SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
Apakah arti nama Orthodox?
Jawab:
Orthodox bukan berarti "kolot" namun berasal dari dua kata Yunani:
a. Orthos (ορθος), artinya benar/lurus.
b. Doxa (δόξα), artinya adalah kepercayaan/ajaran.
..., from Greek orthodoxos "having the right opinion," from orthos "right, true,
straight" + doxa "opinion, praise,"...
Translate:
..., dari Yunani Orthodoxos "memiliki kepercayaan yang benar," dari Orthos "benar, betul,
lurus" + doxa "kepercayaan, pujian,"...
[http://www.etymonline.com/index.php?term=orthodox&allowed_in_frame=0]
Jadi makna kata Orthodox adalah “kepercayaan/ajaran yang benar/lurus”.
Kapan dan siapakah pendiri Gereja Orthodox?
Jawab:
Gereja Orthodox didirikan oleh Yesus Kristus sendiri melalui
para rasul-Nya, pada zaman para rasul ada 5 Kota Pusat
Kristen yang disebut sebagai Pentarkhi, antara lain:
a) Gereja Antiokhia (Syria, sekarang Turki), oleh Rasul Petrus
tahun 37 AD.
b) Gereja Konstantinopel (sekarang Turki), oleh Rasul Andreas
tahun 38 AD.
c) Gereja Roma (Itali), oleh Rasul Petrus & Paulus tahun 42 AD.
d) Gereja Alexandria (Mesir), oleh Ev.Markus tahun 43 AD.
e) Gereja Yerusalem (Israel), oleh Rasul Yakobus tahun 49 AD.
Juga terdapat gereja-gereja para rasul lainnya yang tidak
menjadi Kota Pusat Kristen, misalnya Gereja Kristen India
didirikan oleh Rasul Thomas, Gereja Kristen Assyria (Persia)
dan Armenia didirikan oleh Rasul Bartholomeus dan Rasul
Yudas Thadeus, dan Gereja Kristen Ethiopia didirikan oleh
Sang Penginjil Filipus. Pada perkembangan selanjutnya,
wilayah-wilayah Gereja tersebut disebut sebagai Yuridiksi.
Sebagian besar Gereja-Gereja tersebut tetap dalam kesatuan
dan lestari hingga kini menggunakan nama Gereja Orthodox.
Sejak kapan istilah Orthodox muncul? sejak kapan nama Gereja Orthodox digunakan?
Jawab:
Istilah Orthodox sendiri sudah muncul sejak abad ke-4 untuk membedakan sifat Gereja yang sejati dengan persekutuan para bidat yang muncul
pada abad-abad tersebut, meskipun pada saat itu istilah Orthodox belum digunakan sebagai nama/label Gereja.
...The word was first used in early 4th-century Christianity by the Greek Fathers...
Translate:
...Kata (Orthodox) pertama kali digunakan pada awal abad ke-4 keKristenan oleh para bapa-bapa Gereja Yunani...
[http://dictionary.reference.com/browse/orthodox]
Sebutan/label Gereja Orthodox sendiri mulai digunakan pada abad 19 oleh para Theolog Gereja Barat karena banyaknya sebutan pernyataan
"Iman Yang Benar (Orthodox)" dalam pengajaran Gereja Orthodox. Dalam kajian Theologi formal sendiri, sebutan yang dipakai untuk Gereja
Orthodox adalah Gereja Katolik (namun bukan Gereja Katolik Roma, misalnya pada Ensiklik Para Patriarkh Timur tahun 1848 AD), jadi
penerimaan sebutan Gereja Orthodox pada era modern ini adalah untuk menghindari kebingungan antara penyebutan Gereja Katolik (Gereja
Orthodox) dan Gereja Katolik Roma saja, dan tanpa meninggalkan nama Gereja yang tepat yaitu Gereja Katolik (bukan Katolik Roma).
It would seem that this name was given by Western scholars (just as "Byzantine" was). The expression "Orthodox Church" became used in the late
1800s/early 1900s... " it gradually became accepted that "Orthodox/Orthodox church" would be an acceptable name...
Translate:
Tampaknya nama ini (Gereja Orthodox) telah diberikan oleh para Theolog Barat (sebagaimana istilah Byzantin juga demikian). Ekspresi "Gereja
Orthodox" mulai digunakan pada akhir tahun 1800 atau awal tahun 1900... lambat laun istilah "Orthodox/Gereja Orthodox" diterima sebagai
sebuah nama...
[http://www.orthodoxanswers.org/answer/597/]
...The term Eastern Orthodox Church is not officially used by the Orthodox Church themselves but has only recently been applied to the Orthodox
Church by the Roman Catholic and Protestant denominations...
Translate:
...Istilah Gereja Orthodox Timur bukanlah secara resmi digunakan oleh Gereja Orthodox itu sendiri melainkan telah diterapkan kepada Gereja
Orthodox oleh Katolik Roma dan denominasi-denominasi Protestan...
[http://wiki.answers.com/Q/When_was_the_Eastern_Orthodox_Church_founded]
Apakah bukti bahwa Gereja Orthodox didirikan oleh para rasul dan melestarikan
ajaran para rasul?
Jawab:
Gereja Orthodox memiliki mata rantai Suksesi Rasuli (Apostolic Succession), dimana sejak
zaman para rasul selalu dilakukan penumpangan tangan bagi pengganti para rasul, Suksesi
Rasuli ini sudah tercatat dalam Sejarah Gereja dan dokumen Sejarah Dunia.
2 Timotius 1 : 4
Karena itulah kuperingatkan engkau untuk mengobarkan
karunia Allah yang ada padamu oleh penumpangan
tanganku atasmu.
186. Patriarkh Kirill I (2009-Sekarang)
1. St. Andreas Rasul (38)
2. St. Stachys Rasul (38–54)
Apakah Keaslian Iman Kristen Yang Terjaga dalam Gereja Orthodox ini diakui?
Jawab:
Keoriginalitasan Iman Kristen yang dijaga oleh Gereja Orthodox pun diakui oleh Gereja-gereja
lainnya :
A. Kesaksian dari Gereja Katolik Roma
... From the Apostolic era until now, the Orthodox Church of Greece has been a rich
source from which the Church of the West too has drawn for her liturgy, spirituality
and jurisprudence (cf. Unitatis Redintegratio, 14). A patrimony of the whole Church
are the Fathers, privileged interpreters of the apostolic tradition, and the Councils,
whose teachings are a binding element of all Christian faith ...
Translate:
... Sejak dari zaman kerasulan sampai sekarang, Gereja Orthodox Yunani telah
menjadi sumber yang kaya dimana Gereja Latin juga telah ditarik untuk spiritualitas,
liturgi, dan hukum Gerejawi (cf. Unitatis Redintegratio, 14). Suatu harta warisan
luhur dari seluruh Gereja yaitu Para Bapa (Gereja), penafsir istimewa dari tradisi
rasuli, dan konsili-konsili, yang ajarannya adalah suatu unsur yang mengikat
keseluruhan iman Kristiani ...
[Paus Katolik Roma Yohanes Paulus II, Address of John Paul II to His
Beatitude Christodoulos, Archbishop of Athens and Primate of Greece]
Sumber : https://www.vatican.va/content/john-paul-
ii/en/speeches/2001/may/documents/hf_jp-ii_spe_20010504_archbishop-athens.html
B. Kesaksian dari Gereja Protestan
….Moreover, the long-established practice of all of Christendom….. still continues among the
Greeks, whom even Rome itself dare not call heretics or apostates because of it.
I assert now that on this point the Greeks…. are neither heretics nor schismatics, but the most
Christian people and the best followers of the gospel on earth. I beseech them, through Christ
our Lord and by means of these writings, to remain constant in their views.
*. Luther refers to the Holy Orthodox Catholic Apostolic Eastern church.
Terjemahan :
….Lagi pula, praktik mula-mula dari seluruh Susunan Iman Kristiani.... masih berlanjut di
antara orang-orang Yunani, yang bahkan Roma sendiri tidak berani menyebut mereka sesat
atau murtad karenanya.
Saya tegaskan sekarang bahwa dalam hal ini orang-orang Yunani…. bukanlah bidat atau
skismatik, tetapi sebagian besar orang Kristen dan pengikut Injil terbaik di muka bumi ini.
Saya memohon kepada mereka, melalui Kristus Tuhan kita dan melalui tulisan-tulisan ini,
untuk tetap teguh dalam pengajaran-pengajaran mereka.
*. Di dalam catatan kaki tulisan ini, yang dimaksud orang-orang Yunani di sini mengacu pada
Gereja Orthodox Timur, yang Kudus, Katolik, dan Apostolik.
[Martin Luther, Bapak Pendiri Protestan, Luther's Works: Career of the Reformer: II, vol. 32]
Sumber : https://archive.org/stream/in.ernet.dli.2015.75859/2015.75859.Luther-S-Works-
Volume-32-Career-Of-The-Reformer_djvu.txt
Hunneric, an Arian prince, in his persecution of the orthodox in Afric, ordered the tongues of a certain society of
them to be cut out by the roots. But, by a surprising instance of God's good providence, they were enabled to
speak articulately and distinctly without their tongues. And so, continuing to make open profession of the same
doctrine, they became not only preachers but living witnesses of its truth……..
And yet I exceedingly reverence them as well as their writings, and esteem them very highly in love. I
reverence them, because they were Christians, such Christians as are above described. And I reverence their
writings, because they describe true, genuine Christianity, and direct us to the strongest evidence of the
Christian doctrine......
That the God of power and love may make both them, and you and me, such Christians as those Fathers were.
Terjemahan :
Hunneric, seorang pangeran Arianis, dalam penganiayaannya terhadap Gereja Orthodox di Afrika,
memerintahkan lidah-lidah mereka untuk dipotong sampai ke akar-akarnya. Tetapi, dengan contoh yang
mengejutkan dari pemeliharaan Tuhan yang baik, mereka dimampukan untuk berbicara dengan jelas dan
tegas bahkan tanpa lidah mereka. Jadi, mereka terus membuat pengakuan terbuka dari pengajaran iman
yang sama, mereka tidak hanya menjadi pengkhotbah tetapi juga saksi hidup akan kebenarannya……
Dan saya sangat menghormati mereka serta tulisan-tulisan mereka, dan sangat menghargai mereka dalam
kasih. Saya menghormati mereka, karena mereka adalah orang-orang Kristen, orang-orang Kristen
sebagaimana yang telah saya deskripsikan. Dan saya menghormati tulisan-tulisan mereka, karena mereka
menggambarkan Kekristenan yang benar dan sejati, dan mengarahkan kita pada bukti terkuat dari
pengajaran iman Kristen......
Kiranya Tuhan sang pemilik Kuasa dan Kasih dapat menjadikan keduanya, kamu dan saya, orang-orang
Kristen seperti para Bapa (Gereja Orthodox) itu.
[John Wesley, Pendiri Gerakan Gereja Methodist, Surat Kepada Dr. Conyers Middleton]
Sumber : http://wesley.nnu.edu/john-wesley/the-letters-of-john-wesley/wesleys-letters-1749/

Apakah Gereja Orthodox sama dengan
Gereja Katolik Roma ataukah Gereja
Protestan?
Jawab:
Tidak sama dengan keduanya. Gereja
Orthodox sudah ada bersama-sama
dengan Gereja Katolik Roma sejak zaman
para rasul, namun tahun 1054 AD
terjadilah Skisma Besar yang
menyebabkan terpisahnya Gereja Katolik
Roma dari Gereja Orthodox, sedangkan
Gereja Protestan paling awal baru lahir
pada tahun 1517 AD.
Mengapa terjadi Skisma Besar antara Gereja Orthodox
dan Gereja Katolik Roma?
Jawab:
Penyebab terjadinya Skisma Besar pada tahun 1054 AD tersebut
antara lain:
a) Didasari oleh perbedaan interpretasi Gereja Katolik Roma atas gelar “Primus
Inter Pares” (Yang Pertama Diantara Yang Sederajat) yang diberikan bagi
Gereja Roma sehingga Gereja Katolik Roma mencoba untuk menundukkan
semua yuridiksi Gereja dibawah kuasanya. Tradisi Rasuli menegaskan bahwa
gelar Primus Interpares mengandung makna bahwa Gereja Roma dihormati
sebagai yang pertama dan bukan berarti memiliki kuasa hukum (supreme) atas
seluruh Gereja yang lain.
b) Gereja Katolik Roma menambahkan klausa “Filioque” (“dan Anak”) pada
Kredo yang mana telah disetujui oleh Gereja Semesta (seluruh yuridiksi) dan
tidak dapat diubah (ditambahi atau dikurangi kecuali melalui Konsili
Ekumenis lainnya) karena telah menyangkut nilai-nilai Theologis Gereja.
Perbedaan Doktrinal lainnya dengan Katolik Roma
a) Gereja Katolik Roma mewajibkan seluruh Imam untuk selibat, padahal Tradisi
Rasuli dan Kitab Suci tidak pernah berkata demikian. Rasul Petrus menikah
dan Rasul Paulus selibat, semuanya adalah sesuai panggilan pelayanannya
masing-masing.
b) Doktrin mengenai Immaculata Conception, Gereja Orthodox tidak mengakui
dogma Maria dikandung tanpa dosa asal, bahwa Maria sama seperti kita adalah
manusia biasa yang berdosa asal dan membutuhkan keselamatan.
c) Doktrin mengenai Api Penyucian
 Siapakah pemimpin tertinggi tunggal (Kuria) dalam Gereja
Orthodox?

Jawab:
Tuhan Yesus Kristus sebagai Kepala Gereja, Gereja Orthodox
tidak memiliki pemimpin tertinggi tunggal (Kuria) yang
mengatasi yuridiksi-yuridiksi lainnya seperti Gereja Katolik
Roma yang menganut paham Kurialisme.
Melainkan setiap yuridiksi memiliki seorang Patriarkh/Paus
yang antara satu dengan lainnya secara hukum berkedudukan
sejajar/sederajat, paham yang demikian disebut
sebagai Episkopalisme, paham ini justru berfungsi sebagai
pagar-pagar dalam menjaga kelestarian ajaran Gereja karena
jika seorang Patriarkh/Paus suatu yuridiksi menyimpang akan
langsung ketahuan berbeda dengan yuridiksi yang lain.
Bagaimana Dasar Kebenaran Theologi Gereja Orthodox?
Jawab:
Gereja Katolik Roma menyatakan ada 3 Pilar Gereja sebagai Sumber Iman,
yaitu: Tradisi Suci, Kitab Suci, dan Magisterium; dimana Magisterium adalah
interpretasi dari Tradisi Suci yang berkembang dan Kitab Suci.
Gereja Protestan menyatakan Sola Scriptura (Hanya Kitab Suci), yaitu: Kitab
Suci adalah sebagai satu-satunya Sumber Iman.
Gereja Orthodox menggunakan 2 Sumber Iman, yaitu: Tradisi Rasuli dan Kitab
Suci, dimana Tradisi Rasuli yang tetap/statis merupakan interpretasi atas Kitab
Suci, dan jika ada perbedaan pandangan terkait pengajaran iman, Gereja
Orthodox akan berkonsili untuk menyatakan iman yang benar (Kis 15).
Ternyata hal tersebut selaras dengan Kitab Suci sendiri,
2Tes 2:15
15. αρα ουν αδελφοι στηκετε και κρατειτε τας παραδοσεις ας εδιδαχθητε ειτε
δια λογου ειτε δι επιστολης ημων.
15. Therefore, brethren, stand fast and hold the traditions which you were
taught, whether by word or our epistle.
15. Sebab itu, berdirilah teguh dan berpeganglah pada ajaran-ajaran yang
kamu terima dari kami, baik secara lisan, maupun secara tertulis.
Kata-kata yang diterjemahkan oleh LAI sebagai “ajaran-ajaran” diatas berasal
dari kata “παραδοσεις” (paradoseis) yang artinya adalah “tradisi”, Alkitab King
James Version (Inggris) lebih tepat dalam menterjemahkan hal ini. Jadi Gereja
Orthodox mendasari Theologinya berdasarkan Tradisi Rasuli baik yang lisan
ataupun tertulis (Kitab Suci).
Apakah Allah pernah mencontohkan pola ibadah untuk umat-Nya?
Our forefathers had the tabernacle of the
Testimony with them in the desert. It had been
made as God directed Moses, according to the
pattern he had seen. (Acts 7:44 NIV).
Kemah Kesaksian ada pada nenek moyang kita di
padang gurun, seperti yang diperintahkan Allah
kepada Musa untuk membuatnya menurut contoh
yang telah dilihatnya. (Kis 7 : 44 LAI)
They serve at a sanctuary that
is a copy and shadow of what
is in heaven. This is why Moses
was warned when he was
about to build the tabernacle:
“See to it that you make
everything according to the
pattern shown you on the
mountain.” (Hebrews 8:5 NIV)
Pelayanan mereka di suatu
tempat yang kudus adalah
gambaran dan bayangan dari
apa yang ada di sorga, sama
seperti yang diberitahukan
kepada Musa, ketika ia hendak
mendirikan kemah: "Ingatlah,"
demikian firman-Nya, "bahwa
engkau membuat semuanya itu
menurut contoh yang telah
ditunjukkan kepadamu di atas
gunung itu." (Ibrani 8 : 5 LAI)
Kedua pernyataan di atas adalah
referensi dari Keluaran 24:15-18 ketika
Musa naik ke atas Gunung Sinai dan
menghabiskan empat puluh hari dan
empat puluh malam di sana
Lantas bagaimanakah pola
ibadah yang dicontohkan oleh
Allah sendiri itu?
 Dalam Keluaran 25 - 31, Musa menerima
instruksi mengenai pembangunan Tabut
Perjanjian, Tabernakel, kaki-kaki dian untuk
kandil-kandil lampu, mezbah kurban
pengudusan, pendupaan, minyak urapan, busana
liturgis untuk para imam, dan konsekrasi para
imam. Prinsip "menurut pola atau rancangan
yang dicontohkan oleh Allah sendiri" diulang
beberapa kali dalam spesifikasi desain untuk
Tabernakel atau Kemah Suci dan pola
penyembahan ini (Keluaran 25:8-9, 25:40,
26:30, 27:8).
Bagaimanakah Ibadah
Gereja Orthodox itu?
 Ibadah di Gereja Orthodox berpola sebagaimana
Bait Allah Perjanjian Lama. Biasanya, Bait Suci
dalam Gereja Orthodox memiliki tiga bagian
utama : pelataran, bagian tengah ( tempat
jemaat berkumpul), dan Ruang Maha Kudus. Hal
ini mirip dengan Bait Allah Perjanjian Lama yang
terdiri dari pelataran, tempat kudus, dan
Tempat Maha Kudus ( Keluaran 26:30-37 , 27:9-
19 , Raja-raja 6:14-36 ; II Tawarikh 3 dan 4 ).
Bagaimanakah ibadah Gereja
Orthodox itu?
Ibadah Orthodox juga berpola sebagaimana ibadah di surga. Di dalam Liturgi
Suci seluruh jemaat bernyanyi :
Kudus, Kudus , Kudus , Yehuwah Sabaoth, surga dan bumi penuhlah
kemuliaan-Mu. Hosana di tempat tinggi. Terpujilah Ia yang datang di dalam
nama Tuhan. Hosana di tempat tinggi .
Ini adalah bagaimana kita berpartisipasi dalam ibadah surgawi yang dijelaskan
dalam Yesaya 6:3 dan Wahyu 4:8. Ibadah Gereja Orthodox adalah partisipasi
Gereja di dunia dalam ibadah surgawi .
Corak Ibadah Orthodox berpola sebagaimana ibadah surgawi juga dapat dilihat
dari penggunaan dupa ukupan. Dupa menjadi bagian dari ibadah surgawi. Dalam
visinya tentang Tuhan, Yesaya menjelaskan bagaimana malaikat bernyanyi : "
Kudus , Kudus, Kudus " dan Bait surgawi itu penuh dengan dupa (Yesaya 6:4) .
Rasul Yohanes dalam Wahyu menjelaskan bagaimana malaikat-malaikat di sorga
menyediakan mangkuk penuh dupa dan bagaimana Bait Surgawi dipenuhi dengan
asap dupa (Wahyu 5:8 , 8:3-4 , 15:08).
Busana liturgis yang dikenakan oleh Imam Orthodox berpola sebagaimana
Perjanjian Lama yang adalah prototipe surgawi itu. Seluruh pasal 28 dalam
Keluaran berisi instruksi tentang pembuatan jubah imam. Di surga, Kristus dan
para malaikat mengenakan jubah imam (Wahyu 1:13, 15:6) . Jubah-jubah ini
lebih hanya suatu dekorasi yang cantik, namun juga dimaksudkan untuk
mewujudkan martabat dan keindahan kekudusan yang menghiasi rumah Allah.
Perjanjian Lama Menubuatkan Ibadah
Gereja Kristus yang Orthodox (Perjanjian
Baru).
Ibadah Orthodox lebih dari hanya sekedar meneladani ibadah Perjanjian Lama.
Namun juga merupakan penggenapan nubuat-nubuat Perjanjian Lama. Para
nabi Perjanjian Lama selain menggambarkan Mesias yang akan datang juga
menjelaskan bagaimana ibadah Perjanjian Baru. Dalam kitab Maleakhi ada suatu
nubuatan yang sangat menarik :
My name will be great among the nations, from where the sun rises to where it
sets. In every place incense and pure offerings will be brought to me, because
my name will be great among the nations,” says the Lord Almighty.(Malachi 1 :
11 NIV)
Terjemahan :
Nama-Ku akan diagungkan di atas bangsa-bangsa, dari tempat terbitnya sampai
pada tempat terbenamnya matahari. Di segala tempat, dupa ukupan dan kurban
kudus dipersembahkan bagi-Ku, sebab nama-Ku besar di antara bangsa-bangsa,
firman TUHAN Yang Maha Kuasa. (Maleakhi 1:11)
KURBAN KUDUS Nubuat Maleakhi tentang "Kurban Kudus" mereferensikan
Ekaristi itu sendiri. Para rabi Yahudi mengajarkan bahwa ketika
Mesias datang semua pengorbanan akan dihapuskan dengan
pengecualian dari satu, yaitu Todah atau Kurban Syukur. Hal ini
digenapi dalam Sakramen Ekaristi, yaitu, perjamuan terakhir
Kristus bersama pengikut-pengikut-Nya ketika ia mengucap
syukur atas roti dan anggur (Lukas 22:17-20) .
Kata ekaristi berasal dari kata Yunani ευχαριστειν , "Ucapan
Syukur". Pernyataan Yesus tentang cawan perjanjian baru berarti
bahwa ia meresmikan masa dari Gereja Kristus. Ekaristi adalah
kenangan kematian Kristus di kayu salib serta menyatu dalam
Tubuh dan Darah Kristus ( I Korintus 10:16-17 ). Dengan
demikian , Ekaristi yang adalah Kurban Kudus itu sendiri adalah
tanda kunci lain dari ibadah yang benar dari Gereja Kristus.
Dalam bab terakhir dari Ibrani ada ayat yang aneh bagi
kebanyakan Kekristenan modern jaman sekarang ini, dan tak
jarang mereka tak pernah membahasnya dan kesannya dilompati
We have an altar from which those who minister at the
tabernacle have no right to eat. (Hebrew 13 : 10, NIV)
Terjemahan :
Kita memiliki altar, orang-orang yang melayani kemah suci
tidak boleh makan dari apa yang di dalamnya.( Ibrani 13:10) .
Sebab setiap kali kamu makan roti
ini dan minum cawan ini, kamu
memberitakan kematian Tuhan
sampai Ia datang. (1 Kor 11 : 26)
Tanda lain dari ibadah yang
benar dalam Gereja Kristus
yang sejati adalah imamat
Bab terakhir dari Yesaya yang berisi nubuatan mengenai suatu masa dimana
pengetahuan tentang Allah akan menjadi universal di antara bangsa-bangsa
dan Tuhan akan membuat orang-orang yang bukan Yahudi menjadi Imam.
Juga dari antara mereka akan Kuambil imam-imam dan orang-orang
Lewi, firman TUHAN.. (Yesaya 66:21)
Bagian dari persekutuan besar ini akan mengkonsekrasikan orang bukan
Yahudi menjadi imam. Ini terpenuhi ketika Yesus memberikan Amanat Agung
kepada para rasul (Matius 28:19-20). Paulus memahami karya
penginjilannya sebagai "suatu jabatan imamat" (Roma 15:16) .
to be a minister of Christ Jesus to the Gentiles. He gave me the priestly
duty of proclaiming the gospel of God, so that the Gentiles might
become an offering acceptable to God, sanctified by the Holy Spirit.
(Roma 15 : 16 NIV)
terjemahan :
menjadi pelayan Kristus Yesus untuk diutus kepada bangsa-bangsa yang
bukan Yahudi. Dan Ia memberikan kepadaku tugas imam dari
pengkabaran Injil Allah, supaya orang-orang yang bukan Yahudi menjadi
suatu persembahan kepada Allah yang dapat diterima oleh-Nya, yang
telah dikuduskan oleh Roh Kudus.
SEMBAHYANG HARIAN
Dalam Gereja Orthodox beribadah itu setiap hari, dikenal adanya waktu-waktu sembahyang harian
atau disebut dengan Shalat Harian
Mazmur 5:7 Tetapi aku, berkat kasih setia-Mu yang besar, aku akan masuk ke dalam rumah-
Mu, sujud menyembah ke arah bait-Mu yang kudus dengan takut akan Engkau.
Di dalam Mazmur sendiri kita melihat bahwa adanya sujud menyembah ke arah (kiblat) Bait Allah
yang Kudus.
Meneladani nabi Daniel (bagi kaum awam), 3 kali sehari
Daniel 6:10 ...Dalam kamar atasnya ada tingkap-tingkap yang terbuka ke arah Yerusalem; tiga
kali sehari ia bersujud, berdoa serta memuji Allahnya, seperti yang biasa dilakukannya.
Meneladani nabi Daud (bagi Rahib dan Rahibah), 7 kali sehari
Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.
(Mazmur 119:164)
Para Rasul Kristus juga masih tetapi mengenal waktu-waktu sembahyang harian (Kisah Para Rasul
3:1 Pada suatu hari menjelang waktu sembahyang, yaitu pukul tiga petang, naiklah Petrus dan
Yohanes ke Bait Allah.)
“Dan jika kamu berdiri untuk berdoa…“ (Mrk.11:25), “Demikian kata Yesus lalu Ia
menengadah ke langit dan berkata : “Bapa…“ (Yoh.17:1), “…supaya dimana-mana orang laki-
laki berdoa dengan menadahkan tangan yang suci …“ (I Tim.2:8), “…Paulus berlutut dan
berdoa bersama-sama dengan mereka…“ (Kis.20:36), “…lalu ia berlutut dan berdoa…“
(Luk.22:41), ”Maka Ia maju sedikit, lalu sujud dan berdoa” (Mat.26:39), “Ia maju sedikit,
merebahkan diri ke tanah dan berdoa…“ (Mrk.14:35), “Itulah sebabnya aku sujud kepada
Bapa” (Ef.3:14), “maka tersungkurlah…di hadapana Dia…dan menyembah Dia…“ (Why.4:10).
Jadi jelas kalau demikian bahwa sikap sembahyang harian menurut Alkitab dan Gereja adalah
tegak berdiri, menengadah ke langit, menadahkan tangan, berlutut dan sujud (merebahkan diri ke
tanah), dan sikap shalat seperti itu tetap terjaga dan terpelihara dalam Gereja Perdana atau
Gereja Orthodox sampai kini, serta diikuti lestarikan oleh agama Islam yang muncul kemudian.
Mari memperhatikan sosok ibu-ibu Kristen Orthodox yang berkerudung ini, mereka
menjepit pada lengannya sepetak kecil kain tebal yang dilipat, apakah itu?
Itu adalah sebuah sajadah kecil untuk shalat di Gereja, yang di dalam bahasa Rusia disebut
dengan Podruchnik yang bermakna "sesuatu yang berada di bawah lengan", karena memang
semua umat Gereja Orthodox Rusia selalu membawanya baik di tas atau di lengannya, agar
pada waktu-waktu shalat dapat digunakan untuk melaksanakan shalat harian.
Podruchnik biasanya berukuran 40 x 40 cm, dimana Podruchnik berbentuk karpet atau bisa
bantalan kecil dan memiliki motif yang bervariasi sesuai dengan daerahnya. Fungsi
Podruchnik sendiri adalah untuk menjaga tangan yang menyembah tetap bersih selama
melakukan sujud ketika sembahyang harian agar tangan tersebut tidak kotor untuk
digunakan dalam pelayanan Gerejawi atau membuat tanda salib setiap kali melakukan
membungkukkan badan (Ruku’) dalam doa Trisagion.
Selama peribadatan Gereja atau ketika melaksanakan sembahyang harian, mereka
meletakkan Podruchnik di lantai atau bisa pula ketika bersujud saja mereka membuka lipatan
Podruchnik-nya ke lantai sedemikian rupa sehingga Podruchnik dapat menjaga tangan dan
dahi mereka dari kotoran dan debu di lantai, ketika bersujud dengan muka sampai ke tanah,
sebagaimana yang diteladankan oleh kitab suci.
Nehemia 8
6. Lalu Ezra memuji TUHAN,
Allah yang maha besar, dan
semua orang menyambut
dengan: "Amin, amin!", sambil
mengangkat tangan. Kemudian
mereka berlutut dan sujud
menyembah kepada TUHAN
dengan muka sampai ke tanah.
"Tiap-tiap laki-laki yang berdoa atau
bernubuat dengan kepala yang bertudung,
menghina kepalanya. Tetapi tiap-tiap
perempuan yang berdoa atau bernubuat
dengan kepala yang tidak bertudung,
menghina kepalanya, sebab ia sama dengan
perempuan yang dicukur rambutnya. Sebab
jika perempuan tidak mau menudungi
kepalanya, maka haruslah ia juga
menggunting rambutnya. Tetapi jika bagi
perempuan adalah penghinaan, bahwa
rambutnya digunting atau dicukur, maka 𝐡𝐚𝐫
𝐮𝐬𝐥𝐚𝐡 𝐢𝐚 𝐦𝐞𝐧𝐮𝐝𝐮𝐧𝐠𝐢 𝐤𝐞𝐩𝐚𝐥𝐚𝐧𝐲𝐚."
~ 1 Korintus 11 : 4 - 6
KERUDUNG BAGI PEREMPUAN
Lihatlah, cantik engkau, manisku,
sungguh cantik engkau!
Bagaikan merpati matamu
di balik telekungmu.
~ Kidung Agung 4 : 1
TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to Mengenal Gereja Orthodox.pptx

MODUL SEJARAH GEREJA UMUM 1 ( AWAL SEJARAH GEREJA )
MODUL SEJARAH GEREJA UMUM 1 ( AWAL SEJARAH GEREJA )MODUL SEJARAH GEREJA UMUM 1 ( AWAL SEJARAH GEREJA )
MODUL SEJARAH GEREJA UMUM 1 ( AWAL SEJARAH GEREJA )Samuel761805
 
Aliran aliran kepercayaan pada agama kristen
Aliran aliran kepercayaan pada agama kristenAliran aliran kepercayaan pada agama kristen
Aliran aliran kepercayaan pada agama kristensubrotobustam
 
Konsep Agama Kristen Katholik
Konsep Agama Kristen KatholikKonsep Agama Kristen Katholik
Konsep Agama Kristen Katholikpjj_kemenkes
 
Sejarah perkembangan ilmu perbandingan agama
Sejarah perkembangan ilmu perbandingan agamaSejarah perkembangan ilmu perbandingan agama
Sejarah perkembangan ilmu perbandingan agamaKodogg Kritingg
 
Sejarah pengakuanimanrasuli materi11
Sejarah pengakuanimanrasuli materi11Sejarah pengakuanimanrasuli materi11
Sejarah pengakuanimanrasuli materi11Trsetiabudi
 
Modul Bahan Ajar kelas 9 Mapel PAK & Budi Pekerti
Modul Bahan Ajar kelas 9 Mapel PAK & Budi PekertiModul Bahan Ajar kelas 9 Mapel PAK & Budi Pekerti
Modul Bahan Ajar kelas 9 Mapel PAK & Budi PekertiRifaiRifai27
 
Sejarah Doktrin Gereja (Pengantar)
Sejarah Doktrin Gereja (Pengantar)Sejarah Doktrin Gereja (Pengantar)
Sejarah Doktrin Gereja (Pengantar)Giovanni Promesso
 
Sejarah Gereja (jaman purba).pptx
Sejarah Gereja (jaman purba).pptxSejarah Gereja (jaman purba).pptx
Sejarah Gereja (jaman purba).pptximeldagozali1
 
Konsep Agama kristen Protestan
Konsep Agama kristen ProtestanKonsep Agama kristen Protestan
Konsep Agama kristen Protestanpjj_kemenkes
 
Gereja dan sakramen
Gereja dan sakramenGereja dan sakramen
Gereja dan sakramenAperius T.
 
Gereja agen pembebas allah
Gereja agen pembebas allahGereja agen pembebas allah
Gereja agen pembebas allahRicky Desersi
 
Makalah dokma iv pandangan gereja kepada masyarakat di masa cov 19
Makalah dokma iv pandangan gereja kepada masyarakat di masa cov 19Makalah dokma iv pandangan gereja kepada masyarakat di masa cov 19
Makalah dokma iv pandangan gereja kepada masyarakat di masa cov 19markustuturmutu
 
sekularisme
sekularismesekularisme
sekularismemkazree
 

Similar to Mengenal Gereja Orthodox.pptx (20)

MODUL SEJARAH GEREJA UMUM 1 ( AWAL SEJARAH GEREJA )
MODUL SEJARAH GEREJA UMUM 1 ( AWAL SEJARAH GEREJA )MODUL SEJARAH GEREJA UMUM 1 ( AWAL SEJARAH GEREJA )
MODUL SEJARAH GEREJA UMUM 1 ( AWAL SEJARAH GEREJA )
 
Aliran aliran kepercayaan pada agama kristen
Aliran aliran kepercayaan pada agama kristenAliran aliran kepercayaan pada agama kristen
Aliran aliran kepercayaan pada agama kristen
 
Nabi dan dogma
Nabi dan dogmaNabi dan dogma
Nabi dan dogma
 
Konsep Agama Kristen Katholik
Konsep Agama Kristen KatholikKonsep Agama Kristen Katholik
Konsep Agama Kristen Katholik
 
3277742.ppt
3277742.ppt3277742.ppt
3277742.ppt
 
Sejarah perkembangan ilmu perbandingan agama
Sejarah perkembangan ilmu perbandingan agamaSejarah perkembangan ilmu perbandingan agama
Sejarah perkembangan ilmu perbandingan agama
 
Sejarah pengakuanimanrasuli materi11
Sejarah pengakuanimanrasuli materi11Sejarah pengakuanimanrasuli materi11
Sejarah pengakuanimanrasuli materi11
 
Zaman kegelapan
Zaman kegelapanZaman kegelapan
Zaman kegelapan
 
Modul Bahan Ajar kelas 9 Mapel PAK & Budi Pekerti
Modul Bahan Ajar kelas 9 Mapel PAK & Budi PekertiModul Bahan Ajar kelas 9 Mapel PAK & Budi Pekerti
Modul Bahan Ajar kelas 9 Mapel PAK & Budi Pekerti
 
Sejarah Doktrin Gereja (Pengantar)
Sejarah Doktrin Gereja (Pengantar)Sejarah Doktrin Gereja (Pengantar)
Sejarah Doktrin Gereja (Pengantar)
 
Sejarah Gereja (jaman purba).pptx
Sejarah Gereja (jaman purba).pptxSejarah Gereja (jaman purba).pptx
Sejarah Gereja (jaman purba).pptx
 
Konsep Agama kristen Protestan
Konsep Agama kristen ProtestanKonsep Agama kristen Protestan
Konsep Agama kristen Protestan
 
Gereja dan sakramen
Gereja dan sakramenGereja dan sakramen
Gereja dan sakramen
 
Gereja agen pembebas allah
Gereja agen pembebas allahGereja agen pembebas allah
Gereja agen pembebas allah
 
Gereja agen pembebas allah
Gereja agen pembebas allahGereja agen pembebas allah
Gereja agen pembebas allah
 
Pertemuan IV
Pertemuan IVPertemuan IV
Pertemuan IV
 
Ptt Mengenal Gerejaku
Ptt Mengenal Gerejaku Ptt Mengenal Gerejaku
Ptt Mengenal Gerejaku
 
Makalah dokma iv pandangan gereja kepada masyarakat di masa cov 19
Makalah dokma iv pandangan gereja kepada masyarakat di masa cov 19Makalah dokma iv pandangan gereja kepada masyarakat di masa cov 19
Makalah dokma iv pandangan gereja kepada masyarakat di masa cov 19
 
sekularisme
sekularismesekularisme
sekularisme
 
Sejarah Doktrin Gereja
Sejarah Doktrin GerejaSejarah Doktrin Gereja
Sejarah Doktrin Gereja
 

Recently uploaded

Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024
Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024
Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024milliantefraim
 
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syaratIhsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syaratpuji239858
 
Hadits Arbain 35 tentang Sesama Muslim Bersaudara.pptx
Hadits Arbain 35 tentang Sesama Muslim Bersaudara.pptxHadits Arbain 35 tentang Sesama Muslim Bersaudara.pptx
Hadits Arbain 35 tentang Sesama Muslim Bersaudara.pptxHerman022
 
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6Adam Hiola
 
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)ErnestBeardly1
 
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.KennayaWjaya
 
KUASA DARAH YESUS.PPT menyelamatkan manusia dari kuasa dosa.
KUASA DARAH YESUS.PPT menyelamatkan manusia dari kuasa dosa.KUASA DARAH YESUS.PPT menyelamatkan manusia dari kuasa dosa.
KUASA DARAH YESUS.PPT menyelamatkan manusia dari kuasa dosa.MeidarLamskingBoangm
 

Recently uploaded (7)

Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024
Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024
Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024
 
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syaratIhsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
 
Hadits Arbain 35 tentang Sesama Muslim Bersaudara.pptx
Hadits Arbain 35 tentang Sesama Muslim Bersaudara.pptxHadits Arbain 35 tentang Sesama Muslim Bersaudara.pptx
Hadits Arbain 35 tentang Sesama Muslim Bersaudara.pptx
 
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6
 
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)
 
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
 
KUASA DARAH YESUS.PPT menyelamatkan manusia dari kuasa dosa.
KUASA DARAH YESUS.PPT menyelamatkan manusia dari kuasa dosa.KUASA DARAH YESUS.PPT menyelamatkan manusia dari kuasa dosa.
KUASA DARAH YESUS.PPT menyelamatkan manusia dari kuasa dosa.
 

Mengenal Gereja Orthodox.pptx

  • 1.
  • 2. Apakah arti nama Orthodox? Jawab: Orthodox bukan berarti "kolot" namun berasal dari dua kata Yunani: a. Orthos (ορθος), artinya benar/lurus. b. Doxa (δόξα), artinya adalah kepercayaan/ajaran. ..., from Greek orthodoxos "having the right opinion," from orthos "right, true, straight" + doxa "opinion, praise,"... Translate: ..., dari Yunani Orthodoxos "memiliki kepercayaan yang benar," dari Orthos "benar, betul, lurus" + doxa "kepercayaan, pujian,"... [http://www.etymonline.com/index.php?term=orthodox&allowed_in_frame=0] Jadi makna kata Orthodox adalah “kepercayaan/ajaran yang benar/lurus”.
  • 3. Kapan dan siapakah pendiri Gereja Orthodox? Jawab: Gereja Orthodox didirikan oleh Yesus Kristus sendiri melalui para rasul-Nya, pada zaman para rasul ada 5 Kota Pusat Kristen yang disebut sebagai Pentarkhi, antara lain: a) Gereja Antiokhia (Syria, sekarang Turki), oleh Rasul Petrus tahun 37 AD. b) Gereja Konstantinopel (sekarang Turki), oleh Rasul Andreas tahun 38 AD. c) Gereja Roma (Itali), oleh Rasul Petrus & Paulus tahun 42 AD. d) Gereja Alexandria (Mesir), oleh Ev.Markus tahun 43 AD. e) Gereja Yerusalem (Israel), oleh Rasul Yakobus tahun 49 AD. Juga terdapat gereja-gereja para rasul lainnya yang tidak menjadi Kota Pusat Kristen, misalnya Gereja Kristen India didirikan oleh Rasul Thomas, Gereja Kristen Assyria (Persia) dan Armenia didirikan oleh Rasul Bartholomeus dan Rasul Yudas Thadeus, dan Gereja Kristen Ethiopia didirikan oleh Sang Penginjil Filipus. Pada perkembangan selanjutnya, wilayah-wilayah Gereja tersebut disebut sebagai Yuridiksi. Sebagian besar Gereja-Gereja tersebut tetap dalam kesatuan dan lestari hingga kini menggunakan nama Gereja Orthodox.
  • 4. Sejak kapan istilah Orthodox muncul? sejak kapan nama Gereja Orthodox digunakan? Jawab: Istilah Orthodox sendiri sudah muncul sejak abad ke-4 untuk membedakan sifat Gereja yang sejati dengan persekutuan para bidat yang muncul pada abad-abad tersebut, meskipun pada saat itu istilah Orthodox belum digunakan sebagai nama/label Gereja. ...The word was first used in early 4th-century Christianity by the Greek Fathers... Translate: ...Kata (Orthodox) pertama kali digunakan pada awal abad ke-4 keKristenan oleh para bapa-bapa Gereja Yunani... [http://dictionary.reference.com/browse/orthodox] Sebutan/label Gereja Orthodox sendiri mulai digunakan pada abad 19 oleh para Theolog Gereja Barat karena banyaknya sebutan pernyataan "Iman Yang Benar (Orthodox)" dalam pengajaran Gereja Orthodox. Dalam kajian Theologi formal sendiri, sebutan yang dipakai untuk Gereja Orthodox adalah Gereja Katolik (namun bukan Gereja Katolik Roma, misalnya pada Ensiklik Para Patriarkh Timur tahun 1848 AD), jadi penerimaan sebutan Gereja Orthodox pada era modern ini adalah untuk menghindari kebingungan antara penyebutan Gereja Katolik (Gereja Orthodox) dan Gereja Katolik Roma saja, dan tanpa meninggalkan nama Gereja yang tepat yaitu Gereja Katolik (bukan Katolik Roma). It would seem that this name was given by Western scholars (just as "Byzantine" was). The expression "Orthodox Church" became used in the late 1800s/early 1900s... " it gradually became accepted that "Orthodox/Orthodox church" would be an acceptable name... Translate: Tampaknya nama ini (Gereja Orthodox) telah diberikan oleh para Theolog Barat (sebagaimana istilah Byzantin juga demikian). Ekspresi "Gereja Orthodox" mulai digunakan pada akhir tahun 1800 atau awal tahun 1900... lambat laun istilah "Orthodox/Gereja Orthodox" diterima sebagai sebuah nama... [http://www.orthodoxanswers.org/answer/597/] ...The term Eastern Orthodox Church is not officially used by the Orthodox Church themselves but has only recently been applied to the Orthodox Church by the Roman Catholic and Protestant denominations... Translate: ...Istilah Gereja Orthodox Timur bukanlah secara resmi digunakan oleh Gereja Orthodox itu sendiri melainkan telah diterapkan kepada Gereja Orthodox oleh Katolik Roma dan denominasi-denominasi Protestan... [http://wiki.answers.com/Q/When_was_the_Eastern_Orthodox_Church_founded]
  • 5. Apakah bukti bahwa Gereja Orthodox didirikan oleh para rasul dan melestarikan ajaran para rasul? Jawab: Gereja Orthodox memiliki mata rantai Suksesi Rasuli (Apostolic Succession), dimana sejak zaman para rasul selalu dilakukan penumpangan tangan bagi pengganti para rasul, Suksesi Rasuli ini sudah tercatat dalam Sejarah Gereja dan dokumen Sejarah Dunia. 2 Timotius 1 : 4 Karena itulah kuperingatkan engkau untuk mengobarkan karunia Allah yang ada padamu oleh penumpangan tanganku atasmu. 186. Patriarkh Kirill I (2009-Sekarang) 1. St. Andreas Rasul (38) 2. St. Stachys Rasul (38–54)
  • 6. Apakah Keaslian Iman Kristen Yang Terjaga dalam Gereja Orthodox ini diakui? Jawab: Keoriginalitasan Iman Kristen yang dijaga oleh Gereja Orthodox pun diakui oleh Gereja-gereja lainnya : A. Kesaksian dari Gereja Katolik Roma ... From the Apostolic era until now, the Orthodox Church of Greece has been a rich source from which the Church of the West too has drawn for her liturgy, spirituality and jurisprudence (cf. Unitatis Redintegratio, 14). A patrimony of the whole Church are the Fathers, privileged interpreters of the apostolic tradition, and the Councils, whose teachings are a binding element of all Christian faith ... Translate: ... Sejak dari zaman kerasulan sampai sekarang, Gereja Orthodox Yunani telah menjadi sumber yang kaya dimana Gereja Latin juga telah ditarik untuk spiritualitas, liturgi, dan hukum Gerejawi (cf. Unitatis Redintegratio, 14). Suatu harta warisan luhur dari seluruh Gereja yaitu Para Bapa (Gereja), penafsir istimewa dari tradisi rasuli, dan konsili-konsili, yang ajarannya adalah suatu unsur yang mengikat keseluruhan iman Kristiani ... [Paus Katolik Roma Yohanes Paulus II, Address of John Paul II to His Beatitude Christodoulos, Archbishop of Athens and Primate of Greece] Sumber : https://www.vatican.va/content/john-paul- ii/en/speeches/2001/may/documents/hf_jp-ii_spe_20010504_archbishop-athens.html
  • 7. B. Kesaksian dari Gereja Protestan ….Moreover, the long-established practice of all of Christendom….. still continues among the Greeks, whom even Rome itself dare not call heretics or apostates because of it. I assert now that on this point the Greeks…. are neither heretics nor schismatics, but the most Christian people and the best followers of the gospel on earth. I beseech them, through Christ our Lord and by means of these writings, to remain constant in their views. *. Luther refers to the Holy Orthodox Catholic Apostolic Eastern church. Terjemahan : ….Lagi pula, praktik mula-mula dari seluruh Susunan Iman Kristiani.... masih berlanjut di antara orang-orang Yunani, yang bahkan Roma sendiri tidak berani menyebut mereka sesat atau murtad karenanya. Saya tegaskan sekarang bahwa dalam hal ini orang-orang Yunani…. bukanlah bidat atau skismatik, tetapi sebagian besar orang Kristen dan pengikut Injil terbaik di muka bumi ini. Saya memohon kepada mereka, melalui Kristus Tuhan kita dan melalui tulisan-tulisan ini, untuk tetap teguh dalam pengajaran-pengajaran mereka. *. Di dalam catatan kaki tulisan ini, yang dimaksud orang-orang Yunani di sini mengacu pada Gereja Orthodox Timur, yang Kudus, Katolik, dan Apostolik. [Martin Luther, Bapak Pendiri Protestan, Luther's Works: Career of the Reformer: II, vol. 32] Sumber : https://archive.org/stream/in.ernet.dli.2015.75859/2015.75859.Luther-S-Works- Volume-32-Career-Of-The-Reformer_djvu.txt
  • 8. Hunneric, an Arian prince, in his persecution of the orthodox in Afric, ordered the tongues of a certain society of them to be cut out by the roots. But, by a surprising instance of God's good providence, they were enabled to speak articulately and distinctly without their tongues. And so, continuing to make open profession of the same doctrine, they became not only preachers but living witnesses of its truth…….. And yet I exceedingly reverence them as well as their writings, and esteem them very highly in love. I reverence them, because they were Christians, such Christians as are above described. And I reverence their writings, because they describe true, genuine Christianity, and direct us to the strongest evidence of the Christian doctrine...... That the God of power and love may make both them, and you and me, such Christians as those Fathers were. Terjemahan : Hunneric, seorang pangeran Arianis, dalam penganiayaannya terhadap Gereja Orthodox di Afrika, memerintahkan lidah-lidah mereka untuk dipotong sampai ke akar-akarnya. Tetapi, dengan contoh yang mengejutkan dari pemeliharaan Tuhan yang baik, mereka dimampukan untuk berbicara dengan jelas dan tegas bahkan tanpa lidah mereka. Jadi, mereka terus membuat pengakuan terbuka dari pengajaran iman yang sama, mereka tidak hanya menjadi pengkhotbah tetapi juga saksi hidup akan kebenarannya…… Dan saya sangat menghormati mereka serta tulisan-tulisan mereka, dan sangat menghargai mereka dalam kasih. Saya menghormati mereka, karena mereka adalah orang-orang Kristen, orang-orang Kristen sebagaimana yang telah saya deskripsikan. Dan saya menghormati tulisan-tulisan mereka, karena mereka menggambarkan Kekristenan yang benar dan sejati, dan mengarahkan kita pada bukti terkuat dari pengajaran iman Kristen...... Kiranya Tuhan sang pemilik Kuasa dan Kasih dapat menjadikan keduanya, kamu dan saya, orang-orang Kristen seperti para Bapa (Gereja Orthodox) itu. [John Wesley, Pendiri Gerakan Gereja Methodist, Surat Kepada Dr. Conyers Middleton] Sumber : http://wesley.nnu.edu/john-wesley/the-letters-of-john-wesley/wesleys-letters-1749/
  • 9.  Apakah Gereja Orthodox sama dengan Gereja Katolik Roma ataukah Gereja Protestan? Jawab: Tidak sama dengan keduanya. Gereja Orthodox sudah ada bersama-sama dengan Gereja Katolik Roma sejak zaman para rasul, namun tahun 1054 AD terjadilah Skisma Besar yang menyebabkan terpisahnya Gereja Katolik Roma dari Gereja Orthodox, sedangkan Gereja Protestan paling awal baru lahir pada tahun 1517 AD.
  • 10. Mengapa terjadi Skisma Besar antara Gereja Orthodox dan Gereja Katolik Roma? Jawab: Penyebab terjadinya Skisma Besar pada tahun 1054 AD tersebut antara lain: a) Didasari oleh perbedaan interpretasi Gereja Katolik Roma atas gelar “Primus Inter Pares” (Yang Pertama Diantara Yang Sederajat) yang diberikan bagi Gereja Roma sehingga Gereja Katolik Roma mencoba untuk menundukkan semua yuridiksi Gereja dibawah kuasanya. Tradisi Rasuli menegaskan bahwa gelar Primus Interpares mengandung makna bahwa Gereja Roma dihormati sebagai yang pertama dan bukan berarti memiliki kuasa hukum (supreme) atas seluruh Gereja yang lain. b) Gereja Katolik Roma menambahkan klausa “Filioque” (“dan Anak”) pada Kredo yang mana telah disetujui oleh Gereja Semesta (seluruh yuridiksi) dan tidak dapat diubah (ditambahi atau dikurangi kecuali melalui Konsili Ekumenis lainnya) karena telah menyangkut nilai-nilai Theologis Gereja. Perbedaan Doktrinal lainnya dengan Katolik Roma a) Gereja Katolik Roma mewajibkan seluruh Imam untuk selibat, padahal Tradisi Rasuli dan Kitab Suci tidak pernah berkata demikian. Rasul Petrus menikah dan Rasul Paulus selibat, semuanya adalah sesuai panggilan pelayanannya masing-masing. b) Doktrin mengenai Immaculata Conception, Gereja Orthodox tidak mengakui dogma Maria dikandung tanpa dosa asal, bahwa Maria sama seperti kita adalah manusia biasa yang berdosa asal dan membutuhkan keselamatan. c) Doktrin mengenai Api Penyucian
  • 11.  Siapakah pemimpin tertinggi tunggal (Kuria) dalam Gereja Orthodox?  Jawab: Tuhan Yesus Kristus sebagai Kepala Gereja, Gereja Orthodox tidak memiliki pemimpin tertinggi tunggal (Kuria) yang mengatasi yuridiksi-yuridiksi lainnya seperti Gereja Katolik Roma yang menganut paham Kurialisme. Melainkan setiap yuridiksi memiliki seorang Patriarkh/Paus yang antara satu dengan lainnya secara hukum berkedudukan sejajar/sederajat, paham yang demikian disebut sebagai Episkopalisme, paham ini justru berfungsi sebagai pagar-pagar dalam menjaga kelestarian ajaran Gereja karena jika seorang Patriarkh/Paus suatu yuridiksi menyimpang akan langsung ketahuan berbeda dengan yuridiksi yang lain.
  • 12. Bagaimana Dasar Kebenaran Theologi Gereja Orthodox? Jawab: Gereja Katolik Roma menyatakan ada 3 Pilar Gereja sebagai Sumber Iman, yaitu: Tradisi Suci, Kitab Suci, dan Magisterium; dimana Magisterium adalah interpretasi dari Tradisi Suci yang berkembang dan Kitab Suci. Gereja Protestan menyatakan Sola Scriptura (Hanya Kitab Suci), yaitu: Kitab Suci adalah sebagai satu-satunya Sumber Iman. Gereja Orthodox menggunakan 2 Sumber Iman, yaitu: Tradisi Rasuli dan Kitab Suci, dimana Tradisi Rasuli yang tetap/statis merupakan interpretasi atas Kitab Suci, dan jika ada perbedaan pandangan terkait pengajaran iman, Gereja Orthodox akan berkonsili untuk menyatakan iman yang benar (Kis 15). Ternyata hal tersebut selaras dengan Kitab Suci sendiri, 2Tes 2:15 15. αρα ουν αδελφοι στηκετε και κρατειτε τας παραδοσεις ας εδιδαχθητε ειτε δια λογου ειτε δι επιστολης ημων. 15. Therefore, brethren, stand fast and hold the traditions which you were taught, whether by word or our epistle. 15. Sebab itu, berdirilah teguh dan berpeganglah pada ajaran-ajaran yang kamu terima dari kami, baik secara lisan, maupun secara tertulis. Kata-kata yang diterjemahkan oleh LAI sebagai “ajaran-ajaran” diatas berasal dari kata “παραδοσεις” (paradoseis) yang artinya adalah “tradisi”, Alkitab King James Version (Inggris) lebih tepat dalam menterjemahkan hal ini. Jadi Gereja Orthodox mendasari Theologinya berdasarkan Tradisi Rasuli baik yang lisan ataupun tertulis (Kitab Suci).
  • 13.
  • 14. Apakah Allah pernah mencontohkan pola ibadah untuk umat-Nya? Our forefathers had the tabernacle of the Testimony with them in the desert. It had been made as God directed Moses, according to the pattern he had seen. (Acts 7:44 NIV). Kemah Kesaksian ada pada nenek moyang kita di padang gurun, seperti yang diperintahkan Allah kepada Musa untuk membuatnya menurut contoh yang telah dilihatnya. (Kis 7 : 44 LAI) They serve at a sanctuary that is a copy and shadow of what is in heaven. This is why Moses was warned when he was about to build the tabernacle: “See to it that you make everything according to the pattern shown you on the mountain.” (Hebrews 8:5 NIV) Pelayanan mereka di suatu tempat yang kudus adalah gambaran dan bayangan dari apa yang ada di sorga, sama seperti yang diberitahukan kepada Musa, ketika ia hendak mendirikan kemah: "Ingatlah," demikian firman-Nya, "bahwa engkau membuat semuanya itu menurut contoh yang telah ditunjukkan kepadamu di atas gunung itu." (Ibrani 8 : 5 LAI) Kedua pernyataan di atas adalah referensi dari Keluaran 24:15-18 ketika Musa naik ke atas Gunung Sinai dan menghabiskan empat puluh hari dan empat puluh malam di sana
  • 15. Lantas bagaimanakah pola ibadah yang dicontohkan oleh Allah sendiri itu?  Dalam Keluaran 25 - 31, Musa menerima instruksi mengenai pembangunan Tabut Perjanjian, Tabernakel, kaki-kaki dian untuk kandil-kandil lampu, mezbah kurban pengudusan, pendupaan, minyak urapan, busana liturgis untuk para imam, dan konsekrasi para imam. Prinsip "menurut pola atau rancangan yang dicontohkan oleh Allah sendiri" diulang beberapa kali dalam spesifikasi desain untuk Tabernakel atau Kemah Suci dan pola penyembahan ini (Keluaran 25:8-9, 25:40, 26:30, 27:8).
  • 16. Bagaimanakah Ibadah Gereja Orthodox itu?  Ibadah di Gereja Orthodox berpola sebagaimana Bait Allah Perjanjian Lama. Biasanya, Bait Suci dalam Gereja Orthodox memiliki tiga bagian utama : pelataran, bagian tengah ( tempat jemaat berkumpul), dan Ruang Maha Kudus. Hal ini mirip dengan Bait Allah Perjanjian Lama yang terdiri dari pelataran, tempat kudus, dan Tempat Maha Kudus ( Keluaran 26:30-37 , 27:9- 19 , Raja-raja 6:14-36 ; II Tawarikh 3 dan 4 ).
  • 17. Bagaimanakah ibadah Gereja Orthodox itu? Ibadah Orthodox juga berpola sebagaimana ibadah di surga. Di dalam Liturgi Suci seluruh jemaat bernyanyi : Kudus, Kudus , Kudus , Yehuwah Sabaoth, surga dan bumi penuhlah kemuliaan-Mu. Hosana di tempat tinggi. Terpujilah Ia yang datang di dalam nama Tuhan. Hosana di tempat tinggi . Ini adalah bagaimana kita berpartisipasi dalam ibadah surgawi yang dijelaskan dalam Yesaya 6:3 dan Wahyu 4:8. Ibadah Gereja Orthodox adalah partisipasi Gereja di dunia dalam ibadah surgawi . Corak Ibadah Orthodox berpola sebagaimana ibadah surgawi juga dapat dilihat dari penggunaan dupa ukupan. Dupa menjadi bagian dari ibadah surgawi. Dalam visinya tentang Tuhan, Yesaya menjelaskan bagaimana malaikat bernyanyi : " Kudus , Kudus, Kudus " dan Bait surgawi itu penuh dengan dupa (Yesaya 6:4) . Rasul Yohanes dalam Wahyu menjelaskan bagaimana malaikat-malaikat di sorga menyediakan mangkuk penuh dupa dan bagaimana Bait Surgawi dipenuhi dengan asap dupa (Wahyu 5:8 , 8:3-4 , 15:08). Busana liturgis yang dikenakan oleh Imam Orthodox berpola sebagaimana Perjanjian Lama yang adalah prototipe surgawi itu. Seluruh pasal 28 dalam Keluaran berisi instruksi tentang pembuatan jubah imam. Di surga, Kristus dan para malaikat mengenakan jubah imam (Wahyu 1:13, 15:6) . Jubah-jubah ini lebih hanya suatu dekorasi yang cantik, namun juga dimaksudkan untuk mewujudkan martabat dan keindahan kekudusan yang menghiasi rumah Allah.
  • 18. Perjanjian Lama Menubuatkan Ibadah Gereja Kristus yang Orthodox (Perjanjian Baru). Ibadah Orthodox lebih dari hanya sekedar meneladani ibadah Perjanjian Lama. Namun juga merupakan penggenapan nubuat-nubuat Perjanjian Lama. Para nabi Perjanjian Lama selain menggambarkan Mesias yang akan datang juga menjelaskan bagaimana ibadah Perjanjian Baru. Dalam kitab Maleakhi ada suatu nubuatan yang sangat menarik : My name will be great among the nations, from where the sun rises to where it sets. In every place incense and pure offerings will be brought to me, because my name will be great among the nations,” says the Lord Almighty.(Malachi 1 : 11 NIV) Terjemahan : Nama-Ku akan diagungkan di atas bangsa-bangsa, dari tempat terbitnya sampai pada tempat terbenamnya matahari. Di segala tempat, dupa ukupan dan kurban kudus dipersembahkan bagi-Ku, sebab nama-Ku besar di antara bangsa-bangsa, firman TUHAN Yang Maha Kuasa. (Maleakhi 1:11)
  • 19. KURBAN KUDUS Nubuat Maleakhi tentang "Kurban Kudus" mereferensikan Ekaristi itu sendiri. Para rabi Yahudi mengajarkan bahwa ketika Mesias datang semua pengorbanan akan dihapuskan dengan pengecualian dari satu, yaitu Todah atau Kurban Syukur. Hal ini digenapi dalam Sakramen Ekaristi, yaitu, perjamuan terakhir Kristus bersama pengikut-pengikut-Nya ketika ia mengucap syukur atas roti dan anggur (Lukas 22:17-20) . Kata ekaristi berasal dari kata Yunani ευχαριστειν , "Ucapan Syukur". Pernyataan Yesus tentang cawan perjanjian baru berarti bahwa ia meresmikan masa dari Gereja Kristus. Ekaristi adalah kenangan kematian Kristus di kayu salib serta menyatu dalam Tubuh dan Darah Kristus ( I Korintus 10:16-17 ). Dengan demikian , Ekaristi yang adalah Kurban Kudus itu sendiri adalah tanda kunci lain dari ibadah yang benar dari Gereja Kristus. Dalam bab terakhir dari Ibrani ada ayat yang aneh bagi kebanyakan Kekristenan modern jaman sekarang ini, dan tak jarang mereka tak pernah membahasnya dan kesannya dilompati We have an altar from which those who minister at the tabernacle have no right to eat. (Hebrew 13 : 10, NIV) Terjemahan : Kita memiliki altar, orang-orang yang melayani kemah suci tidak boleh makan dari apa yang di dalamnya.( Ibrani 13:10) . Sebab setiap kali kamu makan roti ini dan minum cawan ini, kamu memberitakan kematian Tuhan sampai Ia datang. (1 Kor 11 : 26)
  • 20. Tanda lain dari ibadah yang benar dalam Gereja Kristus yang sejati adalah imamat Bab terakhir dari Yesaya yang berisi nubuatan mengenai suatu masa dimana pengetahuan tentang Allah akan menjadi universal di antara bangsa-bangsa dan Tuhan akan membuat orang-orang yang bukan Yahudi menjadi Imam. Juga dari antara mereka akan Kuambil imam-imam dan orang-orang Lewi, firman TUHAN.. (Yesaya 66:21) Bagian dari persekutuan besar ini akan mengkonsekrasikan orang bukan Yahudi menjadi imam. Ini terpenuhi ketika Yesus memberikan Amanat Agung kepada para rasul (Matius 28:19-20). Paulus memahami karya penginjilannya sebagai "suatu jabatan imamat" (Roma 15:16) . to be a minister of Christ Jesus to the Gentiles. He gave me the priestly duty of proclaiming the gospel of God, so that the Gentiles might become an offering acceptable to God, sanctified by the Holy Spirit. (Roma 15 : 16 NIV) terjemahan : menjadi pelayan Kristus Yesus untuk diutus kepada bangsa-bangsa yang bukan Yahudi. Dan Ia memberikan kepadaku tugas imam dari pengkabaran Injil Allah, supaya orang-orang yang bukan Yahudi menjadi suatu persembahan kepada Allah yang dapat diterima oleh-Nya, yang telah dikuduskan oleh Roh Kudus.
  • 21. SEMBAHYANG HARIAN Dalam Gereja Orthodox beribadah itu setiap hari, dikenal adanya waktu-waktu sembahyang harian atau disebut dengan Shalat Harian Mazmur 5:7 Tetapi aku, berkat kasih setia-Mu yang besar, aku akan masuk ke dalam rumah- Mu, sujud menyembah ke arah bait-Mu yang kudus dengan takut akan Engkau. Di dalam Mazmur sendiri kita melihat bahwa adanya sujud menyembah ke arah (kiblat) Bait Allah yang Kudus. Meneladani nabi Daniel (bagi kaum awam), 3 kali sehari Daniel 6:10 ...Dalam kamar atasnya ada tingkap-tingkap yang terbuka ke arah Yerusalem; tiga kali sehari ia bersujud, berdoa serta memuji Allahnya, seperti yang biasa dilakukannya. Meneladani nabi Daud (bagi Rahib dan Rahibah), 7 kali sehari Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil. (Mazmur 119:164) Para Rasul Kristus juga masih tetapi mengenal waktu-waktu sembahyang harian (Kisah Para Rasul 3:1 Pada suatu hari menjelang waktu sembahyang, yaitu pukul tiga petang, naiklah Petrus dan Yohanes ke Bait Allah.) “Dan jika kamu berdiri untuk berdoa…“ (Mrk.11:25), “Demikian kata Yesus lalu Ia menengadah ke langit dan berkata : “Bapa…“ (Yoh.17:1), “…supaya dimana-mana orang laki- laki berdoa dengan menadahkan tangan yang suci …“ (I Tim.2:8), “…Paulus berlutut dan berdoa bersama-sama dengan mereka…“ (Kis.20:36), “…lalu ia berlutut dan berdoa…“ (Luk.22:41), ”Maka Ia maju sedikit, lalu sujud dan berdoa” (Mat.26:39), “Ia maju sedikit, merebahkan diri ke tanah dan berdoa…“ (Mrk.14:35), “Itulah sebabnya aku sujud kepada Bapa” (Ef.3:14), “maka tersungkurlah…di hadapana Dia…dan menyembah Dia…“ (Why.4:10). Jadi jelas kalau demikian bahwa sikap sembahyang harian menurut Alkitab dan Gereja adalah tegak berdiri, menengadah ke langit, menadahkan tangan, berlutut dan sujud (merebahkan diri ke tanah), dan sikap shalat seperti itu tetap terjaga dan terpelihara dalam Gereja Perdana atau Gereja Orthodox sampai kini, serta diikuti lestarikan oleh agama Islam yang muncul kemudian.
  • 22. Mari memperhatikan sosok ibu-ibu Kristen Orthodox yang berkerudung ini, mereka menjepit pada lengannya sepetak kecil kain tebal yang dilipat, apakah itu? Itu adalah sebuah sajadah kecil untuk shalat di Gereja, yang di dalam bahasa Rusia disebut dengan Podruchnik yang bermakna "sesuatu yang berada di bawah lengan", karena memang semua umat Gereja Orthodox Rusia selalu membawanya baik di tas atau di lengannya, agar pada waktu-waktu shalat dapat digunakan untuk melaksanakan shalat harian. Podruchnik biasanya berukuran 40 x 40 cm, dimana Podruchnik berbentuk karpet atau bisa bantalan kecil dan memiliki motif yang bervariasi sesuai dengan daerahnya. Fungsi Podruchnik sendiri adalah untuk menjaga tangan yang menyembah tetap bersih selama melakukan sujud ketika sembahyang harian agar tangan tersebut tidak kotor untuk digunakan dalam pelayanan Gerejawi atau membuat tanda salib setiap kali melakukan membungkukkan badan (Ruku’) dalam doa Trisagion. Selama peribadatan Gereja atau ketika melaksanakan sembahyang harian, mereka meletakkan Podruchnik di lantai atau bisa pula ketika bersujud saja mereka membuka lipatan Podruchnik-nya ke lantai sedemikian rupa sehingga Podruchnik dapat menjaga tangan dan dahi mereka dari kotoran dan debu di lantai, ketika bersujud dengan muka sampai ke tanah, sebagaimana yang diteladankan oleh kitab suci. Nehemia 8 6. Lalu Ezra memuji TUHAN, Allah yang maha besar, dan semua orang menyambut dengan: "Amin, amin!", sambil mengangkat tangan. Kemudian mereka berlutut dan sujud menyembah kepada TUHAN dengan muka sampai ke tanah.
  • 23. "Tiap-tiap laki-laki yang berdoa atau bernubuat dengan kepala yang bertudung, menghina kepalanya. Tetapi tiap-tiap perempuan yang berdoa atau bernubuat dengan kepala yang tidak bertudung, menghina kepalanya, sebab ia sama dengan perempuan yang dicukur rambutnya. Sebab jika perempuan tidak mau menudungi kepalanya, maka haruslah ia juga menggunting rambutnya. Tetapi jika bagi perempuan adalah penghinaan, bahwa rambutnya digunting atau dicukur, maka 𝐡𝐚𝐫 𝐮𝐬𝐥𝐚𝐡 𝐢𝐚 𝐦𝐞𝐧𝐮𝐝𝐮𝐧𝐠𝐢 𝐤𝐞𝐩𝐚𝐥𝐚𝐧𝐲𝐚." ~ 1 Korintus 11 : 4 - 6 KERUDUNG BAGI PEREMPUAN Lihatlah, cantik engkau, manisku, sungguh cantik engkau! Bagaikan merpati matamu di balik telekungmu. ~ Kidung Agung 4 : 1