Dokumen tersebut merupakan puisi penggambaran tentang fajar di pantai. Puisi ini menggambarkan keindahan alam ketika matahari terbit dari ufuk timur dengan berbagai unsur seperti angin laut, dahan kelapa yang bergoyang, awan emas di langit, lumba-lumba yang melompat, dan pasir emas di pantai. Puisi ini juga menggambarkan perasaan tenang dan syukur sang penyair ketika menikmati keindahan alam itu sambil
Ride the Storm: Navigating Through Unstable Periods / Katerina Rudko (Belka G...
Sunrise
1. Sunrise
Angin laut semilir bertiup
Dahan kelapa melambai-lambai
Seakan memanggilku untuk bernaung
Desisan pasir mengiringi langkahku
Inilah saat yang kunanti
Terbitnya sang raja siang dari ufuk timur
Awan emas bertebaran di langit
Dihiasi oleh camar yang terbang dan menari
Warna laut bagaikan emas berkelip nan indah
Dilengkapi oleh lumba-lumba yang melompat indah
Desisan pasir emas menambah indah panorama pantai
Aku terhanyut dalam suasana santai
Dengan ditemani sebuah kelapa
Aku duduk dan behenti sejenak
Untuk berdoa kepada sang Kuasa
Agar tidak memisahkanku dari keindahan alam ini
Nama : Muhammad Yusril
Romadhoni (19).
Kelas : X-Mia 4.
Hobi : Membaca,
Mengoperasikan Laptop.
Alamat : Jl. Wali Gimbal, Rt 03 Rw
19, Dusun Baran, Wajak.
Tempat/Tanggal Lahir : Malang, 07 Januari 1999.
Motto : Kebahagiaan itu raltif dan
jadilah diri sendri!
Zodiac : capricorns
2. KESENDIRIAN DI MALAM KELABU
Di malam yang hening ini
Aku bersujud kembali
Menatap sang ILLAHI RABBI
Sembari mengingat dosa-dosaku kembali
Ya Rabbi…
Pantaskah aku dihadapan-Mu
Mengingat hamba-Mu yang bergelimang dosa ini
Pantaskah aku berada di surgamu yang suci
Mengingat hamba-Mu yang lupa diri
Setetes air yang telah kutorehkan
Tiada arti tuk mengalahkan maksiat yang telah kulakukan
Tiada arti tuk mengalahkan seribu bahasa yang telah ku
ucapkan
Tiada daya tuk mengalahkan akal liciku yang telah kupikirkan
Angin semilir telah mengetuk hatiku
Bisiknya pun mulai menghantuiku
Sesaat telah terbayang-bayang ajal menanti
Menuju cahaya Nur ILLAHI RABBI