1. Siswa diminta untuk mengenal lebih jauh tentang
teks cerita fabel yang berisi tentang kehidupan
binatang yang memiliki karakter seperti manusia.
Untuk itu, dalam kegiatan ini ditampilkan teks
model “Kupu-Kupu Berhati Mulia”
Guru meminta siswa untuk membaca teks cerita
fabel yang disajikan dalam buku teks. Guru juga
meminta siswa untuk memahami isi teks tersebut
dengan saksama.
PEMODELAN TEKS CERITA FABEL
Kegiatan 1
Tugas 1
2. Berikut ini adalah teks cerita fabel yang disajikan.
Dikisahkan pada suatu hari yang cerah ada seekor semut berjalan-jalan di taman. Ia sangat
bahagia karena bisa berjalan-jalan melihat taman yang indah. Sang semut berkeliling
taman sambil menyapa binatang-binatang yang berada di taman itu. Ia melihat sebuah
kepompong di atas pohon. Sang semut mengejek bentuk kepompong yang jelek yang tidak
bisa pergi ke mana-mana. “Hey, kepompong alangkah jelek nasibmu, hanya bisa
menggantung di ranting itu, ayo jalan-jalan, lihat dunia yang luas ini, bagaimana nasibmu
jika ranting itu patah?” Sang semut selalu membanggakan dirinya yang bisa pergi ke
tempat ia suka. Bahkan, sang semut kuat mengangkat beban yang lebih besar dari
tubuhnya. Sang semut merasa bahwa dirinya adalah binatang yang paling hebat. Si
kepompong hanya diam saja mendengar ejekan tersebut.
Pada suatu pagi sang semut kembali berjalan ke taman itu. Karena hujan, di manamana
terdapat genangan lumpur. Lumpur yang licin membuat semut tergelincir ke dalam lumpur.
Ia terjatuh ke dalam lumpur. Sang semut hampir tenggelam dalam genangan itu. Semut
berteriak sekencang mungkin untuk meminta bantuan. “ Tolong, bantu aku! Aku mau
tenggelam, tolong..., tolong....! Untunglah saat itu ada seekor kupu-kupu yang terbang
melintas. Kemudian, kupukupu menjulurkan sebuah ranting ke arah semut. “Aku adalah
kepompong yang pernah kau ejek,” kata si kupu-kupu. Ternyata, kepompong yang dulu
diejek sudah menyelamatkan dirinya. Akhirnya, sang semut berjanji kepada kupu-kupu
bahwa dia tidak akan menghina semua makhluk ciptaan Tuhan yang ada di taman itu.
SEMUT DAN KEPOMPONG
3. Pada Tugas 1 ini guru juga meminta siswa untuk mendiskusikan dan menjawab
beberapa pertanyaan pemahaman tentang isi teks cerita fabel tersebut.
1. Siapa tokoh dalam cerita itu?
2. Apa masalah yang muncul dalam teks tersebut?
3. Apa yang dirasakan para tokoh dalam teks itu?
4. Mengapa sang semut dikatakan sombong dan si kupu-kupu dikatakan berhati mulia?
5. Sebutkan contoh kebaikan dan kejelekan dari sifat tokoh-tokoh dalam teks itu!
6. Coba sebutkan satu kebaikan dan satu kejelekan yang pernah siswa lihat di
lingkunganmu? Bagaimana sikap siswa melihat hal itu?
7. Setujukah siswa jika terjadi musibah kita harus saling membantu? Mengapa
demikian?
8. Kepompong mewakili sebuah siklus kehidupan. Saat menjadi kepompong dia hanya
diam dan tidak bisa pergi ke mana-mana. Selanjutnya, dia bahagia saat menjadi
kupu-kupu. Begitulah kehidupan. Bagaimana pendapat siswa tentang hal itu?
TUGAS 1
4. Tugas 2 Mengenali Struktur Teks Cerita Fabel
Pada tugas ini, guru meminta siswa untuk mempelajari
dan mengenali struktur teks cerita fabel yang terdiri atas
orientasi, komplikasi, resolusi, dan koda (coda). Guru
menerangkan keempat istilah tersebut. Untuk memahami
strutur teks, guru meminta siswa untuk memperhatikan
struktur teks cerita fabel pada bagan berikut.
Setelah mencermati teks model, guru meminta siswa
untuk mengenali bagianbagian teks yang menjadi
bangunan teks tersebut. Untuk lebih memahami isi
teks, guru meminta siswa untuk memahami setiap
paragraf yang memperlihatkan bagianbagian
pembangun teks.
5. Setelah guru memberikan pemahaman tentang struktur teks cerita fabel,
guru meminta siswa menjawab pertanyaan berikut.
1) Setujukah siswa dengan pernyataan pada bagian orientasi yang
berisi Dikisahkan pada suatu hari yang cerah ada seekor semut
berjalan-jalan di taman. Ia sangat bahagia karena bisa berjalan-jalan
melihat taman yang indah. Sang semut berkeliling taman sambil
menyapa binatang-binatang yang berada di taman itu. Berikanlah alasan
jika siswa setuju!
Berikan alasan siswa jika tidak setuju! Paragraf alternatif seperti apa
yang dapat siswa susun untuk sebuah bagian orientasi.
2) Setujukah siswa dengan pernyataan bahwa pada bagian komplikasi
disusun dengan kalimat yang memunculkan masalah dalam teks
tersebut? Berikan alasanmu! Dalam teks itu terdapat kalimat, Ia melihat
sebuah kepompong di atas pohon. Sang semut mengejek bentuk
kepompong yang jelek dan tidak bisa pergi ke mana-mana. Apakah
kalimat tersebut sudah sesuai dengan awal bagian komplikasi? Berilah
alternatif kalimat yang lain untuk memunculkan masalah.