SlideShare a Scribd company logo
1 of 40
MATA KULIAH : 
JARINGAN KOMPUTER 
TRANSPORT LAYER 
DOSEN: NAHOT FRASTIAN, M.KOM 
PROGRAM STUDI : TEKNIK INFORMATIKA 
UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI 
JL. Nangka No. 58 C Tanjung Barat Jagakarsa, Jakarta Selatan 
JL. Raya Tengah, Kelurahan Gedong, Pasar Rebo, Jakarta Timur 
Website : http://www.unindra.ac.id
Pengantar 
1. Layer Transport bertugas melakukan sesi 
komunikasi antara komputer dalam jaringan. 
2. Menentukan bagaimana data ditransmisikan. 
3. Dua Protocol Transport Layer yang dipakai : 
1. Transmission Control Protocol (TCP) 
2. User Datagram Protocol (UDP).
User Datagram Protocol 
1. UDP merupakan connectionless 
communication, bekerja tidak menjamin data 
sampai ditujuan secara utuh. 
2. Normalnya untuk mentransmisikan data dalam 
jumlah kecil pada satu waktu. 
3. Reliabilitasnya/penjaminan data sampai pada 
penerima tergantung dari aplikasi.
Transmission Control Protocol (TCP) 
1. Connection-oriented dan reliable 
communication yang artinya data dijamin 
sampai tujuan 
2. Untuk menjamin diperlukan komunikasi awal 
dengan penerima sebelum transfer data 
dilakukan 
3. Membutuhkan ack setiap penerimaan data 
4. Dipakai untuk mentransmisikan data dalam 
jumlah besar
Pengantar
PORT 
1. Port bisa dikatakan internal address yang disediakan 
untuk aplikasi tertentu pada komputer. Setiap aplikasi 
mempunyai port yang berbeda 
2. Port bisa TCP atau UDPt, tergantung pada pemakaian 
protocol apa pada layer transport apakah Udp atau TCP 
3. Nomor Port antara 0 and 65,535. 
4. Aplikasi TCP/IP biasanya menggunakan nomor port 
dibawah 1,024, dimana setiap aplikasi biasanya 
nomornya sudah pasti. Port ini biasa disebut "Well-Known 
Ports".
Socket 
1. Merupakan kombinasi dari IP address dan TCP 
atau UDP port. 
2. Aplikasi men-generate socket ketika 
berkomunikasi dengan komputer lain 
3. IP address menentukan tujuan komputer dan 
Port menentukan aplikasi yang dipakai.
UDP 
1. UDP merupakan protokol connectionless, artinya 
tidak ada sesi komunikasi awal ketika data 
ditransmisikan. 
2. UDP merupakan unreliable protokol. Berarti pesan 
yang dikirim tanpa ada nomor urut dan tanpa 
acknowledgment dari penerima shg pengirim tidak 
pernah tahu apakah pesa sudah diterima penuh atau 
tidak. Untuk masalah ini ditangani oleh aplikasi 
3. Jika terjadi Lost paket data harus di-retrieve oleh 
layer diatasnya (aplikasi).
UDP 
4. Biasanya message UDP ditransmisikan secara 
regular dalam interval waktu tertentu atau setelah 
ditentukan batas waktu habis 
5. Hanya membutuhkan sedikit resource memori dan 
processor 
6. Contoh aplikasi yang menggunakan Protocol UDP 
Domain Name System(DNS) dan Dynamic Host 
Configuration Protocol(DHCP).
IP Datagram UDP
IP DATAGRAM 
1. Message UDP ditransmisikan dalam bentuk IP 
datagrams. 
2. Message UDP, terdiri dari : 
1. IP Header 
2. UDP header 
3. Payload 
3. IP header terdiri dari Source IP dan Destination IP : 
1. Source IP berisi IP address host yang mengirim 
paket 
2. Destination IP berisi alamat penerima paket, bisa 
broadcast address atau multicast address.
Struktur Header UDP
Struktur Header UDP 
1. Header UDP header mempunyai panjang yang tetap 
yaitu 8 bytes, Terdiri dari 4 field : Source Port, Length 
field dam Checksum 
2. Source Port terdiri dari 2 yang mengidentifikasi Port 
pengirim yang dipakai untuk mentransmisikan data. 
Source Port merupakan optional bisa diisi bisa tidak, 
jika tidak diisi diset 0. Misal pengirim data video yang 
tidak butuh reply/pengiriman balik
Struktur Header UDP 
1. Destination Port, berisi Port tujuan yang dikirimi 
data. Gabungan Destination IP dan Destination 
Port membentuk Socket. 
2. Length field mengindikasikan panjang Header UDP. 
3. Checksum field, menyediakan integriti checker. 
Optional, jika diset 0 berarti tidak dipakai, Pengirim 
tidak melakukan proses perhitungan.
TCP 
1. TCP merupakan protocol connection-oriented, yang 
artinya data hanya bisa ditransmisikan setelah ada 
proses negosiasi terlebih dahulu antara pengirim dan 
penerima 
2. Negosiasi diantaranya berupa : Berapa data yang bisa 
dikirim dalam satu waktu, nomor urut yang dipakai setiap 
pengiriman data dll. 
3. TCP biasanya merupakan komunikasi fully duplex, yang 
artinya Setiap host yang berkomunikasi mempunyai dua 
chanel logical untuk mengirim dan menerima message
TCP 
1. TCP Menyediakan transmisi data yang reliable, 
dengan cara : 
1. Setiap paket data diberi sequence number, dan 
positive acknowledgement oleh receiver is 
expected, jika tidak harus retransmite data 
2. Receiver akan membuang jika terjadi duplikasi 
data, dan resequences packets jika kedatangan 
tidak urut
Flow Control 
1. Selain itu, TCP mensupport Flow Control untuk 
menghindari terlalu banyak data yang dikirim pada 
satu waktu dan overload pada jaringan router 
2. Flow Control artinya harus ada kesepakatan berada 
besar data yang dikirim dalam satu waktu antara 
pengirim dan penerima. 
3. Flow Control mengindikasikan ukuran buffer 
penerima yang free yang bisa diisi dalam waktu 
tertentu
Struktur TCP
TCP Header 
1. TCP header panjangnya bervariasi. Panjang minimal 
20 bytes. Terdiri dari 7 field : Source Port, Destination 
Port, Sequence Number, Ack. Number, Data Offset, 
Reserver dan Flag. 
2. 2 byte masing –masing untuk Source Port and the 
Destination Port. Sama seperti UDP. 
3. 4 byte sequence Number yang berisi nomor urut 
transmisi data dalam satu segment Ini digunakan 
ceking ketika semua byte telah diterima
TCP Header 
1. Acknowledgement Number gterdiri dari 4 byte. 
1. Berisi Sequence number berikutnya dari penerima 
2. Data Offset mengindikasikan awal data. Ini 
berhubungan dengan ukuran TCP header. 
3. Diikuti 6 bit reserve untuk penggunaan kedepan, 
diset 0. 
4. Flags menentukan tipe informasi pada segment.
Flag
Tahapan Komunikasi pada TCP 
1. TCP adalah Protocol connection-oriented. 
2. Sebelum data ditransmisikan, koneksi yang 
dibuat bisa diset atau dirubah sesuai 
keadaan. 
3. Tiga tahap komunikasi : 
1. connection set-up 
2. data transfer 
3. connection release 
4. Data yang ditransmisikan bisa dipakai 
untuk tiga 
keadaan tadi
Three-Way-Handshake 
1. Koneksi TCP diawali oleh prosedur yang biasa 
disebut dengan Three-Way-Handshake. Tujuannya 
untuk melakukan sinkronisasi antara pengirim dan 
penerima. Hal yang diinformasikan selama Three 
Way Handshake adalah Jumlah data yang bisa 
ditransmisikan dalam satu waktu, Sequence number 
yang dipakai. 
2. Untuk setup koneksi, host melakukan session 
inisialisasi dengan menset flag syncronisasi ke 1.
Three-Way-Handshake 
1. Segment juga berisi sequence number yang 
mengindikasikan awal byte yang ingin dikirim 
berikutnya. Juga berisi acknowledgement yang terdiri 
dari sequence number berikutnya untuk menerima 
data. 
2. Setelah Three Way Handshake dilakukan baru 
dianggap session established, dan koneksi dua arah 
siap dilaksanakan
Three-Way-Handshake
Three-Way-Handshake
Three-Way-Handshake 
Packet 1: source: 130.57.20.10 dest.:130.57.20.1 
TCP: ----- TCP header ----- 
TCP: Source port = 1026 
TCP: Destination port = 524 
TCP: Initial sequence number = 12952 
TCP: Next expected Seq number= 12953 
TCP: .... ..1. = SYN 
TCP: Window = 8192 
TCP: Checksum = 1303 (correct) 
TCP: Maximum segment size = 1460 (TCP Option)
Three-Way-Handshake 
Packet 2: source: 130.57.20.1 dest: 130.57.20.10 
TCP: ----- TCP header ----- 
TCP: Source port = 524 
TCP: Destination port = 1026 
TCP: Initial sequence number = 2744080 
TCP: Next expected Seq number= 2744081 
TCP: Acknowledgment number = 12953 
TCP: .... ..1. = SYN 
TCP: Window = 32768 
TCP: Checksum = D3B7 (correct) 
TCP: Maximum segment size = 1460 (TCP Option)
Three-Way-Handshake 
Packet 3: source: 130.57.20.10 dest: 130.57.20.1 
TCP: ----- TCP header ----- 
TCP: Source port = 1026 
TCP: Destination port = 524 
TCP: Sequence number = 12953 
TCP: Next expected Seq number= 12953 
TCP: Acknowledgment number = 2744081 
TCP: ...1 .... = Acknowledgment 
TCP: Window = 8760 
TCP: Checksum = 493D (correct) 
TCP: No TCP options
Positive Acknowledgement with 
Retransmission (PAR) 
1. Setelah koneksi establishe, ini harus dimonitoring sampai 
salah satu partner komunkasi ingin mengakhir 
komunikasi. System Transfer Data didasarkan pada 
mekanisme PAR - Positive Acknowledgement with 
Retransmission. Yang artinya bahwa untuk kebenaran 
data yang diterima maka penerima data harus 
mengirimkan acknowledgement ke pengirim. 
2. Untuk efisiensi, acknowledgements hanya berisi paket 
selanjutnya yang harus dikirim, tidak untuk setiap individu 
paket
Positive Acknowledgement with 
Retransmission (PAR)
Positive Acknowledgement with 
Retransmission (PAR)
Positive Acknowledgement with 
Retransmission (PAR) 
0 15 16 31 
16-bit Source Port Number 
16-bit Destination Port Number 
32-bit Sequence Number 
32 bit Acknowledgement Number 
4-bit 
Header 
Length 
6-bit 
(Reserved) 
U 
R 
G 
A 
C 
K 
P 
S 
H 
R 
S 
T 
S 
Y 
N 
F 
I 
N 
16-bit Window Size 
16-bit TCP Checksum 
16-bit Urgent Pointer 
Options (if any) 
Data (if any)
Positive Acknowledgement with 
Retransmission (PAR) 
1. Paket mungkin didrop sepanjang jalan, time 
out atau rusak 
2. Jika misal 4, 5, dan 6 dikirim, tapi 5 lost, 
receiver hanya akan memberi ack sampai 
4, mengirim ack 5. 
3. Pengirim akan mengirim ulang paket 5 dan 
menunggu untuk mendengar dari penerima 
paket mana yang selanjutnya dikirim 
4. Receiver mengirim Ack 7, jadi pengirim 
tahu dapat memulai lagi mengirim paket ke- 
7 dan seterusnya
Sliding Windows 
1. Untuk melakukan transmisi data penerima 
menyiapkan buffer, untuk mekanisme ini 
TCP menggunakan mekanisme sliding 
windows. Setiap host mempunyai akses ke 
dua windows: satu mengirim data dan yang 
lain menerima data. Ukuran windows 
mengindikasikan jumlah buffer yang 
disiapkan untuk data
Sliding Window
Pada setiap sessioan http antara client dan server yang 
sama, mempunyai . Destination port yang sama, tapi berbeda 
Source Port (unik) untuk mengidentifikasi setiap session 
sehingga pengembalian permintaan masuk ke sesi yang 
benar 
Sliding Window 
1030 80 1031 
80 
http to 
www.cisco.com 
http to 
www.cisco.com 
Dest. Port = 80 Send 
packets to web 
server application 
Dest. Port = 80 Send 
packets to web 
server application 
Ini menunjukkan contoh dua browser windows dengan URL yang sama. 
TCP/IP menggunakan source port numbers untuk pengembalian informasi
TCP or Source IP 
UDP 
Sliding Window 
www.google.com 
www.cisco.com 
Destination IP 
Source Port 
Connection State 
Destination Port 
netstat command 
 Aktualnya, ketika kita membuka sebuah halaman html, maka session TCP 
dibangun. 
 Jika membuka beberapa halaman web maka multiple koneksi TCP dibentuk, 
setiap koneksi di client akan membentuk port yang berbeda-beda, dengan port 
tujuan sama.
TCP Header 
0 15 16 31 
16-bit Source Port Number 
16-bit Destination Port Number 
32-bit Sequence Number 
32 bit Acknowledgement Number 
 Keduanya TCP dan UDP menggunakan Port 
untuk meneruskan informasi ke layer diatasnya 
4-bit Header 
Length 
6-bit 
(Reserved) 
U 
R 
G 
A 
C 
K 
P 
S 
H 
R 
S 
T 
S 
Y 
N 
F 
I 
N 
16-bit Window Size 
16-bit TCP Checksum 
16-bit Urgent Pointer 
Options (if any) 
Data (if any)
TERIMA KASIH 
MATA KULIAH : JARINGAN KOMPUTER 
Dosen : Nahot Frastian, 
M.Kom 
PROGRAM STUDI : TEKNIK INFORMATIKA 
UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI 
JL. Nangka No. 58 C Tanjung Barat Jagakarsa, 
Jakarta Selatan 
JL. Raya Tengah, Kelurahan Gedong, Pasar Rebo, 
Jakarta Timur 
Website : http://www.unindra.ac.id

More Related Content

What's hot

1 pengkodean, sinyal dan data analog dan
1 pengkodean, sinyal dan data analog dan1 pengkodean, sinyal dan data analog dan
1 pengkodean, sinyal dan data analog dan
Wiwi Fitri
 
Soal matematika muhammad aji pratama
Soal matematika muhammad aji pratamaSoal matematika muhammad aji pratama
Soal matematika muhammad aji pratama
Ir. Zakaria, M.M
 
16.modul melakukan deployment model (final) v1 1
16.modul melakukan deployment model (final) v1 116.modul melakukan deployment model (final) v1 1
16.modul melakukan deployment model (final) v1 1
ArdianDwiPraba
 
Pertemuan09 virus,trojandanworm
Pertemuan09 virus,trojandanwormPertemuan09 virus,trojandanworm
Pertemuan09 virus,trojandanworm
Roziq Bahtiar
 
Rpl 5-perencanaan proyek perangkat lunak
Rpl 5-perencanaan proyek perangkat lunakRpl 5-perencanaan proyek perangkat lunak
Rpl 5-perencanaan proyek perangkat lunak
f' yagami
 

What's hot (20)

1 pengkodean, sinyal dan data analog dan
1 pengkodean, sinyal dan data analog dan1 pengkodean, sinyal dan data analog dan
1 pengkodean, sinyal dan data analog dan
 
9.kompresi teks
9.kompresi teks9.kompresi teks
9.kompresi teks
 
Manajemen proses
Manajemen prosesManajemen proses
Manajemen proses
 
Soal matematika muhammad aji pratama
Soal matematika muhammad aji pratamaSoal matematika muhammad aji pratama
Soal matematika muhammad aji pratama
 
Jenis Layanan & Macam Sistem Operasi Jaringan
Jenis Layanan & Macam Sistem Operasi JaringanJenis Layanan & Macam Sistem Operasi Jaringan
Jenis Layanan & Macam Sistem Operasi Jaringan
 
C++ SOAL LATIHAN ARRAY - NILAI MAHASISWA
C++ SOAL LATIHAN ARRAY - NILAI MAHASISWAC++ SOAL LATIHAN ARRAY - NILAI MAHASISWA
C++ SOAL LATIHAN ARRAY - NILAI MAHASISWA
 
01a pengenalan keamanan jaringan upload
01a pengenalan keamanan jaringan upload01a pengenalan keamanan jaringan upload
01a pengenalan keamanan jaringan upload
 
DDoS dengan LOIC, HOIC dan Slowloris.pl
DDoS dengan LOIC, HOIC dan Slowloris.plDDoS dengan LOIC, HOIC dan Slowloris.pl
DDoS dengan LOIC, HOIC dan Slowloris.pl
 
Kriptografi - Algoritma RSA
Kriptografi - Algoritma RSAKriptografi - Algoritma RSA
Kriptografi - Algoritma RSA
 
Sistemas Distribuídos - Aula 08 - Segurança
Sistemas Distribuídos - Aula 08 - SegurançaSistemas Distribuídos - Aula 08 - Segurança
Sistemas Distribuídos - Aula 08 - Segurança
 
Presentasi kelompok 5
Presentasi   kelompok 5Presentasi   kelompok 5
Presentasi kelompok 5
 
16.modul melakukan deployment model (final) v1 1
16.modul melakukan deployment model (final) v1 116.modul melakukan deployment model (final) v1 1
16.modul melakukan deployment model (final) v1 1
 
Criptografia
CriptografiaCriptografia
Criptografia
 
Python Network Programming For Network Engineers
Python Network Programming For Network EngineersPython Network Programming For Network Engineers
Python Network Programming For Network Engineers
 
Digital forensic upload
Digital forensic uploadDigital forensic upload
Digital forensic upload
 
Monitoring Protokol ICMP (ping) dengan Wireshark
Monitoring Protokol ICMP (ping) dengan WiresharkMonitoring Protokol ICMP (ping) dengan Wireshark
Monitoring Protokol ICMP (ping) dengan Wireshark
 
PPT KINEMASTER.pptx
PPT KINEMASTER.pptxPPT KINEMASTER.pptx
PPT KINEMASTER.pptx
 
Pertemuan09 virus,trojandanworm
Pertemuan09 virus,trojandanwormPertemuan09 virus,trojandanworm
Pertemuan09 virus,trojandanworm
 
Rpl 5-perencanaan proyek perangkat lunak
Rpl 5-perencanaan proyek perangkat lunakRpl 5-perencanaan proyek perangkat lunak
Rpl 5-perencanaan proyek perangkat lunak
 
Materi application layer
Materi application layerMateri application layer
Materi application layer
 

Viewers also liked (13)

Komputer grafik perkenalan
Komputer grafik perkenalanKomputer grafik perkenalan
Komputer grafik perkenalan
 
Jaringan komputer 11a
Jaringan komputer 11aJaringan komputer 11a
Jaringan komputer 11a
 
Jaringan komputer 12
Jaringan komputer 12Jaringan komputer 12
Jaringan komputer 12
 
Jaringan komputer 11a
Jaringan komputer 11aJaringan komputer 11a
Jaringan komputer 11a
 
Ip address
Ip addressIp address
Ip address
 
Tugas jaringan komputer
Tugas jaringan komputerTugas jaringan komputer
Tugas jaringan komputer
 
Jaringan komputer 8
Jaringan komputer 8Jaringan komputer 8
Jaringan komputer 8
 
Ip address
Ip addressIp address
Ip address
 
Data link layer
Data link layerData link layer
Data link layer
 
Panduan praktikum jaringan komputer
Panduan praktikum jaringan komputerPanduan praktikum jaringan komputer
Panduan praktikum jaringan komputer
 
P1 jaringan komputer
P1 jaringan komputerP1 jaringan komputer
P1 jaringan komputer
 
Komputer grafik 16a
Komputer grafik 16aKomputer grafik 16a
Komputer grafik 16a
 
Komputer grafik 15
Komputer grafik 15Komputer grafik 15
Komputer grafik 15
 

Similar to Jaringan komputer 10

Kali ini saya baru saja memperoleh pengetahuan tentang protokol tcp dan udp
Kali ini saya baru saja memperoleh pengetahuan tentang protokol tcp dan udpKali ini saya baru saja memperoleh pengetahuan tentang protokol tcp dan udp
Kali ini saya baru saja memperoleh pengetahuan tentang protokol tcp dan udp
Xerpox Gar
 
transport layer protocol
transport layer protocoltransport layer protocol
transport layer protocol
ahmad amiruddin
 
Transport layer
Transport layerTransport layer
Transport layer
peces123
 
Transport layer
Transport layerTransport layer
Transport layer
peces123
 
10 transport layer (tcp&udp)
10 transport layer (tcp&udp)10 transport layer (tcp&udp)
10 transport layer (tcp&udp)
Dede Yudhistira
 
Lalu Lintas pengiriman data
Lalu Lintas pengiriman dataLalu Lintas pengiriman data
Lalu Lintas pengiriman data
Fanny Oktaviarti
 
Tcpip Suite
Tcpip SuiteTcpip Suite
Tcpip Suite
Eri Alam
 
introduction tcpip
introduction tcpipintroduction tcpip
introduction tcpip
RiaChie
 
Transport Layer: Protocol UDP dan Protocol TCP
Transport Layer: Protocol UDP dan Protocol TCPTransport Layer: Protocol UDP dan Protocol TCP
Transport Layer: Protocol UDP dan Protocol TCP
Materi Kuliah Online
 

Similar to Jaringan komputer 10 (20)

Transpot layer
Transpot layerTranspot layer
Transpot layer
 
TRANSPORT LAYER UDP TCP
TRANSPORT LAYER UDPTCPTRANSPORT LAYER UDPTCP
TRANSPORT LAYER UDP TCP
 
Kali ini saya baru saja memperoleh pengetahuan tentang protokol tcp dan udp
Kali ini saya baru saja memperoleh pengetahuan tentang protokol tcp dan udpKali ini saya baru saja memperoleh pengetahuan tentang protokol tcp dan udp
Kali ini saya baru saja memperoleh pengetahuan tentang protokol tcp dan udp
 
pemecahan masalah transport layer tcp udp
pemecahan masalah transport layer tcp udppemecahan masalah transport layer tcp udp
pemecahan masalah transport layer tcp udp
 
PPT TRANSPORT LAYER PROTOCOL Transport_layer.pptx
PPT TRANSPORT LAYER PROTOCOL Transport_layer.pptxPPT TRANSPORT LAYER PROTOCOL Transport_layer.pptx
PPT TRANSPORT LAYER PROTOCOL Transport_layer.pptx
 
Transport Layer
Transport LayerTransport Layer
Transport Layer
 
Socket Programming UDP Echo Client Server (Python)
Socket Programming  UDP Echo Client Server  (Python)Socket Programming  UDP Echo Client Server  (Python)
Socket Programming UDP Echo Client Server (Python)
 
transport layer protocol
transport layer protocoltransport layer protocol
transport layer protocol
 
Bab jenis protokol jaringan
Bab jenis protokol jaringanBab jenis protokol jaringan
Bab jenis protokol jaringan
 
Transport layer
Transport layerTransport layer
Transport layer
 
Transport layer
Transport layerTransport layer
Transport layer
 
10 transport layer (tcp&udp)
10 transport layer (tcp&udp)10 transport layer (tcp&udp)
10 transport layer (tcp&udp)
 
Lalu Lintas pengiriman data
Lalu Lintas pengiriman dataLalu Lintas pengiriman data
Lalu Lintas pengiriman data
 
Tcpip Suite
Tcpip SuiteTcpip Suite
Tcpip Suite
 
PEMROGRAMAN JARINGAN KOMPUTER TENTANG OSI LAYER
PEMROGRAMAN JARINGAN KOMPUTER TENTANG OSI LAYERPEMROGRAMAN JARINGAN KOMPUTER TENTANG OSI LAYER
PEMROGRAMAN JARINGAN KOMPUTER TENTANG OSI LAYER
 
introduction tcpip
introduction tcpipintroduction tcpip
introduction tcpip
 
Transport Layer: Protocol UDP dan Protocol TCP
Transport Layer: Protocol UDP dan Protocol TCPTransport Layer: Protocol UDP dan Protocol TCP
Transport Layer: Protocol UDP dan Protocol TCP
 
Materi 2
Materi 2Materi 2
Materi 2
 
Transport Control Protokol / Internet Protokol
Transport Control Protokol / Internet ProtokolTransport Control Protokol / Internet Protokol
Transport Control Protokol / Internet Protokol
 
Pengamatan Wireshark pada TCP dan UDP
Pengamatan Wireshark pada TCP dan UDPPengamatan Wireshark pada TCP dan UDP
Pengamatan Wireshark pada TCP dan UDP
 

More from Mr Nahot Frastian (19)

Komputer grafik 14
Komputer grafik 14Komputer grafik 14
Komputer grafik 14
 
Komputer grafik 13
Komputer grafik 13Komputer grafik 13
Komputer grafik 13
 
Komputer grafik 14
Komputer grafik 14Komputer grafik 14
Komputer grafik 14
 
Komputer grafik 13
Komputer grafik 13Komputer grafik 13
Komputer grafik 13
 
Komputer grafik 12
Komputer grafik 12Komputer grafik 12
Komputer grafik 12
 
Komputer grafik 11
Komputer grafik 11Komputer grafik 11
Komputer grafik 11
 
Komputer grafik 10
Komputer grafik 10Komputer grafik 10
Komputer grafik 10
 
Komputer grafik 9
Komputer grafik 9Komputer grafik 9
Komputer grafik 9
 
Komputer grafik 8
Komputer grafik 8Komputer grafik 8
Komputer grafik 8
 
Komputer grafik 7
Komputer grafik 7Komputer grafik 7
Komputer grafik 7
 
Komputer grafik 6
Komputer grafik 6Komputer grafik 6
Komputer grafik 6
 
Komputer grafik 4
Komputer grafik 4Komputer grafik 4
Komputer grafik 4
 
Komputer grafik 5
Komputer grafik 5Komputer grafik 5
Komputer grafik 5
 
Komputer grafik 1
Komputer grafik 1Komputer grafik 1
Komputer grafik 1
 
Komputer grafik 3
Komputer grafik 3Komputer grafik 3
Komputer grafik 3
 
Komputer grafik 2
Komputer grafik 2Komputer grafik 2
Komputer grafik 2
 
Komputer grafik 1
Komputer grafik 1Komputer grafik 1
Komputer grafik 1
 
Perkenalan jaringan komputer
Perkenalan jaringan komputerPerkenalan jaringan komputer
Perkenalan jaringan komputer
 
Jaringan komputer 11
Jaringan komputer 11Jaringan komputer 11
Jaringan komputer 11
 

Recently uploaded

Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
JuliBriana2
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 

Recently uploaded (20)

Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptxPANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 

Jaringan komputer 10

  • 1. MATA KULIAH : JARINGAN KOMPUTER TRANSPORT LAYER DOSEN: NAHOT FRASTIAN, M.KOM PROGRAM STUDI : TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI JL. Nangka No. 58 C Tanjung Barat Jagakarsa, Jakarta Selatan JL. Raya Tengah, Kelurahan Gedong, Pasar Rebo, Jakarta Timur Website : http://www.unindra.ac.id
  • 2. Pengantar 1. Layer Transport bertugas melakukan sesi komunikasi antara komputer dalam jaringan. 2. Menentukan bagaimana data ditransmisikan. 3. Dua Protocol Transport Layer yang dipakai : 1. Transmission Control Protocol (TCP) 2. User Datagram Protocol (UDP).
  • 3. User Datagram Protocol 1. UDP merupakan connectionless communication, bekerja tidak menjamin data sampai ditujuan secara utuh. 2. Normalnya untuk mentransmisikan data dalam jumlah kecil pada satu waktu. 3. Reliabilitasnya/penjaminan data sampai pada penerima tergantung dari aplikasi.
  • 4. Transmission Control Protocol (TCP) 1. Connection-oriented dan reliable communication yang artinya data dijamin sampai tujuan 2. Untuk menjamin diperlukan komunikasi awal dengan penerima sebelum transfer data dilakukan 3. Membutuhkan ack setiap penerimaan data 4. Dipakai untuk mentransmisikan data dalam jumlah besar
  • 6. PORT 1. Port bisa dikatakan internal address yang disediakan untuk aplikasi tertentu pada komputer. Setiap aplikasi mempunyai port yang berbeda 2. Port bisa TCP atau UDPt, tergantung pada pemakaian protocol apa pada layer transport apakah Udp atau TCP 3. Nomor Port antara 0 and 65,535. 4. Aplikasi TCP/IP biasanya menggunakan nomor port dibawah 1,024, dimana setiap aplikasi biasanya nomornya sudah pasti. Port ini biasa disebut "Well-Known Ports".
  • 7. Socket 1. Merupakan kombinasi dari IP address dan TCP atau UDP port. 2. Aplikasi men-generate socket ketika berkomunikasi dengan komputer lain 3. IP address menentukan tujuan komputer dan Port menentukan aplikasi yang dipakai.
  • 8. UDP 1. UDP merupakan protokol connectionless, artinya tidak ada sesi komunikasi awal ketika data ditransmisikan. 2. UDP merupakan unreliable protokol. Berarti pesan yang dikirim tanpa ada nomor urut dan tanpa acknowledgment dari penerima shg pengirim tidak pernah tahu apakah pesa sudah diterima penuh atau tidak. Untuk masalah ini ditangani oleh aplikasi 3. Jika terjadi Lost paket data harus di-retrieve oleh layer diatasnya (aplikasi).
  • 9. UDP 4. Biasanya message UDP ditransmisikan secara regular dalam interval waktu tertentu atau setelah ditentukan batas waktu habis 5. Hanya membutuhkan sedikit resource memori dan processor 6. Contoh aplikasi yang menggunakan Protocol UDP Domain Name System(DNS) dan Dynamic Host Configuration Protocol(DHCP).
  • 11. IP DATAGRAM 1. Message UDP ditransmisikan dalam bentuk IP datagrams. 2. Message UDP, terdiri dari : 1. IP Header 2. UDP header 3. Payload 3. IP header terdiri dari Source IP dan Destination IP : 1. Source IP berisi IP address host yang mengirim paket 2. Destination IP berisi alamat penerima paket, bisa broadcast address atau multicast address.
  • 13. Struktur Header UDP 1. Header UDP header mempunyai panjang yang tetap yaitu 8 bytes, Terdiri dari 4 field : Source Port, Length field dam Checksum 2. Source Port terdiri dari 2 yang mengidentifikasi Port pengirim yang dipakai untuk mentransmisikan data. Source Port merupakan optional bisa diisi bisa tidak, jika tidak diisi diset 0. Misal pengirim data video yang tidak butuh reply/pengiriman balik
  • 14. Struktur Header UDP 1. Destination Port, berisi Port tujuan yang dikirimi data. Gabungan Destination IP dan Destination Port membentuk Socket. 2. Length field mengindikasikan panjang Header UDP. 3. Checksum field, menyediakan integriti checker. Optional, jika diset 0 berarti tidak dipakai, Pengirim tidak melakukan proses perhitungan.
  • 15. TCP 1. TCP merupakan protocol connection-oriented, yang artinya data hanya bisa ditransmisikan setelah ada proses negosiasi terlebih dahulu antara pengirim dan penerima 2. Negosiasi diantaranya berupa : Berapa data yang bisa dikirim dalam satu waktu, nomor urut yang dipakai setiap pengiriman data dll. 3. TCP biasanya merupakan komunikasi fully duplex, yang artinya Setiap host yang berkomunikasi mempunyai dua chanel logical untuk mengirim dan menerima message
  • 16. TCP 1. TCP Menyediakan transmisi data yang reliable, dengan cara : 1. Setiap paket data diberi sequence number, dan positive acknowledgement oleh receiver is expected, jika tidak harus retransmite data 2. Receiver akan membuang jika terjadi duplikasi data, dan resequences packets jika kedatangan tidak urut
  • 17. Flow Control 1. Selain itu, TCP mensupport Flow Control untuk menghindari terlalu banyak data yang dikirim pada satu waktu dan overload pada jaringan router 2. Flow Control artinya harus ada kesepakatan berada besar data yang dikirim dalam satu waktu antara pengirim dan penerima. 3. Flow Control mengindikasikan ukuran buffer penerima yang free yang bisa diisi dalam waktu tertentu
  • 19. TCP Header 1. TCP header panjangnya bervariasi. Panjang minimal 20 bytes. Terdiri dari 7 field : Source Port, Destination Port, Sequence Number, Ack. Number, Data Offset, Reserver dan Flag. 2. 2 byte masing –masing untuk Source Port and the Destination Port. Sama seperti UDP. 3. 4 byte sequence Number yang berisi nomor urut transmisi data dalam satu segment Ini digunakan ceking ketika semua byte telah diterima
  • 20. TCP Header 1. Acknowledgement Number gterdiri dari 4 byte. 1. Berisi Sequence number berikutnya dari penerima 2. Data Offset mengindikasikan awal data. Ini berhubungan dengan ukuran TCP header. 3. Diikuti 6 bit reserve untuk penggunaan kedepan, diset 0. 4. Flags menentukan tipe informasi pada segment.
  • 21. Flag
  • 22. Tahapan Komunikasi pada TCP 1. TCP adalah Protocol connection-oriented. 2. Sebelum data ditransmisikan, koneksi yang dibuat bisa diset atau dirubah sesuai keadaan. 3. Tiga tahap komunikasi : 1. connection set-up 2. data transfer 3. connection release 4. Data yang ditransmisikan bisa dipakai untuk tiga keadaan tadi
  • 23. Three-Way-Handshake 1. Koneksi TCP diawali oleh prosedur yang biasa disebut dengan Three-Way-Handshake. Tujuannya untuk melakukan sinkronisasi antara pengirim dan penerima. Hal yang diinformasikan selama Three Way Handshake adalah Jumlah data yang bisa ditransmisikan dalam satu waktu, Sequence number yang dipakai. 2. Untuk setup koneksi, host melakukan session inisialisasi dengan menset flag syncronisasi ke 1.
  • 24. Three-Way-Handshake 1. Segment juga berisi sequence number yang mengindikasikan awal byte yang ingin dikirim berikutnya. Juga berisi acknowledgement yang terdiri dari sequence number berikutnya untuk menerima data. 2. Setelah Three Way Handshake dilakukan baru dianggap session established, dan koneksi dua arah siap dilaksanakan
  • 27. Three-Way-Handshake Packet 1: source: 130.57.20.10 dest.:130.57.20.1 TCP: ----- TCP header ----- TCP: Source port = 1026 TCP: Destination port = 524 TCP: Initial sequence number = 12952 TCP: Next expected Seq number= 12953 TCP: .... ..1. = SYN TCP: Window = 8192 TCP: Checksum = 1303 (correct) TCP: Maximum segment size = 1460 (TCP Option)
  • 28. Three-Way-Handshake Packet 2: source: 130.57.20.1 dest: 130.57.20.10 TCP: ----- TCP header ----- TCP: Source port = 524 TCP: Destination port = 1026 TCP: Initial sequence number = 2744080 TCP: Next expected Seq number= 2744081 TCP: Acknowledgment number = 12953 TCP: .... ..1. = SYN TCP: Window = 32768 TCP: Checksum = D3B7 (correct) TCP: Maximum segment size = 1460 (TCP Option)
  • 29. Three-Way-Handshake Packet 3: source: 130.57.20.10 dest: 130.57.20.1 TCP: ----- TCP header ----- TCP: Source port = 1026 TCP: Destination port = 524 TCP: Sequence number = 12953 TCP: Next expected Seq number= 12953 TCP: Acknowledgment number = 2744081 TCP: ...1 .... = Acknowledgment TCP: Window = 8760 TCP: Checksum = 493D (correct) TCP: No TCP options
  • 30. Positive Acknowledgement with Retransmission (PAR) 1. Setelah koneksi establishe, ini harus dimonitoring sampai salah satu partner komunkasi ingin mengakhir komunikasi. System Transfer Data didasarkan pada mekanisme PAR - Positive Acknowledgement with Retransmission. Yang artinya bahwa untuk kebenaran data yang diterima maka penerima data harus mengirimkan acknowledgement ke pengirim. 2. Untuk efisiensi, acknowledgements hanya berisi paket selanjutnya yang harus dikirim, tidak untuk setiap individu paket
  • 31. Positive Acknowledgement with Retransmission (PAR)
  • 32. Positive Acknowledgement with Retransmission (PAR)
  • 33. Positive Acknowledgement with Retransmission (PAR) 0 15 16 31 16-bit Source Port Number 16-bit Destination Port Number 32-bit Sequence Number 32 bit Acknowledgement Number 4-bit Header Length 6-bit (Reserved) U R G A C K P S H R S T S Y N F I N 16-bit Window Size 16-bit TCP Checksum 16-bit Urgent Pointer Options (if any) Data (if any)
  • 34. Positive Acknowledgement with Retransmission (PAR) 1. Paket mungkin didrop sepanjang jalan, time out atau rusak 2. Jika misal 4, 5, dan 6 dikirim, tapi 5 lost, receiver hanya akan memberi ack sampai 4, mengirim ack 5. 3. Pengirim akan mengirim ulang paket 5 dan menunggu untuk mendengar dari penerima paket mana yang selanjutnya dikirim 4. Receiver mengirim Ack 7, jadi pengirim tahu dapat memulai lagi mengirim paket ke- 7 dan seterusnya
  • 35. Sliding Windows 1. Untuk melakukan transmisi data penerima menyiapkan buffer, untuk mekanisme ini TCP menggunakan mekanisme sliding windows. Setiap host mempunyai akses ke dua windows: satu mengirim data dan yang lain menerima data. Ukuran windows mengindikasikan jumlah buffer yang disiapkan untuk data
  • 37. Pada setiap sessioan http antara client dan server yang sama, mempunyai . Destination port yang sama, tapi berbeda Source Port (unik) untuk mengidentifikasi setiap session sehingga pengembalian permintaan masuk ke sesi yang benar Sliding Window 1030 80 1031 80 http to www.cisco.com http to www.cisco.com Dest. Port = 80 Send packets to web server application Dest. Port = 80 Send packets to web server application Ini menunjukkan contoh dua browser windows dengan URL yang sama. TCP/IP menggunakan source port numbers untuk pengembalian informasi
  • 38. TCP or Source IP UDP Sliding Window www.google.com www.cisco.com Destination IP Source Port Connection State Destination Port netstat command  Aktualnya, ketika kita membuka sebuah halaman html, maka session TCP dibangun.  Jika membuka beberapa halaman web maka multiple koneksi TCP dibentuk, setiap koneksi di client akan membentuk port yang berbeda-beda, dengan port tujuan sama.
  • 39. TCP Header 0 15 16 31 16-bit Source Port Number 16-bit Destination Port Number 32-bit Sequence Number 32 bit Acknowledgement Number  Keduanya TCP dan UDP menggunakan Port untuk meneruskan informasi ke layer diatasnya 4-bit Header Length 6-bit (Reserved) U R G A C K P S H R S T S Y N F I N 16-bit Window Size 16-bit TCP Checksum 16-bit Urgent Pointer Options (if any) Data (if any)
  • 40. TERIMA KASIH MATA KULIAH : JARINGAN KOMPUTER Dosen : Nahot Frastian, M.Kom PROGRAM STUDI : TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI JL. Nangka No. 58 C Tanjung Barat Jagakarsa, Jakarta Selatan JL. Raya Tengah, Kelurahan Gedong, Pasar Rebo, Jakarta Timur Website : http://www.unindra.ac.id