SlideShare a Scribd company logo
1 of 7
30
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Penelitian
Sanitasi Minuman Cendol dari Biji Durian Terhadap Penerimaan
Masyarakat dalam penelitian ini, diawali dari pemilihan bahan baku yang baik.
Diantaranya tepung beras, tepung biji durian, gula pasir, santan, daun pandan,
gula merah, pewarna makanan.
Lokasi penelitian sanitasi minuman cendol dari biji durian terhadap
penerimaan masyarakat dilakukan daerah Sambirejo, Kecamatan Depok,
Kelurahan Condong Catur, yang berada ditengah kota Yogyakarta.
Penelitian ini menggunakan lima belas panelis dan memberikan uji
scoring. Cara penilaiannya dengan mencicipi langsung 3 cendol yang telah
disediakan dengan kode masing-masing 001 yaitu cendol dengan perbandingan
1 : 3 tepung biji durian dan tepung beras, 200 yaitu dengan perbandingan 1,5 : 3
tepung biji durian dan tepung biji beras, dan 030 yaitu perbandingan 2 : 3 tepung
biji durian dan tepung beras, dan memberikan penilaian pada form yang telah
disediakan, dengan skor masing-masing 1-5. Cendol dikategorikan sangat tidak
suka jika skor 1, cendol dikategorikan tidak suka jika skor 2, cendol dikategorikan
suka jika skor 3, cendol dikategorikan sangat suka jika skor 4, dan cendol
dikategorikan amat sangat suka jika mendapat skor 5.
31
B. Hasil Penelitian
Pelaksanaan penelitian dilakukan pengambilan sampel pada tanggal 4
juni 2010, pembuatan tepung biji durian pada tanggal 6 juni 2010 dan pembuatan
cendol dengan 3 kali pengulangan pada tanggal 14 juni 2010, pemeriksaan
sanitasi minuman cendol dari biji durian terhadap penerimaan masyarakat
dilakukan dirumah kontrakan ibu sri di sambirejo condong catur Yogyakarta.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkat penerimaan masyarakat
terhadap cendol dari biji durian. parameter mutu yang diperiksa dalam penelitian
ini adalah tingkat kesukaan atau uji hedonic.
Dilakukan pengulangan sebanyak 3 kali, dengan jumlah sampel 135
gelas cendol biji durian yang terdiri dari 45 gelas cendol biji durian dengan
perbandingan 1 : 3 tepung biji durian dan tepung beras dengan kode 001, 45
gelas cendol biji durian dengan perbandingan 1,5 : 3 tepung biji durian dan
tepung beras dengan kode 200, dan tepung beras dengan kode 030. Gelas yang
diigunakan dibedakan menjadi tiga warna, yaitu gelas yang berwarna merah
kode 001, gelas yang berwarna kuning kode 200, dan gelas yang berwarna hijau
kode 030.
Pemeriksaan uji kesukaan dilakukan selama satu hari dengan selang
waktu 1 jam. Hasil penelitian dalam penelitian ini kemudian disajikan dalam
bentuk data ditabulasi dan dianalisis secara deskriptif dan dilanjutkan dengan uji
statistik menggunakan ONE WAY ANAVA dengan program SPSS for windows
dengan taraf signifikan 95% (α = 0,05)
Adapun data yang diperoleh dari hasil pemeriksaan adalah sebagai
berikut :
32
Tabel 3.
Skor Uji Hedonic Minuman Cendol dari Biji Durian
pada Pengulangan Pertama
NO Panelis 001 200 030 Jumlah
1 1 3 2 1 6
2 2 4 2 1 7
3 3 3 2 1 6
4 4 5 3 1 9
5 5 3 2 1 7
6 6 3 2 1 6
7 7 5 1 1 7
8 8 3 2 1 6
9 9 4 2 1 7
10 10 4 2 1 7
11 11 5 3 1 9
12 12 5 2 1 8
13 13 2 1 1 4
14 14 3 2 1 6
15 15 4 2 1 7
∑ 15 56 30 15 101
X 3,6 2 1
Sumber : Data Primer Terolah, 2010
Dari tabel 3 menunjukkan bahwa secara deskriptif minuman cendol dari
biji durian dengan kode 001 perbandingan 1 : 3 yaitu formulasi 8 gram biji durian
dan 12 gram tepung beras sangat disukai panelis dari pada cendol dengan kode
200 perbandingan 1,5 ; 3, yaitu formulasi 8,5 gram tepung biji durian dan 11,5
gram tepung beras begitu juga dengan cendol 002 disukai panelis disukai
panelis dari pada cendol dengan kode 030 perbandingan 2 : 3 yaitu formulasi 9
gram tepung biji durian dan 11 gram tepung beras karena terdapat perubahan
rasa pada cendol tersebut semakin banyak penambahan tepung biji durian pada
pembuatan cendol makin rasanya akan menjadi pahit.
33
Tabel 4.
Skor Uji Hedonic Minuman Cendol Dari Biji Durian
pada Pengulangan Kedua
NO Panelis 001 002 003 Jumlah
1 1 3 2 1 6
2 2 4 1 1 6
3 3 3 2 2 7
4 4 4 1 1 6
5 5 3 2 2 7
6 6 4 1 1 6
7 7 3 3 2 8
8 8 3 2 1 6
9 9 4 2 1 7
10 10 3 2 1 6
11 11 4 2 1 7
12 12 3 2 1 6
13 13 4 2 1 7
14 14 3 2 1 6
15 15 3 1 1 5
∑ 51 27 18 96
X 3,4 1,8 1,2
Sumber : Data Primer Terolah, 2010
Dari tabel 4 menunjukkan bahwa secara deskriptif minuman cendol dari
biji durian dengan kode 001 perbandingan 1 : 3 yaitu formulasi 8 gram tepung biji
durian dan 12 gram tepung beras sangat disukai panelis dari pada cendol
dengan kode 200 perbandingan 1,5 : 3 yaitu formulasi 8,5 gram tepung biji
durian dan 11,5 gram tepung beras, pada pengulangan pertama diperoleh skor
3,6 pada cendol dengan kode 001 dan pada pengulangan kedua diperoleh skor
3,4 begitu juga dengan cendol 200 lebih disukai panelis dari pada cendol dengan
kode 030 perbandingan 2 : 3 yaitu formulasi 9 gram tepung biji durian dan 11
gram tepung beras, cendol dengan kode 200 pada pengulangan pertama
diperoleh skor 2 dan pada pengulangan kedua diperoleh 1,8 sedangkan cendol
dengan kode 030 pada pengulangan pertama diperoleh skor 1 dan pada
pengulangan kedua diperoleh skor 1,2.
34
Tabel 5.
Skor Uji Hedonic Minuman Cendol Dari Biji Durian
pada Pengulangan Ketiga
NO Panelis 001 002 003 Jumlah
1 1 4 2 2 8
2 2 3 1 1 5
3 3 3 2 1 6
4 4 2 2 1 5
5 5 3 2 2 7
6 6 2 2 2 6
7 7 4 2 2 8
8 8 3 1 1 5
9 9 3 1 1 5
10 10 3 2 2 7
11 11 4 1 1 6
12 12 3 1 1 5
13 13 3 2 2 7
14 14 4 1 1 6
15 15 3 2 1 6
∑ 47 24 21 92
X 3,1 1,6 1,4
Sumber : Data Primer Terolah, 2010
Dari tabel 5 menunjukkan bahwa secara deskriptif minuman cendol dari
biji durian dengan kode 001 perbandingan 1 : 3 yaitu formulasi 8 gram tepung biji
durian dan 12 gram tepung beras sangat disukai panelis dari pada cendol
dengan kode 200 perbandingan 1,5 : 3 yaitu formulasi 8,5 gram tepung biji
durian dan 11,5 gram tepung beras, pada pengulangan pertama cendol kode
001 diperoleh skor 3,6 pada pengulangan kedua diperoleh skor 3,4 dan pada
pengulangan ketiga diperoleh skor 3,1, begitu juga dengan cendol 200 lebih
disukai panelis dari pada cendol dengan kode 030 perbandingan 2 : 3 yaitu
formulasi 9 gram tepung biji durian dan 11 gram tepung beras, cendol dengan
kode 200 pada pengulangan pertama diperoleh skor 2, pengulangan kedua
diperoleh 1,8 dan pengulangan ketiga diperoleh skor 1,6 sedangkan cendol
dengan kode 030 pada pengulangan tepung beras, cendol dengan kode 200
35
pada pengulangan pertama diperoleh skor 2, pengulangan kedua diperoleh skor
1,8 dan pengulangan ketiga sor 1,6 sedangkan cendol dengan kode 030 pada
pengulangan pertama diperoleh skor 1 dan pada pengulangan kedua diperoleh
skor 1,2 dan pengulangan ketiga diperoleh skor 1,4. Berdasarkan tabel 3, 4, dan
5 diatas, fluktulasi skor uji hedonic pada tingkat kesukaan panelis terhadap
cendol kode 001, kode 200 dan kode 030 pada pengulangan pertama, kedua
dan ketiga dapat dilihat pada grafik dibawah ini :
Cendol yang sangat disukai oleh panelis adalah cendol dengan kode 001
yaitu penambahan tepung biji durian dengan perandingan 1 : 3 tepung biji durian
dan tepung beras, pada pengulangan pertama didapat skor 3,6 dan pengulangan
kedua skor menurun menjadi 3,4 dan pengulangan ketiga skor turun menjadi 3,1.
Dan cendol dengan kode 200 disukai oleh panelis yaitu penambahan tepung biji
durian dengan perbandingan 1,5 : 3 tepung biji durian dan tepung beras, pada
pengulangan pertama diperoleh skor 2, pada pengulangan kedua dengan skor
1,8 dan pengulangan ketiga dengan skor 1,6 dan cendol dengan kode 030 pada
0
0.5
1
1.5
2
2.5
3
3.5
4
cendol 001 cendol 200 cendol 030
SkorUjiHedonic
penambahan tepung biji durian
Rerata Skor Uji Hedonic Minuman
Cendol dari Biji Durian
pengulangan 1
pengulangan 2
pengulangan 3
36
pengulangan pertama diperoleh skor 1 dan pada pengulangan kedua diperoleh
skor 1,2 dan pada pengulangan ketiga dengan skor 1,4.
C. Hasil Statistik
Berdasarkan data hasil yang diperoleh dapat diketahui bahwa minuman
cendol yang sangat disukai oleh panelis adalah cendol dengan kode 001 yaitu
cendol dengan perbandingan 1 : 3 tepung biji durian dan tepung beras, sampai
pengulangan yang ke tiga cendol dengan kode 200 disukai panelis, dan cendol
dengan kode 030 tidak disukai panelis sampai dengan pengulangan ketiga,
karena terdapat perubahan rasa, semakin banyak campuran tepung biji durian
pada pembuatan cendol maka akan membuat cendol terlalu lembut dan rasa
yang agak pahit.
Tabel 6.
Hasil Uji Anava Pada Minuman Cendol dari Biji Durian
Anova
Sum of
squares
Df Mean square F Sig.
Between groups
Within groups
Total
7.509
.287
7.796
2
6
8
3.754
.048
78.581 .000
Berdasarkan pada tabel 6 di atas menunjukkan bahwa pada kelompok
Minuman Cendol dari Biji Durian dengan nilai sig 0,000 < 0,05 yang mempunyai
arti bermakna, maka Ha diterima Ho ditolak.
D. Pembahasan
Penelitian tentang sanitasi minuman cendol dari biji durian terhadap
penerimaan masyarakat sebagai obyek penelitian menunjukkan bahwa

More Related Content

Viewers also liked

Viewers also liked (11)

صور تتحدث من درس عناصر الدائرة
صور تتحدث من درس عناصر الدائرةصور تتحدث من درس عناصر الدائرة
صور تتحدث من درس عناصر الدائرة
 
التحرشات في المدرسة
التحرشات في المدرسةالتحرشات في المدرسة
التحرشات في المدرسة
 
Charles Darwin(short)
Charles Darwin(short)Charles Darwin(short)
Charles Darwin(short)
 
Droits des Femmes et dimension sexiste de l'islamophobie
Droits des Femmes et dimension sexiste de l'islamophobieDroits des Femmes et dimension sexiste de l'islamophobie
Droits des Femmes et dimension sexiste de l'islamophobie
 
Islamophobie en Belgique : 1 mois après le 22 mars 2016
Islamophobie en Belgique : 1 mois après le 22 mars 2016Islamophobie en Belgique : 1 mois après le 22 mars 2016
Islamophobie en Belgique : 1 mois après le 22 mars 2016
 
Islamophobie Belgique note analyse CCIB 1 mois après 13 novembre
Islamophobie Belgique note analyse CCIB 1 mois après 13 novembreIslamophobie Belgique note analyse CCIB 1 mois après 13 novembre
Islamophobie Belgique note analyse CCIB 1 mois après 13 novembre
 
Design Me Better: Introduction To Medical Packaging
Design Me Better: Introduction To Medical PackagingDesign Me Better: Introduction To Medical Packaging
Design Me Better: Introduction To Medical Packaging
 
Ejemplo de Proyecto en Fragmento urbano
Ejemplo de Proyecto en Fragmento urbanoEjemplo de Proyecto en Fragmento urbano
Ejemplo de Proyecto en Fragmento urbano
 
Publishing Handouts: The Printed Word
Publishing Handouts: The Printed WordPublishing Handouts: The Printed Word
Publishing Handouts: The Printed Word
 
Introduction To P.O.S.
Introduction To P.O.S. Introduction To P.O.S.
Introduction To P.O.S.
 
La Iniciativa de la Prosperidad Urbana
La Iniciativa de la Prosperidad UrbanaLa Iniciativa de la Prosperidad Urbana
La Iniciativa de la Prosperidad Urbana
 

More from aji-baharudin (10)

Lampiran
LampiranLampiran
Lampiran
 
Daftar pustaka
Daftar pustakaDaftar pustaka
Daftar pustaka
 
Bab v
Bab vBab v
Bab v
 
Bab iii
Bab iiiBab iii
Bab iii
 
Hal 21
Hal 21Hal 21
Hal 21
 
Bab ii
Bab iiBab ii
Bab ii
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Kata pengantar
Kata pengantarKata pengantar
Kata pengantar
 
Daftar isi
Daftar isiDaftar isi
Daftar isi
 
Cover aji
Cover  ajiCover  aji
Cover aji
 

Bab iv

  • 1. 30 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Penelitian Sanitasi Minuman Cendol dari Biji Durian Terhadap Penerimaan Masyarakat dalam penelitian ini, diawali dari pemilihan bahan baku yang baik. Diantaranya tepung beras, tepung biji durian, gula pasir, santan, daun pandan, gula merah, pewarna makanan. Lokasi penelitian sanitasi minuman cendol dari biji durian terhadap penerimaan masyarakat dilakukan daerah Sambirejo, Kecamatan Depok, Kelurahan Condong Catur, yang berada ditengah kota Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan lima belas panelis dan memberikan uji scoring. Cara penilaiannya dengan mencicipi langsung 3 cendol yang telah disediakan dengan kode masing-masing 001 yaitu cendol dengan perbandingan 1 : 3 tepung biji durian dan tepung beras, 200 yaitu dengan perbandingan 1,5 : 3 tepung biji durian dan tepung biji beras, dan 030 yaitu perbandingan 2 : 3 tepung biji durian dan tepung beras, dan memberikan penilaian pada form yang telah disediakan, dengan skor masing-masing 1-5. Cendol dikategorikan sangat tidak suka jika skor 1, cendol dikategorikan tidak suka jika skor 2, cendol dikategorikan suka jika skor 3, cendol dikategorikan sangat suka jika skor 4, dan cendol dikategorikan amat sangat suka jika mendapat skor 5.
  • 2. 31 B. Hasil Penelitian Pelaksanaan penelitian dilakukan pengambilan sampel pada tanggal 4 juni 2010, pembuatan tepung biji durian pada tanggal 6 juni 2010 dan pembuatan cendol dengan 3 kali pengulangan pada tanggal 14 juni 2010, pemeriksaan sanitasi minuman cendol dari biji durian terhadap penerimaan masyarakat dilakukan dirumah kontrakan ibu sri di sambirejo condong catur Yogyakarta. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkat penerimaan masyarakat terhadap cendol dari biji durian. parameter mutu yang diperiksa dalam penelitian ini adalah tingkat kesukaan atau uji hedonic. Dilakukan pengulangan sebanyak 3 kali, dengan jumlah sampel 135 gelas cendol biji durian yang terdiri dari 45 gelas cendol biji durian dengan perbandingan 1 : 3 tepung biji durian dan tepung beras dengan kode 001, 45 gelas cendol biji durian dengan perbandingan 1,5 : 3 tepung biji durian dan tepung beras dengan kode 200, dan tepung beras dengan kode 030. Gelas yang diigunakan dibedakan menjadi tiga warna, yaitu gelas yang berwarna merah kode 001, gelas yang berwarna kuning kode 200, dan gelas yang berwarna hijau kode 030. Pemeriksaan uji kesukaan dilakukan selama satu hari dengan selang waktu 1 jam. Hasil penelitian dalam penelitian ini kemudian disajikan dalam bentuk data ditabulasi dan dianalisis secara deskriptif dan dilanjutkan dengan uji statistik menggunakan ONE WAY ANAVA dengan program SPSS for windows dengan taraf signifikan 95% (α = 0,05) Adapun data yang diperoleh dari hasil pemeriksaan adalah sebagai berikut :
  • 3. 32 Tabel 3. Skor Uji Hedonic Minuman Cendol dari Biji Durian pada Pengulangan Pertama NO Panelis 001 200 030 Jumlah 1 1 3 2 1 6 2 2 4 2 1 7 3 3 3 2 1 6 4 4 5 3 1 9 5 5 3 2 1 7 6 6 3 2 1 6 7 7 5 1 1 7 8 8 3 2 1 6 9 9 4 2 1 7 10 10 4 2 1 7 11 11 5 3 1 9 12 12 5 2 1 8 13 13 2 1 1 4 14 14 3 2 1 6 15 15 4 2 1 7 ∑ 15 56 30 15 101 X 3,6 2 1 Sumber : Data Primer Terolah, 2010 Dari tabel 3 menunjukkan bahwa secara deskriptif minuman cendol dari biji durian dengan kode 001 perbandingan 1 : 3 yaitu formulasi 8 gram biji durian dan 12 gram tepung beras sangat disukai panelis dari pada cendol dengan kode 200 perbandingan 1,5 ; 3, yaitu formulasi 8,5 gram tepung biji durian dan 11,5 gram tepung beras begitu juga dengan cendol 002 disukai panelis disukai panelis dari pada cendol dengan kode 030 perbandingan 2 : 3 yaitu formulasi 9 gram tepung biji durian dan 11 gram tepung beras karena terdapat perubahan rasa pada cendol tersebut semakin banyak penambahan tepung biji durian pada pembuatan cendol makin rasanya akan menjadi pahit.
  • 4. 33 Tabel 4. Skor Uji Hedonic Minuman Cendol Dari Biji Durian pada Pengulangan Kedua NO Panelis 001 002 003 Jumlah 1 1 3 2 1 6 2 2 4 1 1 6 3 3 3 2 2 7 4 4 4 1 1 6 5 5 3 2 2 7 6 6 4 1 1 6 7 7 3 3 2 8 8 8 3 2 1 6 9 9 4 2 1 7 10 10 3 2 1 6 11 11 4 2 1 7 12 12 3 2 1 6 13 13 4 2 1 7 14 14 3 2 1 6 15 15 3 1 1 5 ∑ 51 27 18 96 X 3,4 1,8 1,2 Sumber : Data Primer Terolah, 2010 Dari tabel 4 menunjukkan bahwa secara deskriptif minuman cendol dari biji durian dengan kode 001 perbandingan 1 : 3 yaitu formulasi 8 gram tepung biji durian dan 12 gram tepung beras sangat disukai panelis dari pada cendol dengan kode 200 perbandingan 1,5 : 3 yaitu formulasi 8,5 gram tepung biji durian dan 11,5 gram tepung beras, pada pengulangan pertama diperoleh skor 3,6 pada cendol dengan kode 001 dan pada pengulangan kedua diperoleh skor 3,4 begitu juga dengan cendol 200 lebih disukai panelis dari pada cendol dengan kode 030 perbandingan 2 : 3 yaitu formulasi 9 gram tepung biji durian dan 11 gram tepung beras, cendol dengan kode 200 pada pengulangan pertama diperoleh skor 2 dan pada pengulangan kedua diperoleh 1,8 sedangkan cendol dengan kode 030 pada pengulangan pertama diperoleh skor 1 dan pada pengulangan kedua diperoleh skor 1,2.
  • 5. 34 Tabel 5. Skor Uji Hedonic Minuman Cendol Dari Biji Durian pada Pengulangan Ketiga NO Panelis 001 002 003 Jumlah 1 1 4 2 2 8 2 2 3 1 1 5 3 3 3 2 1 6 4 4 2 2 1 5 5 5 3 2 2 7 6 6 2 2 2 6 7 7 4 2 2 8 8 8 3 1 1 5 9 9 3 1 1 5 10 10 3 2 2 7 11 11 4 1 1 6 12 12 3 1 1 5 13 13 3 2 2 7 14 14 4 1 1 6 15 15 3 2 1 6 ∑ 47 24 21 92 X 3,1 1,6 1,4 Sumber : Data Primer Terolah, 2010 Dari tabel 5 menunjukkan bahwa secara deskriptif minuman cendol dari biji durian dengan kode 001 perbandingan 1 : 3 yaitu formulasi 8 gram tepung biji durian dan 12 gram tepung beras sangat disukai panelis dari pada cendol dengan kode 200 perbandingan 1,5 : 3 yaitu formulasi 8,5 gram tepung biji durian dan 11,5 gram tepung beras, pada pengulangan pertama cendol kode 001 diperoleh skor 3,6 pada pengulangan kedua diperoleh skor 3,4 dan pada pengulangan ketiga diperoleh skor 3,1, begitu juga dengan cendol 200 lebih disukai panelis dari pada cendol dengan kode 030 perbandingan 2 : 3 yaitu formulasi 9 gram tepung biji durian dan 11 gram tepung beras, cendol dengan kode 200 pada pengulangan pertama diperoleh skor 2, pengulangan kedua diperoleh 1,8 dan pengulangan ketiga diperoleh skor 1,6 sedangkan cendol dengan kode 030 pada pengulangan tepung beras, cendol dengan kode 200
  • 6. 35 pada pengulangan pertama diperoleh skor 2, pengulangan kedua diperoleh skor 1,8 dan pengulangan ketiga sor 1,6 sedangkan cendol dengan kode 030 pada pengulangan pertama diperoleh skor 1 dan pada pengulangan kedua diperoleh skor 1,2 dan pengulangan ketiga diperoleh skor 1,4. Berdasarkan tabel 3, 4, dan 5 diatas, fluktulasi skor uji hedonic pada tingkat kesukaan panelis terhadap cendol kode 001, kode 200 dan kode 030 pada pengulangan pertama, kedua dan ketiga dapat dilihat pada grafik dibawah ini : Cendol yang sangat disukai oleh panelis adalah cendol dengan kode 001 yaitu penambahan tepung biji durian dengan perandingan 1 : 3 tepung biji durian dan tepung beras, pada pengulangan pertama didapat skor 3,6 dan pengulangan kedua skor menurun menjadi 3,4 dan pengulangan ketiga skor turun menjadi 3,1. Dan cendol dengan kode 200 disukai oleh panelis yaitu penambahan tepung biji durian dengan perbandingan 1,5 : 3 tepung biji durian dan tepung beras, pada pengulangan pertama diperoleh skor 2, pada pengulangan kedua dengan skor 1,8 dan pengulangan ketiga dengan skor 1,6 dan cendol dengan kode 030 pada 0 0.5 1 1.5 2 2.5 3 3.5 4 cendol 001 cendol 200 cendol 030 SkorUjiHedonic penambahan tepung biji durian Rerata Skor Uji Hedonic Minuman Cendol dari Biji Durian pengulangan 1 pengulangan 2 pengulangan 3
  • 7. 36 pengulangan pertama diperoleh skor 1 dan pada pengulangan kedua diperoleh skor 1,2 dan pada pengulangan ketiga dengan skor 1,4. C. Hasil Statistik Berdasarkan data hasil yang diperoleh dapat diketahui bahwa minuman cendol yang sangat disukai oleh panelis adalah cendol dengan kode 001 yaitu cendol dengan perbandingan 1 : 3 tepung biji durian dan tepung beras, sampai pengulangan yang ke tiga cendol dengan kode 200 disukai panelis, dan cendol dengan kode 030 tidak disukai panelis sampai dengan pengulangan ketiga, karena terdapat perubahan rasa, semakin banyak campuran tepung biji durian pada pembuatan cendol maka akan membuat cendol terlalu lembut dan rasa yang agak pahit. Tabel 6. Hasil Uji Anava Pada Minuman Cendol dari Biji Durian Anova Sum of squares Df Mean square F Sig. Between groups Within groups Total 7.509 .287 7.796 2 6 8 3.754 .048 78.581 .000 Berdasarkan pada tabel 6 di atas menunjukkan bahwa pada kelompok Minuman Cendol dari Biji Durian dengan nilai sig 0,000 < 0,05 yang mempunyai arti bermakna, maka Ha diterima Ho ditolak. D. Pembahasan Penelitian tentang sanitasi minuman cendol dari biji durian terhadap penerimaan masyarakat sebagai obyek penelitian menunjukkan bahwa