1. SOSIALISASI UU NO. 22 TAHUN 2009
TTG LALU LINTAS & ANGKUTAN JALAN
POLSEK LEBONG SELATAN
2. BIO DATA
NAMA : JANURI SUTIRTO. SH
PANGKAT / NRP : IPTU / 74010098
TEMPAT / TGL LAHIR : BREBES / 03 Januari 1974
STATUS : K 3
ISTERI : RINI MAYA SARI . SE
ALAMAT : ASPOL LEBONG UTARA / LEBONG SELATAN
PENDIDIKAN UMUM : SD , SMP, SMA ( BREBES ) S1 ( PLG )
PENDIDIKAN POLRI : - SEBA MILSUK Thn 1993 -1994 ( SPN Betung )
- SETUKPA Thn 2007 ( Suka Bumi )
RIWAYAT JABATAN : - Sat Lantas Poltabes Palembang/ Thn 1994 – 2007
- Kasubag Bin Ops Polres LBG /Jan 2008 - Sep 2009
- KBO Lantas Polres LBG /Okt 2009 – Des 2010
- Kapolsek Lebong Selatan/ 04 Januari 2011
3. PASAL 1
DALAM UNDANG-UNDANG INI YANG DIMAKSUD DENGAN :
1. LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN ADALAH SATU KESATUAN SISTEM
YANG TERDIRI ATAS LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN,
JARINGAN LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN, PRASARANA LALU
LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN, KENDARAAN, PENGEMUDI, PENGUNA
JALAN, SERTA PENGELOLAANNYA
2. KENDARAAN BERMOTOR ADALAH SETIAP KENDARAAN YANG
DIGERAKKAN OLEH ALAT MEKANIK BERUPA MESIN SELAIN
KENDARAAN BERJALAN DI ATAS REL.
3. KEAMANAN LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN ADALAH SUATU KEADAAN
TERBEBASNYA SETIAP ORANG, BARANG DAN / ATAU KENDARAAN DARI
GANGGUAN PERBUATAN MELAWAN HUKUM, DAN/ ATAU RASA TAKUT DALAM
BERLALU LINTAS
4. KETERTIBAN LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN ADALAH SUATU KEADAAN
BERLALU LINTAS YANG BERLANGSUNG SECARA TERATUR SESUAI DENGAN
HAK DAN KEWAJIBAN SETIAP PENGGUNA JALAN
BAB I : KETENTUAN UMUM
4. TERWUJUDNYA
PELAYANAN LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN YANG AMAN, SELAMAT, TERTIB,
LANCAR DAN TERPADU DENGAN MODA ANGKUTAN LAIN UNTUK MENDORONG
PEREKONOMIAN NASIONAL, MEMAJUKAN KESEJAHTERAAN UMUM, MEMPERKUKUH
PERSATUAN DAN KESATUAN BANGSA, SERTA MAMPU MENJUNJUNG TINGGI
MARTABAT BANGSA
ETIKA BERLALU LINTAS DAN BUDAYA BANGSA
PENEGAKAN HUKUM DAN KEPASTIAN HUKUM BAGI MASYARAKAT.
10. PERSYARATAN UNTUK MENDAPATKAN SURAT IZIN
MENGEMUDI (SIM) PASAL 81 UULLAJ, MELIPUTI ;
• 1. PERSYARATAN USIA :
A. SIM A, SIM C DAN SIM D : USIA 17 TAHUN
B. SIM BI : USIA 20 TAHUN
C. SIM BII : USIA 21 TAHUN
2. PERSAYARATAN ADMINISTRASI MELIPUTI :
A. IDENTITAS DIRI BERUPA KTP
B. PENGISIAN FORMULIR PERMOHONAN
C. RUMUSAN SIDIK JARI
3. PERSYARATAN KESEHATAN :
A. SEHAT JASMANI DENGAN SURAT KETERANGAN DOKTER
B. SEHAT ROHANI DENGAN SURAT LULUS TES PSIKOLOGIS
4. PERSYARATAN LULUS UJIAN :
A. UJIAN TEORI
B. UJIAN PRAKTEK
C. UJIAN KETERAMPILAN MELALUI SIMULATOR
12. PENGUJIAN DAN PENERBITAN SURAT IZIN
MENGEMUDI KENDARAAN BERMOTOR
PELAKSANAAN REGISTRASI DAN
IDENTIFIKASI KENDARAAN BERMOTOR
PENGUMPULAN, PEMANTAUAN, PENGOLAHAN, DAN
PENYAJIAN DATA LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN
PENYELENGGARAAN UJIAN SIM
PENERBITAN SIM (NAS DAN INTERNASIONAL)
PENERBITAN BPKB
PENERBITAN STNK
DATA FORENSIK PENGEMUDI DAN RANMOR
PRA
STNK
PERSIAPAN
BANGUN SISTEM
13.
14.
15. Penyusunan program Nasional Keamanan LLAJ.
a.
Penyediaan dan pemeliharaan fasilitas dan perlengkapan
Keamanan LLAJ.
b.
Pelaksanaan pendidikan, pelatihan, pembimbingan, penyuluhan, dan penerangan
berlalu lintas dlm rangka meningkatkan kesadaran hukum dan etika masyarakat dlm
berlalu lintas.
c.
Pengkajian masalah Keamanan LLAJ.
d.
Manajemen keamanan Lalu Lintas.
e.
Pengaturan, penjagaan, pengawalan, dan/atau patroli.
f.
Registrasi dan identifikasi Ranmor dan Pengemudi.
g.
Penegakan hukum Lalu Lintas.
h.
16. MEWUJUDKAN BUDAYA KEAMANAN
DAN KESELAMATAN LALU LINTAS
a. Pelaksanaan pendidikan berlalu lintas sejak usia dini;
b. Sosialisasi dan internalisasi tata cara dan etika berlalu
lintas serta program Keamanan dan Keselamatan Lalu
Lintas dan Angkutan Jalan;
c. Pemberian penghargaan terhadap tindakan Keamanan
dan Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan;
d. Penciptaan lingkungan Ruang Lalu Lintas yang
mendorong pengguna jalan berperilaku tertib; dan
e. Penegakan hukum secara konsisten dan berkelanjutan.
Menetapkan kebijakan dan program untuk mewujudkan
budaya Keamanan dan Keselamatan berlalulintas
17. SUBSIS
BIDANG JALAN
SUBSIS
BIDANG
SARPRAS LLAJ
SUBSIS
BIDANG
BANG TEK LLAJ
SUBSIS
BIDANG BANG
INDUSTRI LLAJ
ATMS
AREA TRAFFIC
MANAGEMENT SYSTEM
IRSMS
INTEGRADE
ROAD SAFETY
MANAGEMENT SYSTEM
DITLANTAS
POLRI
DIK
LANTAS
SIKON
LANTAS
GAKKUM
LANTAS
MOP
LANTAS
YAN
SSB
MAT:
-SSB
- TILANG
SARPRAS
LANTAS
MASALAH
SOSIAL &
LH
SIDIK
JARI
SDM
LANTAS
REKJEMEN
LANTAS
PUSIDENT PIKNAS
TELEMATIKA
20. Petugas Polisi
melaksanakan koordinasi,
kontrol/ pengawasan dan
kemitraan dengan PPNS
dalam menegakkann hukum
yang berkaitan dengan LLAJ
1. Buku pedoman/ panduan kerja
2. Komitment
3. Ada sistem-sistem yang dibangun untuk
koordinasi, komunikasi, kontrol/ kendali
4. PPNS tetap pada batas-batas kewenangan
yang diberikan oleh Undang-Undang
- di tempat terbatas (terminal, jembatan
timbang)
- Di jalan raya di dampingi oleh Polisi
- Penyerahan tilang/ BAP melalui Penyidik
Kepolisian
21. PERIKSA MENURUT ACARA PERIKSA CEPAT
DPT DILAKSANAKAN TANPA KEHADIRAN PELANGGAR
PELANGGAR DPT MENITIP DENDA KEPADA BANK YG
DITUNJUK PEMERINTAH
DENDA YG DITITIP KEBANK SEBESAR DENDA MAKSIMAL
KELEBIHAN DENDA SETELAH SIDANG HARUS DIBERITAHUKAN
KEPADA PELANGGAR
KELEBIHAN TITIPAN DENDA TILANG DIBANK
1 (SATU) TAHUN TIDAK DIAMBIL AKAN DISETORKAN KEKAS NEGARA
DENDA TILANG
SEBAGIAN DIALOKASIKAN SEBAGAI
INSENTIF BAGI PETUGAS POLRI &
PPNS YG MELAKS GAKKUM DIJALAN
PNBP
22.
23. 291 (1) UULLAJ
Jo 107 (2)
MENGENDARAI SEPEDA MOTOR TIDAK MENGGUNAKAN HELM
STANDARD NASIONAL INDONESIA, DI PIDANA KURUNGAN 1 BLN/
DENDA Rp.250.000,-
291 (2) UULLAJ
Jo 106 (8)
MENGEMUDIKAN SEPEDA MOTOR YAG MEMBIARKAN PENUMPANGNYA TIDAK
MENGENAKAN HELM, DI PIDANA KURUNGAN 1 BLN/ DENDA Rp.250.000,-
292 UULLAJ
Jo 106 (9)
MENGENDARAI SEPEDA MOTOR TANPA KERETA SAMPING YANG MENGANGKUT
PENUMPANG LEBIH DARI 1 (SATU) ORANG, DI PIDANA KURUNGAN 1 BLN/
DENDA Rp.250.000,-
274 UULLAJ
Jo 105
MENGGUNAKN JLN DGN CARA YG DPT MERINTANGI, MEMBAHAYAKAN
KESELAMATAN LA LIN, ATAU YG DPT MENGGANGGU KESELAMATAN BERLALU
LINTAS,DI PIDANA KURUNGAN 1 THN/ DENDA Rp.24.000.000,-
281 UULLAJ
MENGEMUDIKAN RANMOR DIJLN YG TIDAK MEMILIKI SURAT IZIN MENGEMUDI
(SIM), DIPIDANA KURUNGN 4 BLN DENDA Rp.1.000.000,-
297 UULLAJ
Jo 115 b
MENGEMUDIKAN RANMOR BERBALAPAN DI JLN, DIPIDANA KURUNGAN 1 THN/
DENDA Rp. 3.000.000,-
24. 280 UULLAJ
Jo 68 (1)
MENGEMUDIKAN RANMOR DIJALAN TIDAK DIPASANGI TANDA NOMOR KENDARAAN
BERMOTOR (TNKB/ PLAT NOMOR) YG DITETAPKN OLEH POLRI, DIPIDANA KURUNGAN 2 BLN/
DENDA Rp. 500.000,-
285(1) ULLAJ
Jo 106 (3)
MENGEMUDIKAN RANMOR DIJALAN TIDAK MEMENUHI PERSYARATAN TEKNIS LAIK JALAN
SEPERTI KACA SPION, KLAKSON, LAMPU PETUNJUK ARAH, DLL. DIPIDANA 1 BLN KURUNGAN/
DENDA Rp.350.000,-
283 UULLAJ
Jo 106 (1)
MENGEMUDIKAN RANMOR DIJALAN DGN MELAKUKAN KEGIATAN LAIN (MENGGUNAKAN
HP) SEHINGGA MENGGANGU KONSENTRASI. DIPIDANA KURUNGAN 3 BLN/ DENDA
Rp.750.000,-
288(1)UULLAJ
Jo 106 (5)
MENGEMUDIKAN DIJALAN TIDAK DILENGKAPI DGN STNK/ STCK, DIPIDANA KURUNGAN 2
BLN/ DENDA Rp.500.000,-
288 (2) UULLAJ
Jo 106 (5)
MENGEMUDIKAN RANMOR DIJLN TDK DPT MENUNJUKAN SIM YG SAH, DIPIDANA
KURUNGAN 1 BLN/ DENDA Rp. 250.000,-
293 (2) UULLAJ
Jo 107 (2)
MENGEMUDIKAN SEPEDA MOTOR DIJALAN TIDAK MENYALAKAN LAMPU UTAMA PADA
SIANG HARI, DIPIDANA KURUNGAN PALING LAMA 15 HARI / DENDA Rp. 100.000,-
25. 302 UULLAJ
Jo 126
MENGEMUDIKAN RANMOR UMUM ANGKUTAN ORANG YG TDK BERHENTI SELAIN DITEMPAT
YG TELAH DITENTUKAN, MENGETEM, MENURUNKAN PENUMPANG SELAIN DITEMPAT
PEMBERHENTIAN, ATAU MELEWATI JARINGAN JLN SELAIN YG DITENTUKAN DLM IJIN TRAYEK.
276 UULLAJ
Jo 36
MENGEMUDIKAN RANMOR UMUM DLM TRAYEK TDK SINGGAH DITERMINAL.
287 UULLAJ
Jo 106
MENGEMUDIKAN RANMOR DIJALAN YG MELANGGAR ATURAN GERAKAN LALU LINTAS, TATA
CARA BERHENTI DAN PARKIR.
286 UULLAJ
Jo 106 (3), 48 (3)
MENGEMUDIKAN RANMOR BERODA EMPAT ATAU LEBIH DIJALAN YG TDK MEMENUHI
PERSYARATAN LAYAK JALAN.
288 (3) UULLAJ
Jo 106 (5)
MENGEMUDIKAN MBL PENUMPANG UMUM, MBL BUS, MBL BARANG, KERETA GANDENGAN,
DAN KERETA TEMPELAN YG TDK DILENGKAPI DGN SURAT KETERANGAN UJI BERKALA DAN
TANDA LULUS UJI BERKALA.
279 UULLAJ
Jo 58
MENGEMUDIKAN RANMOR DIJLAN YG DIPASANGI PERLENGKAPAN YG DPT MENGGANGGU
KESELAMATAN LALU LINTAS.
287(1) UULLAJ
Jo 106 (4) a
MENGEMUDIKAN RANMOR DIJLN YG MELANGGAR ATURAN PRINTAH ATAU
LARANGN YG DINYATAKN DGN RAMBU LA LIN DAN MARKA JLN/ KOTAK
KUNING, DIPIDANA KURUNGN 2 BLN DENDARp.500.000,-
26. LAKA LANTAS TERJADI BERAWAL DARI
PELANGGARAN LALU LINTAS
PASAL 310 UULLAJ
(1) : LAKA LANTAS YG AKIBATKAN
KERUSAKAN KENDARAAN DIPIDANA
PENJARA 6 BLN DAN DENDA Rp. 1.000.000,-
(2) : LAKA LANTAS YG AKIBATKAN KORBAN LUKA
RINGAN DAN KERUSAKAN KENDARAAN
DIPIDANA PENJARA 1 THN DAN DENDA Rp.
2.000.000,-
27. LAKA LANTAS TERJADI BERAWAL DARI
PELANGGARAN LALU LINTAS
PASAL 310 UULLAJ
(3) : LAKA LANTAS YG AKIBATKAN KORBAN
LUKA BERAT DAN KERUSAKAN KENDARAAN
DIPIDANA PENJARA 5 THN DAN DENDA Rp.
10.000.000,-
(4) : LAKA LANTAS YG AKIBATKAN KORBAN
MENINGGAL DUNIA DAN KERUSAKAN
KENDARAAN DIPIDANA PENJARA 6 THN DAN
DENDA Rp. 12.000.000,-
