SlideShare a Scribd company logo
1 of 3
NILAI ATURAN JONJANG ANGKUP-ANGKUP


Barangkali saat ini tidak banyak yang tahu atau ingat dengan permainan bocah yang disebut
Jongjang Angkup-Angkup. Dulu, selepas maghrib di bawah temaram rembulan, anak-anak di
sekitaran lembah Sungai Serayu berkumpul di salah satu pelataran rumah warga. Anak-anak
ini memperagakan bermacam permainan sampai larut dan para orang tua menyuruhnya
pulang.


Jonjang angkup-angkup, salah satu permainan yang cukup digemari kala itu. Permainan yang
dapat dilakukan secara masal, mulai dari 4 sampai 6 anak dan seterusnya. Anak-anak akan
memulai dengan hom pim pah terlebih dahulu sampai ada salah satu anak yang kalah. Bagi
anak-anak yang menang membentuk sebuah lingkaran. Mereka saling menggandengkan
tangan dengan mengacungkannya setinggi kepala. Bagi yang kalah langsung menempatkan
diri dalam pusat lingkaran anak-anak tersebut.


Selain anak-anak tadi, satu orang tua biasanya nenek atau kakek berada di luar lingkaran
yang akan terlibat dalam permainan ini. Nenek atau kakek ini berperan sebagai pemandu dan
mengontrol jalannya permainan ini. Nenek atau kakek ini akan menaruh batu sebesar ibu jari
yang akan diselipkan pada satu gandengan tangan. Lingkaran anak tesebut akan bergerak
searah jarum jam dan nenek atau kakek ini seolah-olah menyelipkan batu kecil tersebut pada
setiap gandengan tangan. Anak yang berada pada pusat lingkaran mengawasi gerak langkah
nenek atau kakek ini. Ia bertugas untuk menebak keberadaan batu kecil tersebut dan selama
lingkaran ini bergerak maka anak-anak menyanyikan tembang berikut ini dengan lepas.


Angkup-angkup siwaru, Angson-anson lagi metu/Metune laku dendeng/Go lawuh abang-
abang/Ijo-ijo temenggung/Temenggung rujak sewaru/Senggrang sapa mau/Lenggok
ledeng/Lenggok ledeng/Wong meteng ketiga rending/Jamune temu ireng.


Mereka menyanyi berulang-ulang disesuiakan dengan kebutuhan nenek atau kakek tersebut
memegang tiap gandengan tangan. Begitu selesai menyanyi, anak yang berada dalam
lingkaran segera menebak keberadaan batu tersebut dalam gandengan siapa. Ketika
tebakanya benar, maka kedua anak yang bergandengan segera suit untuk menggantikan posisi
anak yang berada di tengah. Apabila tebakanya salah, maka penebak bertahan di dalam
lingkaran tersebut di bawah pengawasan kakek atau nenek ini.
Bermacam jenis permainan yang diperagakan kala itu, salah satu yang cukup berkesan yakni
jonjang ankup-angkup ini. Rupanya permainan ini merupakan simulasi untuk belajar
mengenai kejujuran dan mematuhi aturan. Aturan sederhana yang dibuat dengan prinsip
kejujuran, tidak memberi peluang untuk berbuat kecurangan seperti halnya main mata dengan
teman yang berada pada lingkaran atau memanipulasi batu. Permainan dengan aturan yang
adil dalam pengawasan nenek atau kakek ini.


Barangkali permainan ini dapat menjadi simulasi yang baik bagi anak-anak sekarang ini.
Sebuah permainan yang langsung dapat dipraktikan tanpa harus banyak didiskusikan terlebih
dahulu. Permainan ini menjadi ajang ineraksi antar anak sebaya. Selain itu, permainan ini
dapat dipraktikan, sebagai pendidikan karakter di tengah ramainya kekerasan yang sering
terjadi antar siswa sekolah akhir-akhir ini. Serta sebagai benteng permainan tradisional di
tengah maraknya permainan modern terutama yang bermotif kekerasan.


Apabila dicermati aturan main dalam permainan tersebut cukup sederhana tetapi aturan ini
tidak memberi celah untuk membuat curang para pemainnya. Serta prinsip aturan yang jelas,
jujur dan tidak saling menjegal diajarkan dalam permainan ini dan para pemainnya
konsekuen mengikuti aturan.


Aturan tersebut cukup sederhana dibandingkan dengan aturan yang dibuat oleh para wakil
rakyat di senayan sana. Akan tetapi, aturan yang dibuat sepertinya tidak cukup kuat sehingga
dibutuhkan perubahan-perubahan. Simak saja kabar rapat pleno revisi UU KPK yang telah
dibahas Juli 2012 lalu. Pada awalnya kebanyakan fraksi setuju direvisi, baik revisi yang
melemahkan atau menguatkan KPK. Karena dukungan publik terhadap KPK yang menguat,
fraksi-fraksi berbalik arah menolak revisi UU tersebut.


Selain itu, kabar persinggungan lembaga KPK dengan polisi baru-baru ini. Sehingga Presiden
turun tangan dan berencana membuat peraturan pemerintah baru sehingga kesepakatan antara
KPK dan Polri diharapkan menjadi lebih baik.


Dua kabar tersebut menjadi gambaran bagaimana aturan yang telah dibuat tidak cukup kuat.
Sehingga menjadi mengkhawatirkan persinggungan lembaga tersebut terulang kembali.
Barangkali aturan yang dibuat sudah cukup baik namun karena kepentingan-kepentingan,
lembaga-lembaga tersebut kemudian bersinggungan.

More Related Content

Featured

AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdfAI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdfmarketingartwork
 
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024Neil Kimberley
 
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)contently
 
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024Albert Qian
 
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie InsightsSocial Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie InsightsKurio // The Social Media Age(ncy)
 
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024Search Engine Journal
 
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summarySpeakerHub
 
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd Clark Boyd
 
Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next Tessa Mero
 
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search IntentGoogle's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search IntentLily Ray
 
Time Management & Productivity - Best Practices
Time Management & Productivity -  Best PracticesTime Management & Productivity -  Best Practices
Time Management & Productivity - Best PracticesVit Horky
 
The six step guide to practical project management
The six step guide to practical project managementThe six step guide to practical project management
The six step guide to practical project managementMindGenius
 
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...RachelPearson36
 
Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...
Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...
Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...Applitools
 
12 Ways to Increase Your Influence at Work
12 Ways to Increase Your Influence at Work12 Ways to Increase Your Influence at Work
12 Ways to Increase Your Influence at WorkGetSmarter
 

Featured (20)

AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdfAI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
 
Skeleton Culture Code
Skeleton Culture CodeSkeleton Culture Code
Skeleton Culture Code
 
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
 
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
 
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
 
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie InsightsSocial Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
 
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
 
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
 
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
 
Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next
 
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search IntentGoogle's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
 
How to have difficult conversations
How to have difficult conversations How to have difficult conversations
How to have difficult conversations
 
Introduction to Data Science
Introduction to Data ScienceIntroduction to Data Science
Introduction to Data Science
 
Time Management & Productivity - Best Practices
Time Management & Productivity -  Best PracticesTime Management & Productivity -  Best Practices
Time Management & Productivity - Best Practices
 
The six step guide to practical project management
The six step guide to practical project managementThe six step guide to practical project management
The six step guide to practical project management
 
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
 
Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...
Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...
Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...
 
12 Ways to Increase Your Influence at Work
12 Ways to Increase Your Influence at Work12 Ways to Increase Your Influence at Work
12 Ways to Increase Your Influence at Work
 
ChatGPT webinar slides
ChatGPT webinar slidesChatGPT webinar slides
ChatGPT webinar slides
 
More than Just Lines on a Map: Best Practices for U.S Bike Routes
More than Just Lines on a Map: Best Practices for U.S Bike RoutesMore than Just Lines on a Map: Best Practices for U.S Bike Routes
More than Just Lines on a Map: Best Practices for U.S Bike Routes
 

Junjang angkub angkub

  • 1. NILAI ATURAN JONJANG ANGKUP-ANGKUP Barangkali saat ini tidak banyak yang tahu atau ingat dengan permainan bocah yang disebut Jongjang Angkup-Angkup. Dulu, selepas maghrib di bawah temaram rembulan, anak-anak di sekitaran lembah Sungai Serayu berkumpul di salah satu pelataran rumah warga. Anak-anak ini memperagakan bermacam permainan sampai larut dan para orang tua menyuruhnya pulang. Jonjang angkup-angkup, salah satu permainan yang cukup digemari kala itu. Permainan yang dapat dilakukan secara masal, mulai dari 4 sampai 6 anak dan seterusnya. Anak-anak akan memulai dengan hom pim pah terlebih dahulu sampai ada salah satu anak yang kalah. Bagi anak-anak yang menang membentuk sebuah lingkaran. Mereka saling menggandengkan tangan dengan mengacungkannya setinggi kepala. Bagi yang kalah langsung menempatkan diri dalam pusat lingkaran anak-anak tersebut. Selain anak-anak tadi, satu orang tua biasanya nenek atau kakek berada di luar lingkaran yang akan terlibat dalam permainan ini. Nenek atau kakek ini berperan sebagai pemandu dan mengontrol jalannya permainan ini. Nenek atau kakek ini akan menaruh batu sebesar ibu jari yang akan diselipkan pada satu gandengan tangan. Lingkaran anak tesebut akan bergerak searah jarum jam dan nenek atau kakek ini seolah-olah menyelipkan batu kecil tersebut pada setiap gandengan tangan. Anak yang berada pada pusat lingkaran mengawasi gerak langkah nenek atau kakek ini. Ia bertugas untuk menebak keberadaan batu kecil tersebut dan selama lingkaran ini bergerak maka anak-anak menyanyikan tembang berikut ini dengan lepas. Angkup-angkup siwaru, Angson-anson lagi metu/Metune laku dendeng/Go lawuh abang- abang/Ijo-ijo temenggung/Temenggung rujak sewaru/Senggrang sapa mau/Lenggok ledeng/Lenggok ledeng/Wong meteng ketiga rending/Jamune temu ireng. Mereka menyanyi berulang-ulang disesuiakan dengan kebutuhan nenek atau kakek tersebut memegang tiap gandengan tangan. Begitu selesai menyanyi, anak yang berada dalam lingkaran segera menebak keberadaan batu tersebut dalam gandengan siapa. Ketika tebakanya benar, maka kedua anak yang bergandengan segera suit untuk menggantikan posisi anak yang berada di tengah. Apabila tebakanya salah, maka penebak bertahan di dalam lingkaran tersebut di bawah pengawasan kakek atau nenek ini.
  • 2. Bermacam jenis permainan yang diperagakan kala itu, salah satu yang cukup berkesan yakni jonjang ankup-angkup ini. Rupanya permainan ini merupakan simulasi untuk belajar mengenai kejujuran dan mematuhi aturan. Aturan sederhana yang dibuat dengan prinsip kejujuran, tidak memberi peluang untuk berbuat kecurangan seperti halnya main mata dengan teman yang berada pada lingkaran atau memanipulasi batu. Permainan dengan aturan yang adil dalam pengawasan nenek atau kakek ini. Barangkali permainan ini dapat menjadi simulasi yang baik bagi anak-anak sekarang ini. Sebuah permainan yang langsung dapat dipraktikan tanpa harus banyak didiskusikan terlebih dahulu. Permainan ini menjadi ajang ineraksi antar anak sebaya. Selain itu, permainan ini dapat dipraktikan, sebagai pendidikan karakter di tengah ramainya kekerasan yang sering terjadi antar siswa sekolah akhir-akhir ini. Serta sebagai benteng permainan tradisional di tengah maraknya permainan modern terutama yang bermotif kekerasan. Apabila dicermati aturan main dalam permainan tersebut cukup sederhana tetapi aturan ini tidak memberi celah untuk membuat curang para pemainnya. Serta prinsip aturan yang jelas, jujur dan tidak saling menjegal diajarkan dalam permainan ini dan para pemainnya konsekuen mengikuti aturan. Aturan tersebut cukup sederhana dibandingkan dengan aturan yang dibuat oleh para wakil rakyat di senayan sana. Akan tetapi, aturan yang dibuat sepertinya tidak cukup kuat sehingga dibutuhkan perubahan-perubahan. Simak saja kabar rapat pleno revisi UU KPK yang telah dibahas Juli 2012 lalu. Pada awalnya kebanyakan fraksi setuju direvisi, baik revisi yang melemahkan atau menguatkan KPK. Karena dukungan publik terhadap KPK yang menguat, fraksi-fraksi berbalik arah menolak revisi UU tersebut. Selain itu, kabar persinggungan lembaga KPK dengan polisi baru-baru ini. Sehingga Presiden turun tangan dan berencana membuat peraturan pemerintah baru sehingga kesepakatan antara KPK dan Polri diharapkan menjadi lebih baik. Dua kabar tersebut menjadi gambaran bagaimana aturan yang telah dibuat tidak cukup kuat. Sehingga menjadi mengkhawatirkan persinggungan lembaga tersebut terulang kembali.
  • 3. Barangkali aturan yang dibuat sudah cukup baik namun karena kepentingan-kepentingan, lembaga-lembaga tersebut kemudian bersinggungan.