Dokumen tersebut membahas tentang lima akhlak terpuji kepada Allah SWT, yaitu ikhlas, taat, khauf, tobat. Ikhlas dijelaskan sebagai memurnikan niat semata-mata untuk meraih ridha Allah. Taat berarti patuh dan setia kepada perintah dan larangan Allah. Khauf adalah takut akan murka Allah. Tobat berarti menyesali dosa lalu kembali ke jalan yang benar.
2. IKHLAS
Pengertian Ikhlas
kata ikhlas berasal dari bahasa arab akhlasa,
yukhlisu, ikhlasan yang artinya memurnikan niat
hanya semata-mata mencari rida Allah. Atau
semata-mata menaati perintah-Nya
Bentuk-Bentuk (contoh) Perilaku Ikhlas
1. Tidak pernah mengeluh dan tak mengharapkan
penghargaan setiap ia menjalankan tugas
2. Melaksanakan sesuatu karena semata-mata
melaksanakan perintah Allah dalam kandungan
Surah al-Ma’un.
3. TAAT
Pengertian Taat
Kata taat berasal dari bahasa Arab yang berarti
tunduk, patuh, dan setia kepada si fulan atau Allah
dan rasul-Nya, baik dalam bentuk pelaksanaan
perintah Maupin meninggalkan larangan-Nya.
Bentuk-Bentuk (Contoh) Ketaatan kepada Allah
dan Rasul-Nya
1. Taat kepada syariat Islam dalam pembagian
warisan
2. Meskipun saling mencintai, Karena Islam muslimah
melarang menikah dengan lelaki nonmuslim,
akhirnya Nur Hasanah menolak lamaran tersebut
dengan sopan.
4. KHAUF
Pengertian Khauf
Kata khauf berasal dari bahasa arab khafa,
yakhafu, khaufan yang artinya takut. Islam
mendidik umatnya agar memiliki sifat khauf,
yakni takut akan murka Allah apabila terkena
ancaman atau siksa-Nya.
Contoh khauf
Senantiasa meningkatkan kualitas beribadah,
baik yang berhubunagn secara langsung
kepada Allah maupun yang berhubungan
dengan sesama manusia
5. TOBAT
Pengertia Tobat
Kata tobat berasal dari kata taba, yatubu,
taubatan yang berarti kembali, menyesali
perbuatan dosa yang telah dilakukan.
Orang yang bertobat berarti berhenti dari
perbuatan dosa yang telah dilakukan, kemudian
kembali kejalan yang benar.
Contoh Perilaku Tobat Kepada Allah
1. Memperbanyak membaca istigfar dan
menemui orang yang pernah dijahtinya untuk
minta maaf.
2. Menyesali perbuatan yang seharusnya tidak
dilakukan serta berjamji tidak akan mengulangi