SlideShare a Scribd company logo
1 of 35
Download to read offline
“Muslim
Zaman
Now”
The 15 Hot
Ramadhan
Insight
Yuswohady
Iryan Herdiansyah Farid Fatahilah
MUSLIM MARKET EVOLUTION
Hijab
Halal Cosmetic
Pop Culture
Banking
Travel
Ziswaf
Etc
Riba Awareness
Halal Education
Market Fragmentation
Consumer Segregation
Halal Supply-chain
MARKET
EUPHORIA
LONG
SLEEP
SHARIA
DEEPENING
HALAL
BOOM
2010
PRE-2010 2015 2019 2020’s
Sharia Deepening
RATIONALIST UNIVERSALIST
APATHIS COMFORMIST
low
low high
high
Functional
&
Emotional
Value
(”Duniawi”:
Product
Benefit)
Spiritual Value
(”Ukhrawi”: Adoption of Islamic Values)
Who is Muslim
Zaman Now?
Muslim Zaman Now Means 2F
FAITH
FUN
They are loyal to religious guidelines.
They follow of the latest trends
(fashion, music, art, tech).
#1. Halal of Things:
The Hot Label
Halal of everything. Apapun produk dan
layanannya, semua harus pakai label halal.
Ini menjadi semacam “magic word” yang
bisa “menghipnotis” konsumen muslim
zaman now. Pemilik merek pun
berlomba-lomba menggunakan label halal.
#2. Riding the Conversations:
High Risk, High Return...
and High Loss
Pemilik brand non-makanan/minuman
berlomba-lomba mengomunikasikan
logo halal yang telah dikantonginya.
Mereka mencuri perhatian muslim
zaman now. Tetapi, tantangannya,
ini bisa menguntungkan atau
merugikan.
#3. Hijrah: The New
Way of Life
Hijrah menjadi pilihan baru hidup muslim
zaman now. Bagi mereka, hijrah bukan
lagi sekadar kesadaran menggunakan
kerudung. Mereka rela meninggalkan
pekerjaan demi keyakinan.
Yang bekerja di bank, mereka rela
meninggalkan pekerjaan yang sudah
mapan untuk hijrah ke jalan hidup yang
sesuai syariah.
#4. The Rise of Riba 		
Awareness
Seiring naiknya kesadaran riba di
kalangan muslim zaman now, pemilik
merek pun harus siap-siap untuk
sharia-friendly. Go-Pay yang sempat
dianggap riba, kini mulai ancang-
ancang meluncurkan produk
Go-Pay syariah.
#5. Umat-nomic: The
New Movements
Umat-nomic muncul sebagai kekuatan
baru untuk menjawab anxiety & desire
muslim zaman now. Mereka muncul
dengan konsep syariah. Muslim zaman
now pun menyukai geliat pergerakan
ini karena mengukuti kaidah syariah,
modern, dan profesionalitas.
#5. Kesadaran Ekonomi
Umat
Gerakan ekonomi umat hadir untuk
menandingi kekuatan ekonomi “Barat”
atau kapitalisme. Bank Wakaf mikro
dirancang untuk membantu kelompok
segmen bawah-menengah dengan akad
yang menguntungkan nasabah.
#5. Capitalism
Antithesis
Kapitalisme adalah momok. Muslim
zaman now pun menciptakan gerakan
ekonomi umat alternatif. 212 Mart
adalah fenomena untuk menandingi
sistem ekonomi kapitalis dengan sistem
baru: amanah, jamaah, dan izzah.
#6. Soleh-Smart-Kids: The
New Paradigm of Parenting
Muncul tren bahwa mamah muda
muslim zaman now lebih menyukai
anak-anaknya mendapatkan
pendidikan di sekolah Islam.
Kini, SDIT (Sekolah Dasar Islam
Terpadu) jadi favorit mamah-mamah
muda karena menerapkan
pembelajaran 2 in 1: sains dan
karakter Islam. Soleh-Smart-Kids
adalah anak idaman Muslim Zaman
Now.
#7. Lei-Sharia:
Muslim-Friendly Leisure
Muslim zaman now menyukai destinasi wisata
yang bersahabat bagi mereka. Ini disebut
Lei-Sharia. Karena itu, muncul berbagai aplikasi
yang memandu muslim zaman now dalam
kegiatan halal trip: destinasi, tempat makan,
penginapan, fasilitas ibadah, dan panduan doa.
#7. Mipster: The New
Role Model
Fenomena muslim zaman now telah
menghadirkan sosok role model baru, yang
muda, pintar, gaul, soleh/solehah dan terkenal.
Sosok seperti ini secara global disebut sebagai
“Mipster” atau Muslim Hipster yaitu kombinasi
dari muslim dan hipster, dimana mereka adalah
sosok yang memiliki mindset global, toleran,
inklusif dan digital-savvy, pun relijius. Seimbang
antara “faith” dan “fun”.
Tak ketinggalan di Indonesia, sosok seperti ini
begitu diidolakan oleh muslim zaman now. Sebut
saja Muzammil Hasballah, sosok muda lulusan
ITB yang suaranya sangat merdu melafalkan
ayat-ayat Quran, dengan penampilan yang sangat
stylish. Di kalangan muslimah, juga sangat
populer sosok-sosok hijabers yang menjadi
seleb di social media seperti @dwihandaanda,
@megaiskanti, @bellattamimi atau hijabers dari
Korea yang viral, @xolovelyayana. Mereka adalah
role model baru, Mipster!
#8. Sportyjab: The New Hype
Gaya hidup sehat kini semakin menjadi pilihan
bagi muslim zaman now.
Berolahraga sambil narsis seolah sudah menjadi
kewajiban. Bagi muslimah zaman now,
menjalankan syariat islam seperti memakai hijab
tak serta merta membatasi aktivitas
berolahraga. Mereka tetap ikut lari, ngegym,
zumba atau berenang dengan hijab yang sporty,
sehat dapat, syar’ie pun dapat.
Melihat tren tersebut, Nike sampai
mengembangkan produk khusus hijab yang
dilabeli Nike Pro Hijab. Produk tersebut
diperuntukkan hijabers yang aktif berolahraga
tapi tetap ingin stylish dengan hijabnya.
Tak hanya Nike, produk local seperti Specs juga
mengeluarkan lini produk yang sama. Brand local
lainnya seperti Sporte, juga mengembangkan
produk pakaian renang khusus muslimah.
Sportyjab? The new hype!!
#9. Muslizen: the New
Digital Lifestyle
Perkembangan teknologi dan dunia digital telah
turut mengubah perilaku dan gaya hidup
muslim zaman now. Sebagai segmen yang
digital savvy, muslim zaman now tidak mudah
lepas dari bagian gaya hidup digital, khusus-
nya media sosial. Mereka mencari informasi,
mendapatkan kabar, berbagi pengetahuan, dan
pamer apa yang mereka miliki melalui media
sosial.
Aktivitas kehidupan sehari-hari pun juga mulai
beralih di digital. Mulai dari mencari informasi
melalui media-media digital, belanja melalui
e-commerce, aktivitas finansial dengan fintech,
traveling hingga ta’aruf secara online. Hal ini
membuat munculnya banyak start-up digital
yang spesifik membidik muslim milenial seperti
Halaltrip, Muslimarket, Hij-Up, IndVes, Kitabisa,
Minder dan sebagainya.
#10. Ngaji-gital: The
Rise of Ustadz Socmed
Dakwah sebagai salah satu misi Islam
berkembang dengan cepat melalui media
konvensional sampai dengan digital. Dakwah
yang selama ini dilakukan dengan metode
pendekatan ceramah dan tabligh atau
komunikasi satu arah (one way), menjadi tidak
cool lagi di mata muslim milenial.
Bagi mereka, dakwah yang keren adalah
melalui WA group, ustadz yang gaul ceramah
melalui Snapchat atau Facebook Live.
Mereka menginginkan experience yang
lebih dari sekedar nonton Mamah Dedeh
di TV. Digital memungkinkan dakwah menjadi
komunikasi dua arah. Fenomena ini membuat
ustadz gaul yang berdakwah digital di socmed
menjadi naik daun, sebut saja Ustadz Abdul
Somad, Adi Hidayat, Salim A. Fillah dan lain
sebagainya.
#11. Muz-match: The
New Way of Ta’aruf
Mencari jodoh memang susah-susah
gampang. Diperlukan kesabaran dan sikap
pantang menyerah karena jodoh memang
sudah diatur oleh Allah SWT dan tidak ada
seorang pun yang mengetahuinya. Jalan yang
dianjurkan agama islam dalam mencari
pasangan yaitu melalui proses ta’aruf bukan
pacaran.
Di era digital, konsep ta’aruf pun berkembang
dari offline ke online. Kini bermunculan
apps-apps yang menawarkan dating untuk
muslim, secara islami tentunya. Misalnya
Minder yang mengadaptasi konsep Tinder,
Muzmatch, Crescent, dan Salaam Swipe.
#12. I-living: Integrated
Muslim-Friendly Living
Dalam hal mencari tempat tinggal, muslim zaman
now mendambakan sebuah konsep hunian islami
yang terintegrasi. Lingkungan tempat tinggal harus
memberikan kenyamanan dan keamanan, dan
tentunya memberikan ketentraman dan kedamaian
dalam menjalankan syariat islam.
Tak hanya membeli property secara syar’I dengan
menghindari pola riba, tapi juga lingkungan seki-
tarnya terintegrasi dengan atmosfer islami seperti
sekolah, masjid, perbelanjaan, hingga tempat leisure
serta aktivitas-event islami. Misalnya Damai Living di
Yogyakarta yang sedang mengembangkan
“Superblock Islami”, sebuah konsep hunian
terintegrasi dengan fasilitas lengkap seperti masjid,
sekolah, pesantren, perpustakaan, museum hingga
business center.
#13. The New Muslimpreneur:
New Cool
Menjadi pengusaha atau entrepreneur kini semakin
menjadi pilihan bagi generasi kekinian, termasuk
muslim zaman now. Mulai banyak muslim zaman
now yang memilih menjadi entrepreneur, terutama
di sektor kreatif seperti kuliner, fashion, travel hingga
digital. Bisnis yang digeluti pun tak hanya menawar-
kan produk islami, tapi juga dikelola dengan cara
yang islami.
Ria Ricis misalnya, adalah sosok muslimpreneur
muda kreatif yang menjadi jutawan melalui bisnis
digital (youtuber) serta punya beberapa produk kue
kekinian. Jannah Corp yang diinisiasi oleh Irwansyah
dan Zaskia Sungkar cukup sukses mengembangkan
bisnis kue kekinian dan kini berekspansi ke bisnis
travel. Menjadi muslimpreneur adalah the new cool!
#14. Be Part of Pop Culture
Muslim Zaman Now adalah konsumen yang modern dan memiliki mindset global. Mereka
tumbuh dengan budaya pop sebagai identitas mereka, walaupun Islam dan budaya pop yang
identik dengan Barat, sering digambarkan saling bertentangan. Namun, fenomena muslim
zaman now membalikkan anggapan itu. Islam dan budaya pop bisa berjalan beriringan.
Apa artinya?
Untuk memenangkan segmen ini, brand anda harus menjadi bagian dari budaya pop tersebut.
Brand anda harus menjadi brand yang cool bagi meraka. Sampaikanlah core message brand
anda dengan cara yang dianggap kekinian oleh mereka.
Contohnya Yuna Zarai adalah seorang penyanyi berhijab yang mampu menembus pasar musik
global, berkolaborasi dengan musisi-musisi papan atas di Amerika. Hijab tak membatasi
dirinya untuk berkarya, malah menjadi unique selling point yang menjadi pembeda dengan
penyanyi lainnya.
#15. Beyond Halal Logo & Go To Halal 		
Value Chain
Bagaimana cara brandmengomunikasikan kehalalan kepada muslim
zaman now? Hingga hari ini, banyak brand yang masih
mengomunikasikan kehalalan produknya melalui logo sertifikasi
dari MUI. Tentu saja, hal ini tidak salah, tetapi kami menilai kurang
efektif. Jika banyak brand menggunakan cara yang sama, maka hal ini
akan menciptakan red ocean dalam komunikasi pemasaran halal.
Oleh karena itu, sudah seharusnya brand harus kian sadar untuk
dapat mengomunikasikan kehalalannya dengan cara malampaui logo
itu sendiri secara lebih inovatif.
Umpamanya, brand dapat melakukan komunikasi pemasaran melalui
menunjukkan proses bisnisnya secara transparan atau penerapan
nilai-nilai bisnis yang islami. Seperti yang dilakukan oleh Lulu
Hypermarket atau TipTop Swalayan, tanpa menonjolkan logo halal atau
symbol-symbol islam, mereka bisa mengkomunikasikan nilai-nilai
perusahaan yang sangat islami dengan lebih komprehensif.
Yuswohady
yuswohady@gmail.com
@yuswohady
Iryan Herdiansyah
iyan.herdiansyah@gmail.com
@iryanah
Farid Fatahilah
faridferre@gmail.com
@faridferre
inventureid@gmail.com
Design e-book:
Dita Dwi Andini
dittadwiandini@gmail.com
@dittaandini
Sumber Photo Cover:
https://bit.ly/2jNGtD8

More Related Content

Similar to Muslim Zaman Now.pdf

Kuliah KWU Digital bersama Undiksha.pptx
Kuliah KWU Digital bersama Undiksha.pptxKuliah KWU Digital bersama Undiksha.pptx
Kuliah KWU Digital bersama Undiksha.pptxDedi Purwana
 
Makalah digital marketing
Makalah digital marketingMakalah digital marketing
Makalah digital marketingulfameilia
 
Effectiveness of Digital Marketing Media _Materi Training "DIGITAL MARKETING"
Effectiveness of Digital Marketing Media _Materi Training "DIGITAL MARKETING"Effectiveness of Digital Marketing Media _Materi Training "DIGITAL MARKETING"
Effectiveness of Digital Marketing Media _Materi Training "DIGITAL MARKETING"Kanaidi ken
 
Uas SEPHORA_SIXTY ONE
Uas SEPHORA_SIXTY ONEUas SEPHORA_SIXTY ONE
Uas SEPHORA_SIXTY ONEEggyArmeda
 
proposal hijab suka-suka. HIKA!!!
proposal hijab suka-suka. HIKA!!!proposal hijab suka-suka. HIKA!!!
proposal hijab suka-suka. HIKA!!!Dana Harum
 
Perkembangan Bisnis Syariah ke Depan dan Prospek wisata Syariah
Perkembangan Bisnis Syariah ke Depan dan Prospek wisata SyariahPerkembangan Bisnis Syariah ke Depan dan Prospek wisata Syariah
Perkembangan Bisnis Syariah ke Depan dan Prospek wisata Syariahmenanti_senja
 
15 millennials big trends to watch in 2018 (and beyond) - inventure
15 millennials big trends to watch in 2018 (and beyond) - inventure15 millennials big trends to watch in 2018 (and beyond) - inventure
15 millennials big trends to watch in 2018 (and beyond) - inventureSari Alessandra
 
konsep divisi ekonomi.pdf
konsep divisi ekonomi.pdfkonsep divisi ekonomi.pdf
konsep divisi ekonomi.pdfmarifah87
 
Bulletin Yasalunaka Edisi 04
Bulletin Yasalunaka Edisi 04Bulletin Yasalunaka Edisi 04
Bulletin Yasalunaka Edisi 04dewankyai
 
Pengukuran Brand Loyalty Dengan Net Promoter Score pada Youth and Netizen di ...
Pengukuran Brand Loyalty Dengan Net Promoter Score pada Youth and Netizen di ...Pengukuran Brand Loyalty Dengan Net Promoter Score pada Youth and Netizen di ...
Pengukuran Brand Loyalty Dengan Net Promoter Score pada Youth and Netizen di ...Syafrizal Helmi helmi
 
Makalah peran pemuda dalam upaya menegakan ajaran islam
Makalah peran pemuda dalam upaya menegakan ajaran islamMakalah peran pemuda dalam upaya menegakan ajaran islam
Makalah peran pemuda dalam upaya menegakan ajaran islamErvina Nurjanah
 
Kewirausahaan.pptx
Kewirausahaan.pptxKewirausahaan.pptx
Kewirausahaan.pptxandioddang4
 
BS Lady - Button Scarves - Konsultasi Manajemen Web Tahap 1
BS Lady - Button Scarves - Konsultasi Manajemen Web Tahap 1BS Lady - Button Scarves - Konsultasi Manajemen Web Tahap 1
BS Lady - Button Scarves - Konsultasi Manajemen Web Tahap 1AdePutraTunggali
 
Skintific #cantiksyari - Konsultasi Tahap 1Manajemen Web dan Media.pdf
Skintific #cantiksyari - Konsultasi Tahap 1Manajemen Web dan Media.pdfSkintific #cantiksyari - Konsultasi Tahap 1Manajemen Web dan Media.pdf
Skintific #cantiksyari - Konsultasi Tahap 1Manajemen Web dan Media.pdfAdePutraTunggali
 
Cover dpn, Daftar Isi, Kata Sambutan & Cover blkg Buku _*Konsep PEMASARAN di ...
Cover dpn, Daftar Isi, Kata Sambutan & Cover blkg Buku _*Konsep PEMASARAN di ...Cover dpn, Daftar Isi, Kata Sambutan & Cover blkg Buku _*Konsep PEMASARAN di ...
Cover dpn, Daftar Isi, Kata Sambutan & Cover blkg Buku _*Konsep PEMASARAN di ...Kanaidi ken
 

Similar to Muslim Zaman Now.pdf (20)

Kuliah KWU Digital bersama Undiksha.pptx
Kuliah KWU Digital bersama Undiksha.pptxKuliah KWU Digital bersama Undiksha.pptx
Kuliah KWU Digital bersama Undiksha.pptx
 
Makalah digital marketing
Makalah digital marketingMakalah digital marketing
Makalah digital marketing
 
Effectiveness of Digital Marketing Media _Materi Training "DIGITAL MARKETING"
Effectiveness of Digital Marketing Media _Materi Training "DIGITAL MARKETING"Effectiveness of Digital Marketing Media _Materi Training "DIGITAL MARKETING"
Effectiveness of Digital Marketing Media _Materi Training "DIGITAL MARKETING"
 
Uas SEPHORA_SIXTY ONE
Uas SEPHORA_SIXTY ONEUas SEPHORA_SIXTY ONE
Uas SEPHORA_SIXTY ONE
 
proposal hijab suka-suka. HIKA!!!
proposal hijab suka-suka. HIKA!!!proposal hijab suka-suka. HIKA!!!
proposal hijab suka-suka. HIKA!!!
 
Generari muslimah MILENIAL
Generari muslimah MILENIALGenerari muslimah MILENIAL
Generari muslimah MILENIAL
 
Perkembangan Bisnis Syariah ke Depan dan Prospek wisata Syariah
Perkembangan Bisnis Syariah ke Depan dan Prospek wisata SyariahPerkembangan Bisnis Syariah ke Depan dan Prospek wisata Syariah
Perkembangan Bisnis Syariah ke Depan dan Prospek wisata Syariah
 
15 millennials big trends to watch in 2018 (and beyond) - inventure
15 millennials big trends to watch in 2018 (and beyond) - inventure15 millennials big trends to watch in 2018 (and beyond) - inventure
15 millennials big trends to watch in 2018 (and beyond) - inventure
 
konsep divisi ekonomi.pdf
konsep divisi ekonomi.pdfkonsep divisi ekonomi.pdf
konsep divisi ekonomi.pdf
 
marketing-promotion
marketing-promotionmarketing-promotion
marketing-promotion
 
Bulletin Yasalunaka Edisi 04
Bulletin Yasalunaka Edisi 04Bulletin Yasalunaka Edisi 04
Bulletin Yasalunaka Edisi 04
 
Presentation fosei
Presentation foseiPresentation fosei
Presentation fosei
 
Keusahawanan sosial Islam (KSI): Transformasi kepada Sosial Masyarakat
Keusahawanan sosial Islam (KSI): Transformasi kepada Sosial MasyarakatKeusahawanan sosial Islam (KSI): Transformasi kepada Sosial Masyarakat
Keusahawanan sosial Islam (KSI): Transformasi kepada Sosial Masyarakat
 
Pengukuran Brand Loyalty Dengan Net Promoter Score pada Youth and Netizen di ...
Pengukuran Brand Loyalty Dengan Net Promoter Score pada Youth and Netizen di ...Pengukuran Brand Loyalty Dengan Net Promoter Score pada Youth and Netizen di ...
Pengukuran Brand Loyalty Dengan Net Promoter Score pada Youth and Netizen di ...
 
Makalah peran pemuda dalam upaya menegakan ajaran islam
Makalah peran pemuda dalam upaya menegakan ajaran islamMakalah peran pemuda dalam upaya menegakan ajaran islam
Makalah peran pemuda dalam upaya menegakan ajaran islam
 
Kewirausahaan.pptx
Kewirausahaan.pptxKewirausahaan.pptx
Kewirausahaan.pptx
 
BS Lady - Button Scarves - Konsultasi Manajemen Web Tahap 1
BS Lady - Button Scarves - Konsultasi Manajemen Web Tahap 1BS Lady - Button Scarves - Konsultasi Manajemen Web Tahap 1
BS Lady - Button Scarves - Konsultasi Manajemen Web Tahap 1
 
Skintific #cantiksyari - Konsultasi Tahap 1Manajemen Web dan Media.pdf
Skintific #cantiksyari - Konsultasi Tahap 1Manajemen Web dan Media.pdfSkintific #cantiksyari - Konsultasi Tahap 1Manajemen Web dan Media.pdf
Skintific #cantiksyari - Konsultasi Tahap 1Manajemen Web dan Media.pdf
 
E-book Milenial
E-book MilenialE-book Milenial
E-book Milenial
 
Cover dpn, Daftar Isi, Kata Sambutan & Cover blkg Buku _*Konsep PEMASARAN di ...
Cover dpn, Daftar Isi, Kata Sambutan & Cover blkg Buku _*Konsep PEMASARAN di ...Cover dpn, Daftar Isi, Kata Sambutan & Cover blkg Buku _*Konsep PEMASARAN di ...
Cover dpn, Daftar Isi, Kata Sambutan & Cover blkg Buku _*Konsep PEMASARAN di ...
 

Recently uploaded

ASUMSI DAN KARAKTERISTIK AKUNTANSI SYARIAH.pptx
ASUMSI DAN KARAKTERISTIK AKUNTANSI SYARIAH.pptxASUMSI DAN KARAKTERISTIK AKUNTANSI SYARIAH.pptx
ASUMSI DAN KARAKTERISTIK AKUNTANSI SYARIAH.pptxAdrimanMulya
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxzidanlbs25
 
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHANKONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHANDevonneDillaElFachri
 
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdfPerlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdfjeffrisovana999
 
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Shary Armonitha
 
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningContoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningSamFChaerul
 
Salinan PPT TATA BAHASA Bahasa Indonesia
Salinan PPT TATA BAHASA Bahasa IndonesiaSalinan PPT TATA BAHASA Bahasa Indonesia
Salinan PPT TATA BAHASA Bahasa Indonesiasdn4mangkujayan
 
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptxAbidinMaulana
 
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksKISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksdanzztzy405
 

Recently uploaded (11)

ASUMSI DAN KARAKTERISTIK AKUNTANSI SYARIAH.pptx
ASUMSI DAN KARAKTERISTIK AKUNTANSI SYARIAH.pptxASUMSI DAN KARAKTERISTIK AKUNTANSI SYARIAH.pptx
ASUMSI DAN KARAKTERISTIK AKUNTANSI SYARIAH.pptx
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
 
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHANKONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
 
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdfPerlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
 
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
 
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningContoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
 
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotecAbortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
 
Salinan PPT TATA BAHASA Bahasa Indonesia
Salinan PPT TATA BAHASA Bahasa IndonesiaSalinan PPT TATA BAHASA Bahasa Indonesia
Salinan PPT TATA BAHASA Bahasa Indonesia
 
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx
 
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
 
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksKISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
 

Muslim Zaman Now.pdf

  • 2. MUSLIM MARKET EVOLUTION Hijab Halal Cosmetic Pop Culture Banking Travel Ziswaf Etc Riba Awareness Halal Education Market Fragmentation Consumer Segregation Halal Supply-chain MARKET EUPHORIA LONG SLEEP SHARIA DEEPENING HALAL BOOM 2010 PRE-2010 2015 2019 2020’s
  • 3. Sharia Deepening RATIONALIST UNIVERSALIST APATHIS COMFORMIST low low high high Functional & Emotional Value (”Duniawi”: Product Benefit) Spiritual Value (”Ukhrawi”: Adoption of Islamic Values)
  • 4. Who is Muslim Zaman Now? Muslim Zaman Now Means 2F FAITH FUN They are loyal to religious guidelines. They follow of the latest trends (fashion, music, art, tech).
  • 5. #1. Halal of Things: The Hot Label Halal of everything. Apapun produk dan layanannya, semua harus pakai label halal. Ini menjadi semacam “magic word” yang bisa “menghipnotis” konsumen muslim zaman now. Pemilik merek pun berlomba-lomba menggunakan label halal.
  • 6. #2. Riding the Conversations: High Risk, High Return... and High Loss Pemilik brand non-makanan/minuman berlomba-lomba mengomunikasikan logo halal yang telah dikantonginya. Mereka mencuri perhatian muslim zaman now. Tetapi, tantangannya, ini bisa menguntungkan atau merugikan.
  • 7.
  • 8. #3. Hijrah: The New Way of Life Hijrah menjadi pilihan baru hidup muslim zaman now. Bagi mereka, hijrah bukan lagi sekadar kesadaran menggunakan kerudung. Mereka rela meninggalkan pekerjaan demi keyakinan. Yang bekerja di bank, mereka rela meninggalkan pekerjaan yang sudah mapan untuk hijrah ke jalan hidup yang sesuai syariah.
  • 9.
  • 10. #4. The Rise of Riba Awareness Seiring naiknya kesadaran riba di kalangan muslim zaman now, pemilik merek pun harus siap-siap untuk sharia-friendly. Go-Pay yang sempat dianggap riba, kini mulai ancang- ancang meluncurkan produk Go-Pay syariah.
  • 11.
  • 12. #5. Umat-nomic: The New Movements Umat-nomic muncul sebagai kekuatan baru untuk menjawab anxiety & desire muslim zaman now. Mereka muncul dengan konsep syariah. Muslim zaman now pun menyukai geliat pergerakan ini karena mengukuti kaidah syariah, modern, dan profesionalitas.
  • 13. #5. Kesadaran Ekonomi Umat Gerakan ekonomi umat hadir untuk menandingi kekuatan ekonomi “Barat” atau kapitalisme. Bank Wakaf mikro dirancang untuk membantu kelompok segmen bawah-menengah dengan akad yang menguntungkan nasabah.
  • 14. #5. Capitalism Antithesis Kapitalisme adalah momok. Muslim zaman now pun menciptakan gerakan ekonomi umat alternatif. 212 Mart adalah fenomena untuk menandingi sistem ekonomi kapitalis dengan sistem baru: amanah, jamaah, dan izzah.
  • 15. #6. Soleh-Smart-Kids: The New Paradigm of Parenting Muncul tren bahwa mamah muda muslim zaman now lebih menyukai anak-anaknya mendapatkan pendidikan di sekolah Islam. Kini, SDIT (Sekolah Dasar Islam Terpadu) jadi favorit mamah-mamah muda karena menerapkan pembelajaran 2 in 1: sains dan karakter Islam. Soleh-Smart-Kids adalah anak idaman Muslim Zaman Now.
  • 16. #7. Lei-Sharia: Muslim-Friendly Leisure Muslim zaman now menyukai destinasi wisata yang bersahabat bagi mereka. Ini disebut Lei-Sharia. Karena itu, muncul berbagai aplikasi yang memandu muslim zaman now dalam kegiatan halal trip: destinasi, tempat makan, penginapan, fasilitas ibadah, dan panduan doa.
  • 17. #7. Mipster: The New Role Model Fenomena muslim zaman now telah menghadirkan sosok role model baru, yang muda, pintar, gaul, soleh/solehah dan terkenal. Sosok seperti ini secara global disebut sebagai “Mipster” atau Muslim Hipster yaitu kombinasi dari muslim dan hipster, dimana mereka adalah sosok yang memiliki mindset global, toleran, inklusif dan digital-savvy, pun relijius. Seimbang antara “faith” dan “fun”. Tak ketinggalan di Indonesia, sosok seperti ini begitu diidolakan oleh muslim zaman now. Sebut saja Muzammil Hasballah, sosok muda lulusan ITB yang suaranya sangat merdu melafalkan ayat-ayat Quran, dengan penampilan yang sangat stylish. Di kalangan muslimah, juga sangat populer sosok-sosok hijabers yang menjadi seleb di social media seperti @dwihandaanda, @megaiskanti, @bellattamimi atau hijabers dari Korea yang viral, @xolovelyayana. Mereka adalah role model baru, Mipster!
  • 18.
  • 19. #8. Sportyjab: The New Hype Gaya hidup sehat kini semakin menjadi pilihan bagi muslim zaman now. Berolahraga sambil narsis seolah sudah menjadi kewajiban. Bagi muslimah zaman now, menjalankan syariat islam seperti memakai hijab tak serta merta membatasi aktivitas berolahraga. Mereka tetap ikut lari, ngegym, zumba atau berenang dengan hijab yang sporty, sehat dapat, syar’ie pun dapat. Melihat tren tersebut, Nike sampai mengembangkan produk khusus hijab yang dilabeli Nike Pro Hijab. Produk tersebut diperuntukkan hijabers yang aktif berolahraga tapi tetap ingin stylish dengan hijabnya. Tak hanya Nike, produk local seperti Specs juga mengeluarkan lini produk yang sama. Brand local lainnya seperti Sporte, juga mengembangkan produk pakaian renang khusus muslimah. Sportyjab? The new hype!!
  • 20.
  • 21. #9. Muslizen: the New Digital Lifestyle Perkembangan teknologi dan dunia digital telah turut mengubah perilaku dan gaya hidup muslim zaman now. Sebagai segmen yang digital savvy, muslim zaman now tidak mudah lepas dari bagian gaya hidup digital, khusus- nya media sosial. Mereka mencari informasi, mendapatkan kabar, berbagi pengetahuan, dan pamer apa yang mereka miliki melalui media sosial. Aktivitas kehidupan sehari-hari pun juga mulai beralih di digital. Mulai dari mencari informasi melalui media-media digital, belanja melalui e-commerce, aktivitas finansial dengan fintech, traveling hingga ta’aruf secara online. Hal ini membuat munculnya banyak start-up digital yang spesifik membidik muslim milenial seperti Halaltrip, Muslimarket, Hij-Up, IndVes, Kitabisa, Minder dan sebagainya.
  • 22.
  • 23. #10. Ngaji-gital: The Rise of Ustadz Socmed Dakwah sebagai salah satu misi Islam berkembang dengan cepat melalui media konvensional sampai dengan digital. Dakwah yang selama ini dilakukan dengan metode pendekatan ceramah dan tabligh atau komunikasi satu arah (one way), menjadi tidak cool lagi di mata muslim milenial. Bagi mereka, dakwah yang keren adalah melalui WA group, ustadz yang gaul ceramah melalui Snapchat atau Facebook Live. Mereka menginginkan experience yang lebih dari sekedar nonton Mamah Dedeh di TV. Digital memungkinkan dakwah menjadi komunikasi dua arah. Fenomena ini membuat ustadz gaul yang berdakwah digital di socmed menjadi naik daun, sebut saja Ustadz Abdul Somad, Adi Hidayat, Salim A. Fillah dan lain sebagainya.
  • 24.
  • 25. #11. Muz-match: The New Way of Ta’aruf Mencari jodoh memang susah-susah gampang. Diperlukan kesabaran dan sikap pantang menyerah karena jodoh memang sudah diatur oleh Allah SWT dan tidak ada seorang pun yang mengetahuinya. Jalan yang dianjurkan agama islam dalam mencari pasangan yaitu melalui proses ta’aruf bukan pacaran. Di era digital, konsep ta’aruf pun berkembang dari offline ke online. Kini bermunculan apps-apps yang menawarkan dating untuk muslim, secara islami tentunya. Misalnya Minder yang mengadaptasi konsep Tinder, Muzmatch, Crescent, dan Salaam Swipe.
  • 26.
  • 27. #12. I-living: Integrated Muslim-Friendly Living Dalam hal mencari tempat tinggal, muslim zaman now mendambakan sebuah konsep hunian islami yang terintegrasi. Lingkungan tempat tinggal harus memberikan kenyamanan dan keamanan, dan tentunya memberikan ketentraman dan kedamaian dalam menjalankan syariat islam. Tak hanya membeli property secara syar’I dengan menghindari pola riba, tapi juga lingkungan seki- tarnya terintegrasi dengan atmosfer islami seperti sekolah, masjid, perbelanjaan, hingga tempat leisure serta aktivitas-event islami. Misalnya Damai Living di Yogyakarta yang sedang mengembangkan “Superblock Islami”, sebuah konsep hunian terintegrasi dengan fasilitas lengkap seperti masjid, sekolah, pesantren, perpustakaan, museum hingga business center.
  • 28.
  • 29. #13. The New Muslimpreneur: New Cool Menjadi pengusaha atau entrepreneur kini semakin menjadi pilihan bagi generasi kekinian, termasuk muslim zaman now. Mulai banyak muslim zaman now yang memilih menjadi entrepreneur, terutama di sektor kreatif seperti kuliner, fashion, travel hingga digital. Bisnis yang digeluti pun tak hanya menawar- kan produk islami, tapi juga dikelola dengan cara yang islami. Ria Ricis misalnya, adalah sosok muslimpreneur muda kreatif yang menjadi jutawan melalui bisnis digital (youtuber) serta punya beberapa produk kue kekinian. Jannah Corp yang diinisiasi oleh Irwansyah dan Zaskia Sungkar cukup sukses mengembangkan bisnis kue kekinian dan kini berekspansi ke bisnis travel. Menjadi muslimpreneur adalah the new cool!
  • 30.
  • 31. #14. Be Part of Pop Culture Muslim Zaman Now adalah konsumen yang modern dan memiliki mindset global. Mereka tumbuh dengan budaya pop sebagai identitas mereka, walaupun Islam dan budaya pop yang identik dengan Barat, sering digambarkan saling bertentangan. Namun, fenomena muslim zaman now membalikkan anggapan itu. Islam dan budaya pop bisa berjalan beriringan. Apa artinya? Untuk memenangkan segmen ini, brand anda harus menjadi bagian dari budaya pop tersebut. Brand anda harus menjadi brand yang cool bagi meraka. Sampaikanlah core message brand anda dengan cara yang dianggap kekinian oleh mereka. Contohnya Yuna Zarai adalah seorang penyanyi berhijab yang mampu menembus pasar musik global, berkolaborasi dengan musisi-musisi papan atas di Amerika. Hijab tak membatasi dirinya untuk berkarya, malah menjadi unique selling point yang menjadi pembeda dengan penyanyi lainnya.
  • 32.
  • 33. #15. Beyond Halal Logo & Go To Halal Value Chain Bagaimana cara brandmengomunikasikan kehalalan kepada muslim zaman now? Hingga hari ini, banyak brand yang masih mengomunikasikan kehalalan produknya melalui logo sertifikasi dari MUI. Tentu saja, hal ini tidak salah, tetapi kami menilai kurang efektif. Jika banyak brand menggunakan cara yang sama, maka hal ini akan menciptakan red ocean dalam komunikasi pemasaran halal. Oleh karena itu, sudah seharusnya brand harus kian sadar untuk dapat mengomunikasikan kehalalannya dengan cara malampaui logo itu sendiri secara lebih inovatif. Umpamanya, brand dapat melakukan komunikasi pemasaran melalui menunjukkan proses bisnisnya secara transparan atau penerapan nilai-nilai bisnis yang islami. Seperti yang dilakukan oleh Lulu Hypermarket atau TipTop Swalayan, tanpa menonjolkan logo halal atau symbol-symbol islam, mereka bisa mengkomunikasikan nilai-nilai perusahaan yang sangat islami dengan lebih komprehensif.
  • 34.