
Sayur, Kacang Panjang, Rokok Kretek Filter, Nangka Muda, Emas Perhiasan, dan Kangkung.
Komoditas yang memberikan tekanan terbesar terhadap inflasi di Kota Kediri pada bulan
Maret 2016 adalah Telur Ayam Ras, Beras, Daging Ayam Ras, Bensin, Batu Bata/Batu Tela,
Tarip Listrik, Kentang, Besi Beton, Semen, dan Tongkol Pindang.
Berita Resmi Statistik No. 04/04/3571/Th.XVII, 1 April 2016
Tabel 1 IHK dan Tingkat Inflasi Kota Kediri Maret 2016, Tahun Kalender 2016, dan Tahun ke Tahun
Menurut Kelompok Pengeluaran (2012 = 100)
Gambar 1 Laju Inflasi Kota Kediri Maret 2015 sampai dengan Maret 2016
Berita Resmi Statistik No. 04/04/3571/Th.XVII, 1 April 2016
Gambar 2 Inflasi Bulanan Kota Kediri 2012-2016
Gambar 3 Inflasi Kota Kediri Bulan Maret 2016 Menurut Kelompok Pengeluaran
Berita Resmi Statistik No. 04/04/3571/Th.XVII, 1 April 2016
URAIAN MENURUT KELOMPOK PENGELUARAN
1. Bahan Makanan
Kelompok Bahan Makanan pada bulan Maret 2016 mengalami inflasi sebesar 0,57 persen atau
terjadi kenaikan indeks dari 120,17 pada bulan Februari 2016 menjadi 120,85 pada bulan Maret 2016.
Dari sebelas sub kelompok yang ada dalam kelompok bahan makanan, lima diantaranya mengalami
deflasi dengan penurunan terbesar pada sub kelompok Telur, Susu dan Hasil-hasilnya sebesar 5,21 persen.
Enam sub kelompok lainnya mengalami inflasi dengan kenaikan tertinggi pada sub kelompok Bumbu-
bumbuan sebesar 15,85 persen dan sub kelompok Sayur-sayuran sebesar 6,39 persen.
2. Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau
Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok & Tembakau pada bulan Maret 2016 mengalami inflasi
sebesar 0,29 persen atau terjadi kenaikan indeks dari 126,09 pada bulan Februari 2016 menjadi 126,45
pada bulan Maret 2016.
Dari tiga sub kelompok dalam kelompok ini, seluruhnya mengalami inflasi dengan kenaikan harga
tertinggi pada sub kelompok Tembakau dan Minuman Beralkohol yaitu sebesar 0,29 persen.
3. Perumahan, Air, Listrik, Gas & Bahan Bakar
Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas & Bahan Bakar pada bulan Maret 2016 mengalami deflasi
sebesar 0,30 persen atau terjadi penurunan indeks dari 119,99 pada bulan Februari 2016 menjadi 119,63
pada bulan Maret 2016.
Dari empat sub kelompok dalam kelompok ini, tiga diantaranya mengalami deflasi dengan
penurunan tertinggi pada sub kelompok Biaya Tempat Tinggal sebesar 0,42 persen. Sub kelompok bahan
Penyelenggaraan Rumah Tangga merupakan satu-satunya sub kelompok yang mengalami kenaikan yaitu
sebesar 0,19 persen.
4. S a n d a n g
Kelompok Sandang pada bulan Maret 2016 mengalami kenaikan indeks sebesar 0,26 persen dari
111,32 pada bulan Februari 2016 menjadi 111,61 pada bulan Maret 2016.
Dari empat sub kelompok penyusun kelompok ini, tiga diantaranya cenderung stabil. Sementrara
sub kelompok Barang Pribadi dan Sandang Lain mengalami kenaikan sebesar 1,13 persen.
Berita Resmi Statistik No. 04/04/3571/Th.XVII, 1 April 2016
5. K e s e h a t a n
Kelompok Kesehatan pada bulan Maret 2016 mengalami inflasi 0,10 persen atau terjadi kenaikan
indeks dari 120,09 pada bulan Februari 2016 naik menjadi 120,21 pada bulan Maret 2016.
Pada bulan Maret 2016, dari empat sub kelompok yang ada dalam kelompok ini seluruhnya
mengalami kenaikan dengan kenaikan tertinggi pada sub kelompok Jasa Kesehatan yaitu sebesar 0,26
persen.
6. Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga
Kelompok Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga pada bulan Maret 2016 mengalami kenaikan sebesar
0,03 persen. Indeks harga konsumen pada bulan bulan Februari 2016 sebesar 116,59 naik menjadi 116,63
pada bulan Maret 2016.
Dari lima sub kelompok pada kelompok ini, tiga diantaranya cenderung stabil. Sementara sub
kelompok Perlengkapan/Peralatan Pendidikan mengalami kenaikan sebesar 0,24 persen.
7. Transpor, Komunikasi & Jasa Keuangan
Kelompok Transpor, Komunikasi & Jasa Keuangan mengalami penurunan indeks sebesar 0,15
persen, dari 123,69 pada bulan Februari 2016 menjadi 123,51 pada bulan Maret 2016.
Dari empat sub kelompok yang ada di kelompok ini, satu sub kelompok cenderung stabil. Penurunan
tertinggi pada sub kelompok Transpor sebesar 0,18 persen.
Berita Resmi Statistik No. 04/04/3571/Th.XVII, 1 April 2016
PERBANDINGAN INFLASI TAHUNAN
Selama kurun waktu tahun 2010-2016, terjadi deflasi periode bulanan bulan Maret pada dua
periode dengan deflasi tertinggi pada periode Maret 2010 sebesar 0,71 persen, sedangkan lima periode
lainnya mengalami inflasi dengan inflasi tertinggi pada periode Maret 2013 sebesar 0,50 persen.
Pada periode year on year, inflasi tertinggi sebesar 6,70 persen terjadi pada bulan Maret 2013.
Tertinggi berikutnya pada Maret 2011 sebesar 5,97 persen. Inflasi year on year terendah terjadi pada
Maret 2014 yaitu sebesar -13,27 persen.
Tabel 3 Inflasi Bulanan, Tahun Kalender, year on year Kota Kediri Tahun 2010-2016
Gambar 3 Perbandingan Inflasi Tahun 2010-2016 Kota Kediri
Berita Resmi Statistik No. 04/04/3571/Th.XVII, 1 April 2016
PERBANDINGAN INFLASI 8 KOTA DI JAWA TIMUR
Dari 8 kota IHK di Jawa Timur, Probolinggo dan Sumenep mengalami deflasi masing-masing
sebesar 0,08 persen dan 0,27 persen. Enam kota lainnya mengalami inflasi dengan inflasi tertinggi di
Kota Kediri sebesar 0,09 persen. Inflasi tertinggi berikutnya di Madiun yaitu sebesar 0,08 persen. Inflasi
terendah di Malang sebesar 0,02 persen.
Inflasi yoy pada bulan Maret 2016 tertinggi terjadi di Malang sebesar 4,00 persen. Inflasi yoy
terendah terjadi di Kota Kediri sebesar 2,70 persen.
Tabel 4 Inflasi Bulanan, Tahun Kalender dan year on year 8 Kota di Jawa Timur (persen)
Kota Maret 2016 Tahun Kalender year on year
[1] [2] [3] [4]
KEDIRI 0,09 0,23 2,70
MADIUN 0,08 0,61 3,67
JEMBER 0,07 0,62 3,60
SURABAYA 0,06 0,67 3,77
BANYUWANGI 0,03 0,82 3,87
MALANG 0,02 0,46 4,00
PROBOLINGGO -0,08 0,26 3,00
SUMENEP -0,27 0,36 3,50
Jawa Timur 0,04 0,59 3,71
Nasional 0,19 0,62 4,45
Kediri, 1 April 2016
BPS Kota Kediri
Kepala,
Ir. F I R D A
NIP.19640810 199003 2 002

More Related Content

Similar to 03.brs maret 2016

01 inflasi maret 2013 brs april 2013
01 inflasi maret 2013  brs april 201301 inflasi maret 2013  brs april 2013
01 inflasi maret 2013 brs april 2013
Casanova Nova
 
materiBrsInd-20230301130245.pdf
materiBrsInd-20230301130245.pdfmateriBrsInd-20230301130245.pdf
materiBrsInd-20230301130245.pdf
StafPerkeu
 

Similar to 03.brs maret 2016 (15)

6 brs juni 2017
6 brs juni 20176 brs juni 2017
6 brs juni 2017
 
BRS 11 november 2016
BRS 11 november 2016BRS 11 november 2016
BRS 11 november 2016
 
brs november 2015
brs november 2015brs november 2015
brs november 2015
 
02.brs februari 2011
02.brs  februari  201102.brs  februari  2011
02.brs februari 2011
 
01.brs januari 1 2011
01.brs  januari 1 201101.brs  januari 1 2011
01.brs januari 1 2011
 
01 inflasi maret 2013 brs april 2013
01 inflasi maret 2013  brs april 201301 inflasi maret 2013  brs april 2013
01 inflasi maret 2013 brs april 2013
 
Analisis Inflasi Awal 2013
Analisis Inflasi Awal 2013Analisis Inflasi Awal 2013
Analisis Inflasi Awal 2013
 
materiBrsInd-20230301130245.pdf
materiBrsInd-20230301130245.pdfmateriBrsInd-20230301130245.pdf
materiBrsInd-20230301130245.pdf
 
Materi BPS inflasi tentang pengendalian.pdf
Materi BPS inflasi tentang pengendalian.pdfMateri BPS inflasi tentang pengendalian.pdf
Materi BPS inflasi tentang pengendalian.pdf
 
Ppt kwu
Ppt kwuPpt kwu
Ppt kwu
 
PERKEMBANGAN TINGKAT INFLASI DI INDONESIA BAGIAN TIMUR PRIODE JANUARI-NOVEMB...
PERKEMBANGAN TINGKAT INFLASI DI INDONESIA BAGIAN TIMUR  PRIODE JANUARI-NOVEMB...PERKEMBANGAN TINGKAT INFLASI DI INDONESIA BAGIAN TIMUR  PRIODE JANUARI-NOVEMB...
PERKEMBANGAN TINGKAT INFLASI DI INDONESIA BAGIAN TIMUR PRIODE JANUARI-NOVEMB...
 
Ulasan Ekonomi Indonesia Tahun 2013
Ulasan Ekonomi Indonesia Tahun 2013Ulasan Ekonomi Indonesia Tahun 2013
Ulasan Ekonomi Indonesia Tahun 2013
 
PERKEMBANGAN EKONOMI TERKINI DAN KEADAAN FISKAL DI RIAU
PERKEMBANGAN EKONOMI TERKINI DAN KEADAAN FISKAL DI RIAUPERKEMBANGAN EKONOMI TERKINI DAN KEADAAN FISKAL DI RIAU
PERKEMBANGAN EKONOMI TERKINI DAN KEADAAN FISKAL DI RIAU
 
Profil Kesehatan Kabupaten Mamuju Tengah Tahun 2016
Profil Kesehatan Kabupaten Mamuju Tengah Tahun 2016Profil Kesehatan Kabupaten Mamuju Tengah Tahun 2016
Profil Kesehatan Kabupaten Mamuju Tengah Tahun 2016
 
Profil Kesehatan Kabupaten Polewali Mandar tahun 2016
Profil Kesehatan Kabupaten Polewali Mandar tahun 2016Profil Kesehatan Kabupaten Polewali Mandar tahun 2016
Profil Kesehatan Kabupaten Polewali Mandar tahun 2016
 

Recently uploaded

15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf
15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf
15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf
TaufikTito
 
RESUME KEWARGANEGARAAN_7 DAN 9._tugas ke 2pptx
RESUME KEWARGANEGARAAN_7 DAN 9._tugas ke 2pptxRESUME KEWARGANEGARAAN_7 DAN 9._tugas ke 2pptx
RESUME KEWARGANEGARAAN_7 DAN 9._tugas ke 2pptx
mirzagozali2
 
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogorundang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
ritch4
 
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerjaContoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
IniiiHeru
 
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotecAbortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
Abortion pills in Riyadh +966572737505 get cytotec
 
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.pptKeracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
DIGGIVIO2
 
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Riyadh +966572737505 get cytotec
 
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdshKISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
DosenBernard
 
SIMPUS SIMPUS SIMPUS & E- PUSKESMAS (3).ppt
SIMPUS SIMPUS SIMPUS & E- PUSKESMAS (3).pptSIMPUS SIMPUS SIMPUS & E- PUSKESMAS (3).ppt
SIMPUS SIMPUS SIMPUS & E- PUSKESMAS (3).ppt
EndangNingsih7
 
Diac & Triac untuk memenuhi tugas komponen
Diac & Triac untuk memenuhi tugas komponenDiac & Triac untuk memenuhi tugas komponen
Diac & Triac untuk memenuhi tugas komponen
BangMahar
 

Recently uploaded (20)

PERTEMUAN 4 himpunan dan fungsi logika fuzzy.ppT
PERTEMUAN 4 himpunan dan fungsi logika fuzzy.ppTPERTEMUAN 4 himpunan dan fungsi logika fuzzy.ppT
PERTEMUAN 4 himpunan dan fungsi logika fuzzy.ppT
 
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdfAlur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
 
Hasil wawancara usaha lumpia basah tugas PKWU
Hasil wawancara usaha lumpia basah tugas PKWUHasil wawancara usaha lumpia basah tugas PKWU
Hasil wawancara usaha lumpia basah tugas PKWU
 
15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf
15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf
15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf
 
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptx
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptxmateri konsep dan Model TRIASE Bencana.pptx
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptx
 
RESUME KEWARGANEGARAAN_7 DAN 9._tugas ke 2pptx
RESUME KEWARGANEGARAAN_7 DAN 9._tugas ke 2pptxRESUME KEWARGANEGARAAN_7 DAN 9._tugas ke 2pptx
RESUME KEWARGANEGARAAN_7 DAN 9._tugas ke 2pptx
 
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjana
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjanacontoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjana
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjana
 
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogorundang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
 
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerjaContoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
 
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotecAbortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
 
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.pptKeracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
 
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
 
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdshKISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
 
PERMEN518_HSNCC_PERMEN518_HSNCC_PERMEN518_HSNCC
PERMEN518_HSNCC_PERMEN518_HSNCC_PERMEN518_HSNCCPERMEN518_HSNCC_PERMEN518_HSNCC_PERMEN518_HSNCC
PERMEN518_HSNCC_PERMEN518_HSNCC_PERMEN518_HSNCC
 
DATA MINING : ESTIMASI, PREDIKSI, KLASIFIKASI, KLASTERING, DAN ASOSIASI.ppt
DATA MINING : ESTIMASI, PREDIKSI, KLASIFIKASI, KLASTERING, DAN ASOSIASI.pptDATA MINING : ESTIMASI, PREDIKSI, KLASIFIKASI, KLASTERING, DAN ASOSIASI.ppt
DATA MINING : ESTIMASI, PREDIKSI, KLASIFIKASI, KLASTERING, DAN ASOSIASI.ppt
 
SIMPUS SIMPUS SIMPUS & E- PUSKESMAS (3).ppt
SIMPUS SIMPUS SIMPUS & E- PUSKESMAS (3).pptSIMPUS SIMPUS SIMPUS & E- PUSKESMAS (3).ppt
SIMPUS SIMPUS SIMPUS & E- PUSKESMAS (3).ppt
 
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdfPerlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
 
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx
 
Diac & Triac untuk memenuhi tugas komponen
Diac & Triac untuk memenuhi tugas komponenDiac & Triac untuk memenuhi tugas komponen
Diac & Triac untuk memenuhi tugas komponen
 
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MA
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MAMateri Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MA
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MA
 

03.brs maret 2016

  • 1. Berita Resmi Statistik No. 04/04/3571/Th.XVII, 1 April 2016 No. 04/04/3571/Th.XVII, 1 April 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA KEDIRI MARET 2016 INFLASI 0,09 PERSEN  Pada bulan Maret 2016 Kota Kediri mengalami inflasi sebesar 0,09 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 121,27 dibanding dengan IHK Februari 2016 sebesar 121,16. Dari 8 kota IHK di Jawa Timur, inflasi Kota Kediri merupakan inflasi tertinggi diantara 6 kota yang mengalami inflasi, sedangkan inflasi terendah di Malang sebesar 0,02 persen. Dua kota lainnya mengalami deflasi yaitu Probolinggo dan Sumenep.  Inflasi di Kota Kediri dipengaruhi oleh kenaikan maupun penurunan indeks pada beberapa kelompok pengeluaran. Kenaikan indeks terjadi pada kelompok pengeluaran Bahan Makanan sebesar 0,57 persen; kelompok Makan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau sebesar 0,29 persen; kelompok Sandang sebesar 0,26 persen; kelompok Kesehatan sebesar 0,10 persen; serta kelompok Pendidikan, Rekreasi, dan Olahraga sebesar 0,03 persen. Dua kelompok pengeluaran lainnya yaitu kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar serta kelompok Transpor, Komunikasi, dan Jasa Keuangan mengalami penurunan masing0masing sebesar 0,30 persen dan 0,15 persen.  Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar terhadap inflasi di Kota Kediri pada bulan Maret 2016 adalah Bawang Merah, Cabai Rawit, Cabai Merah, Bawang Putih, Tomat Sayur, Kacang Panjang, Rokok Kretek Filter, Nangka Muda, Emas Perhiasan, dan Kangkung.  Komoditas yang memberikan tekanan terbesar terhadap inflasi di Kota Kediri pada bulan Maret 2016 adalah Telur Ayam Ras, Beras, Daging Ayam Ras, Bensin, Batu Bata/Batu Tela, Tarip Listrik, Kentang, Besi Beton, Semen, dan Tongkol Pindang.  Inflasi Kota Kediri pada bulan Maret 2016 sebesar 0,09 persen dan inflasi tahun kalender sebesar 0,23 persen sedangkan inflasi periode “year on year” (Maret 2016 – Maret 2015) mencapai 2,70 persen. BADAN PUSAT STATISTIK KOTA KEDIRI
  • 2. Berita Resmi Statistik No. 04/04/3571/Th.XVII, 1 April 2016 Indeks Harga Konsumen (IHK) merupakan salah satu indikator ekonomi yang sering digunakan untuk mengukur tingkat perubahan harga (inflasi/deflasi) di tingkat konsumen, khususnya di daerah perkotaan. Perubahan IHK dari waktu ke waktu menunjukkan pergerakan harga dari paket komoditas yang dikonsumsi oleh rumah tangga. Di Indonesia, tingkat inflasi diukur dari persentase perubahan IHK dan diumumkan ke publik setiap awal bulan (hari kerja pertama) oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Mulai Januari 2014, pengukuran inflasi di Indonesia menggunakan IHK tahun dasar 2012=100. Ada beberapa perubahan yang mendasar dalam penghitungan IHK baru (2012=100) dibandingkan IHK lama (2007=100), khususnya mengenai cakupan kota, paket komoditas, dan diagram timbang. Perubahan tersebut didasarkan pada Survei Biaya Hidup (SBH) 2012 yang dilaksanakan oleh BPS, yang merupakan salah satu bahan dasar utama dalam penghitungan IHK. Hasil SBH 2012 sekaligus mencerminkan adanya perubahan pola konsumsi masyarakat dibandingkan dengan hasil SBH sebelumnya. Berdasarkan hasil pemantauan dan pencatatan BPS Kota Kediri pada pasar tradisional dan pasar modern dengan menggunakan penghitungan tahun dasar, tahun 2012 (2012=100), terjadi inflasi 0,09 persen atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 121,16 pada bulan Februari 2016 naik menjadi 121,27 pada bulan Maret 2016. Laju inflasi tahun kalender pada bulan Maret 2016 sebesar 0,23 persen, sedangkan inflasi ”year on year” (Maret 2016 terhadap Maret 2015) adalah 2,70 persen. Inflasi di Kota Kediri dipengaruhi oleh kenaikan maupun penurunan indeks pada beberapa kelompok pengeluaran. Kenaikan indeks terjadi pada kelompok pengeluaran Bahan Makanan sebesar 0,57 persen; kelompok Makan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau sebesar 0,29 persen; kelompok Sandang sebesar 0,26 persen; kelompok Kesehatan sebesar 0,10 persen; serta kelompok Pendidikan, Rekreasi, dan Olahraga sebesar 0,03 persen. Dua kelompok pengeluaran lainnya yaitu kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar serta kelompok Transpor, Komunikasi, dan Jasa Keuangan mengalami penurunan masing0masing sebesar 0,30 persen dan 0,15 persen. Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar terhadap inflasi di Kota Kediri pada bulan Maret 2016 adalah Bawang Merah, Cabai Rawit, Cabai Merah, Bawang Putih, Tomat Sayur, Kacang Panjang, Rokok Kretek Filter, Nangka Muda, Emas Perhiasan, dan Kangkung. Komoditas yang memberikan tekanan terbesar terhadap inflasi di Kota Kediri pada bulan Maret 2016 adalah Telur Ayam Ras, Beras, Daging Ayam Ras, Bensin, Batu Bata/Batu Tela, Tarip Listrik, Kentang, Besi Beton, Semen, dan Tongkol Pindang.
  • 3. Berita Resmi Statistik No. 04/04/3571/Th.XVII, 1 April 2016 Tabel 1 IHK dan Tingkat Inflasi Kota Kediri Maret 2016, Tahun Kalender 2016, dan Tahun ke Tahun Menurut Kelompok Pengeluaran (2012 = 100) Gambar 1 Laju Inflasi Kota Kediri Maret 2015 sampai dengan Maret 2016
  • 4. Berita Resmi Statistik No. 04/04/3571/Th.XVII, 1 April 2016 Gambar 2 Inflasi Bulanan Kota Kediri 2012-2016 Gambar 3 Inflasi Kota Kediri Bulan Maret 2016 Menurut Kelompok Pengeluaran
  • 5. Berita Resmi Statistik No. 04/04/3571/Th.XVII, 1 April 2016 URAIAN MENURUT KELOMPOK PENGELUARAN 1. Bahan Makanan Kelompok Bahan Makanan pada bulan Maret 2016 mengalami inflasi sebesar 0,57 persen atau terjadi kenaikan indeks dari 120,17 pada bulan Februari 2016 menjadi 120,85 pada bulan Maret 2016. Dari sebelas sub kelompok yang ada dalam kelompok bahan makanan, lima diantaranya mengalami deflasi dengan penurunan terbesar pada sub kelompok Telur, Susu dan Hasil-hasilnya sebesar 5,21 persen. Enam sub kelompok lainnya mengalami inflasi dengan kenaikan tertinggi pada sub kelompok Bumbu- bumbuan sebesar 15,85 persen dan sub kelompok Sayur-sayuran sebesar 6,39 persen. 2. Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok & Tembakau pada bulan Maret 2016 mengalami inflasi sebesar 0,29 persen atau terjadi kenaikan indeks dari 126,09 pada bulan Februari 2016 menjadi 126,45 pada bulan Maret 2016. Dari tiga sub kelompok dalam kelompok ini, seluruhnya mengalami inflasi dengan kenaikan harga tertinggi pada sub kelompok Tembakau dan Minuman Beralkohol yaitu sebesar 0,29 persen. 3. Perumahan, Air, Listrik, Gas & Bahan Bakar Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas & Bahan Bakar pada bulan Maret 2016 mengalami deflasi sebesar 0,30 persen atau terjadi penurunan indeks dari 119,99 pada bulan Februari 2016 menjadi 119,63 pada bulan Maret 2016. Dari empat sub kelompok dalam kelompok ini, tiga diantaranya mengalami deflasi dengan penurunan tertinggi pada sub kelompok Biaya Tempat Tinggal sebesar 0,42 persen. Sub kelompok bahan Penyelenggaraan Rumah Tangga merupakan satu-satunya sub kelompok yang mengalami kenaikan yaitu sebesar 0,19 persen. 4. S a n d a n g Kelompok Sandang pada bulan Maret 2016 mengalami kenaikan indeks sebesar 0,26 persen dari 111,32 pada bulan Februari 2016 menjadi 111,61 pada bulan Maret 2016. Dari empat sub kelompok penyusun kelompok ini, tiga diantaranya cenderung stabil. Sementrara sub kelompok Barang Pribadi dan Sandang Lain mengalami kenaikan sebesar 1,13 persen.
  • 6. Berita Resmi Statistik No. 04/04/3571/Th.XVII, 1 April 2016 5. K e s e h a t a n Kelompok Kesehatan pada bulan Maret 2016 mengalami inflasi 0,10 persen atau terjadi kenaikan indeks dari 120,09 pada bulan Februari 2016 naik menjadi 120,21 pada bulan Maret 2016. Pada bulan Maret 2016, dari empat sub kelompok yang ada dalam kelompok ini seluruhnya mengalami kenaikan dengan kenaikan tertinggi pada sub kelompok Jasa Kesehatan yaitu sebesar 0,26 persen. 6. Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga Kelompok Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga pada bulan Maret 2016 mengalami kenaikan sebesar 0,03 persen. Indeks harga konsumen pada bulan bulan Februari 2016 sebesar 116,59 naik menjadi 116,63 pada bulan Maret 2016. Dari lima sub kelompok pada kelompok ini, tiga diantaranya cenderung stabil. Sementara sub kelompok Perlengkapan/Peralatan Pendidikan mengalami kenaikan sebesar 0,24 persen. 7. Transpor, Komunikasi & Jasa Keuangan Kelompok Transpor, Komunikasi & Jasa Keuangan mengalami penurunan indeks sebesar 0,15 persen, dari 123,69 pada bulan Februari 2016 menjadi 123,51 pada bulan Maret 2016. Dari empat sub kelompok yang ada di kelompok ini, satu sub kelompok cenderung stabil. Penurunan tertinggi pada sub kelompok Transpor sebesar 0,18 persen.
  • 7. Berita Resmi Statistik No. 04/04/3571/Th.XVII, 1 April 2016 PERBANDINGAN INFLASI TAHUNAN Selama kurun waktu tahun 2010-2016, terjadi deflasi periode bulanan bulan Maret pada dua periode dengan deflasi tertinggi pada periode Maret 2010 sebesar 0,71 persen, sedangkan lima periode lainnya mengalami inflasi dengan inflasi tertinggi pada periode Maret 2013 sebesar 0,50 persen. Pada periode year on year, inflasi tertinggi sebesar 6,70 persen terjadi pada bulan Maret 2013. Tertinggi berikutnya pada Maret 2011 sebesar 5,97 persen. Inflasi year on year terendah terjadi pada Maret 2014 yaitu sebesar -13,27 persen. Tabel 3 Inflasi Bulanan, Tahun Kalender, year on year Kota Kediri Tahun 2010-2016 Gambar 3 Perbandingan Inflasi Tahun 2010-2016 Kota Kediri
  • 8. Berita Resmi Statistik No. 04/04/3571/Th.XVII, 1 April 2016 PERBANDINGAN INFLASI 8 KOTA DI JAWA TIMUR Dari 8 kota IHK di Jawa Timur, Probolinggo dan Sumenep mengalami deflasi masing-masing sebesar 0,08 persen dan 0,27 persen. Enam kota lainnya mengalami inflasi dengan inflasi tertinggi di Kota Kediri sebesar 0,09 persen. Inflasi tertinggi berikutnya di Madiun yaitu sebesar 0,08 persen. Inflasi terendah di Malang sebesar 0,02 persen. Inflasi yoy pada bulan Maret 2016 tertinggi terjadi di Malang sebesar 4,00 persen. Inflasi yoy terendah terjadi di Kota Kediri sebesar 2,70 persen. Tabel 4 Inflasi Bulanan, Tahun Kalender dan year on year 8 Kota di Jawa Timur (persen) Kota Maret 2016 Tahun Kalender year on year [1] [2] [3] [4] KEDIRI 0,09 0,23 2,70 MADIUN 0,08 0,61 3,67 JEMBER 0,07 0,62 3,60 SURABAYA 0,06 0,67 3,77 BANYUWANGI 0,03 0,82 3,87 MALANG 0,02 0,46 4,00 PROBOLINGGO -0,08 0,26 3,00 SUMENEP -0,27 0,36 3,50 Jawa Timur 0,04 0,59 3,71 Nasional 0,19 0,62 4,45 Kediri, 1 April 2016 BPS Kota Kediri Kepala, Ir. F I R D A NIP.19640810 199003 2 002