Dokumen tersebut memberikan informasi tentang lima rahasia untuk mengajarkan matematika kepada anak dengan mudah, yaitu (1) mengajarkan konsep jumlah sebelum operasi hitung, (2) mengenalkan pasangan angka untuk menjumlahkan dan mengurangkan dengan mudah, (3) menguasai urutan perkalian tertentu, (4) memanfaatkan sifat bilangan 9 dalam pembagian, dan (5) cara mudah memeriksa jawaban. Dok
1. RUMAH PINTAR ELGHAZA ALFATH
Pembelajaran Matematika Digital – Metode Baca Anak Pintar – Bahasa Inggris
Pelatihan Usaha : Bisnis Online Dan Offline – Sanggar Baca
Perum Cikampek Berbunga Blok.B11/11 Rt.02/Rw.07 Pangulahbaru
5 Langkah Rahasia
Berhitung Mudah
Dengan Matematika Digital
2. RUMAH PINTAR ELGHAZA ALFATH
Pembelajaran Matematika Digital – Metode Baca Anak Pintar – Bahasa Inggris
Pelatihan Usaha : Bisnis Online Dan Offline – Sanggar Baca
Perum Cikampek Berbunga Blok.B11/11 Rt.02/Rw.07 Pangulahbaru
Bapak/ibu , Apa Rahasia #1 agar anak
kita dapat menguasai Aritmetika dengan
baik sampai bilangan tak terhingga?
Tidak semua anak bisa memahami mengapa
mereka harus belajar berhitung. Kenyataan pahit
ini ternyata semakin menjadi pahit ketika di
sekolah anak tidak mempelajari konsep berhitung
dengan baik dan benar.
Faktanya, mengajarkan konsep tentang angka dan
bilangan dirasakan lebih sulit dibandingkan
dengan mengajarkan operasi hitung tambah
kurang kali bagi.
Itulah kesalahan UTAMA bagi gagalnya belajar
berhitung di tingkat Sekolah Dasar!
Jadi intinya adalah: "jangan mengajarkan operasi
hitung terlalu awal sebelum anak menguasai
konsep jumlah (amount)!
Ajarkan konsep jumlah sedemikian rupa sehingga
anak memahami dengan baik dan benar.
Jika kita mengangkat sebuah jari di tangan kanan
atau kiri, maka itulah yang disebut jumlah satu dan
disimbolkan dengan 1. Jika kita mengangkat ibujari
dan telunjuk, di tangan kanan atau kiri sama saja,
itulah yang disebut jumlah dua dan dituliskan
simbolnya sebagai 2. Demikian seterusnya ajarkan
pada anak hingga "jumlah 20" saja!
4 Prinsip Dasar
Empat Prinsip Dasar ini diberikan ketika anak
sudah memahami konsep jumlah sebagaimana
yang telah kami jelaskan.Apa saja ke-4 Prinsip
Dasar itu?
Pertama: Memahami keberadaan 10 jari tangan
dan 10 jari kaki. Sehingga anak akan memiliki alat
bantu hitung pertamanya sebanyak 20 bilangan.
Kedua: Memahami makna "pasangan angka" agar
mudah dalam operasi penjumlahan dan
pengurangan.
Ketiga: Menguasai konsep perkalian 1 hingga 5.
Hal ini akan sangat membantu dalam mengalikan
bilangan-bilangan besar di jenjang pendidikan
selanjutnya.
Keempat: Menguasai kelipatan bilangan. Hal ini
berguna untuk perkalian dan pembagian bilangan,
tanpa sisa maupun bersisa.
Itulah 4 Prinsip Dasar yang terdapat pada Rahasia
#1. Kuasailah dengan baik bersama anak anak
didik bapak/ibu di rumah.
3. RUMAH PINTAR ELGHAZA ALFATH
Pembelajaran Matematika Digital – Metode Baca Anak Pintar – Bahasa Inggris
Pelatihan Usaha : Bisnis Online Dan Offline – Sanggar Baca
Perum Cikampek Berbunga Blok.B11/11 Rt.02/Rw.07 Pangulahbaru
Bapak/ibu yang budiman, pada Rahasia
#2 ini kami akan menjelaskan pola
menjumlah dan mengurangkan dengan
mudah...
Sebelum melakukan operasi hitung menjumlah
dan mengurangkan, setiap anak harus memahami
terlebih dahulu konsep:
1. Jumlah (amount)
2. Nilai Tempat
Urutan tersebut tidak boleh tertukar. Salah dalam
mengurutkan proses akan berakibat anak kita
semakin bingung.
Penjelasan 1:
Ajak anak kita mengenal jumlah (amount). Jumlah
ini bukan berarti hasil dari suatu proses
penjumlahan. Tetapi jumlah yang dimaksud adalah
kuantitas (English: AMOUNT). Jadi jika kita
menunjukkan dua buah jari maka hal itu bermakna
"jumlah dua" dan disimbolkan dengan 2. Jika ada
lima buah bola maka hal itu bermakna "jumlah
lima" bola yang disimbolkan dengan 5.
Ajarkan pendekatan jumlah ini hingga bilangan 20
saja. Tidak lebih tidak kurang.
Penjelasan 2:
Nilai tempat suatu bilangan dapat diartikan
sebagai posisi suatu bilangan. Posisi suatu
bilangan menunjukkan berapa jumlah sebenarnya
bilangan itu.
Misal: 254 diartikan sebagai 2 ratusan, 5 puluhan
dan 4 satuan (200+50+4). Meski pun 5 lebih besar
dari 2 tetapi karena posisi 2 di sebelah kiri 5 maka
2 memiliki jumlah yang lebih besar (200)
dibandingkan 5 puluhan (50).
Kuasailah kedua hal ini sebelum memulai proses
berhitung!
Mengapa harus mengenal Pasangan
Angka?
10 itu sempurna. Fakta dan data membuktikan
bahwa 9x8 dibandingkan 10x10 ternyata jauh lebih
mudah menjawab 10x10. Mengapa demikian?
Itulah faktanya! Bilangan yang lebih besar kadang
lebih mudah untuk dipahami daripada bilangan
kecil. 10, 100, 1000, 10000, 100000 dan
seterusnya adalah bilangan-bilangan besar yang
mudah karena dianggap sempurna.
Mari kita perhatikan:
1+2+3+4+5+6+7+8+9=?
Jika kita tidak memahami Pasangan Angka maka
kita akan menghitung dari kiri ke kanan
1+2=3+3=6+4=10+5=15+6=
21+7=28+8=36+9
=45
Bandingkan cara menjumlahkan di atas dengan
cara ini:
1+9+2+8+3+7+4+6+5
10+10+10+10+5
=45
Pasti cara kedua lebih mudah dibandingkan cara
pertama. Jadi, cara pendekatan Pasangan Angka
pada "bilangan sempurna (10)" dapat
memudahkan penjumlahan.
Untuk bilangan bilangan besar cara yang sama
juga bisa dilakukan. Coba soal berikut:
456+876+635+800+825=?
Bagaimana dengan proses pengurangan?
Semoga berkenan dan bermanfaat untuk bekal
bapak/ibu dalam mengajarkan matematika digital
ke anak didik kita..
Salam hangat...
4. RUMAH PINTAR ELGHAZA ALFATH
Pembelajaran Matematika Digital – Metode Baca Anak Pintar – Bahasa Inggris
Pelatihan Usaha : Bisnis Online Dan Offline – Sanggar Baca
Perum Cikampek Berbunga Blok.B11/11 Rt.02/Rw.07 Pangulahbaru
Bapak/ibu , apa kabar? Semoga dalam
keadaan sehat selalu. Bagaimana kabar
anak-anak di rumah?
Kali ini kita akan membahas strategi bagaimana
mengalikan suatu bilangan agar menjadi lebih
mudah bagi anak-anak kita. Berapa pun bilangan
itu akan menjadi mudah jika anak-anak kita
mengikuti strategi yang akan kita bahas ini.
Rahasia yang tidak pernah diketahui (apalagi
diterapkan) oleh para guru kita pada anak-anak
kita dalam belajar berhitung adalah: URUTAN
PENGUASAAN PERKALIAN.
Kita berasumsi bahwa anak-anak kita sudah
mengenal konsep perkalian. Masih ingat kan
bagaimana konsep perkalian?
Nah, jika anak-anak kita sudah mengenal dan
memahami konsep perkalian maka ajarkan urutan
penguasaan perkalian sebagai berikut:
1. Ajarkan perkalian 2, 5 dan 10 terlebih
dahulu
2. Ajarkan "perkalian kembar" yaitu 1x1,
2x2, 3x3, 4x4, 5x5 dan 10x10
3. Ajarkan perkalian 3, 4, 6, 7, 8 dan 9
Mengapa harus berurutan demikian?
Setiap anak memiliki pola pikir yang sama
meski durasi penguasaan pada sesuatu hal
berbeda setiap anak.
Itulah hasil penelitian para pakar pendidikan di
seluruh dunia!
Jadi merubah urutan penguasaan proses perkalian
itu tidak akan mempercepat pemahaman. Oleh
sebab itu, hindari proses yang tidak berurut,
kecuali pada anak-anak tertentu yang memang
memiliki kemampuan lebih pada bidang
matematika.
Khusus urutan ke 3, yaitu perkalian 6, 7, 8 dan 9
guna mempermudah proses belajar dan
memotivasi anak maka gunakan konsep "perkalian
komplementer". Ayo, masih ingat kan proses
perkalian komplementer? Pahami lagi bagaimana
proses "perkalian komplementer" dapat
memudahkan perkalian 6, 7, 8 dan 9.
Bagaimana? Sudah bisa dipahami rahasia apa
yang ada pada Rahasia #3 ini?
Jika kita sudah bisa mengambil intisari Rahasia #3
ini maka perkalian bilangan sebesar apa pun bisa
dihitung dengan mudah
5. RUMAH PINTAR ELGHAZA ALFATH
Pembelajaran Matematika Digital – Metode Baca Anak Pintar – Bahasa Inggris
Pelatihan Usaha : Bisnis Online Dan Offline – Sanggar Baca
Perum Cikampek Berbunga Blok.B11/11 Rt.02/Rw.07 Pangulahbaru
Bapak/ibu yang budiman, apa kabar
Anda hari ini? Semoga masih tetap
semangat dalam mengarungi samudra
bilangan :-)
Ada sesuatu yang menarik dalam membagi suatu
bilangan dengan bilangan tertentu. Keunikan ini
sangat mengesankan bagi adik-adik dan anak
anak kita. Kami sudah mengaplikasikannya
selama 10 tahun terakhir pada hampir 1000 anak
sekolah dasar (bahkan ada yang sudah SMP lho!).
Respon yang kami dapatkan dari para murid
adalah sungguh menggembirakan! Mereka sangat
percaya diri dalam menghadapi soal-soal lanjutan
yang biasanya kami berikan setelah sesi
"memahami konsep harian".
Pembagian suatu bilangan dengan bilangan
tertentu tentu saja ada yang bisa berlaku umum
ada juga yang berlaku khusus (tidak berlaku
umum). Jadi kali ini kita akan mendiskusikan
pembagian suatu bilangan yang berlaku
khusus, yaitu pembagian suatu bilangan
dengan bilangan 9. Mengapa 9?
Pembagian bilangan dengan 9 adalah proses
hitung pembagian yang paling mudah. Oleh
karena itu pembagian suatu bilangan dengan 9
dapat dijadikan "alat motivasi" bagi setiap anak
yang baru belajar proses hitung pembagian.
Tentu saja pembagian yang berlaku umum adalah
hal terpenting bagi anak-anak kita dalam
menguasai teknik pembagian suatu bilangan. Tapi
jangan khawatir, latihan pembagian suatu bilangan
dengan 9 dapat membawa anak anak kita pada
rasa percaya dirinya yang tertinggi dalam
Matematika.
Jadi, setelah belajar teknik ini anak anak kita juga
harus menguasai proses pembagian suatu
bilangan yang bersifat umum.
Yuk, kita segera mulai!
9 adalah angka atau bilangan yang
sangat istimewa!
Apa saja keistimewaan bilangan 9 pada
perkalian? Sudahkah adik-adik dan anak anak
kita mengetahuinya? Bagaimana keistimewaan
9 dalam operasi hitung pembagian? Berikut
ulasannya. Oh ya, ulasan ini berdasarkan
pengalaman yang telah kami alami selama 10
tahun terakhir. Jadi mari kita simak bersama....
Misalkan ada soal berapakah hasil 23:9? Bagi
anak yang sudah mengetahui rahasianaya dengan
cepat akan menjawab: 2 sisa 5. Lho? Kok bisa?
Begini caranya:
Lihat bilangan yang dibagi! Yaitu 23. Digit
pertamanya adalah 2. Itulah jawaban utama.
Sisanya adalah 2+3 (dari bilangan 23). Jadi
jawabannya adalah 2 sisa 5. Selesai!
Kita coba soal lain. Berapakah hasil 43:9? Lihat 43
digit pertamanya adalah 4. Itu pasti jawaban
utama. Sisanya adalah 4+3=7. Jadi hasilnya
adalah 4 sisa 7.
Satu contoh lagi. Berapakah hasil 53:9.
Jawabannya adalah 5 sisa 8. Sudah tahukan dari
mana asal jawaban tersebut? Cobalah!
Semoga bermanfaat.
Salam hangat...
6. RUMAH PINTAR ELGHAZA ALFATH
Pembelajaran Matematika Digital – Metode Baca Anak Pintar – Bahasa Inggris
Pelatihan Usaha : Bisnis Online Dan Offline – Sanggar Baca
Perum Cikampek Berbunga Blok.B11/11 Rt.02/Rw.07 Pangulahbaru
Bapak/ibu yang budiman, apa kabar?
Rahasia kali ini merupakan Rahasia #5 yang
menjelaskan tentang cara mudah memeriksa
jawaban.
Seringkali setiap selesai ulangan harian anak-anak
kita atau siswa diminta memeriksa kembali
jawaban yang sudah diberikan oleh mereka
sebelum lembar soal dan jawaban dikumpulkan ke
guru, bukan?
Namun kenyataannya, kegiatan memeriksa ulang
jawaban yang sudah ada adalah pekerjaan yang
membosankan bagi siswa. Alhasil, banyak siswa
setelah melaksanakan ulangan harian biasanya
langsung mengumpulkan jawabannya tanpa
memeriksa kembali.
Jika anak-anak kita atau siswa sekolah dasar tidak
memeriksa kembali jawaban yang ada pada kertas
ulangannya maka itu masih dianggap wajar. Tapi
bagaimana jika hal itu terjadi pada Anda? Akankah
bapak/ibu juga terbiasa memeriksa jawaban anak-
anak ketika mereka telah menyelesaikan
tugasnya?
Jika soal yang mereka kerjakan hanya 10 soal
maka memeriksanya bisa mudah dan cepat. Tapi
bagaimana jika soal yang ada adalah 50 soal atau
bahkan 100 soal? Bagaimana jika terdapat 40
siswa masing-masing mengerjakan 50 soal
perkalian?
Misalkan, bagaimana kita bisa memeriksa dengan
mudah jawaban 100 soal perkalian yang telah
dikerjakan anak kita?
Sangat membosankan bukan?
Jangan khawatir, ada strategi mudah
yang bisa bapak/ibu gunakan untuk
memeriksa jawaban soal perkalian
anak-anak kita. Strategi apa itu?
Namanya STRATEGI MENCARI BILANGAN
TERSEMBUNYI. Ya, setiap bilangan PASTI
memiliki "Angka Tersembunyi". Apa itu "Angka
Tersembunyi"?
Mari kita mulai dengan contoh 23 x 11.
Pertanyaannya adalah, BENARKAN 23x11=253?
Ayo, kita cari "Angka Tersembunyi"-nya. Begini
caranya:
Ajak anak kita menjumlahkan masing-masing digit
pada bilangan yang ada.
23 memiliki angka tersembunyi 5, yaitu berasal
dari 2+3.
11 memiliki angka tersembunyi 2, yaitu berasal
dari 1+1
253 memiliki angka tersembunyi 1, yaitu berasal
dari 2+5+3=10, 1+0=1
Jika sudah ketemu angka tersembunyi masing-
masing bilangan, maka berikutnya kita mengalikan
angka-angka tersembunyi tersebut mengikuti
perkalian soal yang ada.
23x11=253 >> 5x2=10, 10=1+0=1
Bisa dilihat polanya? Karena 2x5=10 >> 1,
sedangkan angka tersembunyi 253 juga 1, maka
dapat disimpulkan bahwa 23x11=253 adalah
BENAR.
Mudah, bukan?
Sampai di sini dulu ya?